Kreativitas Warga Dolly Bikin Batik, Kerupuk hingga Ramuan ... · Kupang Gunung Timur I Nomor...

1
MENDENGAR nama Dolly dan Jarak, dahulu orang pasti berpikir tentang tempat lokalisasi terbesar se-Asia Tenggara. Namun sekarang, men- dengar kedua na- ma tersebut, kini sangat identik dengan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang produktif. Cukup banyak war- ga yang memiliki usaha kecil menengah di kawasan eks lo- kalisasi itu. Saat ini mereka punya ruang pamer karya, yaitu Dolly Saiki Point yang beralamat di Putat Jaya Gang Lebar, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya. Setidaknya ada belasan UKM warga terdampak yang memamerkan hasil karyanya di bangunan wisma yang sudah dibeli Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya ter- sebut. Salah satunya adalah Atik Triningsih, Ketua KUB Mampu Jaya, UKM yang bergerak dibidang ke- rajinan tangan. KUB Mam- pu Jaya beralamat di Jalan Kupang Gunung Timur I Nomor 20-22, memproduksi slipper, sandal jepit, slop, sepatu, dan mini boot dengan kulitas yang tidak kalah dengan brang-brand lainnya. Sejak Oktober 2014 hingga sekarang KUB Mampu Jaya terus mengembangkan variasi produksi dan sasaran pemasarannya. Atik dan teman-temannya sudah empat tahun KUB Mampu Jaya menerima pesanan sepatu kulit dari intansi pemerintahan dan sudah dua kali sandal produksinya dijadikan suvenir pernikahan. Atik mengaku, telah menjalin kerja sama dengan banyak pihak. Hal ini dapat terjadi karena memang kualitas alas kaki khu- susnya sepatu kulit produksi KUB Mampu Jaya kualitasnya terjamin. Selain itu, sepatu dengan brand Putat Jaya Colection ini akan memberi garansi seumur hidup jika ada perbaikan yang perlu dila- kukan pada sepatu yang dibeli. “Kalau yang beli masih sekitar Surabaya, kalau ada lem atau jahitan yang perlu diperbaiki bisa diba- wa ke sini. Tapi alhamdulillah sampai sekarang belum ada yang seperti itu,” terangnya. Saat ini sudah tersedia dalam model flat shoes, pantovel, dan mini boot yang dapat digunakan un- tuk acara for- mal. Kemu- dian untuk sepatu dari k a i n kanvas ter- sedia dalam model formal dan santai, seperti sandal jepit, heels, dan wedges. Sepatu kulit produksi Atik dan teman-te- mannya terbuat dari kulit asli bagian perut kambing dan domba. Selain itu, pembeli dapat memesan model dan desain sepatu sesuai dengan keinginan di KUD Mampu Jaya. (cin/no) Bikin Batik, Kerupuk hingga Ramuan Penurun Kolesterol Kreativitas Warga Dolly layouter: edy subagyardjo JUMAT 23 FEBRUARI 2018 26 Garansi Sepatu Seumur Hidup dan berkualitas,” ujarnya. Selain Samijali, terdapat UKM yang bergerak di bi- dang kuliner minuman, yaitu UKM Olahan Rum- put Laut Alami atau Oru- my yang beralamat di Ja- lan Putat Jaya 3A. UKM yang diketuai oleh Hariya- ni, dan beranggotakan Sa- ropah, Sri Purwaningsih, dan Suwarni membuat olahan rumput laut men- jadi minuman menyegar- kan yang menyehatkan. Sejak April 2016, Hariyani dan teman-temannya me- nyulap rumput laut kering menjadi minuman penunda lapar dalam beragam rasa secara manual di rumahnya. “Selain itu, rumput laut tinggi yodium, sehingga dapat membantu proses metabolis- me sel syaraf, sel kulit, rambut, dan transformasi energi. mencegah kanker usus, me- nurunkan kolesterol dan lipid dalam darah,” ujarnya. Olahan orumy terdiri dari rumput laut, air, gula, tru- kosa, garam, dan pengental makanan yang direbus. Orumy dapat bertahan lebih dari 3 bulan jika disimpan di lemari es. Minuman dingin ini tersaji dalam beragam rasa seperti strawberry, leci, lemon, dan yang paling populer greentea. Yang paling menarik, di se- tiap kemasan terdapat kata- kata yang mewakili rasa di dalam kemasan seperti, ‘Me- minum Orumy rasa Lemon bisa menyegarkan tubuh dan pikiran’ dan ‘Meminum Orumy rasa leci yang segar, manis, dan penuh cinta. Dengan aroma buah yang menyenangkan yang bisa tercium dari kejauhan. Rasa manisnya akan membuat kita merasa gembira dan bersemangat. (cin/no) Kampung UKM di Eks Lokalisasi Dolly DI eks lokalisasi Dolly, ada UKM yang bergerak di bidang kerajinan tangan yang dimotori Fitria Anggra- eni Lestari. Dia sebagai ke- tua UKM Batik Tulis Jarak Arum. UKM yang mempro- duksi batik tulis khas Dollly ini beralamat di Jalan Putat Jaya Punden 2 Nomor 33. UKM Batik Tulis Jarak Arum memproduksi Kain Batik Tulis yang berkua- litas dan semakin berkem- bang dengan variasi warna yang kian beragam. Motif- nya pun kian bertambah dengan tetap memperta- hankan ciri khasnya yaitu daun jarak dan kupu-ku- pu. Variasi warna soft, ce- rah dan warna alam, war- na gelap warna hitam. “Sekarang sudah ada batik tulis gambar Tugu Pah- lawan, salah satu ikon Kota Surabaya. Biasanya warga lokal suka warna gelap, ka- lau bule-bule suka warna terang dan soft ,” tuturnya. Tidak hanya UKM yang bergerak di bidang kerajinan tangan saja, terdapat juga beberapa UKM yang bergerak di bidang kuliner. Salah satunya adalah Samijali atau Samiler Jarak Dolly yang diketuai oleh Rr. Laksono Andriati Soetanto. UKM ini beralamat di Jalan Putat Jaya 4A. UKM Samijali mempro- duksi jajanan tradisional, seperti keripik samiler dengan inovasi baru, yaitu dengan varian rasa yang beragam seperti original, balado, keju, dan sapi panggang. “Samijali merupakan kri- pik olahan singkong yang diproduksi warga Putat Jaya yang berstandart P. IRT yang sudah teruji se- bagai produk yang higienis ANDY SATRIA/RADAR SURABAYA BATIK LOKALISASI: Fitria Anggraeni, menunjukkan salah satu produksi UKM Batik Jarak Arum yang terletak di kawasan bekas lokalisasi Dolly Jarak, Surabaya, di Dolly Saiki Point. CAMILAN: Kelompok ibu-ibu warga eks lokalisasi Jarak Doli, menunjukan produk samiler buatan mereka dengan merek Samijali (Samiler Jarak Doli). ANDY SATRIA/RADAR SURABAYA KREASI: Beberapa ibu-ibu menyela- saikan pengerjaan pembuatan sepatu di bekas wisma Barbara yang merupakan salah satu wisma terbesar di lokalisasi tersebut.

Transcript of Kreativitas Warga Dolly Bikin Batik, Kerupuk hingga Ramuan ... · Kupang Gunung Timur I Nomor...

Page 1: Kreativitas Warga Dolly Bikin Batik, Kerupuk hingga Ramuan ... · Kupang Gunung Timur I Nomor 20-22, memproduksi slipper, sandal jepit, slop, sepatu, dan mini ... Sepatu kulit produksi

MENDENGAR nama Dolly dan Jarak, da hulu orang pasti berpikir tentang tempat lokalisasi terbesar se-Asia Tenggara. Na mun seka rang, men-dengar ke dua na-ma tersebut, kini sangat identik dengan Usaha Kecil Me ne ngah (UKM) yang produktif.

Cukup ba nyak war-ga yang memiliki usaha kecil me ne ngah di ka wasan eks lo-kalisasi itu. Saat ini mereka punya ruang pamer karya, yaitu Dolly Saiki Point yang beralamat di Putat Jaya Gang Lebar, Kecamatan Sa wa han, Kota Surabaya.

Setidaknya ada belasan UKM wa r ga terdampak yang me ma merkan hasil

karyanya di ba ngunan wisma yang sudah dibeli Pemerintah

Kota (Pemkot) Surabaya ter-sebut.

Salah satunya ada lah Atik Triningsih, Ketua KUB Mampu Jaya, UKM yang ber gerak dibidang ke-ra jinan tangan. KUB Mam-pu Jaya beralamat di Jalan Kupang Gunung Ti mur I Nomor 20-22, mem pro duksi slipper,

sandal jepit, slop, sepatu, dan mini boot de ngan kulitas yang tidak kalah

dengan brang-brand lainnya. Se jak Oktober 2014 hingga sekarang KUB

Mampu Jaya terus mengem bang kan variasi produksi dan sasaran pe masarannya.

Atik dan teman-temannya sudah empat tahun KUB Mampu Jaya menerima pesanan sepatu kulit dari intansi pemerintahan dan

sudah dua kali sandal produksinya dijadikan suvenir pernikahan. Atik mengaku, telah

menjalin kerja sama dengan banyak pihak. Hal ini dapat terjadi karena

me mang kualitas alas kaki khu-susnya sepatu kulit produksi KUB Mampu Jaya kuali tasnya terjamin.

Selain itu, sepatu de ngan brand Putat Jaya Co lection ini akan mem beri garansi seumur hidup jika ada perbaikan yang perlu dila-

kukan pada sepatu yang dibeli.“Kalau yang beli masih sekitar

S urabaya, ka lau ada lem atau jahitan yang perlu di per baiki bi sa diba-

wa ke sini. Tapi al ham dulil lah sam pai se karang be lum ada yang seperti itu,” terangnya.

Saat ini sudah ter sedia dalam model flat shoes,

pan to vel, dan mini boot yang dapat digu na kan un-

tuk acara for-mal. Ke mu-dian untuk se patu dari k a i n kanvas ter-sedia dalam

m o d e l formal dan

santai, se perti sandal jepit,

heels, dan wedges. Sepatu kulit pro duksi

Atik dan teman-te-mannya terbuat dari kulit asli bagian perut kambing dan domba. Selain itu, pem beli dapat memesan model dan desain sepatu sesuai de ngan keinginan di KUD Mampu Jaya. (cin/no)

Bikin Batik, Kerupuk hingga Ramuan Penurun KolesterolKreativitas Warga Dolly

layouter: edy subagyardjo

JUMAT23 FEBRUARI 2018 26

Garansi Sepatu Seumur Hidup

dan berkualitas,” ujarnya. Selain Samijali, terdapat

UKM yang bergerak di bi-dang kuliner minuman, yaitu UKM Olahan Rum-put Laut Alami atau Oru-my yang beralamat di Ja-lan Putat Jaya 3A. UKM yang diketuai oleh Hari ya-ni, dan beranggotakan Sa-ropah, Sri Purwaningsih, dan Suwarni membuat ola han rumput laut men-jadi minuman menye gar-kan yang menyehatkan.

Sejak April 2016, Hari yani dan teman-temannya me-nyulap rumput laut kering menjadi minuman pe nunda lapar dalam be ragam rasa secara manual di rumahnya.

“Selain itu, rumput laut ting gi yodium, sehingga da pat mem bantu proses me ta bo lis-me sel syaraf, sel kulit, rambut, dan transformasi ener gi.

mencegah kanker usus, me-nur unkan kolesterol dan lipid dalam darah,” ujar nya.

Olahan orumy terdiri da ri rum put laut, air, gula, tru-kosa, garam, dan pe ngen tal makanan yang dire bus. Orumy dapat berta han lebih dari 3 bulan jika disimpan di lemari es.

Minuman dingin ini tersaji dalam beragam rasa seperti straw berry, leci, lemon, dan yang paling populer greentea. Yang paling menarik, di se-tiap kemasan terdapat kata-kata yang mewakili rasa di dalam kemasan seperti, ‘Me-minum Orumy rasa Lemon bisa menyegarkan tubuh dan pikiran’ dan ‘Meminum Orumy rasa leci yang segar, manis, dan penuh cinta.

Dengan aroma buah yang menyenangkan yang bisa tercium dari ke jau han. Rasa

manisnya akan membuat kita merasa gem bira dan bersemangat. (cin/no)

Kampung UKM di Eks Lokalisasi DollyDI eks lokalisasi Dolly, ada

UKM yang bergerak di bidang kerajinan tangan yang dimotori Fitria Ang gra-eni Lestari. Dia sebagai ke-tua UKM Batik Tulis Ja rak Arum. UKM yang mem pro-duksi batik tulis khas Dollly ini beralamat di Jalan Putat Jaya Pun den 2 Nomor 33.

UKM Batik Tulis Jarak Arum memproduksi Kain Batik Tulis yang ber kua-litas dan semakin berkem-bang dengan variasi warna yang kian beragam. Mo tif-nya pun kian bertambah de ngan tetap memper ta-hankan ciri khasnya yaitu daun jarak dan kupu-ku-pu. Variasi warna soft, ce-rah dan warna alam, war-na gelap warna hitam.

“Sekarang sudah ada batik tulis gambar Tugu Pah-lawan, salah satu ikon Kota Surabaya. Biasanya warga lokal suka warna gelap, ka-lau bule-bule suka warna terang dan soft,” tuturnya.

Tidak hanya UKM yang ber gerak di bidang kerajinan tangan saja, terdapat juga beberapa UKM yang ber gerak di bidang kuliner. Sa lah satunya adalah Samijali atau Samiler Jarak Dolly yang diketuai oleh Rr. Lak sono Andriati Soetanto. UKM ini beralamat di Jalan Pu tat Jaya 4A. UKM Sami jali mempro-duksi jajanan tra disional, seperti keripik samiler dengan inovasi baru, yaitu dengan varian rasa yang beragam seperti origi nal, balado, keju, dan sapi panggang.

“Samijali merupakan kri-pik olahan singkong yang diproduksi warga Pu tat Jaya yang berstandart P.IRT yang sudah teruji se-bagai produk yang higie nis

ANDY SATRIA/RADAR SURABAYA

BATIK LOKALISASI: Fitria Anggraeni, menunjukkan salah satu produksi UKM Batik Jarak Arum yang terletak di kawasan bekas lokalisasi Dolly Jarak, Surabaya, di Dolly Saiki Point.

CAMILAN: Kelompok ibu -ibu warga eks lokalisasi Jarak Doli, menun juk an produk samiler buatan mereka dengan merek Samijali (Samiler Jarak Doli).

ANDY SATRIA/RADAR SURABAYA

KREASI: Beberapa ibu-ibu me nye la-

saikan pengerjaan pem bu atan sepatu

di bekas wisma Bar bara yang

me ru pakan salah satu wisma terbesar di

lokalisasi tersebut.