Kondisi geografis
-
Upload
diahnahdhiah35 -
Category
Education
-
view
21.271 -
download
1
Transcript of Kondisi geografis
Anggota Kelompok :
Umi Nahdhiah Nuriah Rahmania
7
KONDISI GEOGRAFIS PENDUDUK DI INDONESIA
A. Kaltan kondisi alam dan
iklim dengan kehidupan
penduduk
B. Kaltan kondisi
hidrologis dengan
kehidupan makhluk hidup.
A. Kaltan kondisi alam dan iklim dengan kehidupan
penduduk Kondisi alamiah dan manusia pada dasarnya
memiliki hubungan timbal balik. Hubungan inilah yang
mengakibatkan manusia memiliki karateristik berbeda-beda
setiap wilayahnya. Aktivitas penduduk di suatu daerah
sangat dipengaruhi oleh kondisi geografis terutama kondisi
fisiknya. Kondisi geografis fisik tersebut meliputi kondisi
iklim, topografi, jenis dan kualitas tanah, serta kondisi
perairan.
7
Kondisi daratan terdiri atas 3 daerah atau wilayah, yaitu :
Daerah pantai
Daratan tinggi
Dataran rendah
Back
Daerah pantai
pantai adalah bagian daratan yang
berbatasan dengan laut. Beberapa
karateristik penduduk daerah pantai
adalah sebagai berikut :
Mata
pencaharianBentuk rumah
Transportasi dan
perdaganganKondisi fisik
penduduk
Pola
pemukiman
Back
Mata pencaharian
Penduduk di daerah pantai memilih mata
pencaharian mereka sesuai dengan
ketersediaan yang terkandung di alam.
Sebagian besar penduduk daeerah pantai
lebih memilih bekerja sebagai nelayan
dibandingkan bercocok tanam. Hal ini
disebabkan kondisi wilayahnya yang lebih
dekat ke laut. Juga disebabkan oleh
kondisi tanah yang kurang baik untuk
dimanfaatkan bercocok tanam.
iklim sangat mempengaruhi bagi ppenduduk di daerah
pantai. Mereka memanfaatkan angin untuk berlayar
menangkap ikan di laut. Angin darat dimanfaatkan untuk
melaut dan memanfaatkan angin laut untuk mendarat.
Daerah pantai juga merupakan tempat wisata yang
menarik. Penduduk memanfaatkan kondisi tersebut
dengan bekerja sebagai penjual dan jasa wisata. Darah
pantai juga dapat dijadikan sebagai tempat budidaya
tanaman, tanah, suhu, curah hujan, dan angin yang
sedikit payau menyebabkan hanya tanaman tertentu saja
yang bisa dupayakan. Beberapa jenis
tanaman yang cocok di daerah pantai
diantaranya adalah semangka, dan melon.
Aktivitas lain dari penduduk di daerah
pantai adalah perikanan air payau yang
Diusahakna kolam luas yang disebut
tambak. Ikan yang banyak
dibudidayakan di tambak adalah ikan
yang bernilai tinggi. Seperti lobster,
bawal, dan bandeng.
Back
Transportasi dan perdagangan
Beberapa pantai di Indonesia digunakan
sebagai sarana transportasi dan bongkar
muat barang. Daerah pantai juga
digunakan sebagai dermaga pelabuhan
dan sarana transportasi yang
menghubungkan pulau satu dengan pulau
lainnya. Aktivitas transportasi dan
perdagangan ini membentuk karakteristik
penduduk sekitar pantai.
Lapangan pekerjaan ini semakin
terbuka sehingga banyak penduduk
yang berprofesi sebagai pedagang,
buruh pelabuhan, dan aktivitas lain
penunjang aktivitas transportasi dan
perdagangan.
Back
Pola pemukiman
Sebagian besar penduduk di darah
pantai mata pencahariannya adalah
nelayan, maka pemukiman mereka
biasanya membentuk pola memnajang
(linear) mengikuti garis pantai. Pola
pemukiman demikian memudahkan
para nelayan untuk pergi melaut.
Back
Kondisi fisik penduduk
Suhu udara di daerah pantai terasa sangat panas.
Suhu rata-rata di daerah pantai pada siang hari
bisa lebih dari 27°. Kondisi suhu yang panas
mengakibatkan penduduk darah pantai berwarna
kulit agak gelap dan biasanya menggunakan
pakaian yang tipis karena suhu yang panas ini.
Selain itu jika berbicara penduduk pantai agak
keras, karena harus beradu denga suara
gemuruh ombak yang tak kunjung henti.
Back
Bentuk rumah
Rumah-rumah di daerah pantai
biasanya memiliki ventilasi yang banyak dan
atap terbuat dari genteng tanah. Ventilasi
yang banyak dimaksudkan agar banyak udarra
dingin yang masuk ke rumah. akhir-akhir ini
kita sering mendengar bahwa ekosistem
pantai dan laut sugdah banyak mengalami
kerusakan.perusakan ini dilakukan oleh orang-
orang yang tidak memahami fungsi
keseimbangan lingkungan. Kerusakan daerah
pantai yang terjadi dapat merugikan banyak
orang.
Back
Dataran rendah
Daerah rendah merupakan daerah datar
yang memiliki ketinggian hampir sama. Di
indonesia daerah dataran rendah
merupakan daerah yang penuh
kedinamisan dan kegiatan penduduk yang
sangat beragam. Daerah dataran rendah
cocok dijadikan wilayah pertanian,
perkebunan, peternakan, kegiatan,
industri, dan sentra-sentra bisnis. Lokasi
yang datar, menyebabkan pengembangan
daerah dapat dilakukan seluas mungkin.
Kelengkapan sarana transportasi telah mendorong
daerah dataran rendah menjadi pusat ekonomi
penduduk. Keanekaragaman aktivitas penduduk ini
menunjukkan adanya heterogenitas mata pencaharian
penduduk. Penduduk di daerah dataran rendah mengolah
lahan pertanian sangat bergantung dengan musim.
Penduduk daerah dataran rendah biasanya menggunakan
pakaian yang tipis karena suhu di daerah ini panas.
Rumah rumah di dataran rendah
dibuat banyak ventilasinya dan atap dibuat
dari genting tanah untuk mengurangi
suhu yang panas.
Kemudahan transportasi dan banyaknya pusat-pusat
kegiatan di daerah dataran rendah menarik penduduk
untuk menetap disana. Oleh karena itu, kebutuhan
tempat tinggal serta tempat usaha juga meningkat.
lahan-lahan seperti sawah dan hutan sebagai
penyangga keseimbangan alam semakin berkurang.
Selain itu,menimbulkan masalah-masalah sosial. Di
indonesia, penduduk dan segala aktivitasnya hampir
semuanya terpusat
pada daerah-daerah
dataran rendah.Back
Dataran tinggi
Wilayah Indonesia pada daerah dataran tinggi
memiliki sistem pegunungan yang memanjang dan
masih aktif. Dataran tinggi biasanya dijadikan sebagai
daerah tangkapan air hujan (cathcment area). Daerah
tangkapan air hujan dpat mencegah terjadinya banjir
pada daerah bawah dan dapat memenuhi kebutuhan air
tanah di wilayah sekitar. Dataran tinggi dengan kondisi
hutan yang masih terjaga berfungsi mencegah
erosi, digunakan sebagai suaka margawisata,
cagar alam, atau bahkan tempat
wisata.
Penduduk juga masih banyak yang tergantung pada alam
dan memanfaatkan hasil dari alam. Penduduk di
daerah pegunungan juga banyak yang memanfaatkan
suhu udara yang dingin untuk menanam sayuran dan
tanaman perkebunan. Selain itu, relief daratan yang
demikian juga memilik potensi menjadi daerah pariwisata.
Pada wilayah dataran tinggi,. Tingkat kelembaban udara
dan curah hujan yang berlangsung cukup tinggi. Oleh
karena itu, penduduk yang tinggal di daerah tersebut
biasanya mempunyai pola makan dan cara
berpakaian yang berbeda dengan
daerah lainnya untuk menghangatkan
tubuhnya.
Suhu yang dingin dan intensitas matahari yang
sedikit menyebabkan rumah di daerah ini
berventilasi sedikit dan atapnya banya terbuat dari
seng. Ventilasi yang sedikit menyebabkan udara
dingin tidak banyak masuk ke rumah. Atap terbuat dari
seng agar panas matahari yang diterima dapat disimpan
dan menghangatkan bagian dalamnya. Pola permukiman
penduduk sangat dipengaruhi oleh kondisi topografi dan
tingkat kesuburan tanah. Pola pemukiman di daerah
dataran tinggi biasanya menyebar mengikuti
lereng dan mengelompok pada daerah yang
mempunyai lahan subur dan relatif datar.
Back
Kaltan kondisi hidrologis dengan kehidupan makhluk
hidup Kondisi hidrologis berkaitan dengan perairan di
muka bumi ini. Air mempunyai peranan yang
sangat penting bagi makhluk hidup. Air sangat
dibutuhkan oleh makhluk hidup sehingga air
mempunyai banyak dampak positif bagi kehidupan.
Diantaranya air bermanfaat sebagai sumber air bersih,
irigasi pertanian, sebagai habitat berbagai jenis hewan
dan tumbuhan air dan lain-lain. Namun, air juga
memberikan bebrapa kerugian diantaranya dapat
mengakibatkan erosi penyebab banjir dan lain-lain.
Terima kasih atas perhatiannya
wAssalamualaikum Wr. Wb.
☺smile for you…
☺