Koleran
description
Transcript of Koleran
Kolera
Niswati Handayai1310211159
Definisi
• Penyakit infeksi yang disebabkan oleh vibrio cholerae dengan manifestasi diare disertai muntah yang akut dan hebat akibat enterotoksik dari bakteri tersebut
Etiologi
• Disebabkan oleh vibrio choleraeIdentifiksi :- bentuk : batang pendek bengkok (koma)- susunan : bergelombol- warna : merah- sifat : gram negatif- metode : pewarnaan gram
Epidemiologi
• Fenomena gunung es• Prevalensi kolera di daerah endemik pada
anak >> dewasa -> 10:1• Pada dewasa insiden pria >> wanita
Transmisi
• Pada daerah endemik, air berperan dalam penularan
• Melalui makanan yang terkontaminasi oleh tinja atau air yang mengandung v.cholerae
• Penularan dari manusia ke manusia dan dari petugas medis jarang diemukan
Maifestasi Klinis
• Masa inkubasi 16-72 jam• Manifestasi khas– Diare encer dan banyak tanpa didahului oleh rasa
mulas maupun tenesmus– Dalam waktu singkat tinja yang semula berwarna
dan berba feses berubah menjadi cairan ptih keras, tidak bau busuk maupun amis
– Cairan keluar berkali-kali dalam jumlah besar
– Muntah setelah diare tanpa didahului mua– Kejang otot yang terjadi pada bisep, trisep,
pektoralis, maupun dinding perut
• Gejala akibat kehilangan elektrolit dan cairan serta asidosis– Lunglai – Turgor menurun– Mukosa mulut kering– Pristaltik usus menurun– Jari keriput
• Tanda gagal sikulasi– Suhu tubuh rendah (34-24,5°C)– Nadi cepat dengan isi kurang– Denyu janung cepat– Suara jantung terdengar jauh, kadang hanya
terdengar suara sistol– TD menurun– Warna kulit, bibir, mukosa, kuku menjadi ungu– RR cepat dan dangkal kemudia berubah menjadi
cepat dan dalam
Diagnosis
• Klinis– Diare tanpa mulas– Muntah tanpa mual– Cairan tinja seperti
cucian eras– Suu tetap
normal/menurun– Dehidrasi
• Bakteriologis– Pengamatan tinja
pasien tanpa pewarnaan -> MO spiral yang memiliki pola motilitas seperti shooting star
– Biakan : bahan px tinja diawetka dalam media transport carry blair
Peatalaksanaan
• Mengganti cairan tubuh yang hilan– Rehidrasi : ringan & sedang diberi cairan rehidrasi
oral. Kasus berat diberi RL i.v 110ml/kgBB– Rumatan : cairan dengan konsentrasi garam yang
rendah seperti air minum biasa, susu yang diencerkan, dan air susu ibu
• Koreksi ggn.elektrolit dan bkarbonat• antimikroba