Komputer Pada Dunia Usaha

10
KOMPUTER PADA DUNIA USAHA I nformasi dalam berbagai hal menjadi amat penting bagi semua bentuk perusahaan. Kegagalan suatu perusahaan untuk mencerna informasi akan berakibat kepada lemahnya daya saing perusahaan tersebut terhadap perusahaan lain yang sejenis. Kecepatan dunia usaha beradaptasi dengan teknologi komputer, khususnya di Amerika berjalan dengan sesuai dengan perkembangan komputer itu sendiri. Karena bagi pengusaha penggunaan komputer diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan dan efisiensi kerja mereka. Pada tahap awal mereka menggunakan komputer untuk data administrasi yang sarat dengan perhitungan angka seperti pembukuan untuk penerimaan dan pengeluaran, daftra gaji dan penagihan. Selain kemampuan komputer untuk mengolah data yang cukup besar juga membawa masalah baru seperti penyediaan tenaga ahli, pendidikan staf perusahaan serta resahnya sebagian dari personalia perusahaan akan terjadinya pemutusan kerja. Tetapi sedikit demi sedikit persoalan tersebut dapat diatasi. Para pengusaha berusaha untuk beradaptasi dengan komputer hingga akhirnya komputer mendapatkan tempatnya di dunia usaha. Perkembangan Pengolahan Data Pada akhir tahun enam puluhan, komputer telah banyak dipakai di perusahaan-perusahaan Amerika diantaranya untuk membantu menangani pengolahan data Administrasi Personalia, Pembukuan, Inventaris barang, Pembelian dan Penjualan, dan lain-lain. Melihat aplikasi komputer pada bidang ini mengakibatkan para pengusaha melihat kesempatan yang lebih besar untuk meningkatkan pemanfaatan informasi. Kendali perusahaan menjadi lebih baik, dengan tersedianya data yang diperlukan. Sejalan dengan perkembangan teknologi komputer, jenis aplikasi pengolahan data pun semakin meluas, sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Evolusi Pengolahan Data Cyrus Gibson dan Richard Nolan dari Harvard, keduanya adalah ahli sistem informasi bisnis mengemukakan pendapatnya bahwa perkembangan pengolahan data di dunia usaha mengikuti kurva-S . H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 1

description

TIK

Transcript of Komputer Pada Dunia Usaha

Page 1: Komputer Pada Dunia Usaha

KOMPUTER PADA DUNIA USAHA

Informasi dalam berbagai hal menjadi amat penting bagi semua bentuk

perusahaan. Kegagalan suatu perusahaan untuk mencerna informasi akan

berakibat kepada lemahnya daya saing perusahaan tersebut terhadap

perusahaan lain yang sejenis. Kecepatan dunia usaha beradaptasi dengan

teknologi komputer, khususnya di Amerika berjalan dengan sesuai dengan

perkembangan komputer itu sendiri. Karena bagi pengusaha penggunaan

komputer diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan dan efisiensi

kerja mereka.

Pada tahap awal mereka menggunakan komputer untuk data administrasi yang sarat dengan perhitungan angka seperti pembukuan untuk penerimaan dan pengeluaran, daftra gaji dan penagihan. Selain kemampuan komputer untuk mengolah data yang cukup besar juga membawa masalah baru seperti penyediaan tenaga ahli, pendidikan staf perusahaan serta resahnya sebagian dari personalia perusahaan akan terjadinya pemutusan kerja. Tetapi sedikit demi sedikit persoalan tersebut dapat diatasi. Para pengusaha berusaha untuk beradaptasi dengan komputer hingga akhirnya komputer mendapatkan tempatnya di dunia usaha.

Perkembangan Pengolahan Data

Pada akhir tahun enam puluhan, komputer telah banyak dipakai di perusahaan-perusahaan Amerika diantaranya untuk membantu menangani pengolahan data Administrasi Personalia, Pembukuan, Inventaris barang, Pembelian dan Penjualan, dan lain-lain.

Melihat aplikasi komputer pada bidang ini mengakibatkan para pengusaha melihat kesempatan yang lebih besar untuk meningkatkan pemanfaatan informasi. Kendali perusahaan menjadi lebih baik, dengan tersedianya data yang diperlukan.

Sejalan dengan perkembangan teknologi komputer, jenis aplikasi pengolahan data pun semakin meluas, sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Evolusi Pengolahan Data

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 1

Page 2: Komputer Pada Dunia Usaha

Cyrus Gibson dan Richard Nolan dari Harvard, keduanya adalah ahli sistem informasi bisnis mengemukakan pendapatnya bahwa perkembangan pengolahan data di dunia usaha mengikuti kurva-S .

Tahap 1 Tahap 2 Tahap 3 Tahap 4

Penghematan Perluasan Aplikasi baru Aplikasi biaya. aplikasi. Pengendalian. basis data.

Daftar gaji Aliran Uang. Kendali Model simulasi penerimaan pembelian akses data pengeluaran secara langsung tagihan.      Pendanaan        On-line ramalan inventaris penjualan.

Keterangan:

Tahap 1 : Menggambarkan tahap awal perkembangan aplikasi.Sebagian tugas manusia diambil alih oleh komputer. Tujuan utama adalah untuk penghemat biaya.

Tahap 2 : Keberhasilan dari tahap pertama merupakan konsekuensi logis dari penggunaan komputer yang dimanfaatkan untuk kecepatan dan ketelitian yang tinggi, sehingga perluasan aplikasi komputer diperlukan untuk membantu bidang pekerjaan yang lain.

Tahap 3 dan 4 : Merupakan tahap dimana pengembangan aplikasi dilakukan untuk menangani bidang-bidang yang belum pernah dikembangkan sebelumnya. Komputer

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 2

Page 3: Komputer Pada Dunia Usaha

benar-benar dimanfaatkan untuk bekerja sesuai kapasitasnya

Hal yang mendukung

Model  Simulasi  :  Salah  satu  alat  yang  ampuh  bagi   ilmu pengetahuan dan industri untuk mempelajari keadaan akan  sistem yang rumit, dimana penggambarannya secara matematik amat sukar untuk dilakukan secara manual. Perusahaan mencoba mempelajari faktor yang kritis pada proses produksi dengan menentukan besaran-besaran yang disesuaikan dengan keadaan yang nyata. Sehingga model yang dibuat dapat memberikan yang realistis dari sistem yang dipelajari. Model Perencanaan Keuangan :Sangat tergantung dari Ilmu Matematik yang rumit untuk meramalkan kejadian jangka menengah dan panjang. Perencanaannya memerlukan keahlian matematika, keuangan dan pemrograman. Para Pengusaha dapat memanfaatkan model perencanaan keuangan untuk menguji berbagai keadaan, sehingga perencanaan dapat dilakukan dengan cermat.

Sistem hubungan langsung (On-line system).Sistem ini memungkinkan hubungan langsung terjadi antar komputer, informasi dapat diambil setiap saat. Institusi/Perusahaan yang banyak memanfaatkan sistem on-line ini adalah perbankan.

Perkembangan aplikasi pengolahan data di perusahaan menimbulkan beberapa persoalan. Bila pada awalnya organisasi pengolahan data berada di bawah bagian keuangan, karena perluasan aplikasi, akhirnya menjadi bagian tersendiri dari perusahaan (yang sekarang disebut dengan EDP=Elektonik Data Prosesing ).

Tahap pertama pengembangan ditandai dengan dipekerjakannya tenaga pengolahan data klasik, seperti operator, pemrogram dan sistem analis. Sejalan dengan berkembangnya aplikasi dan teknologi komputer, jenis pekerjaan menjadi bertambah banyak. System Programmer, Spesialis komunikasi data, spesialis basis data spesialis jaringan internet dan design web, merupakan profesi baru yang banyak diperlukan di pusat pengolahan data.

Kesenjangan keahlian yang semakin lebar, secara psikologis menimbulkan beban pikiran bagi banyak karyawan, terutama bagi mereka yang tidak berkecimpung dalam pengolahan data. Mereka merasa takut seolah-olah bidang pekerjaan mereka diambil alih oleh komputer. Kadang timbul sikap defensif menentang arus perkembangan. Gejala semacam ini melanda negara maju pada awal dasawarsa enam puluhan.

Pandangan ke depan :

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 3

Page 4: Komputer Pada Dunia Usaha

Pada tahun 1979, James Martin seorang pengarang buku dan konsultan pengolahan data tingkat internasional, membuat prediksi sebagai berikut :

Sebagian  besar  dari perkembangan  aplikasi  komputer  dalam dunia usaha  pada masa mendatang  akan  berlandaskan  kepada teknologi basis data (database technology) yang akan  saling terhubung melalui jaringan komputer. Otomasi perkantoran akan terhubung dengan jaringan ini.

Dari prediksi James Martin tersebut sudah nampak pada saat ini. Adanya jaringan basis data internasional seperti telnet, otomasi perkantoran juga sudah berkembang pesat, PC sudah berperan baik dikantor ataupun dirumah, dimana mereka sudah dapat saling berhubungan.

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

Salah satu definisi SIM yang diberikan oleh Gordon B Davis adalah sebagai berikut :

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 4

Page 5: Komputer Pada Dunia Usaha

Suatu  sistem terpadu antara manusia dan mesin  yang menyediakan informasi  untuk  mendukung kegiatan operasional, manajemen  dan fungsi pengambilan keputusan dari suatu organisasi. Sistem  mem-pergunakan komputer baik perangkat keras maupun perangkat  lunak, prosedur dan tata kerja manajemen dan juga basis data.

Piramida SIM

SIMuntuk

pengambilan keputusan yangbersifat strategis

SIMPerancangan taktis danpengambilan keputusan

SIMperancangan operasi

pengambilan keputusan dan pengendalian

Pengolahan transaksipelayanan permintaan informasi

Dari struktur piramida diatas dapat dijelaskan bahwa, pada tingkat bawah umumnya memerlukan banyak  waktu  pengolahan, karena banyaknya permintaan informasi.

Pada  tingkat ke-dua permintaan informasi dilakukan untuk menunjang kegiatan perencanaan operasional, pengambilan keputusan  dan pengendalian perusahaan sehari-hari.

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 5

Page 6: Komputer Pada Dunia Usaha

Pada tingkat ke-tiga SIM menyediakan informasi bagi para pengelola perusahaan untuk pengambilan keputusan yang bersifat taktis.Pada  tingkat tertinggi SIM menyediakan informasi  bagi pimpinan perusahaan, menyangkut informasi strategis yang diperlukan untuk menentukan langkah perusahaan selanjutnya.

Piramida  SIM terdiri atas data yang berjumlah besar,  untuk  itu diperlukan suatu cara untuk menyusun data secara teratur sehingga memudahkan proses pengambilan data kembali, manajemen basis  data (Data Base Management) merupakan salah satu cara untuk melaksanakannya.

Pada  SIM  informasi  akan selalu tersedia  pada  setiap  tingkat pengelola sesuai dengan kebutuhan masing-masing.Pada tingkat rendah informasi sifatnya telah siap pakai.Pada tingkatan pengelola informasi harus disajikan setelah mengalami berbagai  proses, untuk mendapatkan  gambaran  yang  lebih menyeluruh.

Proses  pengolahan  dan penyebaran informasi  pada  SIM  sifatnya menyeluruh disebut juga dengan sistem secara total (Total  System Approach).  Artinya  informasi  akan mengalir  dari  pusat  data, diolah oleh komputer untuk disebarkan keberbagai tingkatan.

Sifat pendekatan sistem secara total ini, mengakibatkan  pengolahan  data terdistribusi yang kurang  dikehendaki  oleh  beberapa ahli.  Mereka berpendapat bahwa informasi harus  terpusat, untuk menjaga integritas data.

Akan  tetapi penyimpanan informasi secara terpusat  akan menemui beberapa kendala diantaranya : -  Diperlukan Seorang ahli informasi yang bertanggung jawab  terhadap integritas data secara keseluruhan.- Informasi yang disimpan terus membengkak dan  sifatnya kurang penting, akibatnya pengolahan informasi menjadi kritis.- Komputer menjadi lambat terhadap permintaan informasi.

Untuk  mengatasi hal tersebut timbul suatu pemikiran  untuk mendistribusikan pengolahan data.

PENGOLAHAN DATA TERDISTRIBUSI

Keuntungannya :- Memungkinkan untuk dicapainya tujuan yang berbeda di antara unit-unit perusahaan.- Masing-masing pengelola dapat mengendalikan pengolahan data mereka, sesuai dengan kebutuhan lokal.- Menjamin tersedianya informasi yang beraneka ragam, untuk proses

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 6

Page 7: Komputer Pada Dunia Usaha

pengambilan keputusan para pengelola pada tingkat yang lebih tinggi.

Kerugiannya :- Sulitnya menjaga integritas data dalam SIM- Data terpusat menjadi kurang mutakhir, karena adanya pengolah lokal- Kesenjangan nilai data akan merugikan SIM secara keseluruhan

KANTOR MASA DEPAN

Dasar  pemikiran  timbulnya gagasan  otomasi  perkantoran karena sebagian dari waktu kerja pegawai habis untuk melakukan  hal-hal yang tidak produktif, antara lain :

- Banyaknya staf yang menghabiskan waktunya dengan membuka arsip dokumen, untuk mencari bahan yang diperlukan.- Para Sekretaris sangat sibuk dengan tugas administratifnya.

Hal-hal  tersebut  diatas  ternyata dari  sudut  efisiensi  kerja sangat merugikan. Tanggapan  mengenai  masalah diatas  adalah  dengan memanfaatkan komputer  untuk melakukan beberapa pekerjaan kantor. Diantaranya adalah masalah pengaturan arsip yang disimpan secara elektronis.

Keuntungan arsip elektronik :- Mudah dikirim ke bagian-bagian yang membutuhkan, melalui jalur komunikasi- Pencarian dokumen mudah dilakukan- Kegiatan manajemen, seperti pengaturan jadwal.

Penggunaan  teknologi baru biasanya menimbulkan  masalah  sosial, bagi pihak yang menyangsikan kegunaanya. Mereka takut  akan hilangnya kontak sosial diantara pekerja dengan kata lain komunikasi elektronik akan mengisolasi pekerja dari lingkup sosialnya.

Beberapa tata cara kerja yang telah dikembangkan di negara-negara maju.

Pengolahan Kata (Word Processing). Pemanfaatan Komputer untuk pengetikan masalah surat-surat, penjadwalan dll.

Surat elektronik.

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 7

Page 8: Komputer Pada Dunia Usaha

Pengiriman surat atau pesan secara elektronis,baik tulisan maupun gambar dengan beberapa cara penyampaian : 1. Melalui jalur komunikasi umum ( telepon,komputer,pos). 2. Dengan Facsimili. 3. Komputer yang terhubung dalam jaringan (LAN)

Konferensi Jarak Jauh. Konferensi melalui komunikasi jarak jauh untuk menyalurkan data, suara dan gambar.

Information Retrieval Pengambilan kembali informasi/data yang telah disimpan dalam komputer.

Kegiatan Manajemen. Kegiatan ini memanfaatkan komputer untuk mengingatkan para pengelola tentang jadwal-jadwal penting,pengaturan jadwal proyek, jadwal penugasan, dll.

Dari  gambaran  kegiatan  diatas  beberapa  pimpinan   perusahaan mengkhwatirkan bahwa perubahan pola kerja menurut tata cara baru, akan menggangu produktivitas kerja pegawai. Adanya dana tambahan untuk mendidik karyawan dan perlu waktu tambahan untuk menyesuaikan  diri dengan  sistem yang baru. Hal  ini disebabkan ketidak mengertian para pimpinan tentang sistem tersebut.

Peran Komputer Pribadi di Perkantoran.

Banyaknya  komputer  pribadi di perkantoran membawa  dampak akan pentingnya pengolahan data dan nilai dari suatu informasi, karena sering kali  para karyawan mengolah langsung  informasi melalui komputer pribadi.  Ini menunjukkan  adanya demokratisasi dalam pengolahan informasi.

ISYU ORGANISASI DAN SOSIAL

Pemanfaatan  komputer akan mengubah baik jenis  pekerjaan maupun tata cara penanganannya (struktur manajemen & karyawan).

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 8

Page 9: Komputer Pada Dunia Usaha

Kalau  kita melihat struktur SIM yang seperti Piramida akan terlihat kedudukan Manajemen tingkat menengah ada diantara pimpinan perusahaan dan para pekerja. Secara tradisional fungsi  manajemen tingkat  menengah adalah menerapkan  instruksi  pimpinan kepada para pekerja. Sekarang ini dengan adanya otomasi  perkantoran, peran tradisional para manajemen tingkat menengah  berubah secara drastis. Hal ini disebabkan karena pimpinan  perusahaan mendapatkan laporan/informasi langsung melalui komputer.

Sehingga terjadinya suatu perubahan di perusahaan, di antaranya: - Informasi mengalir secara langsung ke pimpinan puncak tanpa campur tangan tingkat menengah - Manajer tingkat menengah harus merubah pandangan dan tata cara kerja - Pola karir mengalami perubahan - Manajer tingkat atas memiliki tanggung jawab yang besar dan hanya sedikit bantuan dari manajer tingkat menengah.

Implikasi Internet di Bidang Bisnis

Berita atau informasi manfaat IT dan Internet di bidang bisnis nampaknya sudah sedemikian banyak sehingga jika dituliskan akan menjadi sebuah buku. Perlu diingat bahwa IT dapat dijadikan produk atau dapat digunakan sebagai alat (tools). Jadi sebuah perusahaan dapat menghasilkan produk IT atau dapat menggunakan IT untuk menghasilkan produk atau layanannya. Untuk yang terakhir ini, IT dijadikan sebagai tools, bukan sebagai end product.

Adanya Internet mendobrak batasan ruang dan waktu. Sebuah perusahaan di Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pasar Amerika dibandingkan dengan perusahaan di Eropa, atau bahkan dengan perusahaan di Amerika. Dahulu hal ini mungkin akan sulit dilakukan karena perusahaan lokal akan memiliki akses

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 9

Page 10: Komputer Pada Dunia Usaha

yang lebih mudah kepada pasar lokalnya. Perlu diingat, hal yang sebaliknya (perusahaan luar mengakses pasar Indonesia) dapat juga dilakukan dengan mudah. Jika hal ini tidak mendapat perhatian, maka pasar dalam negeri kita akan dijarah oleh perusahaan asing.

IT dan Internet dipercaya menjadi salah satu penopang ekonomi Amerika Serikat. Demikian percayanya mereka kepada hal ini sehingga pemerintah Amerika sangat bersungguh-sungguh untuk menjaga dominasi mereka dalam hal ini. Berbagai inisiatif dilaksanakan oleh pemerintah Amerika Serikat seperti dapat dilihat pada dokumen-dokumen yang dapat diperoleh di Web site mereka:

“Digital Economy 2000”

(diperoleh dari http://www.ecommerce.gov)

Ekonomi yang berbasis kepada IT dan Internet ini bahkan memiliki nama sendiri: New Digital Networked Economy. Dalam ekonomi baru ini banyak kaidah ekonomi lama (old economy) yang dijungkirbalikkan. Pasar modal seperti NASDAQ yang didominasi oleh saham perusahaan yang berbasis teknologi ramai diburu dan dimonitor oleh pelaku bisnis. Saham-saham perusahaan teknologi, terutama yang berbasis IT dan Internet, dicari-cari oleh orang meskipun perusahaan tersebut masih dalam keadaan merugi. Ini berbeda dengan kaidah old economy. Apakah ini sehat atau tidak, banyak sudah kajian tentang hal ini. Ada yang mengatakannya sebagai bubble economy [Lihat refrensi “Internet Bubble”]. Point yang ingin disampaikan adalah ini ekonomi baru yang mesti kita simak dan kaji dengan seksama.

Di dalam industri software telah terjadi sebuah perubahan filosofi. Source code program yang semula dijaga kerahasiaannya sekarang dibuka dan dapat dibaca oleh siapa saja. Bagaimana perusahaan bisa menjual produk softwarenya? Perubahan filosofi ini dituangkan dalam sebuah model yang disebut model “Bazaar” dengan implementasi yang disebut “open source”. Contoh keberhasilan pendekatan ini adalah adanya operating system Linux yang gratis dan perusahaan Redhat yang mengkomersialkan produk Linux tersebut. (Diskusi lengkap mengenai filosofi ini dapat dilihat pada buku Eric Raymond, pada bagian “bahan bacaan”.)

Hilangnya batasan ruang dan waktu dengan adanya Internet membuka peluang baru untuk melakukan pekerjaan dari jarak jauh. Istilah teleworker atau teleworking mulai muncul. Seorang pekerja dapat melakukan pekerjaannya dari rumah tanpa perlu pusing dengan masalah lalulintas.

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 10

Page 11: Komputer Pada Dunia Usaha

Kesemua hal di atas menunjukkan adanya peluang-peluang baru di dalam bisnis dengan adanya IT dan Internet.Di Indonesia ada berbagai inisiatif untuk menumbuhkan bisnis dan industri IT & Internet seperti program Nusantara 21, program Telematikan Indonesia, dan program Bandung High-Tech Valley (BHTV)1. Kesemuanya ini diharapkan dapat memacu Indonesia sehingga tidak tertinggal di dalam dunia IT dan Internet.

1 http://indonesia.elga.net.id/bhtv

H07R : Pengantar Teknologi Sistem Informasi – C 11