0822.1433.5957, penjual kopi hijau biji | biji kopi hijau | kopi hijau organik
Konsep Porduktivitas hijau
-
Upload
niken-setyowati -
Category
Documents
-
view
216 -
download
0
Transcript of Konsep Porduktivitas hijau
-
7/23/2019 Konsep Porduktivitas hijau
1/3
Nama : Niken Eko Setyowati
NIM : F34120007
Dosen : Prof. Dr. Ir. Marimin, MS
!"NSEP P#"D$!%I&I%'S
Produktivitas merupakan rasio antara outputdan inputpada suatu sistem.
Produktivitas yang baik ditandai dengan tingginya rasio antara output dan input
tersebut. Oleh sebab itu, produk akhir dengan rendemen atau yield yang tinggi
merupakan sebuah target yang harus dicapai dari optimasi produktivitas.
Produktivitas juga dapat digunakan sebagai tolak ukur keuntungan dan biaya.
Secara umum, saat ini dikenal tiga macam produktivitas, yaitu: produktivitas
konvensional, produktivitas hijau dan produktivitas berkelanjutan.
Persamaan konse( (ro)*kti+itas
Ketiga macam produktivitas tersebut memiliki tujuan yang sama, yaitu
peningkatan produktivitas, namun dengan konsep dan metode yang berbeda.
Konsep dari produktivitas adalah untuk menghasilkan keuntungan yang optimal
dari suatu kegiatan produksi. Oleh sebab itu, tingkat produktivitas yang rendah
akan mengurangi keuntungan perusahaan karena berkurangnya jumlah produk
yang dihasilkan.
Pere)aan konse( (ro)*kti+itas1. Produktivitas konvensional
Produktivitas konvensional dilatarbelakangi oleh sudut pandang ekonomi,
yaitu untuk menghasilkan keuntungan sebanyak-banyaknya dengan
mengesampingkan dampak lainnya, selain sudut pandang ekonomi. engan
kata lain, selain segi ekonomi, dampak lainnya tidak menjadi kendala atau
masalah bagi perusahaan. Sebagai contoh, permasalahan mengenai hubungan
antara peningkatan produktivitas dengan dampak lingkungan akibat proses
kegiatan yang dilakukan tidak menjadi perhatian.
!. Produktivitas hijau
Konsep produktivitas hijau adalah memperbaiki kegiatan produksi melalui
minimalisasi penggunaan sumber daya dan minimasi produksi limbah. "spek
lingkungan menjadi sudut pandang yang dipertimbangkan di samping aspek
ekonominya. Pendekatan yang dilakukan pada model ini adalah
pengembangan kerangka indikator untuk mengintegrasikan perlindungan
lingkungan dalam kinerja perusahaan dan perhitungan indeks produktivitas
hijau. #erbeda dengan produktivitas konvensional yang tidak memperhatikan
aspek lingkungan, produktivitas hijau mengkaji aspek lingkungan yang
terdampak dari proses kegiatan. Pengkajian pada asepek lingkungan
dilakukan dalam rangka mendapatkan solusi optimal yang dapat
meningkatkan produktivitas dan juga dapat mengurangi dampak kegiatan
-
7/23/2019 Konsep Porduktivitas hijau
2/3
produksi terhadap lingkungan. Konsep produksi hijau sering dikaitkan dengan
konsepzero wastedi bidang lingkungan.
$. Produktivitas berkelanjutan
%erdapat tiga aspek utama yang dipertimbangkan pada konsepproduktivitas berkelanjutan, yaitu: aspek ekonomi, lingkungan dan sosial.
Pengkajian aspek sosial terhadap produktivitas berkelanjutan bertujuan untuk
menyelaraskan kegiatan produksi dengan masyarakat sekitar sehingga tidak
bersinggungan dengan kepentingan masing-masing pihak &masyarakat '
perusahaan(. )ika terjadi penolakan sosial, kegiatan produksi yang *hijau+ pun
akan sulit beroperasi. engan demikian, kepentingan sosial, yaitu masyarakat
sekitar tempat produksi berlangsung harus dipenuhi, atau dengan kata lain
mengusung win-win solution. Sehingga terujud dukungan sosial yang kuat
dan mendukung berjalannya kegiatan produksi sehingga produktivitas
berkelanjutan akan terjamin keberlangsungannya. Produktivitas berkelanjutan
identik dengan konsep produksi bersih, yaitu strategi pencegahan dampaklingkungan melalui produksi dan pelayanan perusahaan &baik untuk
perusahaan maupun masyarakat sekitar(.
#*m*san mo)e-
1. Produktivitas konvensional
Pengukuran model produktivitas konvensional dilakukan dengan menganalisa
aspek ekonomi sebagai aspek yang mendukung suatu perusahaan untuk
mendapatkan keuntungan.
!. Produktivitas hijau
Pengukuran produktivitas hijau dilakukan dengan menganalisa aspek ekonomidan dampak lingkungan yang terjadi sebagai akibat dari adanya kegiatan
eksploitasi pada kegiatan proses. engan demikian, akan muncul biaya untuk
mengatasi dampak lingkungan yang diakibatkan oleh kegiatan produksi.
$. Produktivitas berkelanjutan
Pengukuran produktivitas berkelanjutan dilakukan dengan menganalisa aspek
ekonomi dan dampak lingkungan yang ditimbulkan selama proses kegiatan
serta analisa terhadap dampak sosial masyarakat yang ditimbulkan. ampak
sosial masayarakat akan menjadi pendukung dalam keberlanjutan proses
kegiatan. #iaya yang dibutuhkan akan relati lebih besar daripada dua macam
produktivitas lainnya. amun, dampak negati yang dihasilkan terhadap
lingkungan dan sosial dapat dikurangi serta dapat memperbaiki citraperusahaan yang berujung pada peningkatan keuntungan.
%eknik Pen)*k*n
%eknik pendukung dari setiap produktivitas adalah tahapan pengumpulan
data dan peta aliran bahan. /elalui peta aliran bahan tersebut dapat diketahui
titik-titik kritis tertentu sehingga dapat dilakukan penghematan ataupun substitusi
penggunaan bahan. Peta aliran bahan ini utamanya digunakan sebagai pendukung
kegiatan produktivitas hijau. setelah peluang penghematan ditemukan, dapat
dilanjutkan dengan survey terhadap dampak sosial yang akan terjadi. Survey
-
7/23/2019 Konsep Porduktivitas hijau
3/3
dampak sosial ini menjadi pendukung dalam pengembangan produktivitas
berkelanjutan.
D'F%'# P$S%'!'
0itri ), Setyanto 2, 3iaati . Peningkatan produktivitas dan kinerja
lingkungan menggunakan pendekatan green productivity pada proses
produksi pupuk organik &studi kasus di P% %iara Kurnia, /alang(. )urnal
3ekayasa dan /anajemen Sistem 4ndustri 5ol. $ o. !.
/arimin, armaan /", /achud, Putra /P40. !61$. Peningkatan produktivitas
proses budidaya karet alam dengan pendekatan green productivity: studi
kasus P% 789. )urnal "gritech 5ol. o. .