Konsumsi Energi Pada Sektor Transportasi Tahun 2009

7
Konsumsi energi pada sektor transportasi tahun 2011 Laju pertumbuhan kendaraan bermotor di Jogjakarta mengalami kenaikan tiap tahunnya. Menurut data Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Jogjakarta, jumlah kendaraan bermotor tiap tahunnya naik sekitar 14-15%. Tabel Jumlah Kendaraan tahun 2011 Daerah Istimewa Yogyakarta Jenis Kendaraan Bukan Umum Perorangan Umum Perusahaan Pemerint ah Jumlah Mobil Penumpang/ Passenger Car 145,918 3,273 2,987 152,17 8 1. Sedan/Sedan 36,121 1,114 390 37,625 2. Station Wagon/Station Wagon 30,307 941 1,226 32,474 3. Mini bus/Mini bus 67,727 1,207 1,132 70,066 4. Jeep/Jeep 11,763 11 239 12,013 5. Lain-lain/Others - - - - Mobil Bus/Bus 7,365 3,168 486 11,019 1. Bus Biasa/Bus 257 2,042 273 2,572 2. Mikro bus/ Microbus 7,108 1,126 213 8,447 3. Bus Tingkat/Three Step Bus - - - - 4. Lain-lain/Others - - - - Mobil Barang/Load Vehicles 44,364 2,932 1,212 48,508 1. Pick Up/Pick Up 31,865 1,087 538 33,490 2. Van/Deliver Van 89 1 1 91 3. Truk Barang/Load Truck 12,131 1,836 640 14,607 4. Truk Tank BBM/Air/Tank of Water/Fuls 205 1 31 237 5. Doble Cabin 56 6 2 64 6. Lain-lain 18 1 - 19 Sepeda Motor/Motorcycle 1,531 374 6,154 1,537, 534 1. Sepeda Motor Solo/Single Motorcycle 1,502,745 374 6,135 1,509, 245 2. Sepeda Motor dg Kereta Samping 12 - - 12 3. Scooter/ Scooter 2,380 - 17 2,397 4. Trail 22,597 - 2 22,599 5. Lain-lain/Others 3,272 - - 3,272 Kendaraan Khusus/ Vehicles for Special Purposes 202 - 297 499 1. Truk Pemadam Api/Fires Truck 8 - 6 14 2. Ambulans/Ambulance 181 - 208 389 3. Mobil Jenasah/Corpse Car 9 - 82 91 4. Fork Lift 4 - 1 5 5. Lain-lain/Others - - - - Jumlah/Total 1,728,855 9,747 11,136 1,749, 738

description

konsumsi energi

Transcript of Konsumsi Energi Pada Sektor Transportasi Tahun 2009

Konsumsi energi pada sektor transportasi tahun 2011Laju pertumbuhan kendaraan bermotor di Jogjakarta mengalami kenaikan tiap tahunnya. Menurut data Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Jogjakarta, jumlah kendaraan bermotor tiap tahunnya naik sekitar 14-15%. Tabel Jumlah Kendaraan tahun 2011 Daerah Istimewa YogyakartaJenis KendaraanBukan Umum PeroranganUmum PerusahaanPemerintahJumlah

Mobil Penumpang/Passenger Car145,9183,2732,987152,178

1. Sedan/Sedan36,1211,11439037,625

2. Station Wagon/Station Wagon30,3079411,22632,474

3. Mini bus/Mini bus67,7271,2071,13270,066

4. Jeep/Jeep11,7631123912,013

5. Lain-lain/Others----

Mobil Bus/Bus7,3653,16848611,019

1. Bus Biasa/Bus2572,0422732,572

2. Mikro bus/ Microbus7,1081,1262138,447

3. Bus Tingkat/Three Step Bus----

4. Lain-lain/Others----

Mobil Barang/Load Vehicles44,3642,9321,21248,508

1. Pick Up/Pick Up31,8651,08753833,490

2. Van/Deliver Van891191

3. Truk Barang/Load Truck12,1311,83664014,607

4. Truk Tank BBM/Air/Tank of Water/Fuls205131237

5. Doble Cabin566264

6. Lain-lain181-19

Sepeda Motor/Motorcycle1,5313746,1541,537,534

1. Sepeda Motor Solo/Single Motorcycle1,502,7453746,1351,509,245

2. Sepeda Motor dg Kereta Samping12--12

3. Scooter/ Scooter2,380-172,397

4. Trail22,597-222,599

5. Lain-lain/Others3,272--3,272

Kendaraan Khusus/Vehicles for Special Purposes202-297499

1. Truk Pemadam Api/Fires Truck8-614

2. Ambulans/Ambulance181-208389

3. Mobil Jenasah/Corpse Car9-8291

4. Fork Lift4-15

5. Lain-lain/Others----

Jumlah/Total1,728,8559,74711,1361,749,738

Sumber : Kantor Ditlantas Polda D.I. Yogyakarta

Berdasarkan tabel di atas jumlah terbanyak adalah sepeda motor dengan jumlah 1,537,534 dan yang kedua adalah jenis kendaraan bermotor mobil penumpang yang berjumlah 152,178 hal ini mengindikasikan kurangnya penggunaan transportasi publik. Berdasarkan data intensitas energi yang diperoleh dari BPPT pada tahun 2012 nilai penggunaan energi pada bis lebih kecil dibandingkan dengan mobil penumpang.

Tabel Intensitas EnergiJenis TransportasiIntensitas Energi

SatuanNilai

Jalan RayaMobil PenumpangSBM/Unit6.72

BusSBM/Unit5.82

TrukSBM/Unit15.65

Sepeda MotorSBM/Unit1.02

RelKereta Api PenumpangRibu SBM/Lokomotif6.91

Kereta Api BarangRibu SBM/Lokomotif0.92

Kereta Rel ListrikSBM/Ribu Penumpang0.38

Sumber: Sugiyono, BPPT 2012

Dengan demikian penggunaan energi pada sektor transportasi di Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2011 dapat di tuliskan seperti pada tabel berikut ini :Tabel Jumlah Pemakaian Energi sektor Transportasi di Daerah Istimewa YogyakartaJenis KendaraanJumlah energi (SBM)

Mobil Penumpang/Passenger Car1022636.16

Mobil Bus/Bus64130.58

Mobil Barang/Load Vehicles759150.2

Sepeda Motor/Motorcycle1568284.68

Kendaraan Khusus/Vehicles for Special Purposes3448.09

Jumlah/Total3417649.71

Kondisi ExistingDengan asumsi kenaikan 15% per tahunnya maka pada tahun 2014 jumlah kendaraan bermotor di DIY menjadi seperti pada tabel berikut :

Jenis KendaraanJumlah kendaraan (unit)

Mobil Penumpang/Passenger Car231444

Mobil Bus/Bus16759

Mobil Barang/Load Vehicles73775

Sepeda Motor/Motorcycle2338397

Kendaraan Khusus/Vehicles for Special Purposes759

Jumlah/Total2661133

Rencana Penghematan energiMelihat kondisi energi Indonesia saat ini yang sedang berada di titik terendahnya, khususnya kelangkaan BBM yang terjadi di berbagai kota, disamping menghimbau untuk menggunakan energi secara efisien dan berhemat, sudah saatnya untuk menerapkan kebijakan-kebijakan khusus dalam upaya mengurangi atau menghemat penggunaan BBM. Ada dua pendekatan yang akan digunakan untuk tujuan penghematan penggunaan BBM ini, yaitu:1. Peningkatan Penggunaan Angkutan Umum:a. Pengembangan Angkutan UmumPengembangan angkutan umum yang nyaman dapat menarik pengguna kendaraan pribadi untuk beralih ke angkutan umum, yang secara penggunaan energi per penumpangnya sudah pasti lebih efisien dari pada kendaraan pribadi.Konsumsi energi rata-rata untuk kendaraan pribadi (sepeda motor dan beberapa jenis mobil) relatif lebih tinggi dibandingkan dengan konsumsi energi kendaraan umum (bus dan kereta api). Rata-rata perbandingan konsumsi energi mobil adalah 4-16 kali konsumsi energi untuk bus.Untuk konsumsi bahan bakar minyak menurut berbagai jenis dan ukuran kendaraan angkutan, terlihat bahwa semakin besar kendaraannya semakin kecil tingkat konsumsinya per penumpang kilometer.

2. Teknologi Kendaraana. Pengujian kendaraan pribadi1) Sosisalisasi pelaksanaan pengujian kendaraan bermotor pribadi;2) Melengkapi fasilitas pengujian kendaraan pribadi;3) Dukungan administrasi pelaksanaan pengujian kendaraan pribadi.b. Mendorong penggunaan kendaraan bermotor yang hemat BBMPenggunaan kendaraan bermotor dengan teknologi yang sudah ketinggalan jaman, cenderung memperboros konsumsi bahan bakar. Sejalan dengan perkembangan teknologi kendaraan bermotor yang sudah dilaksanakan dibeberapa negara maju yang bertujuan mengurangi penggunaan BBM untuk kendaraan bermotor, perlu dipertimbangkan untuk merekomendasikan penggunaan kendaraan hemat BBM seperti:- kendaraan bermotor yang menggunakan teknolgi EFI (electronic fuel injection)- kendaraan bermotor yang menggunakan teknologi turbo charger- kendaraan bermotor yang menggunakan teknologi pengontrolan emisi gas buang (exhaust gas recirculation, dll)- kendaraan city car (mini car) dengan kapasitas silender dibawah 1000 CC- kendaraan dengan transmisi otomatis

3. Mendorong penggunaan BBGMendorong penggunaan bahan bakar gas (CNG) sebagai bahan bakar alternatif untuk kendaraan bermotor. Indonesia banyak memiliki sumur-sumur gas yang belum diberdayakan secara optimal dan cenderung gas-gas yang keluar dari sumur terbang (terbuang) begitu saja.Kandungan BBG di Indonesia apabila diberdayakan secara optimal akan sangat membantu didalam menekan penggunaan BBM untuk kendaraan bermotor, disamping itu secara teknis dan ekonomis BBG memiliki kelebihan-kelebihan dibandingkan dengan BBM yang sudah diproduksi selama ini

4. Mendorong penggunaan bio diesel, fuel cell, methanol, dan listrika. Perluasan industri bio dieselIndonesia memiliki banyak industri CPO (crude palm oil) yang limbahnya dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan biodiesel dengan komposisi 80% solar dan 20% limbah CPO.b. Mendorong penggunaan bahan bakar methanol sebagai kendaraan alternative.Dengan menggunakan bahan bakar methanol ini emisi NOx turun setengah dibandingkan dengan bahan bakar solar, dan tidakada emisi asap hitam. Karena methanol terbuat dari natural gas, ini merupakan substitusi yang baik bagi bensin. Untuk penggunaan bahan bakar ini , perlu dibangun SP Methanol yang memadai.c. Mendorong penggunaan kendaraan listrik sebagai kendaraan alternative.Kendaraan yang digerakkan dengan batere penyimpan listrik. Sama sekali tanpa nitrogen oxide (NOx) atau pun asap. Saat ini sedang dikembangkan batere baru menggunakan high-performance nickle metal hybride atau ion-lithium

1. Data konsumsi energi tahun 2012 dan 2013Berdasarkan data dari kantor Ditlantas Polda D.I. Yogyakarta

2. eksiting konsumsi 3. deskripsi 3 cara/teknologi untuk meningkatkan efisiensi energi 4. mengapa teknologi tersebut belum massal