KOMITMEN BAGI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

6
KOMITMEN BAGI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN PENDALAMAN MATERI Seorang wirausahawan harus memiliki kommitmen tinggi pada usahanya dan bagi orang lain agar cita-cita dan tujuannya dapat tercapai dengan baik dan maksimal. Untuk memahami tentang komitmen, mari kita simak uraian berikut ini : A. Pengertian Komitmen Tinggi Komitmen tinggi adalah kesadaran dan kemauan untuk selalu menjadi yang terbaik dalam setiap pekerjaan yang dilakukan. Komitmen tinggi dapat diterapkan pada berbagai hal, antara lain sebagai berikut : 1. Perilaku tepat waktu pada jadwal yang telah ditetapkan. 2. Perilaku tepat janji orang lian (kolega dan pelanggan) 3. Perilaku terhadap mutu produk yang telah ditetapkan 4. Perilaku pada pengendalian diri B. Faktor yang menunjukkan komitmen tinggi Faktor-faktor yang menunjukkan bahwa seseorang memiliki komitmen tinggi, antar lain sebagai berikut: 1. Memiliki kemauan keras untuk mencapai tujuan

Transcript of KOMITMEN BAGI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

Page 1: KOMITMEN BAGI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

KOMITMEN BAGI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

PENDALAMAN MATERI

Seorang wirausahawan harus memiliki kommitmen tinggi pada usahanya dan bagi

orang lain agar cita-cita dan tujuannya dapat tercapai dengan baik dan maksimal.

Untuk memahami tentang komitmen, mari kita simak uraian berikut ini :

A. Pengertian Komitmen Tinggi

Komitmen tinggi adalah kesadaran dan kemauan untuk selalu menjadi yang

terbaik dalam setiap pekerjaan yang dilakukan. Komitmen tinggi dapat diterapkan

pada berbagai hal, antara lain sebagai berikut :

1. Perilaku tepat waktu pada jadwal yang telah ditetapkan.

2. Perilaku tepat janji orang lian (kolega dan pelanggan)

3. Perilaku terhadap mutu produk yang telah ditetapkan

4. Perilaku pada pengendalian diri

B. Faktor yang menunjukkan komitmen tinggi

Faktor-faktor yang menunjukkan bahwa seseorang memiliki komitmen tinggi,

antar lain sebagai berikut:

1. Memiliki kemauan keras untuk mencapai tujuan

2. Memiliki keyakinan yang kuat akan kemampuan yang dimiliki

3. Jujur dan bertanggung jawab

4. Memiliki ketahanan fisik dan mental yang andal

C. Penerapan Perilaku Tepat Waktu

Perilaku tepat waktu harus dimiliki oleh seorang wirahusahawan karena dalam

dunia bisnis waktu adalah uang. Artinya, waktu adalah kesempatan untuk

memperoleh keuntungan atau peluang untuk merebut pangsa pasar. waktu tidak

dapat diputar kembali dan waktu tidak dapat dibeli.

Page 2: KOMITMEN BAGI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

Semua kegiatan usaha memerlukan waktu. Seorang wirausahawan harus

dapat memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya karena waktu yang terbuang

adalah kerugian besar bagi usahanya. Membuang waktu berarti telah membuang

peluang dan kesempatan bisnis.

Perhatikan ilustrasi berikut!

Tuan Adi seorang pengusaha di bidang jasa bengkel. Dia diminta untuk

memperbaiki mobil pelanggannya dalam waktu tiga hari. Tiba-tiba saja dia sakit

dan akhirnya tidak dapat menepati janji yang telah dijanjikan pada pelanggannya

untuk menyelesaikan mobil yang dipercayakan padanya. Padahal pelanggan

sangat memerlukan mobil tersebut dan akibatnya pelinggan tersebut kecewa dan

memutuskan untuk tidak menjadi pelanggannya lagi.

Berdasarkan ilustrasi di atas dapat disimpulkan, bahwa akibat dari Tuan

Adi tidak komitmen pada waktu yang telah disepakati maka Tuan Adi

menanggung kerugian, yaitu kehilangan satu pelanggan bahkan banyak

pelanggan. Hal tersebut karena tidak menuntup kemungkinan pelanggan yang

kecewa menceritakan pada relasi-relasinya.

Berdasarkan masalah di atas, perilaku Tuan Adi tidak menunjukkan

perilaku tepat waktu. Seharusnya Tuan Adi menyerahkan pekerjaan tersebut pada

mitra kerjanya sehingga tidak mengecewakan pelanggan.

D. Penerapan Perilaku Tepat Janji

Janji adalah kewajiban yang harus dipenuhi kepada orang lain. Dalam

hukum agama, janji adalah utang yang wajib dibayar dan dipenuhi. Ketepatan

dalam memenuhi janji yang telah diucapkan memberikan dampak yang positif

bagi wirausahawan dan sebaliknya, jika mengingkari janji yang telah diucapkan

maka akan memberikan dampak negatif yang dapat merugikan harga diri dan citra

diri wirausahawan. Dengan perilaku tepat janji, banyak sekali manfaat yang

diperoleh seorang wirausahawan, yaitu dipercaya oleh pelanggan, eksisiensi

usaha terjamin, keuntungan meningkat, dan nama baik perusahaan dipercaya.

Page 3: KOMITMEN BAGI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

E. Penerapan Kepedutian Terhadap Mutu Produk

Kepedulian pada mutu produk sangat memengaruhi pada omset penjualan dan

kepuasan pelanggan. Sebagai seorang wirausahawan, harul peka dan selalu peduli

pada mutu produk yang dihasilkan karena dengan nrutu produk yang baik dan

unggul dapat menarik pangsa pasar sehingga omset penjualan meningkat. Apalagi

rnakin banyaknya pesaing bisnis yang bermunculan menjadikan wirausaha harus

dapat memproduksi barang yang berstandar dan dapat bersaing di pasar. Cara-

cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan mutu pnoduk, antara lain mutu

harus disadari oleh pelanggan dan mutu harus ditampilkan dalam kegiatan

perusahaan.

F. Penerapan Kesabaran Dan Ketabahan Dalam Berwirausaha

Kesabaran adalah kunci keberhasilan dan kesuksesan dalam melakukan

segala macam kegiatan. Dengan kesabaran akar: mernbuahkan hasil yang

memuaskan secara batin dan materi. Ketabahan dalam menjalani cobaan dan

rintangan dalam usaha merupakan benteng terkuat yang harus dimiliki oleh

wirausahawan.

Sabar dan tabah dalam menghadapi masalah yang dihadapi harus dilatih,

dibina, dan dipelihara oleh wirauisahawan untuk mempertahankan apa yang telah

dicapai dan dimiliki. Kesabaran dan ketabahan dapat dibina dengan cara

mendekatkan diri pada Tuhan, menghargai setiap perbedaan menghormati yang

lebih tua, membiasakan bertutur kata yang sopan dan bijaksana, serta menerima

hasil usaha dan berusaha meningkatkannya.

Secara umum, untuk menjaga semangat dan motivasi tinggi, seorang

wirausahawan harus menerapkan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri.

Beberapa cara pengendalian diri, antara lain sebagai berikut.

Page 4: KOMITMEN BAGI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

1. Disiplin

Disiplin merupakan modal dasar untuk meraih keberhasilan dalam

berwirausaha. Perilaku disiplin dapat membentuk pribadi yang bertanggung

jawab dan berwibawa di depan anak buahnya serta kolega dan pelanggannya.

2. Ulet

Perilaku ulet merupakan sarana untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

Dengan keuletan, seorang wirausahawan dapat menghadapi masalah-

masalahnya dengan mudah. Wirausahawan tidak mudah putus asa dan

pantang menyerah dalam menghadapi hambatan- hambatan yang mungkin

terjadi, merupakan salah satu aktualisasi dari perilaku ulet.

3. Tabah

Dengan ketabahan yang dimiliki, seorang wirausahawan dapat menjalani

masalah-masalahnya dengan sabar dan ikhlas serta selalu berqsaha untuk yang

terbaik bagi pekerjaannya. Dengan keyakinan bahwa semua cobaan yang

dihadapi akan menjadikan suatu pelajaran yang berharga dan pasti itulah yang

terbaik, semua pasti ada hikmahnya.