KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK … fileSOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan...
Transcript of KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK … fileSOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan...
Nomor SOP :
Tanggal Pembuatan :
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Tanggal Revisi :
REPUBLIK INDONESIA Tanggal Efektif :
Disahkan oleh : Kepala BPSPL Denpasar,
Suko Wardono, A.Pi., M.Si
NIP. 19641118 198903 1 001
Nama SOP :
Pendaftaran dan Registrasi Pemohon Pengedar Hiu &
Pari yang tidak dilindungi oleh peraturan perundang-
undangan, tidak termasuk dalam daftar Appendix CITES,
dan tidak dilarang keluar wilayah republik Indonesia
Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :
1 1
2
2 3
3
4
5
6
7
Keterkaitan : Peralatan/perlengkapan :
1 1 Komputer Unit / PC/Laptop
2 Printer
3 Alat Tulis Kantor
2
3
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :
1 Surat masuk
2 Surat keluar
SOP tentang Tata Cara Pengambilan Sampel untuk Uji DNA Identifikasi Hiu dan
Pari yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
SOP tentang Tata Pemberian Surat Rekomendasi Produk Olahan Hiu / Pari
yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 1978 tentang Convention on
International in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES)
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemanfaatan
Jenis dan Genetik Ikan;
Peraturan Menteri KP Nomor 5 Tahun 2018 tentang Larangan Pengeluaran Hiu
Koboi (Carcharhinus longimanus) dan Hiu Martil (Sphyrna spp.) dari Wilayah
Negara Republik Indonesia ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia.
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Status
Perlindungan Penuh Pari Manta
Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Nomor 20 Tahun 2017
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Lingkungan Direktorat
Jenderal Pengelolaan Ruang Laut
SOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan Identifikasi Hiu dan Pari yang tidak
dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam daftar
appendiks CITES, dan tidak dilarang keluar Wilayah Negara Republik Indonesia
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN RUANG LAUT
BALAI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT DENPASAR
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
Menguasai aplikasi komputer dibidangnya
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya
Ikan;
Memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan ramah
Memahami kode etik PRL
PEMOHON TIM PELAYANAN KEPALA SEKSIKEPALA
BALAI/PlhKELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
1
Pemohon Menyampaikan
Surat Permohonan
Pendaftaran
Permohonan memenuhi persyaratan dari
BPSPL Denpasar
2Surat Permohonan
Pendaftaran Diterima Petugas
Surat Permohonan
Pendaftaran
Konfirmasi surat permohonan sudah
diterima
3 Verifikasi DokumenSurat Permohonan
Pendaftaran10 Menit
Checklist Kelengkapan &
Surat Permohonan
Pendaftaran
Checklist Berupa:
1. Kartu Tanda penduduk Elektronik
2. Akta Pendirian Perusahaan (Kusuka)
3. Nomor Pokok Wajib Pajak (online ke
dirjen pajak)/Konfirmasi Wajib Pajak
4. SIUP (Kusuka)
5. Pakta Integritas
6. Pendaftaran Gudang Pemeriksaan
4
Surat Permohonan
Pendaftaran Disetujui/Tidak
Disetujui
Surat Permohonan
Pendaftaran
1 Hari
Kerja
Surat Permohonan
Pendaftaran Di Tanda
Tangani Oleh Kepala Balai
5Registrasi Pemohon &
Pengiriman Surat Persetujuan
Surat Permohonan
Pendaftaran10 Menit Arsip Input Data ke dalam Data Base
NO URAIAN KEGIATAN
PELAKSANA MUTU BAKU
KETERANGAN
TidakLengkap
Lengkap
Setuju
Tidak Setuju
Nomor SOP :
Tanggal Pembuatan :
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Tanggal Revisi :
REPUBLIK INDONESIA Tanggal Efektif :
Disahkan oleh : Kepala BPSPL Denpasar,
Suko Wardono, A.Pi., M.Si
NIP. 19641118 198903 1 001
Nama SOP :
Permohonan Surat Rekomendasi mengedarkan Hiu &
Pari yang tidak dilindungi oleh peraturan perundang-
undangan, tidak termasuk dalam daftar Appendix CITES,
dan tidak dilarang keluar wilayah republik Indonesia
Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :
1 1
2
2 3
3
4
5
6
7
Keterkaitan : Peralatan/perlengkapan :
1 1 Komputer Unit / PC/Laptop
2 Printer
3 Alat Tulis Kantor
2
3
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :
1 Surat masuk
2 Surat keluar
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN RUANG LAUT
BALAI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT DENPASAR
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
Menguasai aplikasi komputer dibidangnya
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya
Ikan;
Memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan ramah
Memahami kode etik PRL
SOP tentang Tata Cara Pengambilan Sampel untuk Uji DNA Identifikasi Hiu dan
Pari yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
SOP tentang Tata Pemberian Surat Rekomendasi Produk Olahan Hiu / Pari
yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 1978 tentang Convention on
International in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES)
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemanfaatan
Jenis dan Genetik Ikan;
Peraturan Menteri KP Nomor 5 Tahun 2018 tentang Larangan Pengeluaran Hiu
Koboi (Carcharhinus longimanus) dan Hiu Martil (Sphyrna spp.) dari Wilayah
Negara Republik Indonesia ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia.
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Status
Perlindungan Penuh Pari Manta
Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Nomor 20 Tahun 2017
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Lingkungan Direktorat
Jenderal Pengelolaan Ruang Laut
SOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan Identifikasi Hiu dan Pari yang tidak
dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam daftar
appendiks CITES, dan tidak dilarang keluar Wilayah Negara Republik Indonesia
PEMOHON TIM PELAYANAN KEPALA SEKSIKEPALA
BALAI/PlhKELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
1
Pemohon
Mengirimkan Surat
Permohonan
Rekomendasi
1. Permohonan memenuhi persyaratan dari BPSPL Denpasar
2. Permohonan paling lambat diajukan 3 hari sebelum tanggal rencana
pemeriksaan
2
Surat Permohonan
Rekomendasi
Diterima Oleh Tim
Pelayanan
Surat
Permohonan
Rekomendasi
Surat Permohonan
Rekomendasi
1. Produk utuh dibawah 10 Ekor/ HGTO diperiksa di kantor
2. Produk bagian tubuh dibawah atau sama dengan 100 Kg diperiksa
dikantor
3. Produk sudah disortir oleh pemohon
4. Apabila diminta oleh pemohon, dapat dikeluarkan surat keterangan
3
Verifikasi Dokumen
& Penjadwalan
Petugas
Surat
Permohonan
Rekomendasi
10 menitChecklist
Kelengkapan
Checklist:
1. Nama Pemohon dan Alamatnya
2. Nama Penerima dan Alamatnya
3. Jumlah, Asal, Harga, dan Pemanfaatan produk
4. Rencana Waktu Pemeriksaan & Pengiriman
Verifikasi
• Identitas penerima produk
• Keperluan pemanfaatan produk
4
Pengajuan Surat
Perintah Tugas
(SPT)
Surat
Permohonan
Rekomendasi, SPT
10 menit SPT
5
Surat Permohonan
Rekomendasi & SPT
Disetujui/ Tidak
Disetujui
Surat
Permohonan
Rekomendasi, SPT
1 Hari SPT
6Penugasan Tim
Pemeriksa
Surat
Permohonan
Rekomendasi, SPT
10 menitNomor BAP &
Segel
NO URAIAN KEGIATAN
PELAKSANA MUTU BAKU
KETERANGAN
Tidak Lengkap
Lengkap
Setuju
Tidak Setuju
Nomor SOP :
Tanggal Pembuatan :
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Tanggal Revisi :
REPUBLIK INDONESIA Tanggal Efektif :
Disahkan oleh : Kepala BPSPL Denpasar,
Suko Wardono, A.Pi., M.Si
NIP. 19641118 198903 1 001
Nama SOP :
Penerbitan Surat Rekomendasi Hiu & Pari yang tidak
dilindungi oleh peraturan perundang-undangan, tidak
termasuk dalam daftar Appendix CITES, dan tidak
dilarang keluar wilayah republik Indonesia
Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :
1 1
2
2 3
3
4
5
6
7
Keterkaitan : Peralatan/perlengkapan :
1 1 Laptop
2 Komputer Unit / PC
3 Printer
2 4 Alat Tulis Kantor
3
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :
1 1 Surat masuk
2 Surat keluar
2
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN RUANG LAUT
BALAI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT DENPASAR
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
Menguasai aplikasi komputer dibidangnya
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya
Ikan;
Memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan ramah
Memahami kode etik PRL
SOP tentang Tata Cara Pengambilan Sampel untuk Uji DNA Identifikasi Hiu dan
Pari yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
SOP tentang Tata Pemberian Surat Rekomendasi Produk Olahan Hiu / Pari
yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
Jenis ikan hiu and pari yang dilindungi tidak dapat diperdagangkan, Jenis ikan
hiu and pari yang dilarang ekspor dan Jenis ikan hiu dan pari yang masuk
dalam appendiks CITES yang perdagangannya mengikuti aturan CITES
Masa berlaku Surat Rekomendasi 14 hari kalender
Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 1978 tentang Convention on
International in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES)
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemanfaatan
Jenis dan Genetik Ikan;
Peraturan Menteri KP Nomor 5 Tahun 2018 tentang Larangan Pengeluaran Hiu
Koboi (Carcharhinus longimanus) dan Hiu Martil (Sphyrna spp.) dari Wilayah
Negara Republik Indonesia ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia.
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Status
Perlindungan Penuh Pari Manta
Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Nomor 20 Tahun 2017
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Lingkungan Direktorat
Jenderal Pengelolaan Ruang Laut
SOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan Identifikasi Hiu dan Pari yang tidak
dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam daftar
appendiks CITES, dan tidak dilarang keluar Wilayah Negara Republik Indonesia
PEMOHON TIM PEMERIKSA TIM PELAYANAN KEPALA SEKSIKEPALA
BALAI/PlhKELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
1Tim Pemeriksa
mengirimkan laporan
Dokumen
BAP/BASTS/Hasil Uji DNA
2 Verifikasi DokumenDokumen
BAP/BASTS/Hasil Uji DNA10 menit
Checklist
Kelengkapan
Checklist:
1. Surat Permohonan
2. BAP/BASTS/Hasil Uji DNA
3. Dokumentasi
3Pembuatan Surat
Rekomendasi
Dokumen
BAP/BASTS/Hasil Uji DNA10 menit
Surat
Rekomendasi
4
Surat Rekomendasi
Disetujui/ Tidak
Disetujui
Surat Rekomendasi 30 menitSurat
Rekomendasi
Isi Surat Menyatakan
Direkomendasikan Atau Tidak
Direkomendasikan
5
Penerbitan Surat
Rekomendasi Kepada
Pemohon
Surat Rekomendasi 10 menit Arsip
1. Pendataan dan Publikasi hasil
pemeriksaan
2. Surat Rekomendasi
ditembuskan kepada :
`- Kepala BKIPM
`- Kepala PSPL tujuan
KETERANGANNO URAIAN KEGIATAN
PELAKSANA MUTU BAKU
Tidak Setuju
Setuju
Nomor SOP :
Tanggal Pembuatan :
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Tanggal Revisi :
REPUBLIK INDONESIA Tanggal Efektif :
Disahkan oleh : Kepala BPSPL Denpasar,
Suko Wardono, A.Pi., M.Si
NIP. 19641118 198903 1 001
Nama SOP :
Pemeriksaan Komoditas Hiu & Pari utuh
Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :
1 1
2
2 3
3
4
5
6
7
Keterkaitan : Peralatan/perlengkapan :
1 1 Alat Tulis Kantor
2 Alat Ukur (Penggaris, Meteran)
3 Kamera
2 4 Buku Panduan Pengenalan Hiu dan Pari
5 Peraturan Perundang-undangan di bidang PRL
6 Alat Kerja (Sarung tangan, masker)
3
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :
1 1 Surat masuk
2 Surat keluar
2
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN RUANG LAUT
BALAI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT DENPASAR
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
Mengenali jenis hiu & pari
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya
Ikan;
Memahami aturan mengenai jenis ikan yang dilindungi, dilarang keluar dan CITES.
Memahami kode etik PRL
SOP tentang Tata Cara Pengambilan Sampel untuk Uji DNA Identifikasi Hiu dan
Pari yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
SOP tentang Tata Pemberian Surat Rekomendasi Produk Olahan Hiu / Pari
yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
Jenis ikan hiu and pari yang dilindungi tidak dapat diperdagangkan, Jenis ikan
hiu and pari yang dilarang ekspor dan Jenis ikan hiu dan pari yang masuk
dalam appendiks CITES yang perdagangannya mengikuti aturan CITES
Masa berlaku Surat Rekomendasi 14 hari kalender
Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 1978 tentang Convention on
International in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES)
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemanfaatan
Jenis dan Genetik Ikan;
Peraturan Menteri KP Nomor 5 Tahun 2018 tentang Larangan Pengeluaran Hiu
Koboi (Carcharhinus longimanus) dan Hiu Martil (Sphyrna spp.) dari Wilayah
Negara Republik Indonesia ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia.
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Status
Perlindungan Penuh Pari Manta
Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Nomor 20 Tahun 2017
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Lingkungan Direktorat
Jenderal Pengelolaan Ruang Laut
SOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan Identifikasi Hiu dan Pari yang tidak
dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam daftar
appendiks CITES, dan tidak dilarang keluar Wilayah Negara Republik Indonesia
TIM PEMERIKSA TIM PELAYANAN KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
1 Petugas Tiba Di Lokasi
Surat Perintah Tugas,
Dokumen Permohonan,
Dokumen BAP, Segel
2 Stok Opname Kamera 1 JamJumlah Hiu & Pari Yang Akan
Diedarkan
3Pemeriksaan Produk Menggunakan
Uji Visual & Dokumentasi
Panduan Dapat Berupa
Buku Identifikasi dan
Aplikasi Komputer
1 Hari
Waktu pemeriksaan disesuaikan
dengan jarak ke lokasi pemeriksaan,
jumlah komoditas, jenis komoditas,
dan kesiapan
4 Penggunaan Panduan Identifikasi
5
Penyegelan, Penanda Tanganan Berita
Acara Pemeriksaan (BAP) & Tanda
Bukti Perjalanan Dinas
Dokumen BAP 1 Jam`- Berita Acara Pemeriksaan
`- Dokumentasi
6 Pelaporan Ke Tim Pelayanan Dokumen BAP 10 Menit
`- Berita Acara Pemeriksaan
yang telah ditanda tangani
`- Dokumentasi
Pelaporan Gratifikasi, Bila Ada
NO URAIAN KEGIATAN
MUTU BAKU
KETERANGAN
PELAKSANA
Tidak Dikenali
Dikenali
Nomor SOP :
Tanggal Pembuatan :
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Tanggal Revisi :
REPUBLIK INDONESIA Tanggal Efektif :
Disahkan oleh : Kepala BPSPL Denpasar,
Suko Wardono, A.Pi., M.Si
NIP. 19641118 198903 1 001
Nama SOP :
Pemeriksaan Komoditas Bagian Tubuh Hiu & Pari
Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :
1 1
2
2 3
3
4
5
6
7
Keterkaitan : Peralatan/perlengkapan :
1 1 Alat Tulis Kantor
2 Alat Ukur (Penggaris, Meteran)
3 Kamera
2 4 Buku Panduan Pengenalan Hiu dan Pari
5 Peraturan Perundang-undangan di bidang PRL
6 Alat Kerja (Sarung tangan, masker)
3
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :
1 1 Surat masuk
2 Surat keluar
2
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN RUANG LAUT
BALAI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT DENPASAR
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
Mengenali jenis hiu & pari
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya
Ikan;
Memahami aturan mengenai jenis ikan yang dilindungi, dilarang keluar dan CITES.
Memahami kode etik PRL
SOP tentang Tata Cara Pengambilan Sampel untuk Uji DNA Identifikasi Hiu dan
Pari yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
SOP tentang Tata Pemberian Surat Rekomendasi Produk Olahan Hiu / Pari
yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
Jenis ikan hiu and pari yang dilindungi tidak dapat diperdagangkan, Jenis ikan
hiu and pari yang dilarang ekspor dan Jenis ikan hiu dan pari yang masuk
dalam appendiks CITES yang perdagangannya mengikuti aturan CITES
Masa berlaku Surat Rekomendasi 14 hari kalender
Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 1978 tentang Convention on
International in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES)
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemanfaatan
Jenis dan Genetik Ikan;
Peraturan Menteri KP Nomor 5 Tahun 2018 tentang Larangan Pengeluaran Hiu
Koboi (Carcharhinus longimanus) dan Hiu Martil (Sphyrna spp.) dari Wilayah
Negara Republik Indonesia ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia.
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Status
Perlindungan Penuh Pari Manta
Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Nomor 20 Tahun 2017
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Lingkungan Direktorat
Jenderal Pengelolaan Ruang Laut
SOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan Identifikasi Hiu dan Pari yang tidak
dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam daftar
appendiks CITES, dan tidak dilarang keluar Wilayah Negara Republik Indonesia
TIM PEMERIKSA PEMOHON TIM PELAYANAN KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
1 Petugas Tiba Di Lokasi
Surat Perintah Tugas,
Dokumen Permohonan,
Dokumen BAP, Segel
2 Stok Opname`- Kamera
`- Jaket1 Jam
Jumlah Hiu & Pari Yang
Akan Diedarkan
3
Pemeriksaan Produk
Menggunakan Uji Visual &
Dokumentasi
Panduan Dapat Berupa
Buku Identifikasi dan
Aplikasi Komputer
1 Hari
Waktu pemeriksaan disesuaikan dengan jarak
ke lokasi pemeriksaan, jumlah komoditas, jenis
komoditas, dan kesiapan
4 Uji DNA
5
Penyegelan, Penanda Tanganan
Berita Acara Pemeriksaan (BAP)
& Tanda Bukti Perjalanan Dinas
Dokumen BAP 1 Jam`- BAP
`- Dokumentasi
6 Pelaporan Ke Tim Pelayanan Dokumen BAP 10 Menit
`- BAP yang telah
ditanda tangani
`- Dokumentasi
Pelaporan Gratifikasi, Bila Ada
NO URAIAN KEGIATAN
PELAKSANA MUTU BAKU
KETERANGAN
Tidak Dikenali
Dikenali
Nomor SOP :
Tanggal Pembuatan :
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Tanggal Revisi :
REPUBLIK INDONESIA Tanggal Efektif :
Disahkan oleh : Kepala BPSPL Denpasar,
Suko Wardono, A.Pi., M.Si
NIP. 19641118 198903 1 001
Nama SOP :
Pemeriksaan Komoditas Hiu & Pari Olahan
Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :
1 1
2
2 3
3
4
5
6
7
Keterkaitan : Peralatan/perlengkapan :
1 1 Alat Tulis Kantor
2 Alat Ukur (Penggaris, Meteran)
3 Kamera
2 4 Buku Panduan Pengenalan Hiu dan Pari
5 Peraturan Perundang-undangan di bidang PRL
6 Alat Kerja (Sarung tangan, masker)
3
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :
1 1 Surat masuk
2 Surat keluar
2
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN RUANG LAUT
BALAI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT DENPASAR
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
Mengenali jenis hiu & pari
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya
Ikan;
Memahami aturan mengenai jenis ikan yang dilindungi, dilarang keluar dan CITES.
Memahami kode etik PRL
SOP tentang Tata Cara Pengambilan Sampel untuk Uji DNA Identifikasi Hiu dan
Pari yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
SOP tentang Tata Pemberian Surat Rekomendasi Produk Olahan Hiu / Pari
yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
Jenis ikan hiu and pari yang dilindungi tidak dapat diperdagangkan, Jenis ikan
hiu and pari yang dilarang ekspor dan Jenis ikan hiu dan pari yang masuk
dalam appendiks CITES yang perdagangannya mengikuti aturan CITES
Masa berlaku Surat Rekomendasi 14 hari kalender
Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 1978 tentang Convention on
International in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES)
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemanfaatan
Jenis dan Genetik Ikan;
Peraturan Menteri KP Nomor 5 Tahun 2018 tentang Larangan Pengeluaran Hiu
Koboi (Carcharhinus longimanus) dan Hiu Martil (Sphyrna spp.) dari Wilayah
Negara Republik Indonesia ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia.
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Status
Perlindungan Penuh Pari Manta
Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Nomor 20 Tahun 2017
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Lingkungan Direktorat
Jenderal Pengelolaan Ruang Laut
SOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan Identifikasi Hiu dan Pari yang tidak
dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam daftar
appendiks CITES, dan tidak dilarang keluar Wilayah Negara Republik Indonesia
TIM PEMERIKSA PEMOHON TIM PELAYANAN KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
1 Petugas Tiba Di Lokasi
Surat Perintah Tugas,
Dokumen Permohonan,
Dokumen BAP, Segel
2 Stok Opname`- Kamera
`- Jaket1 Jam
Jumlah Hiu & Pari Yang Akan
Diolah/ Diedarkan
3
Pemeriksaan Produk
Menggunakan Uji Visual,
Dokumen Pengolahan/Stok
Opname & Dokumentasi
Panduan Dapat Berupa
Buku Identifikasi dan
Aplikasi Komputer
1 Hari
Waktu pemeriksaan disesuaikan dengan
jarak ke lokasi pemeriksaan, jumlah
komoditas, jenis komoditas, dan
kesiapan
4 Uji DNA
5
Penyegelan, Penanda Tanganan
Berita Acara Pemeriksaan (BAP)
& Tanda Bukti Perjalanan Dinas
Dokumen BAP 1 Jam`- BAP
`- Dokumentasi
6 Pelaporan Ke Tim Pelayanan Dokumen BAP 10 Menit
`- BAP yang telah ditanda
tangani
`- Dokumentasi
Pelaporan Gratifikasi, Bila Ada
NO URAIAN KEGIATAN
PELAKSANA MUTU BAKU
KETERANGAN
Tidak Dikenali
Dikenali
Nomor SOP :
Tanggal Pembuatan :
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Tanggal Revisi :
REPUBLIK INDONESIA Tanggal Efektif :
Disahkan oleh : Kepala BPSPL Denpasar,
Suko Wardono, A.Pi., M.Si
NIP. 19641118 198903 1 001
Nama SOP :
Tata Cara Pengambilan sampel untuk uji DNA identifikasi
Hiu dan Pari
Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :
1 1
2
2 3
3
4
5
6
7
Keterkaitan : Peralatan/perlengkapan :
1 1 Alat Tulis Kantor
2 Alat Ukur (Penggaris, Meteran)
3 Kamera
2 4 Buku Panduan Pengenalan Hiu dan Pari
5 Peraturan Perundang-undangan di bidang PRL
6 Alat Kerja (Sarung tangan, masker)
3
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :
1 1 Surat masuk
2 Surat keluar
2
DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN RUANG LAUT
BALAI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT DENPASAR
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
Mengenali jenis hiu & pari
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya
Ikan;
Memahami aturan mengenai jenis ikan yang dilindungi, dilarang keluar dan CITES.
Memahami kode etik PRL
SOP tentang Tata Cara Pengambilan Sampel untuk Uji DNA Identifikasi Hiu dan
Pari yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
SOP tentang Tata Pemberian Surat Rekomendasi Produk Olahan Hiu / Pari
yang tidak Dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam
Daftar Appendik CITES, dan tidak Dilarang Keluar Wilayah Negara Republik
Indonesia
Jenis ikan hiu and pari yang dilindungi tidak dapat diperdagangkan, Jenis ikan
hiu and pari yang dilarang ekspor dan Jenis ikan hiu dan pari yang masuk
dalam appendiks CITES yang perdagangannya mengikuti aturan CITES
Masa berlaku Surat Rekomendasi 14 hari kalender
Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 1978 tentang Convention on
International in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES)
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemanfaatan
Jenis dan Genetik Ikan;
Peraturan Menteri KP Nomor 5 Tahun 2018 tentang Larangan Pengeluaran Hiu
Koboi (Carcharhinus longimanus) dan Hiu Martil (Sphyrna spp.) dari Wilayah
Negara Republik Indonesia ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia.
Peraturan Menteri KP Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penetapan Status
Perlindungan Penuh Pari Manta
Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Nomor 20 Tahun 2017
tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Lingkungan Direktorat
Jenderal Pengelolaan Ruang Laut
SOP tentang Tata Cara Pemeriksaan dan Identifikasi Hiu dan Pari yang tidak
dilindungi oleh Peraturan Perundangan, tidak termasuk dalam daftar
appendiks CITES, dan tidak dilarang keluar Wilayah Negara Republik Indonesia
TIM PEMERIKSA TIM PELAYANAN KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
1 Petugas Tiba Di Lokasi
Surat Perintah Tugas,
Dokumen Permohonan,
Dokumen BAP, Segel
2Pengambilan Sampel &
DokumentasiSampling kit , Kamera 1 Jam Sampel DNA, Dokumentasi
Hiu dan Pari yang dalam proses uji
DNA tidak dapat diedarkan
3
Penyegelan, Penanda
Tanganan Berita Acara
Serah Terima Sampel
(BASTS) & Tanda Bukti
Perjalanan Dinas
BASTS, SPPD, Segel 1 Jam BASTS, Sampel Yang Sudah Disegel
4Pelaporan Ke Tim
PelayananBASTS 10 menit BASTS yang telah ditandatangani Pelaporan Gratifikasi, Bila Ada
NO URAIAN KEGIATANPELAKSANA MUTU BAKU
KETERANGAN