Konservasi Dan Rehabilitasi Mangrove
-
Upload
tiara-sanla-wattimury -
Category
Documents
-
view
16 -
download
4
description
Transcript of Konservasi Dan Rehabilitasi Mangrove
-
28/07/2012
1
MEMBANGUN PERSEPSI KEBERADAAN
MANGROVE SEBAGAI LIFE SUPPORTING
SYSTEM
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
Materi Pertemuan Forum Komunikasi Peneliti, Widyaiswara dan Penyuluh Kehutanan
Cisarua- Bogor, 16-18 Juli 2012
KONSERVASI DAN REHABILITASI MANGROVE
I. PENDAHULUAN
Potensi Indonesia sebagai negara kepulauan yang (
17.500 pulau, garis pantai 81.000 km)
Mangrove : komunitas vegetasi yang tumbuh di pesisir
pantai berlumpur atau muara sungai yang umumnya
tergenang oleh pasang surut air laut
Luasan mangrove tahun 1997-2000 sekitar 8,6 juta ha
(kawasan 3,8 juta ha tetapi 44,73 % rusak dan non
kawasan 4,8 juta ha tetapi 87,50 % rusak)
Laju deforestasi mangrove tropis 1-2 % dengan
penurunan luas 3050% selama 50 tahun terakhir
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
-
28/07/2012
2
Urgensi
Karakteristik multi fungsi holistik dan berjangka panjang,
eksosistem mangrove sebagai Life Supporting System
Ancaman degradasi dan konversi lahan
Laju rehabilitasi lambat dibandingkan laju deforestasi
Pemahaman terhadap keberadaan mangrove dan nilai
pentingnya
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
II. POTENSI EKOSISTEM MANGROVE
Potensi Keragaman Hayati
Potensi Pendidikan dan Ekowisata
Potensi Pemanfaatan Kayu
Potensi Pemanfaatan HHBK
Potensi Budidaya Perikanan
Potensi Penyerapan Karbon dan Polutan
Potensi Ekologis Perlindungan Pantai
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
-
28/07/2012
3
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
-
28/07/2012
4
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
Luas awal tahun 1968 500 ha, Luas tahun 2012 menjadi 8.279 ha
Contoh proses sedimentasi pada Cagar Alam P.
Berkeh (Kab. Rokan Hilir, Provinsi Riau)
III. REHABILITASI MANGROVE
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
PERMASALAHAN
Realisasi penanaman untuk mengimbangi laju kerusakan
Kemampuan rehabilitasi alami (15 30 tahun)
Penerapan IPTEK yang mendukung rehabilitasi
Implementasi Program dan Kebijakan
Peran para pihak (pemerintah-masyarakat-swasta)
Orientasi Pusat/Daerah
Penguatan dan operasional kelembagaan
-
28/07/2012
5
KEMENTERIAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
DUKUNGAN TEKNOLOGI REHABILITASI
Teknik pengadaan bibit
Teknk penanaman mangrove
Teknik penanggulangan hama
-
28/07/2012
6
IV. PENUTUP
Antisipasi laju konversi lahan mangrove untuk kebutuhan
pembangunan non kehutanan, khususnya di daerah
pesisir dan pulau-pulau
Persepsi keberadaan mangrove perlu dibangun dan
ditingkatkan oleh semua pihak
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
KEMENTERIAN KEHUTANAN Badan Litbang Kehutanan PUSKONSER
TERIMAKASIH