Konsep TOD dan Infrastruktur Transportasi Masa Depan
Transcript of Konsep TOD dan Infrastruktur Transportasi Masa Depan
Konsep TOD dan InfrastrukturTransportasi Masa Depan
H a r a p a n G e n e r a s i M i l e n i a lT e r h a d a p T r a n s p o r t a s i M a s a
D e p a n I b u K o t a N e g a r a
Arvila Delitriana
TODTransit Oriented Development
TOD
(Transit Oriented Development)
Adalah suatu kawasan campuran (mixed-use) yang ditata dengan pertimbangan untuk memberikan kemudahan yang maksimalterhadap akses publik transportasi dan mendorong pengembangan titik-titik transit bagi transportasi penumpangnya.
Konsep pembangunan kota terfokus pada simpul-simpul transportasi massal.
Arah pengembangan pembangunan vertical memiliki kegiatan campuran mengutamakan pergerakan pedestrian mengurangipenggunaan kendaraan pribadi baik mobil maupun motor meningkatkan penggunaan angkutan umummassal
Tiga hal utama dalam pengembangan sistem TOD :
Kepadatan (Density)
Keragaman (Diversity)
Desain (Design)
Tempant Hang Out, bertemunya berbagai macam kalangan dengan berbagai macam keperluan.
➔ Solusi Sebagian masalah perpindahan moda yang terkadang menjadi kendala atau ketidaknyamanan orang untuk naikkendaraan umum.
Contoh Rencana TOD
Transportasi Ibu Kota
LRT
Bus Way
KRL
(commuter line)
MRT
1 At grade (di atas tanah)
Infrastruktur
2 Di bawah tanah
3 Jalan layang (elevated)
1 Lahan
At Grade
2 Konflik dengan bangunan
3 Struktur paling murah
1Tidak ada konflik denganbangunan di atas
Di Bawah Tanah
2Konflik dengan struktur bawah
3 Maintenance lebih sulit
1Kadang ada konflik denganbangunan di atas
Jalan Layang
2Konflik dengan struktur bawah, sebatas di posisi pondasi
3Maintenance lebihmudah
Infrastruktur Layang Untuk Transportasi Dalam Kota(Seberapa siap teknologi Indonesia mendukung pelaksanaan infrastruktur kota
dengan teknologi tinggi)
Bus Way
LRT
MRT
KRL
(heavy train commuter line)
Membangun Infrastruktur Layang
Jembatan Sekitar RencanaIbu Kota Baru
Jembatan Sekitar RencanaIbu Kota Baru
Jembatan Sekitar RencanaIbu Kota Baru