Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

29
KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) DALAM MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS (MDGs) Linda Suwarni, SKM, M. Kes

Transcript of Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Page 1: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) DALAM MILLENIUM

DEVELOPMENT GOALS (MDGs)

Linda Suwarni, SKM, M. Kes

Page 2: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan MDG’s!2. Salah satu indikator yg digunakan utk menggambarkan

pencapaian pembangunan manusia adalah? Jelaskan!3. Jelaskan keterkaitan KIA dalam MDG’s (Tujuan

Pembangunan Millenium)!4. Jelaskan data pendukung Tujuan MDGs ke 5 dlm

meningkatkan Kesh Ibu!5. Jelaskan data pendukung Tujuan MDGs ke 4 dlm

menurunkan angka kematian anak!

Page 3: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

• MDG’s upaya utk memenuhi hak2 dasar kebutuhan manusia melalui komitmen bersama antara 189 negara anggota PBB utk melaksanakan 8 tujuan pembangunan.

Page 4: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

M D G ‘ s

1. Menanggulangi kemiskinan & kelaparan2. Mencapai pendidikan dasar utk semua3. Mendorong kesetaraan gender & pemberdayaan perempuan4. Menurunkan angka kematian anak5. Meningkatkan kesehatan ibu6. Memerangi penyebaran HIV/AIDS,malaria&peny menular

lainnya7. Kelestarian lingk hidup8. Membangun kemitraan global dalam pembangunan

Page 5: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Masalah-masalah kesehatan yg banyak terjadi di Indonesia:

1. Tingginya angka pertumbuhan penduduk2. Disparitas status kesehatan3. Beban ganda penyakit4. Peningkatan kematian akibat kecelakaan 5. Menurunkan mutu kesehatan keluarga terutama

kesehatan ibu dan anak (KIA)

Page 6: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

• Indikator yg digunakan utk menggambarkan pencapaian pembangunan suatu negara adalah Human Development Index (HDI)/ indeks Pembangunan Manusia (IPM) yg terdiri dr 3 domain yakni kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.

Page 7: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Keterkaitan KIA dlm MDG’s

• Dlm tujuan pencapaian MDGs, Kesh Ibu & Anak terutama terkait dg:

1. Tujuan MDGs ke 3 : mendorong kesetaraan gender & pemberdayaan perempuan.

2. Tujuan MDGs ke 4 : mengurangi kematian anak3. Tujuan MDGs ke 5 : meningkatkan kesehatan ibu4. Tujuan MDGs ke 6 : memerangi HIV/AIDS & peny

menular lainnya.

Page 8: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

• KIA sbg tujuan MDGs dikarenakan masih tingginya Angka Kematian & Kesakitan Ibu serta Angka Kematian Bayi indikator keseh umum & kesejahteraan masy.

• Keterkaitan tujuan MDGs yg ke 3 yi kesetaraan gender & pemberdayaan wanita & tujuan MDGs yg ke 6 memerangi HIV/AIDS & peny menular lainnya thd kesh Ibu&Anak terutama dikaitkan dg pendidikan formal wanita dsbnya.

Page 9: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Data Pendukung Tujuan MDGs 5 dlm Meningkatkan Kesehatan Ibu

• AKI mengacu pd jmh kematian ibu yg trkait dg masa kehamilan, persalinan & nifas. SDKI terakhir AKI 228 per 100.000 kelahiran hidup thn 2007.

• WHO, UNICEF, UNFPA & World Bank mperkirakan AKI > tinggi yi 420 per 100.000 kelahiran hidup (Trisnantoro L, 2011).

• Target AKI 2014 yi 110 per 100.000 KH

Page 10: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Utk meningkatkan kesh ibu, target MDGs adalah:a. Menurunkan Angka Kematian Ibu sebesar ¾ nya

antara th 1990 – 2015 dg indikator tk kematian ibu per 100.000 & kelahiran yg dibantu tenaga terlatih.

b. Mencapai & menyediakan akses keshpro utk semua pd th 2015 dg indikator wanita menikah pd usia 15-49 th yg menggunakan alat KB,tk kelahiran usia muda (per 1000 perempuan usia 15-19 th) dlm brkunjung ke fas.kesh serta kbutuhan KB yg tdk trpenuhi (Stalke P, 2008)

Page 11: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Data Pendukung Tujuan MDGs ke 4 dlm Menurunkan Angka Kematian Anak

• Anak-anak terutama bayi > rentan thd penyakit & kondisi hidup yg tdk sehat. Shg tujuan MDGs adalah mengurangi jumlah kematian anak.

• Targetnya adh menurunkan angka kematian balita sebesar 2/3 nya antara th 1990 – 2015. Ada 4 indikator utk mencapai target tsb:

a. Tk kematian Anak (1-5Th) per 1000 32b. Tk Kematian Bayi per 1000 23c. Tk imunisasi Campak (usia 12 bln)d. Tk imunisasi Campak (usia 12-23 bln)(Stalke P, 2008)

Page 12: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

PUGadalah kesepakatan internasional

Komitmen internasional tentang pembangunan dan kependudukan yang bertujuan untuk menyelesaikan masalah kependudukan yang sangat kompleks

ICPDtahun 1994

Page 13: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

• Menurunkan kemiskinan

• Pertumbuhan ekonomi dalam konteks pembangunan berkelanjutan

• Menjamin hak-hak azasi manusia termasuk hak-hak reproduksi

Dievaluasi setiap 5 tahun

TujuanICPD, 1994

Khusus

Page 14: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

• Akses universal terhadap pelayanan kesehatan reproduksi, termasuk KB dan kesehatan seksual

• Akses terhadap pendidikan, terutama untuk perempuan

• Kesetaraan dan keadilan gender

TujuanICPD 1994 ICPD

Khusus +5

Page 15: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

&lebih menekankan pada:

• Peningkatan akses & kualitas pelayanan KR

• Kepastian kebebasan memilih dlm KB

• Menghargai hak azasi manusia perempuan & anak-anak perempuan

• Hak-hak reproduksi harus menjadi dasar fundamental (utama) bagi kebijakan & program pemerintah yg didukung oleh masyarakat di bidang KB & KR

ICPD+5 APPC V

Page 16: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

ICPD

- Pelayanan dan informasi kesehatan reproduksi- HIV/AIDs masih mengancam

+ 10

Memperkecil Kesenjangan Gender

Meningkatkan status perempuan dalam bidang:politik, pendidikan, upah kerja, kesehatan, dan hak-hak Reproduksi

Kesehatan Reproduksi bagi Remaja

Page 17: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Rekomendasi

• Komitmen & kepemimpinan yang kuat• Sumber daya & dana yang cukup• Efektifitas dlm pelayanan kebutuhan

primer masyarakat• Mekanisme monitoring & akuntabilitas

(Indikator thd kesepakatan, data statistik, konsistensi monitoring & evaluasi, kerjasama antarsektor, dll)

ICPD+ 10

Page 18: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

12

1. Perempuan & kemiskinan (struktural)2. Kesempatan pendidikan dan pelatihan perempuan3. Kekerasan fisik & non fisik di rumah dan di tempat kerja4. Kekerasan di wilayah konflik/perang5. Akses pada usaha produktif & modal kerja6. Peranan perempuan dalam pengambilan keputusan7. Lembaga & mekanisme perjuanagan perempuan8. Kesehatan & hak reproduksi serta perlindungan & pengayoman

secara hukum 9. Akses pada media & eksploitasi perempuan10. Rentan terhadap lingkungan hidup11. Kesempatan anak perempuan mengembangkan potensi

terbatas12. Eksploitasi anak bekerja & kekerasan pada anak perempuan

(Konperensi Wanita Sedunia di Beijing th 1995)Keadaan & Masalah Perempuan

titik kritis yang dihadapi perempuan

Page 19: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Millenium Development Goals

Komitmen Internasional untuk mencapai tujuan pembangunan yang disarikan dari beberapa hasil pertemuan dan resolusi internasional yang dilaksanakan tahun 1990-an, termasuk ICPD

2000Tahun

Page 20: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

MDG’s1. Penanggulangan kemiskinan dan kelaparan2. Pemenuhan standar pendidikan dasar3. Meningkatkan keadilan & kesetaraan gender &

pemberdayaan prp4. Mengurangi angka kematian bayi5. Meningkatkan kesehatan ibu6. Memerangi HIV dan AIDS, malaria, dan penyakit menular

lainnya7. Pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan8. Mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan

Millenium Development Goals2000Tah

un

8Sasaran

Page 21: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Bagaimanadi

Indonesia

?

Page 22: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

1. Peraturan perundang-undangan yang diskriminatif terhadap laki-laki & perempuan

2. Kekerasan fisik/non fisik di dalam & di luar rumah tangga3. Perdagangan dan penipuan perempuan4. Eksploitasi bentuk tubuh alasan seni atau pariwisata5. Kawin muda, cerai tinggi, dan poligami

Kondisi Perempuandi

Indonesia

Page 23: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

6. Maskawin & antaran perkawinan yang mahal7. Salah dalam menafsirkan & memahami ajaran

agama 8. Diskriminasi dalam kesempatan & peluang

pendidikan dan kesempatan kerja9. Paksaan dalam KB masih bias gender serta

kurangnya jaminan pengayoman pasca pelayanan

Kondisi Perempuandi

Indonesia

(lanjutan)

Page 24: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

KKG

di

Indonesia

Masih belum tercipta

Dari 44 juta anak usia sekolah, 47% blm mndpt pendidikan dasar, dan 45% di antaranya prp (CETRO, 2001)

Dari 51% prp usia produktif, hanya 37,2% yang berhasil masuk angkatan kerja (laporan ILO)

Jumlah prp yang jadi anggota MPR 9,2%, laki-laki 90,8%; di DPR hanya 9% dari 30% yang ditetapkan perundang-undangan (CETRO, 2001).Angka Kematian Ibu masih tinggi (307/ 100 000 kelahiran hidup; partisipasi pria dalam ber-KB masih rendah, yaitu 1,3% (SDKI 2002-2003)

Page 25: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Tap MPR No. 5/MPR/2003 poin c Tentang alokasi minimum 5% dana APBN/APBD untuk kegiatan pemberdayaan perempuan

Keputusan Mendagri No. 132/ 2003Tentang pedoman umum PUG di daerah

Page 26: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Peng arusutamaan

Strategi yang dibangun untuk mengintegrasikan gender menjadi satu dimensi integral dalam kebijakan dan program pembangunan nasional (dimulai dari perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi).

POKJA PUGGENDER FOCAL POINT

Gender

(PUG)

Page 27: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Peng arusutamaan Gen

derdi BKKBN

Pertemuan di BAPPENAS thn 2001

Pembentukan Kelompok Kerja (POKJA) PUG di lingkungan BKKBN

Direktur Pemaduan Kebijakan Program (DITJAK) sebagai koordinator, dan beranggotakan para perencana kebijakan pada komponen terkait

Page 28: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

Kelemahan yang ditemukan(hasil evaluasi tim indvenden BAPPENAS)

Pemahaman ttg kaitan gender dgn program KB belum merata ke semua unit kerja, dan kurang dimantapkan secara berlanjut.Gender Focal Point (GFP) yang aktif, kurang diimbangi dgn program/ kegiatan yg responsif gender dari unit kerja lain secara merata.

Data program KB, KRR, serta program pemberdayaan & ketahanan keluarga masih belum diolah secara responsif gender.

SDM yang terlatih, belum semuanya mampu mengintegrasikan gender kedalam program/ kegiatan yg menjadi tanggungjawabnya.

Page 29: Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Dalam

VISI“Semua Keluarga Ikut KB”

MISI“Mewujudkan Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera”

harus ada kesamaan & keseimbangan akses, peran, kontrol, dan manfaat KB di antara perempuan dan laki-laki dalam keluarga