Kontusio pulmo

8
Flail Chest & Kontusio Paru • Flail chest Defek thoracic cage akibat trauma terkait fraktur costae multipel pada 2 tempat atau lebih instabilitas dinding dada pergerakan paradoksal saat inspirasi dan ekspirasi. • Flail chest kontusio paru

description

Kontusio pulmo

Transcript of Kontusio pulmo

Page 1: Kontusio pulmo

Flail Chest & Kontusio Paru

• Flail chestDefek thoracic cage akibat trauma terkait fraktur costae multipel pada 2 tempat atau lebih instabilitas dinding dada pergerakan paradoksal saat inspirasi dan ekspirasi.

• Flail chest kontusio paru

Page 2: Kontusio pulmo

• Keterbatasan pergerakan dinding dada, nyeri dan kontusio paru hipoksia (AGD: PaO2 < 65mmHg atau SaO2 <90%)

• Terapi awal : ventilasi adekuat, pemberian oksigen humidifikasi, resusitasi cairan.

• Terapi definitif : 1. Oksigenasi2. Pemberian cairan intravena3. Analgesia untuk memperbaiki ventilasi

( anestesi lokal : blok saraf intermitten pada intercostal, intrapleural, ekstrapleural dan anestesi epidural)

Page 3: Kontusio pulmo

Thorakosentesis JarumTension Pneumothorax

1. Identifikasi thorax & status respirasi2. Berikan oksigen dengan aliran tinggi dan ventilasi sesuai

kebutuhan3. Identifikasi intercosta II linea midclavicula disisi tension

pneumothorax4. Asepsis dan antisepsis dada5. Anestesi lokal jika pasien sadar6. Posisi pasien tegak (fraktur servikal disingkirkan)7. Pertahankan Luer-Lok di ujung distal kateter, insersi

jarum kateter panjang 3-6 cm8. Tusuk hingga pleura parietal

Page 4: Kontusio pulmo

9. Pindahkan Luer-Lok dari kateter dan dengar keluarnya udara ketika jarum memasuki pleura parietal, menandakan tension pneumotoraks telah diatasi.

10. Pindahkan jarum dan ganti Luer-Lok di ujung distal kateter. Tinggalkan kateter plastik di tempatnya dan ditutup dengan plester atau kain kecil.

11. Siapkan chest tube jika perlu, dipasang setinggi puting susu, anterior linea midaksilaris pada hemithorax yang terkena.

12. Hubungkan chest tube ke WSD 13. Rontgen thorax

Komplikasi : hematom lokal, infeksi pleura, empiema, pneumothorax.

Page 5: Kontusio pulmo

Primary Survey

• Airway : patensi jalan napas & pertukaran udara1. Mendengarkan pergerakan udara melalui

hidung, mulut, lapang paru.2. Inspeksi orofaringapakah ada obstruksi benda

asing terdengar stridor maka dilakukan helmich manuever, terdengar gurgling lakukan suction.

3. Retraksi otot intercostal dan supraklavikular.

Page 6: Kontusio pulmo

• Breathing : kecepatan & pola pernapasanGangguan tension pneumothorax, open pneumothorax, flail chest, kontusio paru, hematothorax masif.

• Circulation : denyut nadi, wpk, tekanan darahKualitas, kecepatan, regularitasHipovolemia : denyut nadi radialis dan dorsalis pedis dapat tidak teraba (deplesi volume)

Page 7: Kontusio pulmo

Secondary Survey

• Pemeriksaan fisik• Rontgen thorax : Pengembangan paru, cairan,

pergeseran mediastinum, pergeseran midline. Tampakan fraktur costa I dan II tekanan berat ke thorax dan jaringan di bawahnya.

• Analisa gas darah• Oksimetri• EKG

Page 8: Kontusio pulmo

8 trauma Yang Mengancam Jiwa

1. Simple pneumothorax2. Hematothorax3. Kontusio paru4. Trauma tracheobronchial tree5. Trauma tumpul jantung6. Ruptur aorta traumatik7. Ruptur diafragma traumatik8. Ruptur tumpul esofagus