KPUD Tetapkan Airin Jadi Pemenang - ftp.unpad.ac.id · langsung dikeluarkan dari sekolah,”...

1
langsung dikeluarkan dari sekolah,” ungkapnya. Yang disayangkannya, rekan-rekan dekatnya juga ikut terbawa dan dikeluarkan. Padahal, mereka hanya berkomentar dan menyukai dengan memberikan tanda jempol di status di wall itu. Seperti dikatakan Firda, “Saya hanya mengasih tanda like this. Tapi kok kena (DO) juga.” Setali tiga uang dengan Diana Amelia. Diana yang duduk di kelas II jurusan pemasaran di sekolah itu hanya berkomentar ‘Hahaha bener banget tuh’ di wall Presta. “Sebetulnya yang memberikan cap like this dan mengomentari status Presta bukan saya saja. Ada banyak, tapi kok kenapa hanya kami bertiga. Ini sudah diskriminasi,” ujarnya. Putusan untuk men-drop out mereka itu diambil pihak sekolah pada bulan lalu. Untunglah pengaduan di pertemuan itu berbuah manis. Kepala Sekolah SMK Pembangunan Fahruraji akhirnya menyatakan bahwa pihaknya siap menerima delapan siswa itu kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar lagi di sekolahnya. “Mereka akan kami terima kembali. Senin (7/2) mendatang kami akan memanggil mereka untuk kembali belajar. Asalkan mereka mau menaati aturan sekolah dan punya keinginan kuat untuk belajar serius,” tandanya. (Dede Susianti/J-2) B ERHATI-hatilah menulis status dan memberi komentar, termasuk juga memberikan jempol di jejaring sosial Facebook. Gara-gara menulis status dengan kalimat menuding pihak sekolahnya korupsi, tiga siswi di Bogor di-DO (drop out) atau dikeluarkan dari sekolahnya. Ketiga siswi itu adalah Presta Maulida, 17, Diana Amelia, 18, dan Firda Putri, 17. Ketiganya adalah siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pembangunan, Jalan Pajajaran, Bogor Utara, Kota Bogor. Bersama lima temannya yang juga dikeluarkan, tetapi dengan alasan berbeda, yakni Rinawati, 18, FiLatifah, 17, Agustianingsih, 18, Munengsih, 18, Salamah Rizkia, 17, mereka mengadu ke Komisi D (Bidang Pendidikan) DPRD Kota Bogor. Mereka berkeluh kesah bahwa saat ini mereka sangat kesulitan mencari sekolah baru setelah di-DO. Saat menyampaikan harapan agar bisa kembali melanjutkan pendidikan, mereka meneteskan air mata. Presta, salah seorang siswi, mengatakan bahwa dirinya menulis status soal sekolahnya di FB karena kekesalannya pada pihak sekolah. “Saya bikin status di wall (dinding) Facebook seperti itu karena kesal saja dengan sekolah. Saya mendengar petugas PDAM Kota Bogor datang menagih rekening air, bahwa sekolah saya nunggak tiga bulan,” tuturnya. Diakui Presta, status wall tersebut memang berisikan tudingan sekolah kejuruan yang mayoritas perempuan itu telah korupsi. “Namun, saya cuma menulis ‘sekolah saya korupsi looh! pengen saya basmi !’. Saya tidak menyebutkan nama sekolah. Masa gara-gara itu, saya Di-DO Gara-gara Tulis Korupsi di Status Facebook dre tergolong signikan, yakni mencapai 9%. Pada pemilu kada sebelumnya perbedaan suara mereka berdua hanya 1.115 suara. Adapun pasangan calon nomor urut 2, Rodiah Najibah- Sulaiman Yasin, mendapat suara sebanyak 5.106. Pasang- an calon nomor urut 1 Yayat Sudrajat-Norodom Sukarno berada di urutan terakhir dengan memperoleh suara 4.993. Suara yang tidak sah dari hasil penghitungan suara di rapat pleno pemungutan suara ulang tersebut tercatat seba- nyak 8.100. Bila ditambah dengan jum- lah suara sah, tingkat parti- sipasi masyarakat Tangsel di pemungutan suara ulang pemi- lu kada mencapai 458.596 atau 61% dari 738.181 orang dalam daftar pemilih tetap (DPT). “Dalam penetapan hasil per- olehan suara ini, KPU Kota Tangsel menyatakan pasangan Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie menang di pemungutan Airin siap kembali menghadapi gugatan dari pasangan lainnya. KPUD Tetapkan Airin Jadi Pemenang suara ulang pemilu kada,” kata Ketua KPU Kota Tangsel Iman Perwira Bachsan di Tangsel, kemarin. Dilaporkan ke MK Karena pemilu kada kali ini merupakan perintah dari Mahkamah Konstitusi, hasil putusan KPUD itu direncana- kan diserahkan ke MK, hari ini, untuk memperoleh penge- sahan. Tim sukses pasangan Ar- sid-Andre, Muhammad Basri, menolak hasil rekapitulasi yang diumumkan itu. Basri me- nyebut kemenangan Airin- Be nyamin merupakan hasil kecurangan politik uang dan mobilisasi birokrat mulai ting- kat pemerintah kota, camat, lurah, ketua RW, hingga ketua RT. Oleh karena itu, timnya bakal melayangkan gugatan ke MK kembali. “Melanjutkan (gugatan) ke lembaga yang lebih dipercaya oleh pemilih kita yaitu MK,” tulisnya dalam layanan pesan singkat kepada Media Indo- nesia. Sebaliknya, Airin menepis tu- dingan bahwa kemenangannya kali ini karena ada kecurangan. Menurutnya, kemenangan itu sepenuhnya murni keinginan dari masyarakat Tangerang Selatan yang menginginkan sebuah perubahan. “Ini adalah (pemilu kada) kedua, kita harus banyak be- lajar dari yang pertama. Kita tidak pernah bahkan ada niatan untuk melakukan kecurangan ataupun melakukan kegiatan ataupun hal-hal yang melang- gar aturan dan ketentuan,” bantah Airin. Saat ditanya soal rencana gu- gatan yang bakal diajukan kubu pasangan Arsid-Andre, Airin menyatakan kesiapannya jika hal itu benar-benar ditempuh. “Kalau misalnya mereka menggugat lagi ataupun ada pihak yang menggugat, kita mengikuti aturan dan keten- tuan yang ada,” tandasnya. (AD/J-2) [email protected] ter jem Fa de pi tig ( dr da Pr Am 17 Se (S Pa Bo ya de ya La 18 Ri ke Pe Bo ba ke ba m bi pe m sis di se ke se (d itu se pe da ba tig ter tu ya itu sa sa sa m M Saya hanya mengasih tanda like this. Tapi kok kena (DO) juga.” Firda Putri Siswa KANTOR Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bekasi dirampok. Selain menggasak uang tunai Rp60 juta, kawanan bandit juga menyekap 10 orang penghuni kantor termasuk satpam. Insiden yang terjadi Kamis (3/3) dini hari itu berlangsung cepat. Diduga, sebelum men- jalankan aksi, para pelaku telah menggambar situasi di tempat kejadian perkara (TKP). Tiga satpam, empat penja- ga kantin, dan tiga pengurus musala di kantor yang ber- ada di Jalan Chairil Anwar itu tidak berdaya saat pelaku menodongkan pistol. Korban pun terdiam tanpa melakukan perlawanan. Kepala Satuan Reserse Krimi- nal (Satreskrim) Polres Metro Bekasi Komisaris Ade Ary Syam Indradi mengatakan jum- lah pelaku sebanyak delapan orang. Berbekal senjata api, ka- pak, obeng, dan linggis, ruang Kepala Urusan Tata Usaha dan Keuangan BPN yang berada di lantai dua dijebol perampok. Uang di dalam tiga brankas dibawa kabur perampok. “Pelaku masuk dengan cara mencongkel jendela samping belakang kantor, kemudian me- lumpuhkan petugas satpam,” kata Ade. Sebelum masuk kantor BPN, pelaku lebih dulu menyergap penjaga kantin dan pengurus musala yang tengah tidur. Kaki dan tangan keduanya diikat dengan mulut dilakban. “Informasi di lapangan, terli- hat empat orang pelaku meng- gunakan senjata mirip senjata api. Senjata ini ditodongkan kepada para korban,” ujar Ade. Menurut Ade, polisi masih mengembangkan penyidikan dan meminta keterangan saksi korban. Sementara itu, Boim, pen- jaga kantin, mengaku sem- pat berbincang dengan salah satu pelaku. “Gue bukan mau merampok elo, tapi merampok BPN yang jadi tempat korupsi,” kata Boim menirukan ucapan pelaku. (GG/J-4) Kantor BPN Dirampok, 10 Orang Disekap Minimarket Ilegal di Bogor Ditutup MINIMARKET ilegal di Kabu- paten Bogor kemarin mulai ditertibkan. Karena tidak me- mi liki izin dari Pemerintah Kabupaten Bogor, minimarket Indomaret yang berdiri di area pasar tradisional di Kampung Cikereteg, Caringin, Kabupaten Bogor, kemarin ditutup dengan cara digembok oleh petugas Satpol PP dan kepolisian se- tempat. “Selain tidak berizin, warga setempat juga menolak karena keberadaannya dikhawatirkan dapat mematikan pasar tradi- sional yang terletak di sekitar- nya,” kata Sekretaris Camat Ca- ringin Dandan Dharmatin yang memimpin penertiban tersebut. Meski beberapa kali Unit Pelaksana Teknis Daerah Tata Bangunan Ciawi sudah mem- peringatkan untuk tidak mem- bangun minimarket di lokasi tersebut, pihak pengelola tidak menggubris dan tetap melaku- kan pembangunan. Dalam waktu dua minggu saja pemba- ngunan sudah selesai dan mini- market langsung beroperasi pada hari Senin. Penertiban yang dilakukan kemarin berlangsung lancar tanpa mendapat perlawan- an. Tim penertib meminta se- mua karyawan menghenti- kan kegiatan operasional dan langsung memasang gembok di pintu masuk minimarket tersebut. Dandan mengatakan, selama belum memiliki izin, minimar- ket tersebut akan terus digem- bok dan pihaknya akan terus mengawasi dengan ketat. “Jika akan mengeluarkan barang- 6 JUMAT, 4 MARET 2011 | MEDIA INDONESIA M EGA POLITAN M pa di m Ka In pa Ci Bo ca Sa tem se ke da sio ny rin m Pe Ba pe ba ter m ka wa ng m pa ke ta an m ka lan barang, mereka bisa membuka gembok, tetapi harus sepenge- tahuan dan dengan izin dari kami,” katanya. Berdasarkan data yang ter- catat di Kecamatan Caringin, di wilayah tersebut terdapat sedikitnya 10 minimarket yang terdiri dari Indomaret, Alfa- mart, dan beberapa minimarket pribadi. “Kami akan melaku- kan pendataan ulang, mana yang ilegal dan mana yang legal,” kata Dandan. Keberadaan minimarket ile- gal ini mendapat sorotan Wakil Bupati Bogor Karyawan Fatu- rachman. Bulan lalu, ia mengin- struksikan penertiban ratusan minimarket ilegal yang terda- pat di wilayahnya. Berdasar- kan data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bogor, dari 400 minimarket yang beroperasi, hanya 10% yang telah mengantongi izin. Sisanya sekitar 360 minimarket tidak memiliki izin. Sementara itu di Jakarta Se- latan, larangan Pemprov DKI untuk tidak memberikan izin pendirian minimarket tampak- nya dianggap angin lalu. Buk- tinya, kini sebuah minimarket baru beroperasi. Berdasarkan pantauan, sebuah minimarket bernama BAO BAO berdiri di Jalan Raya Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Menurut pengakuan salah seorang karyawannya, mini- market tersebut baru berope- rasi sejak akhir Februari lalu. Padahal izin usaha membuka minimarket tidak dikeluarkan lagi oleh Pemprov DKI sejak 2006. (DD/*/J-3) PENERTIBAN MINIMARKET ILEGAL: Aparat Kecamatan Caringin, didampingi petugas dari Kepolisian Sektor (Polsek) Caringin, menertibkan sebuah minimarket di Kampung Cikereteg, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kemarin. MI/DEDE SUSIANTI SUMANTRI HANDOYO K OMISI Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menetap- kan pasangan Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie se- bagai pemenang pemungutan suara ulang pada pemilihan umum kepala daerah (pemilu kada) Tangsel. Pasangan nomor urut 4 itu meninggalkan pesaing berat me reka, yakni calon nomor urut 3 Arsid-Andre Taulany, dengan mengumpulkan suara sebanyak 241.797. Selisih suara di antara mereka kali ini terpaut sekitar 43 ribu suara karena Arsid-Andre hanya mampu mengumpulkan 198.660. Perbedaan suara antara kubu Airin-Benyamin dan Arsid-An- A m g p SU ka Di ba su um ka m m ur de se di se Ar m Ai

Transcript of KPUD Tetapkan Airin Jadi Pemenang - ftp.unpad.ac.id · langsung dikeluarkan dari sekolah,”...

Page 1: KPUD Tetapkan Airin Jadi Pemenang - ftp.unpad.ac.id · langsung dikeluarkan dari sekolah,” ungkapnya. Yang disayangkannya, rekan-rekan dekatnya juga ikut terbawa dan dikeluarkan.

langsung dikeluarkan dari sekolah,” ungkapnya.

Yang disayangkannya, rekan-rekan dekatnya juga ikut terbawa dan dikeluarkan. Padahal, mereka hanya berkomentar dan menyukai dengan memberikan tanda jempol di status di wall itu.

Seperti dikatakan Firda, “Saya hanya mengasih tanda like this. Tapi kok kena (DO) juga.”

Setali tiga uang dengan Diana Amelia. Diana yang duduk di kelas II jurusan pemasaran di sekolah itu hanya berkomentar ‘Hahaha bener banget tuh’ di wall Presta.

“Sebetulnya yang memberikan cap like this dan mengomentari status Presta bukan saya saja. Ada banyak, tapi kok kenapa hanya kami bertiga. Ini sudah diskriminasi,” ujarnya.

Putusan untuk men-drop out mereka itu diambil pihak sekolah pada bulan lalu.

Untunglah pengaduan di pertemuan itu berbuah manis. Kepala Sekolah SMK Pembangunan Fahruraji akhirnya menyatakan bahwa pihaknya siap menerima delapan siswa itu kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar lagi di sekolahnya. “Mereka akan kami terima kembali. Senin (7/2) mendatang kami akan memanggil mereka untuk kembali belajar. Asalkan mereka mau menaati aturan sekolah dan punya keinginan kuat untuk belajar serius,” tandanya. (Dede Susianti/J-2)

BERHATI-hatilah menulis status dan memberi komentar,

termasuk juga memberikan jempol di jejaring sosial Facebook.

Gara-gara menulis status dengan kalimat menuding pihak sekolahnya korupsi, tiga siswi di Bogor di-DO (drop out) atau dikeluarkan dari sekolahnya.

Ketiga siswi itu adalah Presta Maulida, 17, Diana Amelia, 18, dan Firda Putri, 17. Ketiganya adalah siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pembangunan, Jalan Pajajaran, Bogor Utara, Kota Bogor.

Bersama lima temannya yang juga dikeluarkan, tetapi dengan alasan berbeda, yakni Rinawati, 18, Fifi Latifah, 17, Agustianingsih, 18, Munengsih, 18, Salamah Rizkia, 17, mereka mengadu ke Komisi D (Bidang Pendidikan) DPRD Kota Bogor.

Mereka berkeluh kesah bahwa saat ini mereka sangat kesulitan mencari sekolah baru setelah di-DO. Saat menyampaikan harapan agar bisa kembali melanjutkan pendidikan, mereka meneteskan air mata.

Presta, salah seorang siswi, mengatakan bahwa dirinya menulis status soal sekolahnya di FB karena kekesalannya pada pihak sekolah.

“Saya bikin status di wall (dinding) Facebook seperti itu karena kesal saja dengan sekolah. Saya mendengar petugas PDAM Kota Bogor datang menagih rekening air, bahwa sekolah saya nunggak tiga bulan,” tuturnya.

Diakui Presta, status wall tersebut memang berisikan tudingan sekolah kejuruan yang mayoritas perempuan itu telah korupsi. “Namun, saya cuma menulis ‘sekolah saya korupsi looh! pengen saya basmi !’. Saya tidak menyebutkan nama sekolah. Masa gara-gara itu, saya

Di-DO Gara-garaTulis Korupsidi Status Facebook

dre tergolong signifi kan, yakni mencapai 9%. Pada pemilu kada sebelumnya perbedaan suara mereka berdua hanya 1.115 sua ra.

Adapun pasangan calon nomor urut 2, Rodiah Najibah-Sulaiman Yasin, mendapat suara sebanyak 5.106. Pasang-an calon nomor urut 1 Yayat Sudrajat-Norodom Sukarno berada di urutan terakhir dengan memperoleh suara 4.993.

Suara yang tidak sah dari ha sil penghitungan suara di ra pat pleno pemungutan sua ra ulang tersebut tercatat seba-nyak 8.100.

Bila ditambah dengan jum-lah suara sah, tingkat parti-sipasi masyarakat Tangsel di pemungut an suara ulang pemi-lu kada mencapai 458.596 atau 61% dari 738.181 orang dalam daftar pemilih tetap (DPT).

“Dalam penetapan hasil per-olehan suara ini, KPU Kota Tang sel menyatakan pasangan Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie menang di pemungutan

Airin siap kembali menghadapi gugatan dari pasangan lainnya.

KPUD TetapkanAirin Jadi Pemenang

suara ulang pemilu kada,” kata Ketua KPU Kota Tangsel Iman Perwira Bachsan di Tangsel, ke marin.

Dilaporkan ke MKKarena pemilu kada kali

ini merupakan perintah dari Mahkamah Konstitusi, hasil putusan KPUD itu direncana-kan dise rahkan ke MK, hari ini, untuk memperoleh penge-sahan.

Tim sukses pasangan Ar-sid-Andre, Muhammad Basri, menolak hasil rekapitulasi yang diumumkan itu. Basri me-nyebut kemenangan Airin-Be nyamin merupakan hasil ke curangan politik uang dan mobilisasi bi rokrat mulai ting-kat pemerintah kota, camat, lurah, ketua RW, hingga ketua RT. Oleh karena itu, timnya bakal melayangkan gugatan ke MK kembali.

“Melanjutkan (gugatan) ke lembaga yang lebih dipercaya oleh pemilih kita yaitu MK,” tulisnya dalam layanan pesan singkat kepada Media Indo-

nesia.Sebaliknya, Airin menepis tu-

dingan bahwa kemenangannya kali ini karena ada kecurang an. Menurutnya, kemenangan itu sepenuhnya murni keinginan dari masyarakat Tangerang Selatan yang menginginkan sebuah perubahan.

“Ini adalah (pemilu kada) kedua, kita harus banyak be-lajar dari yang pertama. Kita tidak pernah bahkan ada niatan untuk melakukan kecurangan ataupun melakukan kegiatan ataupun hal-hal yang melang-gar aturan dan ketentuan,” bantah Airin.

Saat ditanya soal rencana gu-gatan yang bakal diajukan kubu pasangan Arsid-Andre, Airin menyatakan kesiapannya jika hal itu benar-benar ditempuh.

“Kalau misalnya mereka menggugat lagi ataupun ada pihak yang menggugat, kita mengikuti aturan dan keten-tuan yang ada,” tandasnya. (AD/J-2)

[email protected]

terjemFa

depitig(drda

PrAm17Se(SPaBo

yadeyaLa18RikePeBo

bakebambipem

sisdisekese

(ditusepedabatig

tertuyaitusasasamM

Saya hanya mengasih tanda

like this. Tapi kok kena (DO) juga.”

Firda PutriSiswa

KANTOR Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bekasi dirampok. Selain menggasak uang tunai Rp60 juta, kawanan bandit juga menyekap 10 orang penghuni kantor termasuk satpam.

Insiden yang terjadi Kamis (3/3) dini hari itu berlangsung cepat. Diduga, sebelum men-jalankan aksi, para pelaku telah menggambar situasi di tempat kejadian perkara (TKP).

Tiga satpam, empat penja-ga kantin, dan tiga pengurus musala di kantor yang ber-ada di Jalan Chairil Anwar itu tidak berdaya saat pelaku me nodongkan pistol. Korban pun terdiam tanpa melakukan perlawanan.

Kepala Satuan Reserse Krimi-nal (Satreskrim) Polres Metro Bekasi Komisaris Ade Ary Syam Indradi mengatakan jum-lah pelaku sebanyak delapan orang.

Berbekal senjata api, ka-pak, obeng, dan linggis, ruang Kepala Urusan Tata Usaha dan Keuangan BPN yang berada di lantai dua dijebol perampok. Uang di dalam tiga brankas di bawa kabur perampok.

“Pelaku masuk dengan cara mencongkel jendela samping belakang kantor, kemudian me-lumpuhkan petugas satpam,” kata Ade.

Sebelum masuk kantor BPN, pelaku lebih dulu menyergap penjaga kantin dan pengurus musala yang te ngah tidur. Kaki dan tangan keduanya diikat dengan mulut dilakban.

“Informasi di lapangan, terli-hat empat orang pelaku meng-gunakan senjata mirip senjata api. Senjata ini ditodongkan kepada para korban,” ujar Ade. Menurut Ade, polisi masih me ngembangkan penyidikan dan meminta keterangan saksi korban.

Sementara itu, Boim, pen-jaga kantin, mengaku sem-pat berbincang dengan salah satu pelaku. “Gue bukan mau merampok elo, tapi merampok BPN yang jadi tempat korupsi,” kata Boim menirukan ucapan pelaku. (GG/J-4)

Kantor BPN Dirampok,10 Orang Disekap

Minimarket Ilegal di Bogor DitutupMINIMARKET ilegal di Kabu-paten Bogor kemarin mulai di tertibkan. Karena tidak me-mi liki izin dari Pemerintah Ka bupaten Bogor, minimarket Indomaret yang berdiri di area pasar tradisional di Kampung Cikereteg, Caringin, Kabupaten Bogor, kemarin ditutup dengan cara digembok oleh petugas Satpol PP dan kepolisian se-tempat.

“Selain tidak berizin, warga setempat juga menolak karena keberadaannya dikhawatirkan dapat mematikan pasar tradi-sional yang terletak di sekitar-nya,” kata Sekretaris Camat Ca-ringin Dandan Dharmatin yang memimpin penertiban ter sebut.

Meski beberapa kali Unit Pe laksana Teknis Daerah Tata Bangunan Ciawi sudah mem-peringatkan untuk tidak mem-bangun minimarket di lokasi tersebut, pihak pengelola tidak menggubris dan tetap melaku-kan pembangunan. Dalam wak tu dua minggu saja pemba-ngunan sudah selesai dan mini-market langsung beroperasi pada hari Senin.

Penertiban yang dilakukan ke marin berlangsung lancar tan pa mendapat perlawan-an. Tim penertib meminta se-mua karyawan menghenti-kan kegiat an operasional dan langsung memasang gembok

di pintu masuk minimarket tersebut.

Dandan mengatakan, selama belum memiliki izin, minimar-ket tersebut akan terus digem-bok dan pihaknya akan terus mengawasi dengan ketat. “Jika akan mengeluarkan barang-

6 JUMAT, 4 MARET 2011 | MEDIA INDONESIAMEGAPOLITAN

MpadimKaInpaCiBocaSatem

sekedasionyrinm

PeBapebatermkawangmpa

ketaanmkalan

barang, mereka bisa membuka gembok, tetapi harus sepenge-tahuan dan dengan izin dari kami,” katanya.

Berdasarkan data yang ter-catat di Kecamatan Caringin, di wilayah tersebut terdapat sedikitnya 10 minimarket yang

terdiri dari Indomaret, Alfa-mart, dan beberapa minimarket pribadi. “Kami akan melaku-kan pendataan ulang, mana yang ilegal dan mana yang legal,” kata Dandan.

Keberadaan minimarket ile-gal ini mendapat sorotan Wakil Bupati Bogor Karyawan Fatu-rachman. Bulan lalu, ia mengin-struksikan penertiban ratusan minimarket ilegal yang terda-pat di wilayahnya. Berdasar-kan data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bogor, dari 400 minimarket yang beroperasi, hanya 10% yang telah mengantongi izin. Sisanya sekitar 360 minimarket tidak memiliki izin.

Sementara itu di Jakarta Se-latan, larangan Pemprov DKI untuk tidak memberikan izin pendirian minimarket tampak-nya dianggap angin lalu. Buk-tinya, kini sebuah minimarket baru beroperasi. Berdasarkan pantauan, sebuah minimarket bernama BAO BAO berdiri di Jalan Raya Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Menurut pengakuan salah seorang karyawannya, mini-market tersebut baru berope-rasi sejak akhir Februari lalu. Padahal izin usaha membuka minimarket tidak dikeluarkan lagi oleh Pemprov DKI sejak 2006. (DD/*/J-3)

PENERTIBAN MINIMARKET ILEGAL: Aparat Kecamatan Caringin, didampingi petugas dari Kepolisian Sektor (Polsek) Caringin, menertibkan sebuah minimarket di Kampung Cikereteg, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kemarin.

MI/DEDE SUSIANTI

SUMANTRI HANDOYO

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menetap-

kan pasangan Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie se-bagai pemenang pemungutan suara ulang pada pemilihan umum kepala daerah (pemilu kada) Tangsel.

Pasangan nomor urut 4 itu meninggalkan pesaing berat me reka, yakni calon nomor urut 3 Arsid-Andre Taulany, dengan mengumpulkan suara sebanyak 241.797. Selisih suara di antara mereka kali ini terpaut sekitar 43 ribu suara karena Arsid-Andre hanya mampu mengumpulkan 198.660.

Perbedaan suara antara kubu Airin-Benyamin dan Arsid-An-

Amgp

SU

kaDibasuumka

mmurdesediseArm

Ai