Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang...

98
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ©oaching 1

Transcript of Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang...

Page 1: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi©oaching

1

Page 2: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

2

2014

20192025RULE BASED

BUREAUCRACY

PERFORMANCE BASED BUREAUCRACY

DYNAMIC GOVERNANCE

Grand Design Reformasi Birokrasi Nasional2010 - 2025Perpres No. 81 Th.

2010

MenjadiPemerintahan

Kelas Dunia

TRANSFORMASI BIROKRASI SAMPAI 2025

Roadmap 2010-2014

Roadmap 2015-2019

Roadmap 2020-2025

Pada tahun 2025, Pencapaian Tujuan dan

Sasaran Pembangunan Semakin baik yang

ditandai dengan:

a. tidak ada korupsi; b. tidak ada pelanggaran;

c. APBN dan APBD baik; d. semua program

selesai dengan baik; e. semua perizinan

selesai dengan cepat dan tepat; f. komunikasi

dengan publik baik; g. penggunaan waktu (jam

kerja) efektif dan produktif; h. penerapan

reward dan punishment secara konsisten dan

berkelanjutan; i. hasil pembangunan nyata

(propertumbuhan, prolapangan kerja, dan

propengurangan kemiskinan)

• Efektif, efisien dan ekonomis• Difokuskan pada upaya untuk

mewujudkan outcomes (hasil)• Menerapkan manajemen kinerja

yang didukung dengan penerapansistem berbasis elektronik

• Setiap individu pegawai memilikikontribusi yang jelas terhadapkinerja organisasi

Page 3: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

ARAHAN PRESIDEN TERKAIT

PERMASALAHAN EFISIENSI BIROKRASI

Money

Follow

Program

Alokasi anggaran harus digunakan untukprogram pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat, misalnya infrastruktur, pengentasan kemiskinan, pendidikan, dan kesehatan. (pemerintahan berorientasi hasil)

e-Government

Dalam sistem pemerintahan

elektronik, rakyat bisa mengakses dokumen-dokumen pemerintah dan semua hal dapat

dilihat secara transparan, termasuk soal anggaran publik.

Stop

Pemborosan

Anggaran

Seberapapun anggaran yang diberikan kepadaK/L/Pemda pastihabis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai.

Fokus

Kinerja,

bukan SPJ

ASN jangan terlalubanyak menghabiskan

waktu dan tenaga hanya untuk mengurusi

SPJ.

Menghemat jumlahanggaran yang dibelanjakan dari kegiatan-kegiatan yang tidakpenting.

Anggaran digunakan hanyauntuk membiayaiprogram/kegiatan prioritasyang mendukungpencapaian tujuanpembangunan.

Anggaran yang digunakanmenghasilkan manfaatbesar untuk masyarakat.

EFISIENSI

©oaching

3

Page 4: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

4 Permasalahan Pengelolaan Anggaran di

Indonesia

Jumlah Anggaran Terbatas

vs

Instansi Pemerintah Terlalu Banyak & Gemuk

Jumlah Program / Kegiatan Semakin Banyak

Kebutuhan Anggaran Meningkat

Page 5: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

5 Permasalahan Pengelolaan Anggaran di

Indonesia (1)

Banyak program / kegiatan yang

dibiayai tidak sesuai dengan tujuan yang

ingin dicapai oleh instansi pemerintah

Pemborosan Anggaran

Page 6: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI

PEMERINTAH (SAKIP) UNTUK MENDORONG

MONEY FOLLOW PROGRAM

Belanja publik perlu ditekan, karena

keterbatasan sumber daya.

Publik menuntut peningkatan kualitas

pelayanan.

LATAR BELAKANG

Budget Reform:

Dari sekadar alokasi tahunan yang didistribusikan antarinstansi dan dilaporkan realisasinya kepada

Legislatif

Menjadi anggaran yang sinkron dengan perencanaan, operasional,

dan pengukuran kinerja (Super Budgeting)

Budget

Savings

INTEGRASI PERENCANAAN, PENGANGGARAN, DAN MANAJEMEN KINERJA

©oaching6

Page 7: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

DASAR HUKUM AKUNTABILITAS KINERJA7

UU No. 5 Tahun 2014

Perpres 29 Tahun 2014

PP Nomor 8/2006

UU Nomor 17/2003, UU Nomor 1/2004dan UU 15/2004

Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999

UU Nomor 28 Tahun 1999

TAP MPR Nomor XI/MPR/1998Akuntabilitas sebagai salah satu asas umumdalam penyelenggaraan negara. Prinsip dasardari good and clean government

UU Nomor 28 / 1999

Kewajiban menyusun Renstra dan LaporanKinerja

Azas dalam pengelolaan keuangan negaraadalah akuntabilitas berorientasi pada hasil.

Kewajiban melaporkan akuntabilitasKeuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah

Pengintegrasian sistem manajemenkeuangan dan kinerja

Sebagai dasar perjanjian kerja, pemberiantunjangan, dan pengembangankompetensi

Page 8: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Akuntabilitas Kinerja

Perwujudan kewajiban suatu instansi

pemerintah untuk mempertanggung-

jawabkan keberhasilan/kegagalan

pelaksanaan program dan kegiatan yang

telah diamanatkan para pemangku

kepentingan dalam rangka mencapai misi

organisasi secara terukur dengan target

kinerja yang ditetapkan melalui laporan

kinerja yang disusun secara periodik

Page 9: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

9

SISTEMAKUNTABILITAS KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH ( SAKIP)(Sistem manajemen Kinerja berorientasi Hasil )

Organisasi

Aparatur

Input(Berapa

besar dana yang telah dan akan

dihabiskan)

Kinerja(berapa besar

pencapaian hasil kerja (Output &

Outcome yang dihasilkan)

Instrumen mewujudkan

Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah

Page 10: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

SIKLUS SAKIP

Secara sederhana dapatdigambarkan bahwa SistemAkuntabilitas Kinerja InstansiPemerintah adalah saturangkaian siklus manajemenyaitu: Merencanakan kinerja; Merencanakan

program/ kegiatan; Menyusun anggaran; Melaksanakan

program/ kegiatan; Mengukur dan

monitoring capaian melaporkan

keberhasilanpencapaian kinerja;serta

Melakukan Reviu &Evaluasi internal.

SAKIP

1. Penetapan Tujuan/Sasaran2. Hubungan Program – Tujuan /

Sasaran3. Indikator Kinerja4. Target Kinerja

Proses Perencanaan kinerja Proses Penganggaran

Pro

ses P

en

guku

ran &

Mo

nev

Proses Pelaporan Pertanggungjawaban

Pro

ses

Rev

iu &

Eva

luas

i

1. Penyediaan AnggaranSesuai Target Kinerja

2. Standar Biaya UntukOutput

1. Pengukuran Kinerja2. Pengelolaan data

kinerja

1. Capaian Kinerja2. Akuntabilitas Kinerja vs

Akunbilitas Keuangan

1. Penilaian Kinerja2. Perbaikan Kinerja3. Perbaikan

Perencanaan4. Redistribusi

Anggaran

Plan

Do

Check

Action

Page 11: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

RENCANASTRATEGIS

RENCANA KERJA &

ANGGARAN

LAPKEUANGAN

Kinerja

Keuangan

RENCANAKINERJA

TAHUNAN

PERJANJIAN KINERJA

DIPA

LAPORANKINERJA

LAPORANPERTANGGUNGJAWABAN

PELAKSANAAN APBN

LAPORANKINERJA

PEMERINTAH

LAPORANKEUANGAN

PEMERINTAH

RPJM

AKUNTABILITAS KINERJA DAN

AKUNTABILITAS KEUANGAN (PP 8/2006)

Sistem Akuntansi

Sistem AKIP

Sistem Perencanaan

Sistem Penganggaran

Page 12: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

12

Sistem

Perencanaan

Pembangunan

Nasional

Sistem

Akuntabilitas

Kinerja (SAKIP)

RKP/D

RKA-

k/l/

SKPD

PENGUKURAN &

PENGelolaan DATA

KINERJA

RENSTRA

k/l/skpd

PERJANJIAN

KINERJA (PK)

Berjenjang

LKJ

Berjenjang

RPJMN/D

Sistem Penganggaran

RKT Dan

RENJA

k/l/SKPD

DIPA &

POK

Reviu/

EVALUASI

RPJP

Keterkaitan 3 sistem

LAP

KEUANG

AN

Page 13: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Inti Akuntabilitas Kinerja

KINERJA YANG DIRENCANAKAN

KINERJA YANG DIPERJANJIKAN

KINERJA YANG DILAKSANAKAN

KINERJA YANG DILAPORKAN

KINERJA YANG DIEVALUASI

1. Clarity about objectives Outcomes

1. Link between objectives and means

Outputs, processes and inputs

1. Information on results Performance indicators

SMART

Targets for results Measurable & Logic

Page 14: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

PERMASALAHAN YANG SERING TIMBUL

Sasaran PembangunanNasional/Daerah

SasaranStrategis/Result

SasaranStrategis/Result

SasaranStrategis/ResultG

OA

LS

Program

Kegiatan

Anggaran

Program

Kegiatan

Anggaran

Program

Kegiatan

Anggaran

AC

TIV

ITY

Tidak adaKeterkaitan antaraProgram/Kegiatandengan Sasaran

Tujuan/sasaranTidak orientasi hasil

Ukuran kinerjatidak jelas

1

2

3

Tidak jelas hasilyang akan dicapai

Tidak efektifdan efisien

Rincian kegiatantidak sesuai dengan maksudkegiatan

4

Instansi Pemerintah/SKPD/OPD

Instansi Pemerintah/SKPD/OPD

Instansi Pemerintah/SKPD/OPD

Page 15: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

SasaranStrategis/Result

Instansi Pemerintah / SKPD/OPD

Indikator

Target

SasaranStrategis/Result

Indikator

Target

1

pastikan sasaranstrategisberorientasi hasil,dan jelas ukurannya

Langkah Pemilihan Program/Kegiatan

©oaching

Page 16: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

SasaranStrategis/Result

Instansi Pemerintah / SKPD/OPD

Indikator

Target

SasaranStrategis/Result

Indikator

Target

SasaranIndikator

TargetSasaran

Indikator

TargetSasaran

Indikator

Target

SasaranIndikator

TargetSasaran

Indikator

TargetSasaran

Indikator

Target

2

Jabarkan ke outcometerinci yang mendukungterciptanya outcometingkat instansi

Langkah Pemilihan Program/Kegiatan

©oaching

Page 17: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

3

Menentukan prosesbisnis yangseharusnyadilakukandalam rangkamencapai outcome

Proses A

Indikator Target

Proses B

Indikator Target

Proses C

Indikator Target

ProsesBisnis

Langkah Pemilihan Program/Kegiatan

©oaching

Page 18: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

4Mengurangi kegiatanyang tidak relevan dengan upayapencapaian outcome

Proses A

Indikator Target

Proses B

Indikator Target

Proses C

Indikator Target

ProsesBisnis

Program

Kegiatan

Program

Kegiatan

Program

Kegiatan

KegiatanExisting

Langkah Pemilihan Program/Kegiatan

©oaching

Page 19: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Program

Kegiatan

Anggaran

Output/Komponen

Belanja

Kegiatan

Anggaran

Output/Komponen

Belanja

5

Identifikasi, analisa dan mengurangi output/komponen dan belanja yang tidak relevan dengan maksud kegiatan

Contoh:• Belanja komputer pada

kegiatan pengadaan bibit• Belanja ATK pada kegiatan

teknis yang sebenarnya sudah ada di kegiatan dukungan

• Belanja perjalanan dinas yang berlebihan (tidak sesuai dengan proses kegiatan)

Langkah Pemilihan Program/Kegiatan

©oaching

Page 20: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Kasus 3:

Program/Kegiatan Tidak Terkait dengan Pencapaian

Sasaran/Hasil

SasaranPembangunan

Nasional

GO

ALS

Program

Kegiatan

Anggaran

AC

TIV

ITY

Sasaran Strategis: Meningkatnya Prestasi OlahragaIndikator : Perolehan medali pada event internasional

Program Pembibitan dan IPTEK Olahraga

Kegiatan Fasilitasi Diseminasi IPTEK Olahraga

Rp. xxx.xxx.,-

SasaranStrategis/Result

Tidak/Kurang

Berdampak

Instansi Pemerintah / SKPD/OPD

©oaching

Page 21: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

SASARAN: Meningkatnya persentase penduduk yang memiliki jaminan kesehatan

Indikator: % penduduk yang memiliki jaminan kesehatan

PROGRAM: Program upaya kesehatan masyarakat

Indikator:• % penduduk yang memiliki jaminan kesehatan;• Jumlah puskesmas yang melaksanakan upaya kesehatan masyarakat

KEGIATAN: Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan

Indikator: Jumlah Petugas Analis Puskesmas yang mengikuti Workshop Pemantapan Penggunaan Alat Laboratorium

Anggaran: Rp40,000,000

KEGIATAN: Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Indikator: Jumlah Puskesmas yang Dibina

Anggaran: Rp126,000,000

Program/Kegiatan tidak memiliki kaitan langsung denganPencapaian Sasaran

KEGIATAN: Peningkatan Pelayanan dan Penanggulangan Masalah Kesehatan

Indikator: Jumlah puskesmas yang mengikuti pertemuan

Anggaran: Rp5,428,000,000

CONTOH INEFISIENSI PENGGUNAAN ANGGARAN

©oaching

Page 22: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

SASARAN: Meningkatnya Prestasi olahraga di tingkat regional dan internasional

Indikator: Perolehan medali pada multi event olahraga internasional

Kegiatan yang dilaksanakan tidak memiliki kaitan dengan pencapaian sasaran strategis

SASARAN PROGRAM: Meningkatnya Prestasi olahraga di tingkat regional dan insternasional

Indikator: Perolehan medali pada multi event olahraga internasional

SASARAN KEGIATAN: Pembibitan dan IPTEK Olahraga

Indikator:• Jumlah naskah kebijakan• Jumlah fasilitasi bidang pengkajian iptek olahraga• Jumlah fasilitas uji coba dan pendayagunaan iptek olahraga• Jumlah fasilitas desiminasi iptek olahraga

Anggaran: Rp22.886.000.000

CONTOH INEFISIENSI PENGGUNAAN ANGGARAN

©oaching

Page 23: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Bagaimana Mengatasinya ?23

Tetapkan

Anggaran

Tentukan

ukuran

keberhasilan

(outcomes)

dan targetnya

Tentukan hasil

(outcomes)

prioritas yang

ingin dicapai

Rancang

program &

kegiatan

untuk

mencapai

outcomes

tersebut

“Performance management and efficiency have a very straightforward

relationship. The very purpose of performance management is

improvement in use of resources which leads to efficiency.”

(Homayounizadpanah & Baqerkord, 2012)

Manajemen

Kinerja

Page 24: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara danReformasi Birokrasi

Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan

©oaching

Page 25: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

1. Clarity about objectives

Outcomes

2. Link between objectives and means

Outputs, processes and inputs

3. Information on results

Performance indicators

4. Targets for results

CIRI

RESULT ORIENTED GOVERNMENT

Page 26: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

KEBIJAKAN K/L

PROGRAM

KEGIATAN

PRIORITAS

PROGRAM LINTAS

STRUKTUR PERENCANAAN

SASARAN STRATEGIS K/L(IMPACT/ OUTCOME)

SASARAN PROGRAM

(OUTCOME)

SASARAN KEGIATAN

(OUTPUT)

IK SASARAN STRATEGIS

INDIKATORKINERJA

PROGRAM

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

TARGET

TARGET

TARGET

SASARAN PEMBANGUNAN

NASIONAL

IK SASARAN PEMBANGUNAN

NASIONALTARGET

STRUKTUR KINERJA

N A S I O N A L

KEMENTERIAN/LEMBAGA

KEMENTERIAN/LEMBAGA

UNIT ORGANISASI ES 1

UNIT KERJA ES 2*)

BAGIAN ANGGARAN/ ORGANISASI

PROGRAM

KEGIATAN

SUB-FUNGSI

FUNGSI

STRUKTUR ORGANISASI

STRUKTUR ANGGARAN

KABINET

Kerangka Arsitektur Program, Kegiatan dan Kinerja (Pusat)

Page 27: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Lanjutan

Hirarki Kinerja• Kinerja Pemerintah Pusat digambarkan dengan tiga komponen

yang merupakan satu kesatuan, yaitu :

– Rumusan sasaran pembangunan yang akan dicapai olehPemerintahan Pusat;

– Indikator Kinerja sebagai alat ukur;– Target yang akan dicapai dari setiap indikator kinerja

• Struktur kinerja akan dicantumkan di dokumen perencanaantingkat nasional (RPJMN dan RKP).

• Struktur kinerja pada tingkat Pusat akan dijabarkan ke dalamdokumen perencanaan tingkat K/L (Renstra dan Renja K/L).

• Setiap K/L wajib merencanakan dengan mengukur kinerja secaraberjenjang meliputi:

– Kinerja tingkat sasaran strategis (K/L);– Kinerja tingkat sasaran program (Esl 1);– Kinerja tingkat sasaran kegiatan. (Esl 2/ Unit Mandiri)

Page 28: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Kerangka Kerja Logis dan Penanggungjawab Kinerja Organisasi (Pusat)

TUJUAN/SASARAN PEMBANGUNAN NASIONAL

(impact)

KabinetPresiden

Nasional

TUJUAN/SASARAN STRATEGIS K/L(Outcome - impact)

Kementerian/Lembaga

SASARAN PROGRAM(Outcome)

SASARAN PROGRAM(Outcome)

SASARAN KEGIATAN(output)

SASARAN KEGIATAN

(output)

SASARAN KEGIATAN(output)

SASARAN KEGIATAN

(output)

K/L

Es.1

Es.2*

input

Proses

input

input

Proses

input

input

Proses

input

input

Proses

input

input

Proses

input

input

Proses

input

input

Proses

input

input

Proses

input

Proses Pencapaian Output

Sumberdaya yang digunakan

HU

BU

NG

AN

SE

BA

B-A

KIB

AT

KESELARASAN

Page 29: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Lanjutan

Kerangka Kerja Logis

• Setiap sasaran pembangunan (impact), indikator kinerja dan target dalamdokumen perencanaan tingkat Pusat (RPJMN atau RKP), dijabarkan ke dalamdokumen perencanaan di tingkat K/L (Renstra atau RenjaK/L) berupa sasaranstategis (outcome-impact), indikator kinerja dan target

• Setiap sasaran strategis (outcome-impact), indikator kinerja dan target (K/L),dijabarkan ke dalam sasaran program (outcome), indikator kinerja program dantarget yang ada di masing-masing Eselon 1 dibawahnya.

• Setiap sasaran program (outcome)di masing-masing Eselon 1, dijabarkan(cascading) ke dalam sasaran kegiatan (output), indikator kinerja kegiatan dantarget yang ada di masing-masing Eselon 2 dibawahnya.

• Setiap sasaran kegiatan (output) digunakan dasar untuk merencanakan berbagaiproses yang akan dilakukan dan besarnya sumberdaya yang diperlukan (dana danlainnya) dalam upaya untuk menghasilkan output.

Penjabaran (cascading) harus dilakukan secara jelas, terkait dengan tugas dan fungsi unit, secara logis memiliki keterkaitan sebab akibat (causality), serta

memiliki keterkaitan sinergitas (aligment)

Page 30: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Kerangka Umum Penyusunan Logic Model

30

Hasil pembangunan yang diperoleh dari pencapaian

outcome

Apa yang ingin diubah

IMPACT / DAMPAK

Manfaat yang diperoleh dalam jangka menengah untuk

beneficieries tertentu sebagai hasil dari output

Apa yang ingin dicapai

OUTCOME / HASIL

Produk/barang/jasa akhir yang dihasilkan

Apa yang dihasilkan (barang) atau dilayani

(jasa)

OUTPUT / KELUARAN

Proses/kegiatan menggunakan input untuk menghasilkan output

yang diinginkanApa yang dikerjakan

PROSES / KEGIATAN

Sumberdaya yang memberikan kontribusi dalam menghasilkan

output

Apa yang digunakan dalam bekerja (4M)

INPUT

PROBLEMS / NEEDS

Page 31: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

•Tidak ada perubahan strategi/kebijakan pemerintah

•Stabilitas politik

•Kerangka kerjainstitusi yang sesuai

•Stabilitas peraturan

•Cukup menguntungkan utk menarik minat investor swasta

Asumsi

Meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraanmasyarakat melalui peningkatan penggunaan teknologi informasidan telekomunikasi

Impact

Outcomes

Outputs

Activities

Inputs Alokasi APBN Rp 5 triliun

• Membangun 4 hubs dan 54 pusat T&I di daerah• Membangun 1,500 km kabel fiber optik• Membangun 25,000 sambungan telephone dan 20,000

sambungan internet

• Meningkatnya produktifitas dan akses ke/dari pasar• Menurunnya biaya transaksi bagi dunia usaha• Meningkatnya usaha baru/pemula di daerah yang dibangun

teknologi IT• Meningkatnya penggunaan telpon dan internet

• Terbangunnya 4 hubs dan 54 pusat IT di daerah• Terbangunnya 1,500 km kabel fiber optik• Terbangunnya 25,000 sambungan telephone dan 20,000

sambungan internet

Rendahnya penggunaan TIK di daerah dlm mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat

Problems / Needs

CONTOH PENYUSUNAN LOGIC MODEL(Contoh: Membangun jaringan telekomunikasi di daerah)

Page 32: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

©oachin

g

Page 33: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

40

Page 34: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

ANGGARAN BERBASIS KINERJA

TUJUAN/SASARAN

INDIKATOR KINERJA

OUTCOME/IMPACT

PROGRAM/KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA

OUTPUT

INPUT

ANGGARAN

PENGGUNAAN ANGGARAN YANG EFEKTIF DAN EFISIEN UNTUK MEWUJUDKAN

HASIL YANG DIHARAPKAN OLEH MASYARAKAT©oaching

42

Page 35: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

e-Performance Based Budgeting

e-Performance Based Budgeting

PRIORITASNASIONAL

PROGRAMKEGIATAN

ANGGARAN

Money Follow ProgramProgram Follow Result

mencegah program/ kegiatan“siluman” dan mencegah

penyimpangan

meningkatkan efektifitas danmengurangi pemborosan

anggaran

©oaching44

Page 36: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

e-BudgetingAkuntabilitas Kinerja

mencegah program/ kegiatan “siluman”

dan mencegahpenyimpangan

ASN tidak disibukkandalam pekerjaan

dokumentatif namunberfokus pada kinerjayang akan diwujudkan

mencegah pemborosandan meningkatkan

efektifitas dan efisiensipenggunaan anggaran

e-Performance Based Budgeting

©oaching45

Page 37: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

©oaching

Page 38: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

ORIENTASI HASIL47

SASARAN

INDIKATOR KINERJASASARAN (OUTCOME)

PROGRAM/KEGIATAN

INDIKATOR KINERJAKEGIATAN (OUTPUT)

Sosialisasi Peraturan

-Jumlah Sosialisasi-Jumlah Peserta Sosialisasi

Terselenggaranya sosialisasiperaturan

Tersosialisasikannya peraturan

Sosialisasi Peraturan

-Jumlah Sosialisasi-Jumlah Peserta Sosialisasi

-Persentase SKPD yang telahsesuai dengan peraturan

-Persentase penurunan jumlahkasus pelanggaran peraturan

Meningkatnya ketaatanterhadap peraturan

K

I

N

E

R

J

A

K

E

R

J

A

ORIENTASI OUTPUT ORIENTASI HASIL

©oaching

Page 39: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi

Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan

©oaching

Page 40: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara danReformasi Birokrasi

Page 41: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

KINERJA VS KERJA

KINERJA

KERJA

• Tujuan• Sasaran• Outcome• Hasil

• Kondisi positif yang ingin diwujudkan

• Kondisi Negatif yang ingin dihilangkan

• Strategi/cara untuk mencapai kinerja

• Program, Kegiatan, Sub-kegiatan, komponen, dan anggaran

Page 42: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

KINERJA atau KERJA?

PERNYATAAN KONDISI YANG INGIN DIWUJUDKAN:

1. Meningkatnya kesejahteraan masyarakat

2. Terlaksananya bimbingan teknis penyusunan laporan keuangan

3. Indonesia Sehat 2019

4. Tersalurkannya bantuan hibah pendidikan

5. Menurunnya penduduk miskin

6. Terbangunnya perumahan rakyat

KINERJA

KERJA

KERJA

KERJA

KINERJA

KINERJA

Page 43: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

PERNYATAAN KINERJA

“Terwujudnya pemerataan kesejahteraan masyarakat melalui pendayagunaan sumber daya

manusia dalam rangka ekonomi inklusif yang ditunjang oleh stabilisasi harga atas peran serta

penegakan peraturan daerah”

Pernyataan kinerja/tujuan/sasaran seharusnya jelas, singkat, mudah dipahami dan mudah diingat

Page 44: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

PENERAPAN KINERJA vs KERJA

TUJUAN/ SASARAN

INDIKATOR KINERJA

TARGETKEBIJAKAN PROGRAM KEGIATAN ANGGARAN

KINERJA KERJA

Page 45: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

DEFINISI KOLOM

TUJUAN/ SASARAN

INDIKATOR KINERJA

TARGETPROGRAM/ KEGIATAN

Kondisi yang ingin

diwujudkan

• Alat ukurpencapaian tujuan/sasaran

• Indikasi atau ciri-ciri bahwa kinerja tercapai

Target kinerja

atas indikator

Cara untuk mencapai

target kinerja

Page 46: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

INDIKATOR KINERJA

Indikator kinerja yang baik memiliki 2 syarat:

1. Berorientasi Hasil/Outcome

2. SMART

– Spesifik (Jelas, tidak berdwimakna)

– Measureable (dapat diukur)

– Achievable/Attainable (dapat diraih)

– Relevant (relevan dengan kinerja yang ingin diukur)

– Time Bound (memiliki batasan waktu pengukuran)

Page 47: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

INDIKATOR KINERJA

Berorientasi Hasil/Outcome sesuai konteksnya

INDIKATOR TINGKAT

Opini BPK terhadap Laporan Keuangan

Pemerintah Daerah

Persentase temuan yang ditindaklanjuti

Pemerintah Daerah

Jumlah dokumen perencanaan Bappeda

Persentase SKPD yang PMKS yang mendapatkan bantuan

Dinas Sosial

Nilai Realisasi Pendapatan Asli Daerah

DPPKAD

ORIENTASI HASIL

TIDAK ORIENTASI HASIL

TIDAK ORIENTASI HASIL

TIDAK ORIENTASI HASIL

ORIENTASI HASIL

Page 48: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

SMART

1. Spesifik (Jelas, tidak berdwimakna)

2. Measureable (dapat diukur)

3. Achievable/Attainable (dapat diraih)

4. Relevant (relevan dengan kinerja yang ingin diukur)

5. Time Bound (memiliki batasan waktu pengukuran)

Page 49: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

SPESIFIC/SPESIFIK

Indikator kinerja harus memberikan informasi yang spesifik tentang hasil atau capaian kinerja (Tujuan/Sasaran/Outcomes) , dan tidak berdwimakna

TUJUAN / SASARAN / KINERJA

INDIKATOR KINERJA

Meningkatnya kesejahteraan petani

Jumlah petani yang sejahtera

Terwujudnya kesadaran hukum di lingkungan angkutan umum

Jumlah masyarakat yang taat hukum

• % Petani dengan pendapatan minimal Rp.xxx.xxx,- / tahun

• Rata-rata pendapatan petani

Kurang spesifik(kriteria sejahter berbeda-beda)

Lebih spesifik

• % angkutan kota yg memenuhi syarat kelayakan

• % pengemudi angkot yg memiliki izin mengemudi sesuai dgn klasifikasinya

Kurang spesifik

Lebih spesifik

Page 50: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

MEASUREABLE/TERUKUR

Indikator kinerja harus dapat diukur secara obyektif;Jika ada dua pihak atau lebih yang mengukur dengan indikator kinerja tersebut, simpulannya sama

TUJUAN / SASARAN / KINERJA

INDIKATOR KINERJA

Meningkatnya pemahaman peserta bimbingan teknis Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

Tingkat pemahaman peserta bimbingan teknis• % peserta bimtek yang mampu

menjawab 80% pertanyaan benar

Bagaimana mengukurnya?

Lebih terukur

Page 51: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

CONTOH INDIKATOR TERUKUR

• Jumlah

• Persentase

• Kategori

• Level/Tingkat (dengan metode pengukuran yang jelas)

• Rasio

• Rata-rata

• Indeks

• Dan lain-lain...

Page 52: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

RELEVANT / RELEVANSI

Indikator kinerja harus terkait langsung (sedekat mungkin) dengan apa yang akan diukur (kondisi yg akan diukur)

TUJUAN / SASARAN / KINERJA

INDIKATOR KINERJA

Meningkatnya pemahaman peserta bimbingan teknis Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

Tingkat pemahaman peserta bimbingan teknis• % peserta bimtek yang mampu

menjawab 80% pertanyaan benar

Bagaimana mengukurnya?

Lebih terukur

Page 53: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Contoh lampiran ketetapan tentang IKU

Sasaran/Outcom

e/Kinerja UtamaIndikator Kinerja

Utama

Penjelasan/Alasan/

Formulasi

Perhitungan

Penanggung

JawabSumber data

Meningkatkan

kualitas SDM bidang

pengawasan

% pegawai

bersertifikat auditor

ahli

Jumlah pegawai yang

bersertifikat auditor ahli

Jumlah auditor

Inspektorat Laporan bulanan

Meningkatnya

kualitas layanan

bidang kepegawaian

% pegawai (responden)

yang puas thdp layanan

ttg administrasi

kepegawaian

Jlh responden pegawai

yg menyatakan puas

Jlh responden pegawai

yang disurvey

BKD

Hasil survey/

questionnaire

Meningkatkan

kualitas lingkungan

hidup perkotaan

Jumlah hari dengan

kualitas udara baik

dalam setahun

Jlh hari dalam setahun

dengan komposisi:

Gas CO ….%

Kadar NO….%

BAPEDALDA

X 100%

Formulasi

perhitungan

Penjelasan

“baik”

Pembilang&

Penyebut jelas

Page 54: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

LATIHAN

SASARAN INDIKATOR ORIENTASI HASIL

SPESIFIC MEASURE-ABLE

RELEVAN

Page 55: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

MENETAPKAN TARGET

PERTIMBANGAN DALAM MENETAPKAN TARGET:

• Target Nasional/ Target tingkat yg lebih tinggi

• Trend/ capaian periode sebelumnya

• Standar Nasional

• Ketersediaan sumber daya

Page 56: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

KESIMPULAN

Langkah – langkah memperbaiki SAKIP:

1. Sederhanakan kalimat tujuan/sasaran

2. Pastikan tujuan/sasaran berorientasi hasil sesuai konteksnya

3. Pastikan indikator SMART dan cukup untuk mengukur sasaran

4. Tetapkan target secara rasional

Page 57: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi

Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan

©oachin

g

Page 58: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

6969

LingkupDipersempit

1

1

2

2a 2b

3

3.1 3.2

LEV

EL

ATA

SA

NLE

VEL

BA

WA

HA

N

AdopsiLangsung

KomponenPembentuk

Langsungmenurunkan Sasaran

Strategi, IKU danTarget dari atasan

Mempersempit lingkupsesuai dengan bidang

masing-masing.

Memisahkan Sasaran Strategi atau IKU

berdasarkan komponen pembentuk pada

masing-masing bagian.

METODE CASCADINGMETODE CASCADING

Page 59: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

CASCADING

• Penjabaran kinerja dan indikator kinerja ke dalam kinerja yang lebih terperinci atau kondisi-kondisi yang mempengaruhinya, dengan menggunakan kerangka logis

• Digunakan untuk merumuskan kinerja apa yang harus ditagih di tingkat dibawahnya atau merumuskan kegiatan apa yang harus dilakukan

Kinerja A

Kinerja A.1 Kinerja A.2 Kinerja A.3

Page 60: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

CONTOH CASCADING SEDERHANA

SASARAN Meningkatnya Produksi Padi

INDIKATOR Jumlah produksi padi Target 1.000 Ton

Hal-hal apa sajayang mempengaruhi

tingkat produksi pertanian?Tanyakan kepada ahlinya

?

1. Luas Lahan2. Kualitas Bibit3. Ketepatan waktu tanam (periode,

iklim)4. Ketepatan penggunaan pupuk5. Penggunaan teknologi6. Serangan hama/penyakit

Page 61: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

CONTOH CASCADING SEDERHANA

SASARAN Meningkatnya Produksi Padi

INDIKATOR Jumlah produksi padi Target 1.000 Ton

S 1 Meningkatnya luasan lahan siap tanam

IK 1.1 Luasan lahan siap tanam Target X Hektar

S 2 Meningkatnya penggunaan bibit unggul

IK 2.1 Persentase petani yang menggunakan bibit unggul

Target X%

S 3 Meningkatnya penggunaan teknologi

IK 3.1 Persentase petani yang menggunakan teknologi X

Target X%

Page 62: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

CONTOH CASCADING SEDERHANA

SASARAN Meningkatnya Produksi Padi

INDIKATOR Jumlah produksi padi Target 1.000 Ton

S 2 Meningkatnya penggunaan bibit unggul

IK 2.1 Persentase petani yang menggunakan bibit unggul

Target X%

S 1 Tersalurkannya bantuan bibit unggul

IK 1.1 Jumlah bibit unggul yang disalurkan Target xx

S 2 Terselenggaranya sosialisasi penggunaan bibit unggul

IK 2.1 Jumlah petani yang mengikuti sosialisasi penggunaan bibit unggul

Target xx petani

Page 63: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

CONTOH CASCADING SEDERHANA

SASARAN Meningkatnya Produksi Padi

INDIKATOR Jumlah produksi padi Target 1.000 Ton

S 2 Meningkatnya penggunaan bibit unggul

IK 2.1 Persentase petani yang menggunakan bibit unggul

Target X%

S 1 Tersalurkannya bantuan bibit unggul

IK 1.1 Jumlah bibit unggul yang disalurkan Target xx

S 2 Terselenggaranya sosialisasi penggunaan bibit unggul

IK 2.1 Jumlah petani yang mengikuti sosialisasi penggunaan bibit unggul

Target xx petani

Kepala SKPD

Kepala Bidang

KepalaSeksi

Page 64: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

CONTOH CASCADING

% PERATURAN PERUNDANG2AN

YG SELESAI TEPAT WAKTU

PENYIAPAN

% DRAFT PERATURAN

PERUNDANG2AN YG SELESAI

TEPAT WAKTU

JUMLAH KONSULTASI PERATURAN

PERUNDANG2AN

JUMLAH KAJIAN PERATURAN

PERUNDANG2AN

®onn 2015©oachin

g

Page 65: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

CONTOH CASCADING III

% PUSKESMAS UNGGUL

JUMLAH PUSKESMAS MENDAPATKAN PELATIHAN I

BINA SDM BINA SARPRAS BINA PROSES

% PUSKESMAS SARPRAS BAIK

% PUSKESMAS SDM BAIK

% PUSKESMAS PROSES BAIK

JUMLAH PUSKESMAS MENDAPATKAN PELATIHAN II

JUMLAH PUSKESMAS MENDAPATKAN

SARANA

JUMLAH PUSKESMAS MENDAPATKAN

PRASARANA

JUMLAH PUSKESMAS MENDAPATKAN

PENATAAN PROSES I

JUMLAH PUSKESMAS MENDAPATKAN

PENATAAN PROSES I

®onn 2015©oachin

g

Page 66: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Perjanjian Kinerja

Page 67: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

DEFINISI PERJANJIAN KINERJA80

KESEPAKATANKINERJA

yang terukur

PEMBERIAMANAH

PENERIMAAMANAH

Berdasarkan pertimbangansumberdaya yang ada

Page 68: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Perjanjian Kinerja (PK)• adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan

dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.

• target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

81

Page 69: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

KINERJA HASIL DARI TAHUN INI DAN TAHUN SEBELUMNYA

82

Kinerja yang dihasilkan dari tahun 2015

Kinerja yang dihasilkan dari tahun sebelumnya

KINERJA YANG DISEPAKATI

Page 70: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Pihak yg menyusun PKa. Kementerian/Lembaga

1) Pimpinan tertinggi (Menteri/Pimpinan Lembaga)2) Pimpinan unit kerja (eselon I)3) Pimpinan Satuan Kerja

b. Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota1) Pimpinan tertinggi (Gubernur/Bupati/Walikota)2) Pimpinan SKPD

c. Selain di atasMenteri/Pimpinan Lembaga/Gubernur/Bupati/Walikota dapat memperluas praktik penyusunan PK sesuai kebijakan internal

83

Page 71: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Waktu Penyusunan PK

harus disusun setelah suatu instansi pemerintah telah menerima dokumen pelaksanaan

anggaran, paling lambat satu bulan setelah dokumen anggaran disahkan.

84

Page 72: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Penggunaan Sasaran dan Indikator1. Untuk tingkat K/L/Pemda Sasaran yang

digunakan menggambarkan dampak dan outcome yang dihasilkan serta menggunakanIndikator Kinerja Utama (IKU) K/L/Pemda danindikator kinerja lain yang relevan.

2. Untuk tingkat Eselon I Sasaran yang digunakan menggambarkan dampak pada bidangnya dan outcome yang dihasilkan serta menggunakan IKU Eselon I dan indikator kinerja lain yang relevan.

3. Untuk tingkat Eselon II Sasaran yang digunakan menggambarkan outcome dan output pada bidangnya serta menggunakan IKU Eselon II danindikator kinerja lain yang relevan.

85

Page 73: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Format PK1. Pernyataan PK

a. Pernyataan untuk mewujudkan suatu kinerja padasuatu tahun tertentu

b. Tanda tangan pihak yang berjanji/para pihak yang bersepakat

2. Lampiran PK

Lampiran PK merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam dokumen PK.

86

Page 74: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

FORMAT PERJANJIAN KINERJA 87

Page 75: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

FORMAT PERJANJIAN KINERJA 88

PERJANJIAN KINERJA

Direktorat Jenderal/Deputi/Dinas/Kantor/Badan .....................................Kementerian/Lembaga/Provinsi/Kabupaten/Kota ..........................................

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasikepada hasil, bersama ini kami sampaikan Perjanjian kinerja Direktorat Jenderal/Deputi/Dinas/Kantor/Badan................................. Kementerian/Lembaga/Provinsi/Kabupaten/Kota ............................,yang merupakanikhtisar rencana kinerja yang akan dicapai pada tahun 20XX sebagaimana daftar terlampir.

Perjanjian kinerja ini merupakan tolok ukur keberhasilan organisasi dan menjadi dasar penilaian dalamevaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun anggaran 20XX.

..................., ...................... 20XXMenyetujui,

Menteri/Kepala/Gubernur/Bupati/Walikota Dirjen/Deputi/Dinas/Kantor/Badan .......................... ........................................

............................................... .........................................

Page 76: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

FORMAT LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA

89

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 20XXKEMENTERIAN/LEMBAGA/PROVINSI/KABUPATEN/KOTA

NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

Program Anggaran

1 .......................

Rp. .........................

2 .......................

Rp. .........................

..............,.............................20XX

Menteri/Kepala/Gubernur/Bupati/Walikota

..............................................................

(..............................................)

Page 77: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

FORMAT LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA

90

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 20XXSKPD

NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

Kegiatan Anggaran Keterangan

1 ....................... Rp. .........................

2 ....................... Rp. .........................

..............,.............................20XX

Gubernur/Bupati/Walikota Pimpinan SKPD

(..............................................) (..............................................)

*Untuk penerima dana dekon/TP, juga disampaikan kepada Menteri terkait selain kepada Kepala Daerah

Page 78: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

FORMAT LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA

91

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 20XXSATUAN KERJA

NO Sasaran Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

Kegiatan Anggaran

1 .......................

Rp. .........................

2 .......................

Rp. .........................

..............,.............................20XX

Atasan Pimpinan Satker Pimpinan Satker

(..............................................) (..............................................)

Page 79: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Revisi dan Perubahan Perjanjian Kinerja

Terjadi pergantian atau mutasi pejabat;

Perubahan dalam strategi yang mempengaruhipencapaian tujuan dan sasaran (perubahanprogram, kegiatan dan alokasi anggaran);

Perubahan prioritas atau asumsi yang berakibatsecara signifikan dalam proses pencapaian

tujuan dan sasaran.

Page 80: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Laporan Kinerja

Page 81: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

LAPORAN KINERJA 94

RPJMD

Renstra

Rencana Kinerja Tahunan RKA

DPAPerjanjian Kinerja

Laporan Kinerja

Feedback &Continuous

Improvement

Menjawab

Page 82: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Laporan Kinerja

• Laporan kinerja merupakan bentukakuntabilitas dari pelaksanaan tugas danfungsi yang dipercayakan kepada setiapinstansi pemerintah atas penggunaananggaran.

• Hal terpenting yang diperlukan dalampenyusunan laporan kinerja adalahpengukuran kinerja dan evaluasi sertapengungkapan (disclosure) secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja.

95

Page 83: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

FORMAT LAPORAN KINERJA96

Menyajikan informasi tentang:

Uraian singkat organisasi (tugas dan fungsi)

Rencana dan target kinerja yang ditetapkan (Perjanjian Kinerja)

Pengukuran capaian Perjanjian Kinerja

Evaluasi dan analisis pencapaian kinerja

Page 84: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Penyampaian Laporan Kinerja (2)

• Kepala SKPD menyusun laporan kinerja tahunan berdasarkan Perjanjian Kinerja yang disepakati dan menyampaikannya kepada Gubernur/Bupati/Walikota, paling lambat 2 (dua) bulan setelah tahun anggaran berakhir.

• Bupati/Walikota menyusun Laporan Kinerja tahunan pemerintah Kabupaten/Kota berdasarkan Perjanjian Kinerja yang ditandatangani dan menyampaikannya kepada Gubernur, Menteri PPN/Kepala Bappenas, Menteri PANRB, dan Menteri Dalam Negeri paling lambat 3 (tiga) bulan setelah tahun anggaran berakhir.

• Gubernur menyusun Laporan Kinerja tahunan berdasarkan Perjanjian Kinerja yang ditandatangani dan menyampaikannya kepada Menteri PPN/Kepala Bappenas, Menteri PANRB, dan Menteri Dalam Negeri paling lambat 3 (tiga) bulan setelah tahun anggaran berakhir.

• Menteri/Kepala menyusun laporan kinerja tahunan berdasarkan Perjanjian Kinerja yang disepakati dan menyampaikannya kepada Menteri PPN/Kepala Bappenas, Menteri PANRB, dan Menteri Keuangan paling lambat 2 (dua) bulan setelah tahun anggaran berakhir.

• Gubernur/Bupati/Walikota dapat menetapkan suatu petunjuk pelaksanaan internal mekanisme penyampaian Perjanjian Kinerja dan pelaporan kinerja.

97

Page 85: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Format Laporan Kinerja (1)

Bab I PendahuluanPada bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi organisasi.

Bab II Perencanaan KinerjaPada bab ini diuraikan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun yang bersangkutan.

Bab III Akuntabilitas KinerjaA. Capaian Kinerja Organisasi

Pada sub bab ini disajikan capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataankinerja Sasaran strategis Organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerjaorganisasi. Untuk setiap pernyataan kinerja Sasaran strategis tersebutdilakukan analisis capaian kinerja sebagai berikut:1. Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini;2. Membandingkan antara capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan

beberapa tahun terakhir; 3. Membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target

jangka menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis organisasi;

98

Page 86: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Format Laporan Kinerja (2)

4. Membandingkan realisasi kinerja tahun ini dengan standar nasional (jikaada);

5. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunankinerja serta alternative solusi yang telah dilakukan;

6. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya;7. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun

kegagalan pencapaian pernyataan kinerja).B. Realisasi Anggaran

Pada sub bab ini diuraikan realisasi anggaran yang digunakan dan yang telahdigunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan dokumenPerjanjian Kinerja.

Bab IV PenutupPada bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian kinerja organisasi sertalangkah di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untukmeningkatkan kinerjanya.

Lampiran:1) Perjanjian Kinerja2) Lain-lain yang dianggap perlu

99

Page 87: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini

Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir

Membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka menengah yang terdapat dalam perencanaan strategis organisasi

Membandingkan realisasi kinerja tahun ini dengan standar nasional (jika ada)

Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta alternative solusi yang telah dilakukan

Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya

Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan/kegagalan pencapaian kinerja

Analisis Capaian Kinerja 25

Page 88: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

EVALUASIAKUNTABILITAS KINERJA

101

Page 89: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

EVALUASI AKUNTABILITAS KINERJA(menilai tingkat akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dalam penggunaan anggaran)

Dilakukan evaluasi tiap

tahun untuk mengukur

perkembangan efektivitas

implementasi SAKIP di

instansi pemerintah (pusat &

daerah)

Efektivitas & Efisiensi

Penggunaan Anggaran

pada Instansi Pemerintah

©oaching

102

Page 90: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Tujuan Evaluasi

1

• Mengetahui tingkat penerapan sistem akuntabilitas kinerjainstansi pemerintah dalam menghasilkan manfaat/outcome kepada masyarakat atas penggunaan anggaran negara/daerah

• Memetakan perkembangan/ kemajuan pelaksanaan reformasibirokrasi, pada Instansi Pemerintah, dan Unit Kerja Pelayanan.

2

• Memberikan saran dalam rangka peningkatan akuntabilitas kinerja penggunaan anggaran, serta dalam rangka perbaikan dan percepatan pelaksanaan reformasi birokrasi di Instansi Pemerintah dan unit kerja pelayanan.

Page 91: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

PENILAIAN EVALUASI AKUNTABILITAS KINERJA

PerencanaanKinerja

PengukuranKinerja

PelaporanKinerja

Evaluasi

FORMAL KUALITAS PEMANFAATAN

7% 17,5% 10,5%

4% 10% 6%

3% 7,5% 4,5%

2% 5% 3%

Sistem AKIP TOTAL

30%

25%

15%

10%

80%

CAPAIAN KINERJA

OUTPUT OUTCOME LAINNYA TOTALKinerja

5% 5% 10% 20%©oaching

104

Page 92: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

MINIMUM REQUIREMENT PADA PEMBERIAN KATEGORI HASIL EVALUASI SAKIP

No ITEM AA A BB B CC C D1 Jumlah Sampling unit kerja 100% 100% 75% 50% Hanya

yang wajib

Hanya yang wajib

Hanya yang wajib

2 Indikator Kinerja Utama:

Instansi Pemerintah Ada dan Baik Ada dan Baik Ada dan Baik Ada Ada Ada Ada

Unit Kerja/SKPD Ada dan Baik Ada dan Baik Ada dan Baik Ada Ada Ada Ada

3 Persentase Unit Kerja yang sudah baik implementasi SAKIP nya (pemenuhan, kualitas, dan pemanfaatannya)

100% 100% 50% 25%Hanyayang wajib

X X

4 Cascade IKU 100% hinggake level

individu dansudah baik

100% hinggake level

Strukturalterendah dan

sudah baik

50% hinggalevel

strukturalterendah dan

sudah baik

Hanyayang wajib

X X X

5 Pemanfaatan IKU (contoh: digunakan sebagai dasarpemberian reward and punishment, penilaiankinerja)

Sudah SangatBaik

Sudah SangatBaik

Sudahdimulai

X X X X

6 Budaya Kinerja Sudah sangatterasa di

seluruh unit kerja

Sudah sangatterasa

Sudah mulaiterasa

X X X X

Page 93: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

ARTI NILAI AKUNTABILITAS KINERJA

Peringkat Nilai

AA >90-100

A >80-90

BB >70-80

B >60-70

CC >50-60

C >30-50

D 0-30

Mencerminkan tingkat akuntabilitas instansi pemerintah dalam

mempertanggungjawabkan hasil atau manfaat dari seluruh penggunaan anggaran

negara/daerah secara efektif, efisien, dan ekonomis.

Nilai akuntabilitas kinerja mengidentifikasi kemampuan instansi pemerintah untuk:

1. Merencanakan kinerja dan targetkinerja,

2. Menyelaraskan apa yang dianggarkan dengan apa yang direncanakan,

3. Menyesuaikan apa yang dilaksanakan dengan yang dianggarkan,

4. Serta telah melaporkan capaian kinerja selaras dengan apa yang telah dilaksanakan dan direncanakan sebelumnya.

©oaching106

Page 94: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Akuntabilitas kinerja yang baik:

1. Budaya kinerja telah menjadi budaya organisasi;

2. Seluruh Unit kerja telah dapat mengidentifikasi kinerja yang seharusnya;

3. Cascading kinerja telah dilakukan minimal sampai level struktural terendah;

4. Pengintegrasian antara Perencanaan kinerja dengan sistem penganggaran;

5. Setiap anggota organisasi memiliki ukuran kinerja yang jelas dan merupakanusaha mencapai kinerja organisasi;

6. Sistem monev dilakukan secara berkala dan mampu memitigasi risikoketidaktercapaian kinerja;

7. Sistem pengumpulan dan pengukuran kinerja yang andal;

8. Sistem pelaporan telah mampu menyajikan kinerja yang seharusnya dandimanfaatkan untuk perbaikan kinerja;

9. Capaian kinerja telah dijadikan dasar reward and punishment.

ARTI NILAI AKUNTABILITAS KINERJA

©oaching107

Page 95: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

PEMANFAATANTEKNOLOGI INFORMASI

108

Page 96: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Sistem Informasi Manajemen Kinerja

SKPD

SKPD

SKPD

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KINERJA

Input Pengukuran Pelaporan MonevReward/

punishment

©oaching109

Page 97: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,

Koordinasi dan Pembinaan

SKPDSKPDSKPD

BAPPEDA INSPEKTORAT ORGANISASI

©oaching110

Page 98: Kementerian PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi ...Anggaran Seberapapun anggaran yang diberikan kepada K/L/Pemda pasti habis, tetapi tujuan (hasil) tidak tercapai. Fokus Kinerja,