Keratitis.doc

download Keratitis.doc

of 26

description

keratitis

Transcript of Keratitis.doc

Keratitis herpes zosterDisebabkan oleh virus varicella-zoster.Herpes zoster oftalmik dan penyakit varicella merupakan dua penyakit yang dapat ditemukan sacara bersamaan disuatu daerah epidemis, sehingga diduga herpes zoster oftalmik merupakan bentuk manifestasi lanjut setelah serangan varicella. Virus ini dapat menyerang saraf kranial V,VII dan VIII. Pada nervus trigeminus, bila yang terserang antara pons dan ganglion Gasseri, maka akan terjadi gangguan pada ketiga cabang N V (cabang oftalmik, maksilar, mandibular); akan tetapi yang biasa terkena adalah ganglion Gasseri dan yang terganggu adalah cabang oftalmik.Zoster oftalmik diperkirakan merupakan suatu reaktifasi virus setelah infeksi pertama biasanya dalam bentuk varisela akan tetapi virus ini dapat juga menular melalui udara (airogen) dari penderita herpes zoster.Masa inkubasi adalah 7 hingga 12 hari, masa aktif kurang lebih 1 minggu, masa resolusi (hilang gejala) 2 minggu Bentuk infeksiBila cabang oftalmik yang terkena, maka terjadi pembengkakan kulit didaerah dahi, alis, dan kelopak mata disertai kemerahan yang dapat disertai vesikel, dapat mengalami supurasi, yang bila pecah akan menimbulkan sikatriks. Bila cabang nasosiliar yang terkena, maka akan timbul vesikel di daerah hidung dan kornea terancam. Kedua erupsi kulit diatas tidak melewati garis median.Gambaran KlinikBiasanya penderita herpes zoster oftalmik pernah mengalami penyakit varisela beberapa waktu sebelumnya. Dapat terjadi demam atau malaise dan rasa nyeri yang biasanya berkurang setelah timbulnya erupsi kulit, tetapi kadang-kadang rasa nyeri ini dapat berlangsung berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun. Secara subjektif: biasnya penderita datang dengan rasa nyeri disertai edema kulit yang tampak kemerahan pada daerah dahi, alis, dan kelopak atas serta sudah disertai dengan vesikel dan unilateral (sebelah)Secara objektif : tampak erupsi kulit pada daerah yang dipersarafi cabang oftalmik nervus trigeminus. Erupsi ini unilateral dan tidak melewati garis median. Kelainan mata berupa bercak-bercak atau bintik-bintik putih kecil yang tersebar diepitel kornea yang dengan cepat sekali melibatkan stroma. Komplikasi : iridosiklitis disertai sinekia iris serta menimbulkan glaukoma sekunder dan dapat paresis oto penggerak mata serta neuritis optik.Diagnosis : nyeri disertai erupsi kulit yang tidak melewati garis median adalah khas untuk infeksi oleh virus herpes zoster. Biasanya didapatkan juga pembengkakan kelenjar pre-aurikuler regional yang sesuai dengan sisi cabang oftalmik N V yang terkenaPengobatan asiklovir oral maupun topikal tampak menjanjikan; bila disertai infeksi sekunder bakterial dapat diberikan antibiotika. Dapat diberikan obat-obatan yb meningkatkan sistem imun, seperti obat neurotropik, serta dapat dibantu vitamin C Pada mata pengobatan bersifat simtonatik adalah tetes metil selulose, sikloplegia.Pemberian kortikosteroid merupakan kontaindikasi karena dapat meningkatkan aktivitas virus , memperpanjang perjalanan klinik penyakit, serta memicu infeksi oleh jamur atau bakteri

Diagnosis banding

Prognosis

Kesimpulan