keseimbangan asam basa

17
KESEIMBANGAN CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA TUBUH

Transcript of keseimbangan asam basa

Page 1: keseimbangan asam basa

KESEIMBANGAN CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA TUBUH

Page 2: keseimbangan asam basa

Keseimbangan cairan elektrolit

Keseimbangan Asam Basa

Page 3: keseimbangan asam basa

Keseimbangan Cairan Elektrolit

Definisi Elektrolit dan kebutuhan elektrolit

Jenis Cairan Elektrolit

Faktor yang mempengaruhi keseimbangan cairan Elektrolit

Page 4: keseimbangan asam basa

Definisi Elektrolit

Elektrolit adalah zat kimia yang menghasilkan partikel-partikel bermuatan listrik yang disebut ion jika berada dalam larutan. Elektrolit terdapat pada seluruh cairan tubuh.

 

Page 5: keseimbangan asam basa

Ion

Ion-ion positif disebut kation. Contoh kation antara lain natrium, kalium, kalsium, dan magnesium

ion-ion negatif disebut anion. Contoh anion antara lain klorida, bikarbonat, dan fosfat.

Page 6: keseimbangan asam basa

Keseimbangan Elektrolit

keseimbangan cairan dan konsentrasi elektrolit berpengaruh pada fungsi sel

Elektrolit bereran dalam mempertahankan : keseimbangan cairan regulasi asam basa memfasilitasi reaksi enzim dan transmisi reaksi

neuromuscular

Page 7: keseimbangan asam basa

Ada 2 elektrolit yang sangat berpengaruh terhadap konsentrasi cairan intasel dan

ekstrasel yaitu natrium dan kalium

Page 8: keseimbangan asam basa

Keseimbangan Natrium/sodium (Na+)

merupakan kation paling banyak pada cairan ekstrasel serta sangat berperan dalam keseimbangan air, hantaran impuls saraf dan kontraksi otot.

Page 9: keseimbangan asam basa

Mekanisme keseimbangan Natrium

Ion Na+

menurun

Ginjal akan mengeluarkan

Cairan

Sehingga konsentrasi

Natrium meningkat

Ion Na+ meningkat

Akan merangsang

pelepasan ADH

Ginjal akan menahan

airjumlah normal

135-148 mEq/Lt

Page 10: keseimbangan asam basa

Keseimbangankalium/potassium (K+)

Kalium adalah kation yang 98% berada pada cairan intasel, hanya 2% berada pada cairan ekstrasel.

Kalium dapat diperoleh melalaui makanan seperti daging, buah-buahan dan sayuran

Jumlah normal 3,5-5,5 mEq/Lt.

Page 11: keseimbangan asam basa

Jenis Cairan Elektrolit

Cairan elektrolit adalah cairan saline atau cairan yang memiliki sifat bertegangan tetap

Konsentrasi isotonik disebut juga normal saline yang banyak dipergunakan. Cairan Ringer’s, terdiri atas: Na+, K+, Cl-, dan Ca2+

Cairan Ringer’s Laktat, terdiri atas: Na+, K+, Mg2+, Cl-, Ca2+,dan HCO3

-

Cairan Buffer’s, terdiri atas: Na+, K+, Mg2+, Cl-,  dan HCO3

-

Page 12: keseimbangan asam basa

Faktor yang mempengaruhi keseimbangan cairan elektrolit

Umur Iklim Diet Stress Kondisi sakit Tindakan medis Pengobatan Pembedahan

Page 13: keseimbangan asam basa

Keseimbangan Asam Basa

Keseimbangan asam-basa terkait dengan pengaturan pengaturan konsentrasi ion H bebas dalam cairan tubuh.

Keadaan asam dan basa ditentukan oleh adanya pH cairan tubuh (pH rata-rata darah adalah 7,4) Jika pH darah < 7,35 dikatakan asidosis jika pH darah > 7,45 dikatakan alkalosis

Page 14: keseimbangan asam basa

Keseimbangan asam-basa ditentukan oleh pengaturan buffer, pernafasan, dan ginjal.

Page 15: keseimbangan asam basa

Sistem Buffer

Buffer membantu mempertahankan keseimbangan asam-basa dengan menetralisir kelebihan asam melalui pemindahan atau pelepasan ion hydrogen. 

Jika terjadi kelebihan ion hydrogen pada cairan tubuh maka buffer akan meningkat ion hydrogen sehingga perubahan pH dapat diminimalisir

Page 16: keseimbangan asam basa

Pengaturan Pernafasan

Paru-paru membantu mengatur keseimbangan asam-basa dengan cara mengeluarkan karbondioksida.

CO2  dan H2CO3 

meningkat 

Pusat pernafasan meningkat

CO2  dikeluarkan dan H2CO3 Menjadi

turun

Page 17: keseimbangan asam basa

Pengaturan Ginjal

Ginjal mempertahankan keseimbangan asam-basa dengan pengeluaran selektif bikarbonat dan ion hydrogen.

Ketika kelebihan hydrogen terjadi dan pH menjadi turun (asidosis) maka ginjal mereabsorpsi bikarbonat dan mengeluarkan ion hydrogen.

Pada  keadaaan alkalosis atau pH tinggi,maka ginjal akan mengeluarkan bikarbonat dan menahan ion hydrogen.

Normalnya kadar serum bikarbonat

22-26 mEq/L.