KETRAMPILAN MENDENGAR AKTIF

2
KETRAMPILAN MENDENGAR AKTIF Tujuan a. Menjelaskan tiga ketrampilan mendengarkan secara efektif b. Menjelaskan jenis jenis pertanyaan c. Menjelaskan alasan pentingnya bertanya dan mendengarkan dalam konseling d. Menerapkan ketrampilan mendengarkan dan bertanya efektif Empat bentuk mendengarkan a. Mendengarkan pasif (diam) b. Memberi tanda perhatian verbal, Seperti : ya, lalu, Oh...begitu, terus dll c. Membuka pintu, undangan untuk berbicara yaitu mengajukan pertanyaan untuk mendalami dan klasifikasi d. Mendengarkan aktif, memberikan umpan balik / merefleksikan isi ucapan dan perasaan Merangkum adalah menyampaikan kembali hal hal inti dari ucapan klien setelah memberi kesempatan klien untuk berbicara beberapa waktu Refleksi paraphrasing adalah menyatakan kembali ucpan atau pesan klien dengan menggunakan kata kata lain, memberi masukan kepada klien tentang inti ucapan Refleksi perasaan adalah mengungkapkan perasaan klien yang teramati oleh konselor dari intonasi suara, raut wajah dan bahasa tubuh klien maupun dari hal hal yang tersirat dari kata kata verbal klien PERSAMAAN DAN PERBEDAAN MERANGKUM DENGAN REFLEKSI DIRI Merangkumhampir sama dengan refleksi isi, namun berbeda. Perbedaannya adalah merangkum dilakukan setelah beberapa waktuyang lebih lama dan mencakup beberapa informasi yang diucapkn klien. Merangkummungkin bisa digunakan di aawal atau di akhir dari percakapan, untuk transisi (peralihan) antar topik atau untuk memberikan penjelasan panjang terhadap klien yang rumit. Jenis jenis pertanyaan No jenis Kegunaan contoh

description

good

Transcript of KETRAMPILAN MENDENGAR AKTIF

Page 1: KETRAMPILAN MENDENGAR AKTIF

KETRAMPILAN MENDENGAR AKTIF

Tujuan

a. Menjelaskan tiga ketrampilan mendengarkan secara efektifb. Menjelaskan jenis jenis pertanyaan c. Menjelaskan alasan pentingnya bertanya dan mendengarkan dalam konselingd. Menerapkan ketrampilan mendengarkan dan bertanya efektif

Empat bentuk mendengarkan

a. Mendengarkan pasif (diam)b. Memberi tanda perhatian verbal, Seperti : ya, lalu, Oh...begitu, terus dllc. Membuka pintu, undangan untuk berbicara yaitu mengajukan pertanyaan untuk mendalami

dan klasifikasid. Mendengarkan aktif, memberikan umpan balik / merefleksikan isi ucapan dan perasaan

Merangkum adalah menyampaikan kembali hal hal inti dari ucapan klien setelah memberi kesempatan klien untuk berbicara beberapa waktu

Refleksi paraphrasing adalah menyatakan kembali ucpan atau pesan klien dengan menggunakan kata kata lain, memberi masukan kepada klien tentang inti ucapan

Refleksi perasaan adalah mengungkapkan perasaan klien yang teramati oleh konselor dari intonasi suara, raut wajah dan bahasa tubuh klien maupun dari hal hal yang tersirat dari kata kata verbal klien

PERSAMAAN DAN PERBEDAAN MERANGKUM DENGAN REFLEKSI DIRI

Merangkumhampir sama dengan refleksi isi, namun berbeda. Perbedaannya adalah merangkum dilakukan setelah beberapa waktuyang lebih lama dan mencakup beberapa informasi yang diucapkn klien. Merangkummungkin bisa digunakan di aawal atau di akhir dari percakapan, untuk transisi (peralihan) antar topik atau untuk memberikan penjelasan panjang terhadap klien yang rumit.

Jenis jenis pertanyaan

No jenis Kegunaan contoh1 Pertanayaan tertutup Untuk menyakan riwayat kesh, data

diriApakah ibu bekerja?

2 Pertanyaan terbuka Untuk mempelajari perasaan, kepercayaan dan pengetahuan kien

Bagaimana perasaan ibu?

3 Pertanyaan mendalam Untuk menanggapi pertanyaan klien Apakah maksud ibu dengan peristiwa yang menakutkan itu?

4 Pertanyaan mengarahkan (bersifat sugestif)

Tidak tepat digunakan Tentukan ibu tidak ingin punya anak

Page 2: KETRAMPILAN MENDENGAR AKTIF

Tujuan mendengarkan dan bertanya

a. Mendorong klien untuk berbicarab. Menunjukkan minat dan perhatian kita thdp klien c. Meningkatkan kesadaran kita terhadap perasaan klien d. Untuk memperoleh informasie. Memberi suatu arahan percakapan terhadap klien