Kompetensi Dasar Pengelolaan Usaha

34

Click here to load reader

Transcript of Kompetensi Dasar Pengelolaan Usaha

Kompetensi dasar :menganalisis aspek-aspek pengelolaan usaha

Kompetensi dasar menganalisis aspek-aspek pengelolaan usahaPengelolaan usaha berdasarkan Aspek organisasi usaha dan produksi

Disusun oleh :Eny Tarbiyatun SR, S. PdPengelolaan usahaPengelolaan usaha adalah kegiatan mengurus/mengatur usaha yang dijalankan orang-orang atau badan-badan secara teratur dengan mengerahkan segala fasilitas yang ada untuk mencapai tujuanOrganisasi usaha sederhanaAdalah organisasi usaha yang kegiatan usahanya berskala kecil dilakukan oleh masyarakat dengan modal yang relatif kecil dan dikelola dengan manajemen yang sederhana ,bergerak dalam lapangan bisnis, baik perdagangan barang dan jasa maupun industriKriteria usaha kecil menurut UU nomor 9 Tahun 1995

Kekayaan bersih paling banyak Rp 200.000.000Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp 1.000.000.000Milik warga negara indonesiaBerdiri sendiriBerbentuk usaha perseoranganPeranan organisasi usaha kecil

Pembentukan dan peningkatan produk nasionalPerluasan kesempatan kerja dan berusahaPeningkatan eksporProduk barang dan jasa daerahPemerataan pendapatan dan peningkatan taraf hidup masyarakat

Tujuan Dan Sasaran Usaha Tujuan dan asaran usaha tidak terlepas dari hal-hal beikut ini :Visi perusahaanMisi perusahaanTujuan perusahaanSasaran perusahaanVisi perusahaanVisi perusahaan adalah pandangan jauh ke depan ke mana perusahaan akan dibawa. Visi perusahaan itu akan menunjukan suatu kondisi ideal tentang masa depan yang realistis, dapat dipercaya, meyakinkan serta mengandung daya tarikMisi perusahaanMisi perusahaan adalah tindakan untuk mewujudkan visi perusahaan. Setiap perusahaan harus memiliki misi yang jelas arahnya.Tujuan perusahaanTujuan perusahaan merupakan penjabaran dari visi dn misi perusahaan. Tujuan perusahaan berisi sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan oleh perusahaan yang bersangkutanSasaran perusahaanTujuan utama perusahaan dirinci atau dipecahkan menjadi tujuan-tujuan yang lebih kecil yang disebut sasaran. Untuk memudahkan dlam menentukan sasaran usaha sebaiknya perusahaan memiliki hal-hal berikut :Sumber daya manusiaSumber daya keuanganKemampuan menghasilkan labaKedudukan pasarSarana kerjaPengembangan usahaTanggungjawab rasioanlBentuk Badan UsahaBadan usaha adalah kesatuan yuridis ekonomis yang bertujuan untuk mencari keuntungan, sedangkan perusahaan adalah satuan teknis yang bertujuan untuk menghasilkan barang dan jasaBadan usaha menurut lapangan usahanyaBadan usaha agrarisBadan usaha ekstraktifBadan usaha industriBadan usaha jasaBadan usaha perdagangan

Bentuk bentuk badan usaha

Badan usaha menurut lapangan usahanyaBadan usaha menurut kepemilikan modalnyaBadan usaha berdasarkan perbandingan penggunaan tenaga kerja dan mesinBadan usaha berdasarkan bentuk hukumnya Badan usaha menurut kepemilikan modalnyaBadan usaha milik negaraBadan usaha milik swastaBadan usaha milik campuranBadan usaha berdasarkan perbandingan penggunaan tenaga kerja dan mesinBadan usaha padat modalBadan usaha padat karyaBadan usaha berdasarkan badan hukumnyaPerusahaan peroranganPerusahaan persekutuan (Firma,CV,PT)Sruktur organisasi sederhanaStruktur organisasi garis/ lini

Struktur organisasi fungsional

Struktur organisasi garis dan staf

Sruktur organisasi fungsional dan staf

Produk Barang dan JasaProduk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada suatu pasar agar diperhatikan, diminta, dibeli, dan dikonsumsi sehingga dapat memuaskan kebutuhan.Produk dapat berupa :barangjasa Produk yang berupa barangKebutuhan pokok/utama(sandang,pangan,dan papan)Kebutuhan penunjang(minyak wangi,alat kecantikan,telepon)Kebutuhan pelengkap(mobil, VCD, Rumah Mewah)Produk yang berupa JasaJasa adalah setiap kegiatan atau manfaat yang ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain yang sifat atau bentuknya ditujukan dengan ciri sebagai berikut :Tidak berwujud (intangibility)Tidak dapat dipisahkan (inseparability)Berubah-ubah ( variability)Daya tahan ( perishability)Jenis dan kualitas Produk/JasaJenis produkShopping goodsConvinience goodsSpeciality goodsUnsought goodsKualitas produkManfaat suatu produk umumnya diukur dengan kegunaan optimal dan kepuasan konsumen yang merupakan refleksi kualitas dari produk tersebutPengelolaan persediaanPengelolaan persediaan adalah suatu tindakan seorang pengusaha untuk menjaga agar persediaan barang tetap stabil sesuai rencana.Stabil artinya jangan sampai kekurangan dan kelebihanPencatatan persediaan dapat dilakukan dengan cara terus-menerus atau berkala/periodeMetode pencatatan persediaan barang

First-in, first-out (FIFO)Last-in, first-out (LIFO)Average Cost (AC)Menghitung kebutuhan dan persediaan bahan bakuMetode FIFO

Metode LIFO

Metode average cost

Proses produksiProduksi : kegiatan manusia yang dapat menimbulkan tambahan manfaat atau faedah, baik faedah bentuk,tempat,waktu dan sebagainya.Produk : hasil dari kegiatan produksi yang bisa berupa barang ataupun jasaProdusen : orang/badan yang menghasilkan produk.Produktivitas : kemampuan untuk menghasilkan sesuatu barang atau jasa dalam suatu proses produksiHal-hal yang diperhatikan dalam melakukan proses produksi sifat proses produksiJenis dan mutu produk yang akan diproduksiJenis produkPengendalian proses produksi

Persiapan perencanaan proses produksiProsedur persiapanPenyaringan gagasanAnalisis gagasanPercobaan produkUji coba produkkomersialisasiPenyimpanan hasil produksiMenyimpan adalah salah satu kegiatan dalam proses produksi yang dapat menciptakan kegunana waktu (time utility)Penyimpanan ditujukan untuk mengusahakan agar barang dagangan yag didalam perusahaan jumlahnya tidak kurang dan tidak berlebihan.