KONSEP GEOGRAFI DALAM IPS

Konsep Geografi adalah pola abstrak yang berkenaandengan gejala-gejala kongkret tentang geografi. (NursidSumaatmadj, 1998)

Secara Denotatif :

menjelaskan berbagai pengertian gejala geografiberdasarkan definisi atau kamus. Misal erosi merupakanproses pemindahanmassa batuan secara alamiah dari suatutempat ke tempat lain oleh suatu zat pengangkut di perm.Bumi.

Secara konotatif :

memiliki pengertian yg lebih luas, didalamnya akanmenyangkut semua aspek dengan semua konsep ygdibahas, misal melalui jumlahnya, jaraknya, persebarannyamaupun proses pembentukan dan manfaatnya.

Konsep geografi IGI (Ikatan Geograf

Indonesia) :

• Lokasi

• Jarak

• Keterjangkauan

• Pola

• Morfologi

• Aglomerasi

• Nilai guna

• interaksi

• Diferensiasi area

• Keterkaitan ruang

Konsep geo Henry J Warman

• Regional (Regional Concept)

• Ruang kehidupan (life layer)

• Manusia sbg mahluk hidup dominan (man ecological dominant)

• Global (Globalism)

• Interaksi keruangan (spatial interaction)

• Hubungan antar tempat (spatial relationship)

• Tempat yg sama (areal likeness)

• Perbedaan tempat (areal differences)

• Keunikan wilayah(areal uniquenesses)

• Persebaran lokasi (areal distribution)

• Lokasi relati( relative lokation)

• Perbandingan keuntungan (comparative advantage)

• Perubahan terus menerus (perfectual transformation)

• Penetapan sumber budaya (cuturaly defined resources)

• Bumi bulat pada bidang datar (round earth on flat paper)

Hakekat geografi - Daldjoeni

1) Sbg ilpeng biofisik

2) Sbg relasi timbal balik manusia dg alam

3) Sbg ekologi manusia

4) Sbg telaah bentang alam

5) Sbg telaah sebaran fenomena per. Bumi

6) Sbg teori ttg bumi

Ruang lingkup Geo Rhoad murphy:

1) Persebaran dan keterbatasn pddk di muka bumi dg sejumlh aspek keruangan dn bgmn memanfaatkannya

2) Interaksi antara man dn lingk fisik mrp salah satu bgn dr keragaman wilayah

3) Kajian thd region atau wilayah

Ruang ligkup geo - IGI

1) Aspeknya: meliputi studi thd atmosfer litosfer, hidrosfer dan biosfer. Litosfer ( toposfer dn pedosfer). Atmosfer (cuaca dn iklim. Hidrosfer (air d laut dn daratan). Biosfer (flora, fauna dn antroposfer)

2) Konteksnya: mempel. Keruangan, kelingkungan dn kewilayahan;

3) Teknisnya: memiliki tahapn kegiatan, identifikasi, inventarisasi, analisis, sintesis, klasifikasi, dan evaluasi. Dr segi teknis geo didukung pemetaan, penginderaan jauh d sistem informasi geografis (SIG)

Obyek studi Geografi:

• Obyek material : geosfera

(litosfer, atmosfer, hidrosfer, biosfer dn antroposfer)

• Obyek formal : region

(obyek formal cara pandang atau telaah thd fenomena perm.bumi (fisik /nonfisik)

Cara pandang thd obyek formal

organisasi keruangan (spatial setting) meliputi:

• Pola (spatial pattern)

• Keterkaitan antar gejala (spatial system)

• Perkembangan spatial (spatial process)

Untuk mengungkap fenomena yg terjadi geo pun mengenal 5 W + 1 H (What, Where, When, Why, Who, dn How):

What : mengungkap gejala apa

Where : mengungkap lokasi terjadi gejala

When : mengungkap waktu terjadi gejala

Why : mengungkap alasan/penyebab terjadinya gejala

Who : mengungkap pelaku/penyebab gejala

How : mengungkap solusi masalah.

Bidang telaah geografi (Daldjoeni, 1986) :

1. Ukuran, bentuk dan aneka gerakan bumi;2. Persebaran serta posisi massa daratan dan

perairan;3. Batuan, struktur dan relief muka bumi;4. Air dn seluk beluk gerakannya;5. Pola sebaran flora dn fauna;6. Atmosfer dg gejala di dlmnya dn

kecenderungan pola iklim d muka bumi;7. Ras umat manusia serta sebarannya;8. Aneka bentuk kegiatan man dlm hub dg muka

bumi;9. Pola permukiman penduduk dg ciri sos-bud

Wawasan Geografi :

• relasi spatial,

• relasi man-bumi,

• relasi man-man,

• kesatuan lingkungan

Prinsip Geografi

• Persebaran

• Interelasi

• Deskripsi

• keruangan

Pendekatan Geografi

• Keruangan

• Kelingkungan

• Kompleks wilayah

Struktur geografi:

• Cabang Geogafi:

1. Geografi fisik (dominan fisik/alamiah sbg kajian)

2. Geografi manusia (dominan manusia sbg kajian)

3. Geografi teknik

Geografi fisik (dibantu oleh):

• Geologi

• Geomorfologi

• Meteorologi/klimatologi

• Hidrologi

• Pedologi

• biogeografi

Geografi manusia (dibantu oleh):

• Demografi

• Ekonomi

• Sejarah

• Sosiologi

• Politik

• psikologi

Geografi Teknik (oleh):

• Kartografi

• Penginderaan jauh

• Fisika

• Kimia

• Sistem informasi geografi

Aplikasi pembelajaran geo dlm pembel. IPS di SMP

• Geografi pd intinya mempel. Geosfer, baik menyangkut aspek fisik maupun non fisik ditinjau dr segi spatial dlm konteks yg luas.

• Utk menyelaraskan hakekat pembel geo dg penddkn nasional, tentu saja hrs dilihat dr permukaan bumi Indonesia, (kondisi fisik dn kekuatan alam, penduduk, dn hubungan yg terjadi antara penduduk dg alam lingkungan Indonesia)

Pokok Tuj. Pembel.geografi d persekolahan (memahami):

1) sifat/ciri wilyah/negara ttt

2) Potensi dn kondisi sumberdaya alam dn manusia (dlm kurikulum hrs memuat: aspek fisik,sosbud, ekonomi,politik dn kualitas/kuantitas demografi)

3) Permasalahan di dlm dn luar Indonesia menyangkut mslh ekolog, wilayah dn sumberdaya alam

Materi/konten (disesuaikan dg perkemb.psikologi siswa SD-SMA)hrs mencakup:

1) Bumi sbg tempat tinggal

2) Hubungan manusia dn lingkungannya

3) Dimensi keruangan dn historis

4) Wilayah, sumber daya, kependudukan, dn permukiman

5 tuntutan bg guru (Daldjoeni,1982):

1. Perhatian yg cukup banyak kpd permasalahan manusia

2. Menemukan sendiri faktor2 lokatif, pola regional dn relasi keruangan yg trkandung/tersembunyi diblkg gejala sosial

3. Observasi pribadi d lapangan

4. Mensintesiskn data2 dr berbagai sumber

5. Memisahkan kausalitas yg sungguh dn yg kebetulan belaka

Sejatinya pembelajaran ips berangkat dr tema2 sosial

Penting pembelajaran dilakukan dg cara memanfaatkan beberapa disiplin ilmu sekaligus misal :

• Sejarah dg mencari asal usul suatu konsep dn menganalisis perkembangannya dr wkt k wkt;

• georafi, menentukan lokasi konsep pertama kali berkembang, bgmn penyebaran dr kawasan k kawasan lain;

• sosiologi, mempel peranan individu dn kelompok/lembaga;

• antropologi pd proses perubahan budaya dst.