Selasa, 4 Otober 2011 Harga Eceran Rp. 3.500,-http://www.kendarinews.com

CMY

CMY C

MYC

yan

Mag

enta

Y

ello

w B

lack

Cya

n M

agen

ta

Yel

low

Bla

ck

Cya

n M

agen

ta

Yel

low

Bla

ckC

yan

Mag

enta

Y

ello

w B

lack

Semakin KuatMengayuh Sepeda

HAMPIR semuapakar menyatakanbahwa kedelai ad-alah bahan makan-an bergizi tinggi.Manfaatnya tidak

Baca KUAT di Hal. 7

Keraton Jogja Bersiap Jelang Pernikahan Putri Bungsu Sultan Hamengku Buwono X

Resepsi Besar-besaran

FOTO : JAWAPOS

BAHAGIA: GRAj Nurastuti Wijareni dan Achmad Ubaidillahdalam sebuah acara di keraton Jogja beberapa waktu lalu. Baca RESEPSI di Hal. 7

ARTISTergoda Dicolek

Baim WongLama tak terdengar, penyanyi montok Aura

Kasih muncul membawa isu asmara. KabarnyaAura terjerat cinta lokasi dengan Baim Wong,lawan mainnya di sinetron Dewa. Di sela-selasyuting, bekas kekasih Marshanda itu kerapterlihat menggoda Aura, entah dengan men-colek atau menjahili cewek yang sempat digo-sipkan salah satu pacar Ariel ‘Peterpan’ itu.Benarkah telah tumbuh benih cinta?

“Nggak lah. Gue seneng aja, ini kan pertamakali berakting bareng Aura. Akting gue jugaenggak sebagus dia ya. Gue cuma mau memban-gun chemistry aja,” tutur Baim.

Namun godaan nakal Baim rupanya mengenadi Aura. Kata pelantun Mari Bercinta itu, Baimsosok yang ngangenin dan bikin semangat un-tuk bekerja.

“Dengan Baim lucu sih. Baim yang bikin hari-hari syuting lebih gokil, leb-ih asyik. Dia suka ngelu-cu,” tutur artis yang sem-pat dikabarkan jadi or-ang ketiga dalam perni-kahan Pasha Ungu danOkie Agustina ini.

“Jadi semangatharus bertambah.Aku, kan, pemainanak bawang,”sambung Aura.

N a m u nAura me-nampik ter-libat cintalokasi den-gan Baim.Menurut-nya, ia sen-g a j amendekat-kan diridengan se-mua pe-main, tidakd e n g a nBaim saja.(tia)

Aura Kasih

PernyataanRidwan BAEDinilai ProvokatifKendari, KP

Direktur Pembangunan Kawasan TimurIndonesia (BAKTI) Buton Utara (Butur),Marlin Ramli menyatakan kekecewaannyaterhadap pernyataan Ridwan BAE soal pen-empatan ibukota Butur. Dia menilai, Rid-wan tidak cukup teliti dalam memahami UUnomor 14 tahun 2007 tentang pemekaranButon Utara. Kata dia, dalam UU tersebuttidak ada satu pasal pun yang menyatakanbahwa ibukota di Buranga maka seluruhkantor juga harus dibangun di Buranga. Iamencontohkan sejumlah daerah yang mem-bangun pusat perkantoran di luar ibukota.“Contohnya kantor Bupati Muna dibangundi Desa Motewe bukan di Raha. KantorWalikota Kendari tidak dibangun di Kan-

Ditengarai Sebagai KeteledoranStaf yang Mengizinkan NapiKeluar tanpa Surat JaminanKendari, KP

Terpidana 14 tahun penjara terkait kasus pembunu-han di Kabupaten Kolaka melarikan diri dari LembagaPemasyarakatan (Lapas) Kelas II-A, Kendari. Informasi

Setengah bulan lagi, Keraton Jogjakarta menghelatgawe besar. Sultan Hamengku Buwono X akan

menikahkan putri bungsunya, Gusti Raden Ajeng(GRAj) Nurastuti Wijareni. Bagaimana persiapan

keraton menyambut royal wedding tersebut?

OLEG WIDOYOKO, Jogja

MANTU besar-besaran Sri Sultan akan digelar sela-ma empat hari, tepatnya 16-19 Oktober 2011. Saat ituGRAj Nurastuti yang kini bergelar Gusti Kanjeng Ratu(GKR) Bendoro akan resmi menjadi istri Achmad Ubai-dillah, pemuda dari Sumatera yang dikenalnya diJakarta. Ubai, panggilan akrab Achmad Ubaidillah,sendiri Juli lalu dianugerahi gelar keraton KanjengPangeran Haryo (KPH) Yudanegara.

Demi mempersiapkan pesta pernikahan, Jeng Reni,panggilan akrab Nurastuti Wijareni, harus beristira-hat sementara dari mengurus butiknya di Jakarta.

Kini dia berkonsentrasi di Jogja untuk memudahkanpersiapan yang dilakukan oleh seluruh kerabat keraton.

Sebab, dengan status putri Sri Sultan, pesta pernika-han Jeng Reni pasti digelar secara besar-besaran. Pe-rempuan yang lama tinggal di Singapura itu menutur-kan, acara tersebut akan dimulai pada 16 Oktober.Pada hari itu, rombongan keluarga calon pengantinlaki-laki akan datang ke keraton. Tujuannya, memulaipingitan calon pengantin laki-laki.

“Saat itu saya harus mengikuti upacara langkahanuntuk kakak saya. Kami (kedua calon pengantin, Red)dipisahkan di dalam, tetapi sama-sama menginap satumalam di keraton,” ujar Jeng Reni beberapa waktu lalu.

Pernikahan Jeng Reni memang mendahului kakakn-ya, putri keempat Sri Sultan, yakni GRA Nurabra Juwi-ta. Sesuai dengan tradisi Jawa, harus dilakukan upacaralangkahan untuk itu. Esoknya, 17 Oktober, dihelat

Marzuki SorotiLa Ode Ida

Jakarta, KPKetua DPR RI Marzuki Alie menud-

ing Pos Pengaduan Praktek Mafia Ang-garan (Pos P2 MA) yang digagas La OdeIda dan Zainal Bintang hanya untuk

kepentingan pribadi. Marzuki bahkanmengaku sudah melakukan pembicar-aan via telepon dengan Ketua DPD Ir-man Gusman terkait Pos P2 MA itu.

“Pak Irman itu menyatakan pribadi

bukan DPD atau pimpinan. Dan pimpi-nan (DPD) akan menegur,” tegas Marzu-ki, kepada pers, Senin (3/10), di Jakar-

Jatah PNS dariHonorer K-II200 RibuJakarta, KP

Pemerintah memberikan jatah 200 ribuuntuk honorer tertinggal kategori dua. Han-ya saja pengangkatan CPNS dari honorerkategori dua ini akan dilakukan bertahapmulai 2012 hingga 2013.

“Kita tidak bisa menyelesaikan semuan-ya tahun depan. Langkah kita sudah cukupmoderat, tahun depan 100 ribu orang dansisanya (100 ribu) di 2013,” ungkap MenteriNegara Pendayagunaan Aparatur Negara

Nur Alam Hadirdi Kampanye Anwar Adnan Napi 14 Tahun Kabur

Baca HADIR di Hal. 2Baca KABUR di Hal. 7

Baca PNS di Hal. 8

Baca RIDWAN di Hal. 2

TEDY KROEN/RAKYAT MERDEKA

(Dari kiri) Sosiolog UI Imam Prasodjo, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) La Ode Ida, Pengamat Politik Hukum TataNegara Refly Harun dan Pengamat Politik LIPI Siti Zuhro, memaparkan pendapatnya dalam diskusi Perspektif Indonesia.

Kendari, KPGubernur Sultra, H Nur Alam SE

terlihat di deretan tokoh politiknasional saat pasangan Anwar Ad-nan Saleh-Aladin menggelar kam-panye pada pemilihan kepala daer-ah (Pilkada) Sulawesi Barat (Sul-bar) di Mamuju, kemarin (3/10).Nur Alam memang bukan satu-sat-unya kepala daerah di Sulawesiyang menghadiri kampanye An-

war Adnan Saleh. Gubernur Sulsel,Syahrul Yasin Limpo, dan sejum-lah wakil gubernur se-Sulawesijuga ikut hadir. Mereka diperke-nalkan di depan ribuan warga Sul-bar yang menghadiri kampanyetersebut. Hanya yang menarik, NurAlam adalah merupakan satu-satu-nya petinggi PAN, walaupun bu-

Baca MARZUKI di Hal. 7

Nur Alam SE

2 Kendari Pos |Selasa, 4 Oktober 2011

dai tetapi di Mandonga,” ujarnya.Disamping itu, ada hal yang

paling krusial dalam UU 14 dima-na antara mukadimah dan pasal 7yang saling bertentangan maknan-ya. Dalam mukadimahnya dise-butkan bahwa Buton Utara diben-tuk dengan cakupan wilayah enamkecamatan dan ibukotanyaKulisusu. “Jadi, Pemda Buturtidak salah jika menempatkanIbukota di Kulisusu. Dalammukadimah dinyatakan bahwaButon Utara dibentuk berdasar-kan SK DPRD Muna nomor 7 tahun2005. Tetapi, pada Pasal 7 disebut-kan bahwa ibukota Butur adalahBuranga. Jadi, Ridwan BAE jan-gan mengeluarkan pernyataanyang mendiskreditkan PemdaButur,” tuturnya.

Bukan saja Ridwan BAE yangdiprotes Marlin Ramli tetapi, Ket-ua Komisi II DPR-RI pun turu dipro-tesnya. “DPR lah yang buat selu-ruh pertentangan dalam UU 14.Bagaimana mungkin Ketua Komi-si II tidak tahu roh UU itu dibuat.Ini yang kami anggap sebagai pern-yataan provokatif karena telahpemikiran saling bertentangan dimasyarakat. DPR telah membuatUU ini menjadi interpretabel kare-na semua kajian akademik yangdlakukan saat itu menyebutkanKulisusu sebagai ibukota.

Korda Golkar Butur BelaRidwan BAE

Sementara itu, salah seorangpengurus Golkar Sultra, Zainud-din Ambo meminta semua pihakdi Buton Utara (Butur) untuk tidakmelakukan propaganda terkaitdengan konflik penempatanibukota. Dia menilai, sejumlah

pihak di Buton Utara telah berusa-ha menggiring akar masalahibukota ke ranah politik. Seolah-olah, pihak lain yang kebetulanpengurus Golkar Butur memberipernyataan yang benar tentangibukota Butur telah memanfaat-kan kekisruhan ini untuk meraihkepentingan politik. “Tidak adakepentingan politik dalam hal ini.Jika ada orang yang kebetulanpengurus Golkar Butur memberi-kan pernyataan yang benar bah-wa ibukota Butur itu di Buranga,sangat kami dukung. Jika adapemerintah yang tidak berpihakke rakyat pun lalu diprotes olehkader-kader Golkar di Butur, jus-tru kami berikan apresiasi. Kena-pa? Karena kader kami, tanpa di-arahkan pun sudah memilikikepedulian terhadap nasib rakyatdan konstituennya,” tuturnya.

Kesempatan sama, Zainuddin

Ambo juga meminta pihak-pihakyang menyudutkan Ridwan BAEdalam kapasitasnya sebagai Ket-ua Golkar Sultra. Alasannya, Rid-wan BAE memiliki kapasitasdalam memberikan informasi ten-tang Buton Utara dan ibukotanya.“Pak Ridwan itu pelaku pemben-tukan Buton Utara. Dari ujungTimur ke Barat hingga Utara keSelatan Buton Utara sudah dihafalmati karena Pak Ridwan pernahmenjadi Bupati Muna yang mel-ingkupi Buton Utara sebelumdimekarkan. Justru terbalik Rid-wan BAE dikatakan provokatir.Yang benar adalah, Ridwan BAEmemberikan informasi yang se-sungguhnya demi kedamaian dankesejahteraan Buton Utara. Kalautidak menginginkan riak-riak, iku-ti dan jalankan undang-undang.Ibukota Butur di Buranga bukan diEreke,” tuturnya. (p2/ong)

Korda Golkar Butur Bela Ridwan BAERidwan ..................

kan di Sulbar, sedangkan An-war Adnan Saleh adalah KetuaGolkar dan tidak didukungPAN di Sulbar. Ada apa?

Usut punya usut, ternyata ke-beradaan Nur Alam dan sejum-lah gubernur di Sulbar ternya-ta terkait dengan kegiatan yangdigelar Badan Kontak Pemer-intah Regional Sulawesi (BK-PRS) yang kepengurusannyatahun ini diketuai Adwar Ad-nan Saleh. Simpatik dengankepemimpinan Adwar AdnanSaleh, para gubernur se-Su-lawesi itupun solid memberi-kan dukungan dan memeriah-kan kampanye pasangan An-

war Adnas Saleh-Aladin. Ka-barnya, sebagai barteran ataskunjungan para gubernur ini,Anwar Adnan Saleh pun akanmemperkuat para gubernur lainyang akan bertarung di puta-ran kedua.

Hadirinya Gubernur NurAlam tersebut mendapat apre-siasi HM La Ode Djeni Hasmar,salah seorang pengurus DPPGolkar Korda Sultra yang turutmenjadi juru kampenye AnwarAdnan Saleh. Keterlibatan Dje-ni itu juga tidak terlepas dariperannya sewaktu bersama-sama Anwar Adnan Saleh saattercatat sebagai anggota DPRRI, yang memperjuangkan ter-bentuknya Provinsi SulawesiBarat dan pemekaran sejum-

lah kabupaten di Sulbar. “Had-irnya gubernur ini merupakanbentuk komitmen pada paragubernur terhadap pelaksan-aan dan kesinambungan pem-bangunan yang lebih dominanketimbang kepentingan partai.Para gubernur se-Sulawesimelihat Anwar Adnan Salehmerupakan sosok yang suksesdalam memimpin daerahnya,sehingga dianggap patut untukmelanjutkan kepemimpinan diSulbar,” kata Djani Hasmar.

Pada putaran kampanye An-war Adnan Saleh, HM DjeniHasmar terbilang aktifmengkuti beberapa putara ka-mpanye yang dilakukan. Padakesempatan itu, Djeni Hasmarmenjelaskan berbagai hal ter-

kait peran Adwar Adnan Salehdalam memekarkan ProvinsiSulbar dan berbagai keberhasi-lan pembangunan yang dilaku-kan. “Karenanya, saya mengim-bau seluruh warga Sultra yangada di Sulbar untuk menduku-ng dan memilih Anwar AdnanSaleh agar kembali memimpinSulbar,” katanya.

Pada putaran kampanye Ad-war Adnan Saleh ini juga dihadi-ri sejumlah petinggi Golkar ditingkat pusat diantaranya, FadelMuhammad, Nurdin Halid,Idrus Marham, Agung Laksono,dll. Kehadirin Nur Alam di ten-gah petinggi Partai Golkar terse-but tentu menarik, karena tahun2012 di Sultra juga akan digelarPilkada Sultra. (wal/ong)

Hadir .................

Gubernur se Sulawesi Bertemu di Kampanye Cagub Sulbar

masih butuh tambahan apara-tur. Itu sebabnya, pemerintahmengambil kebijakan tegas dimana hanya yang belanja pe-gawainya di bawah 50 persensaja yang boleh membuka pen-erimaan CPNS,” beber kaderDemokrat ini.

Dia menyebut, daerah-daer-ah yang belanja pegawainya

masih rendah kebanyakan dikawasan timur. Contohnyawilayah Papua, Papua Barat,Maluku, Maluku Utara, Goron-talo, dan lain-lain. “Kalau daer-ah-daerah ini yang mengaju-kan usulan pasti akan kamiproses. Lain dengan daerahyang belanja pegawainya leb-ih banyak, kami akan meno-laknya,” terangnya.

Seperti diketahui, mulaitahun depan, bagi daerah yang

sudah melakukan penataanpegawainya, bisa membukapenerimaan CPNS. Hanya saja,formasinya pun dibatasi khususuntuk tenaga-tenaga yang san-gat dibutuhkan, misalnya sip-il, tenaga medis, tenaga penyu-luh pertanian, dan guru untukmata pelajaran tertentu. Itu pun,dengan syarat, hanya daerahyang anggaran APBD-nya men-galokasikan belanja pegawai dibawah 50 persen. (esy)

CPNS ..............

Sebagian Daerah Dilarang Rekrut CPNS

Jakarta, KPSenin (3/10) pukul 07.50 WIB, kemarin, Menteri Tenaga

Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar memenuhipanggilan KPK. Sekitar tiga jam kemudian, tepatnyapukul 10:35 WIB, giliran Ketua Banggar DPR TamsilLindrung memenuhi pangilan KPK sebagai saksi.

Kedua pejabat tersebut dipanggil KPK sebagai saksidugaan korupsi di Kemenakertrans. Muhaimin yangdatang dengan pengawalan ketat stafnya dan tak maumemberikan keterangan kepada wartawan.

Sementara Tamsil Linrung datang dengan lebih santaidan tanpa didampingi pengawal. Beberapa anggota bang-gar dan koleganya di DPR RI yang dulu turut menemani,kali ini tak terlihat. Dengan menggunakan baju batikcoklat serta peci hitam, Tamsil menjelaskan dirinya jugabelum mengetahui keterangan apa yang diinginkanKPK dari dirinya.

Namun Tamsil mengaku sudah membawa beberapaberkas yang akan dia gunakan sebagai referensi men-jawab pertanyaan para penyidik terutama bila men-yangkut proses pembuatan anggaran.

Saat ditanya apakah benar pihaknya pernah meneri-ma dana, Tamsil menolak menjawab dan memilih berge-gas masuk ke gedung KPK. (hrn)

MuhaiminDikawalKetat

ARUNDONO/JPNN

Senin (3/10). Menteri yang kerap dipanggil Cak Imin mendatangi KPKditemani sejumlah staf dan kuasa hukumnya. Cak Imin diperiksa KPKsehubungan kasus yang sedang terjadi di Kemenakertrans.

Jakarta, KPPerang urat syaraf antara ter-

sangka kasus suap wisma atletSea Games M. Nazaruddin danKPK tampaknya makin menja-di. Untuk membuatnya lolosdari jerat hukum, Nazaruddinbakal menambah anggota timpengacara. Tidak tanggung-tanggung empat pengacara topdia sewa untuk mendampingiselama persidangan.

Keempat pengacara kelaswahid yang disiapkan mantanbendahara umum partaiDemokrat (PD) itu adalah ElzaSyarif, Otto Hasibuan, HotmanParis Hutapea, dan RufinusHotmolana Hutauruk. Penam-bahan anggota pembela itu dis-ampaikan O.C. Kaligis secaralangsung.

Juru bicara KPK Johan Budimenegaskan, tidak gentar den-gan strategi terbaru Nazarud-din tersebut. Bahkan, diamenyebut jika penambahan timpengacara Nazaruddin samasekali tidak memiliki pengaruhapapun dalam proses penyidi-kan. “Karena penambahan pen-gacara adalah hak tersangka,”kata Johan kepada Jawa Poskemarin.

Menurut dia, meski yangmenjadi pengacara anyar Naz-aruddin adalah para advokatsenior yang memiliki nama danjam terbang tinggi, KPK tidakakan “gentar”. Kata dia, prosespenyidikan akan tetap berjalanseperti biasa dan sesuai den-

gan prosedur penegakan hu-kum yang berlaku sebagaima-na mestinya.

Namun saat ditanya, bagaim-ana jika nantinya para pengac-ara senior itu akan mempengaru-hi Nazaruddin untuk bermanu-ver menghalangi proses penyid-ikan, Johan enggan berkomen-tar dan tetap berpikir positif.“Mereka (pengacara, red) ituorang-orang yang paham proseshukum. Mereka akan melaku-kan tugasnya dengan baik danbenar,” imbuhnya.

Meski demikian, bukan be-rarti KPK tidak memiliki dayatawar terhadap Nazaruddin.Caranya, dengan memperpan-jang masa “hukuman” terhadapNazaruddin untuk tidak di-periksa lagi oleh KPK. Hinggakini, instansi pimpinan BusyroMuqaddas itumemang”ngambek” terhadapNazaruddin. “Tiap dipanggiltidak mau bicara,” tutur Johan.

Karena itu, ditanya kapanNazaruddin akan kembali di-periksa KPK, Johan mengata-kan tidak tahu. Dia hanyamenyebut jika suatu saat ke-mungkinan dipanggilnya Naz-aruddin ke KPK menunggumomen yang tepat. Saat ini pi-haknya berusaha mengumpul-kan fakta dari orang-orang ter-dekat Nazaruddin dahulu.

Terpisah, Kaligis mengata-kan pengacara pria kelahiranSimalungun Sumut itu akankompak. Sebab, dirinya men-

gaku bakal menjadi koordina-tor pengacara. Lebih lanjut diamenerangkan bahwa penam-bahan para pengacara handalmurni permintaan Nazarud-din. Saat disinggung Nazarud-din masih memiliki harta ber-limpah untuk membayar pen-gacara, Kaligis engganmenanggapi.

Yang jelas, kata dia, peng-gabungan itu merupakan per-siapan menghadapi persidan-gan yang tak lama lagi akandigelar di Pengadilan TindakPidana Korupsi (Tipikor).Menurutnya, permintaan pe-nambahan pengacara itu lang-sung datang dari Nazaruddin.

Sebagai pengacara yang sela-ma ini mendampingi Nazarud-din, Kaligis mengaku tidakmempermasalahkan per-mintaan kliennya itu. Menurut-nya, keempat pengacara ituadalah pengacara hebat. Kaligismengaku mengetahui bagaima-na kehebatan mereka. “Elza danHotman pernah satu kantor den-gan saya,” kata Kaligis.

Menurut dia, dua pengacaraitu adalah pengacara yang bisadipercaya. Sedangkan OttoHasibuan adalah Ketua UmumPerhimpunan Advokat Indone-sia (Peradi) yang tentu sajatidak bisa dipandang sebelahmata. OCK berharap denganadanya kolaborasi ini bisa makapihaknya bisa memenangkankasus yang menimpa kliennya.(kuh/dim/agm)

KPK Tak Gentar Strategi Nazaruddin

3Selasa, 4 Oktober 2011

RAKA DENNY/JAWAPOSTABLET—Samsung Electronics lagi-lagi bikin kejutan. Produsen ponsel yang merajai kelas tablet di Indonesia ini merilis tablet terbarunya, Galaxy Tab 8.9. Kali ini tablet berlayar 8,9 inci ini lebih menyasar segmen perempuan yang aktif, dengan mobilitas tinggi. Seri Tab terkini dari Samsung ini dilengkapi Sistem Operasi Google Android Honeycomb 3.1 dan prosesor 1 GHz Tegra 2 Dual Core. Bukan hanya teknologi yang terus dikembangkan Samsung dalam merilis perangkat canggih terbarunya.

BRI Gelar Pesta Rakyat di Lasusua

SETELAH sempat tertunda akibat duka pemerintah dan masyarakat Kolaka Utara yang kehilangan Wakil Bupati Hj Siti Suhariah, BRI Cabang Kolaka yang jadi korban tragedy tenggelamnya KM Windu Karsa, akhirnya sukses menggelar Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang dipusatkan di Pasar Sentral Lasusua.

Acara yang berlangsung tanggal 1-2 Oktober tersebut dime-riahkan berbagai kegiatan diantaranya panggung hiburan rakyat dengan menghadirkan penyanyi Sri KDI, fun bike, lomba mewarnai tingkat pelajar, dan puncaknya pengundian program Simpedes dengan hadiah utama satu unit kendaraan roda empat.

Pemimpin cabang BRI Kolaka, Agus Suhendro mengatakan dipilihnya Lasusua sebagai tuan rumah PRS tahun ini, meng-ingat daerah otorita Rusda Mahmud ini dinilai merupakan wilayah dengan pertumbuhan ekonomi cukup pesat meskipun tergolong kabupaten baru.

“Kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap masyar-akat Kolut khususnya nasabah BRI atas kepercayaanya dalam bermitra dengan BRI, apa lagi Kolut pertumbuhan ekonomi masyarakatnya khususnya dari sektor perkebunan cukup pe-sat,” terang Agus. Ia menambahkan, dengan perkembangan ekonomi yang cukup pesat di Kolut, BRI sebagai lembaga per-bankan dituntut untuk meningkatkan pelayanan.

Saat ini di Kolut sendiri baru terdapat 3 cabang pembantu dan 2 teras BRI dengan sistim on line. Untuk penyaluran kredit menurut Agus, hingga posis bulan Agustus tahun ini sudah tersalur Rp 149 miliar dan di targetkan akan mencapai Rp 170 miliar hingga akhir tahun ini “Sementara untuk posisi tabun-gan mencapai Rp 108 miliar dan ditargetkan mencapai Rp 130 miliar hingga akhir tahun,” tambahnya.

Sementara itu Asisten I Pemkab Kolut Samsul Rijal yang mewakili Bupati Kolut dalam sambutan pembukaan PRS memberikan apresiasi atas kinerja BRI di Kolut selama ini. “Pemerintah berharap kehadiran perbankan khususnya BRI dengan berbagai layanannya akan memberikan kemudahan dan keamanan bagi nasabah dalam upaya meningkatkan pere-konomian masyarakat,” terang Bupati.

Sementara itu pada puncak pengundian program Simpedes dengan hadiah utama satu unit kendaraan roda empat ber-hasil diraih oleh nasabah BRI Unit Wolo atas nama Samsia. Selain itu hadiah lainnya berupa motor terbagai merata pada nasabah di unit Bombana, Pomala, Lasusua, Batu Putih dan Ladongi.(ndi)

Kendari,KP Klaim Gubernur Sultra, Nur Alam

bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi di Sultra yang meningkat ternyata tid-ak korelatif dengan kondisi kesejahter-aan para petani di daerah ini. Fak-tanya, komoditas hasil pertanian yang di pasaran dijual sangat tinggi oleh pedagang, ternyata itu tidak seband-ing dengan penghasilan petani karena di tingkat petani, komoditas itu dibeli dengan harga sangat murah.

Makanya, Badan Pusat Statistik (BPS) Sultra dalam lansiran statistic ekonomi daerah ini selama sebulan terakhir menyebut bahwa hingga September, in-fl asi masih tinggi. Gara-garanya, peda-gang di daerah yang menaikkan harga.

Kenaikan harga dipicu oleh para ped-agang di Kendari yang menjual ke kon-sumen terlalu tinggi. Padahal pantauan BPS di tingkat petani produk pertanian dijual sangat murah. “Petani itu selalu merugi, lebih besar yang mereka ke-luarkan dari pada yang mereka dap-atkan. Ini terlihat dari nilai tukar peta-ni yang selalu berada di bawah seratus persen dari biaya produksi pertanian mereka,” terang Kepala BPS Sultra, Mawardi Arsyad, kemarin

Contohnya untuk nilai tukar (perole-han pendapatan dari biaya yang dikelu-arkan) pada sektor pangan hanya 86

persen, peternakan 90 persen dan lain-nya pun demikian. “Untung petani kita punya beraneka ragam jenis tanaman, sehingga mereka bisa subsidi dari jenis lainnya, misalkan sistem tumpang sari yang mereka lakukan selama ini. Seh-ingga bila rugi dari satu jenis, bisa un-

tuk dari lainnya,” kata Mawardi. Tingginya harga jual pedagang ter-

dapat pada banyak jenis, misalnya sayur mayur produk lokal terkadang harganya dua kali lipat dari harga beli petani di petani Konsel maupun Kon-awe. Terlebih lagi dengan produk say-

uran yang didatangkan dari darah lain seperti Makassar ataupun Surabaya, harga jualnya berlipat-lipat dari harga asli. Pedagangpun kompak untuk kon-sisten mempertahankan harga.

“Nampaknya terjadi sistem oligopoli antara pedagang, mereka kuat mem-pertahankan harga, walaupun akhirn-ya produk tersebut harus membusuk. Esok harinya saat kami melakukan pandataan lagi, ternyata harganya masih mahal lagi,” kata Mawardi.

Prilaku pedagang yang menjual den-gan harga tinggi ini yang memicu ting-ginya infl asi di daerah ini, terlebih saat moment tertentu misalkan lebaran atau hari besar lainnya harga membumbung. Untuk Bulan September ini, yang masih mendominasi infl asi adalah emas per-hiasan 0,3 persen, rokok 0,4 persen dan menyusul sayur mayur serta beras yang beradadi bawah 0,3 persen.

Selain infl asi BPS juga merilis tingkat hunian hotel pada bulan Agustus yang hanya 28,54 persen. Itu artinya dari selu-ruh hotel di kota ini bila dirata-ratakan hanya seperti tiga yang terisi, atau mengalami penurunan 6,13 dibanding keadaan Juli yang tercatat 34,67 persen. “Termasuk tingkat hunian tamu asing di daerah ini juga mengalami penuru-nan, 0,02 persen dibanding bulan sebel-umnya,” katanya. (lis)

Harga Tinggi, Petani Tetap Rugi

Kereta kuda dipacu, melewati rumah-rumah warga menuju kota Pangkep.

Ada 35 jerigen air dibawa serta di atas kereta kuda. Jerigen diatur rapi, rapat, agar tidak bergoyang saat kereta kuda

(bendi) mulai berjalan.

Sri S Syam,Pangkep

SETIAP hari, saat sebagian masyar-akat masih asyik di atas tempat ti-durnya, Mursida, seorang penjual air jerigen telah berada di sumur warga yang terletak di Kelurahan Bontote’ne, Kecamatan Minasate’ne, Pangkep. Den-gan sabar, pria berkulit gelap ini mulai mengisi jerigen-jerigen airnya. Mur-sida dibantu oleh sang pemilik sumur mengalirkan air melalui selang.

Tak seperti dulu, sekarang air dari sumur lebih mudah disedot menggu-nakan pompa. Tak kurang dari 30 men-it, semua jerigen telah terisi. Ia pun bersiap mengantarkan ke para pelang-gannya. Satu persatu rumah pelang-gannya ia masuki, saat Mursida tiba, ia pun disambut senyum hangat. Maklum saja, hal itu berarti sang pemilik ru-mah bisa masak, mandi dan mencuci. Cukup 10 jerigen saja, seluruh kebutu-han air di satu rumah dapat terpenuhi hingga esok harinya. Walau tak semua rumah membutuhkan jumlah air yang

sama, tergantung jumlah anggota kelu-arganya.

“35 jerigen air yang saya bawa bias-anya untuk dua hingga tiga rumah. Kan masing-masing beda-beda kebu-tuhan airnya dan rata-rata pelanggan saya berada di kota Pangkep,” ungka-pnya. Usai menghabiskan jualan air-nya, biasanya Mursida akan kembali mengisi jerigen dan mengantarkan ke pelanggannya yang lain.

Bisa tiga kali ia mondar-mandir men-gantarkan air. Setelah itu, barulah ia pu-lang ke rumahnya di Desa Pa’undukan yang berjarak tak jauh dari Kelurahan Bontote’ne, tempatnya mengambil air.

“Kalau sudah agak siang, saya sudah istirahat. Persiapan untuk besok sub-uh lagi. Kan capek juga angkat jerigen, lumayan tenaga terkuras,” ucapnya.

Di Pangkep, tak sedikit warganya yang bekerja sebagai penjual air jeri-gen. Apalagi saat musim kemarau me-landa, jasa penjualan air jerigen menja-di malaikat penyambung kebutuhan air masyarakat kota Pangkep. Di samping harganya cukup murah, hanya Rp 1.500 per jerigen juga waktu pengantarannya yang pas dengan waktu warga membu-tuhkan air. Bahkan jika memang men-dadak, pengantaran air dapat dipesan sesuai kebutuhan.

“Kami tak bisa terlalu berharap den-gan PDAM, apalagi saat musim kema-rau. Makanya kami berusaha mencari alternatif untuk memenuhi kebutuhan kami sendiri. Untungnya, ada jasa pen-jualan air. Kami terus terang cukup terbantu, apalagi harganya murah,” ungkap Nur, warga Jalan Kesehatan, Pangkep.

Menariknya, sumber air yang diper-gunakan Mursida dan penjual air jer-gen lainnya tak pernah kering. Sumur berumur di atas 50 tahun milik Lekka ini sudah puluhan tahun juga memasok air kebutuhan masyarakat Pangkep. “Banyak penjual air yang mengambil air di sumur ini. Sudah lebih dari 40 tahun juga air sumur ini dimanfaatkan warga. Alhamdulillah tidak pernah kering. Penjual air yang mengambil air disini biasanya membayar Rp 6 ribu per 35 jerigen. Hitung-hitung untuk ganti bensin yang digunakan untuk memompa air,” terang Sudarmin, me-nantu Kulle pemilik sumur.

Di kelurahan Bontote’ne, Kecama-tan Minasate’ne kabupaten Pangkep memang terkenal sebagai desa dengan sumber mata air terbanyak. Kuali-tas airnya juga sangat jernih. Sumur milik Kulle misalnya diakui warga tidak berkapur sehingga bisa langsung dikonsumsi tanpa dimasak. (*)

Pengusaha Air Jerigen yang Tetap Eksis di Pangkep

PDAM Jadi Saingan, Pesanan Meningkat saat Kemarau

Wisata Wakatobi Lebih Hebat dari MalaysiaHanya Kalah PromosinyaKendari,KP

Indonesia merupakan negara seg-itiga karang dunia dan kuncinya be-rada di Sultra. Makanya, pekan lalu daerah ini dijadikan lokasi simposy-um terumbu karang yang dihadiri 350 peserta baik warga dalam negeri mau-pun manca negara. Dengan julukan ‘Key of Three Angle Coral’ ini, Sultra diharapkan bisa menjaga dan meles-tarikan terumbu karang yang ada.

Ketua Terumbu Karang Indonesia, Prof. Jamaluddin Jompa mengatakan, bila terumbu karang yang rusak men-gakibatkan banyak bahaya. Diantaranya terjadinya erosi kepulauan, punahnya ikan, tidak adanya kehidupan di laut termasuk rumput laut. “Selain itu keindahan wisata seperti yang terjadi saat ini di Sultra tidak akan ada lagi,” terangya saat ditemui usai penutupan symposium akhir pekan lalu di Swiss-bel Hotel Kendari.

Mengenai pariwisata, Sultra ternyata sangat potensial un-tuk lokasi wisata bahari. Dibandingkan dengan Malaysia, In-donesia lebih memiliki sumber daya alam yang lebih banyak. Apalagi di Sultra yang memiliki Wakatobi, tentunya bisa di-jadikan pusat promosi wisata bahari. “Malaysia itu hanya ke-banyakan promosinya, tidak ada apa-apanya dibandingkan In-donesia. Apalagi di Wakatobi, itu aset bagi daerah ini,” papar Jamaludin yang juga Sekretaris Exutive Kormep II (lembaga yang konsen terhadap terumbu karang) Indonesia ini.

Bila terumbu karang sehat, sektor wisata akan menarik wisatawan, khusus untuk di wakatobi yang terkenal dengan wisata diving, karena keindahan lautnya. Kemudian akibat dari sektor wisata ini, akan berimbas pada sektor lain, ya-kni perhotelan dan restaurant termasuk jasa transportasi baik udara, darat maupun laut. Hal ini tentunya akan men-ingkatkan jumlah tenaga kerja, karena beberapa perusahaan akan membutuhkan karyawan.

Kebutuhan dari sektor usaha tersebut tentunya akan me-narik komoditi lokal. Baik dari sisi kerajinan yang menjadi jujukan wisatawan, komoditi pertanian pun akan meningkat konsumsinya karena banyaknya sektor usaha yang mem-butuhkan. “Inilah muara dari peningkatan kesejahteraan masyarakat, dari sisi banyak sektor, pertanian dan penyerapan tenaga kerja. Untuk itu mari kita selamatkan terumbu karang, demi kehidupan yang lebih baik,” ajaknya.

Lebih jauh, Jamaluddin memaparkan bila Symposium yang berlangsung selama tiga hari itu tentunya dijadikan wahana berbagi ilmu bagaimana menyelamatkan terumbu karang. Pasalnya beberapa narasumber dari manca negara juga mem-berikan tekhnologi terkini tentang penelitiannya pada terum-bu karang.

Dalam penutupan symposium terseut, Gubernur Sultra Nur Alam juga sempat berdialog, dengan para nara sumber dari berbagai manca negara, seperti Amerika, Hongkong, Prancis, Australia dan beberapa negara lainnya. Dalam dialognya gu-bernur meminta para pakar terumbu karang itu memberikan sumbangsih pemikiran dan ilmu mereka untuk perbaikan ter-umbu karang di daerah ini.(lis)

Kendari, KPPenjualan produk-produk Toyota di

Sultra terus menunjukan grafi k pen-ingkatan, dan salah satu yang paling diminati adalah Avanza. PT Hadji Kalla selaku dealer Mobil Avanza di Kendari mengklaim, total penjualan mobil jenis mini bus ini terus mengalami peningka-tan.

Kepala Cabang PT Hadji Kalla Kend-ari, Alimuddin Yusuf menjelaskan, tar-get penjualan di Hadji Kalla sudah me-menuhi target hingga September. Tahun ini pihaknya diharuskan menjual 1300 unit, tapi jumlah tersebut terpenuhi. Pasalnya rata-rata penjualan setiap bu-lan mencapai 150 unit. “Dari semua itu 60 persen penjualan didominasi oleh Avanza,” terang Alimuddin saat ditemui dalam sebuah acara.

Menurutnya, antusias masyarakat Sultra terhadap produk Toyota cukup tinggi. Selain Avanza ke tiga produk ter-anyar yang baru di launching beberapa minggu yang lalu, juga mendapat samb-

utan konsumen Toyota. Hal ini terlihat dari daftar tunggu (inden) yang semakin banyak. “Terkadang untuk inden men-capai 200 unit,” kata Alimuddin.

Tingginya daftar inden bukan karena stok yang terbatas, tapi permintaan yang terlalu banyak. Diakuinya, distri-busi mobil ke Kendari saat ini sudah lancar. Bagi yang inden biasanya dalam satu minggu sudah bisa memperoleh mobil yang mereka inginkan.

Melihat animo masyarakat yang cukup tinggi untuk memiliki kend-araan, menurut Alimuddin tahun 2012 nanti, pihaknya akan menargetkan penjualan bisa mencapai 2 ribu unit. Pasalnya prospek Sultra terhadap bisnis otomotif cukup bagus. Itu ter-lihat dari kondisi Sultra saat ini yang sedang giat membangun. Roda pere-konomian sudah mulai menunjukkan kemajuan. “Banyaknya investasi yang mulai memasuki daerah ini, te-lah mendorong sektor perekonomian,” pungkasnya. (lis)

Tinggi, Penjualan Avanza di Sultra Banyak Peluang Usaha di Bisnis WaralabaMakassar, KP

Di Indonesia terdapat sekitar 1.700 peluang usaha yang bisa dikembang-kan. Jika konsep usaha waralaba (franchise) mampu diterapkan dalam mengembangkan usaha tersebut, In-donesia bisa menghasilkan ribuan pengusaha baru.

Ini diungkapkan Ketua Asosiasi Franchise Drs Anang Sukandar dalam pembukaan Info Franchise dan Busi-ness Concept Expo 2011 yang digelar di Celebes Convention Centre (CCC), Jumat (30/9) lalu. Pameran ini juga dihadiri Staf Ahli Bina Usaha Perda-gangan Kementerian Perdagangan RI Iqbal.

Menurut Iqbal, waralaba menawar-kan banyak peluang usaha dengan berbagai model yang bisa dikembang-kan jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya. Waralaba merupa-kan peluang usaha yang benar benar menguntungkan. “Kita harus men-gunggulkan usaha lokal,’’ katanya.

Hal ini pula yang mendorong NEO Organizer, Asosiasi Franchise Indo-nesia (AFI), Majalah Info Franchise Indonesia, serta didukung kemente-rian Perdagangan RI menggelar event tersebut.

Pameran yang dimeriahkan lebih dari 30 jenis usaha ini menawarkan investasi mulai dari Rp 3 juta hingga miliaran rupiah. Berbagai jenis usaha seperti makanan Kebab Turki Baba Rafi , Nasi Goreng Kebab, Jumbo Fried Chicken, Bakso Kaget, Bakso Bakar, Bakso Celup dan pisang goreng kriuk turut berpartisipasi.

Anang Sukandar menjelaskan, dengan hadirnya klinik bisnis akan membantu dalam mengembangkan usaha secara nasional. Untuk itu, di-harapkan Hipmi menjaga usaha ini agar terus bisa bertahan Dia menam-bahkan, tidak mudah menjadi war-alaba, masalahnya, di Indonesia ban-yak pengusaha seperti ini tapi masih dikelola secara tradisional. (jpnn)

Jamaluddin Jompa

Pimpinan BRI Kolaka, Agus Suhendro berpose bersama para pemenang lomba pada acara pesta rakyat simpedes di Lasusua

SULIS/KPHarga sayur di pasaran termasuk sangat tinggi, padahal harga beli di tingkat petani termasuk rendah. Inilah salah satu pemicu infl ansi di Sultra dan rendahnya nilai tukar petani

fajar.comMursida mengisi jerigen air jualannya di sumur warga

Cyan

enta

llowlack

Cyan

enta

llowlack

Cyan

Mage

YellBlack

Cyan

Mage

YellBlack

Selasa, 4 Oktober 2011 email : bumianoa@gmail.com Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

Akibat Perkelahiandi Tambang Emas

Rumbia, KPIsmail menambah daftar kor-

ban tewas di areal pertamban-gan emas Bombana. Diameregang nyawa setelah rekan-nya semasa kecil bernama Ar-man membacoknya di bagianleher dan pipinya. Tidak han-ya itu, Masdar dan Mirdan jugamenjadi korban amukan priabelasan tahun itu. Meski nya-wa keduanya selamat, namundua rekan Ismail ini mengala-mi luka berat di bagian kepaladan leher hingga mendapatperawatan di RSUD Bombana.

Ismail Cs dan Arman terlibat

perkelahian di Rau-Rau, TahiIte, Kamis (29/9) lalu. VersiArman di Mapolres Bombanakemarin, kejadian berdarah ituterjadi sekitar pukul 20.00 wita.Malam itu, Dia didatangi Ismailbersama empat rekannya disalah satu rumah di kawasanTahi Ite.

Kedatangan Ismail Cs tidaklain untuk membalas dendampertikaian mereka yang terja-di sebulan lalu. Begitu berte-mu, keduanya langsung terli-bat adu mulut. Tidak lama ke-mudian, Ismail kata Armanlangsung mencabut badik danmengarahkan kepadanya.

Arman tidak langsung diam.

Satu Tewas, Dua Luka Berat

NURIADI/KP

Arman, tersangka pembunuhan di Rau-rau, Tahi Ite, Bombana saatdiperiksa penyidik, kemarin.

Pemkab ButonDiduga SerobotDaratan MunaRaha, KP

Konflik Tanjung belum reda.Setelah masyarakat Tanjungmenolak untuk kembali ke desa

mereka dan memilih menetapdi Kecamatan Gu, KabupatenButon. Pemkab Buton mere-spon dengan membangun jalandi wilayah perbatasan antaraMuna (Tanjung) dan Buton (Gu).Masalahnya, jalan yang diker-jakan oleh CV Bangkit JayaPratama itu, masuk ke wilayah

daratan Muna sejauh 200 meter.Masyarakat di wilayah per-

batasan tidak terima itu danmenganggap Pemkab Butonmenyerobot daratan Muna.Mereka mengadukan ke DPRD.Kemarin, Komisi I DPRD Munamemanggil Asisten I Ruslan Ibu,Kabag Pemerintahan Syafei,

Camat Tongkuno Abidin Ontodan Kepala Desa di wilayahperbatasan.

Abidin Onto, CamatTongkuno, menuturkan, Pemk-ab Buton saat ini telah mem-bangun jalan perkerasan di

Konflik Tanjung Masih Berlanjut

Baubau KPPemerintah Kota Baubau memperingati Hari

Kesaktian Pancasila (HKP) dengan menggelarupacara, Sabtu (1/10). Upacara tersebut dilak-sanakan secara khidmat yang dipusatkan dihalaman kantor walikota Baubau.

“Kita baru saja memperingati moment harikesaktian Pancasila, hal ini merupakan mo-ment yang terbaik bagi kita untuk mengeval-uasi diri bahwa satu satunya ideologi yang bisamenyelamatkan kita dan bisa menyatukan kitasebagai bangsa yang besar adalah pancasila,”ungkap Walikota Baubau ditemui usai upac-ara peringatan HKP.

Amirul menegaskan, segala sesuatunya yangada dalam pancasila, mari kita hayati danamalkan, bahwa didalamnya sudah termaktub

sebagai insan manusia kalau kita menghayatidan mengamalkan maka Insya Allah kita akanjadi manusia yang baik.

“Saya menghimbau kepada masyarakatBaubau agar selalu mengamalkan danmeng-hayati pancasila terutama dalam menjalinpersatuan dan kesatuan. Saya juga berharappancasila tidak hanya dibacakan melainkanharus diamalkan sehingga persatuan di daerahini terjaga dengan baik,” jelasnya.

Upacara HKP kali ini diikuti Ketua DPRDBaubau H Hasidin Sadif, Dandim 1413 ButonLetkol Inf Unang Sudargo,Kepala KejaksaanNegeri Baubau Slamet Siswanta SH, MH,sejumlah Kepala SKPD Pemkot Baubau,siswa, unsur kepolisian, satpol PP sertaKodim 1413 Buton. (k1)

Pemkot Peringati HKP

Kendari, KPRekomendasi DPRD Bombana yang disusul

dengan keputusan Bupati Bombana yang me-merintahkan PT Timah Explomin di Kabaenauntuk berhenti melakukan aktivitas houling(pengangkutan) hasil tambang berbuntut pan-jang dan menimbulkan masalah baru. Ratusankaryawan perusahan nikel itu kini terpaksadirumahkan, tanpa ada gaji. Batas waktunyapun belum ada kepastian.

Seperti diketahui, sejak minggu kedua Sep-tember lalu, DPRD Bombana dan Bupati Bom-bana memutuskan untuk meminta menajemenPT Timah Eksplomin untuk menghentikansementara aktivitas pengangkutanya. Ini kare-na perusahaan BUMN itu diketahui meng-gunakan jalan negara selama berbulan-bulanbelakangan ini, untuk mengangkut hasil ga-liannya. Padahal itu jelas-jelas melanggar UU.

Awalnya, rekomendasi itu diabaikan PTTimah. Mereka tetap beroperasi meski hanyasebatas melakukan penggalian. Tapi karena

dilarang mengangkut, makanya semua peker-jaan akhirnya dihentikan. “Kami sudah meru-mahkan karyawan, belum tahu lagi kapan di-panggil kerja karena sampai hari ini belum adakepastian. Penghentian operasi kami mulaiper 30 September,” kata Yuyun, Humas PTTimah Eksplomin, kemarin.

Menurut Yuyun, penghentian itu terpaksadilakukan karena pihak perusahaan menga-nggap tidak ada gunanya melakukan aktivi-tas penambangan jika tidak pengangkutanapalagi pengapalan. Ratusan orang karyawandari semua tingkat pekerjaan terpaksa dimin-ta untuk berhenti dan kembali ke rumahmasing-masing.

“Kami masih berusaha membangun komu-nikasi dengan para pemangku kebijakan diBombana agar perusahaan ini bisa terselamat-kan. Kami hanya memikirkan masyarakat yangbekerja dan kini terancam kehilangan peker-

Ratusan KaryawanPT Timah Dirumahkan

Baca TEWAS di Hal 6

Baca KARYAWAN di Hal 6

Baca KONFLIK di Hal 6

AnggarannyaCapai Rp 350 Juta

Rumbia, KPPesta rakyat dan syukuran

Bupati dan Wakil Bupati Bom-bana terpilih, Tafdil dan Masyu-ra, beberapa waktu lalu, tern-

yata tidak gratis. Acara yangdirangkaikan dengan halal bihalal serta dihadiri GubernurSultra, Nur Alam dan dua artisibukota, Silvana Herman danGita KDI, rupanya ditanggungdaerah karena anggarannyabaru diajukan dalam APBDPerubahan 2011.

Nominalnya tidak sedikitmencapai Rp 350 juta. Penga-juan penyelenggaran pestarakyat itu terungkap saat pem-bahasan APBD Perubahan 2011di gedung DPRD Bombana,akhir pekan lalu. Dalam ran-cangan penjabaran perubahananggaran pendapatan dan be-

lanja daerah (perubahanAPBD) 2011, penyelenggaraanpesta rakyat diajukan organ-isasi SKPD sekretariat daerah.

Nama kegiatannya tetap ter-tulis penyelenggaraan pestarakyat. Letaknya di pojok kiri

Pesta Rakyat Tafdil Masuk APBD-P

Baca TAFDIL di Hal 6

n

enta

lowk

n

enta

lowk

6 Kendari Pos |Selasa, 4 Oktober 2011

perbatasan Tanjung dan Gu. Han-ya saja, jalan perkerasan itu, ma-suk ke daratan Tanjung sejauh200 meter. “Melewati tapal batasyang telah disepakati,“ sebutnya.Untuk meyakinkan anggota DPRD,Ia menunjukan gambar pembua-tan jalan yang sudah menyerobotdaratan Muna.

Ruslan Ibu, Asisten I menjelas-kan, masalah perbatasan Muna-Buton di wilayah Tanjung, Pemk-ab Muna sudah melakukan up-aya-upaya. Pada 2001, penetapan

tapal batas kedua wilayah (Munadan Buton) dituangkan dalam ben-tuk peta. Kemudian tahun 2005,penempatan tapal batas ditandaidengan pembuatan pilar. Namuninformasi yang Ia dengar, pilartapal batas di perbatasan Tanjungtelah dirusak.

Selanjutnya, pada 2010 dilaku-kan pertemuan antara PemkabMuna dan Buton, menyikapimasyarakat Tanjung yang pindah.Lalu, Gubernur Sultra mengelu-arkan surat yang isinya, semuaaktivitas masyarakat Tanjungyang ingin bergabung ke Buton,

tidak sesuai dengan peraturanyang berlaku.

Ia lalu menawarkan solusi. Per-tama, Pemkab Muna harus mem-pertahankan ke daulatan wilayahMuna. Kemudian, mendesak Gu-bernur untuk menetapkan tapalbatas yang telah disepakati. Tera-khir, bentuk tim antar kabupatenuntuk menyelesaikan masalah ini.

Sementara itu, LM Taufan Besi,anggota DPRD Muna, mengang-gap Pemerintahan saat ini tidaktegas dalam menyelesaikanmasalah tapal batas Desa Tanjung.“Yang dilakukan sebatas admin-

istrasi saja, tapi tidak ada lang-kah riil dilapangan,“ sebutnya.Menyelesaikan konflik per-batasan Tanjung, lanjut Dia, per-tama dilihat adalah Perda pem-bentukan Kecamatan Tongkuno.“Bila sudah jelas batas-bataswilayah, tugas Pol PP untuk men-gawal perda itu, “tukasnya.

Untuk jangka panjang, lan-jut Taufan Besi, DPRD bersamaBupati untuk meluruskanmasalah tapal batas denganPemkab Buton. “Kita mintaGubernur untuk melakukanmediasi,“ tutupnya. (awn)

Konflik .................

Sebelum Ismail mendahului me-layangkan badik di perutnya,Arman lebih dulu mengantisipas-inya dengan menyambar parangdari rekannya. Begitu benda tajamtersebut digenggamnya, pria yanghanya mengenyam pendidikankelas 3 SD ini lalu mengarahkan di

leher dan pipi Arman.Melihat rekannya terluka, Mir-

dan dan Masdar berupaya mem-bantu. Namun upayanya sia-sia.Arman kembali melayangkanparang di tubuh Mirdan dan Mas-dar hingga keduanya mengalamiluka berat di kaki, kepala, lengandan leher. Usai mendapat baco-kan, Ismail dan dua rekannya me-

milih menyelamatkan diri, sedan-gkan Arman memilih menyerah-kan diri di rumah warga dan mem-inta diserahkan kepada polisi.

Wakapolres Bombana, KompolDody Roeyatman mengatakan,begitu mendapat laporan dariwarga, tersangka langsung dijem-put anggota dan diamankan diPolres Bombana guna penyidikan

lebih lanjut. Sedangkan para kor-ban pembacokan tersangkadibawah di rumah sakit untukdirawat. Namun sayang, salah satudari mereka bernama Ismail tidakterselamatkan. “Dia (Ismail) men-inggal beberapa jam setelah keja-dian. Diduga, korban meninggalakibat kehabisan darah,” ungkapKompol Dody. (nur)

Tewas ...............

jaannya. Gejolak di internal karyawansekarang luar biasa, mereka ingin mem-inta tanggungjawab kepada DPRD danBupati, tapi masih berusaha kami redam.Dialog harus tetap dikedepankan,” katawanita lulusan UGM ini.

Yuyun juga meminta agar pemerintahdaerah dan DPRD termasuk aktivitislingkungan yang selama ini menyorotikehadiran perusahannya, untuk objek-tif melihat kondisi di lapangan. KataYuyun, PT Timah memang boleh jadimelanggar aturan karena menggunakanfasilitas jalan umum, tapi itupun atas izinpemerintah kecamatan dan desa.

Tidak hanya itu, ia juga protes kare-na penggunaan jalan dan tudingan meru-sak jembatan hanya dialamatkan kepa-da PT Timah, padahal jika mau jujur, adasekitar tiga sampai empat perusahaanpertambangan di Kabaena yang ikutmenggunakan jalan tersebut. “Yang saya

heran, kenapa hanya PT Timah yangselalu disalahkan,” tandasnya.

Meski demikian, juru bicara perusah-an yang memiliki konsensi tak lebih dari300 hektar ini tidak mau mencari kamb-ing hitam. Prinsipnya, PT Timah siapmemperbaiki diri jika memang aktivi-tasnya selama ini dianggap salah. Asalsaja, mereka bisa secepatnya mendapat-kan kepastian penyelesaian masalah,agar karyawan juga tidak terus bertanya-tanya mengenai kelanjutan nasib mere-ka di perusahaan.

Sayangnya, pihak DPRD Bombanaagaknya sudah tidak peduli lagi dengankondisi tersebut. Ahmad Yani, anggotadewan yang memimpin rapat hinggamemutuskan keluarnya rekomendasipenutupan PT Timah memang mengakuprihatin atas nasib para karyawan. “Tapiitulah konsekuensi, kepentingan yanglebih besar harus kita kedepankan,” kataAhmad Yani, kemarin lewat pesansingkatnya. (abi)

Karyawan ..............

paling atas, halaman 148, page 6 of 42.Dalam Rancangan perubahan APBD, keg-iatan pesta rakyat itu masuk dalam salahsatu item belanja bantuan keuangan ke-pada provinsi/kabupaten/kota dengankode rekening 1.20.030000517.

Sudirman, salah seorang panitia badananggaran DPRD Bombana mengatakan,saat pembahasan APBD Sekretariat daer-ah diajukan memang ada kegiatan penye-lenggaraan pesta rakyat yang dibahas.“Nilai yang diajukan sebesar Rp 350 juta,”katanya. Namun setelah melalui pem-bahasan antara eksekutif dan legislatif,pengajuan kegiatan itu tetap disepakati

tetapi nomen klaturnya diganti dan di-masukkan dalam bantuan perayaan hari-hari besar nasional.

Sekda Bombana, Rustam Supendy saatdikonfirmasi pengajuan penyelengga-raan pesta rakyat itu, hanya menjawabsingkat. Menurut dia, anggaran sebesarRp 350 juta itu bukan pesta rakyat. Na-mun ketika ditanya lebih jauh apa namakegiatan untuk anggaran 300-an juta ru-piah itu, Rustam, belum memberikanjawaban hingga pukul 18.00 wita. “Bu-kan pesta rakyat,” tulis Rustam Supendymelalui pesan singkatnya kepada koranini ketika ditanya tentang pengajuananggaran Rp 350 juta di APBD Perubahan2011, siang kemarin. (nur)

Tafdil ................

Sebagai ketuaDPD LASQI Buton

Pasarwajo, KPKetua DPW Lembaga Seni Qasidah

Indonesia (LASQI) Sultra Hj. Tina NurAlam, melantik Wa Ode Salmatiah SjafeiKahar sebagai ketua DPD LASQI Kabu-paten Buton di Gedung Serba Guna,Lombe, Kecamatan Gu, kemarin.

Kepala Kementerian Agama Kabupat-en Buton, H. Muirun Awi, menyampai-kan dengan terbentuknya LASQI Kabu-paten Buton dapat meningkatkan pembi-naan qasidah di Kabupaten Buton. “Diivent-ivent tingkat provinsi, kontingenQasidah Buton selalu meraih prestasi

menggembirakan. Dengan terbentukn-ya LASQI ini akan semakin menambahpencapaian prestasi tersebut, baiktingkat anak-anak, remaja maupun ka-langan dewasa,” kata Muirun.

Sementara itu, Ketua DPD LASQI Kabu-paten Buton, Wa Ode Salmatiah SjafeiKahar mengatakan seni qasidah memilikiposisi penting dalam kehidupan budayaumat Islam, memelihara kelestariannyaadalah tanggung jawab kita bersama.

“Untuk mengimbangi era globalisasisekarang ini maka dengan terbentuknyaLASQI berusaha bangkit menggalakkanseni Qasidah dengan cara memantapkanprogram pembinaan Qasidah yang dim-ulai dari tingkat anak-anak hingga dew-asa,” kata Salmatiah. (k1)

Tina Nur AlamLantik Salmatiah Sjafei

Ketua DPRD Wakatobi Ikut Lemhanas

DAMAI Disarankan Evaluasi KabinetRaha, KP

Kinerja kabinet pasangan dr LMBaharuddin-Ir Malik Ditu (DAM-AI), menimbulkan kekecawaandari partai pendukung. Salah sat-unya dari Demokrat. Partai ber-lambang mercy itu, menilai kiner-ja pejabat eselon II sampai IIImengecewakan dan lamban.

Harmini, Wakil Ketua DemokratMuna, menyarankan sudah saat-nya pasangan DAMAI mengeval-uasi kinerja kabinetnya. Utaman-ya pejabat eselon II dan III. Menu-rutnya, kinerja kabinet saat ini

berjalan lamban, dalam rentandua tahun berkuasa belum adaprestasi yang dibuat oleh DAMAI.“Tempatkan pejabat sesuai den-gan disiplin ilmunya. The rightman in the right job,” saran Harmi-ni saat ditemui akhir pekan lalu.

Anggota komisi III DPRD Munaitu, menilai penempatan pejabatsetahun terakhir ini, lebih besararoma balas jasanya dibandingkanpendekatan prestasi kerja dan di-siplin ilmu. Karena yang digunakansistem balas jasa dalam penempa-tan birokrasi, wajar saja jalannya

pembangunan dan pemerintahanberjalan lamban dan minim inova-si. Apalagi Ia mendengar kabar,kabinet DAMAI disetir oleh oknum-oknum tertentu yang posisinya be-rada diluar birokrasi.

Harmini mencontohkan mutasiyang sarat kepentingan. Pergan-tian Kadis Nakertrans Ruslan Ibuoleh La Muda Rongga yang sebel-umnya menjabat asisten I. Menu-rut Dia, pergantian itu hanya ka-muflase saja, karena tidak mem-bawa perubahan progresif. “Dia(L Muda Rongga red) itu latar

belakang ilmunya pemerintahan.Seharusnya Nakertrans itu dip-impin oleh orang tehnik atau ahlitata ruang,” ujarrnya.

Mantan Ketua Komisi I DPRDMuna itu, merasa memiliki kewa-jiban karena sebagai salah satu par-tai pendukung dan ikut mengkam-panyekan DAMAI, untuk mengin-gatkan Pemerintahan saat ini. “Sayamerasa berdosa kepada masyarakat,bila tidak mengingatkan DAMAI.Untuk segera melakukan evaluasidan pembenahan ditubuh kabinet-nya,” tutupnya. (awn)

Wangiwangi,KPGuna meningkatkan potensi

sumber daya pejabat daerah, Ket-ua DPRD Wakatobi, DaryonoMoane, mengikuti pelatihan(Diklat) Lembaga Pertahanan Na-sional (Lemhanas) di Jakarta,mulai akhir pekan lalu. Selamasatu setengah bulan, Ketua DPRDakan melakukan Diklat tersebut.

“Diklat yang kami lakukan ini

fokusnya pada kajian konsolidasipejabat daerah. Keikutsertaan iniyang pertama untuk Diklat yangdiselenggarakan Lemhanas. Untukdapat ikut Diklat tersebut harusmelalui seleksi ketat, bersaing ber-sama para pejabat kabupaten danKota se-Indonesia,” terang Dary-ono Moane akhir pekan lalu.

Para pejabat yang mengikutiseleksi adalah walikota, bupati,

wakil walikota, wakil bupatidan pimpinan dewan. “Ini ad-alah kesempatan untuk menam-bah wawasan dan ilmu penge-tahuan tentang pemerintahan,pertahanan, wawasan NKRI dankonsolidasi terkait pejabat daer-ah,” ujar politisi asal PDIPWakatobi itu.

Bagaimana tugas-tugas pimpi-nan dewan? jawab Daryono, hal

itu tidak jadi masaalah, karenadisamping ada dua unsur wakilpimpinan yang ada, kemudian iajuga tetap akan melakukan pe-mantauan kegiatan dewan.

Dan jika pengambilan kepu-tusan memerlukan kehadiranketua, maka ia bisa kembali keWakatobi beberapa hari, sete-lah selesai kembali lagi melaku-kan Diklat. (cr1)

Kendari Pos |Selasa, 4 Oktober 2011 7

hanya dirasakan oleh merekayang telah berusia lanjut, me-lainkan juga yang muda-mudaatau anak-anak. MajalahHealthy Life Edisi 10, Oktober2007, memuat berita sebagaiberikut. “Kedelai merupakanbahan pangan yang kaya akanisoflavon, seperti ganestein,daidzen, formanetin, dan bio-chanin A. Tak heran kedelaitelah diteliti banyak ahli diberbagai negara. Tengoklah tu-lisan Wisnu Adi Yulianto, se-orang dosen Teknologi Pangandari Universitas Wangsa Mang-gala, Yogyakarta, di Harian Ko-mpas tanggal 28 Oktober tahun2004 silam. Mengutip berbagailaporan ilmiah, Wisnu men-gungkapkan bahwa kedelaibermanfaat untuk mencegahkanker payudara, mencegahosteoporosis, menurunkan ko-lesterol jahat, mengontrol dia-betes, hingga perbaikan memo-ri dan ginjal. Untuk para lela-ki, isoflavon kedelai diyakinidapat membantu pencegahankanker prostat. Tapi, tahukahAnda, manfaat yang banyakitu tampaknya sulit dicapai

penduduk Indonesia? Danmengapa? Soalnya, konsumsikedelai masyarakat kita han-ya 13,3 gram per hari”. Sebagaipembanding, penelitian fakul-tas kedokteran sebuah univer-sitas terkemuka di Jakartaterhadap MDL-525 (sebelumberganti nama menjadi NewMandala 525) bisa diperhati-kan. Dalam penelitian itu, timpeneliti memberikan sebany-ak 60 gram kedelai bubuk itusetiap hari kepada para wani-ta perimenopause yang jadisubjek penelitian agar koles-terol jahat di tubuh merekabisa menurun. Ternyata me-mang terbukti, meskipunhasilnya, atas pertimbangantertentu, belum bisa dipub-likasikan. Dan yang menjadipermasalahan wanita peri-menopause ini bukan hanyakolesterol. Asam urat, diabe-tes, maag, dan beberapa peny-akit lainnya juga sering meng-ganggu mereka.

Dan manfaat kedelai bubukitu telah dibuktikan pula olehDrs. Ratma Budi Priatna. Dosenmata kuliah Akuntansi di Kam-pus Politeknik Komputer Nia-ga LPKIA Bandung ini sejak

enam bulan sebelum wawan-cara ini berlangsung rutin men-gonsumsi New Mandala 525 duakali dalam sehari hanya untukmenjaga vitalitas dan kebuga-ran tubuhnya. Menurut ayahdua anak yang sering meng-ayuh sepeda sejauh 30 kilime-ter pulang-pergi ke kampusn-ya ini, dengan bantuan kedelaibubuk itu kesehatannya kinisemakin baik dan kebiasaan-nya minum kopi menjadiberkurang. “Dulu, saya sampaitiga gelas dalam sehari minumkopi, tapi sekarang cukup satugelas,” ujar penduduk Blok PasiPanjang, Desa Cilampeni, Ke-camatan Katapang, Kota Band-ung, Provinsi Jawa Barat, inisaat ditemui di tempat kerjan-ya 2 Oktober 2010 lalu.

Saat ini sangat banyak kede-

lai bubuk beredar, namun, se-bagai perintis keberadaankedelai bubuk komersial di In-donesia, New Mandala 525 san-gat laku di seluruh wilayahpemasaran karena manfaatnyanyata dan produknya diolahsecara higienis. Ini amat ditun-jang oleh mulai tumbuhnya ke-sadaran masyarakat masa kiniuntuk beralih ke bahan-bahannabati dalam memelihara kese-hatan. Produk ini bukan obatmelainkan minuman keseha-tan untuk keluarga, yang terse-dia di apotek dan toko-toko obatterkemuka di wilayah Anda.Untuk konsultasi dan informa-si lebih lanjut, kunjungi pur-wati-s@centrin.net.id atau tele-pon (021) 70288540dan.Distributor Sulawesi Teng-gara 08124135934

Kuat ..................

prosesi siraman untuk JengReni. Siangnya giliran siramancalon pengantin laki-laki. Se-dangkan malamnya, Jeng Renimesti menjalani prosesi palingmenegangkan, yaitu tantingan.Kala itu dia akan ditanya aya-handanya, Sri Sultan, apakahyakin memilih KPH Yudane-goro sebagai suami. Baru ke-mudian pada 18 Oktober, di-lakukan ijab kabul yang akandilaksanakan di masjid kera-ton. “Bapak (Sri Sultan, Red)sendiri yang jadi wali,” ujarperempuan kelahiran 18 Sep-tember 1986 itu.

Acara panggih manten men-jadi prosesi berikutnya sete-lah akad nikah. Dalam acarayang digelar di keraton terse-but, mereka mengundang se-kitar 1.500 undangan yang ter-diri atas tokoh-tokoh penting,pejabat negara, dan teman-te-man dekat calon mempelaiberdua. “Setelah itu, kamidikirab dari keraton menujubangsal kepatihan sore sekitarpukul 16.00. Sesampai di sana,diselenggarakan resepsi mu-lai pukul 19.00 dan tamunyaumum dari Jogja, sekitar seri-bu undangan. Insya Allah pres-iden dan Wapres akan datangdan diundang, baik di keratonmaupun kepatihan,” terangperempuan yang juga pernahmenjadi finalis dalam pemili-

han Putri Indonesia tersebut.Saat kirab dari keraton menu-

ju kepatihan, pengantin akandinaikkan kereta Joviat den-gan diiringi empat keretakhusus. Iring-iringan pengan-tin tersebut menuju kepatihanmelalui Jalan Malioboro den-gan melawan arus. “Jadi, nantiMalioboro ditutup beberapajam,” ujarnya.

Bangsal kepatihan adalahtempat diselenggarakannyaresepsi pernikahan. MenurutKepala Biro Umum Humas danProtokoler Provinsi DIJ SigitHaryanto, bangsal kepatihanmampu menampung 3.000 hing-ga 3.500 tamu undangan. “Ka-lau hanya tiga ribu tamu, itucukup,” ujarnya. Untuk men-yambut acara istimewa terse-but, bangsal kepatihan terusdibenahi. Pembenahan me-liputi penggantian saka guruhingga atap. Perbaikan ban-gunan cagar budaya itu me-liputi Ndalem Ageng, GedungWilis, Parianom, dan Gadri.Wakil Gubernur Sri PakuAlam IX juga telah bersediapindah kantor sementara keKantor Sekprov. Sebab, kan-tornya termasuk lokasi acarapernikahan.

Renovasi bangsal kepatihandimulai awal Juli lalu. Pen-gageng Panitikismo KGPHHadikusumo mengatakan, ren-ovasi keseluruhan dilakukandalam dua tahap. Fokus ren-ovasi terletak pada atap ban-

gunan, konstruksi kayu yangdiganti atau diawetkan, danpemasangan tegel yang spesi-fik. Untuk melancarkan prose-si itu, Pemprov DIJ dan kera-ton telah mendahuluinya den-gan prosesi sugengan. Prosesitersebut bertujuan memohonkelancaran dalam renovasibangunan kepatihan. Adikkandung Sultan HamengkuBuwono (HB) X itu menjelas-kan bahwa ritual menghatur-kan doa tersebut merupakanlambang keseimbangan manu-sia dengan alam.

“Sesuai adat di keraton, un-tuk sebuah proses renovasi ban-gunan lama, memang ada ritu-alnya. Misalnya, ada beberapagambaran alam dunia yangberwujud umbi-umbian, palakesampar, dan tebu. Semuamerupakan simbol keseimban-gan manusia dengan alam, yangmasing-masing memiliki artisendiri,” ujarnya beberapawaktu lalu.

Persiapan tidak hanya di-lakukan pada sisi fasilitas danperlengkapan pesta. Koordina-si untuk menyambut tamu-tamu VVIP juga telah dilaku-kan. Salah satunya menyangkutkeamanan. Sebab, hampir di-pastikan pahargyan agungtersebut bakal dibanjiri tamu-tamu penting dari negeri ini.

Bagaiamana proses perke-nalan Jeng Reni dengan Ubai”Pemuda kelahiran 26 Oktober1981 itu menceritakan, saat

bertandang ke Jogja beberapawaktu lalu, awalnya dirinyatidak tahu bahwa Reni meru-pakan putri raja Jogja. Diamengatakan tertarik dengansosok Reni karena pembawaan-nya yang kalem.

Setelah mengetahui bahwayang didekatinya adalah putrikeraton, mental lelaki yangbesar di Jakarta itu tidak ciut.Justru dia makin bersemangat.Sebab, meski berstatus putribangsawan, di matanya perem-puan yang berusia lima tahunlebih muda tersebut bukanperempuan yang arogan dansombong. “Dari situ, saya makinjatuh hati,” ujarnya.

Ubai sejak diterima sebagaicalon menantu Sri Sultan makinrajin mempelajari budaya Jawa,khususnya Jogjakarta. Diamenyatakan sangat tertarikdengan makna-makna filosofisyang terkandung dalam ajarandan tata krama masyarakatJawa. Menurut dia, semua tra-disi klasik itu mempunyai kaid-ah dan manfaat sendiri.

“Sejak dahulu, saya tertarik(dengan budaya Jawa). Tapi,mulai dikenalkan serius saatsudah sama Reni. Sampaisekarang, Reni juga masihmengajari saya soal itu,khususnya soal bahasa,” ujarUbai, yang juga menjabat ke-pala Subbidang KomunikasiPolitik Bidang Media CetakSekretariat Wakil Presiden(Setwapres). (nw)

Resepsi ..................

Kepatihan Pusat Resepsi,Paku Alam Rela Pindah Kantor

ta. Apakah itu wewenang DPD?Menurut Marzuki biarkan sajamasyarakat yang menilai tin-dakan yang dilakukan La OdeIda tersebut. “Nggak ada ker-jaan kali,” sindir Wakil KetuaDewan Pembina PartaiDemokrat itu.

Marzuki menyebut itu pen-gaduan masyarakat yang ma-suk ke Pos P2MA tidak diaturdalam konstitusi. “Nggak adaurusan, itu tidak diatur dalamkonstitusi. Itu politik mencariperhatian rakyat,” katanya.

Menurutnya, kalau itu di-lakukan di daerah sangat ba-gus. Maka seharusnya mereka

tampung aspirasi seperti itu didaerah. “Kalau begitu bagus,mereka kan punya rumah aspi-rasi di daerah. Karena di sininggak ada menggambarkanlaporan. Yang menyuap itukankepala daerah yang didanaioleh para pengusaha atau kon-traktor. Sebaiknya posko itudibuat di daerah asal, per-masalahan ini timbul di daer-ah,” katanya.

Dia menegaskan, jika kepa-la daerah mematuhi suratedarannya, praktek itu tidakakan terjadi. “Saya kan sudahmembuat surat edaran ke ke-pala-kepala daerah untuktidak melakukan praktek itu,”kata dia.

Marzuki juga mengkritisi

kinerja DPD.”Disuruh ngeba-has legislasi dengan DPR sam-pai sekarang mereka tidak maukok. Justru mereka mengang-gap DPR yang tidak mau.”

Harusnya, kata Marzuki, jan-gan bicara masalah yang laindulu termasuk bicara kunjun-gan ke luar negeri. “Keluarnegeri ingin ikut terus.

Padahal urusan mereka itudaerah,” tegasnya.

Marzuki mengajak, untukhargai tugas masing-masing,jangan seolah-olah lebih dekatrakyat. “Marilah kita bekerjadalam koridor dengan tang-gungjawab kita masing-mas-ing,” katanya.

Seperti diketahui, Pos P2 MAdigagas oleh La Ode Ida dan

Zainal Bintang, untuk meneri-ma laporan terkait praktekmafia anggaran. Hingga Jumat(30/9), sudah ada 20 laporanyang masuk ke Pos P2 MA.

Menjawab ini, La Ode Idadalam sebuah wawancara disebuah stasiun TV swasta na-sional mengatakan, laporan ten-tang mafia anggaran ini belumbisa ditanyakan hasilnya kare-na efektif baru berumur duahari. Walaupun begitu, sejum-lah pengacara sudah menyata-kan keinginan untuk mengam-bil alih dan memilah kasusmana yang bisa diangkat danmana yang harus ditutup. “Si-lahkan mau memberi kesan apapun dalam hal ini,” tutur LaOde Ida.(boy)

La Ode Ida Garap Mafia AnggaranMarzuki ...............

penting dari orang-orang Lapas,kaburnya Napi yang badannyapenuh tato ini, akibat keteledo-ran staf yang mengizinkan Napikeluar tanpa surat jaminan. “Inisudah kejadian kali kedua. Ko-mandan petugas yang harustanggung jawab,” tutur sorangSipir sambil mewanti-wantinamanya tak dikorankan. “Se-benarnya kita sudah bisacuriga, ada apa berani menge-luarkan Napi yang baru duatahun menjalani putusan sela-ma 14 tahun berani dikeluar-kan tanpa ada yang menjamin,”tambah Sipir itu.

Peristiwa kaburnya Napi initerjadi pada Kamis (29/9) lalu.Buron tersebut bernama Irwanbin Iskandar yang memanfaat-kan izin membesuk keluargayang sakit untuk melarikan diri.

Informasi yang dihimpun,Irwan meminta izin ke petugasLapas sekitar pukul 09.00 wita.Namun, hingga sore hari, Irwantak kunjung kembali ke Lapas.Pihak Lapas pun menjadi ge-lisah karena kepergian Irwantanpa pengawalan petugas La-pas dan sampai saat ini belumditemukan. Irwan diprediksimelarikan diri ke Makassar-Sulawesi Selatan, via BandaraHaluoleo.

Kalapas Kelas II A Kendari,Drs H. Muslim membenarkanadanya kejadian tersebut. Pi-haknya masih terus melakukanpencarian terhadap narapi-dana pembunuhan tersebut.Bahkan, ia juga meminta ban-tuan kepolisian untukmenangkap buron Lapas Ken-dari itu. “Kami juga telah mem-bentuk tim untuk melakukanpencarian. Ada kemungkinan,narapidana tersebut lari ke

Makassar. Kami tetap mengop-timalkan usaha untukmenangkapnya kembali,” ter-ang H. Muslim saat dikonfirma-si via telepon selularnya, ke-marin.

Tak hanya meminta bantuanpolisi, Kalapas Kendari jugamengharap partisipasimasyarakat yang mengetahuikeberadaan Irwan agar bisamemberikan informasinya kepihak berwajib.

Irwan bin Iskandar saat initelah menjalani masa huku-man selama dua tahun sete-lah divonis 14 tahun penjaraatas kasus pembunuhan diKabupaten Kolaka padatahun 2009 silam. Sampai saatini, Irwan belum diketahuisecara persis keberadaannyadan pihak Lapas Kendari ter-us melakukan pengejaran ter-hadap narapidana pembunu-han itu. (aka)

Kabur ...............

Napi Pembunuhan di Kolaka Melarikan Diri

termasuk kebutuhan pe-gawainya selama lima tahunke depan. Yang jelas, moratori-um tidak ada kaitannya samasekali dengan pemilu 2014,”tandasnya.

Sementara itu, pelaksanaanmoratorium penerimaan CPNSmasih akan tetap diwarnai in-tervensi politik. Pejabat pem-bina kepegawaian (PPK) akanmenggunakan kekuasaanyauntuk memasukkan pegawaisesuai keinginannya tanpamemperhatikan analisis kebu-

tuhan dan beban kerja.“Moratorium tidak akan lep-

as dari intervensi politik. Danini menjadi salah satu masalahutama dalam penerapan mora-torium. Apalagi PPK dijabatoleh orang partai,” ungkapMenteri Negara Pendaya-gunaan Aparatur Negara danReformasi Birokrasi (Menpan-RB) EE Mangindaan saat rakerdengan Komisi II DPR RI, diSenayan, kemarin.

Hanya saja untuk mengata-si masalah ini, menurut dia,pemerintah telah menyusunaturan serta sanksi bagi peja-bat, dalam Rancangan Undang-

undang Administrasi Pemer-intahan (RUU Adminper).Dengan adanya UU Adminper,pejabat tidak bisa sesuka hatimengambil kebijakan takpopulis.

Di samping intervensi poli-tik, lanjut Mangindaan, kenda-la lainnya yang dihadapi pe-merintah adalah kesulitandalam menghitung kebutuhanPNS melalui analisis jabatandan evaluasi jabatan. Sebabbanyak instansi pemerintahyang tidak memiliki pegawaidengan keahlian danketekunan dalam melaksana-kan tugas tersebut. (esy)

Honorer ..................

Mangindaan: Moratorium CPNSBukan untuk Kepentingan 2014

8 Kendari Pos |Selasa, 4 Oktober 2011

dan Reformasi Birokrasi(PAN&RB) dalam rapat kerjadengan Komisi II DPR RI, ke-marin.

Dikatakannya pula bahwadari 600 ribu honorer terting-gal kategori dua yang masukdalam data base Badan Kepe-gawaian Negara (BKN), hanya30 persen diambil dijadikanCPNS. Itupun harus dites ses-ama honorer dulu.

Artinya tenaga honorer Kat-egori II yang lolos verifikasiakan mengikuti tes CPNS sep-erti halnya pelamar umum lain-nya. Hanya saja, akan ada pe-meringkatan tersendiri bagiCPNS dari honorer II. “Nantin-ya angka 600 ribu itu akanberkurang setelah divalidasi.Kemudian baru dites sesamahonorer,” ujarnya.

Dengan kuota 200 ribu itu,berarti masih sekitar 400 ribuhonorer tertinggal kategori duayang tidak bisa dijadikan CPNS.Menurut Mangindaan, 400 ributenaga honorer yang gagal jadiPNS itu akan diarahkan menja-di pegawai tidak tetap (PTT).Hanya saja pengangkatannyamasih menunggu penetapanRPP tentang PTT. “Honoreryang gagal CPNS bisa menjadiPTT. Tapi syaratnya, tenagamereka masih dibutuhkan in-stansi. Mereka dibayar dengandana PAD dan harus setaraUMR,” pungkasnya. (Esy)

PNS ...........

Honorer K-IIDibatasi

Jakarta, KPKomisi II DPR RI mencurigai

pelaksanaan moratorium pen-erimaan CPNS akan kaitannyadengan unsur politik. Merekajuga mensinyalir ada rencanauntuk mengangkat banyakCPNS mulai 2013, dengan tu-juan menarik simpati para pel-amar pekerjaan dan keluarg-anya agar kembali memilihPartai Demokrat sebagai partaipemerintah.

“Moratorium ini sudah per-nah dilakukan pada 1998. Tapi

kemudian dibuka lagi menje-lang pemilu dan ternyata ang-ka tenaga honorer melambungjauh,” ungkap Mariani Baram-uli, anggota Komisi II DPR RIdalam rapat kerja denganMenPAN&RB EE Mangindaan,kemarin.

Dia mengkritisi, tidak serius-nya pemerintah dalam pelak-sanaan moratorium. “Pemerin-tah harus konsisten denganmoratorium. Saya curiga iniada hubungannya denganpemilu 2014,” tandasnya.

Terhadap tudingan legislatorini, Mangindaan membantahada unsur politis dalam morato-rium CPNS. Dijelaskannya, mor-atorium merupakan kebijakanparsial tapi konseptual denganberpatokan pada grand designreformasi birokrasi.

“Tidak akan ledakan pel-amar CPNS nanti. Karena mor-atorium ini terkonsep di manadaerah-daerah harus menyiap-kan analisis kepegawaiannya,

Jakarta, KPSebanyak 297 pemerintah

daerah dipastikan tidak bisamelaksanakan penerimaanCPNS jalur umum dengan for-masi terbatas mulai tahundepan. Sebelum porsi belanjapegawai di APBD-nya beradadi bawah belanja lainnya, sep-erti pembangunan, daerah-daer-ah itu dilarang melakukan rek-rutmen CPNS. Jika pemdayang bersangkutan masih jugamengajukan usulan formasiCPNS, pemerintah pusat tidak

akan memprosesnya.“Data teranyar dari Ment-

eri Keuangan per Juli 2011,ada 297 daerah yang belanjapegawainya di atas 50 persendalam total APBD. Itu berarti297 daerah tersebut sudahkelebihan pegawai dan tidakperlu menerima CPNS lagi,”kata Menteri Negara PAN-RBEE Mangindaan dalam rakerdengan Komisi II DPR RI, ke-marin.

Saking banyaknya pegawaiini, lanjutnya, di beberapa in-

stansi sering ditemukan pe-gawai yang kinerjanya jelekdan hanya santai saja. Malahada kepergok main catur, game,dan lain-lain.

“Dari tindak tanduk PNSyang kelihatan santai dan tidakpunya kerjaan inilah membuatpara pengamat bersuara kerasmeminta tidak boleh ada pen-erimaan CPNS lagi. Tapi disatu sisi masih ada daerah yangkekurangan pegawai dan

297 Pemda DilarangRekrut CPNS

Seenaknya Terima Honorer, Pejabat DisanksiBaca CPNS di Hal. 2

Baca HONORER di Hal. 7

CMYK

CMYK

CMYK

CMYK

Selasa, 4 Oktober 2011 Langganan Dalam Kota Rp. 65.500,-

Suhartina, SH 57 BukuL a x m i 100 BukuHj. Dawalyati Dachri (Lia) 31 BukuHj. Dawalyati Dachri (Lia) 31 BukuHj. Dawalyati Dachri (Lia) 31 Buku

siapa menyusul ? 977buku mi !

Pengelolaan Gas Metan Jadi Prioritas

KOTA Kendari tid-ak mau kecolongan. Meski berhasil mer-ebut piala Adipura kali ketiga secara ber-turut-turut, prestise yang sama masih ter-us dikejar. Untuk itu, persiapan demi persia-pan dilakukan untuk memuaskan penilaian dewan juri terhadap kondisi ril yang ada di daerah ini.

Wali Kota Kendari Ir Asrun pekan lalu mengatakan, tahun lalu, tempat pembuan-gan akhir sampah (TPA) menjadi salah satu keunggulan Kend-ari yang tidak dimiliki daerah lain. Karena itu tahun ini akan diupayakan pengelolaan gas metan secara maksimal, sebagai ikon yang diunggulkan dalam penilaian.

“Sebenarnya, kita masih mencari obyek apa yang harus diunggulkan dalam verifi kasi Adipura ke IV ini. Tapi saya lihat, gas metan ada peluang untuk dikelola, dan mudah-mudahan bisa menarik simpatik para juri memberi nilai yang memuaskan,” katanya.

Penghargaan besar dalam pengelolaan lingkungan yang diberikan presiden kepada daerah, sangat sayang jika men-jadi sia-sia. Apalagi sudah tiga tahun terakhir ini, piala Ad-ipura menghiasi Kendari. Tentu akan mengecewakan, jika penghargaan itu direbut daerah lain, karena biar bagaim-anapun daerah lain juga tak ada yang mau kalah, terus berupaya semaksimal untuk meraih apresiasi pemerintah pusat.

Bukan hanya dalam menyambut penilaian Adipura, As-run mengharapkan kerjasama dari seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan, keindahan dan keamanan kota. Dalam menyambut iven pameran nasional Teknologi Tepat Guna (TTG) yang berpusat di

Kendari, diharapkan seluruh pihak dapat menunjukkan citra positif kepada seluruh tamu dari daerah lain, agar mereka bisa merasakan bahwa Kendari layak untuk men-yandang penghargaan Adipura. (fya)

Bupati Butur Harus Tanggung JawabKendari, KP

Pembakaran Kantor DPRD dan Sekretariat Daerah Buton Utara (Butur) yang terjadi pada 24 September 2011 lalu disoaldemonstran. Massa yang tergabung dalam Koalisi Mahasiswa Pemerhati Keadilan (KMPK)

Kendari, KPHawa panas dugaan pemotongan

dana sertifi kasi guru terus bergu-lir. Tak sedikit pejabat teknis terkait memberi klarifi kasi, seperti yang ditegaskan Kepala BPKD Kendari Fatmawaty Faqih. Menurutnya, tun-jangan sertifi kasi guru adalah dana transfer pusat ke daerah. Untuk re-alisasi tahun 2010, dikirim sebesar

Rp 19.830.810.000. Sesuai permintaan Diknas, BPKD mengeluarkan SP2D sebanyak tujuh kali, dengan jum-lah total Rp 19.603.814.068. Terdapat selisih sebesar Rp 226.995.932.

Untuk melakukan pembayaran satu bulan tunjangan guru, menu-rut Fatma, sisa dana yang ada tidak mencukupi. Masih butuh sekitar Rp 1.556.004.068 lagi, karena total kebutu-

han pembayaran sertifi kasi perbulan sebesar Rp 1.783.000.000. Akhirnya, kelebihan dana yang ada, dikemba-likan ke pusat, sebagaimana dalam aturan.

“Kita tidak memotong dana ser-tifi kasi yang satu bulan pada tahun 2010, tapi karena dana yang tersisa

Kepala BPKD: Tak Ada Pemotongan Sertifi kasi

Baca KEPALA BPKD di Hal 10

Langganan Dalam Kota Langganan Dalam Kota Rp. 65.500,-

han pembayaran sertifi kasi perbulan sebesar Rp 1.783.000.000. Akhirnya, kelebihan dana yang ada, dikemba-likan ke pusat, sebagaimana dalam

“Kita tidak memotong dana ser-tifi kasi yang satu bulan pada tahun 2010, tapi karena dana yang tersisa

Tak Ada Pemotongan Sertifi kasi

di Hal 10

Tunjangan Beras Dibayar Setelah APBDP Kendari, KP

Tunjangan beras bagi pegawai negeri sipil (PNS) sudah menumpuk. Namun, pemerintah dalamwaktu dekat segera membayarkan dana tersebut, setelah pem-bahasan anggaran pendapatan belanja daerah peruba-han (APBDP).

Menurut Kepala BPKD Fatmawaty Faqih, kekuran-

Kendari, KPBelum tuntas persoalan sertifi kasi

guru, Diknas kembali dihujani soro-tan dewan. Kali ini persoalan pem-bangunan ruang kelas baru (RKB). Menurut anggota DPRD belum diba-has di dewan tapi sudah mulai diker-jakan.

Aladin, anggota komisi III be-serta rekannya Muh Yahya misal-nya, pada hearing dengan Kadiknas Kasman Arifi n mengatakan, RKB

dinilai tidak melalui mekanisme dewan. Mestinya, sebelum program dikerjakan, terlebih dahulu dibahas ataupun diketahui anggota dewan. Anehnya, belum ada pembahasan, program itu sudah dilaksanakan. Pa-dahal belum bisa dipastikan apakah anggota DPRD menyetujui program atau tidak.

“Kami heran, kenapa program be-lum dibahas sudah direalisasikan. Itukan sudah tidak prosedural. Mes-

tinya dibahas. Kalau disetujui baru-lah agenda itu dikerjakan, bukan se-baliknya, “ ungkap Aladin yang ikut diamini Yahya kemarin.

Anggaran sekitar Rp 900 juta yang sebenarnya diperuntukkan untuk ruang kelas baru (RKB) tapi jenis kegiatannya justru untuk drainase dan pemagaran. Mestinya kegiatan-nya harus jelas, kalau hanya RKB,

Dewan Soroti Pembangunan RKB

Tiga Tersangka Pembakaran Digiring ke Polres MunaKendari, KP

Tiga tersangka kasus pembakaran Kantor Bupati dan DPRD Buton Utara yang sempat diamankan di Ru-tan Mapolda Sultra, kini dikembalikan ke Polres Muna untuk proses penyidikan lebih lanjut. Mereka digiring siang kemarin sekitar pukul 12.30 Wita melalui kapal cepat.

Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Moch. Fahrurrozi

Baca TUNJANGAN di Hal 10

Baca HARUS di Hal 11

Baca TERSANGKA di Hal 11

Baca DEWAN di Hal 11Kasman Arifi n

Asrun

foto:suwarjono/kpPENDANGKALAN—Sampah di laut berhamburan di pelabuhan rakyat, dekat Dermaga Wawonii. Sampah ini tentu akan memengaruhi pendangkalan Teluk Kendari. Padahal pemerintah terus imbau warganya untuk tidak buang sampah ke laut.

Fatmawaty Faqih

10 Kendari Pos | Selasa, 4 Oktober 2011Metro

di Kasda tidak cukup, jadi dana tersebut kita kembalikan ke kas negara. Hal itu sesuai

Peraturan Menteri Keuangan RI pasal 5 ayat 3, bahwa sisa dana tunjagan profesi guru PNSD setelah realisasi pembayaran tri-wulan keempat, harus dikemba-likan kepada kas umum negara,” terangnya.

Demikian halnya realisasi dana sertifikasi guru tahun 2011. Dana transfer yang masuk dari pusat untuk triwulan I dan II sebesar Rp 20.474.306.000. Jumlah yang sudah dibayarkan sebesar Rp Rp 18.607.804.314. Namun Rp

272.782.400 sedang dalam proses pencairan, karena ada surat pernyataan yang belum ditan-datangani kepala sekolah. Jadi kata Fatma, masih ada sisa dana di Kasda sebesar Rp 1.866.501.686. Kebutuhan pembayaran per-bulannya Rp 3.721.560.863, jadi masih ada kekurangan dana sebesar Rp 1.855.059.177 untuk membayar tunjangan sertifikasi bulan Juni 2011.

“Harus jelas disebutkan.Kalau memang ada dana yang disunat, siapa yang menyunat, kapan dan berapa jumlah dana yang dipo-tong,” tegas Fatma.

Ia keberatan ada anggapan bahwa tunjangan sertifikasi disunat. Menurutnya, pihaknya

sudah melakukan semua hal ses-uai prosedur pembayaran dana. Jadi sama sekali tidak ada pemo-tongan, apalagi dana dimaksud masuk langsung ke rekening. Dari Kasda masuk ke rekening bendaharan diknas, lalu ditrans-fer ke rekening guru.

“Kami sama sekali tidak me-lihat fisik uang itu karena dit-rensfer melalui rekening. Saya juga berani jamin bahwa sama sekali tidak ada staf saya yang melakukan pemotongan dana se-bagaimana yang disebutkan oleh oknum guru,” tandasnya.

Mengenai pemotongan pajak untuk tunjangan sertifikasi guru sebesar 15 persen, hal tersebut berdasar pada aturan yang ber-

laku. Dalam PP Nomor 80 tahun 2010 tentang tarif pemotongan dan pengenaan pajak penghasi-lan pasal 21 atas penghasilan yang menjadi beban anggaran pendapatan belanja negara atau anggaran pendapatan dan be-lanja daerah, pada pasal 4 ayat 2, pajak penghasilan sebesar 5 persen dari jumlah bruto hono-rarium atau imbalan lain bagi PNS golongan III, anggota TNI Polri golongan pangkat perwira pertama dan pensiuannya.

Sebesar 15 persen dari jumlah bruto honorarium atau imbalan lain bagi pejabat negara, PNS golongan IV, anggota TNI dan anggota Polri pangkat perwira menengah dan perwira tinggi

dan pensiunannya.Pajak tersebut kata Fatma,

juga dipertegas dalam juknis pembayaran tunjangan profesi bagi guru PNS daerah mela-lui mekanisme transfer. Besaran tunjuangan profesi bagi guru PNS daerah adalah setara den-gan satu kali gaji pokok perbu-lan dipotong pajak penghasilan pasal 21 dengan tarif 15 persen bersifat final, sesuai dengan ket-entuan peraturan perundang-un-dangan bidang perpajakan.

“Salah kalau ada yang bi-lang kita sunat dana itu mela-lui pajak, karena jelas aturan-nya. Itu bersifat final, jadi berlandaskan dengan aturan,” tandasnya lagi. (fya)

Kepala BPKD...

Pajak 15 Persen Berdasarkan Aturan

gan yang belum dibayarkan mulai Januari 2010-Maret 2011, dengan estimasi anggaran sekitar RP 2.094.596.100. Kekurtangan tersebut bisa terbayarkan setelah usai pembahasan APBDP.

Peraturan Dirjen perbendaharaan tentang tunjan-gan beras dalam bentuk natura dan uang ditandatan-gani di Jakarta 28 Desember 2010. Aturannya tiba ke Kota Kendari pada Maret 2011, sementara Pemkot sudah APBD- kan. Nah untuk menyelesaikan harus menunggu APBD perubahan tahun 2011.

“Bukan hanya guru, semua PNS di Kota Kend-ari belum menerima kekurangan tunjangan beras tersebut, termasuk saya. Jadi saya harap semua PNS bersabar, bukannya membeda-bedakan atau tidak mau membayar. Semua hak PNS dan guru kami hormati,”katanya.

Ia mempertegas, seluruh hak-hak guru tidak ada yang dikebiri. Pemerintah berupaya maksimal un-tuk melakukan pelayanan sesuai tupoksi, tanpa merugikan sedikitpun apa yang mejadi hak para guru, termasuk PNS lain di lingkup Kota Kendari. Sangat disayangkan jika ada yang beranggapan negatif tentang terjadinya keterlambatan pencairan dana, atau realisasi tunjangan. Semua itu berdasar pada kebijakan pusat dan aturan yang berlaku.

“Kita tidak mungkin sembarangan melakukan pencairan dana, harus ada data lengkap dan juga ditunjang kesiapan dana untuk melakukan pem-bayaran,” ungkapnya. (fya)

Pemkot Hormati Hak Guru dan PNS Tunjangan...

Satu Ranmor RaibKendari, KP

Aksi kejahatan di Kota Kendari makin tinggi. Apakah ini menjadi risiko sebagai kota berkembang atau-kah akibat pihak keamanan yang lengah? Pencurian, perampokan dan bahkan pembunuhan seperti men-jadi konsumsi rutin media lokal. Ter-anyar, pencurian kendaraan bermo-tor (curanmor).

Seperti yang dialami Dudianto (35), warga BTN Nusantara, Kelura-han Watubangga, Kecamatan Baru-gai. Satu unit sepeda motor merek Yamaha MIO bernomor polisi DT 3876 VE raib digasak maling, Minggu (2/9) sekitar pukul 04.30 Wita.

Kasubag Humas Polres Kendari AKP Andayani mengatakan, dari laporan korban, sepeda motor di-parkir di teras rumahnya. Anehnya,

pencuri masih sempat masuk ke ru-mah dengan cara mencungkil jen-dela hanya untuk mengambil kunci motor.

“Tidak ada barang lain yang hilang. Setelah meraih kunci, pelaku lalu ke-luar dan membawa kabur sepeda mo-tor. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp 14 juta,” terang Andayani saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Kasus tersebut, masih dalam proses penyelidikan. Pihaknya ber-harap agar masyarakat dapat men-gaktifkan pos kamling dan ronda malam untuk menekan tindak kriminal. “Kami juga imbau agar masyarakat selalu memperhatikan keamanan lingkungan sekitar, teru-tama keamanan rumah sendiri,” harapnya. (aka)

Kendari, KPKasus pembobolan sekolah mulai ma-

rak. SMPS Frather Kendari dijebol maling beberapa waktu lalu, kini giliran SMKN 5 menjadi sasaran. Fasilitas sekolah raib diembat pencuri.

SMKN 5 Kendari sebagai pengembang te-knologi hasil-hasil pertanian berkedudukan di Kelurahan Watubangga, Kecamatan Ken-dari Barat, dekat Perumahan Seribu PNS Kota Kendari. Sekolah yang dinahkodai oleh Ir. Abd Rahman J diketahui kebobolan maling pada i Minggu (2/9) sekitar pukul 08.00 Wita.

Saat itu, Abd Rahman sedang ke SMKN 5 untuk mengontrol keadaan sekolah. Na-muan sontak kaget karena pintu ruangan-nya telah terbuka.

Ia pun langsung bergegas masuk ke ru-angannya memeriksa apa yang terjadi. Ternyata, 4 set notebook, 3 infokus, 1 DVD eksternal, 1 ampli dan 2 micropon telah hilang. Pencurinya masuk melalui jendela ruang kepala sekolah yang dicungkil den-gan menggunakan linggis.

Kasubag Humas Polres Kendari, AKP Andayani membenarkan adanya kejadian tersebut. Setelah menerima informasi dari pihak SMKN 5 Kendari, tim Reskrim Polsek Baruga langsung menuju ke TKP.

“Pencurian itu diperkirakan terjadi seki-tar pukul 03.00 Wita. Saat ini, kasus terse-but masih dalam proses penyelidikan. Kami masih terus berusaha optimal untuk men-gungkap pelaku-pelaku pencurian,” terang Andayani kemarin. (aka)

Giliran SMKN 5 Dibobol Maling

11 Kendari Pos | Selasa, 4 Oktober 2011 Metro

Sultra, kemarin mendatangi kantor DPRD Sultra. Mere-ka minta agar Bupati Butur bertanggung jawab atas pembakaran.

Menurut Korlap aksi Adi Ichsan Wiratama Mbai, penyebab terjadinya pembakaran karena pelanggaran dan pembangkangan Bupati Butur Ridwan Zakariah terhadap UU tentang pembentukan Kabupaten Buton Utara. Menurutnya, sudah berbagai upaya dilakukan untuk penyelesaian masalah itu. MIsalnya saat kelu-arnya surat perintah gubernur tanggal 2 Mei 2011, su-rat teguran Mendagri yang ditujukan kepada Gubernur Sultra agar Bupati Butur segera fungsikan Buranga se-bagai ibukota Butur.

“Sangat sulit dipercaya apa yang dilakukan Bupati Butur, bukannya melaksanakan beberapa surat perin-tah tersebut tetapi membohongi masyarakat Indone-sia dengan mengeluarkan surat pemberitahuan No

640/1575 pada tanggal 4 Juni 2011 kepada Mendagri, bahwa beberapa SKPD yaitu Badan pelaksana Peny-uluhan Pertanian, Perikanan, Peternakan, Perkebu-nan dan kehutanan Butur telah melakukan pelayanan masyarakat di Buranga. Padahal itu adalah kebohon-gan,” terangnya.

Kata Adi, hingga hari ini Bupati Butur juga masih melakukan pembangunan di Ereke yang tentunya me-langgar pasal 7 UU No 14 tahun 2007. “DPRD Sultra ha-rus mendesak Kapolda agar menangkap Bupati Butur karena telah melanggar pasal 7 UU No 14 tahun 2007 serta pasal 3 UU No 31 tahun 1999 dan UU no 20 tahun 2001,” ungkapnya dalam orasinya kemarin.

Sayangnya, massa yang berjumlah puluhan itu harus pulang tanpa hasil, karena tak satupun anggota DPRD Sultra yang menemui mereka. Meskipun sempat terjadi saling dorong dengan anggota kepolisian karena me-maksa masuk ke ruangan dewan, tapi massa terpaksa membubarkan diri karena merasa tidak didengar wakil rakyat. (fya)

Harus...

Minta Kapolda Tangkap Bupati Butur

mengatakan, tiga tersangka itu adalah Ikhwan Karma-wan, S.Ip alias Wawan (29), Ahmad Hafif Dafrin alias Afif (26), Zaenal alias Enal (21). Mereka dikawal 5 per-sonil Direktorat Reskrimum Polda Sultra.

“Polda Sultra hanya mem-back-up Polres Muna. Tiga tersangka itu memang sempat diamankan di Polda Sul-tra beberapa waktu lalu. Namun, pendalaman peny-idikannya diserahkan ke Polres Muna karena dianggap masih mampu ditangani,” terang Fahrurrozi.

Penyerahan penyidikan karena tiga tersangka tam-bahan dalam kasus tersebut sudah ditahan di Polres Muna. Tiga tambahan tersangka itu yakni Nasri (46) Muh. Hadeni (30) dan Ashami Fatwa (24) yang dicokok di Kota Baubau.

“Penyelidikan dan penyidikan terhadap kasus pem-bakaran Kantor Bupati dan DPRD Butur ditangani oleh Polres Muna. Namun, back-up dari Polda Sultra tetap akan dilakukan,”jelasnya.(aka)

Tersangka...

jangan lagi diembel-embeli dengan kegiatan lain.Kasman Arifin menepis anggapan tersebut. Menu-

rut dia, yang dilakukan hanyalah pembuatan desain. Berdasarkan petunjuk, desain sudah bisa jalan sambil

menyusul untuk dilapor ke APBDP.Dana insentif daerah Kota Kendari tahun 2010 seki-

tar Rp 3,7 miliar. Tahun ini menurun drastis hanya Rp 970 juta. Sekolah yang mendapatkan bantuan, SMP 12 Kendari dan SMP 14. Masing-masing sekolah menda-pat anggaran sebesar Rp 300 juta lebih yang diporsikan untuk RKB. (fya)

Dewan...

Baru Desainnya Yang Dibuat

Polda Sultra Hanya Membackup Polres Muna

HiburanKendari Pos |Selasa, 4 Oktober 2011 13

Cyan

enta

llowlack

Cyan

enta

llowlack

Indah Dewi Pertiwi,Kembalikan

Kebanggan BangsaMASYARAKAT butuh media untuk menumbuhkan

semangat di tengah kondisi bangsa yang carut marut.Momentum itu terbuka lebar lewat SEA Games 2011.

“Repot yah, semua media angkat masalah politik danhukum yang nggak jelas akhirnya. Seharusnya kita me-niru olahraga. Waktu, pemain, peraturan dan hukuman-nya jelas. Celakanya, olahraga kita juga banyak skandal-nya. Semoga SEA Games bisa mengembalikan kebang-gaan pada prestasi olahraga,” ujar Indah panjang lebar.

Sebagai tuan rumah, pelantun lagu Baru Aku Tahu CintaItu Apa tersebut meminta atlet Indonesia mengedepankankejujuran. Sebab, tak ada gunanya juara di kandangsendiri kalau berlaku curang atau tak menerima kekalah-an. “Atlet harus utamakan sportivitas untuk juara. Merekatidak hanya membawa nama diri sebagai atlet tetapimembawa nama bangsa sebagai pahlawan olahraga. Akuyakin kita bisa juara dengan cara yang bersih,” cetusnya.

Kekacauan persiapan SEA Games, kata Indah, cerminpemangku kepentingan olahraga dan pemerintah yangtidak bekerja serius. Ini menambah fakta bahwa ada salahurus di dunia olahraga Indonesia. “SEA Games yang lalumenunjukkan prestasi atlet kita masih minim. Belum lagisekarang ada bumbu korupsi segala macam. Ini harusditata lagi ya,” harapnya. (jpnn/lia)

Indah Dewi Pertiwi

Naysila Mirdad,Rela Tak Dibayar

demi KakakJakarta, KP

Ketika Naysila Mirdad, 23, memutuskan terjunke dunia hiburan pada 2005, yang pertama men-dukung adalah keluarga. Begitu juga sekarang,saat sang kakak, Kenang Mirdad, mengikuti je-jaknya. Nay -begitu Naysila disapa- menjadi orangpertama yang mendukung langkah sang kakak.

Kenang membentuk sebuah band yang diberinama Kenang Mirdad and Ederra. Mereka mengga-rap lagu lama milik Jamal Mirdad berjudul SedapBetul. Kemarin, bertempat di Studio Gudang, Cil-ilitan, dilakukan pembuatan klip video lagu terse-but. Yang menjadi model klip video adalah Nay.Lydia Kandou, sang ibu, juga terlihat menemanianak-anaknya

Menjadi model klip video Kenang adalah per-mintaan Nay sendiri. “Ya, memang. Aku bilangsama Kak Nang. Kak, kalau bandnya jadi, yang jadimodel klip videonya aku ya. Awas kalau pakaimodel lain,” cerita bintang sinetron stripping itu disela pembuatan klip video kemarin. Semua dilaku-kan Nay karena dia mengaku sayang dengankakaknya. “Kak Nang ini kan kakakku. Aku say-ang sama dia. Selain itu, aku melihat potensi bandini luar biasa,” lanjutnya.

Tapi, tetap minta bayaran nggak sih sama kakaksendiri” Kenang dan Lydia menjawab pertanyaanitu dengan cepat. “Wah, kalau itu sih tetap nomorsatu buat dia,” ucap Lydia sambil menunjuk Nay.Kenang menambahkan, bujet adalah hal pertamayang ditanyakan Nay ketika tahu akan menjadimodel klip video.

Namun, kemudian Nay memberikan penjelasansendiri. Katanya, tidak perlu dibayar tidak apa-apa. “Nggak. Nay kan sudah bilang, nggak usah(dibayar) nggak apa-apa. Kalau tetap dipaksa, yaseikhlasnya saja,” katanya malu-malu.

Sudah seperti proyek keluarga memang. Laguyang dinyanyikan adalah milik Jamal Mirdad,ayah mereka. Lalu, model klip videonya adik sendi-ri. Tentang lagu, Kenang mengatakan bahwa itumerupakan keinginan ayahnya. Jamal meningin-kan anaknya bisa mendaur ulang lagu-lagunyazaman dahulu. “Yang saya pilih Sedap Betul kare-na lagunya ceria,” ucap Kenang.

Melihat kakaknya terjunke dunia tarik suara, Naymenyatakan sangat men-dukung. Cuma, dia tidakmemiliki keinginan untukmenjajal dunia itu. Dia han-ya mau mendalami aktingsaja. “Cukup jadi modelklip video saja. Aku nggakmau nyanyi. Aku tahu kap-asitas suaraku. Nggak deh.Mending akting aja,” kat-anya. (jpnn/lia)

ARTIS cantik Gista Putrimengakui beberapa kali kencandengan lawan mainnya dalamfilm Simfoni Luar Biasa,Christian Bautista. Cinta lokasi?

“Selama syuting sih sudahpasti makan bareng, pergibareng sudah pasti. Kalau diluar syuting, itu kalau dia keIndonesia saja. Kami makanbareng tapi nggak berdua juga.Kami makan, nonton bareng-bareng, rame-rame,” terangGista.

Gista awalnya tak menyangkabisa adu akting dengan penya-nyi sekelas Christian. Gista punbangga.

“Kalau boleh jawaban jujur,nggak susah juga buat dapetinfeel sama dia. Dia itu sangatnice,” pujinya.

Gista mengaku tidakterganggu dengan predikatChristian, artis Filipinayang go international.

“Berada dekat diaakan sangat nyamansekali,” pujinya lagi.

Simfoni Luar Biasaadalah film layarlebar pertama bagiGista. Sebelumnya,lulusan Fakultas HukumUniversitas Trisakti iniacapkali tampil di sejumlahsitkom seperti Coffee Bean Showdan Opera Van Java edisiRamadhan.

Bagi Gista, berakting disitkom dan layar lebar memberi-kan tantangan yang berbeda.Jika di sitkom karakter yang iamainkan bisa terbentuk seiring

berjalannya cerita, namun dilayar lebar ia harus memben-tuknya sebelum syuting.

“Tantangan terberat tetap diakting layar lebar, aku belumbagus banget, masih belajar.Jadi ketika akting di depankamera aku masih ada nervous,”tutupnya. (jpnn/lia)

Gista Putri,Ssttt... KencaniChristian Bautista

Ayu Ting-Ting,

Cari PacarBerwajah Korea

Mikirin karir saja sudah pusing. Akunggak punya pacar. Kalau temandekat, semua dekat,” ujarnya.

Mahasiswi Universitas Gunadarmatersebut masih ingin menikmati ke-sendirian. Apalagi, karir menyanyiyang ditekuni sejak kecil sedangmelejit. “Dulu manajer nggak pernahnunjukin jadwal. Tapi, sekarang wak-tu lihat jadwal sepanjang itu, akukaget dan bersyukur. Kadang, akupenasaran juga dengan reaksi temankalau masuk kuliah,” katanya.

Ayu punya kriteria sendiri tentanglelaki idamannya. “Yang penting baik.Agamanya juga baik. Dia sayang Ayudan terima Ayu dan keluarga apaadanya. Tinggi, putih, kayak cowokKorea banget,” paparnya.

Selera Ayu tersebut tidak lepasdari kegilaannya terhadap hal yangberbau Korea. Mulai musik, drama,hingga gaya pakaian. “Aku memangsuka hal yang berbau Korea. Akusering melihat cara mereka berpaka-ian,” ungkapnya. (jpnn/lia)

PENYANYI Ayu Ting-Ting kinimenikmati popularitasnya setelahmelejit lewat lagu Alamat Palsu. Kinidia pantas mendapatkan penghar-gaan atas karyanya tersebut. Selainpunya ribuan followers di Twitter,dia mematok honor Rp 20 juta untuksekali manggung.

Lantas, bagaimana kehidupan pri-badinya” Perempuan 19 tahun itumenyatakan belum punya pacar. Diaingin fokus berkarir di dunia enter-tainment. “Aku nggak kepikiran.

Ayu Ting-Ting

Gista Putri

16 Kendari Pos | Selasa, 8 Maret 2011Xpresi

Nenenk K. Aulnianingsih Katrezzjb.codysimpshon@hotmail.comGontor Putri 4“Nrima bntuan sma org lain gpp, tp, jngan kesringan! Krna mnusia nggak bsa hdup sndri tnpa bntuan dan sring2 jga bntu2 org lain!

Chintya Arliana PutriSMPN 1 Kendari “Selalu sering sih sahabat aku yg di smp 1 kendari namanya salma & diva mereka selalu aja minta bantuan ke aku tapi kita harus membantunya donk namanya kan sahabat kita harus membantunya walau pun orang lain ok”

Srhyciibucubucu CaiiankAlvjunasrhymoetz@yahoo.comSMAN 6 Kendari“Sahabat yang minta bantuan dah pasti ada donk... z malah senang law mrk minta bantuan ma z... lagi pula kt kan mmg harus saling tolong-menolong”

Jockem Jhy CIankk bambank_punk82@yahoo.comSMKN 4 Kendari “Mmang sih manusia tuh saling membutuhkan,.,.,.,tapi,.,.,.kalo keseringan mminta bantuan kan gk enak ma yg di mintai tolong. Sooo,.,.LAKUKANLAH SEBISAMU TANPA MENGAHARAPKAN BANTUA ORANG LAINTALK LESS DO MORE”

Yanayana KelenSMAN 1 Abuki“Terima,bantuan dri orang laen or sahbt ok_ok aja tuh,..kan pd umumx,.org sering lakukan itu,..pduli sesama,.sling berbgi..bkn cuma dilht dri materix ja,.scra fi sik kan jg bz,.bpkir postif ja,.ad yg mbri ad jg yg menrima aslkan ikhlas,.intix simbiosis mutualisme deh”

Rani Jechrist’forever rani_mutz94@yahoo.comSMAN 1 Kolaka“Gak msalah donkkk asal mslh yg qta hdapi bnar2 tdk bisa qta slesaikan sndiri,, lg pula Manusia kan mahluk sosial yg tak mampu hidup sndirie... Tp stela qta nrima bntuan jgn lupa bilang ‘’trima kasih.’’ biar orang yg nolong qta s’nang en krn qta sring mintol k pd orang lain brarti qta harus siap sdia 1 x 24 jam untuk nolong orang”’

Ekha Zapoetry AdRianie eka_manizzt@yahoo.comSMAN 1 Pomalaa“Sebagaii mahkluk sosial kita tdak bisa hidup sendiri pasti mmerlukan bantuan orang lainn jadi yahh gak ppalah kalo kita minta bntuan ma orng lainn... Selagi dya juga ikhlas mnolong kita.... Kan hidup itw harus sling membantu hehheheh”

Muarif Cwekzz Muariefthezorro@yahoo.comFKIP Sejarah Unhalu“Law mnta bantuan sich why not??? coz manuzia jga kan makhluk sosial... but law s’andaix qta mmpu tuk mnyelesaikanx sndiri,, buat ap qta ngerepotin org lain dgn mnta bantuanx”

NoeRz Woelan Wuata queencoklat@ymail.comMahasiswi Poltekk Kendari“Klo mnrut aku sehh nerima bantuan dri org lain toh ktkan sbgai mkhluk sosial pasti btuh bntuan org lain..gk ad mnusia yang bisa hdup sndri..tapi lbh baek lagi kalo kt gk kseringan minta bntuan ntar disangkanya kt cmn bs pasrah dan mnghrapkan bntuan org lain..tp klo mang dah kepepet dan brusaha smaksimal mngkin tp msh krang yah apa salahnya mnta bntuan org lain”

Maman Perky-Boysmamantnc@ymail.comTeknik Komputer LP3 Gajah Mada“Wwah... lw q sich buaxak bget px tmen yg sring mnta bntuan ma q.... tp l w mnrt q sich asal qt aklas mao mmbntu psti akn ad blsanx yg lbih baik”

Kiky Kia AnaWai rikafatimah@gmail.comSTMIK Catur Sakti Kendari “Mnusia trkadang bisa brusaha sndri,tpi kita hrus ingat bhwa manusia it mhkluk s0sial gak bisa hdup sndri2, klo emang qt lg btuh bntuan 0rang lain,gak usah gengsi atw malu, minta dan trimah ajah bntuan dr 0rng lain,bukan lantas kta jdi parasit,.. tpi emang kita lg btuh bntuan saat itu. Sblikx jka kt merasa mampu membntu teman yg btuh, maka bntulah dya smampu kta..:-D

Andi Jalil THeryazzy jalilanakmatic@yahoo.comAlumni SMAN 1 Wawotobi“Gak Ada salahx ko kt slalu trima bantuan, itu berrti Orang lain msh Ada yg Mau peduli n syg sm kitä, tp ingat bukan berrti harus ngarap bantuan trus, krn msh banyak jg orang” di bawah kita yg lebih membutuhkan bantuan, jadi intix lbih baik sling membantu biar adil”

12 ShareDrs. Nafaruddin (Guru Fisika SMAN 1 Kendari)

Biasakan Hidup MandiriTERIMA bantuan memang enak sih, hanya saja kalau dibiasain justru meru-

gikan diri dan orang lain. Gimana nggak?? Orang yang pingin sukses kan harus melalui kerja keras dan doa. Sesekali saling membantu tuh emang penting, asal jangan memanfaatkan kebaikan orang lain. Dalam ajaran agama pun, kita tidak dianjurkan untuk meminta-minta. Jadi kita juga bisa menerapkan hal itu dalam kehidupan sehari-hari kita.

Nach, supaya nggak sering nerima bantuan dari teman, biasakan untuk hidup mandiri. Gak menyusahkan teman. Ya kalo bisa kita justru memberi manfaat buat orang lain. Misalnya saja, kalo di dalam kelas, siswa sering kali minta bantuan mengerjakan tugas. Selain kemampuan akademik kamu nggak terasah, kalo kes-eringan kan jengkel juga teman yang lainnya. Jadi berusaha donk secara mandiri, dan jangan kamu yang minta bantuan, tapi kamu yang memberi bantuan, mulia kan?? (Wulan)

Vivhin (Mahasiswi Unhalu)

Jangan Jadi Parasit Donk!!KESERINGAN nerima bantuan?? Wach ada tuh.... Namanya juga manusia,

gak ada yang sama. Malah nih parahnya biasa teman yang gak punya malu itu Pede bangat sama kekurangan dan penderitaannya. Kalo sudah begitu, ya meminta belas kasihan teman-teman yang lainnya.

Padahal bukan berarti kita juga lebih mampu lho... Hanya saja kita lebih menjaga rasa malu dan gak ingin meminta-minta. Teman yang kayak begini kalo keseringan dibantu malah bisa-bisa ngelunjak. Hmm... gak jauh beda dech sama lagunya Gita Gutawa, Parasit, hehee...

Soalnya kalo dikasih ini, minta lagi itu, dikasih itu minta lagi yang lainnya, huh sebel dech.. Buat teman yang suka menerima bantuan, kalo gak terlalu butuh jangan diterima dech. (Wulan)

mandiri. Gak menyusahkan teman. Ya kalo bisa kita justru memberi manfaat buat

eringan kan jengkel juga teman yang lainnya. Jadi berusaha donk secara mandiri,

Vivhin (Mahasiswi Unhalu)

Jangan Jadi Parasit Donk!!KESERINGAN

gak ada yang sama. Malah nih parahnya biasa teman yang gak punya malu itu Pede bangat sama kekurangan dan penderitaannya. Kalo sudah begitu, ya meminta belas kasihan teman-teman yang lainnya.

Padahal bukan berarti kita juga lebih mampu lho... Hanya saja kita lebih menjaga rasa malu dan gak ingin meminta-minta. Teman yang kayak begini kalo keseringan dibantu malah bisa-bisa ngelunjak. Hmm... gak jauh beda dech sama lagunya Gita Gutawa, Parasit, hehee...

huh sebel dech.. Buat teman yang suka menerima bantuan, kalo gak terlalu butuh jangan diterima dech.

Vivhin (Mahasiswi Unhalu)Vivhin (Mahasiswi Unhalu)

Cuap-cuap

MANUSIA adalah mahkluk sosial, nggak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Masa sech? Yup itu nggak bisa dibantah lho. Kebayang nggak saat kita pengen ja-lan ke suatu tempat, tapi nggak tahu alamatnya dimana, tentu kita butuh someone yang bisa me-mandu kita.

Tapi ingat..jangan sampe keseringan minta bantuan orang lain, apalagi kalo udah membuat doi merasa terbebani ama permintaan kita, ujung-ujungnya khan jadi nggak ikhlas..

Kalo pengen minta bantu-an orang lain kata Yoel, ha-rus lihat sikonnya. Jangan sampe sobat Xpresi minta pinjam duit saat doi lagi kere..wah itu berabe, bukan-nya dapat pinjaman, mala-han doi bakal ngeluh balik ke kamu.

Atau jangan sampe kata siswa SMAN 9 Kendari itu, sobat Xpresi minta tolong dikerjain PR ma teman, sementara teman kita itu juga nggak paham dengan apa yang mau dikerjakan, itu khan nggak ada solusi, yang ada

malahan sama-sama melongo..hehehehSo, kalo jadi orang tuch harus nyadar. Nggak se-

mua hal

harus kita minta ke orang loain. Kalau masih bisa kita atasin sendiri, kenapa harus menyusa-hkan orang lain. Iyalah kalau mereka mau en ikhlas, kalau ditolak, kita khan jadi malu.

Adam juga berpendapat yang sama. Cowok ma-

nis asal SMAN 9 Kendari itu juga paling alergi kalo selalu mengharap bantuan orang lain.

Katanya sech, kalo masih mampu, nggak akan melibatkan orang lain dulu.

Tapi, jangan salah, nggak suka melibatkan orang lain, bukan berarti nggak butuh pertolongan orang lain lho. Coz, ada hal-hal tertentu yang memang kita nggak bisa ngelakuin sendiri.

Tapi ingat, jangan itu yang selalu dijadikan tameng untuk meminta pertolongan sma orang lain, karena mereka juga punya kepentingan lain yang harus dipenuhi.

Belajarlah untuk memenuhi sendiri apa yang kamu inginkan. Kalao nggak punya diut, cari kerja dong, biar ada gaji, jangan hanya menadahkan tangan sama orang. Kita akn dianggap hina karena hanya pandai meminta dan terus meminta.

So... kata remaja pencinta musik itu, mulailah memanage diri sendiri, agar kita paham dengan apa yang kita butuhkan. Dengan demikian, kita juga akan mencari sendiri solusi apa yang terbaik bagi diri, tanpa selalu mengharapkan uluran tan-gan orang lain. (fya)

Jangan Keseringan Terima Bantuan!!!

hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Masa sech? Yup itu nggak bisa dibantah lho. Kebayang nggak saat kita pengen ja-

dimana, tentu kita butuh someone yang bisa me-

Tapi ingat..jangan sampe keseringan minta bantuan orang lain, apalagi kalo udah membuat doi merasa terbebani ama permintaan kita, ujung-ujungnya khan

Kalo pengen minta bantu-an orang lain kata Yoel, ha-rus lihat sikonnya. Jangan sampe sobat Xpresi minta pinjam duit saat doi lagi kere..wah itu berabe, bukan-nya dapat pinjaman, mala-han doi bakal ngeluh balik ke

Atau jangan sampe kata

So, kalo jadi orang tuch harus nyadar. Nggak se-mua hal

harus kita minta ke orang loain. Kalau masih

kalo selalu mengharap bantuan orang lain. Katanya sech, kalo masih mampu, nggak akan melibatkan orang lain dulu.

Tapi, jangan salah, nggak suka melibatkan orang lain, bukan berarti nggak butuh pertolongan orang lain lho. Coz, ada hal-hal tertentu yang memang kita nggak bisa ngelakuin sendiri.

dijadikan tameng untuk meminta pertolongan sma orang lain, karena mereka juga punya kepentingan lain yang harus dipenuhi.

sendiri apa yang kamu inginkan. Kalao nggak punya diut, cari kerja dong, biar ada gaji, jangan hanya menadahkan tangan sama orang. Kita akn dianggap hina karena hanya pandai meminta dan terus meminta.

So... kata remaja pencinta musik itu, mulailah memanage diri sendiri, agar kita paham dengan

CyanMagentaYellow

MagentaYellow

Kendari Pos | Selasa, 4 Oktober 2011

Cyan

AFPPHOTO/ALBERTOPIZZOLI

GelandangJuventusClaudioMarchisio (kanan)mengontrolbola sebelumdilesakkanbolakegawangdandalampengawalanpemainACMilanClarenceSeedorfdalam laga Serie A Italia, di Juventus Arena, Turin, dinihari WIB, kemarin.

bira dengan dua gol yang membawakemenangan tim sekaligus brace per-tama dalam karir sepakbolanya.

Gelandang serang Italia tersebutmencetak gol di menit ke-86 dan 92untuk mengamankan kemenanganJuve atas Milan di Turin. � Di akhirbabak pertama saya mengatakanbahwa kami harus menjaga tempo ini.Kami tetap percaya hingga menit akhirdan gol pertamaku adalah bukti kamitak boleh menyerah,� ujar Marchisiousai pertandingan, dinihari (3/10)

2 Juventus v AC Milan 0

Turin, KPPelatih AC Milan, Massimiliano

Allegri, hanya bisa mengakui ke-unggulan Bianconeri�julukan Ju-ventus� ketika anak asuhnya di-paksa pulang ke Milan tanpa sebijipoin pun dari lawatan mereka keJuventus Arena. Setelah laga, priayang akrab disapa Max itu memberi-kan kredit kepada pasukan AntonioConte. Sedang untuk penampilananak buahnya sendiri, ia menye-but sebagai penampi- l a nterburuk musim ini. ��Juve tentu bermain

sangat bagus dan malamini kami tidak men-jalankan tugas kami den-gan baik, seperti banyakkesalahan dalam duelsatu lawan satu. Ini dises-alkan untuk kebobolan dimenit akhir, namun Juventus layakmendapatkannya, dan itu kenyat-aan yang harus diucapkan, �kataPelatih Milan itu.

Padahal untuk meraih keme-nangan, harusnya mereka

bermain di

tempo tertentu namun tidakmelakukan itu. Timnya tidakbermain dengan baik, lini de-pan ataupun para bek. �Juven-tus layak mendapatkannya,Milan bermain buruk, meskisaya kira normal setelah satu

bulan setengah dengan pemain yangsama selalu harus dibawa ke lapan-gan, kelelahan sedang melanda, na-mun sama sekali tidak perlu khawat-ir,�� sambungnya.

Sementara itu, pencetak dua golJuventus ke gawang AC Milan, Clau-dio Marchisio mengaku cukup gem- Baca SINYAL Hal 18

London, KPTottenhamHotspursu-

kses mengalahkan sangrival Arsenal pada lagaseruDerbyLondonUtaradiWhiteHartLane,akhirpekan ini. Dua gol keme-

nangan Spurs dicetak Rafael van derVaart pada babak pertama dan gol ten-dangan jarak jauh bek muda Kyle Walk-er pada babak kedua. Arsenal hanyasempat menyamakan kedudukan mela-lui gol Aaron Ramsey pada menit-menitawal babak kedua. Manajer Arsenal,Arsene Wenger, menilai timnya ban-yak melakukan kesalahan padapertandingan Premier League itu hing-ga ditekuk dengan skor 2-1. Ia juga me-nilai Wojciech Szczesny tak pantas dis-alahkan atas kekalahan tersebut.

Lempar Handuk2 Tottenham Hotspur v Arsenal 1

Baca ARSENAL Hal 18

AFPPHOTO/IANKINGTON

Pemain Arsenal Francis Coquelin(depan) menghalangi pergerakanandalanTottenhamHotspurEmmanuelAdebayor pada derby panas LondonUtara diWhite Hart Lane.

El Molinon, KPBarcelona meraih tiga poin di kandang

Sporting Gijon dengan kemenangan tipis 1-0 berkat gol tunggal yang dicetak pemainasal Brasil, Adriano di El Molinon, Senin (3/10) dini hari WIB, kemarin. Meski tanpaCesc Fabregas yang divonis harus istirahatselama tiga pekan karena cedera, Barcatetap tampil dominan dan menguasaipertandingan sejak menit awal di kandang

Gijon. Hasilnya ketika pertandingan baru berjalan 12 menitBarca sudah unggul 1-0 melalui tendangan keras Adriano yangberawal dari kemelut di kotak penalti Gijon.

Unggul cepat tak membuat Barca mengendurkan serangan.Tercatat beberapa peluang dari David Villa sempat mengan-cam gawang Gijon namun masih dapat digagalkan oleh kiperJuan Pabol Colinas. Pada babak kedua pertandingan berjalanpada tempo yang hampir sama dengan babak pertama. Sport-ing Gijon tetap lebih banyak menunggu di pertahanan sendiriuntuk mencoba melakukan serangan balik. Barca mendapatpeluang melalui tendangan Messi pada menit ke-54 namunberhasil dimentahkan oleh Colinas, sementara Gijon jugaberhasil mencoba kemampuan Victor Valdes sepuluh menit

Menuju Puncak0 Sporting Gijon v Barcelona 1

AFPPHOTO /MIGUELRIOPA

Striker Barcelona Lionel Messi (kanan) mencoba melewatihadangan defender Sporting Gijon Alberto Botia (kiri) padapertandingan lanjutan Liga Spanyol di El Molinon Stadium,Gijon, dinihari kemarin. Barcelona unggul tipis 1-0.

Baca PUNCAK Hal 18

REAL Madrid berhasil membungkamtuan rumah Espanyol dengan empat goltanpa balas dalam lanjutan La Liga Jor-nada 7 di Estadio Cornellá-El, Senin (3/10) dini hari, kemarin. Sejak menit per-tama, kedua tim sama-sama mengambilinisiatif penyerangan, namun peluangpertama didapat oleh Madrid melaluitendangan keras Cristiano Ronaldo yangmasih berhasil diblok oleh kiper Espan-

yol, Christian Alvarez. Kemudian, Espanyol membalasnyamelalui tendangan Javier Marquez beruntung bola masihmelambung di atas mistar. Di menit ke-17 Madrid berhasilmelalui Gonzalo Higuain yang memanfaatkan umpan dariRonaldo, setelah sebelumnya melakukan serangan balik yangcukup cepat.

Di babak kedua, Madrid semakin agresif, serangan demiserangan terus dilancarkan ke jantung pertahanan Espanyol.Di menit ke-66 Madrid berhasil menambah keunggulannya

Kembali Tersenyum

AFPPHOTO/ JOSEPLAGO

PenyerangRealMadridGonzaloHiguain(kiri)memperlihatkanketajamannya usai dibekap cedera dengan menyarangkantiga gol ke gawang Espanyol di Stadion Cornella-El Pratdinihari kemarin, WIB. Real Madrid menang telak 4-0.

Baca KEMBALI Hal 18

n

enta

lowck

n

enta

lowck

Cya

Mag

YelBlac

Cya

Mag

YelBlac

+

+

+

+

+

+20Kendari Pos | Selasa, 4 Oktober 2011

Anggota Panwaslu Kota Ditetapkan

Ali Mazi Makin GiatBertemu Masyarakat

Sjafei TanggapiAncaman ParaCalon Bupati ButonPasarwajo, KP

Bupati Buton, Ir H LM SjafeiKahar menanggapi santai ataspermintaan beberapa pasan-gan calon Bupati Buton yangmeminta agar pemilukada ul-ang ditunda dengan alasanKPUD Buton yang dipimpin LaBiru, Cs harus dibekukan ter-lebih dahulu. Menurutnya, adabeberapa pertanyaan yangharus dijawab terlebih dahuluoleh mereka.

“Mungkin kita perlu bertan-ya kepada mereka apa keun-tungan rakyat Buton kalaupilkada ulang ditunda? Dan apakerugian rakyat Buton jikapilkada ulang dipercepat?,”kata Sjafei kepada wartawankoran ini, kemarin. Padahal,kata dia, berdasarkan hasil ra-pat Muspida provinsi yangpada saat itu dipimpin Guber-nur dan diikuti KPU Sultra,KPUD Buton, Sekda Buton danKetua DPRD Buton itu sepan-jang dana, maka pilkada ulangharus segera dilaksanakan.

“Itu merupakan hasil rapatMuspida. Nah itu Pemda Buton

tindak lanjuti karena dana yangtersedia sudah ada yang beras-al dari sisa anggaran pilkadasebelumnya. Dana tersebut bisamencukupi dan telah dihibah-kan untuk pelaksanaan pilka-da ulang,” jelas Sjafei Kahar.

Dikatakan lebih lanjut, kena-pa pilkada ulang harus diper-cepat? Karena jika suatu daer-ah dipimpin oleh bupati car-ateker itu tidak ada visi misimembangun daerah. Selain itujuga agar adanya kepastian bagirakyat Buton siapa pemimpinmereka. “Karena yang maksi-mal bekerja untuk pemban-gunan, peningkatan kesejahter-

aan masyarakat Buton adalahbupati definitif yang mempun-yai visi misi yang jelas terhadapdaerah,” ungkap Bupati duaperiode ini.

Menanggapi masalah per-mintaan agar KPUD Butondibekukan itu merupakanurusan interen KPU sendiri.Karena yang menilai kinerjaKPUD Buton, KPU Provinsiitu adalah KPU Pusat. “Tidakada kewenangan siapa-siapa,itu merupakan masalah inter-nal KPU. Jadi kalau KPUDButon yang diperintahkanyah itu urusan internal mere-ka,” tutupnya. (p5)

Apa Keuntungan RakyatKalau Pilkada Ditunda?

Kendari, KPKPU Kota Kendari tak patah

arang dengan keputusan KPUpusat, yang meniadakan Peng-ganti Antar Waktu (PAW) Su-hadi, anggota DPRD Kota Ken-dari yang kini menjalani pros-es hukum dan sudah diberhen-tikan sebagai legislator. Meskikeputusan KPU pusat sudahdisampaikan melalui KetuaKPU Sultra, Mas’udi, namunKPU kota tetap mengupayakanagar kursi Suhadi bisa diisiorang lain.

“Keputusan itu (tak ada PAW-red), berangkat dari surat kamike KPU Pusat. Kita pertanya-kan kondisi Suhadi, siapa yangkira-kira mengisi dengan kon-disi partainya. Jawaban KPUpusat yang ditujukan pada ket-ua KPU Prov, karena kita sifat-nya hirerarki, mereka supervi-si dan kita koordinasikan,” kataKetua Pokja PAW KPU KotaKendari, Laode Abdul NatsirMuthalib, kemarin.

Pria yang akrab disapa bangOjo itu menjelaskan, Jumat (22/9) lalu, DPRD Kota Kendari ber-surat ke KPU Kota, mempertan-yakan pengganti Suhadi. KPUKota, kata dia, kemudian koordi-nasi dengan memanggil ketuaPartai Penegak Demokrasi Indo-nesia PPDI Sultra, Leonard Pin-gad dan ketua PPDI kota, Yoha-nis Tulak. Dalam pertemuantersebut, dia menjelaskan, peri-hal adanya surat DPRD kota yangmeminta nama PAW Suhadi.

Atas dasar itu, Ojo memintapada kedua pengurus PPDI itu,agar dalam waktu 5 hari kerja,mereka segera mengambil lang-kah-langkah yakni pengaktifankembali Daftar Calon Tetap(DCT) PPDI yang telah dipecat.

Untuk diketahui, semua DCTPPDI Kota Kendari dan provin-si semuanya sudah dipecat.Sebab, pada saat itu ada dualis-me kepemimpinan di tubuhPPDI yakni versi Mentik danEndung Sutrisno. Saat penen-tuan DCT tepatnya di Pilcaleg2009 silam, ketua PPDI di bawahkendali Endung. Namun, Men-tik yang merupakan rival End-ung tidak menerima dan me-layangkan gugatan ke MA.

Rupanya, MA mengabulkangugatan Mentik dan mengakuilegalitasnya sebagai ketua DPPPPDI yang sah. Nah, saat itulah,semua DCT versi Endung yanglolos Pilcaleg, dipecat darikepengurusan. Dari situlahkeruwetan PPDI. Sebab, Men-tik memecat semua pengurus

PPDI, sehingga tidak ada lagiyang memenuhi syarat untukmengganti. Cerita soal Suhadi,dia pun ikut kena imbas yaknidipecat. Namun karena dia di-anggap kooperatif dan bisamembesarkan partai bersama,makanya dia diaktifkan kemba-li sampai akhirnya bisa dilan-tik menjadi anggota DPRD KotaKendari periode 2009-2014.

“Yang diaktifkan waktu ituhanya Suhadi. Alasannya, han-ya dia yang kooperatif. Jadi,ketika Suhadi harus diganti,posisinya kosong lagi. Harusada yang diaktifkan. Makanyakita ketika dapat surat dariDPRD, kita minta sama pakLeonard dan yohanis, aktifkankembali DPT-nya. Kalau sam-pai 5 hari tidak ada calon peng-ganti dari mereka, maka kemu-

ngkinan besar kami tidak akanmengirimkan nama, sesuai pe-tunjuk surat KPU pusat yangdisampaikan ke ketua KPUprovinsi,” ujarnya.

Menurut Ojo, karena kursiPPDI tidak dapat diberikan padapartai lain, makanya KPU kotabersama anggota DPRD kota danPPDI kota, sudah melakukanpertemuan Rabu (28/9) lalu.Kesepakatan yang diambil saatitu, ada 3 yakni PPDI minta waktuuntuk mengurus pengaktifkankembali nama calon penggantike DPP PPDI, KPU kota tetapmengosongkan kursi Suhadidan DPRD tidak akan melaku-kan pelantikan jika tidak adanama yang diusul.

Karenanya, baik KPU mau-pun DPRD menunggu surat dariPPDI terkait pengaktifan itu.

Sambil menunggu, KPU kotaakan berkonsultasi ke KPUpusat, bahwa PPDI akan men-girim nama DCT yang akan di-aktfikan kembali.

“Bisa saja kursi PPDI masihtetap terisi. Dengan catatan KPUkota minta rujukan ke KPU pu-sat, tentang tata cara pengisiankursi yang kosong itu. Kita akankonsultasikan. KPU pusat nyata-kan kosong, karena tidak adayang memenuhi syarat. Kalaudipenuhi, kita akanjelaskan,bahwa PPDI sudah mencabut SKpemecatan itu. Karena harapankita sebenarnya, 30 anggota dewasebagai cerminan masyarakatkota, sedapat mungkin bisalengkap. Bukan lengkap kursin-ya saja, tapi orangnya juga. Tapiterpulang lagi dari Parpolnya,”tandasnya. (dri)

KPU Kota Upayakan Pengganti Suhadi

Malik Ditu Disambut Kader DemokratPulang dari MuscabDemokrat di Kendari

Raha, KPMusyawarah Cabang (Muscab) Partai

Demokrat (PD) Muna yang diambil olehDPD PD Sultra dan digelar di Kendari,kembali deadlock. Meski tidak menghasil-kan ketua baru, Malik Ditu salah satucalon ketua yang bersaing memperebut-kan posisi itu tetap percaya diri. Kemarin,kepulangan Wakil Bupati Muna itu dis-ambut oleh sekitar 80 an kader dan pengu-rus Demokrat Muna.

Tiba di Raha, sekitar pukul 15.00 Wita.Puluhan kader dan pengurus DemokratMuna sudah menunggu. Sebelum menujukediamannya, Malik Ditu terlebih dahuludiarak keliling Kota Raha. “Penyambutanini menunjukan bahwa beliau (Malik Ditured) diinginkan oleh pengurus dan kaderuntuk memimpin Demokrat Muna,” kataWakil Ketua Demokrat Muna, Muh Faha-ruddin Rusen, kemarin

Sementara itu, Malik Ditu yang dite-mui, mengatakan, penyambutan yang di-lakukan oleh kader dan pengurusDemokrat mengindikasikan dirinya di-

inginkan untuk memimpin partai terse-but. “Sambutan ini, antusias mereka.Mungkin mereka senang, kalau Demokratdipimpin saya, “ujarnya.

Malik Ditu yakin, bila dibawa kendalin-ya Demokrat akan besar. Kata Dia, partaiatau organisasi itu bisa besar, tergantung

dari komandannya (Ketua red). Koman-dan itu, harus punya keyakinan kalaubisa membesarkan partai. Komandan bisabesar, kalau disukai banyak orang. “Ka-lau ingin disukai banyak orang, ya harusmenjadi orang yang bisa dipercayamasyarakat, “ujarnya.

Kemudian, ada harapan. Artinya, biladipimpin oleh orang itu, ada sesuatu yangbaik bagi dirinya. “Kalau ada yang baik,pasti orang akan ikut,” timpalnya. Ketiga,pemimpin itu harus bisa mendidik danberdedikasi. Mendidik itu, bagaimanamengontrol organisasi dan menciptakanSDM yang handal. “Kalau organisasi tidakdikontrol dengan baik, bagaimana maumendapatkan yang terbaik, “terangnya.

Soal domisili ketua partai di Raha atautidak, kata Wakil Bupati Muna itu, tidakada masalah tinggal dimana saja. Yangterpenting kata dia, bisa menjalankan rodaorganisasi dengan baik. Kalau tidak men-jalankan dengan baik, biar rapat saja sus-ah dilaksanakan.

Terkait peta kekuatan yang dimiliki,Malik enggan terbuka. Namun ia yakin,banyak PAC yang mendukung dirinya.“Nanti, tunggu saja asilnya. Tidak lamalagi akan digelar musda, “tutupnya. (awn)

Kendari, KPSetelah menunggu hampir 2 bulan, Arafat

SE dan dua rekannya, yakni Joko Purnomoserta Kartini akhirnya bisa bernafas lega. Pan-itia seleksi dari Bawaslu RI, menyatakan mere-ka lolos sebagai anggota Panwaslu Kada KotaKendari. Arafat, sangat girang mengetahuidirinya lolos sebagai salah satu anggota Pan-waslu kota.

Sebelum terjaring 3 nama, panitia seleksiBawaslu RI, memutuskan 6 orang yang lolosseleksi wawancara. Mereka adalah Arafat, Dar-wis SP, Irfan Ido SP, Joko Purnomo S Sos, KartiniS Ag dan Lasensu S Ag. Saat itu tepatnya perten-gahan Juli lalu, mereka masih harus bersainguntuk masuk posisi 3 besar. Beberapa hari lalu,Arafat telah mendapat informasi, bahwa dirin-ya lolos sebagai anggota Panwaslu Kada kota.

“Alhamdulillah saya lolos. Saya sudah ditele-pon Bawaslu, tanggal 5 sampai 8 Oktober pel-antikan dan bimbingan teknis di Surabaya.Semoga Allah memperkuat amanah yang kitajalankan,” katanya. Arafat tak mampu menyem-bunyikan rasa gembiranya, dengan adanyainformasi yang dia terima dari pihak BawasluRI. Tapi sayang, saat wartawan koran ini mem-buka laman Bawaslu.go.id, belum ada terterapengumuman nama-nama yang lolos sebagaianggota Panwaslu Kada Kota Kendari.

Padahal setiap informasi, apalagi yang sifat-nya pengumuman, selalu di update Bawaslu.Seperti saat mengumumkan calon anggota Pan-waslukada Kota Kendari yang lolos tes wawan-cara, Bawaslu mencantumkan pula di hala-man website-nya, dengan nomor 16/Timsel-Bawaslu/VII/2011. (dri)

Kendari, KPMantan Gubernur Sultra, Ali Mazi tak

mau dianggap setengah hati mencalonkandiri kembali menjadi Gubernur Sultra peri-ode mendatang. Setelah berkomitmen akanmengikuti “konvensi” di Partai Golkar,akhir Juli lalu, Ali Mazi kini benar-benarrajin turun ke masyarakat menghadiri ber-bagai pertemuan yang dikemas dengan ac-ara halal bi halal.

Semua dilakukan mantan Ketua GolkarSultra ini untuk menarik simpati dan dukun-gan rakyat daerah ini agar diberi kesempatankembali memimpin Sultra di Pilgub 2012 men-datang. Acara halal bi halal yang baru sajadihadirinya adalah di Desa Pombulaa Jaya,Kecamatan Konda, Konsel, Sabtu (1/10) lalu.

Acara yang dihadiri lebih dari seribu or-ang itu diklaim dating dari dari Desa Pom-bulaa Jaya, Lambusa, Tanea, Lamomoea,

Tolawilu, Lawila, Korome, Cialam Jaya danWonua. Sejumlah tokoh masyarakat, maje-lis taklim juga hadir di acara itu. “InsyaAllah, saya akan maju kembali di Pilgub2012 mendatang,” kata Ali Mazi di hadapanmasyarakat saat memberi sambutannya.

Ia juga berpesan agar seluruh komponenmasyarakat untuk tetap menjaga kesatuan danpersatuan. Selain itu, Ali Mazi mengingatkankepada masyarakat agar tidak selalu percayadengan janji-janji politik calon pemimpinkarena banyak yang hanya berjanji tapi tidakterbukti. “Tapi, kami hadir untuk memberibukti bukan janji,” tukasnya.

Asnan La Amba, salah satu orang dekat AliMazi menyebutkan, masyarakat sangat antusiasdengan pencalonan Gubernur Sultra periode2003-2008 itu. Mereka berharap agar Ali Mazibisa terpilih kembali di Pilgub mendatang danmemimpin kembali daerah ini. (abi)

DOK/KP

Baliho besar bergambar Ali Mazi dan pernyataan dukungan dari salah satu organiasai masyarakatdi Sultra. Baliho ini terpajang saat acara penyatuan komitmen para kader dan bakal calon gubernurGolkar, Juli lalu

AWALUDDIN USA/KP

Malik Ditu disambut puluhan kaderDemokrat saat tiba di Raha, kemarin.