Koloid

8
KOLOID 1. Suatu campuran heterogen yang terdiri dari zat terdispersi dan zat pendispersi disebut a. larutan sejati b.suspensi kasar c.koloid d. dispersi kasar e. dispersi molekular 2. Perbedaan antara sistem koloid dengan suspensi adalah….. a. koloid dapat disaring menggunakan kertas saring, suspensi tidak. b. ukuran partikel koloid berkisar antara 10 -9 cm – 10 -7 cm, sedangkan suspensi berkisar antara 10 -7 cm – 10 -5 cm. c. jumlah fase koloid ada dua, sedangkan suspensi hanya satu. d. koloid umumnya bersifat stabil, sedangkan suspensi tidak. e. koloid meneruskan sinar jika disenter, suspensi membiaskannya. 3. Diketahui suatu campuran memiliki sifat-sifat sebagai berikut : - Jumlah fase : 2 - Distribusi partikel : heterogen - Penyaringan : dapat disaring Campuran tersebut tergolong…. a. larutan d. koloid b. emulsi e. suspensi c. sol 4. Berikut ini yang merupakan contoh sistem koloid adalah….. a. campuran gula dengan air d. campuran garam dengan air b. campuran susu dengan air e. campuran tanah dengan air c. campuran pasir dengan air 5. Berdasarkan fasa terdispersi dan medium pendispersinya, maka koloid dapat dikelompokkan menjadi….. a. sol, emulsi, dan larutan d. sol, emulsi, dan buih b. sol, emulsi, dan dispersi kasar e. sol, emulsi, dan bubuk c. sol, emulsi, dan dispersi molekular 6. Ketika susu instan murni dicampurkan dengan air, yang menjadi fase terdispersi dan medium pendispersi berturut-turut adalah…. a. air – air d. susu - air b. susu – susu e. air – air susu c. air – susu 7. Sistem koloid yang tersusun dari fase terdispersi gas dan fase pendispersi padat disebut . . . . a. emulsi padat d. buih cair b. emulsi gas e. buih padat c. sol gas 8. Contoh sistem koloid di bawah ini yang memiliki fase terdispersi cair dan medium pendispersi cair adalah….. a. tinta d. krim kocok b. jeli e. krim tangan (lotion) c. cat 9. Di bawah ini yang merupakan contoh sol padat adalah….. a. gelas berwarna dan jelly b. paduan logam dan tinta c. intan hitam dan mutiara d. gelas berwarna dan intan hitam e. gelas berwarna dan cat 10. Beberapa contoh sistem koloid 1. susu 4. styrofoam 2. cat 5. tinta 3. mayonnaise 6. batu apung Yang termasuk aplikasi dari sistem koloid sol cair adalah . . . . a. 1 dan 2 d. 2 dan 4 b. 1 dan 3 e. 2 dan 5 c. 2 dan 3 11. Roti merupakan salah satu contoh sistem koloid….. a. fase terdispersi gas dan medium pendispersi zat padat b.fase terdispersi zat padat dan medium pendispersi gas c. fase terdispersi gas dan medium pendispersi zat cair d.fase terdispersi zat cair dan medium pendispersi zat padat e. fase terdispersi zat padat dan medium pendispersi zat padat 12. Koloid mampu menghamburkan cahaya yang diarahkan kepadanya. Kemampuan koloid untuk menghamburkan cahaya disebut…. a. hamburan optis gerak Brown efek Tyndall efek Compton sifat koagulasi 13. Sifat penghamburan cahaya oleh koloid dikaitkan dengan . . . . a. jumlah fase b. distribusi partikelm c. viskositas d.kestabilan e. ukuran partikel 14. Jika seberkas sinar dilewatkan ke dalam campuran NaCl dan air dan campuran Fe2O3 dan air, maka . . . . a. campuran Fe2O3 dan air menghamburkan cahaya sedangkan campuran NaCl dan air meneruskan cahaya b. campuran Fe2O3 dan air meneruskan cahaya sedangkan campuran NaCl dan air menghamburkan cahaya c. campuran Fe2O3 dan air serta campuran NaCl dan air menghamburkan cahaya d. campuran Fe2O3 dan air serta campuran NaCl dan air meneruskan cahaya e. campuran Fe2O3 dan air maupun campuran NaCl dan air tidak menghamburkan atau meneruskan cahaya 15. Perhatikan tabel berikut! Campuran Warna Campuran Penggolongan campuran Larutan Koloid X Bening Y Bening Z Bening . . . . . . Ketiga campuran dimasukkan ke tabung reaksi yang berbeda. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melengkapi tabel di atas adalah….. a. masing-masing tabung reaksi tersebut disinari dengan senter jika berkas sinar diteruskan maka campuran tersebut tergolong koloid b. salah satu campuran dipilih sebagai sampel disinari dengan senter jika berkas sinar dihamburkan maka ketiga campuran tersebut tergolong koloid karena warnanya sama c. masing-masing tabung reaksi tersebut disinari dengan senter jika berkas sinar dihamburkan maka campuran tersebut tergolong larutan d. ketiga campuran dicampurkan disinari dengan senter jika berkas sinar dihamburkan maka campuran tersebut tergolong koloid 1

Transcript of Koloid

Page 1: Koloid

KOLOID

1. Suatu campuran heterogen yang terdiri dari zat terdispersi dan zat pendispersi disebuta. larutan sejati b.suspensi kasar c.koloid d. dispersi kasar e. dispersi molekular

2. Perbedaan antara sistem koloid dengan suspensi adalah…..a. koloid dapat disaring menggunakan kertas saring, suspensi tidak.b. ukuran partikel koloid berkisar antara 10-9 cm – 10-7 cm, sedangkan suspensi berkisar antara 10-7 cm – 10-5 cm.c. jumlah fase koloid ada dua, sedangkan suspensi hanya satu.d. koloid umumnya bersifat stabil, sedangkan suspensi tidak.e. koloid meneruskan sinar jika disenter, suspensi membiaskannya.

3. Diketahui suatu campuran memiliki sifat-sifat sebagai berikut :- Jumlah fase : 2- Distribusi partikel : heterogen - Penyaringan : dapat disaringCampuran tersebut tergolong….a. larutan d. koloidb. emulsi e. suspensic. sol

4. Berikut ini yang merupakan contoh sistem koloid adalah…..a. campuran gula dengan air d. campuran garam dengan airb. campuran susu dengan air e. campuran tanah dengan airc. campuran pasir dengan air

5. Berdasarkan fasa terdispersi dan medium pendispersinya, maka koloid dapat dikelompokkan menjadi…..a. sol, emulsi, dan larutan d. sol, emulsi, dan buihb. sol, emulsi, dan dispersi kasar e. sol, emulsi, dan bubukc. sol, emulsi, dan dispersi molekular

6. Ketika susu instan murni dicampurkan dengan air, yang menjadi fase terdispersi dan medium pendispersi berturut-turut adalah….a. air – air d. susu - airb. susu – susu e. air – air susuc. air – susu

7. Sistem koloid yang tersusun dari fase terdispersi gas dan fase pendispersi padat disebut . . . . a. emulsi padat d. buih cairb. emulsi gas e. buih padatc. sol gas

8. Contoh sistem koloid di bawah ini yang memiliki fase terdispersi cair dan medium pendispersi cair adalah…..a. tinta d. krim kocokb. jeli e. krim tangan (lotion)c. cat

9. Di bawah ini yang merupakan contoh sol padat adalah…..a. gelas berwarna dan jelly b. paduan logam dan tintac. intan hitam dan mutiara d. gelas berwarna dan intan hitame. gelas berwarna dan cat

10. Beberapa contoh sistem koloid1. susu 4. styrofoam2. cat 5. tinta3. mayonnaise 6. batu apung

Yang termasuk aplikasi dari sistem koloid sol cair adalah . . . .a. 1 dan 2 d. 2 dan 4b. 1 dan 3 e. 2 dan 5c. 2 dan 3

11. Roti merupakan salah satu contoh sistem koloid…..a. fase terdispersi gas dan medium pendispersi zat padat b.fase terdispersi zat padat dan medium pendispersi gasc. fase terdispersi gas dan medium pendispersi zat cair d.fase terdispersi zat cair dan medium pendispersi zat padate. fase terdispersi zat padat dan medium pendispersi zat padat

12. Koloid mampu menghamburkan cahaya yang diarahkan kepadanya. Kemampuan koloid untuk menghamburkan cahaya disebut….a. hamburan optis gerak Brown efek Tyndall efek Compton sifat koagulasi

13. Sifat penghamburan cahaya oleh koloid dikaitkan dengan . . . .a. jumlah fase b. distribusi partikelm c. viskositas d.kestabilan e. ukuran partikel

14. Jika seberkas sinar dilewatkan ke dalam campuran NaCl dan air dan campuran Fe2O3 dan air, maka . . . . a. campuran Fe2O3 dan air menghamburkan cahaya sedangkan campuran NaCl dan air meneruskan cahayab. campuran Fe2O3 dan air meneruskan cahaya sedangkan campuran NaCl dan air menghamburkan cahayac. campuran Fe2O3 dan air serta campuran NaCl dan air menghamburkan cahaya d. campuran Fe2O3 dan air serta campuran NaCl dan air meneruskan cahayae. campuran Fe2O3 dan air maupun campuran NaCl dan air tidak menghamburkan atau meneruskan cahaya

15. Perhatikan tabel berikut!

Campuran Warna CampuranPenggolongan campuran

Larutan KoloidX Bening … …Y Bening … …Z Bening . . . . . .

Ketiga campuran dimasukkan ke tabung reaksi yang berbeda. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melengkapi tabel di atas adalah…..a. masing-masing tabung reaksi tersebut disinari dengan senter → jika berkas sinar diteruskan maka campuran tersebut tergolong

koloidb. salah satu campuran dipilih sebagai sampel → disinari dengan senter → jika berkas sinar dihamburkan maka ketiga campuran

tersebut tergolong koloid karena warnanya samac. masing-masing tabung reaksi tersebut disinari dengan senter → jika berkas sinar dihamburkan maka campuran tersebut

tergolong larutand. ketiga campuran dicampurkan → disinari dengan senter → jika berkas sinar dihamburkan maka campuran tersebut tergolong

koloid

1

Page 2: Koloid

e. masing-masing tabung reaksi tersebut disinari dengan senter → jika berkas sinar dihamburkan maka campuran tersebut tergolong koloid

16. Perhatikan data di bawah ini.

NoWarna campuran

Keadaan ketika disinariSebelum penyaringan Setelah Penyaringan

1 Bening Bening Berkas sinar diteruskan2 Keruh Keruh Berkas sinar dihamburkan3 Bening Bening Berkas sinar diteruskan4 Keruh Keruh Berkas sinar dihamburkan5 Bening Bening Berkas sinar dihamburkan

Dari data di atas, yang termasuk koloid adalah…..a. 1, 2 dan 3 d. 2, 4 dan 5b. 1, 2 dan 4 e. 3, 4, dan 5c. 1, 2, dan 5

17. Langit berwarna biru pada siang hari dan berwarna kuning kemerahan ketika akan terbit atau terbenam matahari. Peristiwa ini dapat dijelaskan oleh . . . .a. gerak brown d. koagulasib. efek tyndall e. koloid pelindungc. elektroforesis

18. Berikut ini merupakan contoh efek Tyndall dalam kehidupan sehari-hari, kecuali . . . .a. sorot lampu mobil pada malam yang berkabutb. sorot lampu proyektor dalam gedung bioskop yang berdebu atau berasapc. berkas sinar matahari melalui celah daun pohon-pohon, pada pagi hari yang berkabutd. sorot lampu pada udara yang bersihe. berbedanya warna langit (terkadang berwarna biru dan berwarna merah/oranye pada waktu matahari terbenam

19. Tidak semua lampu dapat digunakan untuk menerangi jalan pada saat berkabut. Hal ini karena…..a. tidak semua sinar lampu dapat dihamburkan oleh kabutb. hanya sinar dari lampu dengan warna tertentu saja yang lebih dapat menembus kabut akibat berbedanya efek tyndall untuk setiap

sinar dengan panjang gelombang berbedac. setiap sinar dari lampu dengan warna yang berbeda memiliki kesamaan dalam intensitas cahaya yang dihamburkan oleh partikel

koloidd. efek tyndall adalah sama untuk setiap warnae. efek Tyndall tidak sama untuk setiap sinar yang memiliki panjang gelombang berbeda sehingga sinar yang lebih banyak

dihamburkan lebih cocok digunakan untuk menerangi jalan pada saat berkabut20. Jika sinar merah dan ungu dipancarkan pada saat berkabut, maka…..

a. intensitas penghamburan warna merah sama dengan intensitas penghamburan warna ungub. intensitas penghamburan warna merah lebih besar dari intensitas penghamburan warna unguc. intensitas penghamburan warna merah lebih kecil dari intensitas penghamburan warna ungud. intensitas penghamburan warna ungu lebih kecil dari intensitas penghamburan warna merahe. intensitas penghamburan warna merah dan ungu tidak dapat dibandingkan

21. Pada gerak Brown terdapat suatu resultan tumbukan yang menyebabkan perubahan arah gerak partikel sehingga terjadi gerak zig-zag. Hal ini karena….a. ukuran partikel koloid cukup kecil, maka tumbukan yang terjadi setimbangb. ukuran partikel koloid cukup besar, maka tumbukan yang terjadi setimbangc. ukuran partikel koloid cukup kecil, maka tumbukan yang terjadi tidak setimbangd. ukuran partikel koloid cukup besar, maka tumbukan yang terjadi tidak setimbange. ukuran partikel koloid cukup besar dan mempunyai energi kinetik yang cukup besar, maka tumbukan yang terjadi setimbang

22. Gerak Brown pada sistem koloid, akan membuat partikel koloid menjadi . . . . a. dapat mengatasi pengaruh gravitasi sehingga partikel terdispersinya tidak memisahkan diri dari medium pendispersinyab. dapat mengatasi pengaruh gravitasi sehingga partikel terdispersinya memisahkan diri dari medium pendispersinyac. tidak dapat mengatasi pengaruh gravitasi sehingga sistem koloid mengalami pengendapan (koagulasi)d. dapat bergerak ke segala arah sehingga dapat menghamburkan cahayae. dapat menyerap partikel-partikel padat lain yang terlarut dalam suatu sistem koloid

23. Gerak Brown dapat dipengaruhi oleh perubahan suhu. Jika suhu sistem koloid dinaikkan, maka…..a. gerak brown akan semakin cepat karena energi kinetik partikel medium pendispersi semakin besar sehingga semakin sering

bertumbukan dengan partikel koloidb. gerak brown akan semakin cepat karena energi kinetik partikel medium pendispersi semakin besar dan ukuran partikel koloid

akan semakin kecil c. gerak brown akan semakin lambat karena ukuran partikel koloid semakin membesar sehingga tumbukan yang terjadi seimbangd. gerak brown akan semakin lambat karena suhu yang tinggi akan membuat partikel koloid menjadi pasife. gerak brown akan semakin lambat karena energi kinetik medium pendispersi semakin besar

24. Suatu proses penyerapan partikel pada permukaan zat disebut . . . .a. absorpsib. efek tyndallc. koagulasid. adsorpsie. elektroforesis

2

Page 3: Koloid

25. Gambar berikut ini yang menunjukkan peristiwa adsorbsi adalah…..a. d.

b. e.

c.

26. Beberapa aplikasi sistem koloid:1. Pemutihan gula pasir2. Penjernihan air3. Pembentukan delta di muara sungai4. Pewarnaan kain5. Penyadapan karet

Yang merupakan aplikasi dari sifat koloid adsorpsi adalah . . . .a. 1, 3 dan 5 d. 2, 3 dan 4b. 1, 2 dan 5 e. 3, 4 dan 5c. 1, 2 dan 4

27. Partikel koloid sol dapat memiliki muatan karena…..a. ion-ion tertentu (kation/anion) terakumulasi di dalam partikel koloid solb. ion-ion tertentu (kation/anion) terakumulasi di seluruh bagian partikel koloid solc. penyerapan ion-ion tertentu (kation/anion) pada permukaan partikel koloid sold. adsorpsi molekul netral tertentu oleh partikel koloide. ion-ion tertentu (kation/anion) diabsorpsi oleh partikel koloid sol

28. Gambar berikut yang menunjukkan terjadinya muatan pada partikel koloid sol Fe(OH)3 adalah…..a. d.

b. e.

c.

3

XX

X

X

X

X

X

X

Zat teradsorpsi

Pengadsorpsi

X

X X

X

Zat teradsorpsi

Pengadsorpsi

XX

X

X

X

X

X

X

Pengadsorpsi

Zat teradsorpsi

XX

X

X

X

X

X

X

Pengabsorpsi

Zat terabsorpsi

XX

X

X

X

X

X

X

Zat teradsorpsi

Pengabsorpsi

Fe(OH)3

-

+

+

+

-

-

+

-

Fe(OH)3

+

+

+

+

+

+

+

+

Fe(OH)

3

+

+

+

+ ++

+

+

++

Fe(OH)3

-

-

-

-

-

-

-

-

Fe(OH)3

-

-

-

- --

-

-

--

Page 4: Koloid

29. Muatan partikel koloid memiliki pengaruh dalam menjaga kestabilan sistem koloid karena partikel koloid akan . . . .a. saling tarik-menarik akibat bermuatan sejenis sehingga tidak akan pernah memisah (stabil)b. saling tolak-menolak akibat bermuatan sejenis sehingga terhindar dari agregasi partikel koloid yang mengakibatkan sedimentasic. bermuatan tak sejenis sehingga tidak akan pernah terpisahd. saling tolak-menolak akibat bermuatan tak sejenis sehingga terhindar dari agregasi partikel koloid yang mengakibatkan

sedimentasie. saling tarik-menarik akibat bermuatan tak sejenis sehingga tidak akan pernah memisah (stabil)

30. Suatu cara untuk menunjukkan bahwa partikel koloid dapat bermuatan dan dapat juga untuk memurnikan koloid dari partikel-partikel zat terlarut adalah . . . .a. elektroforesis d. dispersib. koagulasi e. ultrafiltrasic. dialisis

31. Jika disediakan beberapa macam sistem koloid sol, maka yang dapat dilakukan untuk mengidentifikasi jenis muatan partikel koloid sol tersebut adalah…..a. sistem koloid sol dimasukkan ke tabung u → dimasukkan sepasang elektroda → partikel koloid sol yang bergerak ke katode

adalah yang bermuatan positif sedangkan partikel koloid sol yang bergerak ke anode adalah yang bermuatan negatifb. sistem koloid sol dimasukkan ke tabung u → dimasukkan sepasang elektroda → diberi arus searah dari sumber tegangan →

partikel koloid sol yang bergerak ke katode adalah yang bermuatan positif sedangkan partikel koloid sol yang bergerak ke anode adalah yang bermuatan negatif

c. sistem koloid sol dimasukkan ke tabung u → dimasukkan sepasang elektroda → diberi arus bolak-balik dari sumber tegangan

→ partikel koloid sol yang bergerak ke katode adalah yang bermuatan negatif sedangkan partikel koloid sol yang bergerak ke anode adalah yang bermuatan positif

d. sistem koloid sol dimasukkan ke tabung u → dimasukkan sepasang elektroda → partikel koloid sol yang bergerak ke katode adalah yang bermuata negatif sedangkan partikel koloid sol yang bergerak ke anode adalah yang bermuatan positif

e. sistem koloid sol dimasukkan ke tabung u → dimasukkan sepasang elektroda → diberi arus searah dari sumber tegangan → partikel koloid sol yang bergerak ke katode adalah yang bermuatan negatif sedangkan partikel koloid sol yang bergerak ke anode adalah yang bermuatan positif

32. Dalam suatu alat elektroforesis dimasukkan koloid Fe(OH)3 yang berwarna merah dan koloid As2S3 yang berwarna kuning. Jika diberi arus searah, maka . . . .a. elektroda positif berwarna merah dan elektroda negatif berwarna merahb. elektroda positif berwarna kuning dan elektroda negatif berwarna kuningc. elektroda positif berwarna merah dan elektroda negatif berwarna kuningd. elektroda positif berwarna kuning dan elektroda negatif berwarna merahe. elektroda positif dan elektroda negatif tidak berwarna

33. Yang dimaksud dengan dialisis adalah…..a. pergerakan ion-ion dan molekul-molekul kecil dalam medan listrikb. pergerakan ion-ion dan molekul-molekul kecil melalui selaput permeabelc. pergerakan ion-ion dan molekul-molekul kecil melalui selaput semipermeabeld. pergerakan ion-ion dan molekul-molekul kecil dalam medan magnete. pergerakan molekul-molekul kecil melalui selaput permeabel

34. Tidak semua selaput dapat digunakan pada proses dialisis. Hal ini karena…..a. hanya selaput semipermeabel yang dapat melewatkan partikel koloid, sedangkan ion-ion atau molekul kecil sebagai pengganggu

tetap tertahanb. hanya selaput permeabel yang dapat melewatkan partikel koloid, sedangkan ion-ion atau molekul kecil sebagai pengganggu tetap

tertahanc. hanya selaput permeabel yang dapat menahan partikel koloid, sedangkan ion-ion atau molekul kecil sebagai pengganggu dapat

melewatinyad. hanya selaput semipermeabel yang dapat menahan partikel koloid, sedangkan ion-ion atau molekul kecil sebagai pengganggu

dapat melewatinyae. hanya selaput semipermeabel yang dapat menahan partikel koloid dan ion-ion atau molekul kecil lainnya

35. Gambar berikut ini yang menunjukkan proses dialisis yang berlangsung tuntas adalah…..a. d.

b.

4

Air masuk Partikel koloid

Ion-ion pengganggu

Air keluar membawa Ion-ion pengganggu

Air masuk Ion-ion

pengganggu

Partikel koloid

Air keluar membawa partikel koloid

Page 5: Koloid

b. e.

c.

36. Pada pembuatan sol Fe(OH)3 dari kristal FeCl3, Fe(OH)3 yang didapatkan masih bercampur dengan ion H+ dan ion Cl-. Jika sistem koloid ini dimasukkan dalam selaput semipermeabel maka ion-ion ataupun senyawa yang dapat melewatinya adalah . . . .a. H+ d. Fe(OH)3

b. Cl- e. H+ dan Cl-

c. H+, Cl- dan Fe(OH)3

37. Seseorang yang menderita penyakit gagal ginjal dapat ditolong dengan melakukan cuci darah atau fungsi ginjalnya digantikan oleh mesin dialisator yang cara kerjanya menggunakan prinsip . . . .a. koagulasi d. elektroforesisb. dialisis e. ultrafiltrasic. adsorpsi

38. Ginjal dapat berfungsi sebagai selaput semipermeabel karena…..a. dapat dilewati oleh air dan molekul sederhana seperti urea dan menahan sel-sel darah merahb. dapat menahan air dan molekul sederhana seperti urea dan dilewati oleh sel-sel darah merahc. dapat menahan air dan molekul sederhana seperti urea serta sel-sel darah merahd. dapat dilewati oleh air dan molekul sederhana seperti urea serta sel-sel darah merahe. dapat memasukkan air dan molekul sederhana seperti urea

39. Partikel-partikel koloid bersifat stabil karena memiliki muatan listrik sejenis. Namun jika muatan listrik tersebut hilang, maka pertikel koloid tersebut akan mengalami . . . .a. dialisis d. ionisasib. adsorpsi e. koagulasic. terasosiasi

40. Koagulasi koloid dapat terjadi jika muatan listrik partikel koloid tersebut dihilangkan.Perhatikan beberapa cara berikut:I. Menggunakan prinsip elektroforesisII. Penambahan koloid lain dengan muatan berlawanan.III. Penambahan koloid lain dengan muatan sejenis.IV. Penambahan elektrolitV. PendidihanYang merupakan cara penghilangan muatan listrik pada partikel koloid adalah . . . .a. I, II, III, IV, dan V d. I, III, dan IVb. I, III, dan V e. I, II, IV, dan Vc. II, III, dan IV

41. Pada Industri karet alam, pohon karet disadap sehingga mengeluarkan getah yang disebut lateks. Agar lateks dapat mengalami koagulasi membentuk karet alam diperlukan zat elektrolit . . . .a. NaCl d. HCOOHb. Al2(SO4)3 e. H2SO4

c. MgSO4 42. Jika ke dalam sol Al(OH)3 ditambahkan larutan NaNO3

dan Na3PO4, maka yang lebih efektif mengkoagulasikan Al(OH)3 adalah…..a. Na+ dan NO3

- d. OH-

b. NO3- e. PO4

3-

c. Na+

43. Yang paling efektif untuk mengkoagulasikan sol emas adalah…..a. NO3

- d. OH-

b. Na+ dan NO3- e. PO4

3-

c. Al3+

44. Koagulasi sol Al(OH)3 akan terjadi jika ditambahkan…..a. sol As2S3 d. Al3+

b. hemoglobin e. Na+

c. Sol Fe(OH)3

5

Ion-ion pengganggu

Partikel koloid

Partikel koloid

Ion-ion pengganggu

Air keluar Ion-ion

pengganggu

Partikel koloid

Air masuk membawa partikel koloid

Page 6: Koloid

45. Jika sol belerang dalam air dididihkan, maka akan terjadi koagulasi. Hal ini disebabkan oleh…..a. lepasnya elektrolit yang diabsorpsi oleh partikel sol belerangb. lepasnya elektrolit yang diadsorpsi oleh partikel sol belerangc. lepasnya air yang diabsorpsi oleh partikel sol belerangd. lepasnya air yang diadsorpsi oleh partikel sol belerange. lepasnya elektrolit yang diserap oleh seluruh bagian partikel sol belerang

46. Dibawah ini yang merupakan contoh koagulasi adalah…..a. terjadinya berkas sinar d. pemutihan gula tebub. pembuatan es krim e. pencucian darahc. pembentukan delta di muara sungai

47. Gambar di bawah ini yang menunjukkan cara kerja emulgator dalam menstabilkan emulsi adalah…..

a. d.

b. e.

c.

48. Sabun atau deterjen membersihkan noda di pakaian dengan cara…..a. menarik partikel kotoran (lemak) dengan gugus polarnya lalu mendispersikannya ke dalam airb. menarik partikel kotoran (lemak) dengan gugus nonpolarnya lalu mendispersikannya ke dalam airc. menarik partikel kotoran (lemak) dengan gugus polar dan nonpolarnya lalu mendispersikannya ke dalam aird. menarik partikel kotoran (lemak) dengan bagian kepalanya lalu mendispersikannya ke dalam aire. menarik partikel kotoran (lemak) dengan gugus hidrofilnya lalu mendispersikannya ke dalam air

49. Koloid pelindung dapat menstabilkan sistem koloid dengan cara…..a. membungkus medium pendispersi sehingga tidak mengelompokb. membungkus sistem koloid sehingga tidak mengendapc. membungkus sistem koloid sehingga tidak memisahd. membungkus zat terdispersi sehingga tidak tarik-menarik dengan medium pendispersie membungkus zat terdispersi sehingga tidak mengelompok

50. Suatu sistem koloid diketahui memiliki gaya tarik-menarik yang cukup besar antara fase terdispersi dan medium pendispersinya, maka sistem koloid tersebut tergolong…..a. koloid liofil d. koloid liofobb. koloid hidrofob e. koloid emulsic. koloid sol

6

minyakair

ujung polar

ujung nonpolar

minyakair

ujung nonpolar

ujung polar

air

minyak

ujung polar

ujung nonpolar

air

minyak

ujung polar

ujung polar

minyak air

ujung nonpolar

ujung nonpolar

Page 7: Koloid

51. Suatu koloid dimana terdapat gaya tarik menarik yang lemah atau bahkan tidak ada gaya tarik-menarik antara fase terdispersi dan medium pendispersi disebut . . . .a. koloid hidrofil d. koloid terasosiasib. koloid pelindung e. koloid liofobc. koloid liofil

52. Beberapa contoh koloid1. sol belerang 4. deterjen2. agar-agar 5. sol emas3. sabun

Yang termasuk contoh dari sistem koloid liofil adalah nomor . . . .a. 3, 4 dan 5 d. 1, 2 dan 4b. 2, 3 dan 4 e. 1, 2 dan 3c. 1, 3 dan 5

53. Berikut ini yang merupakan contoh koloid hidrofob adalah…..a. sabun d. agar-agarb. protein dalam air e. belerang dalam airc. gelatin

54. Dispersi kanji merupakan sistem koloid yang memiliki…..a. gaya tarik-menarik yang lemah (bahkan tidak ada) antara zat terdispersi dan medium pendispersib. gaya tarik-menarik yang cukup besar antar zat terdispersic. gaya tolak-menolak yang cukup besar antara zat terdispersi dan medium pendispersid. gaya tarik-menarik yang cukup besar antara zat terdispersi dan medium pendispersie. gaya tolak-menolak yang cukup besar antar medium pendispersi

55. Salah satu perbedaan antara sol liofil dan sol liofob adalah…..a. sol liofil bersifat reversibel, sedangkan sol liofob bersifat irreversibelb. sol liofil bersifat irreversibel, sedangkan sol liofob bersifat reversibelc. sol liofil dapat dibuat dengan konsentrasi yang relatif kecil, sedangkan sol liofob stabil pada konsentrasi besar

• sol liofil memberikan efek Tyndall yang jelas, sedangkan sol liofob memberikan efek Tyndall yang lemahe. sol liofil tidak mengadsorpsi mediumnya, sedangkan sol liofob mengadsorpsi mediumnya

56. Jika ke dalam gelatin dan Fe(OH)3 ditambahkan MgSO4 dengan konsentrasi yang sama (rendah), maka…..a. gelatin akan menarik ion Mg2+, sedangkan Fe(OH)3 tidak terpengaruh oleh MgSO4

b. gelatin akan menggumpal, sedangkan Fe(OH)3 akan menarik ion SO42-

c. gelatin akan menarik ion SO42-, sedangkan Fe(OH)3 akan menggumpal

d. gelatin tidak akan menggumpal, sedangkan Fe(OH)3 akan menggumpale. gelatin tidak akan menggumpal, sedangkan Fe(OH)3 akan digumpalkan oleh ion Mg2+

57. Yang membedakan antara kanji dan sol belerang adalah…..a. efek Tyndall kanji lebih jelas, sedangkan efek Tyndall sol belerang lemahb. kanji bersifat reversibel, sedangkan sol belerang bersifat irreversibelc. viskositas partikel kanji hampir sama dengan viskositas medium pendispersinya, sedangkan viskositas partikel sol belerang lebih

besar dari pada viskositas medium pendispersinyad. Partikel sol kanji memiliki muatan positif, sedangkan partikel sol belerang memiliki muatan yang kecil/tidak bermuatane. Partikel sol kanji mengadsorpsi medium pendispersinya, sedangkan partikel sol belerang mengabsorpsi medium pendispersinya

58. Pembuatan koloid dimana partikel-partikel larutan sejati bergabung membentuk partikel berukuran koloid disebut…..a. metode dispersi d. metode kondensasib. metode peptisasi e. metode Busur Bredigc. metode mekanik

59. Berikut ini yang bukan termasuk cara pembuatan koloid melalui metoda kondensasi adalah . . . .a. reaksi dekomposisi rangkap d. reaksi hidrolisisb. reaksi redoks e. cara mekanikc. penggantian pelarut

60. Koloid AgCl dapat dihasilkan dengan mencampurkan larutan AgNO3 encer dengan larutan HCl encer. Reaksi kimia yang terjadi pada proses pembuatan sistem koloid ini adalah. . . .a. cara mekanik d. reaksi hidrolisisb. reaksi redoks e. penggantian pelarutc. reaksi dekomposisi rangkap

61. Jika gas Hidrogen sulfida dialirkan ke dalam larutan belerang dioksida, maka akan terbentuk…..a. S d. H2SO3

b. As2S3 e. SO3

c. H2SO4

62. Sol emas dapat dibuat dengan mereduksi garamnya menggunakan formaldehid. Reaksi yang terjadi adalah…..a. 2AuCl3(aq) + 3HCHO(aq) → 2Au(koloid) + 5HCl(aq) + HClO3(aq)

b. 2AuCl3(aq) + 3HCHO(aq) + 3H2O(l) → 2Au(koloid) + 6HCl(aq) + 3HCOOH(aq)

c. 2AuCl3(aq) + 3HCHO(aq) + 3H2O(l) → 2Au(koloid) + 6HClO(aq) + 3H2(g)

d. 2AuCl3(aq) + 3HCHO(aq) → 2Au(koloid) + 3HClO(aq) + 3HCl(aq)

e. 2AuCl3(aq) + 3HCHO(aq) → 2Au(koloid) + 6HCl(aq) + 3CO(g)

63. Jika ke dalam air suling mendidih ditambahkan larutan FeCl3 jenuh, maka akan terbentuk suatu campuran yang berwarna cokelat merah yang merupakan…..a. Fe(OH)2 d. Fe2O3

b. FeO e. Fec. Fe(OH)3

64. Di antara beberapa percobaan berikut :1. Larutan As2O3 + air mendidih 2. Larutan As2O3 + gas Hidrogen sulfida3. Larutan H3AsO3 + sol belerang4. Larutan H3AsO3 + laruran Hidrogen sulfidayang merupakan cara pembuatan sol As2S3 adalah…..a. 3 dan 4 d. 1 dan 3b. 2 dan 4 e. 1 dan 2c. 2 dan 3

65. Berikut ini yang termasuk cara pembuatan koloid dengan metode dispersi adalah…..a. cara mekanik, penggantian pelarut, dan peptisasi

7

Page 8: Koloid

b. cara peptisasi, redoks, dan penggantian pelarutc. cara mekanik, peptisasi, dan busur Bredigd. cara hidrolisis, busur Bredig, dan redokse. cara peptisasi, penggantian pelarut, dan mekanik

66. Mekanisme yang dapat ditempuh untuk mendapatkan sol Pt jika diberikan 2 buah logam Pt adalah…..a. kedua logam Pt dijadikan sebagai elektroda → dicelupkan ke dalam medium pendispersi → uap logam akan menjadi partikel

koloidb. kedua logam Pt dijadikan sebagai elektroda → dicelupkan ke dalam medium pendispersi → diberi loncatan listrik →

tambahkan air mendidih → uap logam akan menjadi partikel koloid

c. kedua logam Pt dijadikan sebagai elektroda → dicelupkan ke dalam medium pendispersi → diberi loncatan listrik → uap logam akan menjadi partikel koloid

d. kedua logam Pt dijadikan sebagai elektroda → dicelupkan ke dalam medium pendispersi yang mendidih → diberi loncatan

listrik → uap logam akan menjadi partikel koloid

e. kedua logam Pt dijadikan sebagai elektroda → dicelupkan ke dalam medium pendispersi yang mendidih → uap logam akan menjadi partikel koloid

67. Sol AgCl dapat dibuat dengan menambahkan HCl ke dalam endapan AgCl. Fungsi HCl adalah sebagai…..a. pemeptisasi d. peptisasib. zat terdispersi e. koloidc. peptonisasi

68. Pembuatan koloid berikut ini yang tidak tergolong cara dispersi adalah…..a. pembuatan sol belerang dengan cara menggerus belerang dan gula lalu ditambahkan medium pendispersib. pembuatan sol AgCl dengan menambahkan HCl ke endapan AgClc. pembuatan sol AgCl dengan menambahkan HCl ke larutan AgNO3 encerd. pembuatan sol Fe(OH)3 dengan menambahkan FeCl3 ke endapan Fe(OH)3

e. pembuatan sol Au dengan cara busur Bredig69. Salah satu fenomena koloid dalam kehidupan sehari-hari adalah penggunaan pensil stiptik untuk mengatasi luka kecil. Penggunaan

pensil stiptik ini dimaksudkan untuk…..a. mendialisis darah d. menutup lukab. menggumpalkan darah e. antiseptikc. membunuh kuman

70. Kapsul yang digunakan sebagai pembungkus obat terbuat dari…..a. gelatin d. kejub. mayonaise e. jellyc. kanji

8