Komplikasi Kanker Rahim

2
Komplikasi Kanker Rahim 1, kurang darah (anemia), akibat keluar darah terus menerus melalui vagina. 2. Timbulnya lubang uterus, karena tindakan kuretase atau biopsi. Yatim, Faisal. 2!. "enyakit Kandungan. #akarta $ "ustaka "opuler %bor. 1. %bstruksi uret er merupa kan komp likas i yang serin g ter&adi pada ka nker serv iks kar ena metastasis ke atas mengikuti alur K'. "enyebab utamanya adalah aktor letak anatomis ureter yang pada &arak 2,* +m dar ureteopelvi+&un+tion ber&alan di samping serviks dengan &arak kurang dari 1 +m. obstruksi dapat ter&adi baik akibat penekanan massa maupun akibat dari terapi radiasi pada serviks. -okasi yang kedua adalah pada tulang pelvis tepatnya di ureter yang meleati vasa iliaka dan dapat terkena metastasis dari limatik. /0i0, Fari0. 2!. "anduan "elayanan edik $ odel nterdisiplin "enatalaksanaan Kanker serviks dengan 'angguan 'in&al. #akarta $ 3'4. Komplikasi berkaitan dengan intervensi pembedaha sudah sangat menurun yang berhubungan dengan peningkatan teknikteknik pembedaha tersebut. Kompilasi tersebut meliputi $ istula uretra, disungsi kandung kemih, emboli pulmonal, limosit, ineksi pelvis, obstruksi usus besar dan istula rektovaginal. Komplikasi yang dialami segera saat terapi radiasi adalah reaksi kulit, sistitis radiasi, dan enteritis. Komplikasi berkaitan pada kemoterapi tergantung pada kombinasi obat yang digunakan. asalah eek samping yang sering ter&adi adalah supresi sumsum tulang, mual muntah karena penggunaan kemoterapi yang mengandung sisplatin. ('ale 5anielle, 2)

description

ca serviks

Transcript of Komplikasi Kanker Rahim

Komplikasi Kanker Rahim1, kurang darah (anemia), akibat keluar darah terus menerus melalui vagina.

2. Timbulnya lubang uterus, karena tindakan kuretase atau biopsi.

Yatim, Faisal. 2008. Penyakit Kandungan. Jakarta : Pustaka Populer Obor.

1. Obstruksi ureter merupakan komplikasi yang sering terjadi pada kanker serviks karena metastasis ke atas mengikuti alur KGB. Penyebab utamanya adalah faktor letak anatomis ureter yang pada jarak 2,5 cm dar ureteo-pelvic-junction berjalan di samping serviks dengan jarak kurang dari 1 cm. obstruksi dapat terjadi baik akibat penekanan massa maupun akibat dari terapi radiasi pada serviks. Lokasi yang kedua adalah pada tulang pelvis tepatnya di ureter yang melewati vasa iliaka dan dapat terkena metastasis dari limfatik.

Aziz, Fariz. 2008. Panduan Pelayanan Medik : Model Interdisiplin Penatalaksanaan Kanker serviks dengan Gangguan Ginjal. Jakarta : EGC.

Komplikasi berkaitan dengan intervensi pembedaha sudah sangat menurun yang berhubungan dengan peningkatan teknik-teknik pembedaha tersebut. Kompilasi tersebut meliputi : fistula uretra, disfungsi kandung kemih, emboli pulmonal, limfosit, infeksi pelvis, obstruksi usus besar dan fistula rektovaginal. Komplikasi yang dialami segera saat terapi radiasi adalah reaksi kulit, sistitis radiasi, dan enteritis. Komplikasi berkaitan pada kemoterapi tergantung pada kombinasi obat yang digunakan. Masalah efek samping yang sering terjadi adalah supresi sumsum tulang, mual muntah karena penggunaan kemoterapi yang mengandung sisplatin. (Gale Danielle, 2000)