Kepemimpinan Lokal
-
Upload
muhammadguntur-basyarah-st -
Category
Documents
-
view
28 -
download
0
description
Transcript of Kepemimpinan Lokal
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
1/71
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Bangsa Indonesia yang sedang berada dalam proses belajar bagaimana
hidup di alam demokrasi, masyarakat pada umumnya membutuhkan pemimpin-
pemimpin yang menghayati peran dan fungsinya. Pemimpin selalu menjadi fokus
dari semua gerakan aktivitas baik dalam aktivitas politik, sosial, ekonomi dan lain
sebagainya. Menurut Kartini Kartono, menjelaskan bahwa tentang pentingnya
ketertiban, dalam kompleksitas masyarakat, manusia harus hidup bersama dan
bekerja sama dalam suasana yang tertib dan terbimbing oleh seorang pemimpin,
dalam menapai tujuan bersama, diperlukan kerja yang kooperatif yang perlu
dipandu oleh seorang pemimpin. !adi selain ketertiban yang perlu juga diperhatikan
adalah panutan. "uatu komunitas #daerah$ memerlukan panutan, yakni sosok yang
dianut, yang dianggap mampu mengayomi dan melindungi komunitasnya, dan dapat
diandalkan. Kepemimpinan merupakan suatu hubungan antara pihak yang memiliki
pengaruh dengan pihak yang dipengaruhi, dan merupakan suatu kemampuan
menggunakan sumber pengaruh seara efektif.
"ebutan politik dalam kepemimpinan politik menunjukkan kepemimpinan
berlangsung dalam suprastruktur politik #lembaga-lembaga pemerintahan$, dan yang
berlangsung dalam infrastruktur politik #partai politik dan organisasi
kemasyarakatan$%. Pemimpin politik umumnya lebih menggunakan hubungan-
1Alfan Alan, Menjadi Pemimpin politik,Jakarta;Gramedia pustakaUtama,2009,hlm 12
1
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
2/71
hubungan formal dan personal dalam menggerakkan pengikutnya untuk menapai
tujuan tertentu. Konsep kepemimpinan politik merupakan suatu hal yang pokok
dalam sistem politik, kerja sama menapai suatu tujuan. &al ini menimbulkan
beberapa inti yang terkandung dalam kepemimpinan politik itu menyangkut hal
kepemimpinan politik ada pengaruh, konteks kepemimpinan politik adalah
kelompok, serta adanya unsur penapaian tujuan.'
Kepemimpinan politik tidak hanya terjadi di tingkat pusat, tetapi juga
merambah sampai kedaerah baik itu ditingkat provinsi maupun kabupaten ( kota.
Kabupaten )ajo sebagai salah satu daerah di Indonesia yang menerapkan sistem
demokrasi turut pula terjadi dinamika pada kepemimpinan politik kepala daerah
pada masa ke masa #periode ke periode$. Ketika kepemimpinan politik tersebut
dikemas oleh aktor politik dalam bentuk dominasi yang sanggup mempengaruhi
orang lain dengan menggunakan atribut kepemimpinannya baik berupa keperayaan,
nilai-nilai, sifat, pengetahuan, dan keterampilan maka akan berdampak pada
kepemimpinan politiknya.
&.*ndi *smidin merupakan Purnawiran +I *ngkatan arat berpangkat
kolonel, merupakan kepala daerah )ajo periode '/-'0. "ebelumnya karir
militernya dimulai sejak menamatkan pendidikan militernya di *MI +k. III tahun
%01/, kemudian mengikuti kursus dan pendidikan militer lainnya diantaranya
"23*P* %014, K5MI5 *! %011, "5"P2* *! %067, "I"8*P* %066, +*9
*MI %0:', "5" ;5
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
3/71
jabatan penting yang telah diraihnya Kardik alkar *! *M >III Merdeka, Karo
&iburan *! *M >III Merdeka, Karo Milsuk Persmil Inmindam >III Merdeka,
Karo Minspersmil inmindam >III Merdeka dan I Minsab 9em %/%, Kabag
minpersmil inmindam >I? &asanuddin dan lain sebagainya. 9iwayat kepangkatan
&. *ndi *smidin Pelapa %-%%-%014, 8etda %-%%-%01:, 8ettu %-%-%06%, Kapten %-
%-%067, Mayor %-%-%067, 8etkol %-%-%0:1 dan Kolonel %-/-%041.
Ini menarik untuk dilihat, kepemimpinan politik kepala daerah di Kabupaten
)ajo terlihat keendrungan perbedaan antara sipil dan militer. ari kepemimpinan
kepala daerah &. *ndi &asanuddin @ddang sampai kepemimpinan sekarang rs. &.
*ndi Burhanuddin 5nru enderung didominasi oleh sipil sebanyak #4 kepala daerah
terpilih$ dan hanya sedikit #7 kepala daerah terpilih$ yang berasal dari militer.
Perbedaan tersebut dapat dilihatA/
1. &. *ndi &asanuddin @ddang periode %01' s(d %016 berlatar belakang
sipil2. H. Andi Unru, periode 19! s"d 19!# $erlatar $elakang %iliter&
3. H. 'usta% E((endi, periode 19!# s"d 19## $erlatar $elakang
%iliter&
4. r. Ir. &. 9ady *
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
4/71
8. rs. &. *ndi Burhanuddin 5nru, periode '0 s(d sekarang berlatar
belakang sipil.Kemunulan &. *ndi *smidin yang mewakili militer sangat menarik
mengingat di )ajo itu kepala daerahnya enderung dilatar belakangi oleh sipil, dan
setelah tiga kepala daerah terpilih berasal dari sipil # 9ady *.
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
5/71
berjuang keras untuk memajukan Kabupaten )ajo kedepannya dengan tanggung
jawab penuh memimpin )ajo, memaknai tanggung jawab sebagai seorang aktor
yang pernah digembleng di dunia militer dan menjadi kepala daerah yang
berdemokratis yang selalu memegang penuh nilai C nilai kelokalan dan budaya lokal
)ajo, dimana sangat dipahami sebagai nilai-nilai sosial kultural yang dijadikan oleh
masyarakat sebagai patron #pola$ dalam melakukan aktivitas keseharian. emikian
penting dan berharganya nilai budaya lokal ini, maka sebagai pemimpin bugis C )ajo
apalagi dari kaum bangsawan, suatu strata sosial yang sangat dihargai di Bugis )ajo
menjadikan &. *ndi *smidin diharapkan mampu bertindak sebagai seorang bugis
)ajo yang harus mematuhi nilai C nilai seorang Bugis C )ajo dalam memimpin.
Mengangkat masalah kepemimpinan politik &. *ndi *smidin di Kabupaten )ajo
periode '/ -'0, penulis ingin mengulasnya bagaimana keterkaitan antara latar
belakang &. *ndi *smidin sebagai kepala daerah, sebagai seorang militer dan
sebagai seorang yang berlatar belakang bugis bangsawan, Ketiga hal tersebut yang
menimbulkan rasa ingin tahu penulis, bagaimana gaya kepemimpinan politik &. *ndi
*smidin di Kabupaten )ajo periode '/-'0.
&. *ndi *smidin terbilang banyak melahirkan gebrakan dalam berbagai
aspek kehidupan masyarakat )ajo baik dalam bidang pemerintahan, pembangunan
dan pembinaan masyarakat di )ajo. &. *ndi *smidin bukan hanya pintar dalam
menggerakkan kemampuan individualnya, akan tetapi juga mampu menggerakkan
atribut sekelilingnya dalam menjalankan kepemimpinan politiknya, hal ini tergantung
pada gaya kepemimpinan politik seorang &. *ndi *smidin dalam memimpin
Kabupaten )ajo periode '/ C '0. Kebijakan politik merupakan seluruh
5
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
6/71
kebijakan baik seara langsung maupun tidak langsung berhubungan dengan
peningkatan kualitas kehidupan masyarakat yang membutuhkan dukungan oleh
seluruh komponen masyarakat, terutama kemampuan politik pemimpinnya (politial
will!" &al ini yang dimiliki Kol. Purn. &. *ndi *smidin kemampuan dalam
menjalankan eksistensinya dalam dunia politik, baik seara sebagai kepela daerah,
sebagai seorang militer dan seorang bugis bangsawan yang memiliki iri khas gaya
kepemimpinan politik yang tersendiri, dan berusaha memberikan yang terbaik
khususnya masyarakat Kabupaten )ajo. Melihat masa kepemimpinan politik &.
*ndi *smidin periode '/ s(d '0 seara khusus, penulis kemudian tertarik untuk
mendeskripsikan kepemimpinan politiknya yang masih kurang tertuang dalam
bentuk buku C buku, majalah, artikel dan makalah. Penulis tertarik untuk melakukan
kajian tentang E#epemimpinan $olitik %" Andi Asmidin di #abupaten Wajo $eriode
&'')&''*
B. 'u%usan Masalah
Memperhatikan luasnya akupan masalah yang akan diteliti mengenai
E#epemimpinan $olitik %" Andi Asmidin di #abupaten Wajo $eriode &'' ) &''*
maka penulis membatasinya pada persoalanA
Bagaimana gaya kepemimpinan politik &. *ndi *smidin di Kabupaten )ajo
periode '/ C '0.
C. /u0uan Penelitian
6
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
7/71
Berdasarkan rumusan masalah diatas, penelitian ini bertujuan untuk
menggambarkan dan menganalisis tentang gaya kepemimpinan politik &. *ndi
*smidin di Kabupaten )ajo periode '/-'0.
D. Man(aat Penelitian
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
8/71
BAB II
E'AN2A 3N4EP/UAL
Kerangka konseptual ini merupakan panduan dalam penulisan dan beberapa
konsep yang berkaitan dengan penelitian. alam bab ini akan diuraikan beberapa
konsep dan teori yang dianggap relevan dalam pembahasan. *dapun diantaranya
konsep kepemimpinan politik, konsep kepribadian politik, tipologi kepribadian
politik, konsep perilaku politik, teori aktor serta kerangka pemikiran.
A. onsep epe%i%pinan Politik
Konsep kepemimpinan politik merupakan pembahasan yang akupannya
ukup luas. @leh sebab itu, tanpa bermaksud untuk mengurangi nilai dan muatan dari
konsep ini, maka penulis menggunakan konsep dasar seara lebih spesifik berkaitan
dengan masalah yang akan diteliti.+ipe aktor politik yang memiliki pengaruh dalam proses politik adalah
pemimpin politik. Kepemimpinan merupakan suatu hubungan antara pihak yang
memiliki pengaruh dan orang yang dipengaruhi, dan juga merupakan kemampuan
menggunakan sumber pengaruh seara efektif. Berbeda dengan kekuasaan yang
7
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
9/71
terdiri atas banyak jenis sumber pengaruh, kepemimpinan lebih menekankan pada
kemampuan menggunakan persuasi untuk mempengaruhi pengikut. Kepemimpinan
merupakan upaya untuk melaksanakan suatu tujuan yang menjadi kepentingan
bersama pemimpin maupun para pengikut6. Kepemimpinan politik juga berbeda
dengan elit politik, karena seperti dikemukakan oleh $areto, elit ialah orang-orang
yang memiliki nilai-nilai yang paling dinilai tinggi dalam masyarakat. "ebutan
politik dalam kepemimpinan politik menunjukkan kepemimpinan berlangsung dalam
suprastruktur politik #lembaga-lembaga pemerintahan$, dan yang berlangsung dalam
infrastruktur politik #partai politik dan organisasi kemasyarakatan$. Penyelenggara
politik dan pemerintahan yang sukses biasanya orang yang dapat menggunakan
berbagai tipe penggunaan sumber pengaruh sesuai dengan konteks dan jenis
permasalahannya:.
Konsep kepemimpinan politik merupakan suatu hal yang pokok dalam
sistem politik, kerja sama untuk menapai suatu tujuan. Kepemimpinan mempunyai
sifat universal dan merupakan gejala kelompok atau sosial. 5niversal oleh karena
selalu ditemukan dan diperlukan dalam kegiatan usaha bersama. Kualitas seorang
pemimpin politik sangat menentukan keberhasilan lembaga atau organisasi, dapat
mempengaruhi orang lain, dan menentukan jalan serta perilaku benar yang harus
dikerjakan bersama-sama. Kepemimpinan politik memegang peranan yang sangat
penting dalam usaha menapai tujuan suatu organisasi sehingga sering dikatakan
bahwa suksesnya atau gagalnya yang dialami sebagian besar pemimpin politik itu
7444)-e"-le)/"m) diakses tan--al 1 Maret 2012, 20;11 +ita
8Ibid
9
http://www.geogle.com/http://www.geogle.com/http://www.geogle.com/ -
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
10/71
sangat ditentukan oleh kualitas kepemimpinan yang dimilikinya. &al ini
menimbulkan beberapa pengertian yang terkandung dalam kepemimpinan politik,
$eter +"orthouse,menyatakan bahwaA kepemimpinan politik itu menyangkut hal
kepemimpinan politik sebagai sebuah proses, dalam kepemimpinan politik ada
pengaruh, konteks kepemimpinan politik adalah kelompok, ada unsur penapaian
tujuan0. "ederhanakan bahwa kepemimpinan politik adalah suatu proses dimana
seseorang mempunyai pengaruh dalam satu kelompok #organisasi$ untuk
menggerakkan individu lain meraih tujuan bersama, dengan demikian bukan saja
orang yang memiliki sifat utama kepemimpinan #potensial$, tetapi juga mampu untuk
mengaktualisasikannya.
Menurut Andrew heywood dalam#ey -onepts in $olitis kepemimpinan
politik ituA%
.eadership an be understood as a pattern of beha/iour,as a personal
quality and as a politial /alue" As a pattern of beha/ior, leadership is the
influene e0erted by an indi/idual or group o/er a larger body to organi1eor diret its efforts towards the ahie/ement or desired goals" As a personal
attribute, leadership refers to the harater traits with enable the leader to
e0ert influene o/er others" .eadership in this sense is effeti/ely equated
with harisma, harm or personal power" As a politial /alue, leadrship
refers to guidane and inspiration,the apaity to mobili1e others though
moral authority or ideologi in sight
Kepemimpinan #politik$ dapat dipahami dalam tiga perspektif
kepemimpinan sebagai pola perilaku, kepemimpinan sebagai kualitas personal,
kepemimpinan sebagai nilai politik. Pola perilaku kepemimpinan terkait dengan
kemampuan untuk mempengaruhi orang lain dalam mengupayakan tujuan yang
diharapkan, kata kuninya adalah mempengaruhi. Kualitas personal, kepemimpinan
9Alfan Alan, #Menjadi Pemimpin Politik,Jakarta.Gramedia8ustakaUtama,2009,hlm 65)
10Alfan Alan, #Kekuatan Pemimpin (Bagaimana Proses Menjadi PemimpinPolitik),Jakarta;3uah !lmu,2012, hlm 105)
10
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
11/71
berkaitan dengan kharisma. ilai politik, kepemimpinan berkaitan dengan
kemampuan untuk menggerakkan orang lain dengan otoritas atau pandangan
ideologis.
Kategorisasi Kepemimpinan politik menurut.asswel 22
1. Proses kepemimpinanA Kepemimpinan demokrasi yang menganggap
kekuasaan dibagi dengan orang lain dan dilaksanakan untuk menghormati
martabat pribadi manusia
2. Karakter pemimpinA Karakter politik yang dimaksud berupa seberapa aktif
pemimpin dalam menunaikan tugasnya, dan seberapa tinggi pemimpin
menilai tugasnya
3. &asil proses kepemimpinanA dalam hal ini kepemimpinan dibagi menjadi 7,
yaitu ekstrimis yang merupakan pemimpin yang berupaya menghanurkan
seluruh reDim lama dan menggantinya dengan sistem yang baru sama sekali.
Pemimpin yang moderat masih mempertahankan unsur-unsur reDim lama.
+ipe pemimpin wiraswasta adalah orang yang meniptakan atau
mengolaborasikan seara luas organisasi publik sehingga mengubah pola
alokasi sumber-sumber publik yang jumlahnya terbatas.
Prof.r.".P "iagian mengemukakan pengertian kepemimpinan politik
bahwaA
#epemimpinan politik merupakan inti dari pada sistem politik karena
kepemimpinan adalah motor penggerak bagi sumber)sumber dan alat)alat
lainnya dalam organisasi politik dan mampu mempengaruhi orang lain
dengan strategi politiknya2&
11444)-e"-le)/"mdiakses tan--al 1 Maret 2012) 22;19 +ita)
12"ndan- 8)ia-an, #Peranan Staf Dalam Manajemen,Jakarta;Gunun- A-un-,
11
http://www.geogle.com/http://www.geogle.com/ -
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
12/71
Peranan seorang pemimpin sangat dominan dalam organisasi politik,
peranan yang dominan itu sama sekali tidak mengurangi, apa lagi mengabaikan
pentingnya peranan yang perlu dan harus dimainkan oleh para tenaga pelaksana,
tetapi para tenaga pelaksana perlu dibimbing, dibina dan diarahkan dan digerakkan
sedemikian rupa sehingga mau dan mampu mempengaruhi tenaga, waktu dan
keterampilan bagi organisasi politik. "eorang pemimpin dapat saja memiliki tipe dan
gaya kepemimpinan dari seorang pemimpin yang senantiasa akan nampak gaya
kepemimpinan dari pemimpin tersebut. Istiah politik berasal dari =unani polis yang
berarti kota. Kaitannya dengan permasalahan kota dipandang oleh orang-orang
=unani sebagai kehormatan dan kewajiban. "uatu organisasi, $eriles pernah
menyatakan sikapnya sebagai berikut.%7
$enduduk kita memperhatikan dua kepemimpinan politik, yakni
kepentingan pribadi, dan tidak memperampuradukkan sebagai
kepentingan sendiri dengan mengenai persoalan kota" #ita membedakannegara kita dengan negara lain dalam memandang orang yang menjauhi
kehidupan masyarakat bukan sebagai orang yang pendiam, melainkan
sebagai orang yang tidak berguna3 kita memutuskan atau berdebat seara
hati)hati dan seara pribadi semua hal mengenai kebijaksanaan, tidak
membiarkan kata)kata dan perbuatan sama)sama buruk, tetapi kegiatan
dianggap akan gagal manakala tidak di diskusikan"
Pemikiran $eriles itu tampak pentingnya debat dan diskusi dalam
kehidupan politik, terutama dalam masyarakat demokratis. !adi debat dan diskusi itu
adalah bentuk-bentuk komunikasi dalam kepemimpinan politik. Berangkat dari
berbagai defenisi tersebut, penulis dapat simpulkan inti konsep kepemimpinan
politik adalah kemampuan pemimpin terhadap pengikutnya dengan mengarahkan,
1975 hlm)5)1 n"n- U/hjana :fendi, #Kepemimpinan dan Komunikasi, andun-;Mandra
Maju,1992, hlm)9)
12
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
13/71
mengkoordinasi, serta mengkonsepsikan dengan ara kepatuhan, keperayaan, dan
kerja sama untuk menapai tujuan tertentu dalam sistem politik.
Kepemimpinan politik dapat dipahami dalam tiga #7$ perspektif menurut
Andrew %eywood diantaranyaA
a Kepemimpinan sebagai pola perilaku politik
Inti dari kepemimpinan politik adalah pengaruh, suatu kepemimpinan yang
terkait dengan kemampuan seorang aktor politik untuk mempengaruhi orang lain
dalam mengupayakan tujuan yang diharapkan. Pengaruh #influene! merupakan
konsep strategi dalam kepemimpinan khususnya kepemimpinan politik. +erkait
sekali dengan kekuasaan, bahkan ada yang berpendapat hakikat kekuasaan adalah
pengaruh. erajat kepemimpinan seorang pejabat politik antara lain diukur dengan
ara, bagaimana dia mampu mempengaruhi yang dipimpin, pemimpin yang gagal
mengembangkan pengaruh, otomatis gagal dalam memimpin.%/Buku The 4iene of
5nfluene, Pakar ahli %ogan menjelaskan bagaimana ara kerja persuasi, bahwa
orang yang berpengaruhA
1. &arus meniptakan keselarasan dengan yang dipengaruhinya
2. Memperlihatkan minatnya yang sejati dan sungguh-sungguh
3. "elalu memperhatikan hubungan baik dengan kolega-koleganya
4. Paham akan nilai-nilai yang diyakini oleh yang dipengaruhi
5. Paham akan kebutuhan mereka yang dipengaruhi.%4
*rtinya seorang pemimpin harus mampu menyamakan frekuensi dengan
yang dipengaruhinya, baru melakukan aktivitas mempengaruhi. "alah-satu ara
mempengaruhi yang ampuh adalah ketika pemimpin berkata-kata positif. "epanjang
14Alfan Alan, #Kekuatan Pemimpin (Bagaimana Proses Menjadi PemimpinPolitik),Jakarta;3uah !lmu, 2012 hlm 102
15Ibid
1
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
14/71
sejarah manusia, para pemimpin dan pemikir kita telah menggunakan kekuatan kata-
kata untuk mengubah emosi manusia, menyertakan mereka dalam ita-ita bersama
dan membentuk jalannya nasib. Kata-kata tidak hanya meniptakan emosi,
melainkan juga aksi. 3atatan khususnya adalah tetap saja pemimpin, tidak selalu
menurunkan posisinya ke tingkat teknis, manakala daya pengaruhnya bagus dan
optimal. Inilah salah satu yang membedakan antara pemimpin dan manajer. Menurut
6iard i0on pemimpin lebih seperti sebuah puisi sedangkan manajemen lebih
merupakan sebentuk prosa.%1
b Kepemimpinan sebagai kualitas personal
Kepemimpinan sebagai kualitas personal yang dimaksud disini adalah suatu
kepemimpinan yang berkaitan dengan kharisma seorang pemimpin #aktor politik$.
Pemimpin #aktor politik$ yang berkharisma diartikan bahwa suatu aktor politik yang
memiliki kemampuan yang luar biasa dalam hal memimpin seseorang ( pengikutnya.
Kepatuhan dan kesetiaan para pengikut timbul dari keperayaan yang penuh kepada
pemimpin, dihormati dan dikagumi. Kemampuan pemimpin #aktor politik$
menguasai bawahannya terdapat pada diri dari pemimpin disebabkan
keperayaannya yang luar biasa kepada kemampuannya tersebut.%6 *ktor politik
tersebut mempunyai kemampuan yang luar biasa diluar kemampuan orang-orang
biasa. Pemimpinan yang berkarisma dapat diartikan sebagai pemimpin yang
memiliki kelebihan sifat kepribadian dalam mempengaruhi pikiran, perasaan dan
16Alfan Alan, #Kekuatan Pemimpin (Bagaimana Proses Menjadi PemimpinPolitik),Jakarta;3uah !lmu, 2012 hlm 106
17Alfan Alan, #Menjadi Pemimpin Politik,Jakarta;Gramedia8ustakaUtama,2009,hlm 10
1
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
15/71
tingkah laku orang lain, sehingga dalam suasana batin mengagumi dan
mengagungkan pemimpin bersedia berbuat sesuatu yang dikehendaki oleh pemimpin.
Pemimpin disini dipandang istimewa karena sifat-sifat kepribadiannya yang
mengagumkan dan berwibawa. Keperibadian itu pemimpin diterima dan diperayai
sebagai orang yang dihormati, disegani, dipatuhi dan ditaati seara rela dan ikhlas.
Kepemimpinan yang berkharismatik para bawahan menganggap pemimpinnya
sebagai orang yang memiliki kekuatan mistis. Penguasaannya terhadap pengikut-
pengikutnya seringkali digambarkan sebagai Emempunyai daya hipnotisE%:.
Karakteristik pemimpin yang karismatik dijelaskan sebagai berikut A
1. Mempunyai daya tarik yang sangat besar, karena itu umumnya
mempunyai pengikut yang jumlahnya juga besar
2. Pengikutnya tidak dapat menjelaskan, mengapa mereka tertarik untuk
mengikuti serta menaati pemimpin tersebut
3. Kharisma yang dimiliki tidak bergantung pada umur, kekayaan,
kesehatan, ataupun ketampanan pemimpin tersebut.Pemimpin kharismatik biasanya dianggap mempunyai kemampuan untuk
menguasai massa dan kekuatan untuk membuat massa taat kepadanya seara
membuta. 7a0 Weber menggunakan istilah Ekharisma untuk menjelaskan
perkembangan kekuasaan disekitar kepribadian yang bersifat kepahlawanan.
Pandangan Weber , para pengikut menganggap pemimpinnya #aktor politik tersebut$
sebagai membawa misi yang khusus dengan dibekali kemampuan dan identitas yang
hampir menyamai +uhan.%0
c Kepemimpinan sebagai nilai politik.
18Ibid,
19444) -e"-le)/"mdiakses tan--al 2 maret 2012; 20;51 +ita
15
http://www.geogle.com/http://www.geogle.com/http://www.geogle.com/ -
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
16/71
Kepemimpinan sebagai nilai politik adalah Kepemimpinan yang berkaitan
dengan kemampuan aktor politik untuk menggerakkan orang lain dengan otoritas
atau pandangan ideologis yang dimilikinya
B. 2a5a epe%i%pinan Politik
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
17/71
kepribadian pemimpin otoriter akan menunjukkan sikap yang menonjolkan ke)aku)
annyaantara lain dalam bentuk'
Aa. Keendrungan memperlakukan para bawahan sama dengan alat-alat
lain dalam organisasi seperti mesin, dan dengan demikian kurang
menghargai harkat dan martabat mereka
b. Pengutamaan orientasi terhadap pelaksanaan dan penyelesaian tugas
tanpa mengaitkan pelaksanaan tugas itu dengan kepentingan dan
kebutuhan para bawahan
c. Pengabaian peranan para bawahan dalam proses pengambilan
keputusan dengan ara memberitahukan kepada para bawahan tersebut
bahwa ia telah mengambil keputusan tertentu dan para bawahan itu
diharapkan dan bahkan dituntut untuk melaksanakannya saja
2. +ipologi Kepemimpinan Pemimpin Mahiavelist
+ipe kepribadian pemimpin mahiavelist ini adalah pemimpin politik
yang menghalalkan segala ara untuk menapai tujuannya, mengajarkan bahwa
pemimpin dalam melaksanakan kekuasaanya tidak perlu menghiraukan susila dan
norma-norma yang ada pada masyarakat.
3. +ipologi Kepemimpinan Pemimpin emokratis
+eoretis menganggap bahwa pemimpin demokratis merupakan yang
paling ideal, karena mengandung banyak unsur positif.'%. Pemimpin politik
memandang manusia sebagai makhluk yang bermartabat dan harus dihormati hak-
haknya. Menggerakkan pengikut lebih banyak menggunakan persuasi, partisipasi
anggota dan memberikan ontoh-ontoh. Kepentingan dan tujuan sejauh mungkin
diintegrasikan dengan kepentingan dan tujuan pribadi pengikut. Pemimpin politik
20Ibid, hlm 205
21"ndan- 8)ia-an, #eori dan Praktek Kepemimpinan, Jakarta;
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
18/71
jenis ini merupakan suka menerima saran, kritik, dan pendapat serta mendorong
kelompok untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan memberikan
informasi dan kesempatan yang seluas - luasnya kepada para pengikut.
C. onsep epri$adian Politik$ersonality atau kepribadian berasal dari kata persona, kata persona
merujuk pada topeng yang biasa digunakan para pemain sandiwara di Faman
9omawi. "eara umum kepribadian menunjuk pada bagaimana individu tampil dan
menimbulkan kesan bagi individu-individu lainnya.''Kepribadian politik merupakan
semua orak perilaku aktor dan kebiasaan aktor tersebut yang terhimpun dalam diri
individu aktor itu dan digunakan untuk berperilaku serta menyesuaikan diri terhadap
segala rangsangan baik dari luar maupun dari dalam sistem. 3orak perilaku dan
kebiasaan setiap individu aktor ini merupakan kesatuan fungsional yang khas pada
diri individunya sendiri. Menurut -uber mengatakan bahwa kepribadian politik
adalah gabungan keseluruhan sifat-sifat yang tampak pada aktor politik dan dapat
dilihat dari seseorang aktor tersebut. "eara keseluruhan dapat dikatakan bahwa
konsep kepribadian politik meliputi integrasi dari keseluruhan keendrungan individu
aktor politik untuk berperasaan, berkehendak, berpikir, bersikap, dan berbuat sesuai
dengan pola perilaku tertentu . Kepribadian politik biasanya bersumber dari bentukan
C bentukan yang kita terima dari lingkungan, jadi dikatakan bahwa kepribadian
dalam politik itu merupakan ampuran dari hal C hal yang bersifat psikologis aktor
tersebut, kejiwaannya, serta juga yang bersifat fisik.'7
22ar4"n", Pengantar !mum psikologi,Jakarta; 8( ulan intan- hlm 26
23http.%%di/t)die)net%pers"nalit%pers"nalitdiakses tan--al 11 Juni 2012 pukul
17
http://dict.die.net/personality/personalityhttp://dict.die.net/personality/personalityhttp://dict.die.net/personality/personality -
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
19/71
Pemahaman pada akhirnya menunjukkan bahwa kepribadian politik ituA'/
1. "ebagian besar batasan melukiskan kepribadian politik sebagai suatu
struktur atau organisasi hipotesis, dan tingkah laku dilihat sebagai sesuatu
yang diorganisasi dan diintegrasikan oleh kepribadian seorang aktor
politik. Kata lain kepribadian politik dipandang sebagai 8organisasiE
yang menjadi penentu atau pengarah tingkah laku aktor politik
2. "ebagian besar batasan menekankan perlunya memahami arti perbedaan -
perbedaan individual aktor politik. Istilah Gkepribadian politikE, keunikan
dari setiap individu aktor politik ternyatakan. Melalui studi tentang
kepribadian politik, sifat-sifat atau kumpulan sifat individu aktor yang
membedakannya dengan individu aktor lainnya diharapkan dapat
menjadi jelas atau dapat dipahami. Para teoris kepribadian politik
memandang kepribadian politik sebagai sesuatu yang unik dan atau khas
pada diri setiap aktor politik3. "ebagian besar batasan menekankan pentingnya melihat kepribadian
politik dari sudut 8sejarah hidupE, perkembangan, dan perspektif.
Kepribadian politik, menurut teoris merepresentasikan proses
keterlibatan subyek atau individu aktor atas pengaruh internal dan
eksternal yang menakup faktor genetik, pengalaman sosial, dan
perubahan lingkungan, dengan kata lain, orak dan keunikan kepribadian
individu aktor itu dipengaruhi oleh faktor bawaan dan lingkungan.
D. onsep Perilaku Politik
22;22 4ita
24Ibid
19
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
20/71
Perilaku politik dirumuskan sebagai kegiatan yang berkenaan dengan proses
pembuatan dan pelaksanaan keputusan politik yang berkaitan dengan sikap politik.
Berkaitan dengan kesiapan untuk bereaksi terhadap objek lingkungan tertentu
sebagai suatu penghayatan terhadap objek tersebut. Perilaku politik tidaklah
merupakan sesuatu yang berdiri sendiri tetapi mengandung keterkaitan dengan hal
yang lain. "atu hal yang perlu dibahas adalah sikap politik. )alaupun antara sikap
dan perilaku terdapat kaitan yang sangat erat, namun keduanya perlu dibedakan.
"ikap merupakan kesiapan untuk bereaksi terhadap objek lingkungan tertentu sebagai
suatu penghayatan terhadap objek tertentu. "ikap belum merupakan suatu tindakan
atau aktivitas akan tetapi baru merupakan keendrungan. "ikap tertentu itu dapat
diperkirakan tindakan apa yang akan dilakukan berkenaan dengan objek yang
dimaksud. Munulnya sikap politik tertentu akan dapat diperkirakan perilaku politik
apa yang akan munul. Misalnya ketidaksetujuan terhadap kebijakan pemerintah, ini
merupakan sikap politik dan dengan ketidaksetujuan atas kebijakan tersebut akan
menimbulkan perilaku yang munul adalah peninjauan pernyataan keberatan, protes
ataupun unjuk rasa. Memahami permasalahan perilaku politik ada beberapa faktor
yang dapat mempengaruhi perilaku politik seorang aktor politik diantaranya'4A
1. Pertama, lingkungan sosial politik tidak langsung seperti sistem politik,
sistem ekonomi, sistem budaya dan media massa
25444)-e"-le)/"m) diakses tan--al 1 Maret 2012) 19;07 4ita)
20
http://www.geogle.com/http://www.geogle.com/http://www.geogle.com/ -
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
21/71
2. Kedua, lingkungan sosial politik langsung yang mempengaruhi dan
membentuk aktor, seperti keluarga, agama, sekolah, dan kelompok
pergaulan
3. Ketiga, struktur yang terermin dalam sikap individu terdapat tiga basis
fungsional sikap yaituA
a Pertama, sikap yang menjadi fungsi kepentingan artinya penilaian
seseorang terhadap suatu objek ditentukan oleh minat dan kebutuhan
atas objek tersebut
b Kedua, sikap fungsi penyesuaian diri artinya, penilaian terhadap suatu
objek dipengaruhi oleh keinginan untuk sesuai atau selaras dengan
objek tersebut sehingga terermin perilaku politikA
c Ketiga, sikap yang menjadi fungsi eksternalisasi diri dan pertahanan
diri, artinya penilaian seseorang terhadap suatu objek dipengaruhi oleh
keinginan untuk mengatasi konflik batin atau tekanan psikis yang
mungkin terwujud mekanisme pertahanan diri dan eksternalisasi diri
seperti proyeksi, idealisasi, rasionalisasi dan identifikasi dengan
aggressor.
4. Keempat, faktor lingkungan sosial politik langsung berupa situasi yaitu
suatu keadaan yang mempengaruhi aktor seara langsung ketika hendak
melakukan suatu kegiatan.
E. /eori Aktor*ktor yang dimaksud disini bukanlah aktor dalam konteks besar seperti
yang dikemukakan oleh .in1 dan 4tephan, yang diantaranya the state, politial
21
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
22/71
soiety, eonomi soiety, dan i/il soiety, akan tetapi aktor yang dimaksud disini
adalah individu yang berada dalam sebuah organisasi politik."uatu keputusan akan dapat menyatakan alasan-alasan mengapa orang
mengambil sikap tertentu dalam momen waktu tertentu dan jika kita dapat
menunjukkan bahwa kombinasi dari tindakan dan reaksi telah menimbulkan
keputusan itu. "esungguhnya merupakan suatu persyaratan yang berlebih-lebihan dan
kita harus puas dengan perkiraan yang seara relatif lemah untuk suatu eksplanasi
yang lengkap. Mulai dengan itu kita harus dapat mengidentifikasikan aktor-aktor'1
.
+eori aktor disini merupakan buah atau turunan dari pendekatan perilaku (beha/ioral
approah! dalam menganalisis masalah politik. *sumsi awal adalah bahwa tidak ada
gunanya membahas lembaga-lembaga formal, karena pembahasan seperti itu tidak
banyak memberi informasi mengenai proses politik yang sebenarnya. "ebaliknya,
akan lebih bermanfaat untuk mempelajari perilaku manusia karena merupakan gejala
yang benar-benar dapat diamati. Pembahasan mengenai perilaku aktor bisa saja
terbatas pada perorangan, tetapi dapat juga menakup kesatuan yang lebih besar
seperti organisasi kemasyarakatan, kelompok elite, gerakan nasional atau suatu
masyarakat politik (polity!"&9 Pendekatan ini tidak melihat lembaga sebagai titik
sentral atau sebagai aktor yang independen, tetapi hanya sebagai kerangka bagi
kegiatan manusia. Penganut teori ini tidak hanya mempelajari institusi-institusi
#lembaga$, tetapi juga manusia yang ada didalamnya. !ika ingin mempelajari
kepemimpinan seorang pejabat politik, maka yang akan dibahas adalah perilaku atau
26Amal !/hlasul, #Met"de !lmu 8"litik>, ank ?unia @$!! melalui 8usat AntarUniersitas tudi "sial Uniersitas Gadjah Mada) *lm 125)
27Miriam udiardj", #?asar&?asar !lmu 8"litik B:disi , Jakarta;Gramedia8ustaka Utama, 2007, hlm '
22
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
23/71
individu pejabat politik tersebut. Pendekatan atau teori aktor, kesulitan berpusat pada
kesulitan dalam penentuan seluruh bidang aktor-aktor yang kita anggap paling tidak
sebagian merupakan instrumen dalam proses keputusan. Kita perlu mempunyai garis
pedoman yang akan memungkinkan kita untuk memasukkan sejumlah orang atau
tidak memasukkan orang lain, tetapi garis-garis pedoman yang mungkin kita miliki
tidak terlalu tepat. Kita dapat menoba menggunakan kedekatan #promity! adalah
jelas tidak menukupi, kedekatan intelektual nampak sering sama pentingnya dengan
kedekatan fisik. Mempertimbangkannya dengan nama-nama orang yang
dihubungkan, ikatan keluarga, suku, atau agama misalnya keanggotaan komite-
komite yang ditentukan oleh peraturan-peraturan. Membatasi seluruh bidang para
aktor, peminta-peminat perilaku politik diwajibkan untuk memperhitungkan faktor-
faktor ini lebih sering seara tepat merupakan struktur , lembaga-lembaga, prosedur-
prosedur dan kelompok sosial yang membentuk dan mengorganisasikan hubungan-
hubungan yang paling luas dalam masyarakat.
Membahas siapakah aktor itu tentu tidak ukup, harus pula mengatakan
mengapa berbagai faktor sampai pada keputusan tertentu. &al ini terdapat pula E a
psyhologial assuption #suatu asumsi psikologi$ yaitu bahwa usaha-usaha yang
dilakukan oleh aktor biasanya mempunyai pengaruh terhadap tindakan - tindakan
orang lain, untuk mengatakan bahwa aktor - aktor ikut serta melakukan peranan
dalam pemenuhan keputusan -keputusan maka hal tersebut merupakan untuk
menyatakan kebutuhan akan hubungan - hubungan antar perseorangan. +idak
seorang pun yang menyangkal adanya asumsi psykologis ini sekalipun kelompok
2
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
24/71
MarHist, mereka tidak dapat meninggalkan peluang bagi tindakan C tindakan
individu. Mereka yang berfikir seara politik dapat menjelaskan keseluruhan
politik dengan menghubungkan setiap tindakan individu dengan kekuatan - kekuatan
yang lebih luas, pada akhirnya mereka akan menolak eksistensi politik tetapi karena
mereka lebih realistis mengakui bahwa terdapat potensi bagi tindakan - tindakan
individu dan kebiasaan C kebiasaan individu dalam tindakan perorangan, yang
menyebabkan satu individu mengikuti individu lainnya, dipengaruhiE oleh individu
yang ketiga tau EmendominasiE individu yang keempat, dan seterusnya. Mereka
harus memasuki lembaran yang kompleks dari pengaruh antar perorangan, pengaruh
tandingan tekanan dan tekanan tandingan.
F. erangka Pe%ikiran
Pemimpin politik telah banyak mendapat perbinangan dan perhatian para
ahli, namun tetap saja menarik untuk dibahas. &al ini disebabkan kerana maslaah
kepemimpinan politik merupakan hal yang terpenting bagi kehidupan manusia, baik
karena kepentingannya maupun karena kedudukannya sebagai makhluk sosial yang
enderung hidup berkelompok, serta pemimpin politik merupakan paling banyak
diperbinangkan karena berkaitan dengan kebijakan C kebijakan mereka kedepannya.
Kepemimpinan politik hanya mungkin terbentuk dalam suatu lingkungan yang seara
dinamis melibatkan hubungan aktor ke aktor dan sejumlah aktor. "eseorang hanya
bisa mengklaim dirinya sebagai pemimpin politik bisa mempunyai sejumlah
pengikut, seperti yang dikemukakan oleh M. 9yaas 9asyidA
2
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
25/71
sebuah konsep yang merangkum berbagai segi dari interaksi pengaruh
antara pemimpin dengan pengikutnya dalam mengejar suatu tujuan
bersama&:
Kabupaten )ajo sebagai salah C satu daerah yang ada di Indonesia yang
turut pula mengalami dinamika pada kepemimpinan politik kepala daerahnya.
Kumunulan &. *ndi *smidin selaku kepada daerah Kabupaten )ajo periode '/ C
'0 mewakili militer sangat menarik untuk dilihat, mengingat bahwa kepala daerah
yang pernah menjabat dan sementara menjabat keendrungannya di dominasi oleh
sipil. 2ksistensi kembalinya militer yang diwakili &. *ndi *smidin setelah 7 kepala
daerah terpilih berturut- turut #9ady *
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
26/71
konsep kepribadian politik, konsep perilaku politik, serta teori aktor yang diharapkan
mampu menyelesaikan tujuan penulisan yang dimaksud.
Bagan kerangka pikir adalah sebagai berikutA
BAB III
ME/3DE PENELI/IANBerikut ini disajikan metode penelitian yang telah digunakan penulis dalam
membahas rumusan masalah yang telah dikemukakan pada bab pendahuluan.
Metode penelitian tersebut terdiri dari lokasi penelitian, tipe dan dasar penelitian,
sumber data, teknik pengumpulan data, serta teknik analisis data. Keseluruhan
metode penelitian tersebut akan dijabarkan seara terperini di bawah ini.
A. Lokasi Penelitian
Penelitian ini telah dilakukan di Kabupaten )ajo. Pemilihan Kabupaten
)ajo sebagai lokasi penelitian karena lokasi tersebut sangat ook dengan judul
E#epemimpinan $olitik %" Andi Asmidin di #abupaten Wajo periode &'')&''*3
dengan pertimbangan bahwa daerah tersebut memunulkan Kepala aerah periode
26
2A6A
EPEMIMPINAN
P3LI/I H. ANDI
A4MDIN
EPEMIMPINAN P3LI/I H.
ANDI A4MIDIN 4EBA2AI4E3'AN2 MILI/E'
EPEMIMPINAN P3LI/I H.
ANDI A4MIDIN 4EBA2AI
4E3'AN2 BU2I4 7A83
EPEMIMPINAN P3LI/I H.
ANDI A4MIDIN 4EBA2AI BUPA/I
7A83 PE'I3DE )**+ )**9
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
27/71
'/-'0 yang mewakili kaum militer, mengingat bahwa kepala daerah Kabupaten
)ajo lebih enderung di dominasi kaum sipil, selain itu daerah kabupaten )ajo
merupakan daerah yang sangat kental dengan nilai C nilai kebudayaan dan
kebangsawanannya. "ehingga dengan terpilihnya &. *ndi *smidin periode '/-
'0, akan memberikan gambaran tentang kepemimpinan politiknya sebagai seorang
bupati, sebagai seorang militer dan sebagai seorang bangsawan Bugis-)ajo.
"ehingga memberikan gambaran iri khas tersendiri tentang gaya kepemimpinan
politiknya. Pertimbangan lainnya bahwa Kabupaten )ajo merupakan daerah
geografis kepemimpinan politik &. *ndi *smidin periode '/-'0, serta
pertimbangan lainnya juga bahwa masyarakat Kabupaten )ajo memiliki pandangan,
pemahaman, pendapat dan karakteristik yang bervariasi tentang gaya kepemimpinan
politik &. *ndi *smidin periode '/-'0 di Kabupaten )ajo
B. /ipe dan Dasar Penelitian
+ipe penelitian adalah deskriptif analisis yang merupakan penelitian yang
diarahkan untuk menggambarkan fakta dan argumen yang tepat. Penelitian yang
dimaksud untuk mengumpulkan informasi mengenai status gejala yang ada, yaitu
gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan. +ujuan penelitian
deskriptif adalah untuk membuat penjelasan seara sistematis, faktual dan akurat
mengenai fakta C fakta. Penelitian yang dilakukan nantinya diharapkan dapat
memberikan gambaran mengenai kepemimpinan politik &. *ndi *smidin periode
'/ C '0 di Kabupaten )ajo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian
2'
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
28/71
ini adalah metode kualitatif, sehingga mampu menjawab realitas sosial yang terjadi
pada masyarakat dengan menentukan fokus terhadap masalah seara terperini serta
memiliki kajian tentang fenomena masyarakat yang selalu berubah #dinamis$, yang
sulit diukur dengan menggunakan angka C angka maka penelitian ini membutuhkan
analisa yang lebih mendalam sekedar penelitian kuantitatif yang bergantung pada
kuantifikasi data. Penelitian ini memahami apa yang dipikirkan oleh masyarakat
terhadap suatu fenomena.
C. 4u%$er Data
"umber data yang telah digunakan penulis ada dua yakni data primeryang
dimaksud disini adalah data yang diperoleh peneliti dari sumber asli #langsung dari
informan$ yang memiliki informasi atau data tersebut yang diperlukan. "edangkan
datasekunderadalah data atau informasi yang diperoleh dari sumber kedua #bukan
aslidata yang telah diolah$. Penulis akan menjabarkan kedua sumber data tersebut
#data primer dan data sekunder$ yang berhubungan dengan masalah yang diangkat.
1. Data Pri%er
ata primer yang dimaksud disini adalah data yang diperoleh melalui studi
lapangan dengan menggunakan teknik wawanara, yang didasarkan pada panduan
wawanara yang sebelumnya telah disusun oleh penulis sebagai auan wawanara.
Pelaksanaan teknik ini peneliti terjun langsung ke Kabupaten )ajo sebagai daerah
penelitian dengan mengumpulkan data melalui komunikasi langsung dengan
informan. Informan disini yang dimaksud adalah orang-orang yang dianggap paham
tentang masalah yang diangkat diantaranya, peneliti akan mewawanarai tokoh
27
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
29/71
pemuda Kabupaten )ajo, tokoh partai politik yang berpengaruh di Kabupaten )ajo,
akademisi kabupeten )ajo, tokoh agama Kabupaten )ajo, serta tokoh masyarakat
Kabupaten )ajo. Proses wawanara tersebut, peneliti menggunakan alat perekam
dan atatan lapangan.
2. Data 4ekunderata sekunder ini berwujud hasil tulisan seperti dokumen pribadi, dokumen
instansi atau kantor, serta data-data statistik dan lain sebagainya. "elain turun
lapangan, penulis juga melakukan telaah pustaka yakni mengumpulkan data dari
buku, jurnal, koran, sumber informasi lainnya yang erat kaitannya dengan masalah
penelitian.
D. /eknik Pengu%pulan Data
+eknik pengumpulan data yang telah digunakan penulis dalam penelitian ini
adalah sebagai berikutA
1. 7aan:ara Mendala% ;Inter
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
30/71
sengaja dipilih untuk diwawanarai yang dianggap paham terhadap permasalahan
yang akan diteliti. Informan yang dipilih untuk diwawanarai seara mendalam pada
pengumpulan data tersebut yakniA
1. Partai politik di Kabupaten )ajo
2. +okoh masyarakat Kabupaten )ajo
3. *kademisi di Kabupaten )ajo
4. +okoh Pemuda Kabupaten )ajo
5. +okoh agama Kabupaten )ajo.
2. Arsip"Doku%entasi+eknik ini merupakan ara pengumpulan dokumentasi atau arsip yang
berhubungan dengan masalah yang akan diteliti yang merupakan sumber penting
dalam penelitian. okumentasi biasanya dalam bentuk dokumen tertulis, gambar,
maupun tulisan ilmiah yang melengkapi data-data dalam penelitian ini, dan data
tersebut berfungsi sebagai bukti dari hasil wawanara diatas.
E. /eknik Analisis Data
+eknik analisis data yang digunakan terbagi tiga bagianA yang pertama tahap
reduksi data yang dimana peneliti melakukan proses pengumpulan data mentah,
sekaligus melakukan proses penyeleksian, penyederhanaan, pemfokusan dan
pengabstraksian data dari atatan lapangan dan transkrip hasil wawanara, dengan
ara melakukan singkatan, kategorisasi, memusatkan tema dan menentukan batasan-
batasan permasalahan. Peneliti melakukan transkrip data untuk mengubah data hasil
wawanara dan atatan lapangan dalam bentuk tulisan yang lebih teratur dan
sistematis. +ahap selanjutnya dinamakan tahap sajian data yang merupakan
penyusunan informasi yang memungkinkan kesimpulan penelitian dapat dilakukan.
"ajian data, penulis dapat lebih memahami berbagai hal yang terjadi dan
0
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
31/71
memungkinkan untuk mengerjakan sesuatu pada analisis ataupun tindakan lain
berdasarkan pemahaman tersebut. "ajian data diperoleh peneliti dari hasil
interpretasi, usaha memahami dan analisis data seara mendalam terhadap data yang
telah direduksi, dikategorisasikan antara satu sumber dengan sumber data yang lain.
"ajian dapat dibuat dalam bentuk deskripsi matriks dan tabel. +ahapan terakhir
adalah penarikan kesimpulan yang dimana suatu tahapan yang dimana penulis
membuat penulisan pada saat penarian data. Kesimpulan tidak diproduksi sekali
saja, tetapi berkali-kali selama masa penelitian berlangsung. Kesimpulan yang
dihasilkan penulis dari hasil wawanara tidak selalu sama, bahkan ada yang
bertentangan. ?erifikasi data pun perlu terus dilakukan sampai kesimpulan yang
diperoleh penulis benar-benar menjawab permasalahan dan penarikan kesimpulan
akhir dapat dilakukan.
1
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
32/71
BAB I>
2AMBA'AN UMUM L3A4I PENELI/IAN
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
33/71
sejarahnya sangat menjungjung tinggi supremasi hukum dan mengajarkan kearifan
dalam kepemimpinan. ;ase Arung 7atowa, )ajo mengalami pasang surut. +itik
nadir pemerintahan kerajaan )ajo ketika perang tahun %110 yang menyebabkanperlakuan sewenang-wenang dan kemiskinan terhadap rakyat )ajo. Pemerintahan
Arung 7atowa menyikapi dengan mengeluarkan kebijakan pembentukan lembaga
ekonomi yang menyerupai koperasi yang berfungsi memberikan pendanaan terhadap
pedagang sehingga memiu munulnya lapis Gto sugipada struktur masyarakat dan
menguatan ekonomi masyarakat sehingga menaikkan posisi )ajo dari segi
pembangunan ekonomi dibanding pada kerajaan tetangganya dalam hubungan luar
negerinya.
Belanda melanarkan ekspedisi militer dan menaklukkan kerajaan-
kerajaan pada tahun %04-%01 maka terjadi banyak perubahan dalam konstalasi
politik dan sistem pemerintahan )ajo. Penyederhanaan sistem wanua bukan pada
kepengikutan pada .impo tapi berdasarkan kedekatan geografis. "elain itu,
pemberian peran pejabat kerajaan Arung
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
34/71
Pitumpanua dan Keamatan Penrang yang merupakan pemekaran dari Keamatan
"ajoanging.
5 )ajo yang dulunya adalah kerajaan yang sangat sempit dengan
jumlah penduduk sedikit dan memiliki mekanisme yang khas dalam mengelola
rakyatnya, kini telah menjadi kabupaten, daerah tingkat II dalam negara kesatuan
Indonesia. @rang )ajo senantiasa memegang slogan mereka dari berdirinya kerajaan
hingga di Daman republik modern ini.7aradeka To Wajoe Ade>na $opuang" imana
antara pemerintah dan rakyat senantiasa menjungjung tinggi supremasi hukum dalam
pemerintahan dan pengelolaan hajat hidup orang banyak. )ajo dulu dan sekarang
itulah banyak berubah. +injauan tatanan politik dan kekuasaan, )ajo mengalami
perubahan dari kerajaan menjadi bagian dari provinsi "ulawesi C "elatan
1
B. ondisi De%ogra(i a$upaten 7a0o
1. 7ila5ah Pe%erintahan epe%i%pinan Politik H. Andi As%idinperiode
)**+ )**9
)ajo merupakan salah satu kabupaten yang berada dalam ruang lingkup
daerah Provinsi "ulawesi "elatan, dengan ibu kota "engkang, dibentuk +ahun %040.
8uas wilayah Kabupaten )ajo adalah '.41,%%0 km
'
atau /,% persen dari luas
wilayah Propinsi "ulawesi "elatan. aerah ini terdiri dari %/ keamatan dengan %61
desa ( kelurahan. Kabupaten )ajo terletak dibagian tengah wilayah Propinsi
"ulawesi "elatan yang merupakan daerah yang memanjang pada arah laut tenggara
dan terakhir merupakan selat, dengan posisi terletak diantaraA 770 - /%1 8intang
"elatan dan diantara %%047 - %''6 Bujur +imur, dengan luas '.41,%0 km' atau
/,% persen luas wilayah Propinsi "ulawesi - "elatan.'0
Kabupaten )ajo seara administrasi maupun fisik berbatasan langsung
dengan tiga Kabupaten yaituA7
29
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
35/71
"ebelah 5tara Berbatasan dengan Kabupaten 8uwu dan
Kabupaten "idrap"ebelah +imur Berbatasan dengan +eluk Bone
"ebelah "elatan Berbatasan dengan Kabupaten Bone dan
Kabupaten "oppeng
"ebelah Barat Berbatasan dengan kabupaten "idrap
+abel %A Batas C batas wilayah Kabupaten )ajo
Berdasarkan pembagian daerah administrasi, pemerintahan Kabupaten )ajo
terbagi atas %/ wilayah keamatan. %': desa, /: kelurahan, dengan ibu kota
kabupaten adalah "engkang yang terletak di keamatan +empe.7%Menurut peta Done
agroklimatologi yang dibuat oleh Balai Informasi Penelitian Propinsi "ulawesi
"elatan, wilayah Kabupaten )ajo adalah tipe iklim 3%, %, ', 2', dan 27 dengan
pengertian sebagai berikutA Berdasarkan metode ;ldeman dalam menentukan tipe
iklim sangat dipengaruhi oleh banyaknya bulan basah dan bulan kering. Kriteria
bulan basah dapat diirikan banyaknya urah hujan, lebih dari ' mm ( bulan yang
terjadi pada bulan *pril dan bulan !uli seara berturut-turut, sedangkan kriteria bulan
kering dapat ditandai pada bulan *gustus hingga @ktober dengan iklim yang
tergolong tropis tipe B dan +ipe 3 dengan suhu diantara '0 3 - 7%3 atau rata - rata
'03.7'
Karakteristik dan potensi lahan Kabupaten )ajo dalam khasanah 8ontara
"ukkuna )ajo diungkap sebagai daerah yang terbaring dengan posisi E7angkangulu
6ibulue, 7assupalae 6ipottanangnge mattoddang 6itasie?Tapparengge yang
31adan 8usat tatistik 3aupaten +aj" 2011
32
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
36/71
artinya Kabupaten )ajo memiliki lahan tiga dimensi yaitu tanah berbukit yang
berjejer dari selatan Keamatan +empe ke utara semakin bergunung, utamanya
Keamatan Maniangpajo, Keamatan
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
37/71
0
3. ondisi Politik a$upaten 7a0o
10 Kesadaran berpolitik masyarakat )ajo masih lemah dalam konteks
politiknya, ini dibuktikan dengan masyarakat )ajo masih kental dengan kulturnya
apulebbirenggi To Wajjoe 7aradeka akkeade>, amafaing 6i +au 4alae,
amatinulu 7appalaong, asaba 6esofa Temmanginggi 7alomo alettei $ammase
@ewatae, amafarekki Warang $arang, asaba Warang $arangmitu Wedding
7appatuo, Warang $arang 7itu Wedding 7appamate.7/
11 *rtinya A =ang menjadikan orang )ajo mulia ialah kemerdekaan
yang menjunjung tinggi hukum dan hak aDasi manusia, ia rajin bekerja, karena hanya
dengan kerja keras sebagai titian untuk mendapatkan limpahan rahmat dari +uhan
=ang Maha Kuasa. &emat terhadap harta benda, karena harta benda orang bisa hidup
sempurna dan harta benda pula bisa mematikan orang.
12 Masyarakat )ajo lebih memilih untuk banyak terjun dalam ranah
ekonomi dari pada diranah politik, karena mereka beranggapan bahwa orang - orang
yang bergelut dalam dunia pemerintahan ( berkuasa sebagian besar hanyalah
keturunan bangsawan. 9ajin bekerja menurutnya adalah kuninya, karena hanya
dengan kerja keras sebagai titian untuk mendapatkan limpahan rahmat dari +uhan
=ang Maha Kuasa. &emat terhadap harta benda, karena harta benda orang bisa hidup
sempurna dan harta benda pula bisa mematikan orang bukan kekuasaan. +erbukti
yang menjadi pemimpin )ajo #Kepala aerah$ dari masa ke masa kebanyakan dari
keturunan bangsawan )ajo.
1 Peta perpolitikan Kabupaten )ajo diwarnai dengan dominasi Partai
emokrat dan PK5 di Perlemen #P9$, kemudian diikuti oleh Partai
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
38/71
4. ondisi Pe%erintahan a$upaten 7a0o
16 Kondisi pemerintahan di Kabupaten )ajo dapat ditelusuri sejak awal
berkembangnya kerajaan tradisional yang kondisinya senantiasa diwarnai kondisi
yang dinamis dan demokratis. Keadaan )ajo pada masa kerajaan tradisional
merupakan sebuah negara maju yang mempunyai tradisi dan kekuasaan yang berbeda
dengan kerajaan Bugis Makassar dalam hal terbentuknya suatu pemerintahan, pada
abad pertengahan, pemerintahan menganut sistem asas demokrasi. Kendati pun pada
pertengahan antara satu raja dengan raja yang lainnya dalam kekuasaan bisa terjadi
konflik akan tetapi selalu berhasil diselesaikan seara musyawarah. Musyawarah
sebagai simbol pemersatu ,merupakan tradisi politik dalam demokrasi yang
diwariskan dari masa kerajaan tradisional. &al tersebut telah dijadikan sebagai
motivasi dan kekuatan yang menakup hampir semua dimensi kehidupan termasuk
pemerintahan.
1' Motivasi tersebut terermin dalam filosofis pemerintahan Kabupaten
)ajo yakni G4pirit of Wajo atau G+au $aulena WajoE "edangkan asas demokrasi
dalam kehidupan politik orang )ajo dibuktikan dengan motto maradeka to Wajoe,
taro pasoro gau>na tanniami ata, naia to makketanae maradeka maneng, ade
assimaturusennami na popuangbahwa orang )ajo merdeka sejak dilahirkan, taat
pada aturan, negerinya semata sebagai abadi, seluruh rakyat )ajo merdeka hukum
dan adat dipertuan.
17 "umber daya manusia yang ukup besar, dengan sikap yang ramah
tamah, terbuka, tekun dan giat bekerja serta demokratis yang terermin
dari pandangan hidup dan warisan sejak dahulu kala dengan motto yang terkenal
7aradeka To Wajoe, Taro $asoro +auBna, aita Alena, AdeBa apouangJ71
3orak hidup masyarakat homogen atas dasar kekeluargaan dan sifat kegotong -
royongan yang terungkap dari .ontara 4ukkuna Wajodengan semboyang 7ali
4iparappe, 6ebba 4ipatokkong, 7alelu 4ipakainge, 7einge>pi apajaJ artinya saling
menolong, saling membantu, saling mengingatkan dan menyadarkan. "emua ini
adalah merupakan modal dasar untuk menggali dan mengembangkan potensi sumberdaya yang ada.
19 Pembangunan wilayah Kabupaten )ajo, berbasis pada potensi
spesifik dan karakteristik lokasi dengan mengutamakan keunggulan lokal sehingga
terbentuk suatu kemandirian dalam koneksitas. Pembangunan daerah Kabupaten
)ajo sudah berjalan intensif. amun diakui masih belum optimalnya kebijakan
36 444) 4aj"ka)-")id diakses tan--al 11 Juni 2012 pukul 12;5 +ita
7
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
39/71
pembangunan sehingga terjadi berbagai ekses pembangunan, khususnya dalam
bentuk kesenjangan sosial. Malahan krisis multidimensional yang terjadi di negara
kita dampaknya turut dirasakan di Kabupaten )ajo dan telah mengakibatkanberkurangnya nilai dan manfaat sebagaimana hasil-hasil pembangunan.
20 Kepala aerah Kabupaten )ajo
1) &. *ndi &asanuddin @ddang periode %01' s(d%016
2) &. *ndi 5nru periode %016 s(d %06:
3) &. 9ustam 2ffendi periode %06: s(d %0::
4) r. Ir.&.9ady *.
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
40/71
4. Mengakselerasi laju mesin-mesin pertumbuhan dalam proses produksi
berbasis ekonomi kerakyatan.
"elain dari pada misi tersebut terdapat juga pokok - pokok kebijakan
pembangunan daerah Kabupaten )ajo dalam memberikan fokus dan arah
pembangunan yang akan diapai yakniA
1. Peningkatan kualitas manusia
2. Peningkatan kualitas infrastruktur ekonomi dan perhubungan.
3. Peningkatan ketahanan ekonomi daerah.
4. Peningkatan kualitas lingkungan kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
5. Pemberdayaan kelembagaan pemerintah dan masyarakat.
6. Peningkatan pengalaman ajaran agama ( iman dan tawa bagi
aparatur dan masyarakat.
Pokok C pokok kebijakan yang dimaksud diatas dilakukan dengan dua
pendekatan yaitu A #%$ pendekatan kesejahteraan dan #'$ pendekatan keamanan.
Pokok kebijakan poin pertama, kedua, ketiga, kelima dan keenam dilakukan melalui
pendekatan kesejahteraan, sedangkan pokok kebijakan keempat dilakukan melalui
pendekatan keamanan.
;ilosofis pemerintahan dan kemasyarakatan Kabupaten )ajo yang terermin
pada kearifan budaya dan moral masyarakat )ajo yang sejak 1 tahun yang lalu
yaitu sejak )ajo dilahirkan sejak %700, kemudian mengkristal pada 7 kata yang
selanjutnya disebut dengan filosofis 7 " yakni A 4ipakatau #saling memanusiakan$,
4ipakalebbi #saling memuliakan ( menghargai$, 4ipakainge #saling mengingatkan (
demokrasi $
0
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
41/71
+ransisi pelaksanaan otonomi daerah yang penuh tantangan dan eufhoria
kebebasan, perlu dibangun suatu persepsi, pandangan yang sama antara pemerintah
dan masyarakat )ajo dalam wujud adanya etika pemerintah dan masyarakat. 2tika
pemerintahan dan kemasyarakatan tersebut terermin pada 1 prinsip kerja yaitu taat
aDaD, keterbukaan, kemitraan, pelayanan, rasa malu #siri! serta iman dan taqwa"C:
"edangkan etos kerja pemerintahan kabuapten )ajo adalah 70, kewajiban
#asseriki>!, bekerja #6esopa>!dan optimal #temmanginggi>!
C. 2a%$aran U%u% epe%i%pinan Politik H. Andi As%idin Periode )**+ ?
)**9 di a$upaten 7a0o
Peneliti mengkaji tentang kepemimpinan politik &. *ndi *smidin di
Kabupaten )ajo periode '/ - '0, dimana kepemimpinan adalah suatu proses
yang universal, yang mengharuskan aktor harus mampu menjalankan visi dan misi,
tugas dan sasaran yang tepat untuk menapai tujuan-tujuan politik yang diinginkan
sesuai dengan harapan yang ingin diapai. &al inilah yang sudah dijalankan oleh &.
*ndi *smidin sebagai pemimpin di Kabupaten )ajo untuk periode '/ - '0.
Kepemimpinan politik &. *ndi *smidin menimbulkan berbagai maam dukungan
dari masyarakat, dimana perilaku Politik &. *ndi *smidin terus memperlihatkan
kemampuan dirinya baik dalam segi intelektual dalam #manejemen politik$, strategi
politiknya dan kekuasaanya. &. *ndi *smidin adalah Purnawirawan +I *ngkatan
arat berpangkat Kolonel, kendati demikian ia membaur dengan masyarakat sipil.
38Ibid9 444)+aj"ka)-")id diakses tan--al 06 Juni 2012 pukul 1';00 +ita
1
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
42/71
*nak dari *ndi *linuddin ini, dilahirkan di "engkang pada tanggal 4 !uni %0/',
kariernya banyak dijalani didunia militer , yang dimulainya sejak menamatkan
pendidikan militernya di *MI +k.III pada tahun %01/, kemudian mengikuti
berbagai kursus dan pendidikan militer lainnya, diantaranyaA "23*P* %014,
K5MI5 *! %011 , "5"P2* *! %067 , "I"8*P* %066, +*9 *MI
%0:', "5" ;5
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
43/71
periode '/ - '0 dengan segudang prestasi yang diraihnya. "ebagai orang nomor
)ahid di Bumi 8amadukkeleng #Periode '/ - '0$ yang berada di pundaknya,
memaknai tanggung jawab sebagai orang pemimpin dan berpotensi dengan
pengalaman yang dimilikinya, yang selalu memegang teguh filosofi 7 (4ipakatau,
4ipakalebbi, dan 4ipakainge!" =ang dimana sebagai putra daerah yang berasal dari
kalangan bangsawan yang memiliki strata sosial yang lebih tinggi dan sangat
dipandang oleh masyarakat, membuatnya harus mampu menjadi pemimpin yang
menghargai dan bertindak sesuai dengan norma C norma dan nilai- nilai yang
diemban oleh masayarakat )ajo. Menjalankan kepemimpinan politiknya, visi yang
dipegang teguh adalah
Terwujudnya #esejahteraan 7asyarakat Wajo yang 7aju, 7andiri,
@emokratis, =eradab, =ernafaskan iman dan Taqwa, serta dengan 4emangat
Yassiwajori"
2
Misinya direalisasikan melaluiA
1. Meningkatkan kualitas pengelolaan usaha perekonomian rakyat serta
hasil komoditas di berbagai sektor usaha
2. Mondorong peningkatan pendidikan meliputi pendidikan umum dan
pendidikan agama dan peningkatakn kualitas sumber daya manusia
dari segala lapisan dan profesi
3. Mendorong peningkatan kualitas infrastruktur perhubungan dan
perekonomian sampai kepedesaan
4. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan kualitas pelayanan
kesehatan masyarakat
41Ibid, hlm 5
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
44/71
5. Menata kelembagaan dan peran pemerintah sebagai pengayom
masyarakat sehingga kredibel efesien, efektif dan terhindar dari
praktek korupsi, kolusi dan nepotisme
6. Menata kelembagaan dan pranata sosial masyarakat kearah teriptanya
peran dijiwai oleh etik dan nilai-nilai budaya )ajo dan berdasarkan
hukum
7. Mengembangkan peran Kabupaten )ajo lebih efektif baik dalam
posisinya pada jalur trans "ulawesi maupun pada posisi antar
kabupaten dengan pola interkoneksitas
8. Mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya pembangunan #alam,
teknologi, modal, sosial$ untuk kemaslahatan masyarakat
9. Meningkatkan pengalaman nilai-nilai agama serta peningkatan iman
dan tawa kepada +uhan =ang Maha 2sa, serta niali budaya dalam
jajaran pemerintah dan berbagai aspek kehidupan masyarakat./'
Penjabaran makna visi tersebut diatas dapat diuraikanA
1. Maju, bermakna pahwa posisi dan keadaan masyarakat Kabupaten )ajo
lebih baik dari sekarang, jika diukur dari indeks pembangunan manusia,
indeks kemiskinan manusianya.
2. Mandiri, bermakna masyarakat Kabupaten )ajo mampu mengelola
aspek C aspek penghidupannya, melainkan sinergi dengan daerah lain,
mempunyai daya saing regional, nasional bahkan global melalui
kemandirian lokal, serta mempertahankan dan mengembangkan potensi
yang dimiliki dalam menjawab kebutuhan pembangunan.
42Ibid
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
45/71
3. Beradab, bermakna meniptakan tatanan kehidupan masyarakat yang
dilandasi oleh nilai moral dan etika serta berdasarkan budaya
masyarakat )ajo dalam interaksinya yang harmonis dan intensitas
budaya lokal lainnya.
4. Beriman dan bertawa, bermakna bahwa kehidupan masyarakat harus
dilandasi dan bernafaskan nilai C nilai agama dengan iman dan tawa
kepada +uhan =ang Maha 2sa.
5. 9iassiwajori dimaksudkan teriptanya rasa kebersamaan senasib dan
sepenanggungan, mengedepankan partisipasi musyawarah dalam
mengimplementasikan program pembangunan dan dalam memenuhi
aspek penghidupannya.
?isi dan misi tersebut telah direalisasikan dengan baik, dengan berbagai
keberhasilan yang telah diraihnya baik pada tingkat regional maupun pada tingkat
nasional yang dibuktikan dengan prestasi yang telah diraihnya. Motto hidupnya
dalam berkarirA Tiada %ari Tanpa #arya, Tiada #arya Tanpa $restasi, Tiada
$restasi Tanpa #emuliaan dan Tiada #emuliaan Tanpa 6asa 4impatiCKabupaten
)ajo dititik beratkan pada tiga sektor yaitu sektor pertanian, pendidikan dan
kesehatan.
"eorang pemimpin bukan hanya pintar dalam menggerakkan kemampuan
individualnya dalam kondisi yang tidak kondusif, akan tetapi ia juga harus mampu
menggerakkan atribut sekelilingnya dalam menjalankan manejemennya. Pemimpin
dan menejeman tak bisa dipisahkan, karena merupakan satu kesatuan yang saling
mempengaruhi. "eperti roda yang mengontrol satu titik ke titik yang lain.
43444)4aj"ka)-")iddiakses tan--al 05 Juni 2012 pukul 2;2 +ita
5
http://www.wajokab.go.id/http://www.wajokab.go.id/http://www.wajokab.go.id/ -
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
46/71
Kepemimpinan hasil kebijakan politik dipengaruhi oleh kestabilan politik setiap
daerah, hal tersebut tergantung pada gaya kepemimpinan seorang &. *ndi *smidin
dalam memimpin )ajo periode '/ s(d '0.
Berbagai keberhasilan yang dibuktikan dengan adanya sederet penghargaan
tertinggi yang diterima diantaranya //Piala *dipura Bangun Praja yang diterima pada
tanggal 1 !uni '6 di Istana egara, pada bidang Keluarga Berenana yakni "atya
8enana wira Karya diterima pada punak aara peringatan &ari Keluarga asional
#&*9
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
47/71
2ra Epolitik kembali menjadi panglima lingkungan politik kita sudah
berubah.
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
48/71
"osok &. *ndi *smidin selaku aktor politik memiliki kemampuan yang luar
biasa dalam hal memimpin sesorang(pengikutnya. Kepatuhan seorang bawahan
timbul dari keperayaan penuh kepada baliau. apat dikatakan bahwa &. *ndi
*smidin mempunyai kemampuan luar biasa diluar kemampuan orang-orang biasa,
sebagai pejabat politik memiliki kelebihan sifat kepribadian mempengaruhi pikiran,
dan tingkah laku orang lain, karena dipandang sebagai aktor yang istimewa karena
sifatnya yang beribawa. Kepribadiannya diterima dan diperayai sebagai orang yang
dihormati, disegani, dipatuhi dan ditaati seara rela dan ikhlas. Mampu
menggerakkan atribut sekelilingnya dalam menjalankan menejemennya. "osoknya
sebagai seorang bupati )ajo periode '/-'0, ditambah lagi pengalamannya
didunia militer serta sebagai seorang bangsawan Bugis )ajo membuat dia sosok
yang tangguh ermat dalam berpikir, tepat dalam melangkah, epat dalam bertindak
sebagai panglima di =umi .amadukelleng (periode '/ - '0$" *spek-*spek
perilaku yang munul sebagai konsekuensi dari sosoknya sebagai bupati, nilai-nilai
kemiliterannya serta jiwa kebangsawanannya, mampu beradaptasi dengan epat
dalam menghadapi dan menyisiati perubahan-perubahan yang terjadi. "ehingga dapat
dikategorikan sebagai seorang aktor politik yang mampu berjiwa demokratis dalam
memimpin )ajo pada periode yang lalu. &al ini senada dengan dengan diutarakan
informan "yamsul Bahri aktifis 8"M.
kalau pengamatan saya seara pribadi, %"Andi Asmidin itu bisa
dikategorikan sebagai seorang demokratisji juga, buktinya saja kalau ada
masukan)masukan dari orang)orang dekatnya atau kepala)kepala dinasnya
epatji juga naresponD
45+a4an/ara tan--al 15 April 2012 di =elees !nternasi"nal /h""l pukul 1';004ita
7
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
49/71
Pemahaman informan tersebut menyatakan bahwa sosok &. *ndi *smidin
merupakan sosok pemimpin yang memiliki jiwa demokratis yang terermin dari sifat
rensonsi/e leader yang mau mendengar atau menanggapi masukan-masukan dari
tataran anak buahnya #orang lain$, dalam menjadikan masyarakat sebagai tumpuan
dalam kepemimpinan politiknya, merespon masukan dari masyarakat serta menerima
keritikan dan saran yang membangun. "ebagai seorang aktor politik yang
digembleng di dunia militer, latar belakang kemiliterannya juga berpengaruh
terhadap gaya kepemimpinannya selaku seorang bupati )ajo untuk periode '/-
'0. &. *ndi *smidin yang berlatar belakang pendidikan militer memberi warna
baru untuk masyarakat )ajo. ahulu masyarakat mengenal dan mendengar kata-kata
militer orang akan menganggap sebuah kesatuan individu aktor yang dilengkapi
dengan sifat yang arogansi, kaku dan keras dan bertindak sebagai otoriter. Malah
eksistensi kemunulan kembali aktor politik Koln.Purn.&. *ndi *smidin mengubah
semua tanggapan masyarakat awam tentang isu C isu tersebut. &. *ndi *smidin
merupakan purnawiran +I angkatan darat berpangkat kolenel, sebagai seorang
militer yang didik melalui pendidikan militer. Kepribadian &. *ndi *smidin
memiliki kepribadian yang bersahaja dimata masyarakat. +radisi komando yang
biasanya melekat erat pada jiwa militer pada masa orde baru yang bertindak semena-
mena yang menganggap bahwa dirinya adalah penguasa mutlak dipatuhi tidak
sepenuhnya dimiliki oleh &. *ndi *smidin yang di didik dari militer. 8anjut
diungkapkan oleh "yamsul Bahri aktivis 8"M
sebagai seorang yang di didik dari pendidikan militer,%" Andi Asmidin
bersifat responsi/e leader, seorang yang berjiwa demokratis yang sangat
9
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
50/71
memperhatikan masukan)masukan jajaran bawahannya" ;toriter yang
biasanya melekat pada kaum militer,tidak terjabah pada kepemimpinan %"
Andi Asmidin"E
Mengenai perilaku otoriter seorang dari kaum militer, pemahaman berbeda
diungkapkan oleh informan Muhammad *min selaku tokoh masyarakat.
karena %" Andi Asmidin berlatar belakang A=65 maka sistem
pemerintahannya, kepemimpinannya 9' persen juga dipengaruhi oleh
otoriter9
Berdasarkan pemaham kedua informan tersebut, dapat dilihat perbedaan
pemahaman dan pemaknaan ion ororiter pada kepemimpinan politik &. *ndi
*smidin sebagai seorang militer. Informan terdahulu "yamsul Bahri bahwa otoriter,
tradisi komando yang biasanya melekat erat dilingkungan militer terkesan tida ada
pada kepemimpinan politik &. *ndi *smidin malah menjadi seorang demokratis
yang bersifat responsi/e leader" "edangkan pemahaman informan Muhammad *min,
mengenai individu yang berlatar belakang militer wajib memiliki gaya
kepemimpinan dan kepribadian yang otoriter dan tradisi komando menurut
pandangan penulis tidaklah mutlak benar. *dakalahnya seorang yang berlatar
belakang militer yang memimpin memiliki jiwa kepemimpinan jauh pada gaya
kepemimpinan komando dan otoriter, malah bisa berjiwa demokratis. Kita lihat saja
sejarah dan perkembangan sosok tokoh militer Indonesia yang menjadi seorang
pemimpin, sebut saja misalnya !endral "udirman sosok militer sosok "udirman
sebagai figur seorang pemimpin dan prajurit sejati yang mengabdikan dirinya untuk
46Ibid
47+a4an/ara tan--al 17 April 2012 dikediaman Muhammad Amin pukul 21;004ita
50
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
51/71
bangsa dan negaranya, khususnya organisasi militer Indonesia yang diintainya
sampai akhir hayatnya. ;igur yang senantiasa menjadi panutan, tokoh bagi prajurit
Indonesia dari generasi ke generasi, yang dekat dengan kalangan sipil, berbaur
dengan masyarakat luas dan merupakan ontoh sosok tentara yang arif dan bijaksana
dalam memimpin pada saat itu.
6esponsi/e leaderyang ada pada kepribadian politik &. *ndi *smidin yang
merespon pemberdayaan masyarakat sebagai suatu yang penting dalam
kepemimpinan politiknya, hal ini bertujuan memberikan peluang yang besar bagi
masyarakat )ajo untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam
mengidentifikasi masalah pembangunan, serta ikut aktif dalam pembangunan.
Pendekatan persuasif yang digunakan dengan menggunakan model keterbukaan
terhadap masyarakat, nilai penapaian yang diinginkan adalah motivasi, kualitas
berbasis kerakyatan serta meningkatkan respon masyarakat dalam rangka
pengambilan keputusan seara baik. Baik yang dimaksud disini berlangsung selalu
didasari atas keinginan ( kehendak sesuai dengan kebutuhan masyarakat )ajo seperti
yang diemban dalam nilai demokratis yakni kepemimpinan yang berdasarkan
kedaulatan rakyat. Berdasarkan teori aktor yang penulis pakai bahwa dalam
kepemimpinan politik &. *ndi *smidin sebagai seorang militer aktor C aktor seara
kolektif ikut serta dalam melakukan peranan dalam pengambilan keputusan, sehingga
terjalin kebutuhan akan hubungan - hubungan perorangan pada kepemimpinan politik
&. *ndi *smidin, dalam artian hubungan ini tidak hanya berlangsung pada aktor
individu #pemimpin$ tetapi juga adanya interaksi dari aktor individu kolektif
51
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
52/71
#masyarakat juga ikut aktif( partisipasi aktif masyarakat$ dengan ini dapat dikatakan
bahwa realitasnya memang terdapat potensi tindakan C tindakan individu yang
kompleks pada kepemimpinan politik &. *ndi *smidin.
Malah di kepemimpinan politik &. *ndi *smidin paling dominan pada
militernya hanya berputar pada taat asas dan serba prosedural saja. &al ini
diutarakan informan Muhammad asri seorang akademisi
saya melihat bapak %" Andi Asmidin yang paling dominan pengaruh pada
pendidikan militernya saat menjadi seorang bupati periode yang lalu yaknitaat a1a1 dan serba prosedural" =eliau selalu bertanya, apakah aturannya
sudah begini,F 4udah sesuaikan dengan aturan"FFtidak melanggarkah
kalau kita begini"Fsaya liat itu yang endrung diperlihatkan yaa taat a1a1
dan serba prosedural:
*rtian bahwa, sistem semaam ini yang serba taat asas dan prosedural yang
diterapkan oleh aktor individu &. *ndi *smidin penekanannya pada keseragaman,
hirarki kolektifitas pelaku politik dan tidak mentolelir tindakan C tindakan yang
diluar prosedural peraturan C peraturan yang ada dalam ruang lingkup kepemimpinan
politiknya. Model pembinaan semaam ini umumnya menekankan pada stimulasi
prosedur, dan ketaatan asas para pelaku politik. sangat efektif dan tetap diberlakukan
pada gaya kepemimpinan politik &. *ndi *smidin sebagai seorang bupati untuk
tujuan pengordinasian atau pembentukan keseragaman perilaku politik kolektif di
Kabupaten )ajo. &al senada juga disampaikan bahwa kedispilinan juga terlihat pada
kepemimpinan politik &. *ndi *smidin sebagai kepala daerah )ajo periode '/ C
'0. "uatu kedisiplinan yang terbentuk melalui proses dari serangkaian perilaku
48+a4an/ara di kampus 8uan-rima-alatun- en-kan- pukul 15;00 +ita
52
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
53/71
aktor individu yang menunjukkan nilai C nilai ketaatan, dan keteraturan berdasarkan
aturan moral individu ( aktor untuk memperoleh perubahan tingkah laku yang
menakup perubahan berfikir, sikap dan tindakan yang sesuai dengan standar
sosialnya. &al ini senada dengan yang diutarakan informan orman aiBasri,
"ekretaris P
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
54/71
memanggil beliau dengan sebutan pung miding, dibanding dengan sebutan
$ak %" Andi AsmidinD'
isini dapat dilihat bahwa sebenarnya seara ideal normatif diruang
lingkup lingkungan formal panggilan E$akE merupakan panggilan yang laDim (
umum digunakan, tetapi karena beliau sebagai seorang bupati, ditambah lagi seorang
bangsawan, sehingga strata sosialnya semakin naik. Maka pengahargaan masyarakat
juga sangat luar biasa, disegani oleh siapapun dan dianggap lebih memiliki
kepribadian yang luar biasa diluar orang C orang biasa #bukan bangsawan$,
dipandang sebagai individu aktor yang berkarismatik, yang memiliki daya tarik dan
daya pikat yang luar biasa.
Kekuasaan &. *ndi *smidin selaku pejabat politik merupakan suatu
kekuatan yang dimilikinya dalam strategi politiknya, bahwa dengan kekuasaan yang
dimiliki individu aktor politik mampu mempengaruhi perilaku aktor seara kolektif
sedemikian rupa, sehingga terjadi hubungan antar aktor sehingga menjadi sesuai
dengan keinginan aktor individu yang mempunyai kekuasaan. Karenanya kekuasaan
selalu terkait dengan konteks sosial, interkasi dan konfigurasi sosial dan politik yang
menyertainya sangat penting, jadi dapat dikatakan bahwa sebenarnya semua relasi
sosial adalah relasi kekuasaan, sehingga akan menyangkup permasalahan kaitan
antara individu aktor perorangan #pemimpin$ dengan individu aktor seara kolektif
#masyarakat$
?isi memang kerap dimaknai sebagai suatu harapan besar dalam kekuasaan.
Pemimpin politik harus memiliki visi yang dapat diturukan kedalam misi, program
50Ibid
5
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
55/71
dan kebijakan C kebijakan. !ika dipahami sebagai ide besar, visi akan menjadi ilham
yang produktif dalam kepemimpinan politk pejabat politik. &. *ndi *smidin dalam
kepemimpinan politiknya sebagai kepala daerah )ajo periode '/ C '0 melalui
visi Terwujudnya kesejahteraan masyarakat menuju masyarakat demokratis,
beradab, bernafaskan iman dan taqwa serta degan semangat Yassiwajori D2 yang
direalisasikan melalui misi peningkatan sumber daya manusia melalui pendidikan,
kesehatan, penataan kelembagaan dan pranata sosial serta pengoptimalan
pemanfaatan sumber daya pembangunan telah berjalan dengan semestinya.+erlihat
bahwa dalam pelaksanaan visi - misi tersebut, &. *ndi *smidin lebih menekankan
pada manusianya sendiri sebagai potensi utama dalam pembangunan di Kabupaten
)ajo kedepannya. *palagi melihat bahwa kualitas sumber daya manusia merupakan
tiang utama keberhasilan suatu daerah, baik berskala nasional maupun berskala lokal.
&al ini diungkapkan informan *rdiansyah, anggota P3 Partai emokrat Kab.)ajo.
prioritas pembangunannya kalo selogannya kemarin lebih banyak
pemberdayaannya kepada sumber daya manusia walaupun pembangunan
fisik perlu, tetapi pembangunan fisiknya tidak terlalu menonjolD&
Khususnya di bidang agama sudah ada realisasinya dilapangan ini,
diungkapkan oleh informan "yamsuddin tokoh agama menurutnya bahwa
*lhamdulillah yang pernah saya rasakan adanya program tentang pemberantasan
baa tulis al-uran se-Kabupaten )ajo.47Kepemimpinan politik &. *ndi *smidin
51Majalah mimar inf"k"m kaupaten 4aj" edisi ") $!! tahun 1 kt"er 200')*lm 5
52+a4an/ara tan--al 26 April 2012 di ekretariat partai ?em"krat pukul 1';00+ita
53+a4an/ara tan--al 0 April 2012 dikediaman inf"rman amsuddin pukul1';00 +ita
55
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
56/71
berdasarkan program C program kebijakan umum sesuai dengan visi dan misi yang
diembannya telah berjalan dengan sesuai renana sebelumnya, dalam hal ini &. *ndi
*smidin menekankan pada pemberdayaan kualitas sumber daya manusia, mengingat
bahwa kematangan kepribadian dan perilaku masyarakat )ajo masih dinilainya
kurang #lemah$ dalam hal perpolitikan ( pemerintahan, beberapa nilai lokal yang
tumbuh di Daman modern ini seperti E7aradeka to wajoedanAssiwajori E umumnya
dipahami dalam perspektif ekonomi. Masyarakat )ajo lebih antusias keranah
ekonomi dibandingkan pada perpolitikan karena beranggapan bahwa orang yang
bergelut ke dalam perpolitikan hanyalah bangsawan, bagi masyarakat )ajo yang
terpenting adalah kesejahteraan dan dalam ranah ekonomi yang bisa mensejahterakan
kehidupan. 9ajin bekerja adalah kuninya karena hanya dengan rajin bekerja sebagai
titian untuk mendapatkan limpahan rahmat +uhan =ang Maha 2sa terhadap harta
benda, karena harta benda orang bisa hidup sempurna dan harta benda pula bisa
mematikan orang bukan kekuasaan, diperkuat dengan filosofis )ajo
apulebberianggi To wajoe 7aradeka akkeade,> amafaing 6i +au
4alae, amatinulu 7appalaong, asaba resofa Temmanginggi amalomo alettei
$ammase @ewatae, amafarekki Warang $arang, asaba Warang $arangmitu
wedding mappatuo, Warang parang mitu wedding 7appamate &al ini senada
diungkapkan oleh informan "yamsyul Bahri selaku tokoh pemuda dan aktifis 8"M
kalau karakter masyarakat Wajo itu terhadap partisipasi pemerintahan itu
sangat kurang, dia hanya berpartisipasi saat pilkada saja yang lain asalkan
bisnis jalan, usaha jalan sudah aman menurutnyaD
54+a4an/ara tan--al 15 April 2012 di =elees !nternasi"nal /h""l pukul 1';00+ita
56
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
57/71
&al serupa diungkapkan Muhammad *min selaku tokoh masyarakat bahwaA
peran masyarakat terhadap pemerintahan hanya mendukung seara pasif
saja, istilahnya yerapi (bahasa bugis!DDbaru mau bergerakE41
Berdasarkan petikan wawanara kedua infroman diatas, dapat dilihat bahwa
setidaknya masyarakat )ajo pada khususnya telah memiliki pemahaman tentang
pentingnya partisipasi dalam proses pembangunan, namun sangat disayangkan
apabila pemahaman tentang partisipasi masyarakat dalam pemerintahan atau
perpolitikan hanya berkisar pada partisipasi ( perilaku politik pasif saja, dalam artian
memaknai pentingnya pembangunan hanya dengan berdiam diri saja, merasa tidak
ikut andil dalam partisipasi pembangunan. Bahkan ada juga yang menganggap bahwa
pilkada satu C satunya proses dari partisipasi atau perilaku politik masyarakat dalam
pembangunan. Melihat kondisi yang semaam ini diharapkan kedepannya,
masyarakat seara aktif ikut andil dalam pemerintahan. ?isi dan misi yang telah
dikemukakan pada awal kepemimpinan politiknya yang prioritas pembangunannya
lebih menekankan pada peningkatan sumber daya manusia telah berjalan sesuai
dengan yang direnanakan sebelumnya. &. *ndi *smidin menginginkan masyarakat
khususnya masyarakat )ajo mendapat pendidikan yang layak, mendorong
peningkatan pendidikan meliputi pendidikan umum serta pendidikan agama sehingga
dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia dari semua lapisan dan profesi.
Posisinya sebagai pejabat politik memotivasi dirinya memberikan pelayanan terbaik
55Bahasa u-is nerapi E nanti diajakC
56+a4an/ara tan--al 17 April 2012 di kediaman Muhammad Amin 8ukul 21;00+ita
5'
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
58/71
untuk masyarakat Kabupten )ajo untuk terus mengembangkan kabupaten )ajo
kedepannya.
Kepribadian aktor politik &. *ndi *smidin sebagai seorang bupati, militer
dan seorang bangsawan, dimata masyarakat begitu dekat dengan masyarakat. &al ini
senada diungkapkan informan *rdiansyah *nggota P3 Partai emokrat Kab.)ajo.
%"Andi Asmidin itu sangat sosialis, dan sangat berkharisma" #edekatan
personalnya pada masyarakat Wajo sendiri sangatlah bagusD9
&al senada juga diutarakan informan Muhammad asri tokoh akademisi
pendekatan dan kedekatannya kepada masyarakat bagus karena
kepribadian beliau yang bagus pula, walaupun sebagai seorang bupati,
didikan militer dan seorang bangsawan, tapi nada)nada suaranya,
perbuatannya, perilakunya dan kepribadiannya serta penghargaan
terhadap masyarakat?orang lain sangatlah luar biasaD:
Pernyataan kedua informan tersebut dapat dikatakan bahwa kharisma
seorang aktor politik &. *ndi *smidin memiliki daya tarik dalam berkomunikasi
yang sangat luar biasa, bahkan dianggap memiliki kemampuan dan kepribadian yang
sangat baik, menghargai orang lain. Bentuk otoritas kharismanya merujuk pada
sebuah kualitas yang melekat pada kepribadian aktor, dan kelebiha yang dimilikinya
dipandang tidak dapat diakses oleh orang biasa,walaupun &. *ndi *smidin istimewa
dimata masyarakat karena jabatannya sebagai seorang bupati, seorang militer yang
sampai sekarang di tatanan sosial militer sangat pandang istimewa, serta sebagai
seorang bangsawan bugis-wajo, dengan keistimewaan yang dimilikinya #bupati,
militer dan bangsawan$ &. *ndi *smidin sangat bersahaja bagi masyarakat )ajo,
57+a4an/ara tan--al 26 April 2012 di ekretariat 8artai dem"/rat pukul 1';00+ita
58+a4an/ara tan--al 0 April 2012 di 3ampus 8uan-rima-alatun- en-kan-pukul 15;00 +ita
57
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
59/71
dekat dan berbaur dengan masyarakat kalangan manapun, mampu membangun
komunikasi seara harmonis dengan komponen masyarakat.
+etapi tidak dipungkiri juga bahwa atribut latar belakang seorang bupati,
seorang militer serta seorang bangsawan yang dimiliki membuat segelintir
masyarakat segan untuk berinteraksi, ini diungkap oleh informan &eriyanto Mare
tokoh pemuda, aktivis 8"M.
dimata sebagian masyarakat, kalau sudah dengar, tau kalo itu seorang
bupati apalagi dididk dari militer ditambah lagi dari keturunan bangsawan,yaaaa""" kebanyakan dari mereka segan untuk menyapa, takut memulai
pembiaraan D*
Berdasarkan pernyataan informan diatas dinyatakan bahwa kendala yang
berarti juga dalam kepemimpinan politik &. *ndi *smidin di Kabupaten )ajo
periode '/-'0 sebagai seorang bupati,bahwa masih banyak masyarakat yang
masih segan dengan berinteraksi dengan pemimpinnya sendiri, apalagi &.*ndi
*smidin memiliki 7 #tiga$ latar belakang #bupati, militer dan bangsawan$ yang
sangat disegani di kalangan masyarakat, khususnya masyarakat )ajo sendiri.
Kedepannya diharapkan ketakutan C ketakutan masyarakat semaam ini yang harus
dinetralisir, dengan memberikan bukti nyata keberhasilan kepemimpinan politik &.
*ndi *smidin.
ilai C nilai lokal masyarakat )ajo seara fundamental, dipahami sebagai
nilai-nilai sosio kultural yang dijadikan oleh masyarakat )ajo sebagai patron #pola$
dalam melakukan aktivitas keseharian. emikian penting dan berharganya nilai
normatif ini, sehingga tidak jarang selalu melekat kental pada setiap aktivitas baik di
59+a4an/ara tan--al 15 April 2012 di ekretariat 8M!! =aan- +aj" pukul 15;00+ita
59
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
60/71
kehidupan sehari C hari bahkan keranah perpolitikan ( pemerintahan, meski arus
modernitas senantiasa menerpa dan menderanya. Bahkan dalam implementasinya,
menjadi roh atau spirit untuk menentukan pola pikir dan tindakan para pemimpin
dan masyarakat pada umumnya.
Proses merespon perubahan sosial politik yang sedang terjadi di era
globalisasi ini, nilai sejarah lokal yang diemban oleh masyarakat Kabupaten )ajo
sangat relevan masih terlihat jelas pada saat ini. "osok &. *ndi *simidin terhadap
gaya kepemimpinan politik sebagai seorang Bugis-)ajo memang mendapat apresiasi
yang tinggi dari masyarakat, memiliki kepribadian politik yang sangat kharismatik.
&al ini senada diuangkapkan informan *rdiansyah anggota P3 Partai emokrat
Kabupaten )ajo
pendekatannya sangat kharismatik,jadi hubungan personalnya dengan
masyarakat tertata dengan baik, artinya sangat medepankan masyarakat,
disitu hubungan kharismatiknya"
E'
"osok yang memiliki daya tarik dan daya pikat yang luar biasa, peraya diri
yang tinggi, menonjol dalam segala hal dan lebih mengedepankan masyarakat dalam
segala hal, sehingga mampu mengantarkan rakyat )ajo jauh lebih maju, dengan
semakin matang dalam menjalankan kepemimpinan politiknya dan tanggung jawab
terhadap kewajiban C kewajibannya sebagai pemimpin politik, berpegang teguh pada
etika, serta menyadari kedudukan kepemimpinan politiknya yang begitu penting
sebagai motor penggerak keberhasilan Kabupaten )ajo sehingga menyesuaikan diri
ara berfikir #mental atitude!, tingkah laku #beha/ior!, dan bahasa ( tutur katanya
60+a4an/ara tan--al 26 April 2012 di ekretariat ?em"krat pukul 1';00 +ita
60
-
7/18/2019 Kepemimpinan Lokal
61/71
yang berasaskan pada nilai yang diemban oleh masyarakat )ajo. "uatu nilai yang
berkaitan dengan aspek moralitas, nilai yang merupakan kesadaran kolektif untuk
menjaga interaksi sosial, yang mengisyaratkan perlunya kebaikan bersama, filosofis
yang terermin pada kedalaman kearifan budaya dan moral masyarakat )ajo yang
mengkristal pada tiga kata yang disebut filosofis 7" yaitu 4ipakatau #saling
memanusiakan!, 4ipakalebbi #saling menghargai$ dan 4ipakainge #saling
mengingatkan$ yang terus dijunjung tinggi pada &. *ndi *smidin.