Edisi 374 | Th Xi | 5 - 12 jUli 2018 harga Rp 5.000,- (luar jakarta tambah ongkos kirim)www.amunisinews.co.id | e-mail: sku_amunisi@yahoo.co.id

h ot shot

satukan Kekuatan

lawan Narkoba

Oleh Budi setiawanKetua DPR Bambang

Soesatyo bersama Presiden Republik Indonesia Joko Wi-dodo dan seluruh Lembaga

Negara RI melakukan kegiat-an secara masif menyatukan

kekuatan bangsa untuk

h ot News

Oleh hendra UsmayaJAKARTA, AMUNISI—Pe-milukada serentak pada 27 Juni 2018 yang baru saja se-lesai merupakan momen yang penting bukan saja buat rakyat dalam berdemokrasi, tapi juga penting buat sejumlah lembaga survey, termasuk Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA. Terutama, dalam kontek pertaruhan kredibilitas dan record akademis yang harus dipertanggungjawabkan kepa-da publik, antara lain, melalui publikasi hasil quick count

yang akurat.Demikian disampaikan Di-

rektur Eksekutif Citra Komuni-kasi Lingkaran Survei Indone-sia (LSI Network Denny JA), Toto Izul Fatah kepada pers di Jakarta, Jumat (29/6) me-nanggapi publikasi hasil quick count sejumlah lembaga survey dengan aneka kontroversinya mengingat KPUD di sejumlah daerah belum mengumumkan hasilnya secara resmi.

Dalam rangka pertang-gungjawaban profesionalnya kepada publik tersebut, LSI Denny sebagai lembaga survey

yang paling banyak menggelar quick count pada Pemilukada serentak 2018 ini, mengu-mumkan kepada seluruh rak-yat Indonesia kemenangan para calon gubernur dan wakil gubernur di 10 propinsi se-Indonesia.

“Pengumuman ini dilaku-kan LSI Denny bukan dalam rangka gagah gagahan, tapi sekali lagi, lebih dalam rangka pertanggungjawab akademis, moral sekaligus professional, bahwa yang kita lakukan me-lalui quick count ini tidak asal-asalan. Tidak karena pesanan

dan lain-lain,” ungkapnya.Menurut Toto, terlalu be-

resiko jika sebuah kerja ilmiah seperti quick count dibuat asal-asalan, apalagi tergantung pesanan. Sebab, bukan saja masa depan hidup mati lem-baga yang harus dipertarung-kan, tapi juga tanggungjawab akademisnya kepada publik. Paling tidak, dari lebih 200 kali LSI Denny JA melakukan quick count, belum pernah sekalipun meleset. Bahkan, ada yang sampai selisih 0,0 persen hasilnya dengan KPUD, yakni di Sumbawa Barat pada

2012 lalu.Toto menyebutkan, quick

count ke 10 propinsi yang di-maksud, adalah, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selasan, Nusa Te-ngara Barat (NTB), Maluku, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sumatera Selatan dan Sumatera Utara.

Adapun presentasi keme-nangan dan tingkat partisipa-sinya adalah sebagai berikut: Pertama, Jawa Barat (Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum

Baca Halaman 15

Baca Halaman 15

Makam PahlawanMat Kemplo sempat terma-

ngu saat membaca berita seputar rencana Ketua Umum

Partai Gerindra Prabowo Subianto ingin memindahkan

makam sejumlah pahlawan jika nanti dirinya menjadi

Presiden RI.

B ung snip

Baca Halaman 15Baca Halaman 15

lsi denny jA Umumkan Presentasi Kemenangan Quick Count di 10 Propinsi

Baca Halaman 15

ditetapkan Tersangka Kerusuhan

Mako BrimobKepala Badan Reserse

Kriminal Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto mengatakan kepolisian telah menetapkan

tersangka dalam kasus ke-rusuhan yang menyebabkan kematian lima anggota Polri

di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, pada awal Mei.

“Masih dalam proses (penyelidikan). Sudah ada tersangkanya,” katanya di

Jakarta, Selasa.

Baca Halaman 15

jAKARTA, AMUNisi—hasil Pilkada serentak 2018 menempatkan posisi Partai Golkar sebagai partai terkuat. Partai Golkar memenangkan 10 pemilihan kepala daerah tingkat provinsi/Gubernur(52,94 persen dari 17 pilgub), 22 pemilihan walikota (56,41 persen dari 39 pilwalkot)dan 48 pemilihan Bupati(41,74 dari 115 pilbub).

Baca Halaman 15

IStI

MeW

A

DIDUGA BeLUM KANtoNGI IJIN

Tempat Pengolahan Sampah Tambun Sudah DidirikanOleh Parlin siregarTAMBUN, AMUNISI—Pembangunan tempat mesin pengolahan sampah milik Desa Tambun, yang berdiri di belakang Kantor Kecamatan Tambun Selatan diduga belum mengantongi izin.

Menurut Sekretaris Kecamatan Tambun Selatan (Sekcam) Tanjung, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan dari pihak Desa Tambun terkait hal pembangunaan tempat pengolahan sampah yang berada

Baca Halaman 15

Komjen Ari dono sukmanto

denny jA

Baca Halaman 15

Bambang soesatyo

Hp: 0812 9268 9091

Kantor peMasaran: Jln. Cileungsi-Jonggol KM.3 depan pintu utaMa taMan BuaH MeKarsari

unit terBatas !!! Hanya ada 11 unit ruMaH

MarKetingsuroso 0812 2937 047

Satker PSPLP Provinsi Babel Bangun Proyek Asal AsalanOleh herman salehPANGKALPINANG,AMUNISI—Terpantau pada Kamis (28/6/2018) poyek pekerjaan pembangunan dreinase lingkung-an yang dilaksanakan oleh Satker Pengembangan Sistem PLP Provinsi Bangka Belitung di Dusun Sekar Biru Parit Tiga Jebus Bangka Barat yang saat ini sedang dikerjakan diduga dikerjakan Asal Asalan oleh Pemborong.

Selain Asal-Asalan pelaksanaan pekerjaan proyek pemba-ngunan dreinase oleh kontraktor PT Sejati Mandiri Sentosa itu

Oleh hendra UsmayaJAKARTA, AMUNISI—Pimpinan DPR mengapresia-si keputusan Polri menghen-tikan penyidikan kasus chat Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab. Dengan terbitnya su-rat penghentian penyidikan perkara (SP3) kasus ini, DPR berharap suasana di dalam negeri semakin teduh dan kondusif.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua DPR RI Bambang So-esatyo di Jakarta, kemarin.

“Keputusan Polri meng-SP3 kasus ini mencerminkan kemurnian penegakan hu-kum, dan karena itu patut diapresiasi. Dengan begitu, Polri telah memastikan bah-wa Habib Rizieq tidak ber-masalah dengan hukum. Para pendukung dan simpatisan Habib Rizieq diharapkan bisa menerima keputusan Polri ini dengan legowo dan bijaksa-

na,” ujar Bambang.Kasus chat Habib Rizieq

telah menjadi perhatian ma-syarakat dan menimbulkan pro-kontra. Kejelasan tentang konstruksi kasus ini sudah lama ditunggu masyarakat. Namun, selama itu pula alat bukti yang diperlukan tak kunjung ditemukan. Karena itu, pimpinan DPR bisa me-mahami sikap dan pendirian

DPR Apresiasi SP3 Kasus Habib Rizieq

habib Rizieq syihab

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 2018 2

Top Info

forumsT

OP P

REss

Dalam rangka pengembangan biro-biro dan rekrutmen wartawan di seluruh wilayah Indonesia, SKU Amunisi membuka kesempatan bagi yang ingin bergabung. anda berminat?Layangkan surat lamaran ke Divisi HRD Amunisi Jalan Pintu Besar Utara No. 6 Kota tua, Jakarta Barattelp. / Fax: (021) 6983 7953, Hp.: 0813 8510 1866www.amunisinews.come-mail: sku_amunisi@yahoo.co.id

WartaWan AMUNISI saat melakukan tugas jurnalis diBekali id Card dan terCantum dalam susunan redaksi

percetakan: Pt IMWP Jl. Gunung Sahari XI Jakarta Pusat. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

pembina: Drs.eddy Sadeli, SH | taufik Rachman, SH,.MH, | H.Dedy KS, SH | penasehat Hukum: Budi Suranto Bangun, SH,.MH

redaktur: Sukahar Hadi, Djoni Ji, Mustafa Kamal, Apit Pri-atna, Se, Zaenal Abidin, Julius Putnarubun, H.Yusron effendi | redaktur Website: Johan Sameni, Ryan S

reporter: texan Liu, Ryan Septriyawan, Ir Muhammad Akib, Raymond Harvian Haditama, S.Kom, Suleh Anggono, Budi Setiawan, M Ikhwan Setiadi, Rendy Iwan, then tji Khiong, Sabaruddin Sembiring, Jodie, tB Jaya Sukmana, Yohanes Riadi J, Abdul Hamid, Johanes erjanto Djaja, Imam Ma’rifat, Rukmana, erwin Risharyanto, Nanang Widodo, Zahari, Herry Kurniawan, Harry Subiyanto, Budi Suyono, Iqli Audya Nuranda, terence S, Devid H tuhumena, M.Ridwan, edy Prasetyo, Gunawan, effendy Nahiba, Lesmana, Warisman, Riyadi, Leo Liem, Irsa, Jumono, Agus Syamsuri, Dimas Priyo Laksono, H.Dalil, Arpani, Panca Dimas Aviantara, Bambang GS, M Soleh CH, Asdi.Bagian iklan : Hanny Wulan Putri At, tjung Nyat Ha, Junaidy Santoso | Sirkulasi: Gunawan, Sulatiman, Jodie | Manager Keuangan: Selvi Sukaesih, erick Darmawan. | sekretaris perusahaan: eva Purnama. | sekretaris redaksi: Rossy Yansari, Se, Dadan Kamaludin, Se | Design Grafis: @del,@ ditya, Ziad Achmad | It/Pracetak: Noval, M.Arif, Defri Yosa.Jakarta utara: Rasian (Kepala Biro), Aston Darwin SP |

Kota Bekasi : M.Nilan, Ramal.S, Casban | Kab. Bekasi: Lili R (Ka Biro), Alwi, Mulyadi | depok: Yohanes Hutapea, Zulhan evendi, Sianturi, Idris | Bogor: Rudi tamami, edwar | Bandung: Jabantur Amos Silaban, Karlos Roberto | Ban-dung Kota: Andri Gunawan, Rommel S | Banten: Faedulloh Se (Kepala Biro), Yadi, Dede Suparman | Kabupaten/Kota tangerang: edy Syahputra tanjung, S.Sos (Ka Biro), Agus Sutejo | Karawang Kab/Kota: Asep Sukmana, B.Sc (Ka. Biro), Mega Sukma Dewi Sukmana, Lili efendi, Rizky Ardana, Ma-man Lukman, Se, M.Yusuf, Patrio Jati | Indramayu: toyidin, Custina, Hermanto | ambarawa (Jateng)- Alex Budianto | Jawa timur-surabaya: Irman tompo, M.Imam Chambali, SH, Syaiful | Biro Kota/ Kab. Kediri: Yani Anggraeni, Kusnan-dar, Frizal | Biro Blitar: Dwi Armanto (Kabiro) | Kabupaten Blitar: Franky Urias | Biro tulungagung: Andry Sugiantoro, Budi Mulyanto | Jombang: Arif Wiyoto | lamong an: Syaiin, Achmad Syaiful Arif | sidoarjo: Hermawan, Merry tama DP, Y.I Nugroho | Mojokerto: titin, Se (Kabiro), Morgan | pasuruan: Ariyanto | Malang: Siti Aisah | lampung: Frans Andika (Ka Perwakilan), M. Arsyad Syarif, St | Bandar lampung: Andi Kadir, Aris Mahdi | Way Kanan: Indra Jaya | lampung Barat: edison Surya (Ka-biro), Izam W | Mesuji: Dedi erdian | lampung tengah: Joni eka Putra | sumsel: Zaenal Abidin | oKi: Darman Syahbani | tanjungbalai Karimun: Imron (Kabiro), topan | natuna: - | Batam: Ridwan Koto | Jambi: efferedy Susilo, Se (Kepala Perwa-kilan), Sudirman, tri Harahap | Muara Jambi: Sudirman,

Samani, Sumin Harti, SH, Mairismen, Hermansyah, Simon Fransisko SR | Kota Jambi: Drs.Sukemi (Kabiro), Hariadi, Se, M Junairus, Aris Hidayat, Ferryansyah, Rani, Daryono, St, Melati Ningsih, Zulkiflie Asa | Batang Hari: Lagoa B | tanjung Jabung timur: Nur Ikhwan, Markos Arahap, SH, Guntur Sir, St | tanjung Jabung Barat: Ragil FH | Bangka Belitung (Babel): Herman Saleh (Ka Perwakilan), Heriyanto, Yusman, Gerry Julianto, Robi, Heru | sumatera utara: Poltak Limbong, Hamonangan Limbong | Medan: Ridwan S, Panjaitan, S.Hut | Kalimantan Barat: Dedi Sumarni, | pontianak: M.Nurdin Chamid (Kabiro), Zainul Irwansyah, M.Supandi, Rusli | Ketapang: tris Mulyadi (Kabiro),tri teguh Apriyanto, Robiman, Juslian, Syahril, Hendra Gunawan | Kalimantan selatan: Ryanto Bayan, SH. (Kabiro), Junaedi Abdillah | Kalimantan utara: Rhonye Daniel Maddye | Minahasa Utara: tenny Mangare | Manado: Supardi Lihawa | sulawesi selatan: Hamzah Sila (Kepala Perwakilan) | Bantaeng: Iskandar Lewa, Supriyadi Awing | takalar: Hamzar Siriwa, M.Nasir tarang | pangkep: Arianto (Kabiro), Abd.Muin, Kahar | sulawesi tengah: Hariyanti, Acok Amir | palu: Hasan | Buol: Rahim t.Salwa | Jeneponto: Agus Awing, Awal Andrian, Sayuti Joha | Bitung: Achmad B.Sir-wa, Ibrahim Hiefni | Biro papua: Aimas. Yoanes, Sobolin | Manokwari: Nasaruddin SP | nabire raya: thomas Misiro, Irawan,M. Imam, S, Jalimah, Syamsu Rizal

Bagian ii (Habis)

BeBerapa orang yang po-puler dengan predikat kaum terpelajar, ketika terkoyak dengan hoax yang terlanjur

dipercayainya, maka hal itu meng-akibatkan beban moral tersendiri. Kerugian moral akan dialami oleh mereka yang sudah dianggap se-bagai insan yang dapat memberi pencerahan. Hanya karena hoax, maka kepercayaan diri juga dapat mengalami penurunan. oleh karena itu, pemberitaan hoax menjadi suatu bahan pembelajaran yang sangat penting bagi semua kalangan.

Berpijak dari banyaknya dampak negatif yang ditimbulkan akibat hoax, maka perlu adanya tindakan preventif. tujuannya adalah men-jaga keutuhan nilai-nilai peradaban bangsa dan mencegah adanya penindasan paradigma yang menuju kepada pembodohan masyarakat. Jika diingat kembali sejak zaman penjajahan, bangsa Indonesia su-dah beberapa kali terjebak dalam pemberitaan yang tidak benar me-lalui media sosial (radio). Banyak oknum yang sengaja memberitakan berita khayalan yang bertujuan untuk

membuat panik masyarakat. Hal itu mengakibatkan adanya perlawanan rakyat terhadap kelompok penjajah. Mental mudah dibohongi oleh pro-vokator tertentu tidak seharusnya terpelihara hingga sekarang ini. oleh karena itu, semua komponen terkait harus saling bekerjasama dalam menanggulangi hoax. Komponen tersebut antara lain pemerintah, tenaga pendidik, orang tua, dan juga para pemangku jabatan yang turut andil dalam pembangunan bangsa. Setiap komponen harus dapat sigap dan tanggap, jika ada hoax yang tersebar cepat melalui media sosial. Meredam api yang sedang menyala memang bukan hal yang mudah. Namun setidaknya, ada upaya untuk menghentikan sulutan api yang sedang berkobar.

Sumber hoax tidak dapat dilacak secara cepat karena pendistribusian berita dilakukan secara serempak ke berbagai jejaring media sosial. Hoax disebarkan kepada khalayak dengan bahasa yang mengandung kredibilitas tinggi, seperti: “menurut para dokter ahli terkemuka di dunia, sekarang ini dikabarkan bahwa …” Selain itu juga tidak sedikit yang mengandung mengintimidasi, se-

perti: “Berhati-hati dan waspadalah, jika Anda tidak menyebarkan pesan ini kepada orang lain, maka akan banyak…” Hal semacam inilah yang mengoyakkan pikiran masyarakat, baik dari kalangan anak-anak, rema-ja, pemuda, dan juga orang dewasa. Sehingga tidak jarang menyebabkan masyarakat langsung percaya dan cepat menyebarkan hoax kepada komunitas yang lain.

Secara sederhana, ada bebe-rapa langkah mudah yang dapat dilakukan untuk menanggulangi hoax. Lebih jelasnya diberi singkatan KetAWA, yaitu: Kenali, eksplorasi, tenang, Analisis, Waspada, dan Akhiri. Langkah pertama yang harus dilakukan ketika menerima pesan dari rekan atau kerabat adalah kenali betul pesan tersebut. Apakah pesan tersebut berbau hoax atau merupa-kan informasi penting yang sudah tersiar melalui media elektronik maupun media masa. Langkah ke-dua adalah eksplorasi. Dalam hal ini penting bagi penerima pesan untuk mencari tahu tentang sumber berita, sekalipun terpampang berdasarkan survei dari para ahli kesehatan, pemuka agama, aparat kepolisian, bahkan badan hukum yang lain.

Berikutnya adalah tenang, de-ngan bersikap tenang kita mampu berpikir dengan jernih dan membuat keputusan dengan bijak. tenang juga berarti bahwa kita tidak perlu panik dan tergesa-gesa bertindak. Langkah keempat adalah analisis. Pastikan kebenaran atau klarifikasi kepada orang yang lebih tahu dan dapat dipercaya, misalnya: atasan, rekan dekat, browsing melalui internet, dan juga sharing dengan komunitas lain. Langkah berikutnya adalah waspada. Sikap selektif dan berpikir kritis perlu dimiliki oleh masyarakat zaman sekarang yang sudah melek teknologi. Hal ini bertujuan agar kita tidak mudah dibodohi dan terkontaminasi oleh hoax. Langkah terakhir adalah akhiri. Jika menerima pesan berbau hoax,

cukup tahu dan akhiri saja tanpa harus menyampaikan lagi kepada orang lain, komunitas maupun grup yang lain.

Sebuah himbauan yang bijak jika para pendidik selalu waspada terhadap berita yang bermunculan melalui media sosial. Berita yang ke-rap tersebar melalui jejaring sosial, baik grup atau personal yang satu berpindah lagi ke grup atau personal yang lain. Hal semacam ini tidaklah berguna dan tidak perlu menjadi wa-cana yang bermakna. Sadari betul bahwa hidup kita sedang diarahkan menuju ketergantungan akan media sosial. Solusi terbaik adalah tidak hanya menjadi pengguna yang baik, namun juga pengguna yang bijak. Jika berbenturan dengan maraknya hoax di media sosial, baiklah kita menjadi pribadi yang memiliki prin-sip yang teguh, yaitu menguak hoax agar diri tak terkoyak.

Pengertian hoax adalah berita bohong atau tipuan yang belum tentu dapat dibuktikan sumber kebenarannya. Sebagai insan pen-didik yang bertanggungjawab atas perkembangan psikis dan moral anak, betul-betul perlu waspada, agar tidak terperdaya. Hanya karena salah pengertian, atau pikiran sudah terkontaminasi dengan hoax, maka seseorang bisa saja kehilangan ken-dali atas dirinya dan berbuat sesuatu yang salah. Secara khusus bagi insan pendidik yang terus berupaya untuk memberantas kebodohan, bijaklah kiranya jika kita sebagai pendidik tidak ber tindak secara bodoh bahkan melakukan hal-hal yang bodoh. Salah satu tindakan bodoh adalah tidak memiliki filter yang baik dalam menanggapi hoax yang tersebar melalui media sosial. Melakukan tindakan bodoh salah sa-tunya adalah mudah panik dan tanpa berikir panjang menyebarkan hoax kepada orang lain. Hal semacam ini perlu ditanggulangi dengan meng-ubah mindset, sehingga revolusi mental betul-betul menjadi sebuah kenyataan. l

MENGUAK HOAX AGAR DIRI TAK TERKOYAK

Oleh: septiana Agustin, M.Pd

danramil 02 Tambora silaturahmi dengan sejumlah TokohOleh: TimJAKARTA, AMUNISI– Danramil 02/TB Kapten Arh. Rizki Prima Herdian menghadiri acara silahtuhrahmi dan halal bi-halal yang diadakan oleh unsur tiga pilar dengan masyarakat Kalianyar Khususnya warga RW 08 Kel. Kalianyar, Tambora Jakarta Barat.

Rizki menjelaskam, kegiatan ini dalam rangka memberi-kan pemahaman tentang kamtibmas kepada warga RW 08, terutama mengenai tawuran warga yang kerap meresahkan dan tidak membuat nyenyak tidur di malam hari.

“Ya sebenarnya apa yang akan saya sarankan sama dengan Kapolsek Tambora, pak Lurah dan pak Anton selaku Tokoh masyarakat untuk menjaga Kamtibmas dan hindari tawuran,” ujar dia Minggu (1/7).

Menurut Rizki, dari data yang dimilik bahwa Tambora merupakan kawasan padat penduduk. Sehingga, aksi tawuran antar warga yang terjadi kerap tak terhindarkan, bahkan ada yang menjadi korban luka atau tewas. “Salah satunya kejadian kemaren lalu hingga jatuh korban meninggal dunia.

Maka potensi apa yang dapat di kembangkan di wilayah terutama pemudanya, agar ada kreatifitas atau jalankan ke-giatan yang positif,” tegas dia.

Ia mengimbau agar para pemuda mendengarkan nasehat dari sesepuh atau para orangtua dilingkungannya. Sebab, tanpa ada kesadaran untuk menjaga keutuhan dan ke damaian maka tawuran bisa dihindarkan.

“Kemudian juga salah satu kerawanan yang timbul akibat Miras. Nah ini perlu di waspadai sejak dini agar dapat di cegah hal yanh dipengaruhi miras,” tutup dia. l

30 Tahanan Polres Blitar Tahanan Coblos Pilgub jatimOleh: FranBLITAR, AMUNISI—Sebanyak 30 tahanan Polres Blitar juga ikut melakukan coblosan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur di ruang tahanan Makopolres Blitar yang berada di Kecamatan Talun Kabupaten Blitar.

Untuk teknis pencblosan 30 tahanan Polres Blitar terse-but dimulai sekitar pukul. 12.00 WIB Rabu (27/6) kemarin, dimana pada proses pencoblosan TPS diambilkan dari TPS 10 dari Kelurahan Talun.

Kapolres Blitar, AKBP Anissullah M Ridha mengatakan pada pencoblosan ini pihaknya juga ikut memberikan peng-awasan, dimana ini juga sebagai bentuk aspirasi politik me-reka meskipun saat ini menjalani tahanan di Mapolres Blitar dengan barbagi jenis kasus.

“Meskipun dalam menjalani proses hukum, para tahanan ini tetap miliki hak pilih dalam Plgub Jawa Timur 2018,” kata AKBP Anissullah M Ridha.

Lanjut AKBP Anissullah M Ridha, pihaknya juga memastikan semua tahanan yang ada di Mapolres Blitar memiliki kesempatan untuk memberikan hak pilihnya dalam pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018. Bahkan selain petugas dari TPS 10 dalam pelaksanaan pencoblosan dirutan ini juga turut dikawal langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Blitar, Imron Nafifah.

“Semua tahapan dan proses kami pantau dan kawal sam-pai selesai, agar semua juga bisa berjalan dengan lancar dan aman,” jelasnya.

Ditambahkan Ketua KPU Kabupaten Blitar, Imron Nafifah mengatakan pelaksanaan pencoblosan di rutan Mapolres ini tidak ada tim khusus, dimana pihaknya juga menjelaskan ada 2 petugas KPPS dan diikuti 1 Linmas, saksi dan Panwaslu.

“Semua petugas ini sudah cukup untuk menyelenggarakan pencoblosan di Rutan Mapolres, karena ada petugas resmi dan pengamanan resmi yang bertugas termasuk ada saksi sehingga semua terlaksana jujur dan adil,” terang Imron Nafifah. l

daftar Online, Pasien Rs iskak Panen hadiahOleh: Andtulungagung, aMunisi —Siapa bilang rumah sakit hanya untuk bersedih. Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr Iskak tulunga-gung, pasien yang ingin berobat bisa mendapatkan kegembiraan.

tak percaya, silahkan men-daftar secara online melalui Short Message Service (SMS) di nomor 082333553066. Setiap pendaftar layanan berobat melalui SMS di RSUD Dr Iskak akan mendapat kesempatan mengikuti undian berhadiah. “Undian dilaksanakan dua kali dalam satu tahun. Undian pertama sudah diambil minggu lalu,” kata Kepala Seksi Informasi dan Pemasaran RSUD Dr Iskak, Mochamad Rifai.

Hadiah yang diberikan kepa-da pasien juga tak sembarangan. Mulai dari peralatan elektronik, te-lepon genggam (gadget), hingga sepeda gunung sebagai hadiah utama dibagikan kepada pasien yang beruntung.

Dalam pengundian yang dila-kukan pada Jumat, 18 Mei 2018 kemarin, sebanyak 22 pasien yang beruntung telah menerima hadiah tersebut. Sedangkan pasien yang belum terpilih masih mendapat ke-sempatan mencoba peruntungan pada pengundian bulan November 2018. Pengundian kedua itu berte-patan dengan peringatan hari ulang tahun RSUD Dr Iskak.

Rifai menambahkan, pen-daftaran melalui SMS online ini sangat membantu pasien untuk mendapat pelayanan. Hanya melalui telepon genggam mereka bisa mendapatkan nomor antrian tanpa harus mengantre di depan loket. “Petugas kami juga bisa menyiapkan berkas dan dokumen rekam medik sebelum pasien datang,” jelas pria ramah ini.

Sayangnya layanan cepat dan mudah itu hingga kini belum dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat. Pasien masih memilih duduk berlama-lama di depan loket untuk mendaftar secara manual.

Ke depan rumah sakit ini akan terus menggenjot penggu-naan fasilitas pendaftaran online hingga mencapai 80 persen dari 700 pendaftar setiap hari. Hal ini akan mewujudkan pelayanan pa-sien dalam dua jam seperti yang ditargetkan manajemen RSUD Dr Iskak. Sehingga kecepatan dan ketepatan tindakan yang menjadi slogan rumah sakit bisa terealisasi.

Hadiah utama sepeda gu-nung, berhasil dimenangkan Su-rtika, Desa Jatimulyo, Kecamatan Kauman. Nomor rekam medik 11614230

Data para pemenang undian dan nomor rekam medik

Subawati, 11631258, Suman-to, 11630303, Sutjipto, 11754760, Sur tika, 11614230, Widayani, 11660849, Wahyudi, 11656972, Solekhatin, 11633292, tri Utami, 11728780, Lina Dewi Puspitasari, 11742767, Lulus Rahmadiati, 11749700, M. Sholeh Kurniawan, 11636883, Saronah, 11807193, Sunyoto, 11627145,tri Soedarmo, 11637278, Milan, 11752403, Istiqomah, 0745839, Haryatin, 11629892, Samsul B, 11817660, Mujib, 11739245, Rozsi Wahyuli Qunri, 11713700, Diandra An-daru, 11635530, Siti Rumaiyah, 11756800. l

alaMat redaKsiJalan Pintu Besar Utara No. 6

Kota tua, Jakarta Barattelp./Faks: (021) 6983 7953

e-mail: sku_amunisi@yahoo.co.idWebsite: www.amunisinews.com

www.koran-amunisi.comVersi Mobile: m-amunisinews.com

Rekening atas nama Pt Panca Satya MediaBank Mandiri no. rek 119-00-222-333-55.

Bri no rek 0345-01-000629-30-1BCa no rek 2443-030565

Diterbitkan oleh: pt. panca satya MediasK MenKuM dan HaM

no: aHu-07984.aH.01.01.tahun 2011

siup: 03452-03/pK/1.824.271npWp: 02.988.733.8-037.000

pemimpin umum/penjab : Maliki Hidayat Wakil pemimpin umum : sofian Wijaya pemimpin perusahaan : sudijanto Wakil pemimpin perusahaan : iman prihatin, se pemimpin redaksi : Hendra usmaya redaktur senior : al amin

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 20183

perkara

DICURIGAI CURI UANG, AJIS DIBABAK BeLUR

4 Pelaku Penganiayaan Belum ditahan Polres TakalarOleh: hamzahr siriwataKalar, amunisi—Sekaitan belum ditahannya 4 orang yang diduga pelaku penganiayaan terhadap anak dibawa umur, Warga Dusun Bontobaru Desa Cikoang Kec. Mangarabombang Kab. takalar Sul-Sel, baru baru ini, kembali gegerkan peristiwa tersebut.

Menurut Sumber, korban, Ajis diketahui baru duduk dibangku kelas 1 SMA Negri 7 Mangarabombang, digebukin sama 4 orang dewasa, yakni Sahabuddin, Rabanai, Imang dan Nyambang.

Dari 4 orang pelaku tersebut, diketahui tiga warga Dusun Cikoang yaitu Sahabuddin, Rabanai dan Nyambang, sedangkan Imang adalah warga Desa Pattoppakang.

Kepada media ini, korban Ajis menceritakan kronologis kejadian yang menimpa dirinya, bahwa hari Jumat 08/06 sekitar pukul 21.30 wita satu dari 4 pelaku yakni Nyambang mendatanginya dirumahnya di Dusun Bonto Baru Desa Cikoang dan mengajak keluar makan makan bebek dirumahnya Sahabuddin.

“Namun ternyat bukan saya ditemani kerumah Sahanuddin, mela-inkan kerumah pr Paleng dan hanya makan kue setelah itu saya ajak oleh Nyambang kesalah satu kebun masih di Dusun Bontobaru dan setiba disana 3 pelaku sedang siap dan mereka langsung memukuli saya hingga babak belur sekujur tubuhnyaku termasuk kedua mataku luka memar ketika itu”. Kata Ajis.

Konon, penyebab aksi brutal 4 pelaku kata Ajis, adalah atas hilang-nya uang milik Sahabuddin beberapa minggu lalu dan dianggapnya Ajis pelakunya, sekalipun Ajis merasa sama sekali tidak pernah, melakukan kejahatan seperti yang dituduhkannya.

Lanjut Korban menyebutkan, bahwa ketika itu dia melihat pelaku mencabut kerisnya dan ingin menancapkan ketubuhnya maka dengan ketakutannya nyawanya sedang terancam maka terpaksa mengakuinya, demi untuk menyelamatkan diri.

oleh karena Ajis terbabak belur, maka besok harinya 09/06 mela-porkan peristiwa itu yang memimpanya, ke Polres takalar dengan bukti No Pol SttLP/VI/2018/SKPt.

Namun ironisnya, karena sampai saat ini, ke 4 orang yang diduga pelaku penganiayaan tersebut, masih juga bebas berkeliaran.

Penyidik Kanit Perlindungan Anak Polres takalar yang berusaha dikonfirmasi via ponselnya 12/06, sekalipun HP miliknya aktif berdering, namun takkunjung diangkatnya. l

ditangkap di Tebet, Buronan Malaysia segera dideportasiOleh: YoriJaKarta, aMunisi—Kapolri Jenderal Pol tito Karnavian mengatakan, buronan pemerintah Malaysia, Datuk Seri Jamal Yunus yang ditangkap di tebet Jakarta Selatan akan segera dideportasi dari Indonesia.

“Kami akan segera deportasi, kalau tidak hari ini, ya besok,” kata Jenderal tito di Mabes Polri, Jakarta, Selasa.

Menurut dia, Jamal yang adalah tersangka sejumlah kasus, diperki-rakan meninggalkan Malaysia pada 13 Juni 2018 secara ilegal.

Kemudian Kepala Polisi Malaysia menghubungi Jenderal tito untuk memberi informasi tentang Jamal dan meminta bantuan untuk menang-kapnya karena ada indikasi Jamal berada di Indonesia.

Menurut tito, sebelum tiba di Jakarta, Jamal diketahui sempat singgah di Medan, Sumatera Utara.

Akhirnya penyidik Polri berhasil menangkap Jamal di kawasan tebet, Jakarta Selatan, pada Senin (2/7) dan langsung dibawa ke Rutan Polda Metro Jaya.

Jamal diburu polisi sehubungan sembilan kasus yang dikaitkan terhadapnya, termasuk salah satunya kasus dugaan korupsi 1Malaysia Development Berhad (1MDB) yang menyeret mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. l

Oleh: Parlin SiregarCIKARANG, AMUNISI—Telah terjadi aksi perampasan handphone (HP) di Jalan raya Cikarang Kampung Cijingga Cibarusah, Cikarang Selat-an. Aksi nekat dua pelaku S alias A dan A alias K terse-but terjadi pada hari, Minggu (24/6/2018) lalu.

Korban, DY (19) warga Desa Banjaran RT 04/ RW 02 Kecamatan Salem, Ka-bupaten Brebes. Mengalami perampasan sebuah hand-phone (HP) miliknya saat sedang berboncengan dengan rekannya.

Selain meringkus kedua pelaku, jajaran Satreskrim Polsek Cikarang Selatan juga berhasil mengamankan barang bukti berupa, 1 unit Handpho-ne merek Samsung dan 1 unit sepeda motor merek Honda bernopol B 4383 FGA yang dipakai untuk memuluskan aksinya (jambret).

Keduanya ditahan oleh pi-

hak berwajib berdasarkan lapor-an korban dengan LP/502/25-Cik.Sel/K/VI/2018/Restro BKS tertanggal 24 Juni 2018.

Kapolsek Cikarang Selatan, Kompol Alin Kuncoro, S.Pd menjelaskan awal sebelum beraksi para pelaku sengaja mendekati pengendara sepeda motor yang sedang bermain handphone yang duduk dibe-lakang dan mendekati korban akan menyebrangi jalan disaat berhenti.

“Nah, saat para pelaku mendekati korban langsung melakukan aksinya,menarik handphone dari tangan kor-ban. Makanya sempat terjadi perlawanan atau tarik-mena-rik,” jelas Kompol Alin Kun-coro, S.Pd kepada wartawan di Mapolsek Cikarang Selatan, Senin (2/7/2018).

Alin mengungkapkan sete-lah pelaku berhasil merampas handphone milik korban, para pelaku perampasan hand-phonepun kabur melarikan

diri,dengan sepeda motor.Tak jauh dari TKP pelaku

perampasan handphone pun terjatuh dari motor karena panik dikejar oleh korban dan warga.

Tak lama salah satu pelaku yang berhasil melarikan diri dengan berinisial, S alias A juga ditangkap oleh warga, diserahkan ke polsek Cika-rang Baru oleh warga dengan barang bukti handphone hasil rampasannya.

“Kami mendapat laporan, jika salah satu pelaku telah di-tangkap dan telah diserahkan oleh warga di polsek Cikarang Baru. Tanpa pikir panjang kami segera menjemputnya,” Alin merincikan.

Akibat perbuatannya, kedua pelaku dijerat dengan Pasal 365 ayat (1), (2) dan KUHP Subsi-der Pasal 363 ayat (1) dengan ancaman kurungan penjara selama lima tahun atau denda paling banyak enam puluh rupiah. l

Oleh: Parlin siregarCIKARANG, AMUNISI—Kawanan komplotan begal bersenjata api dan sebilah badik menambrak pembatas jalan setelah melakukan aksi-nya, di jalan raya Tegal Danas Kampung Bugel Salam,Cika-rang Timur.

Kasat Reskrim Polres Met-ro Bekasi, Ajun Komisaris Besar Polisi. Rizal Marito, menjelaskan ketiga anggota komplotan pembegal terse-but berawal melakukan aksi perampasan kepada seorang pengendara sepeda motor yang berinisial, M alias Y,dan R, Di Jalan RAYA Tegal Danas Kam-pung Bugel Cikarang Timur.

Korban dihentikan oleh ketiga orang pelaku begal, yang sedang mengendarai sepeda motor honda Vario,B.4308.FLR. Kemudian salah seorang pelaku begal mengambil han-phone milik korban di dashbo-ard sepeda motor.

Korban tidak terima hand phonenya di ambil oleh pelaku begal,sikorban pun merebut kembali hand phone tersebut dari pelaku Komplotan be-gal,Kemudian salah satu dari Komplotan begal mengelu-arkan sejenis senjata api dan mengancam akan menembak Korban.

Kemudian pelaku begal

langsung memukul kepala kor-ban dengan gagang senjata api di bagian kepala korban terse-but, lalu korban langsung me-nyerahkan handphone miliknya.

Salah satu komplotan be-gal juga turun dari motornya, dan mengambil kunci motor korban dan membuangnya ke semak semak.Setelah aksi kejadian perampasan handp-

hone milik korban, para pelaku begal kabur meninggalkan kor-ban.Tak lama selang kemudian korban melakukan pengejaran terhadap komplotan ketiga pelaku begal, setelah korban menemukan kunci motornya yang dibuang di semak semak.

Taklama selang kemudian aksi para komplotan pelaku be-gal tersebut diketahui, setelah

diterimanya Informasi terjadi nya kecelakaan lalulintas, oleh Polsek Cikarang Timur.

Bahwa telah terjadi Laka lantas dengan menabrak pem-batas jalan, oleh pengendara sepeda motor. Petugas laka lantas Polsek Cikarang Timur melakukan pengecekan di la-pangan.Saat petugas Laka lan-tas melakukan pengechekan di tempat kecelakaan lalulintas petugas laka menemukan se-buah senjata sejenis soft gun dan sebilah badik.

Satuan kriminal dari polres Metro Bekasi langsung keloka-si kejadian ,untuk melakukan pengembangan terhadap para pelaku begal yang Sekarang berada di rumah sakit polri keramatjati.

“Dari ketiga tersangka, satu pelaku begal mengalami krisis dan salah seorang sudah bisa dimintai keterangan,” pungkas Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Ajun Komisaris Besar Polisi, Rizal Marito. l

Oleh : YadiSERANG-BANTEN, AMUNISI—Hal ini naas telah me nimpa pemilik kendaraan mobil yang sedang di parkir yaitu Imam Jamal Arif bin Edi Sudirja (alm) yang sedang memar-kirkan mobil Suzuki Splash Hitam No.Pol A-1222-AI ditepi jalan Raya Serang-Jakarta saat singgah di areal restoran RM S di alamat Jalan Kp Kaman Pasir Desa Cikande Kab.Serang Banten pasca mengambil dana tunai pada anjungan tunai mandiri (ATM) Bank BCA Ruko Modern Cikande.

Imam Jamal dan Ny.Reni

(korban) sebagai pelapor ber-sama saksi atas kejadian terse-but telah melaporkannya pada Kepolisian Sektor (Polsek) Cikande dengan No.Pelaporan: TBL/313/VI/2018/Banten/ Res.Serang/ Sek.Cikande.

Keterangan tanda bukti lapor (TBL) kronologisnya terjadi pada tanggal 28 Juni 2018 pukul 13.10 Wib di tepi Jalan Raya Serang-Jakarta. Modus pencurian dan peru-sakan mobil di tempat kejadi-an perkara hingga di laporkan kehilangan sejumlah uang yang berada didalam tas pada mobil tersebut.

Maka keterangan yang

tertera pada TBL tercantum kategori pada pasal 363 (KUH Pidana atas Pencurian dan Pemberatan)

Pelapor jelaskan pada awak

media “memang saat pelapor sedang di dalam RM. S, sekilas terdengar alarm mobil berbu-nyi, namun setelah dihampiri mobil pelapor/korban telah

porak poranda hingga keta-huan kalau isi mobil (tas yang berisi uang puluhan juta rp) sudah raib dibuatnya.” papar Imam Jamal. l

Kapolda Usut tuntas Pemerkosaan Dua WNAOleh TimKUPANG, AMUNISI—Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Raja Erizman menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas kasus pemerkosaan oleh seorang freelance pemandu wisata kepada dua warga negara asing di Labuan Bajo, Manggarai Barat.

“Kami akan usut tuntas kasus ini, karena merusak nama baik Labuan Bajo yang telah menjadi kawasan wisata yang sudah dikenal oleh dunia,” katanya kepada wartawan, di Kupang, Selasa.

Ketika ditanya terkait perkembangan kasus pemer-kosaan yang dilakukan oleh seorang freelance pemandu wisata berinisial AS kepada dua warga negara asing yang berasal dari Prancis dan Italia pada pertengahan Juni lalu, Raja Erizman mengatakan bahwa AS adalah bukan seorang pemandu wisata yang terdaftar resmi.

“AS adalah seorang pemandu wisata freelance yang selalu menunggu di depan hotel-hotel ketika ada wisa-tawan yang keluar, dia langsung mendekati dan mena-warkan jasanya,” katanya pula.

Karena itu, menurut Raja, berkaca dari kasus itu, pemerintah daerah harus menerbitkan identitas resmi para pemandu wisata di kawasan wisata itu, sehingga tak ada lagi pemandu wisata liar yang berkeliaran be-bas di kawasan wisata kemudian dapat mendatangkan persoalan baru.

Hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh polisi setem-pat, sebelum memperkosa wisatawan yang berasal dari Prancis, AS juga sempat memperkosa seorang wisatawan yang berasal dari Italia. l

PENjAHAT KURAs IsI MObIl DI PARKIRAN jAlAN RAYA sERANG-bANTEN

Mobil Korban perusakan, pencurian isi/tas didalam mobil milik pelapor

Pasca lebaran idul fitri 1439H-2018 di wilayah Kab.serang Banten terindikasi marak akan kejadian pada ranmor seperti mobil di tempat parkir, dengan merusak mobil dan menguras isi dalam mobil seperti tas yang ditinggal parkir dan lainnya.

Komplotan Begal Bersenjata Api Tabrak Pembatas Jalan Usai Lakukan Aksinya

Dua Penjambret HP Diringkus Polisi

Korban Ajis

TNi Terus Persempit Ruang Gerak PenyelundupanOleh hendra UsmayaJaKarta, aMunisi—Langkah tNI mempersempit ruang gerak penye-lundupan aneka barang ke pasar dalam negeri semakin intensif. DPR memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas konsistensi tNI memerangi penyelundupan itu, dan berharap upaya tersebut bisa berkesinambungan demi melindungi perekonomian dalam negeri.

“Selain berhasil menggagalkan pe-nyelundupan narko-ba, prajurit tNI juga berhasil menggagal-kan upaya penyelun-dupan lebih dari 14 ribu botol minuman keras asal Malaysia pada 10 Juni 2018 lalu di wilayah perair-an Kalimantan Utara.

Menurut Koman-dan Gugus tempur Laut Koarmada II, Kolonel Laut (P) erwin Aldedharma dalam keterangan pers di Dermaga Mako Lanal Nunukan, Sabtu (16/6), total barang yang berhasil diamankan dalam operasi hari itu meliputi 592 kardus, yang masing-masing berisi 24 botol minuman keras merek Red Label dan Black Label, atau sekitar 14.208 botol.

Upaya penyelundupan Miras itu diketahui berkat informasi intelijen dan pantauan anggota jaga Pos Angkatan Laut Sei Pancang yang melakukan pantauan dengan kamera long range. Hal ini mencerminkan semakin membaiknya koordinasi antar-institusi dalam memerangi penyelundupan di jalur laut.

Pada Februari 2018, di Perairan Selat Philips, KRI Sigurot-864 berhasil menyergap kapal MV Sunrise Glory berbendera Singapura yang berupaya menyelundupkan narkoba jenis Sabu. Setelah dilakukan pemeriksaan muatan kapal, Prajurit tNI AL menemukan narkotika jenis sabu yang diperkirakan mencapai satu ton.

Rangkaian hasil operasi dan penyergapan ini merupakan pesan kepada sindikat penyelundup bahwa tNI dan aparatur pemerintah Indo-nesia tidak akan tinggal diam. Upaya mempersempit ruang gerak para penyelundup akan terus dilakukan oleh tNI bersama institusi lainnya.

Selama ini, pasar dalam negeri sarat dengan produk selundupan. Kegagalan menangkal penyelundupan aneka barang akan merusak produktivitas industri nasional. Mau tak mau, Indonesia harus all out memerangi penyelundupan. Peran tNI sangat diandalkan karena para penyelundup sering memanfaatkan pelabuhan-pelabuhan kecil di ber-bagai pelosok tanah air. l

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 2018 4

megapolitan

Oleh: YorJAKARTA, AMUNISI– Kor-ban pengancaman, yakni HWG alias Han, yang diduga dilakukan oleh tersangka AA, Selasa (3/7/2018), menda-tangi Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Tujuan kedatang-annya untuk menanyakan proses kelanjutan kasus yang dilaporkannya tersebut.

“Ya kebetulan kami kesini mau koordinasi saja sejauh mana proses kasus yang sudah kami laporkan,” kata Han di Mapolda Metro Jaya.

Kedatangannya itu, jelas Han intinya ingin meminta kebijaksanaan pihak kepolisi-an. Sebab, meski sudah dite-tapkan sebagai tersangka, AA masih kerap melakukan teror

dan pengancaman kepada keluarganya.

“Kami juga ingin koordi-nasi minta kebijakan polisi. Pasalnya AA sampai sekarang masih meneror kami. Keluarga saya diancam akan dibunuh. Bahkan berkata tak senonoh terhadap istri saya. Kami jujur jadi takut beraktifitas atas an-caman ini,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Han me-minta agar pihak kepolisian bisa menahan AA dengan se-gera. “Setidaknya saya bisa dong meminta kebijakan polisi untuk itu. Kepada polisi, ia juga meminta dengan sangat kepa-da polisi menahan agar dapat efek jera.

“Tolong ambil langkah dalam bentuk apapun untuk memberikan efek jera kepada

AA agar pengamcaman yang dilakukan kepada kami segera dihentikan. Kami harap ini bisa ditindaklanjuti agar ada jaminan rasa aman bagi kami korban,” jelasnya.

Han menjelaskan, kasus ini bermula saat Han dilapor-kan AA dalam kasus hutang piutang. Tapi korban dan ter-sangka sebelumnya sudah melakukan perjanjian hitam putih akan adanya pembayar-an hutang dengan mencicil.

“Kasus ini memang awal-nya, kami dilaporkan dugaan kasus hutang piutang. Tapi, kami sudah buat perjanjian damai. Hitam diatas putih, bayar cicil. Sudah dilakukan tiap bulan tanpa bolong dan keterlambatan. Tapi kami justru diancam terus me-

nerus. Bersama keluarga,” ungkapnya.

Karena resah dengan aksi AA, korban pun melaporkan AA atas dugaan pengancam-an pada 23 Februari 2018. Laporan ini diterima dengan nomor LP/1017/II/2018/PMJ/Ditreskrimsus. Pelaku pun ditetapkan sebagai ter-sangka dengan dasar surat Surat Perintah Pemberita-huan Perkembangan hasil Penyelidikan dengan nomor B/1253/VI/RES.2.5./2018/Dit Reskrimsus. Dalam surat itu ditegaskan kasus diting-katkan dari penyelidikan ke penyidikan.

“Akhirnya kami buat lapor-an, dan pelaku jadi tersangka. Tapi meski berstatus tersangka pelaku AA masih terus me-

lakukan teror dan intimidasi terhadap keluarga kami. Saat pengancaman pelaku kerap menyeret nama sejumlah peja-bat mabes polri. Dan mengaku kebal hukum dan tidak bisa ditahan,” jelasnya.

“Ini kami minta tolong polisi mengambil langkah ke-bijakan dalam bentuk apapun itu untuk memberikan efek jera kepada tersangka hingga menghentikan aksi pengan-camannya yang membuat kami takut beraktifitas. Setidaknya ditahan hingga berkas dilim-pahkan ke Kejaksaan. Terkait kasus kami serahkan ke Polisi, kami yakin kasus ini akan di-selesaikan oleh Polisi. Itu saja, intinya kami percaya polisi makanya kami minta perlin-dungan,” tutupnya. l

Pancasila Tertinggi sebagai sumber hukum di indonesia Oleh: Tim

JAKARTA, AMUNISI – Pan-casila merupakan falsafah bangsa dan ideologi negara. Dalam hirarki peraturan perundang-undangan, Pancasila berada pada posisi ter-tinggi sebagai sumber dari segala sumber hukum, hal itu dijelaskan dalam pasal 2 UU No 12 tahun 2011 tentang Pembentukan Pera-turan Perundang-Undangan yang berbunyi “Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum negara”, itu juga diperkuat dengan Azas Hukum Tata Negara “Dalam

bidang hukum, Pancasila merupakan sumber hukum mate-ril, sehingga setiap isi peraturan perundang-undangan tidak boleh bertentangan dengan sila-sila yang terkandung dalam Pancasila”.

Selain itu, posisi Pancasila juga diperkuat dengan Tap MPR No III/MPR/2000 Pasal 1 ayat 3 yang berbunyi “Sumber hukum dasar nasional adalah Pancasila sebagaimana yang tertulis dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, ya-itu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwa-kilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia, dan batang tubuh Undang-Undang Dasar 1945.”

Pasca amandemen, banyak batang tubuh didalam UUD 1945 yang diubah dan tidak sesuai dengan Pancasila, akibatnya banyak produk Undang-Undang yang dihasilkan bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

“Pancasila harus menjadi hierarki tertinggi, agar Undang-Undang yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila gugur, karena dalam tata hierarki perundang-undangan, UU yang dibawah tidak boleh bertentangan dengan yang diatas” kata Ketua Umum Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN) Bob Hasan, SH, MH, di Gedung Pancasila, Cawang, Jakarta Timur, baru-baru ini.

Ditemui ditempat yang sama, Mayjend TNI (Purn) Lumban Sianipar, SIP, Msc mengatakan, Pancasila menjadi hierarki tertinggi adalah solusi terhadap kondisi bangsa saat ini, Pancasila harus menjadi dasar dalam setiap membuat kebijakan.

“Pancasila itu dasar negara, bukan pilar. Pancasila meru-pakan konsesus dasar bangsa Indonesia. Pancasila sebagai dasar, lalu ditopang oleh UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI. ” kata Lumban.

“Indonesia adalah bangsa yang beragama dan menjunjung tinggi agama. Pancasila merupakan kristalisasi dari poin-poin agama. Maka jangan benturkan nilai-nilai Pancasila dengan agama dan jangan jadikan Pancasila sebagai alat mendiskri-minasi” tegas Habib Muksin yang juga merupakan salah satu narasumber.

Sekedar informasi, diskusi yang bertemakan “Pancasila Tidak Boleh Kalah” tersebut adalah diskusi ke-IV yang dise-lenggarakan oleh Dewan Pimpinan Pusat Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (DPP ARUN) dan merupakan rangkaian untuk memastikan Pancasila memiliki kekuatan untuk megha-dapi permasalahan yang terjadi saat ini.

Diskusi tersebut dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, pemuda, anggota ARUN, dan komponen masyarakat lainnya seperti Petani dan buruh. l

Oleh: hendra UsmayaJAKARTA, AMUNISI—Ka-sie SIM Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar mengatakan pihaknya dalam waktu dekat akan menerapkan tes psikologi sebagai salah satu persyaratan dalam penerbitan SIM.

Tes ini akan diberlaku-kan untuk seluruh golongan SIM serta diberlakukan untuk pengajuan SIM baru, pening-katan golongan SIM dan per-panjangan SIM.

”Sebenarnya saat ini tes psikologi telah diterapkan dalam penerbitan SIM. Na-mun hanya diberlakukan bagi penerbitan SIM umum saja, sedangkan untuk golongan SIM lainnya hanya dilakukan pemeriksaan kesehatan jasma-ni saja meliputi pendengaran, penglihatan dan perawakan,” katanya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (19/6/2018).

Ia menjelaskan, penerapan tes psikologi bagi penerbitan SIM ini merupakan amanah dari pasal 81 ayat (4) UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAAJ) dan sebagaimana yang dituangkan dalam pasal 36 Per-aturan Kapolri No. 9 tahun 2012 tentang Surat Izin Mengemudi.

“Dalam dua dasar hukum itu disebut bahwa salah satu persyaratan penerbitan SIM adalah kesehatan, baik kese-hatan jasmani maupun rohani,

pemeriksaan kesehatan rohani dilakukan dengan materi tes yang akan menilai beberapa aspek antara lain; kemampuan konsentrasi, kecermatan, pe-ngendalian diri, kemampuan penyesuaian diri, stabilitas emosi dan ketahanan kerja, dan tes psikologi tersebut akan dilaksanakan oleh lembaga psi-kologi yang telah mendapatkan pembinaan dan pengawasan dari bagian psikologi Polda Metro Jaya,” jelasnya.

Ia menambahkan dengan menerapkan tes psikologi dalam penerbitan SIM di-harapkan dapat mencegah

kejadian laka lantas yang di-sebabkan faktor psikologis dari pengemudi. Misalnya kasus yang pernah terjadi pada tahun 2015 yang lalu di jalan Sultan Iskandar Muda dimana tersangka pengemudi berinisial CDS menabrak bebe-rapa pengemudi sepeda motor dan mobil dan menyebabkan beberapa korban meninggal dunia dan luka-luka.

“Berdasarkan dari pengaku-an tersangka bahwa tersangka mengakui telah mengkonsumsi LSD yaitu jenis narkotika yang dapat menyebabkan halusi-nogen, dan dari pemeriksaan

psikologi nya diketahui bah-wa psikologinya mengalami gangguan karena terjadinya penurunan kontrol emosi, ada-nya halusinasi, rasa panik dan takut yang diakibatkan karena mengkonsumsi LSD, yang ten-tunya kondisi psikologis seperti ini dapat membahayakan si pengemudi maupun pengguna jalan yang lainnya,” ulasnya.

SetujuSementara Psikolog Lia Su-

tisna Latif dari Asosiasi psiko-logi Forensik Indonesia setuju dengan rencana penerapan tes psikologi penerbitan SIM ini.

Ia beralasan, mengemudi adalah tingkah laku kompleks. Untuk dapat bertingkah laku mengemudi yang aman dan bertanggungjawab (safe and responsible driving) dan tidak mengemudi yang berisiko membahayakan (risky driving behaviour) maka tidak cukup memiliki ketrampilan teknis mengemudi yang memadai (hard skills) saja.

“Harus juga memiliki aspek psikologis tertentu sebagai soft skills yang menunjang teruta-ma persepsi terhadap risiko dan stabilitas emosi,” katanya saat dimintai keterangan lewat sambungan telepon.

Lia juga menambahkan terdapat karakteristik psiko-logis tertentu yang berkon-tribusi terhadap tingkah laku mengemudi yang beresiko (risky driving behaviour), hal ini dapat dideteksi melalui suatu pemeriksaan psikologis sebagai upaya pencegahan terjadinya kecelakaan yang membahayakan keselamatan dan ketertiban masyarakat.

“Oleh karena itu Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia mendukung upaya Ditlantas Polda Metro Jaya untuk mene-rapkan tes psikologi sebagai per-syaratan penerbitan SIM. Kami menilai, pemeriksaan psikologis terhadap calon pengemudi dan pengemudi dalam proses pe-nerbitan SIM sangatlah penting dan relevan sebagai suatu upaya prevensi,” tandas Lia. l

Oleh Edy TanjungTANGSEL, AMUNISI—Hal ini diungkapkannya pasca dikabulkan PTUN Jakarta de-ngan Putusan No 24/G/2018/PTUN-JKT setelah gugatan Partai HANURA Kubu Dar-yatmo-Syaripuddin Sudding atas kepengurusan Oesman Sapta Odang (OSO) oleh Peng-adilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, Ketua DPC Partai HANURA Tangerang Selatan (Tangsel). Moh Saleh Asnawi, mengajak seluruh kader Hanura Tangsel yang masih berada di kubu OSO agar kembali bergabung de-ngannya.

Pasalnya, dengan tebitnya keputusan PTUN tersebut, kepengurusan Partai HANU-RA di bawah kepemimpinan

Ketua DPC Amar, dengan sendirinya sudah gugur seca-ra hukum. Diketahui,Gugatan Kubu Daryatmo-Syaripuddin Sudding atas Kemenkum HAM No M.HH-01.AH.11.01 Tahun 2018 tentang kepengu-rusan Partai HANURA masa bakti 2015-2020 yang me-ngeluarkan SK OSO yanga akhirnya dikabulkan PTUN, dengan sendirinya membuat DPC HANURA Tangsel saat ini seluruhnya menginduk Kubu Daryatmo-Sudding atau Kubu Ambhara.

"SK OSO gugur secara hu-kum, itu yang harus dipahami semua teman-teman Hanura Tangsel yang kini masih meng-induk pada SK OSO. Dengan putusan PTUN, yang secara le-gal menjadiKetua Umum ada-lah Daryatmo sebagai Ketum

Partai HANURA. Struktural DPC Partai HANURA Tangsel pun tetap secara sah dipimpin oleh Moh Saleh Asnawi,” tegas Moh Saleh Asnawi.

Namun politisi senior Tangsel ini menambahkan, dengan tangan terbuka dirinya mengajak kembali teman-teman se-partai untuk balik dan bersatu lagi. Diharapkan-nya seluruh pemgurus dan kader Partai HANURA Tangsel

bersatu lagi dan bersama-sama membesarkan partai besutan besutan Wiranto itu.

“Dengan begini, maka Ha-nura kembali kepada kubu Ambara, yaitu Daryatmo seba-gai Ketua Umum dan Suding sebagai Sekjen. Dan ini berlaku menurun sampai tingkat kota/kabupaten. Dan untuk Kota Tangsel saya yang kembali men-jadi Ketua DPC. Pernyataan saya ini berdasarkan kekuatan

hukum tetap yang dikeluarkan PTUN, yang harus ditaati kubu seberang,” katanya.

Saleh menambahkan, de-ngan keputusan PTUN terse-but, semua kader Hanura yang sebelumnya mengikuti SK OSO agar bersatu lagi dengannya, setelah PTUN mengabulkan gugatan Kubu Daryatmo-Sya-ripuddin Sudding atas Ter-gugat Kemenkum HAM yang mengeluarkan SK OSO. l

KAPoLSeK AKP SUHARDoNo:

Pilkada di Pagedangan Aman Kondusif dan TerkendaliOleh Edy TanjungTANGERANG, AMUNISI—Situasi dan kondisi (sikon) dalam kenyamanan yang cukup aman, kondusif dan ter-kendali tampak sebelum maupun saat dan pasca pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tangerang, di Kecamatan Pagedangan, yang termasuk dalam wilayah hukum Kepolisian Resor (Polres) Tangerang Selatan.

Kapolsek Pagedangan, AKP Suhardono, Jumat (29/6/2018), saat ditemui wartawan di sela peninjauan kea-manan pada Rapat Pleno Penghitungan Suara Pilkada Kabu-paten Tangerang yang telah dilaksanakan pasa 27 Juni 2018, Jumat (29/6/2018) menyebutkan dirinya memanjatkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta mengapresiasi dengan mengucapkan terimakasih kepada masyarakat, karena tidak ada kejadian yang tidak diinginkan secara signifikan, tapi keamanan justru cukup kondusif, aman dan terkendali sesuai apa yang diharapkan bersama.

“Sebelumnya kan situasi dan kondisi memang sudah cukup aman, kondusif dan terkendali. Tadinya kita juga mengkha-watirkan akan banyak warga yang tidak datang ke TPS untuk menggunakan hak suaranya untuk memilih Bupati dan Wakil Bupati Tangerang karena masih dalam suasana lebaran dan takutnya ada yang masih di kampung. Tapi kenyataannya, eh malah lebih dari 70 persen yang datang nyoblos,” ucap AKP Suhardono kepada Harapan Rakyat siang ini.

Ditambahkan Kapolsek Pagedangan yang tegas namun ramah ini lagi, pihak Kepolisian dan TNI bersama-sama aparat Pemerintahan Kecamatan dan berbagai elemen masyarakat sangat solid dalam menyukseskan Pilkada. Termasuk dalam mengawal mengawasil pleno hasil penghitungan suara. Me-nurut AKP Suhardono, nantinya setelah selesai pleno penghi-tungan suara yang diperkirakan hingga tengah malam, semua unsur pemerintahan dan masyarakat yang terkait dalam tugas menyukseskan Pilkada 2018 di kecamatan Pagedangan akan tetap terus mengantisipasi situasi dan kondisi keamanan lingkungan masyarakat setempat.

“Setelah pleno penghitungan suara pada hari ini, yang mungkin baru bisa selesai hingga malam nanti, kami yang bertugas akan terus mengantisipasi kotak suara tetap aman dari PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) hingga ke KPU (Ko-misi Pemilihan Umum) Kabupaten Tangerang di Tigaraksa. Petugas dari Polsek Pagedangan sendiri ada sebanyak enam personil ditambah dua personil anggota TNI yang bertugas di sini dalam pengamanan Pilkada di lingkup Kecamatan Pagedangan,” tandas Kapolsek Suhardono. l

H Moh Saleh Asnawi:

HAbIs PUTUsAN PTUN HANURA PROsEs bAcAlEG KE KPU RIselaku Ketua dPC Partai hANURA Kota Tange-rang selatan (Tangsel) yang sah, drs Moh saleh Asnawi MA Mh mengatakan, dewan Pimpinan Pusat (dPP) hANURA saat ini sudah memberi-kan tembusan hasil putusan tersebut ke Komisi Pemilihan Umum Republik indonesia (KPU Ri), mengingat saat ini proses pencalonan Bakal Calon legislatif (Bacaleg).

Buat SIM Harus Tes Psikologi

Korban Pengancaman Pertayakan Kelanjutan Kasusnya

Bob hasan, sh, Mh

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 20185

megapolitan

hikmah Budaya halal BihalalOleh: RukmanaBeKasi, aMunisi—Halal Bihalal adalah sebuah budaya yang sudah mengakar pada sebagian besar Umat Islam Bangsa Indonesia, meskipun sebatas Budaya, namun halal bihalal tidaklah bertentangan dengan Al-quran mahupun Al-hadist.

Bahkan secara eksplisit Allah memerintahkan kepada umat manusia untuk memaafkan saudaranya jika bersalah, saling memaafkan adalah perintah Allah dalam Al – quran, oleh karenanya, budaya ini terus bergulir pada setiap tahunnya, terutama pada Hari Raya Idul Fitry.

Hampir seluruh Umat Islam di Indonesia disibukkan dengan kegiatan Halal Bihalal, sampai – sampai Jalan tol Cikampek – Cipali mengalami kemacetan yang sangat parah.

tahun lalu, terjadi tragedi yang sangat memprihatinkan pada pemudik yang hendak ber Halal Bihalal di Kampung Halamannya, dimana puluhan pemudik meninggal ditengah -tengah jalan tol Cipali.

Halal Bihalal juga digelar di sebuah perumahan subsidi, tepatnya Perum Villa Gading Harapan V, Rt13/12, Satria Mekar, tambun Utara, Kabupaten Bekasi.

Halal Bihalal yang digelar di Lapangan halaman Masjid Al – Ikhlas Sabtu 9 Syawal 1439 -Hijriyah dan bertepatan dengan 23 Juni 2018 ini dihadiri oleh tiga tokoh agama yaitu Ustadz Saeful Bahri, S.Pd,I, Ustadz Sumarzan S.Pd dan Ustadz Fiqro Fahmi, S.Pd,I.

Halal Bihalal diawali dengan pembacaan surat Al -Fatihah, dilanjut-kan dengan Dzikir bersama yang dipimpin Ustadz Sumarzan, kemudian Sambutan ketua Rt 13 Yusran Zikrin.

Yusran dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf atas kelalaiannya dalam pendataan warganya yang berhak mendapatkan zakat. “Saya mohon maaf karena tahun ini saya lupa mendata kaum faqir,miskin,duafa dan yatim yang ada dilingkungan Rt 13/12, akibatnya 9 orang warga tidak mendapatkan haqnya,” ungkap Yusran

Acara dilanjutkan dengan tausyiah dari Ustadz Saeful yang mene-gaskan pentingnya Ukhuwah dan persatuan serta kebersamaan.

“Masjid ini adalah Masjid kita bersama, mari kita makmurkan dan ramaikan dengan shalat berjamaah, pada momentum halal bihalal ini saya mengajak, mari kita jaga persaudaraan antar sesama muslim dan sesama warga negara dengan menjaga toleransi dalam perbedaan,” imbaunya.

“Selain sikap toleransi yang harus terus dijaga, musyawarah dalam menyelesaikan setiap persoalan umat pun tak kalah pentingnya dalam mewujudkan masyarakat yang bersatu dan kompak,” ujar Ustadz Saeful

Lebih jauh, Ustadz yang merupakan lulusan Gontor ini menjelaskan pentingya musyawarah dalam setiap pengambilan keputusan yang menyangkut orang banyak.

Menurutnya, Sekelas Nabi Muhammad SAW saja selalu bermusya-warah dalam mengambil keputusan yang menyangkut urusan masyara-kat, apatah lagi kita yang terbatas keilmuannya. “Libatkan seluruh umat muslim dalam memutuskan setiap urusan umat, hal ini akan menjaga tali persaudaraan dan jiwa kebersamaan,” katanya.

Sementara itu, saat ditemui dirumahnya Yusran mengatakan, dirinya merasa bersalah karena ada warga saya yang tidak mendapatkan zakat. “oleh karena itu saya menyampaikan permohonan maaf pada acara halal bihalal, tidak ada niat saya mencela DKM, sebenarnya ini akibat kurangnya koordinasi antara DKM dengan pengurus Rt, sejatinya, DKM harus koordinasi, minta data kepada Rt dalam penyaluran zakat, tapi sudahlah, kita ambil hikmahnya saja,” ujarnya singkat.

Masyarakat berharap, semoga tali persaudaraan di perum vgh v terus terjaga, semoga semangat toleransi dalam perbedaan terus terjalin. l

Oleh YoryJAKARTA, AMUNISI—Me-nurut Kasie STNK Regident Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Bayu Pratama menje-laskan jika program tersebut (Penghapusan denda) mulai berlaku dari tanggal 27 Juni hingga 18 Agustus 2018.

Pertanggal 26 Juni 2018, program penghapusan terse-but tertuang dalam surat edar-an yang ditandatangani oleh Kepala Badan Pajak Retribusi dan Retribusi Daerah (BPRD)

H. Edi Sumantri.“Iya program dimulai dari

hari, Rabu (27/6/2018) ke-marin hingga 18 Agustus 2018 mendatang. Jadi full satu bu-lan lebih,” ujar Kompol Bayu Pratama kepada wartawan di Jakarta, Kamis (28/6/2018).

Lebih jauh Bayu menje-laskan pajak yang dihapuskan bukanlah pajak pokok, me-lainkan hanya denda pajak keterlambatan.

“Ya jadi, kalau untuk peng-hapusan ini kan yang diha-puskan sanksi denda admi-

nistrasinya saja. Untuk pajak pokoknya yang tahun berjalan itu tetap harus dibayarkan. Hanya denda keterlambatan pembayarannya saja yang di-hapuskan, misal belum bayar pajak dua tahun, pajak pokok-nya tetap dibayarkan selama dua tahun. Tapi dendanya aja yang gratis,” jelasnya.

Bayu menerangkan bahwa proses penghapusan denda pajak ini pun tidak berbeda dengan pengurusan pembayar-an pajak pada biasanya. Hanya saja, bagi wajib pajak yang mati pajaknya lebih dari satu tahun, dia harus datang ke loket.

“Untuk prosesnya sendiri tidak ada yang beda. persya-ratannya sama, mekanismenya sama dan tempat pembayaran-nya juga sama,” pungkasnya.

Bayu mengungkapkan, bagi wajib pajak yang telat dua tahun diwajibkan mengurus persyarat-an di loket SKP. Dan biasanya di loket tersebut terjadi penum-pukan atau antrean panjang.

“Biasanya antrean panjang ada di Loket SKP, agar tak ter-lalu lama saya sudah meminta bantuan petugas BPRD DKI Jakarta untuk memastikan pelayanan berjalan dengan cepat dan efisien,” ungkapnya.

Untuk program penghapus-an sanksi administrasi bea balik kendaraan bermotor (BBN-KB) yang dihapuskan adalah denda keterlambatan saja.

“Sanksi administrasi bea balik nama kendaraan juga sama. Jadi bukan pajak pokok-nya yang dihapus. Tapi, misal-kan gini, biasanya kalau kita mutasi kendaraan dari luar, dari Bandung kita mau daftar di Jakarta. Biasanya fiskal ber-laku satu bulan, kalau misalkan di Bandung itu sudah keluar dari Bandung taruhlah tanggal 27 Mei, berarti 27 Juni sudah harus didaftarkan di Jakarta.Ketika melewati tanggal 27 Juni itu akan dikenakan sanksi administrasi (denda), maka de-ngan program ini dendanyalah yang dihapuskan. Namun untuk pokoknya harus tetap dibayar,” terang mantan Kapolsek Bekasi Selatan tersebut. l

Oleh: NandiBeKasi, aMunisi—Badan Per-musyawaratan Desa (BPD) memiliki peran penting mengakomodasi aspirasi langsung masyarakat. Seperti yang diemban Ketua BPD Satria Mekar, Subur. Amanah yang diberikan tidak main-main, yaitu agar dapat memberikan kontribusi nyata bagi kehidupan, pembangun-an dan proses pemerintahan desa.

“tugas utama BPD tidak lain melakukan fungsi-fungsi penga-wasan sebagai mitra pemerintah desa. Sehingga, setiap kebijakan yang diambil dapat merepresen-tasikan kepentingan masyarakat,” ujar Subur yang juga sebagai Ketua Forum Kecamatan tambun Utara, Kabupaten Bekasi.

Dengan fungsi dan tugas BPD inilah, ia berharap aspirasi masya-rakat secara langsung lebih dapat terakomodasi. Baik untuk proses perencanaan pembangunan desa, penetapan peraturan desa maupun pelaksanaan pembangunan daerah.

“Selain mengakomodasi as-pirasi masyarakat, BPD memiliki kewenangan untuk ikut pembahasan

rancangan peraturan desa bersa-ma kepala desa dan mengawasi pelaksanaan peraturan desa dan

peraturan kepala desa dalam rangka pemantapan pelaksanaan kinerja pemerintah desa,” kata Subur yang

mempunyai tiga anak ini.Keberadaan BPD sebagai un-

sur penyelenggara pemerintahan bersama pemerintah desa, bisa jadi wadah efektif fasilitasi aspirasi ma-syarakat. Sehingga, dalam proses pembangunan desa, masyarakat dapat berpar tisipasi baik dalam perencanaan, pelaksanaan maupun evaluasi.

BPD berperan penuh untuk menjaga lingkungan terutama ma-syarakat. Apalagi sekarang sudah memasuki tahun politik yang se-bentar lagi akan diadakan Pemilihan Gubernur (Pilgub), Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) dan pemilihan BPD.

Subur yang bernama lengkap Subur Dedi Sutisna ini berkomitmen mengamankan desa agar kondusif tidak terjadi bentrokan saat Pilkades termasuk pemilihan BPD dan begitu juga dengan Pilgub.

“Saya selalu memberikan sosia-lisasi kepada warga bisa memahami arti sebuah demokrasi agar selalu bersatu tidak terkotak-kotak tidak terpecah-belah walaupun beda du-kungan kita tetap warga Satria Me-kar,” ujarnya kepada Amunisinews, Senin (25/6/2018).

Sementara itu pembangunan di Desa Satria Mekar dari anggaran 2017 sudah mencapai 85 persen infrastruktur jalan sudah terealisasi. Sedangkan anggaran 2018 ini turun baru 20 persen karena memang dibagi tiga tahap 20, 40 dan 40 persen.

“Dari program yang 40 persen insya Allah kita sudah rencanakan khususnya kita bangun jalan sekitar 300 meter di daerah Kampung Kelapa itu sudah diukur. Alhamdulillah semua pekerjaan dari anggaran-anggaran dari provinsi, kabupaten maupun pusat sudah direncanakan yang sudah diporsikan masing-masing,” katanya.

Pada kesempatan ini, Subur memohon doa dan restunya kepada masyarakat agar dapat terpilih kem-bali sebagai Ketua BPD agar dapat meneruskan pembangunan di Desa Satria Mekar.

“terimakasih kepada masya-rakat telah mendukung saya untuk menjadi Ketua BPD agar perma-salahan demi permasalahan bisa saya menjembatani dan diselesaikan bersama dan dapat meneruskan pembangunan yang masih ber-langsung di Desa Satria Makar,” pungkasnya. l

Oleh Parlin siregarCiKarang, aMunisi—Belasan anggota Koramil 02 tambora mendatangi Polsek tambora un-tuk merayakan Hut Bhayangkara ke-72. Setibanyanya di Mapol-sek, Anggota Koramil langsung menyalahkan kembang api.

Danramil 02/tB, Kapten Arh. Rizki Prima Herdian mengata-kan, sebagai bentuk sinergitas antara tNI-Polri, pihaknya ingin memberikan suprise kepada

Kapolsek tambora Kompol Ivert Son Manossoh.

“Ini bentuk kekompakan kami dalam setiap perayaan apapun. Maka saya sudah siapkan dari semalam semua anggota harus bantu saya berikan kejutan ini,” ungkap dia Senin (2/7).

Ia berharap, dengan mera-yakan Hut Bhayangkara ini, Polri bisa lebih semangat lagi menjak-ankan tugasnya di wilayah Polsek tambora. Sehingga, warga me-rasa tetap aman dan terlindungi

oleh aparat penegak hukum.“Beberapa waktu lalu kami

kirimkan karangan bunga ke Pol-sek. Kalau sekarang kami berikan kue ulang tahun juga,” tukas dia.

Sementara itu, Kapolsek tambora Kompol Iver t Son Ma-nossoh mengapresiasi kejutan yang diberikan oleh Koramil 02/tB.

“Semoga kita semakin kuat dan terus bersinergi. Saya sangat berterimakasih atas kejutan ini,” tukas dia. l

Oleh Parlin siregarCiKarang, aMunisi—Ratusan warga Muktiwari, Cikarang ge-ruduk Panitia Pemilihan Badan Permusyawaratan Desa yang saat ini digelar. Pasalnya, warga merasa pihak panitia kurang transparan dalam pemilihan Calon BPD yang dilaksanakan.

Salah satu warga Mahmud mengatakan, Desa Muktiwari telah melakukan pemilihan BPD untuk mengisi 9 kursi BPD. tapi pihaknya sebagai warga merasakan tahapan dalam pemilihan kurang begitu transparan bahkan terindikasi kese-pakatan antara para tokoh dan para BPD tidak dijalankan.

“Kami dulu para tokoh sudah melakukan kesepakatan dengan Panitia BPD karena hasil kesepa-katan bersama tokoh masyarakat tidak dipakai, Kami meminta calon pemilih dari tokoh profesi yang jelas, Siapa-siapa di pampang dipapan pengumuman tidak seperti ini ter-tutup, ” katanya.

Masih kata mahmud, intinya dirinya meminta pihak panitia trans-paran dalam pemilihan siapa saja peser tanya untuk di tempel diu-mumkan kepada warga. “Jika tokoh pemuda itu siapa, tokoh agama siapa, tokoh profesi itu siapa biar jelas dan terbuka,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pe-milihan BPD, Mawardi mengatakan dengan adanya gejolak masyarakat tentang pemilihan Pemilihan BPD desa Muktiwari pihaknya bersama para panitia dan tokoh masyarakat Desa Muktiwari, pihak Kecamatan Cibitung disaksikan pihak Babin-kamtibmas dan Babinsa melakukan langkah untuk mengundur pemilih-an BPD pada tanggal 7Juli 2018 dan menambah peser ta Pemilih Pengisian Keanggotaan Badan Per-musyawaratan Desa Muktiwari dengan jumlah 10 (sepuluh) orang pemilih per Rukun tetangga (Rt).

“Kita tambah pemilihnya nanti yang milih Rt ama RW siapa-siapa yang akan memilih, Pan Rt ama RW yang tau siapa tokoh di wilayahnya,”

tuturnya.“Dari tiga dusun yang ada, ada

23 calon BPD nanti akan di ambil Perduanya yaitu 3, dengan total pemilih 14 Rt dari 5 RW yang ada,” sambungnya.

Ketika Mawardi ditanya media, soal 3 RW dan 14 Rt di perumahan Bumi Sakinah 4 tidak di ikut sertakan

untuk mengikuti pemilihan, dirinya menjawab para Rt dan RW di peru-mahan tersebut secara administrasi belum mendapatkan SK dari Kepala Desa. Sehingga tidak ikut menjadi peserta pemilihan BPD.

Hal itu membuat tanggapan warga Perumahan Bumi Sakinah Anen Parwoto, menyayangkan bah-

wa 3 RW 14 Rt di Perumahan Bumi Sakinah tidak bisa memilih konteks BPD Muktwari.

“Ini menandakan, bahwa warga bumi Sakinah 4 belum mempunyai kejelasan Administrasi dan tidak di akui Desa Muktiwari, apalagi sebentar lagi digelar pilkades,” tandasnya. l

SAMBUt HARI BHAYANGKARA 72

Polsek Cikarang Barat halal bi halal dengan MuspikaOleh Parlin siregarCiKarang, aMunisi—Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara yang ke 72 Sabtu pagi (30/6 2018) di Polsek Cikarang Barat lakukan syukuran disertai acara halal bihalal bersama jajaran Muspika dan koramil 059-Cibitung.

turut hadir Danramil 059 kapten tNI Inf Fariki dan bersama prajurit anggota tNI lainnya juga dihadiri Camat Cibitung Hasan Basri,Camat Cikarang Barat Dody Gandhi , Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kecamatan Cikarang Barat dan Cibitung.

Di sela acara menyambut Hari Bhayangkara ke 72 serta acara halal bihalal Kapolsek Kompol Hendrick Situmorang SH SIK MSI sangat meng-apresiasi atas seluruh jajaran terkait , yang telah membantu keamanan dan kenyamanan di lingkungan Cibitung ,Cikarang Barat

Dari bulan ramadhan, dimana di bulan puasa saat semua umat Islam menjalankan ibadah puasa,tetap terjaga keamanan di lingkungan wilayah masing masing,khusus nya di wilayah Cibitung dan Cikarang Barat.

“Bahkan hingga berakhirmya bulan suci ramadhan, mudik lebaran serta pelaksanaan pilkada serentak yaitu pemilihan gubernur (Pilgub) di Jawa Barat berjalan dengan aman damai dan sangat kondusif,semua itu juga tidak terlepas dari seluruh rekan rekan yang telah membantu dilapangan,” ucapnya. l

Tiga Buaya Nyasar ke Kali AngkeOleh: saifulJaKarta, aMunisi—Seekor binatang melata diduga buaya cukup besar tiba-tiba muncul ke permukaan air di Kali Angke, jalan Latumen-ten, tepatnya dekat rek kereta api tak jauh dari RS Jiwa Grogol, Jakarta Barat, Rabu (26/6). Buaya itu menampakan diri sekitar pukul 14.21 Wib dan hingga berita ini diturunkan Rabu sore belum berhasil ditangkap.

Buaya itu pertama kali dilihat oleh Firman, warga yang sedang melintas di daerah tersebut. Warga berharap Dinas terkait diJakarta Barat segera menangkap buaya tersebut dan menyerahkannya ke kebon binatang Ragunan. Sampai sore ini warga masyarakat masih berkerumun di lokasi. l

HUt ke-491 DKI Jakarta

DENDA PAjAK KENDARAAN DAN DENDA bAlIK NAMA DIHAPUsdalam rangka memperingati hUT dKi jakarta ke-491 dan menyambut hUT Ri ke-73 tahun, Pemprov dKi jakarta meluncurkan program penghapusan denda pajak kendaraan bermotor (PKB) dan sanksi administrasi bea balik nama kendaraan bermotor (BBN-KB).

Kompol Bayu Pratama

Ketua BPD Satria Mekar Peduli Pembangunan Desa

Ketua BPD Satria Mekar, Subur (3 dari kanan) bersama warga

Kurang transparan, Panitia BPD Muktiwari Digruduk Ratusan Warga

Koramil 02/tB Berikan Kejutan HARI Bhayangkara Kepada Kapolsek tambora

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 2018 6

jawa timur

Bupati sediakan 2.300 Porsi lontong Cap GomehOleh: NugrohosidoarJo, aMunisi—Halal bihalal bersama Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH,M.Hum dan H. Nur Ahmad Syaifudin SH di pendopo Delta Wibawa masih berlanjut. Setelah kemarin dengan seluruh PNS di organisasi Perangkat Daerah (oPD) Sidoarjo, hari ini, Jumat, (22/6) giliran seluruh pegawai dilingkungan pendidikan dan kesehatan Sidoarjo. Usai bersalam-salaman dengan bupati dan wakil bupati Sido-arjo, mereka disuguhi menu masakan khas lebaran. Bagian Protokol dan Rumah tangga Setda Sidoarjo menyediakan 2.300 porsi lontong cap gomeh yang bisa dinikmati.

Kepala Sub Bagian Rumah tangga Bagian Protokol dan Rumah tangga Setda Sidoarjo Indah Rosiana S.Sos mengatakan halal bihalal pertama kemarin disediakan 1.500 porsi lontong cap gomeh. Sedangkan hari ini disedikan 800 porsi. Porsi kali ini lebih sedikit karena hanya dua lingkup kerja yang hadir. Berbeda dengan dihari pertama halal bihalal yang digelar. Seluruh pegawai di oPD Sidoarjo datang ke pendopo.

“Kemarin itu habis tak ada sisa, ini masih belum,”ucapnya.Ia katakan menu lontong cap gomeh sengaja dipilih karena memang

menjadi makanan khas lebaran. Hampir tiap kali lebaran selalu disediakan menu tersebut.

“Setiap tahun memang lontong cap gomeh sesuai momen idul fitri,” ujarnya.

Ia katakan tahun depan bisa saja menunya ditambah. tidak hanya lontong cap gomeh saja. Hal tersebut menjadi keinginan dari tamu yang hadir. Beberapa tamu yang dikenalnya mensarankan untuk menambah menu yang disajikan di pendopo belakang tersebut.

“Mungkin lebaran tahun depan bisa ditambah bakso,” .Sementara beberapa kepala Puskesmas kepada Amunisi menga-

takan,kegiatan halal bihalal ini selain momen setahun sekali.Namun yang utama juga mempererat antara sesasama lingkup kesehatan dan pendidikan di kabupaten Sidoarjo,terang beberapa kepala puskesmas. l

Oleh: TimNGANJUK,AMUNISI—“Kami sudah menetapkan tiga orang tersangka,” ujar Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta, Selasa (26/6/2018).

Ketiga tersangka itu war-ga Nganjuk dan oknum dari pesilat PSHT yang melakukan konvoi dan diduga melakukan pengerusakan trhadap atri-but bergambar lambang NU dan gambar pendiri NU KH Hasyim Asy’ari.

Sebelum menetapkan ter-sangka, penyidik gabungan dari Polsek Pace dan Satres-krim Polres Nganjuk meme-riksa lebih dari 20 orang seba-gai saksi. Mereka terdiri dari

berbagai pihak seperti dari kelompok PSHT, Pagar Nusa dan juga masyarakat umum.

Kemudian, pada Senin (25/6/2018) malam, penyidik melakukan gelar perkara ter-hadpa 12 orang dari kelompok PSHT. Dari hasil gelar perkara itu, penyidik menetapkan 3 orang sebagai tersangka.

“Kita menetapkan tersang-ka dengan skala prioritas. Ar-tinya, mereka yang betul-betul berperan melakukan pengeru-sakan, betul-betul melakukan tindak pidana,” tuturnya.

Nyoman menambahkan, penyidik terus bekerja dengan skala prioritas. Katanya, tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka bisa bertambah lagi.

“Jadi, ketiga tersangka ini

betul-betul memiliki peran cukup penting dalam kejadian tersebut. Masih memungkin-kan ada penambahan tersang-ka lagi,” jelasnya.

Sebelumnya, ada sekelom-pok massa dari pesilat PSHT melakukan konvoi di Desa

Batembat, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, pada Minggu (24/6/2018). Mereka konvoi setelah menghadiri acara halal bi halal di Desa Lohceret, Nganjuk.

Ketika melintas di Desa Batembat, ada oknum dari

peserta konvoi pesilat PSHT yang melakukan pengerusakan atribut bergambar lambang NU dan gambar pendiri NU KH Hasyim Asy’ari. Atribut tersebut sebagai pertanda bahwa di Desa Batembat akan digelar acara Istighosah. l

Oleh: hms/Kus/YaniKediri Kota, aMunisi—Ketua Desk Pilkada Kota Kediri Budwi Sunu HS yang menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Kediri dan Parlin Si-ahaan Direktorat evaluasi Kinerja Daerah Ditjen otDA Kemendagri bersama Forkopimda Kota Kediri melakukan monitoring kegiatan Pilkada 2018 ke sejumlah tPS yang ada di Kota Kediri, Rabu (27/6).

Dalam monitoring ini, tujuannya untuk mengecek pelaksanaan Pil-kada Serentak 2018, agar tercipta kondisi Kota Kediri yang kondusif, aman dan lancar sampai akhir pe-netapan Walikota dan Wakil beserta Gubernur dan Wakil.

Dalam kesempatan tersebut Budwi menyampaikan bahwa tingkat patisipasi masyarakat Kota Kediri dalam Pilkada ini cukup bagus. Dari 6 tPS yang dikunjungi ada sekitar 50% warga di tiap tPS yang sudah menggunkan hak pilihnya dalam Pilgub dan Pilwali ini. “Pilkada di Kota Kediri sendiri berjalan lancar, kondusif, par tisipasi masyarakat tinggi dan tidak terjadi konflik, hal ini merupakan kriteria keberhasilan

dalam Pilkada tahun 2018 ini,” kata Ketua Desk Pilkada Kota Kediri.

Lebih lanjut, Budwi menutur-kan bahwa tujuan adanya Pilkada ini untuk menghasilkan pemimpin yang baik, berkualitas dan bisa memajukan Kota Kediri dan Provinsi Jawa timur.

Untuk warga Kota Kediri, Budwi Sekda Kota Kediri ini menyampaikan pesan bahwa jangan ada yang gol-pus, gunakan hak pilih dalam pesta demokrasi saat ini. “Saya minta kepada seluruh masyarakat, jangan sampai ada yang golput, gunakan hak pilih Anda dan bagi masyarakat yang tidak memilih berar ti Anda membiarkan orang yang tidak baik untuk memimpin kota atau provinsi

ini,” ujar Budwi Sunu.Hadir dalam monitoring ini, Ketua

Kejaksaan Negeri Kota Kediri Martini, Komandan Kodim Letkol Kav. Dwi Agung Sutrino, Kepala Inspektorat Kota Kediri Maki Ali, Kepala Dispen-dukcapil Kota Kediri Ida Indriyati, Kepala Satpol PP Kota Kediri Ali Muklis, Kabag Pemerintahan Un Ac-hmad, Kabag Humas dan Protokol Apip Permana, Kabag Umum Wahyu Kusuma Wardani, tNI dan Polri.

Ada 6 tPS yang dikunjungi yaitu tPS 4 Kelurahan Pojok, tPS 4 Kelurahan Bandar Lor, tPS 12 Kelurahan Ngronggo, tPS 2 Kelu-rahan Bawang, tPS 2 Kelurahan Pakunden, dan tPS 1 Kelurahan Dandangan. l

Oleh: irmanSURABAYA-AMUNISI—Terima Kunjungan KPU dan Pemantau Pilkada dari Luar Negeri, Wali Kota Risma Pa-parkan Perubahan di Eks Lo-kalisasi Dolly.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menerima kun-jungan dari Ketua KPU RI Arief Budiman, jajaran KPU Jawa Timur dan KPU Kota Surabaya serta para pemantau Pilkada dari luar negeri di rumah kedi-amannya Jalan Sedap Malam, Surabaya, Kamis (28/6/2018). Para pemantau Pilkada dari luar negeri itu diantaranya berasal dari Thailand, Amerika Serikat, Sri lanka, Malaysia, Taiwan, Denmark, Timor Leste dan beberapa negara lainnya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma mengucapkan te-rimakasih dan selamat datang di Kota Surabaya. Bahkan, pada kesempatan itu Wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu menyampaikan perubahan yang terjadi di kawasan eks lokalisasi Dolly. “Mungkin, tadi sudah berpu-tar-putar di Surabaya dianta-ranya eks lokalisasi Dolly dan beberapa museum di Kota Su-rabaya,” kata Wali Kota Risma dalam sambutannya.

Pagi ini, rombongan dari KPU RI, KPU Jatim dan KPU

Surabaya serta pemantau Pil-kada dari luar negeri memang mengunjungi beberapa tempat di eks lokalisasi Dolly, yaitu DS Point di Jalan Putat Jaya Lebar B No.27, Kelurahan Putat Jaya, dan eks wisma Barbara diJa-lan Kupang Gunung Timur, Kelurahan Putat Jaya. Di dua tempat itu, mereka melihat berbagai produk UKM Dolly dan beberapa orang membo-rongnya.

Menurut Wali Kota Ris-ma, ketika hendak menutup kawasan eks lokalisasi Dolly, pemkot mendata ada sebanyak 6 ribu wanita tuna susila di kawasan eks lokalisasi Dolly. Mulai tahun 2012, mereka diberi pelatihan tergantung permintaan mereka masing-masing, ada yang diberi pe-latihan menjahit, handycraf

dan kuliner. “Baru setelah dua tahun, tepatnya tahun 2014, kami melakukan penutupan,” tegasnya.

Saat ini, kondisi di Dolly sudah berubah menjadi lebih baik dan bebas prostitusi. Se-bagian besar warganya sudah mulai bergerak menjadi pelaku usaha dan beberapa produknya sudah tembus nasional mau-pun internasional. “Salah satu produknya adalah batik yang rutin diambil oleh para desa-iner nasional. Bahkan, setiap minggunya, rata-rata 1-3 ribu sandal hotel keluar dari Dolly,” kata dia.

Selain itu, Wali Kota Risma memaparkan tentang kondisi Kota Surabaya yang semakin nyaman dan hijau karena ba-nyak dibangun taman-taman dan sarana olahraga bagi war-

ganya. Bahkan, Kota Surabaya kini sudah hampir terbebas dari banjir. “Dulu waktu awal-awal saya menjabat, hampir 50 persen kota Surabaya banjir, sekarang sudah tinggal 2-3 persen yang banjir. Mudah-mudahan tahun ini bisa segera kami selesaikan, sehingga Su-rabaya terbebas dari banjir,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua KPU RI Arief Budiman mengatakan kedatangannya ke Surabaya bersama para pemantau dari luar negeri bukan hanya untuk semata-mata karena urusan pekerjaan. Namun, Kota Su-rabaya selalu menyenangkan karena keterbukaan dan ega-liternya, sehingga biasanya warga Surabaya menyelesaikan masalah dengan to the poin.

“Surabaya adalah kota ke-lahiran saya. Saya melihat be-gitu banyak perubahan, begitu banyak hal yang jauh lebih baik dibanding ketika saya kecil dlu. Surabaya sekarang jauh lebih hijau dan bersih, tidak hanya di jalan utamanya, tapi juga di kampung-kampung, termasuk di kampung masa kecil saya dlu,” tegasnya.

Arief mengaku setiap ada teman, saudara dan kolega kerjanya dulu berkunjung ke Surabaya, baik dari dalam dan luar negeri, pasti dia lewatkan di Gang Dolly. Bahkan, sampai

hari ini pun kalau bertemu untuk berwisata di Surabaya, selalu dilewatkan di Dolly. “Dulu, Dolly dikisahkan men-jadi tempat prostitusi terbesar se Asia Tenggara. Tapi seka-rang sudah berubah. Sekarang, kalau saya mau ngajak ke Dolly tidak perlu malu, saya buktikan hari ini kawasan saya dari luar negeri saya ajak berkunjung ke Dolly,” kata dia.

Oleh karena itu, ia berha-rap Dolly tetap menjadi besar, bukan lagi dengan prostitusi-nya, melainkan dengan UKM nya, baik di Indonesia maupun di Asia. Sebab, dia tidak pernah membayangkan kawasan Dolly yang dulunya tempat prostitusi menjadi kawasan yang produk-tif dengan para UKM-nya.

“Terimakasih Bu Risma karena sudah mengubah wajah Dolly menjadi lebih baik. Mu-dah-mudahan cerita singkat di Surabaya ini tidak hanya ber-henti sampai hari ini, tapi bisa menjadi inspirasi untuk terus menyambung cita-cita hijau dan cita-cita merubah dari hal yang tidak baik menjadi sangat baik dan produktif,” imbuhnya.

Setelah acara di kediaman, rombongan ini meninjau Com-mand Center 112 dan Koridor di Gedung Siola. Mereka pun terlihat takjub dengan berbagai inovasi yang telah diterapkan di Kota Surabaya. l

POlREs NGANjUK TETAPKAN 3 TERsANGKA KAsUs PERUsAKAN ATRIbUT NUPolres Nganjuk menetapkan 3 tersangka dari oknum pesilat Persaudaraan setia hati terate (PshT) terkait kasus pengerusakan atribut bergambar lambang NU dan pendiri NU Kh hasyim Asy’ari.

Pertemuan pembicaraan damai antara PSHT dan Pagar Nusa dimediasi oleh Kapolres Nganjuk

Walikota Risma Paparkan Perubahan Eks Lokalisasi Dolly Pada Pemantau KPU Luar Negeri

Sekda Kota Kediri dan Forkompimda Lakukan Monitoring Pilkada 2018Wabup didampingi Ketua KPU Kabupaten Mojokerto sosia-

lisasi kesiapan pelaksanaan Pilgub

Wabup Mojokerto sidak Kesiapan logistik Pilgub jatimOleh: TitinMoJoKerto, aMunisi—Jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa timur tahun 2018 yang segera digelar tanggal (27/6/2018), Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, bersama Forkopimda melakukan sidak kesiapan dan distribusi logistik, Senin (25/6/2018).

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto, Ay-yuhanafiq, mengatakan bahwa KPU telah mendistribusikan kebutuhan logistik ke 1.719 tempat Pemungutan Suara (tPS) yang ada di Kabupaten Mojokerto.

“Distribusi logistik kita lakukan menggunakan 8 unit truk dan 6 pick up. Hari ini tanggal 25 Juni kita kirim ke kecamatan, untuk selanjutnya pada tangal 26 kita geser ke desa-desa dan tanggal 27 ke tPS. Pe-ngiriman dikawal ketat oleh aparat tNI dan Polri,” terang Ayyuhanafiq.

Masih menurut Ketua KPU dari kebutuhan surat suara di seluruh tPS yakni 833.107 dan 2,5 persen cadangan, ada sejumlah surat suara yang dimusnahkan karena rusak.”Kemarin KPU bersama Forkopimda telah memusnahkan 853 surat suara yang rusak atau tidak sempurna (terdapat bercak tinta hinga warna memudar). Sedangkan sisa 66 lembar adalah kertas tak terpakai,” terangnya.

Wakil Bupati dalam sidak ini menyatakan apresiasinya terhadap KPU, yang dinilai telah melakukan persiapan dengan baik. Sejauh ini saya lihat tidak terjadi kendala yang berarti. KPU telah melakukan tugas dengan baik. Pilkada serentak ini harus berjalan dengan baik dan aman. “Mari kita jaga kondusifitas di lingkungan masing-masing, serta gunakan hak pilih kita dengan sebaik-baiknya,” tegas Pungkasiadi. l

Wabup Mojokerto Pimpin sidak hari Pertama Masuk Kerja Oleh: TitinMoJoKerto, aMunisi—Pemerintah Kabupaten Mojokerto melakukan inspeksi mendadak (sidak) hari pertama masuk kerja pasca libur hari raya Idul Fitri 1439 H tahun 2018, di lingkungan kantor Bupati dan beberapa kantor oPD, Kamis (21/6/2018).

Sidak dipimpin Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, didampingi Sekda, Asisten Administrasi Umum, Inspektur Kabupaten dan Kepala BKPP.

Sidak dibagi menjadi dua tim, yakni di lingkungan kantor Bupati tepatnya Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD)

Sedangkan di luar lingkungan kantor bupati, sidak dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra didampingi staf BKPP dan Inspektorat tepatnya di kantor Dinas Kesehatan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan terpadu Satu Pintu (DPMPtSP), Kantor Kecamatan Sooko dan Puskesmas Sooko.

Dari jumlah total ASN Pemkab Mojokerto yakni 8579 orang, tercatat 19 orang tidak hadir dengan keterangan ijin sakit, cuti melahirkan dan ijin kepentingan keluarga. Data ini dapat dilihat dari data finger print BKPP.

“Wakil Bupati menekankan agar karyawan karyawati lebih mening-katkan kinerjanya dan disiplin mengikuti peraturan jam kerja yg sudah ditetapkan, bagi yang tidak hadir pada hari kemarin, diminta untuk me-nyertakan data pendukung ketidakhadiran pada kepala BKPP, ”tegasnya.

.Wabup juga meminta untuk dilakukan pembaruan aplikasi finger print, agar dapat diakses dengan mudah dan cepat. l

Wabup didampingi Sekda lakukan sidak dilingkungan kantor Bupati

PILBUP JoMBANG

Mundjidah Wahab-sumrambah Menang TelakOleh: ArifaMunisi, JoMBang—Pasangan calon bupati/wakil bupati Jombang nomor urut 1, Mundjidah Wahab-Sumrambah mengklaim menang di hampir seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Jombang. Hal itu berdasarkan penghitungan atau real count yang dilakukan tim tersebut.

Data itu berasal dari masing-masing saksi tim Mundjidah-Sumram-bah yang ditugaskan di 2.247 tPS. Hasil akhir penghitungan tersebut, pasangan nomor urut 1 ini meraup 303.182 suara atau 48,72 persen.

Kemudian pasangan nomor urut 2, Nyono Suharli-Subaidi Muhtar mendapatkan 214.207 atau 34,42 persen suara, semenetara paslon nomor urut 3, M Syafiin-Choirul Anam meraih 107.698 atau 17.31 suara. “Hasil akhirnya seperti itu. Pasangan Mundjidah-Sumrambah menang sebesar 48 persen,” ujar M Hafar Sodiq, Sekretaris tim Pemenangan Mundjidah-Sumrambah.

Jafar mengatakan, dari 21 kecamatan yang ada di Jombang, hampir seluruhnya dimenangkan oleh pasangan nomor urut satu tersebut. Nyono-Subaidi hanya memenangkan di sejumlah kecamatan yang berada di utara Sungai Brantas. Semisal, Kabuh, Plandaan, Kudu, Ploso. Itu pun, menurut Jafar, Nyono menang tipis.

“Selebihnya, semua kecamatan dimenangkan pasangan Mundjidah-Sumrambah. Namun demikian, kami tetap menunggu hasil pengitungan versi KPU,” ujar Sekretaris PPP Jombang ini, Kamis (28/6/2018).

Bagimana tim pemenangan Nyono-Subaidi merespon hasil real count kubu Mundjidah-Sumrambah? Sekretaris tim Nyono-Subaidi, Surahmat Abas, belum memberikan jawaban ketika dihubungi lewat ponselnya. Meski ada tanda masuk, namun telepun tersebut tidak diangkat.

Pilkada Jombang diikuti tiga pasangan calon. Masing-masing, paslon nomor urut 1, Mundjidah Wahab-Sumrambah. Pasangan ini diusung PPP (4 kursi), Partai Demokrat (6 kursi) serta Partai Gerindra (2 kursi). Selain itu juga didukung partai non parlemen, yakni Perindo.

Kemudian nomor urut 2, pasangan Nyono Suharli-Subaidi Muhtar. Pasangan tersebut diusung Partai Golkar (7 kursi), PKB (8 kursi), PKS (5 kursi), Partai Nasdem (4 kursi) dan PAN (3 kursi).

terakhir atau paslon nomor urut 3, M Syafiin-Choirul Anam (Syahrul). Pasangan tersebut diusung PDIP (9 kursi) dan Partai Hanura (2 kursi). Syahrul juga didukung partai non parlemen, PKPI dan PBB.

Sementara jumlah DPt (Daftar Pemilih tetap) di Pilbup Jombang mencapai 998.463 orang. Mereka terdiri dari 496.949 pemilih laki-laki dan 501.514 pemilih perempuan. Sedangkan jumlah tPS yang tersebar di 306 desa/kelurahan sebanyak 2.147 buah. l

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 20187

jawa timur

idul Fitri saatnya saling Bermaaf-maafan Oleh: Kominfo/Kus/YaniKediri KaB,aMunisi.Suasana Lebaran Idul Fitri 1439 Hijriyah masih sangat terasa, waktunya kita semua melebur dosa dengan bersilaturahmi, berjabat tangan saling maaf dan memaafkan.

Dalam merayakan hari kemenangan tahun ini Pemerintah Kabupa-ten Kediri menggelar acara Silaturahmi Bupati Kediri dan Forkopimda bersama tokoh agama masyarakat karyawan karyawati Pemkab Kediri. Acara tersebut berlangsung di Pendopo Kabupaten Kediri Senin, (25/6)

Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno didampingi oleh Ir. H. Sutrisno, MM. dan Wakil Bupati Drs. H. Masykuri, MM. bersama Istri, Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Kepala Kejaksaan Negeri dan Sekda Kabupaten Kediri, jajaran Kodim 0809 dan jajaran Kapolres Kediri.

Sejak pagi ratusan orang sudah memadati halaman pendopo. Mereka berbaris dengan rapi untuk bisa berjabatan dengan Bupati Kediri beserta pejabat Forkopimda yang lainnya. Setelah berjabat tangan mereka menikmati hidangan menu yang telah disiapkan sambil mendengarkan musik-musik rohani menambah suasana menjadi lebih hangat. Acara Halal Bilahalal kali ini mengundang artis era 80an Ita Purnamasari.

Sudah menjadi tradisi bahwa setiap tahun dihari yang fitri dan penuh ampunan ini, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno selalu melaksanakan Halal Bihalal di Pendopo Kabupaten Kediri. Nampak keceriaan, kegembi-raan, dan keakraban saling bertemu melebur semua kesalahan dan dosa yang pernah dibuat, baik yang disengaja maupun tidak.

Seusai acara, kepada awak media beliau menyampaikan, “ Selamat hari Raya Idul Fitri 1439 H kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kediri dimanapun berada, mohon maaf lahir dan batin jika ada kesalahan baik disengaja maupun tidak. l

Peringati Hari Bhayangkari ke 72

Polres Blitar Kota Anjangsana ke Warakawuri Oleh: FranBlitar Kota, aMunisi—Kapolres Bllitar Kota AKBP Adewira Negara Siregar S.I.K., M.Si didampingi PJU, Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Bliltar Kota Ny. Ririn Adewira beserta Pengurus Bhayangkari melaksanakan ke-gaitan Anjangsana ke kediaman Warakawuri Ny. tabroni yang beralamat di Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. Anjangsana ini dilakukan dalam rangka memperingati hari Bhayangkara ke-72, tahun 2018.

Kapolres Blitar Kota AKBP Adewira Negara Siregar S.I.K., M.Si mengatakan selain untuk mempererat tali sulaturahim antara keluarga purwirawan juga sebagai salah satu bentuk kepedulian Polres Blitar Kota kepada Purnawirawan serta Keluarganya.

Dalam kesempatan ini, Kapolres Blitar Kota memberikan bantuan berupa tali Asih sebagai bentuk dukungan moril. Selain itu, anjangsana ini juga diharapkan mampu memberikan dukungan moril para wanrakawuri, serta dalam kehidupan sehari-hari untuk tidak berpangku tangan, tetapi tetap aktif bersosialisasi dengan Pemerintah dan masyarakat setempat demi pembangunan dan stabilitas daerah serta di dalam menatap masa depan.

Diharapkan juga para Warakawuri senantiasa memperjuangkan kejayaan Bangsa dan Negara dengan Pemerintah yang bersih dan ber-wibawa, demi tetap utuh dan tegaknya NKRI, dan juga wujud kepedulian serta meningkatkan jiwa sosial. l

Oleh: Nug/TamSIDOARJO, AMUNISI—Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH,M.Hum meminta pusta-kawan yang ada saat ini untuk inovatif dan kreatif. Ia katakan dalam mengembangkan ilmu pustakawannya, inovasi dan kreatifitas sangat dibutuhkan pada era digital sekarang ini. Hal tersebut ia katakan dalam sambutannya saat menghadiri pelantikan pengurus cabang Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) Kabupaten Sidoarjo di Sun Hotel Sidoarjo, Senin, (25/6).

Pelantikan dilakukan oleh Wakil Ketua IPI Propinsi Jawa Timur yang juga menjabat Ke-pala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Propinsi Jawa Ti-mur Drs. Hasto Hendarto. Pe-lantikan tersebut menetapkan Ana Musyarifah S.Sos sebagai ketua IPI Sidoarjo. Sedangkan wakil ketua IPI Sidoarjo dijabat oleh Nyonik Adiwarno S.Sos. Dalam pelantikan tersebut juga dihadiri Kepala Perpustakaan Nasional RI, Drs. Muh. Syarif Bando MM. Kehadirannya sebagai narasumber seminar

“Pustakawan Yang Inovatif dan Kreatif di Era Digital” yang diselenggarakan bersamaan dengan pelantikan.

Bupati Sidoarjo melan-jutkan,keberadaan organisa-si pustakawan sangat tepat dalam mendukung program pemerintah dalam mengga-lakkan dan membudayakan masyarakat gemar membaca. Melalui organisasi IPI Sidoarjo diharapkan dapat meningkat-kan minat baca masyarakat Sidoarjo.

“Dengan terbentuknya IPI Kabupaten Sidoarjo diharap-kan para anggota pustakawan mempunyai bekal yang sema-kin profesional serta mampu berperan dalam mewujudkan terciptanya masyarakat yang cerdas, inovatif dan kreatif melalui gerakan perpustkaan dan literasi,” tegasnya.

Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah juga mengatakan keber-adaan perpustakaan saat ini tidak bisa dianggap sebelah mata. Bahkan keberadaannya

tidak hanya dijadikan sebagai pelengkap saja. Namun ke-beradaan perpustakaan men-jadi sarana prioritas dalam menambah pengetahuan dan wawasan masyarakat luas.

“Perpustakaan sudah men-jadi urusan wajib bagi pelaksa-naan program di pemerintah,” ucapnya.

Untuk itu ia katakan upaya mengembangkan perpusta-kaan di Kabupaten Sidoarjo terus dilakukan. Salah satunya dengan kegiatan pelantikan IPI Sidoarjo yang dibarengi dengan kegiatan seminar “Pus-takawan Yang Inovatif dan Kreatif di Era Digital”.

Melalui seminar seperti ini ia berharap menjadi motivasi dan semangat pustakawan dalam menggerakan kegiatan perpustakaan dan literasi di Kabupaten Sidoarjo.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Propinsi Jawa Timur Hasto Hendarto berha-rap pustakawan yang baru saja dilantiknya dapat memahami tugasnya. Salah satu tugas pustakawan adalah sebagai konsultan literasi. Bagaimana

pustakawan di Sidoarjo dapat mengenalkan potensi dae-rahnya melalui bacaan dapat dilakukan. “Tugas bapak ibu sekalian adalah mengenalkan Sidoarjo melalui bahan baca-an,”tegasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo Endang So-esanti mengatakan pengurus IPI Sidoarjo terdiri dari pengelola perpustakaan sekolah maupun desa/kelurahan. Penggiat-peng-giat perpustakaan juga dima-sukkan dalam kepengurusan IPI Sidoarjo yang baru pertama kali dibentuk.

Ia katakan instansinya selalu berupaya memajukan seluruh perpustakaan yang ada di Ka-bupaten Sidoarjo. Melalui ker-jasama dengan instansi lain, ia berharap pengelolaan perpusta-kaan desa/kelurahaan maupun perpustakaan sekolahan dapat semakin meningkat.

“Kami juga selalu melaku-kan berbagai kegiatan dengan penggiat-penggiat perpustaka-an untuk mengajak masyarakat mulai mencintai perpustaka-an,”ungkapnya. l

Polres Blitar Amankan satwa dilindungiOleh: FranBlitar, aMunisi—Polres Blitar, berhasil mengamankan satwa yang dilindungi, pada hari Sabtu tanggal 23 Juni 2018 sekitar pukul 14.00 di Kelurahan Kedungbunder Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar.

Pemelihara satwa langka tersebut, AB (43) tahun, merupakan salah satu karyawan BUMN, warga Kembangarum Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar.

Kapolres Blitar, AKBP Anissullah M Ridha mengatakan, anggotanya berhasil mengamankan 4 ekor Merak Hijau yang tidak disertai dokumen resmi. ”tepatnya hari sabtu 23 juni pukul 14.00, anggota kami berhasil mengamankan 4 ekor Merak Hijau, saat ditanyai dokumen resmi untuk mempelihara, pemilik tidak bisa memperlihatkan,” kata Anis. Selasa (26/6/2017).

Sementara itu, Dadang Sugianto Kepala Seksi Badan Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah 1, juga mengatakan, Merak Hijau (Pavo muticus) ini, dapat dipelihara namun harus dengan sistem penangkaran.

”Merak Hijau (Pavo muticus) ini merupakan aset negara dan harus dilindungi karena sudah mulai langka, serta tidak boleh dipelihara secara perorangan, boleh dipelihara namun dengan sistem penangkaran,” kata Dadang.

Kasus ini masih dalam pengembangan kepolisian, AB juga belum bisa di tetapkan sebagai tersangka, karena penyelidikan masih dilakukan, tentang bagaimana dia mendapatkan, serta tujuan dipeliharanya Merak Hijau tersebut.

”Jika si AB ini terbukti bersalah dalam pengembangan selanjutnya, maka dia akan terjerat, Pasal 40 ayat (2), dan Pasal 21 ayat (2) Undang-undang Republik Indonesia Nomer 5 tahun 1990, tantang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan ekosistem, dengan ancaman maksimal 5 tahun penjara,” Pungkas Anis. l

Oleh: TimPASURUAN, AMUNISI—Raditya Agung Nugroho (18) dan Ivan Fuadi (32) warga Desa Clumptit, Desa Sebani, Keca-matan Prigen. Keduanya berha-sil diringkus anggota Satresnar-koba Polres Pasuruan, setelah kedapatan memiliki sabu.

Pemuda 18 tahun yang seti-ap harinya bekerja sebagai juru parkir itu ditangkap setelah membeli sabu kepada pelaku Ivan Fuadi. Dengan berkat

informasi dari masyarakat, akhirnya kedua pelaku berhasil diringkus oleh anggota satres-narkoba Polres Pasuruan.

Kasat Narkoba Polres Pa-suruan, AKP Nanang Sugiono mengatakan bahwa pihaknya akan selalu memberantas per-edaran narkoba di wilayah hu-kum Polres Pasuruan sampai Polres Pasuruan bebas zero narkoba.

“Kedua pelaku diamankan setelah membeli sabu dan ren-cananya akan digunakan nyabu

bersama. Di dalam kantong pelaku ditemukan 3 kantong plastik sabu dengan berat 0.40 gram,0.29 gram dan 0.24 gram, “ tungkas Nanang Sugionio.

Kini kedua pelaku mende-kam dibalik jeruji besi Polres Pa-suruan dan dijerat pasal 112 ayat (1) UU RI No.35 tahun 2009, dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara. Sedangkan satu pelaku lagi dijerat pasal 114 ayat (1) UU RI No.35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara. l

250 PNs diambil sumpahnya oleh Walikota surabaya

Oleh: irmansuraBaya, aMunusi—Wali Kota Surabaya tri Rismaharini memotivasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Surabaya agar memberi-kan pelayanan dan kinerja yang terbaik bagi masyarakat. Sebab, bekerja sebagai PNS merupakan kesempatan untuk mengabdi serta melayani masyarakat.

Pesan tersebut disampaikan Wali Kota Risma dalam acara pengambilan sumpah dan janji kepada 250 orang yang sudah men-jadi PNS namun belum disumpah (K2) tahun 2018 di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya.

“Ayo jalani sumpah itu dengan memberikan pelayanan dan pengabdian yang tulus, ikhlas bagi masyarakat. Untuk guru berikan pendidikan yang baik, sama halnya juga dengan perawat di pus-kesmas berikan pelayanan kesehatan yang baik pula,” ucapnya di Graha Sawunggaling, lantai 6 pada, Senin (25/6/2018).

Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini juga mengajak kepada para PNS untuk terus mengingat sumpah jabatan yang diucapkan sehingga bisa amanah dalam menjalankan tugas-tugasnya.“Kesempatan ini diambil dan diberikan kepada orang lain bukan dengan uang tetapi dengan tangan, kaki, mulut, mata serta doa kita,” sambungnya.

Wali Kota Risma juga mengingatkan para PNS yang sudah diambil sumpahnya untuk secara bersama-sama mencegah masuknya paham radikalisme di lingkungannya masing-masing dengan cara melaksanakan tugas dan pelayanan secara baik serta menjaga negara kesatuan dan persatuan.

“Saya berharap PNS utamanya guru dapat mengajarkan toleransi antar sesama dan rasa saling menghormati kepada anak-anak dan masyarakat,” pesan wali kota yang telah membawa Surabaya meraih banyak penghargaan dan pengakuan dari dunia internasional.

Kalaupun ada, PNS yang melakukan paham radikalisme, Wali Kota Risma tidak segan untuk memberikan sanksi. “Pasti ada sanksinya karena disumpahnya sudah jelas,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Surabaya Mia Santi Dewi menambahkan, PNS yang diam-bil sumpahnya ini merupakan CPNS formasi 2014 dan 2015 dengan rincian, tenaga fungsional ter tentu sebanyak 135 orang dan tenaga fungsi umum sebanyak 115 orang. “Paling banyak guru dan tenaga kesehatan. Sisanya, tenaga teknis kelurahan dan kecamatan,” jelas Mia.

Dirinya juga menuturkan, PNS K2 yang sudah disumpah telah melewati serangkaian tes dan sudah dinyatakan lulus. Sedangkan sisanya sekitar 1.018 belum dinyatakan lulus tes PNS K2. “Dari dua ribu kini tersisa 1.018 orang yang dinyatakan tidak lulus tes PNS K2 dengan berbagai macam alasan,” urainya. l

Oleh: irmanSURABAYA-AMUNISI—Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga dan Pematu-san, Erna Purnawati mengata-kan bahwa pagi ini, pihaknya bersama jajaran melakukan tinjauan lapangan di kawasan Wonosari Surabaya. Dalam tinjauan pagi ini, ia bersama Wali Kota Risma ingin menge-cek langsung kawasan tersebut yang belum terdapat saluran air. “Untuk yang belum ter-dapat saluran air, rencananya akan kami buatkan,” kata dia, Selasa, (26/06).

Selanjutnya, kata dia, pi-haknya bersama jajaran ke-mudian melanjutkan tinjau-an lapangan menuju Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di kawasan Jalan Mrutu Ka-lianyar. Lokasi yang terdapat Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Mrutu Kalianyar terse-but, menurut dia, rencananya

bakal akan diubah menjadi se-buah taman untuk masyarakat.

“Untuk pengerjaan taman di tempat yang sebelumnya merupakan TPS, nanti akan di-lakukan oleh Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya. Saat ini, sedang kami lakukan pem-bersihan dan selanjutnya akan diubah menjadi Taman untuk masyarakat,” ujar perempuan berkerudung ini.

Saat ini, lanjut dia, untuk pengerjakan awal sudah mulai dilakukan, dengan melakukan pengerukan di kawasan terse-but menggunakan alat berat. Pembersihan juga dilakukan pada sungai di sekitaran tem-pat ini, agar terkesan lebih bersih dan terhindar dari ban-jir. “Pagi ini pengerjaan sudah mulai kami lakukan dengan menggunakan beberapa alat berat,” imbuhnya.

Disampaikan Erna, selain mengubah TPS menjadi taman

agar terkesan lebih indah dan bersih, di lokasi tersebut, bakal dilakukan pengerjaan jalan in-speksi, yang akan tembus dari jalan Wonosari menuju Jalan Mrutu Kalianyar. “Itu nanti akan menjadi jalan inspeksi (jalan tembus) untuk masya-rakat sekitar,” paparnya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan terus melaku-kan pembenahan infrastruk-tur, termasuk melakukan pe-ngerukan dan pembersihan di beberapa sungai agar terhindar dari banjir. Hal ini merupakan komitmen Pemkot Surabaya untuk memberikan layanan dan fasilitas terbaik bagi warga Kota Surabaya.

Sementara itu, Kepala Ba-gian Humas Pemkot Surabaya M. Fikser yang turut mendam-pingi Wali Kota Risma menin-jau lokasi menambahkan tin-jauan pagi ini diawali dengan mengunjungi jalan Wonosari, untuk mengecek secara lang-sung kawasan tersebut yang belum terdapat saluran air. Selanjutnya, kata dia, tinjauan kemudian dilanjutkan menuju ke TPS Mrutu Kalianyar.

“Di sekitar kawasan tersebut (TPS Mrutu Kalianyar), akan dilakukan pembersihan, dan pembongkaran. Selanjutnya pemkot akan mengubah TPS tersebut menjadi sebuah taman agar terlihat lebih bersih dan terkesan indah,” tutupnya. l

Perpustakaan Dituntut Kreatif dan Inovatif

Salah satu jenis satwa yang berhasil di aman-

kan Polres Blitar dari oknum karyawan BUMN.

Polres Pasuruan Bekuk Pengedar dan Pemakai Sabu

WAlIKOTA RIsMA sIDAK sAlURAN DIWONOsARIsejak pukul 06.00 WiB, Wali Kota surabaya Tri Rismaharini didampingi Kepala dinas Peker-jaan Umum (PU) Bina Marga dan Pematusan, Erna Purnawati melakukan pengecekan secara langsung di daerah Wonosari surabaya. dalam agenda pagi ini, Wali Kota Risma bersama ja-jaran, meninjau langsung jalan Wonosari yang belum terdapat saluran air.

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

dinas Komunikasi dan informasi Kabupaten Buol

Moh.radi sHKepala dinas

MengucapkanSelamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

dinas Perdagangan Kabupaten Buol

Cerisman isol seKepala dinas

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

Bandara sultan Bantilan Kabupaten Tolitoli

isdiyanto Kepala Bandara

MengucapkanSelamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

dinas Kesehatan Kabupaten Tolitoli sulteng

drs.Bakri idrus apt MMKepala dinas

MengucapkanSelamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

RsUd Mokopido Kabupaten Tolitoli

dr.danialdirektur

Mengucapkan

8Oleh: d ArmantoBlitar, aMunisi—Desa Nga-ringan, adalah salah satu Desa yang terletak di sebelah utara wilayah Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar.Desa Ngaringan yang memiliki Luas -+ 500 Hektar tersebut mayoritas penduduknya sebagai petani.

Di tahun 2018 ini,Pemerintah Desa Ngaringan di bawah kepe-mimpinan Kepala Desa Agus tri Djaja beserta jajarannya tengah giat melaksanakan pembangunan baik itu fisik,sosial serta dalam hal pemberdayaan masyarakat.

Ditemui di ruang kerjanya Ka-mis 28/6, kepada Amunisi Agus mengatakan bahwa pembangunan di Desa Ngaringan adalah hasil dari Penyusunan Program Prioritas yang di serap dari usulan elemen masyarakat 4 Dusun yang ada di Desa Ngaringan. “ Sejak awal tahun 2018 kemarin Pemdes Nga-ringan telah melaksanakan beberapa pembangunan fisik yang tersebar di empat dusun yang ada di desa kami, di antaranya pembangunan saluran drainase di dsn bintang, pembangunan drainase dan go-rong- gorong di dusun Purwosari, pembangunan saluran drainase di dusun Ngaringan, pembangunan jalan rabat di dsn gondoroso, pem-bangunan pengelolaan air bersih, pembangunan sarpras PAUD, dan

Jambanisasi dengan mengguna-kan Dana Desa (DD) senilai Rp 759.319.400,” jelas Agus.

Masih menurut Agus. untuk kegiatan pemberdayaan masyara-kat yaitu pelayanan kesehatan,pe-rawatan kesehatan ibu hamil dan menyusui,pelayanan pendidikan, peningkatan kelompok tani serta karang taruna menyerap anggaran senilai Rp 187.990.400, kemudian untuk penyelenggaraan pemerin-tahan desa seperti penghasilan tetap dan tunjangan,kegiatan operasional kantor,kegiatan PHBN, Keagrariaan menyerap anggaran senilai Rp 717.440.200. ser ta untuk kegiatan Pembinaan Kema-syarakatan seperti kegiatan senam manula,Keamanan dan ketertiban senilai Rp 43.165.000.

Agus memaparkan pengerjaan pembangunan fisik di desanya menggunakan tenaga kerja masya-rakat setempat dengan pola padat karya.dengan demikian menurutnya bisa menjadi lapangan kerja bagi

warga.” pembangunan fisik tersebut kita kerjakan menggunakan tenaga kerja masyarakat setempat dengan pola padat karya,mudah mudahan bisa menjadi alternatif pekerjaan bagi yang menganggur ,harapan kami pengerjaan fisik yang dikelola tPK tersebut telah sesuai dengan Volume dan RAB serta bisa Ram-pung sesuai waktu yang telah dijadwalkan “ ucapnya.

Seper ti diketahui, di dalam Lembaran APBDes 2018 Desa Ng-aringan serta Banner yang dipasang di tempat strategis, Pemdes Ngari-ngan mencatat seluruh program ke-giatan serta penggunaan anggaran di masing masing item secara rinci, ini dimaksudkan sebagai wujud transparansi pemdes ngaringan dalam mengelola dana desa.

“Kami Pemdes Ngaringan Berupaya Memperhatikan dan menciptakan peluang atau pro-gram yang berpihak kepada warga untuk mewujudkan kemakmuran yang merata. dengan dibangunnya berbagai fasilitas tentunya agar masyarakat bisa melakukan aktif-itas lebih mudah.kami sampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat dan daerah yang telah mem-berikan kucuran dana, dan mudah mudahan dana desa ini terus berkesinambungan agar desa bisa terus membangun sehingga bisa membangunkan perekonomian masyarakat,” katanya. l

Membangun desa untuk Kemakmuran Masyarakat

Oleh : YadiSERANG, AMUNISI—Serah terima bantuan dari perusahaan PT Prima Indah Lestari (PT PIL) pada program Corpo-ration Social Responcibility (CSR) oleh Ketua Panitia Pelaksana Rutilahu Tim CSR Kabupaten Serang Anas Matofani dan Mohamad Rohyadi (Odit), pada Senin 11 Juni 2018 di Kp Mandung Ds Junti Kec. Jawilan Kab.Serang Prov.Banten tempat pelaksanaannya acara.

Di acara serah terima yang dilaksana-kannya, hadir jajaran pimpinan perusahaan (HRD) PT PIL yaitu Purba, Tolipan dan juga hadir Kapolsek Jawilan Akp Nono Hartono, SH,.MH juga Camat Jawilan H.Agus S be-serta staff dan Kades Junti Suba’i, S.Sos serta unsur masyarakat lainnya.

Bantuan tersebut dalam bentuk satu ba-ngunan rumah layak huni yang di terimakan pada Ratminah bersama anak lelaki.

Di sisi lain sebagai penerima bantuan

yaitu Ratminah dan anak lelakinya Rapi pada awak amunisinews.co.idmengucap-kan terimakasih yang tak terhingga kepa-

da semua pihak yang telah memberikan segala bantuannya terkait rumah layak huni ini. l

bANTUAN csR PT PIl UNTUK PROGRAM RUTIlAHU DI KEcAMATAN jAWIlAN sERANG

Serahterima bantuan program CSR PT PIL Rutilahu

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

dPRdKabupaten Buol

Hj. nursidah Bantilan MMWakil Ketua

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

Badan Keuangan daerahKabupaten Buol

Muhamad asrul Bantilan s.sosKepala Badan

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

BAPPEdAKabupaten Buol

anhar dg.Mallawa seKepala Badan

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

Bidang Penunjang Medis dan Apoteker RsUd Mokopido

Kabupaten Buol

rosdiana .s.si.aptKepala Bidang

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

Pemerintahan desa Tende Kecamatan Galang

Kabupaten Buol

aBd.Hafit Kepala desa

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

Pemerintahan desa MalanggaKecamatan galang

Kabupaten Buol

aBd. salamKepala desa

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H

dinas PerhubunganKabupaten Buol

ir. Fadjar soko syuhadha.MtKepala Badan

Mengucapkan

9Edisi 374 | Th Xi | 5 - 15 jUli 2018harga Rp 5.000,- (luar jakarta tambah ongkos kirim)

Oleh: Ti2n/AdvMOJOKERTO, AMUNISI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mojokerto melakukan kewaspadaan pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2018, tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) disinyalir rawan penyim-pangan.

“Wakil Ketua Komisi III Cholid Virdaus pada Jum,at (25/5/2018), menjelaskan ada dua sistem dalam me-kanisme rekrutmen PPDB yaitu jalur prestasi akademik dan non akademik serta kelas olahraga, tingkat kerawanan memicu potensi bermain pada oknum panitia rekrutmen dengan wali murid, “terangnya.

Pasalnya dua mekanisme ini di ni-lai menjadi bahan minimnya tingkat

pengawasan dari pihak independent dan program dari teknis metode jalur prestasi ini, sudah berjalan dua tahun terakhir, “ beber Cholid.

Masih menurut Cholid Virdaus potensi kerawanan penyimpangan karena besar-nya slot atau pagu dan rendahnya penga-wasan pada kedua sistem tersebut. “Slot pada jalur prestasi akademik maupun non akademik mencapai 10 persen dari total kebutuhan siswa baru. Sedangkan kebutuhan murid baru untuk jalur kelas olahraga juga besar lagi mencapai 32 anak atau 1 kelas,”jelasnya.

Cholid menegaskan persoalan ini akan dibawa dalam hearing dengan pihak Dinas Pendidikan setempat. “Kami akan hearing dengan pihak Dinas Pendidikan sehingga potensi kerawanan pada mekanisme PPDB ini bisa dicegah,” tuturnya. l

Oleh: Ti2n/advMOJOKERTO, AMUNISI—Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Mojokerto ke- 100 tahun. DPRD Kota Mojokerto melaksanakan rapat paripurna istimewa yang diadakan di gedung DPRD Kota Mojokerto, Ka-mis (21/6/2018).

Rapat Paripurna dipim-pin Ketua DPRD Febria-na Meldyawati didampingi Wakil Ketua H Suyono dan Junaidi Malik, dan dihadiri Wakil Wali (Wawali) Kota Mojokerto, Kepala Kejaksaan Kota Mojokerto, Ketua PN Mojokerto, Waka Polres, Per-wakilan Kodim, Perwakilan Denpom V/2, Forkopimda, Kepala OPD, Camat, Lurah serta tamu undangan.

Dalam sambutannya Ke-tua DPRD mengatakan

sebentar lagi kita melak-sanakan Pemilu, baik pemi-lihan Gubernur dan Wakil Gubernur dan Pemilihan Walikota dan Wakil Waliko-ta. “Siapapun yang terpilih adalah kehendak Tuhan, kita semua harus mempunyai keyakinan bahwa itu adalah wujud dari sikap religious kita,”tuturnya.

Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto H. Suyono mem-bacakan secara singkat Seja-rah Hari Jadi Kota Mojokerto tidak terlepas dari sejarah Kerajaan Mojopahit yang pada masa kerajaannya dipimpin oleh seorang Raja yang ber-nama Hayamuruk pada tahun 1350-1389 dengan Maha patih Gajah Mada.

Pada tahun 1945 Kota Mojokerto merupakan garis depan pertahanan Jawa Ti-mur, dimana markas besar Divisi I dibawah pimpinan

Panglima divisi Sungkono pada saat itu pasukan kita menghadapi pasukan Kolo-nial mundur sampai di Kota Mojokerto

Sebagai daerah basis perjuangan Kota Mojokerto dengan segenap masyarakat telah menunjukkan semangat perjuangannya dalam meng-hadapi serangan kolonial yang akan mengembalikan pemerintah penjajahan di bumi Indonesia.

Dalam kurun waktu ta-hun 1945 sampai 1950 pe-merintah Kota Mojokerto di dalam melaksanakan peme-rintah menjadi bagian peme-rintah Kabupaten Mojokerto dan diperintah oleh seorang Wakil Walikota disamping Komite Nasional Daerah.

Pada tahun 1950 dengan dileburnya Negara Jawa Ti-mur di dalam Republik Indo-nesia berdasarkan UU no.17 tahun 1950 tentang pem-bentukan daerah kota kecil dalam lingkungan Provinsi Jawa Timur I, Jawa Timur I Jawa Barat kemudian diku-kuhkan menjadi kota Praja

berdasarkan UU no.1 tahun 1957.

Dengan ditetapkannya UU no.18 tahun 1965 menjadi Kotamadya Mojokerto yang selanjutnya berdasarkan UU no.5 tahun 1974 berubah menjadi Kotamadya daerah tingkat II Kota Mojokerto sebagian wilayah pengem-bangan Gerbang Kertosusila.

Sejak dikeluarkannya PP no.47 tahun 1982 tentang perubahan batas wilayah Kota Mojokerto, luas wila-yah Kota Mojokerto menjadi 16,46 km persegi yang terdiri diatas dua wilayah Kecamat-an yaitu Kecamatan Mager-sari dan kecamatan Prajurit Kulon dengan 8 desa atau kelurahan

Dengan adanya UU no.22 tahun1999 tentang pemerin-tah daerah, Kotamadya Dae-rah tingkat II Kota Mojokerto menjadi Pemerintah Kota Mojokerto.

Pembentukan Pemerin-tah Kota Mojokerto melalui suatu proses kesejahteraan, berdasarkan hasil penelitian dan diterbitkanlah surat ke-

putusan Walikota Mojokerto, Kepala Daerah tingkat II Mojokerto no HK 66 tahun 1982 yang menetapkan Hari Jadi Kota Mojokerto tangggal 20 Juni.

Tepat pada tanggal 20 Juni 2016 pada momen Hari Jadi Kota Mojokerto ke-98 tahun 2016 telah diresmi-kan satu Kecamatan baru yakni Kecamatan Kranggan. Sehingga sampai saat ini Kota Mojokerto memiliki tiga Kecamatan yaitu, Kecamatan Magersari, Prajurit Kulon dan Kranggan.

Dalam kata sambutan-nya Wakil Walikota Suyitno mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan momen Hari Jadi Kota Mojokerto ke-100 ini sebagai sarana instrupeksi terhadap apa yang telah kita lakukan dan bangkit demi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan Kota Mojokerto.

Peringan Hari Jadi Kota Mojokerto ke-100 tahun de-ngan tema “Perkokoh keber-samaan untuk Kota Mojo-kerto yang demokratis dan religious. “Wawali berharap kepada seluruh masyarakat Kota Mojokerto memperku-at persatuan, kesatuan dan kebersaan khususnya meng-ahadapi pilkada serentak yaitu pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Mojokerto pada tanggal 27/06/2018, “pintanya.

Di momen hari jadi yang bertepatan dengan bulan Syawal 1439 H. “Suyitno juga mengajak masyarakat Kota Mojokerto benar-benar menjadi masyarakat yang baik, religious, menjunjung tinggi ahklak yang mulia dan budi pekerti yang luhur, “tegasnya. l

Oleh: Ti2n/AdvMoJoKerto, aMunisi—Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Mojokerto ke-100 tahun Pe-merintah Kota Mojokerto menga-dakan Upacara di Gelora A Yani Jum’at (22/6/2018). Bertindak selaku Inspektur Upacara, Wakil Wali (Wawali) Kota Mojokerto Suyitno, upacara diikuti oleh Plt. Sekretaris Daerah, Jajaran For-kopimda, Aparatur Sipil Negara, dan para pelajar/mahasiswa se-Kota Mojokerto.

Dalam sambutannya Wawali Suyitno menyampaikan, peri-ngatan seabad Kota Mojokerto ini memiliki makna khusus yaitu sebagai bentuk ungkapan syukur atas dinamika perjalanan pem-bangunan sejak terbentuknya Kota Mojokerto hingga saat ini. “terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para pejuang, perintis dan pendiri yang telah memberikan kontri-busi nyata dalam pencapaian kemajuan pembangunan Kota Mojokerto,” ucapnya .

Wawali mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya peserta upacara hari ini. “Momen peringatan hari jadi kota mojo-kerto ke-100 ini sebagai sarana introspeksi terhadap apa yang telah kita lakukan dan bangkit demi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat kota Mojokerto,” pintanya.

Suyitno mengatakan kema-

juan pembangunan yang telah dicapai dan berbagai prestasi yang diraih oleh kota Mojokerto bukanlah hasil perjuangan peme-rintah semata, tetapi keberhasil-an ini adalah hasil sinergi antara pemerintah dengan masyarakat. ”tanpa adanya sinergi di antara kita, harapan percepatan pem-bangunan tidak akan pernah ter-wujud seperti yang diharapkan,” bebernya.

Suyitno berharap kepada se-luruh masyarakat Kota Mojokerto untuk memperkuat persatuan, kesatuan dan kebersamaan khu-susnya menghadapi pilkada se-rentak yaitu pemilihan Wali kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto pada 27 Juni 2018 mendatang. ”Saya juga berharap masyarakat Kota Mojoker to benar-benar menjadi masyarakat yang baik, yang religius, masyarakat yang menjunjung tinggi akhlak yang mulia dan budi peker ti yang luhur,” tegas Wawali

Suyitno mengajak semua warga Kota Mojoker to untuk mensukseskan pemilihan Wali kota dan Wakil Wali kota Mo-joker to dengan menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya sesuai hati nurani dan tidak gol-put serta tetap mengutamakan silaturrahmi dan kondusifitas daerah dalam suasana kebersa-maan dan kekeluargaan.

Dalam kesempatan ini, Suyitno menyerahkan piagam penghargaan dan tropi kepada

para pemenang kejuaraan olim-piade Sains Nasional (oSN) dan olimpiade olahraga Siswa Nasional (o2SN) jenjang SD/MI dari SDN Gedongan 1 sebagai juara olimpiade matematika, SD Islam Plus juara olimpiade IPA, SDN Kedundung 2 juara cabang Kids Atletik putra, SDN Magersari 2 juara cabang Kids Atletik Putri dan SDN Wates 2 sebagai juara bulutangkis putra-putri.

Disamping itu Suyitno juga menyerahkan piagam penghar-gaan dan tropi kepada para pe-menang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLSN) jenjang SMP dari SMP tNH sebagai juara olimpiade matematika, SMPN 1 sebagai juara olimpiade IPA, lomba menyanyi solo, cabang renang putri, cabang karate putra dan putri. Juara lomba gitar solo diraih oleh SMPN 4, juara olimpiade IPS dari SMP Islam terpadu Permata ser ta dari SMPN 2 untuk juara cabang atletik putra dan putri, serta Gala Siswa Indonesia (GSI).

Usai pelaksanaan upacara, dilanjutkan ziarah makam tokoh dan ulama yaitu di Makam KH. Nawawi di Losari, KH. Moh. Sholeh di Penarip Gang 2, RAP tjondronegoro (Kanjeng Jimat) Bupati Mojoker to 1827-1850, KH. Achyat Chalimy di Jl Wakhid Hasyim, yang diikuti Plt. Sekda-kot Gentur Prihantono Sandjojo Putro bersama jajaran Forkopim-da dan Kepala oPD. l

Komisi iii dPRd Kota Mojokerto Menyoroti Kerawanan Penyimpangan Pada PPdB Tahun 2018

Rapat Paripurna DPRD Kota MojokertoMemperingati hari jadi Kota Mojokerto Ke-100 Tahun

Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Kota Mojokerto Febriana Meldyawati

Wakil Ketua Komisi III Cholid Virdaus

Upacara Peringatan Hari Jadi Kota Mojokerto Ke-100 tahun

Wawali Mojokerto Ajak Introspeksi dan Bangkit demi Kemajuan dan Kesejahteraan Masyarakat

Wawali Suyitno (berdiri pakai jas hitam) foto bersama dengan para pemenang kejua-raan tingkat SD dan SMP.

pimpinan Beserta staf redaksi

Mengucapkan

Selamat Menempuh Hidup Baru

Johan Mulyadi Nababan & Fianti Elfrida Br Sirait

putra aston darwin (wartawan Biro Jakarta)

Pada tgl 5 Juli 2018, tempat Gereja GKPI tarutung

Partali Julu tapanuli Utara (taput)

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN JOMBANG

MengucapkanSELAMAT HARI BHAYANGKARA KE 72 1 Juli 2018dengan solidaritas dan reVolusi Mental polri MenJadi proFesional,Modern,dan terperCaya dalaM MengaWal peMBangunan nasional dan MeningKatKan KeperCayaan MasyaraKat. drs. H. Joko triono

Ketua dprd Kabupaten Jombang

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 2018 10

nasional

Bupati dan Wakil Bupati Gelar Halal Bihalal di PendopoOleh: NugrohoSIDoARJo AMUNISI—Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah, SH, M.HUM bersama Istri Hj. Anik Saiful ilah, dan Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin, SH bersama Istri Hj. turida Nur Ahmad Syaifuddin kamis(21/6) menggelar halal bi halal di Pendopo Delta Wibawa, setelah libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah.

Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, dan Sekretaris Daerah beserta kepala oPD Kabupaten Sidoarjo juga mengikuti Halal Bihalal Gubernur Jawa timur di Provinsi Jawa timur.

Halal bi halal di pendopo Delta Wibawa pagi ini, diikuti oleh para pejabat di Lingkungan Pemkab Sidoarjo, seluruh PNS, KPU Sidoarjo, PDAM Delta tirta, Bank Jatim Cabang Sidoarjo, dan BPR Delta Artha.

Agenda halal bihalal ini merupakan agenda tahunan di hari pertama masuk kerja setelah libur Hari Raya Idul Fitri. Dimana sebelum pelak-sanaan halal bihalal, semua ASN di hari pertama masuk di sidak oleh BKD dan Inspektorat.

Bupati Saiful Ilah, sangat senang dengan pelaksanaan kegiatan Halal bihalal ini, paling tidak semua PNS dan para pejabat bisa saling bersilaturahmi, saling memaafkan.

“Karena hari ini sudah saling memaafkan, jadi sudah kosong : ko-song, dan untuk pelaksaan sidak yang telah dilaksanakan oleh BKD dan Inspektorat masih berlangsung dan hasilnya belum dilaporkan saya,” ungkap Abah Ipul. l

Oleh : Aris hidayatKOTA JAMBI, AMUNISI—Baru jalan dua tahun ini SMA Negeri 12 Kota Jambi yang mulai berdiri dan beroperasi sejak 2017 lalu, tahun ini memasuki tahun kedua Penerimaan Pe-serta Didik Baru (PPDB). Bertambahnya jumlah siswa pada tahun ini otomatis kebutuhan sarana dan prasarana sekolah seperti perangkat pembelajaran di kelas sebagai penunjang kegiatan belajar siswa, serta tenaga pendidik yang akan meng-ajar nantinya juga bertambah.|

Kondisi ini yang dihadapi SMA Negeri 12. Apalagi, fasilitas tahun lalu tidak mencukupi untuk kebutuhan jumlah siswa se-banyak 12 Rombongan belajar (Rombel) yang akan menempati Kelas X dan Kelas XI.

Tahun ini kita menerima 236 siswa untuk 8 Rombel, ditambah PPDB tahun lalu ada 4 Rombel,” ujar Kepala SMA Negeri 12, Karnama saat ditemui beberapa waktu lalu. Karna-ma menyebutkan, dengan bertambahnya jumlah siswa, secara otomatis ruangan belajar juga akan bertama untuk kegiatan siswa belajar, termasuk tenaga pengajar dimasing- masing mata pelajaran yang diampu.

Namun, sekolah yang menempati gedung eks SMK 3 Kota Jambi ini masih kekurangan guru dan sarana prasarana. “Saat ini guru kita ada 20 orang, sementara kebutuhannya 29 orang. Jadi ada kekurangan guru 9 orang lagi,” ungkapnya.

Dirinya berharap kekurangan yang dihadapi dapat di-penuhi Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jambi. Apakah nantinya akan mendistribusikan guru dari sekolah lain atau sekolah dapat mengangkat tenaga honor baru.

“Sejauh ini honorarium tenaga honor kita dibayar dari APBD,” sebutnya.

Termasuk kursi dan meja yang nantinya akan digunakan siswa jumlah yang dimiliki tidak mencukupi.

Meja dan kursi yang ada hanya untuk kebutuhan 6 Rombel. Sedangkan 6 Rombel lagi tidak tersedia dan berharap dinas segera mendistribusikan. “Kalau bantuan belum turun kita pakai meja dan kursi peninggalan SMK 3, sama seperti tahun lalu,” katanya. l

Oleh : supardiManado, aMunisi—Penerimaan siswa baru (PSB) pada SMPN-1 Manado sangat memuaskan bagi para pendaftar di hari Jumat (29/06) pagi pukul 07.00.

Pemantauan awak media SKU.AMU-NISI langsung pada pendaftaran PSB yang dilaksanakan di SMPN-1 Manado cukup dipadati para calon siswa dan orang tua siswa yang ingin mendaftarkan anak2 mereka kesekolah.yang merupa-kan sekolah terbaik di kota Manado.

Para orang tua calon siswa ketika atau saat ditanya awak media kepada be-

berapa orang tua yang mengantarkan anaknya untuk berharap bisa diterima menjadi siswa di SMPN-1 Manado, mengatakan terkait PSB atas pelayanan siswa sangat baik dan cukup memuaskan para orang tua yang datang mengantarkan anaknya mendaftar.

Untuk itu disampaikan kepada seluruh masyarakat, sekolah SMPN-1 Manado ingin melaksanakan penerimaan siswa baru sesuai aturan yang sudah disampaikan oleh Dinas Pendidikan Kota Manado.

Ini semua terbuka untuk umum asalkan mengikuti aturan yang ada, hal ini disampai-kan oleh Kepsek SMPN-1 Manado, Jein pada tim Amunisi melalui ponsel. l

Oleh : Aris hidayatKOTA JAMBI, AMUNISI—Satu-satunya Sekolah Tingkat Dasar di Kota Jambi yang melakukan Mekanisme pen-daftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SD Ne-geri 47 Kota Jambi pada tahun ajaran 2018/2019 berbeda dengan sekolah lainnya.

Pada PPDB tahun ini, se-kolah yang berada di kawasan Telanaipura ini memberlaku-kan PPDB secara online yang pendaftarannya dimulai pada 2-7 Juli mendatang.

Kepala SD Negeri 47, An-

sori, S.Pd mengatakan, “Me-kanisme pendaf taran seperti ini dilakukan sekolah sesuai instruksi Dinas Pendidikan (Disdik) berdasarkan Pera-turan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 14 tahun 2018.

Ansori, S.Pd Menambah-kan, “ Dalam Permendikbud itu disebutkan, pendaftaran murid baru dilakukan secara online atau menggunakan sistem internet. “SD N. 47 satu-satunya sekolah yang me-lakukan PPDB secara online di Provinsi Jambi,” ujarnya.

Dikatakan Ansori, “Pen-

daftaran sendiri baru bisa dilakukan mulai 2-7 Juli men-datang. Orangtua tidak perlu

repot datang ke sekolah untuk mendaftarkan anaknya men-jadi siswa sekolah yang telah menerap kan Full Day School (FDS) atau 5 hari belajar setiap minggunya.

Ansori, S.Pd menuturkan, “Cukup menyediakan KK, KTP orangtua dan akta anak, di scan dan dikirim secara online ke alamat http//:ppdbsd negeri-47kotajambi,” jelasnya.

Ansori menerangkan, orangtua harus mematuhi aturan anaknya masuk sekolah terutama berkaitan usia layak mengikuti pendidikan dasar.

Sehingga nantinya anak

tidak mengalami tekanan di se-kolah karena terbebani mengi-kuti Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di kelas. “Usia anak minimal 6 tahun atau disertai surat keterangan psikologi,” imbuhnya.

Selain itu, sekolah yang akan menerima 112 siswa baru ini juga nantinya menerapkan sistem zonasi berdasarkan wilayah lingkungan sekolah, karena daya tampung sekolah hanya 4 rombel dan masing-masing rombel diisi 28 sis-wa.”Radius jarak dari sekolah ke rumah siswa sekitar 500 hingga 700 meter,” katanya. l

hari Pertama Masuk Kerja, harus Efektif dalam BertugasOleh: Kominfo/Kus/YaniKEDIRI KAB,AMUNISI.Hari pertama masuk kerja setelah libur panjang dan cuti bersama hari raya Idul Fitri 1439 H tahun 2018, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno bersi-laturahmi dengan Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo, S.H, M. Hum bersama Hj. Nina Kirana Soekarwo. Acara halal bihalal di kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan Surabaya, Kamis (21/6)

Halal bihalal di kantor Gubernur Jatim tersebut dibagi dalam tiga sesi. Sesi pertama, dimulai pukul 07.30 s.d. 09.00 WIB. Datang sekitar pukul 07.15 WIB dan ikut sesi pertama Bupati Kediri rela antri bersama para tamu undangan yang lainnya yang datang lebih awal.

Pada sesi pertama tersebut bersamaan dengan Forkopimda Jawa Timur, antara lain pimpinan DPRD, Pangdam V Brawi-jaya, Kapolda Jatim, Kajati Jatim, Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Timur, dan pangkotama. Serta semua jajaran DPRD Jawa Timur, pimpinan instansi/OPD di Jawa Timur, dirut BUMN/BUMD, dan ketua BEM PTN/PTS di Surabaya.

Gubernur Jawa Timur, Soekarwo dalam sambutannya mengucapkan, Selamat Hari raya Idul Fitri Minal Aidin Wal Faidzin mohon maaf lahir dan batin semoga dalam satu bulan kita melaksanakan ibadah puasa ramadhan mendapatkan rahmat dari Allah SWT.

“Terimakasih atas kerjasama yang telah terjalin dengan baik selama 10 tahun saya menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur. Hari ini adalah hari terakhir saya menjabat sebagai Gubernur, saya bersama Istri Ketua Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur mohon maaf lahir dan batin apabila ada kesalahan baik disengaja maupun tidak,”ujarnya

Setelah melaksanakan kegiatan Halal Bihalal bersama Gu-bernur Jatim, Bupati Kediri langsung bertolak ke Kabupaten Kediri karena juga menghadiri kegiatan Halal Bihalal bersama para petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kediri di Convention Hall Simpang Lima Gumul.

Ini merupakan bentuk apresiasi Bupati Kediri kepada para petugas Kebersihan. Bagaimana tidak, selama bulan Suci Ra-madhan hingga libur panjang Idul Fitri tetap melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dalam menciptakan lingkungan yang indah dan bersih di Kabupaten Kediri.

“Saya berharap kepada seluruh PNS serta tenaga kontrak di lingkungan Pemda Kediri, walaupun hari ini pertama masuk kerja harus tetap menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat adalah tugas kita semua,” harapnya. l

Oleh: Tam/NugSIDOARJO, AMUNISI—Keberangkatan Jamaah Haji Kabupaten Sidoarjo tahun 2018 sudah tinggal beberapa minggu lagi, untuk itu Kantor Kemente-rian Agama Kabupaten Sidoarjo menyelenggarakan Bimbingan Manasik Haji Massal, di Sun Hotel selasa (2/7), yang di buka oleh Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah, SH, M.HUM.

Kantor Kementerian Aga-ma Kabupaten Sidoarjo, Ac-hmad Rofi`I, SH., M.Pd.I, mengundang 2.600 calon ja-mah haji Kabupaten Siodarjo tahun 2018 untuk mengikuti Bimbingan Manasik Haji Massal yang terbagi dalam 2 angkatan. Angkatan pertama pada tanggal 2-3 Juli 2018 dan angkatan kedua pada tanggal 4-5 Juli 2018.

Kepala Kementerian Aga-ma Kabupaten Sidoarjo dalam laporannya menyampaikan 2.600 calon jamaah haji Ka-bupaten Sidoarjo terbagi da-lam beberapa kloter. Yakni kloter 16 sebanyak 98 orang yang akan diberangkatkan dari pendopo Kabupaten Sidoarjo pada tanggal 21 Juli 2018 ini masuk gelombang pertama.

Dan kloter 37 sebanyak 70 orang diberangkatkan pada tangal 28 Juli 2018.

Dan pada gelombang 2 akhir, yakni 7 hari menje-lang arofahkloter 70 yang seluruhnya calon jamaah haji Kabupaten Sidoarjo diberang-katkan pada tanggal 9 Agustus 2018, kemudian 71,72 dan 73 yang masing – masing terdiri dari 450 calon jamaah haji di

berangkatkan pada tanggal 10 Agustus 2018. Kloter 74 yang berjumlah 450 orang berang-kat tanggal 11 Agustus 2018. Dan kloter 66 yang merupakan kloter paling akhir sejumlah 40 orang akan diberangkatkan dari Kantor Kementerian Aga-ma Kabupaten Sidoarjo.

“Perlu saya sampaikan juga bahwa dari 2.600 orang calon jamaah haji Kabupaten Sido-

arjo ada 5 orang yang gagal berangkat karena meninggal, dan 5 orang mengundurkan diri karena sakit, semoga yang sakit segera di beri kesehatan agar tahun depan bisa melak-sanakan ibadah haji,” tegas Rofi`i.

Masih menurut Kepala Kantor Kemenag Sidoarjo, bahwa para calon jamaah haji Kabupaten Sidoarjo tidak perlu

khawatir, karena pada bulan puasa Ramadhan kemarin saya bersama bapak Bupati Sidoarjo telah melaksanakan ibadah umroh sekaligus untuk mensurvei lokasi pemondo-kan jamaah haji Kabupaten Sidoarjo, dan Alhamdulillah tempatnya bagus dan kendara-an transportasinya juga bagus.

Dan tak lupa kami juga mengucapkan terima kasih ba-nyak kepada bapak bupati Si-doarjo, atas fasilitas transpor-tasi gratis untuk calon jamaah haji dari pendopo kabupaten Sidoarjo menuju asrama haji Surabaya, dan seragam bagi para jamaah haji Kabupaten Sidoarjo.

Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah, SH., M.HUM, menyam-but baik kegiatan manasik haji massal ini, dan juga meng-himbau agar para jamaah haji ini tertib menjalankan rukun hajinya dan menjalankan iba-dah haji sesempurna mungkin, saling bahu membahu atau saling membantu.

Saya juga titip doa kepada para calon jamaah haji untuk mendoakan Kabupaten Sidoar-jo agar rukun dan damai, men-dapatkan rejeki yang barokah,” ujar Abah ipul. l

Oleh: irmanSURABAYA, AMUNISI—“Saya muter keliling TPS. Ka-lau ada masalah, langsung ke sana. Misalnya di Babatan tadi tidak ada saksi, sekarang sudah ada,” ujarnya usai melakukan coblosan.

Sekitar pukul 09.10 WIB, Wali Kota Risma mulai berkeli-ling meninjau TPS-TPS yang ada di Surabaya. Peninjauan perta-ma dilakukan di Karang Pilang dilanjutkan ke daerah Kenjeran dan kembali ke Wiyung.

Saat meninjau TPS di Ka-

rang Pilang, Wali Kota Risma menjelaskan permasalahan bukan karena TPS yang dipin-dah melainkan jumlah pendu-duk yang pindah. “Saya ninjau TPS di daerah Karang Pilang yang mana data penduduk se-banyak 300 orang namun yang menerima hanya 170 orang. Sekarang sudah banyak yang datang sekitar 50%,” terang Wali Kota Risma.

Lebih lanjut, dirinya akan terus mengevaluasi penduduk aktif maupun yang sudah me-ninggal agar tingkat partsipan semakin tinggi saat mengikuti

Pilkada dan Pilpres (tahun de-pan). Utamanya, lanjut Risma, memikirkan cara untuk meng-ajak partisipan yang sudah lanjut usia.

“Bukan karena mereka ti-dak mau datang tapi ada orang yang sudah sepuh dan tadi di jalan saya sudah koordinasi de-ngan asisten agar membenahi hal tersebut supaya kejadian semacam ini tidak terulang lagi dan mampu diatasi,” urai Wali Kota sarat akan prestasi itu.

Selain itu, Wali Kota Pe-rempuan pertama di Surabaya ini juga menjelaskan alasan ba-nyaknya TPS di Kenjeran yang letaknya berada di pinggir jalan. Awalnya, kata Wali Kota Ris-ma, TPS ini berada di dalam, namun berdasarkan edaran panglima akhirnya diletakkan diluar agar netral. “Tidak apa-apa di jalan yang penting tidak menggangu trafic dan itu lebih baik daripada ada dugaan pra-sangka,” pungkasnya. l

Antisipasi pemungutan suara

WAlIKOTA RIsMA PANTAU DUA TPs DIsURAbAYA

Sebanyak 2.600 Orang Calon Jamaah Haji Kabupaten Sidoarjo akan Diberangkatkan ke Tanah Suci Tahun Ini

Usai memberikan suaranya dalam Pilkada jatim 2018 di komplek perumahan Taman Pondok in-dah TPs 1, Balai RW 6 Kelurahan jajar Tunggal Kecamatan Wiyung, Rabu (27/6/2018), Wali Kota surabaya Tri Rismaharini langsung berkeli-ling melakukan pengecekan di beberapa TPs-TPs surabaya.

SDN 47 Kota Jambi terapkan Layanan PPDB online

Ansyori, s.Pd Kepsek SDN 47 Kota Jambi

PSB di SMPN 1 Manado Memuaskan Wali Murid

Suasana PSB di SMPN-1 Manado dan bagi pendaftar/orangtua calon siswa/wi merasa puas atas pelayanannya.

sMAN 12 Kota jambi Berbenah diri

Karnama, M.Pd -Kepsek SMA Negeri 12 Kota Jambi.

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 201811

nasional

Oleh hendra UsmayaMALANG, AMUNISI—“Idul Fitri merupakan momen untuk saling memaafkan serta mem-pererat persatuan bangsa. Hari ini bertepatan saya ada acara di Malang, maka seka-lian saya sempatkan berkun-jung ke rumah pribadi Pang-lima TNI. Selain silaturahmi, saya harapkan kunjungan ini akan makin memperkuat hu-bungan kerja antara lembaga negara, khususnya DPR dan TNI,” ujar Bamsoet.

Bamsoet datang ke kediam-

an Panglima TNI didampingi anggota komisi III DPR RI Ah-mad Sahroni. Hadir juga dalam acara silahturahmi tersebut Pangdam Brawijaya Mayjend TNI AD Arief Rachman dan Kapolda Jatim Irjen Pol Mac-hfud Arifin.

Bamsoet menilai hari raya Idul Fitri ini terkesan lebih istimewa karena bertepatan dengan tahun politik. Momen silaturahmi antara pemimpin negara sangat diperlukan untuk mencairkan suhu politik jelang Pilkada serentak, Pileg dan Pil-pres yang kian memanas.

“Silaturahmi bersama sa-nak saudara, kolega, serta masyarakat untuk saling ber-maafan pada hari raya Idul Fitri merupakan ciri khas umat muslim di Indonesia. Karakter-istik itulah yang harus diguna-kan para pemimpin nasional dan para elit politik untuk meredam suhu politik yang mulai memanas dan mencegah perpecahan antar anak bang-sa,” tutur Bamsoet.

Politisi Partai Golkar ini yakin silaturahmi dapat men-jadi sarana mendamaikan hati, mengurangi tensi salah paham serta memperbaiki ko-munikasi menjadi lebih baik. Tradisi silaturahmi juga bisa dijadikan para politisi sebagai pembangunan modal sosial untuk mengembangkan basis jaringan politik.

“Saya mengapresiasi para pejabat yang mengadakan open house di hari lebaran. Momen tersebut mampu me-

nyatukan antar kader, antar partai politik serta lintas agama. Banyak kader parpol yang dalam keseharian ke-rap berseberangan, namun saat open house semua larut dalam suasana keakraban dan saling memaafkan,” ujar Bamsoet.

Bagi mantan Ketua Ko-misi III DPR RI ini, lebaran bukan hanya semata hari raya umat Islam saja. Tetapi, penganut agama lain pun tu-rut suka cita merayakan hari libur lebaran.

“Tidak berlebihan jika saya katakan lebaran tidak hanya dirayakan umat Islam saja. Umat agama lain pun larut berkumpul bersama untuk bersilaturahmi. Lebaran juga bisa disebut sebagai semacam simbol simbiose agama dan budaya yang mampu menjadi pemersatu manusia dari berba-gai etnis, suku, bahasa hingga bangsa,” pungkas Bamsoet. l

Oleh hendra UsmayaMALANG, AMUNISI—Ketua DPR RI Bambang Soesatyo bersama keluarga besarnya pekan ini terli-hat menghabiskan waktu libur lebaran di Kota Batu dan Kota Malang, Jawa Timur. Sama halnya seperti keluarga besar lainnya di Indonesia, libur lebaran dimanfaatkan Bamsoet un-tuk bergembira bersama keluarga sekaligus rileks se-jenak dari berbagai aktifitas pekerjaan rutin.

“Wisata di dalam negeri tak kalah hebat dibanding-kan ke luar negeri. Negeri kita punya banyak tempat keren. Seperti yang hari ini saya kunjungi, Jatim Park 2, Jatim Park 3, Museum Galeri Musik Dunia dan Museum Angkut di Batu dan Malang,” ujar Bam-soet ditemui saat mengisi liburan di Malang, Senin (18/06/18).

Bagi Mantan Ketua Ko-

misi III DPR RI ini, liburan bersama keluarga sangat penting. Selain membayar hutang waktu yang habis terpakai saat bekerja juga melakukan instropeksi atas apa yang telah dilakukan. Termasuk menata hati un-tuk bisa menjawab tantang-an ke depan.

Pilihan Liburan tidak perlu ‘wah’. Cukup bisa santai dan tertawa bersama keluarga sambil menikmati pesona alam maupun ob-yek wisata di dalam negeri, sudah bisa menyeimbang-kan kehidupan terhadap rutinitas yang dilakukan setiap hari.

“Jujur saja, sejak jadi Ketua DPR RI, aktifitas saya meningkat tajam. Wak-tu bercengkrama dengan anak-anak sudah seperti barang mewah. Makanya mumpung libur lebaran, saya mengajak keluarga berlibur bersama. Menik-mati obyek wisata dalam negeri seperti ini selain

membuat pikiran rileks, sekaligus mengajarkan kepada anak-anak untuk mencintai keindahan alam,” papar Bamsoet.

Melalui kumpul bersa-ma keluarga, Politisi Partai Golkar ini berharap akan menyuburkan tumbuhnya kasih sayang dan saling pengertian antar anggota keluarga. Tanpa disadari, anak-anak juga akan mudah bergaul dan menghormati orang lain.

“Bagi saya, keluarga adalah anugerah yang luar biasa dari Allah. Kare-na itu kasih sayang dan saling pengertian antar anggota keluarga sangat penting. Saya juga tidak ingin anak-anak maupun anggota keluarga lainnya menjadi kuper atau ku-rang pergaulan. Melalui wisata seperti ini, kita akan melihat lingkungan seki-tar sekaligus memperluas pengetahuan,” pungkas Bamsoet. l

Oleh: Yudi Nugroho SIDOARJO AMUNISI—Timbunan sampah yang ter-sumbat dibawah jembatan per-empatan Gedangan persisnya sebelah Timur Rel kereta api dan menyebabkan aroma bau menyengat sangat menggang-gu aktifitas warga sekitar. Hal ini mendapat perhatian Dinas PekerjaanUmum dan Penata-an Ruang (PUPR) kabupaten Sidoarjo dengan melakukan normalisasi diawal hari kerja paska libur panjang Lebaran 1439 H. Senin (25/6) siang.

Dinas PUPR kab.Sidoarjo melalui Kepala Bidang Ope-rasional dan Pemeliharaan Ir.H.Agus Hidayat,MM ke-pada Amunisi Senin(25/6)mengatakan,Ini merupakan pengambilan sampah secara rutin di Mangetan kanal Ge-dangan.Kegiatan ini dilakukan tiga Minggu sekali. Sebab ma-syarakat masih banyak yang belum sadar tentang pem-buangan sampah di saluran sungai yang mengakibatkan timbunan sampah.

Agus menambahkan,Ku-rangnya kesadaran masya-rakat tentang perlunya tidak membuang sampah disungai itulah yang menyebabkan ter-sumbatnya aliran dibawah jembatan tersebut.Hal ini da-pat mengurangi kelancaran aliran yang tertimbun sampah dengan aroma busuk yang menyengat,ucapnya.

Senin malam juga ma-sih dilakukan pembersihan sampah bahkan(Senin ma-lam_red)pengambilan sampah dilakukan dengan menggu-nakan alat berat backhoe dan truk pengangkut.Sebab kalau siang tidak memungkinkan karena jalannya yang sempit dan ramai,pungkasnya

Kami khususnya Dinas

PUPR berharap kepada ma-syarakat,khususnya warga sekitar senantiasa membia-sakan menjaga aliran sungai dengan sadar dan tidak mem-buang sampah di sungai,le-bih-lebih dimusim hujan yang bisa menyebakan banjir.

Sementara warga yang se-hari harinya mencari nafkah disamping bantaran sungai Arip(40)warga Gedangan Ma-gersari RT 2 RW 5 berpofesi sebagai teknisi.Arip yang mem-

buka usaha service motor persis disamping jembatan bantaran sungai mengatakan,sampah-sampah yang tertimbun ini meninggalkan bauh dan aroma busuk yang menyengat.Dengan adanya pembersihan dan nor-malisasi aliran sungai sangat mendukung dan Alhamdulillah sampah yang tertimbun bisa diatasi.

Biasanya telat sehari sam-pai dua hari baru ditangan-i,sampah-sampah tersebut

bisa jadi dari atas yakni alir-an dari desa yang dilewati sungai.Namun yang utama sumbatan bisa diatasi kare-na kerap kali mengganggu aktifitas warga dengan aro-manya tersebut mas,dan saya berharap semoga warga juga semakin sadar akan dampak membuang sampah semba-rangan,ujar pria kelahiran Jombang yang sudah sepuluh tahun membuka usaha servi-ce sepeda motor tersebut. l

bAMsOET DIsAMbUT HANGAT PANGlIMA TNIKetua dPR Ri Bambang soesatyo disambut ha-ngat oleh Panglima TNi hadi Tjahjanto beserta istri dan keluarga saat menyambangi rumah kediaman pribadinya di Perumahan Araya Ma-lang, Minggu (17/06/18). Kunjungan mendadak Bamsoet ini dilakukan dalam rangka silaturahmi hari raya idul Fitri 1439 hijriah.

Tanggapi Keluhan Warga, Dinas PUPR Normalisasi Sungai

Kabid.Ops Ir. Agus Hidayat nampak di lokasi normalisasi sungai Mangetan kanal Gedangan Senin (25/6)

Ketua DPR dan Keluarga Berlibur di Malang

Oleh: Nilan BEKASI, AMUNISI—Ke-mentrian Agama kota Bekasi, sosialisasikan Simkah tingkat kota Bekasi ,yang di ikuti se-luruh petugas oprator KUA se-Kota Bekasi.

Acara tersbut bertempat di Aula Kantor urusan Agama Kecamatan Jatih Asih, Kota Bekasi, Kamis (28/6) 2018 selama satu hari.

Acara tersbut dihadiri dari masing-masing KUA Tingkat kecamatan se kota Bekasi, dari 12 KUA hadir petugas oprator KUA untuk mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut.

Acara dipimpin dari Ke-mentrian Agama Kota Bekasi, H.Mulyono Hilman Hakim-,S.Ag.MM.Kasi Urais dan Pembina syariah bersama,H.Nawawi,SHI.Ketua Pokja hulu Kota Bekasi serta se-bagai nara sumber H.Anwar Sa’adih, dari kasubdit Dirjen Mutu Sarana Sistem Informa-si KUA Kemenag RI, sekaligus

memaparkan materi-materi yang di sampaikan kepada seluruh petugas oprator dari masing-masing KUA yang di damping Kepala Kantor urus-an Agama tingkat Kecamatan se- kota Bekasi.

Usai Acara tersbut Dr-s.H.Muhamad Yusup,Kepala KUA Kecamatan Jati Asih, ketika dimintai komentarnya mengatakan bahwa acara sosialisasi Simkah ini me-mang sudah berjalan dengan lancar maka dengan adanya

diadakan sosialisasi secara langsung pada hari ini se-mua petugas oprator KUA yang ada di masing-masing KUA hadir untuk mengikuti acara ini.

“Kami ucapkan terima ka-sih tentunya dalam kegiatan ini bisa menambah pengetahuan semua oprator –oprator dari masing –masing KUA bisa lebih memahami lagi apa-apa yang di paparkan oleh Dirjen dari Pusat,” katanya.

Ini, katanya, sangat baik sekali oleh karena itu kami KUA Kecamatan Jati Asih tentunya dengan ada nya ke-giatan ini sangat berterima kasih apa yang di sampai-kan dari nara sumber yang berkaitan dengan pelayanan Siste Informasi menajemen nikah agar lebih baik dan tertib tentunya dalam kegi-atan ini sangat membantu juga bisa menambah wawas-an kita semua bagi petugas oprator yang ada di seluruh KUA ,” ujar Drs.H.Muhamad Yusup. l

sosialisasi simkah Online Tingkat Kota Bekasi

drs.h.Muhamad Yusup

Seluruh Kepala KUA se-Kota Bekasi hadiri sosialisasi Simkah Tingkat Kota Bekasi

Kasi Urais Kementrian Agama Kota Bekasi, bersama Dirjen Kemenag RI adakan sosialisasi Simkah Online Tingkat Kota Bekasi.

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 2018 12

nasional

Oleh: hamzahr siriwaTAKALAR, AMUNISI—Bupati Takalar H Syamsari Kitta didampingi Wabup, H Ahmad Dg Sere lantik 16 pejabat adminstrasi lingkup pemda di Kantor Bupati, Jumat, (23/6/18)

Pelantikan ini, Selain di-saksikan oleh Wabup Takalar juga dihadiri Ketua DPRD Takalar H Jabir Bonto, Sekda Dr Ir H Nirwan Nasrullah.

H. Syamsari menegaskan, mutasi bukan barang dagang-an yang bisa diketahui semua orang, kita perlu mencatat bahwa pembicaraan mutasi beberapa waktu lalu seperti pasar yang tidak berwibawa.

“Mutasi ini sesuatu yang tertutup karena kita meng-hindari banyak hal. Saya tegaskan mewanti-wanti tidak boleh ada transaksi disini, kita menjaga marwah disini,” jelasnya.

Menurut Syamsari semua yang dilantik disini sudah diproses secara administratif

dan diketahui oleh sekda.Pejabat sudah dilantik

khusus Para camat, kita ingin pelayanan semakin baik, kita harap satu tim yang kompak, banyak pekerjaan di desa dan misi kita itu salah satu pembangunan yang berbasis pada desa.

“Jadi saya menitip harap-an yang besar kepada para camat yang baru dilantik untuk melanjutkan seluruh hal yang diraih oleh camat

sebelumnya. Saya ingin kita menjadi satu tim yang baik.”. Harap H. Syamsari, Bupati Takalar.

Pejabat yang dilantik,D-rs. Muh. Ruslin,M.Si sebagai Camat Polut yang sebelum-nya menjabat sekdis Komin-fo, Sirfan, S.T sebagai Kabid. Persandian dan Statistik dinas Kominfo sebelumnya Camat Polut, Drs. H. Mu-hammad Taufik,M.Si sebe-lumnya Kabid. Persandian

dan Statistik kini menjabat Kaban Penanggulangan Ben-cana Daerah,

Drs. Muh. Rusli menjabat sebagai Camat Pol sel yang sebelumnya menjabat Kaban penanggulangan Bencana Da-erah, Dra. Hj. Hijrah Menja-bat sebagai Sekdis Sosial yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Polsel, Ridwan Bua-na,SH.M.Si, Sekdis Kominfo sebelumya Kabid. Informasi Kominfo.

Selanjutnya, Drs. Abdul Mannan,Kabid Informasi Kominfo,sebelumnya Camat Galsel, Drs H. Faisal Sahing, M.Si,Sekretaris BPKD sebe-lumnya Sekdis Sosial, Amran T, S.Sos, Camat Gal – Sel, sebelumnya Sekretaris BPKD, I Maulana Y, SH sebagai Sek-retaris Satpol PP sebelumnya Camat Sanrobone, Arif Zai-nal, S.IP Camat Sanrobone-,sebelumnya Kabid Prasarana dinas Perhubungan, Hj. Siti Suvianti,S.Sos, Kabid Prasa-rana dinas Perhubungan,

Abd Salam Gau,S.IP,Ka-bid Mutasi dan Promosi BK-PSDM sebelumnya menjabat Kasi.Persandian di bidang persandian dan statistik, Sitti Ni’mah, SE,Sekdis Kopera-si UKM,sebelumnya Kabid KB Dinas PPKBPP dan PA, Syachrir, SH.MM sebagai Kabag. Hukum, sebelumnya Sekcam Polut, dan Ajudan Sangaji,S.IP menjabat Sek-cam Polut, sebelumnya Kasi Pembangunan pada Kantor Kecamatan Pattallassang. l

CIPtAKAN PILKADA DAMAI

Ketua Bhayangkari Bantaeng Gelar halal Bihalal doa BersamaOleh: supriadi AwingBANTAENG, AMUNISI—Demi cita cita menciptakan pil-kada damai, Ketua Bhayangkari Cabang Bantaeng, Ny Peni Adip Rojikan, bersama para pengurus bhayangkari Polres Bantaeng, menggelar doa bersama dalam rangka Pilkada serentak, Bantaeng. Senin, 25 Juni 2018.

Kegiatan yang bertujuan untuk mensukseskan pilkada serentak 2018 ini, para anggota dan pengurus Bhayangkari cabang bantaeng beserta Ibu ketua Bhayangkari Polres Ban-taeng, juga melaksanakan Halal bi Halal serta doa bersama di Masjid Kurnia Ilahi Polres Bantaeng, yang dipimpin, oleh Ustadz Muslimin.

Harapan para ibu bhayangkari serta seluruh jajaran Polri, agar Pilkada serentak 2018 dapat berjalan lancar dan aman.

“Kami harapkan agar para personil Polri selalu di beri kesehatan lahir batin dan kekuatan untuk melaksanakan tugas demi menjaga keamanan pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur dan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng secara serentak”. Harap Ny. Peni Adip Rojikan. l

dP3A Adakan Pelatihan Aplikasi siMFONi-PPA

Oleh: supriadi AwingMAKASSAR, AMUNISI—Tiga hari berturut-turut, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindung-an Anak (DP3A) Provinsi Sulawesi Selatan adakan Pelatihan (Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak). Tepatnya 28-30 Juni 2018 yang berlangsung di Hotel Continent Centrepoint Panakkukang Makassar.

Pelatihan dibuka Kadis P3A, Hj Andi Murlina dan diikuti puluhan peserta dari 24 Kabupaten/Kota di Sul-Sel. Mereka adalah para Petugas Data dari P2TP2A dan Pejabat Penanggung Jawab Data dan Informasi pada Dinas PPPA (Pemberdayaan Perempuan dan Perlin-dungan Anak).

Utusan Kabupaten Bantaeng, Azis dan Suaib dalam penuturannya berharap agar dalam pelaksanaan ope-rasional aplikasi tersebut, Pemerintah Provinsi tidak sekedar menggenjot Pemkab untuk mendukung program dimaksud. Tapi sedapat mungkin memberi dukungan kepada Pemkab dalam hal pendanaan. “Patut disadari bahwa sebagian besar pekerjaan di Pemerintahan yang bersentuhan dengan data dijalankan oleh Tenaga Non PNS. Beda halnya PNS sudah dapat gaji tiap bulan. Jadi kalau bisa Pemprov dan Pemerintah Pusat mengucurkan Dana dekonsentrasi atau Dekon bagi kami para Tenaga Non PNS.” harapnya.

Hal tersebut dikemukakan saat mengikuti pelatihan hari ketiga, Sabtu (30/06/2018). Senada dengan peserta dari Kabupaten Pangkajene Kepulauan, “Masukan untuk Provinsi agar ada ikatan emosional lewat dana Dekon terkonsentrasi kepada daerah.” pungkasnya.

Pelatihan untuk kedua kalinya sejak 2017 itu mela-hirkan Komitmen dan Rencana Tindak Lanjut (KRTL) yang memuat betapa pentingnya SIMFONI-PPA dalam hal penyediaan data rasio kekerasan perempuan dan anak. Sasarannya untuk mendukung indikator kinerja kunci daerah.

Pengelola Data dituntut menjadi pendamping dan tempat bertanya atau konsultasi terkait Aplikasi SIM-FONI-PPA di daerah masing-masing. Implementasinya berupa input dan update data secara berkala atas data kasus perempuan dan anak ke dalam aplikasi. Dimana setiap data akan terintegrasi dengan beberapa layanan yang menjadi jejaring dari Dinas P3A Kabupaten/Kota. Diantaranya Polres, Polsek, Rumah Sakit, Puskesmas, Lapas/Bapas/Rutan, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas KB, Dinas Kependudukan, Dinas Catatan Sipil, Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Media.

Suci Sapta Margani, Kepala Bidang Data DPPPA SulSel selaku narasumber menjelaskan bahwa tiap dae-rah wajib menetapkan seorang Admin dalam mengelola SIMFONI-PPA.

“Admin harus aktif melakukan kontrol atas aplikasi, juga mengontrol tiap user di daerahnya. Selain itu aktif pula berkoordinasi dengan jejaring dalam memberikan layanan terhadap kasus.” jelasnya.

Menurutnya aplikasi SIMFONI-PPA memudahkan pelaporan secara manual. “SIMFONI-PPA memuat in-put data berdasarkan laporan manual. Dengan aplikasi ini akan kelihatan jika terjadi doubel penginputan dari instansi berbeda. l

Oleh hamzahr siriwaTAKALAR, AMUNISI—Se-leksi Pejabat Tinggi Pratama lingkup pemda Takalar untuk menempatkan pejabat yang memilki kredibilitas dan po-tensi dimilikinya sesuai latar belakang akademiknya, untuk mengisi Jabatan Eselon IIb, ada 3 OPD dijabat PLT Saat ini.

Dalam seleksi tersebut ti-dak ada dari unsure pihak pemda Takalar dilibatkan da-lam melakukan Uji kompo-tensi, semua pengujinya dari eksternal bahkan, bahkan ketua panselnya Pensiun ASN Yusuf sommeng.

Terpisah Sekda Takalar Dr Ir H Nirwan Nasrullah membenarkan bahwa semua

pansel dari eksternal dan Ke-tua panselnya adalah pak Yusuf sommeng.

“Ada empat anggota pansel dan satu Ketua Pansel dari eks-ternal dilibatkan, diantaranya dari pemprov 2 orang, LAN 1 orang dan Unhas 1 orang,” jelas Nirwan melalui Whatshapnya.

Minggu, (17/6/18)Lanjut Nirwan dalam pe-

nentuan tiga besar, pansel yang tentukan dan diserahkan ke Bupati Takalar untuk memilih satu orang dilantik sesuai de-ngan OPD yang lowong saat ini.

“Tahun kemarin saya ikut sebagai ketua pansel PJPT sekarang kita tidak dilibatkan saya juga kurang tahu apa alasan Kepala BKDD tidak ada penguji internal dilibat-kan,” terang Mantan Bappeda Takalar.

Sekedar Informasi bahwa dari 15 ASN ikut seleksi PJPT, hanya 9 ASN diperhadapkan pansel ke Bupati selanjutnya Bupati akan menentukan ma-sing masing 1 orang dilantik sesuai dengan OPD Lowong. l

Tatong Bara salurkan hak Pilih di TPs 5 Oleh supardiKOTAMOBAGU, AMUNISI—Calon Walikota Kotamobagu melakukan pencoblosan di tps 5 kelurahan Matali, Kecamatan Kotamobagu TImur. Rabu (27/6) kemarin.

Walikota kotamobagu ini tiba di TPS sekitar pukul 08.20 wita. Pada saat tiba di Tps langsung di sambut petugas dan me-nyerahkan formulir C6. Tatong Bara sendiri mendapat giliran 114 , setelah usai mencoblos Tatong Bara memberikan apre-siasi kepada warga kotamobagu yang sdh mencoblos. Tatong bara berpesan agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban .

Tatong bara mengaku sangat menjunjung tinggi demokrasi yang sedang berlangsung katanya siapa yang terpilih nanti akan menjadi pilihan rakyat. Apapun hasilnya yang diraih menang atau kalah harus terima.

Dia optimis dgn kerja Tim dan kerja politik selama ini pasangan Tatong Bara dan Nayodo Koerniawan akan menang di pemilihan walikota dan wakil walikota kotamobagu. l

Bupati Takalar Lantik 16 Pejabat Eselon III

Kapal Bawa Rp 30 M Karam di selayarOleh: TimMaKassar, aMunisi—Kepala Divisi treasury BPD Sulsel Irmayanti Sultan membenarkan jika ada uang sebesar Rp30 miliar yang juga ikut karam bersama tenggelamnya Kapal Motor (KM) Lestari Maju di perairan Selayar, Sulawesi Selatan. Uang tersebut rencananya digunakan untuk membayar gaji dan tunjangan lainnya bagi para aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Kepulauan Selayar.

“Uang itu untuk digunakan oleh teman-teman pegawai Pemkab Selayar untuk membayarkan gaji pegawai dan lain-lain,” kata dia di Makassar, Selasa (3/7/2018).

Irma menjelaskan, bahwa uang sebanyak Rp30 miliar yang diangkut melalui mobil boks mendapat pengawalan dua orang polisi, satu orang sekuriti, satu orang pegawai BPD Sulsel serta sopir.

Ia juga menyebut, kejadian yang terjadi di perairan Selayar itu baru diketahuinya beberapa jam kemudian karena tidak adanya sambungan layanan telepon di tengah lautan sehingga informasinya lambat diteri-manya.

Selain itu, kabar juga didapat setelah polisi dan pegawai yang ikut dalam pengawalan pengiriman uang itu memberikan kabar setelah dievakuasi oleh tim SAR.

Sebelumnya, pejabat Humas Pemkab Kepulauan Selayar Patta tulen mengatakan sebanyak empat korban meninggal dunia akibat Kapal Motor Lestari Maju tenggelam di perairan Selayar, Sulawesi Selatan.

“Hingga saat ini ada empat korban meninggal, dua laki-laki, satu perempuan, dan satu anak-anak. Para korban kini sementara masih dalam proses evakuasi. Sebagian besar penumpang tidak tahu berenang dan tidak kebagian pelampung,” kata dia.

Dia mengatakan semua fasilitas di Kota Benteng, Selayar dikerah-kan untuk membantu proses evakuasi korban KM Lestari Maju dengan menempuh jarak sekitar 40 kilomter ke Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulsel.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, KM Lestari Maju yang mengangkut penumpang 139 orang sesuai jumlah manifes itu, tenggelam di perairan Selayar, Sulawesi Selatan karena kerusakan mesin.

Kapal itu mengalami masalah sekitar pukul 13.40 Wita, berupa kerusakan mesin di lambung kiri. Akibatnya, air masuk dek lantai bawah.

Kondisi cuaca yang kurang bersahabat juga menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan laut itu.

Kapal Motor Lestari Maju yang sudah hampir mencapai Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Kepulauan Selayar sekitar setengah jam kemudian itu nahas di dekat sebuah pulau dan pantai di Desa Bungayya, Kecamatan Bonto Matene, Kabupaten Kepulauan Selayar.

Berdasarkan informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bulukumba, Sulsel, saat ini tim gabungan dari BPBD Sulsel, SAR, Polair, dan Pemda Kabupaten Bulukumba dan Kepulauan Selayar tengah melakukan evakuasi penumpang yang terapung-apung di laut lepas dan sebagian disinyalir tenggelam karena tidak mendapatkan pelampung.

Kapal itu memiliki kapasitas angkut 250 penumpang dan 40 mobil. Data manifes kapal feri itu tercatat 120 penumpang turun di Pelabuhan Bira dan 139 orang penumpang naik kapal menuju Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Kepulauan Selayar. l

Oleh: ArisKOTA JAMBI, AMUNISI—Dengan salah satu korbannya yang bernama Simon Fransis-ko SR Bin Edi Siringgo Ringgo (27) Salah satu Jurnalis Surat Kabar Umum Nasional SKU. Amunisi yang berala-mat di Jl. Mpu Sendok No. 31 Kel. Sungai Putri Kec. Telanai-pura-Jambi.

A w a l k e j a d i a n n y a pada hari senin tanggal (18/06/2018) Pk. 22.00 Wib, Korban yang bernama Sisko Wartawan SKU. Amunisi yang sedang berada di kon-trakan Silvia (30) Kekasih Sisko, tidak lama kemudian datanglah Sdr. Pelaku M. Rafi (35) bersama isterinya yang datang ke kontrakan silvia kekasih sisko, tanpa basa basi lagi pelaku langsung menendang pintu rumah kon-trakan silvia sambil berteriak-teriak, mendengar suara ga-duh silvia langsung membuka pintu kontrakannya tersebut, begitu pintu kontrakan di buka oleh silvia pelaku M. Rafi lang-sung maki-maki sisko sambil memukuli dan menganiaya korban, Usai menganiaya dan mencaci maki korban kemu-dian pelaku M. Rafi langsung meninggalkan Korban di tem-pat kejadian perkara tersebut.

Dengan kejadian tersebut si korban sisko mengalami Luka memar di bagian muka sebelah kiri serta luka memar di bagian tulang rusuknya hingga korban tidak sadarkan diri dan sekujur tubuhnya merasa kesakitan dan langsung di larikan ke klinik pengobatan oleh silvia kekasih Sisko.

Atas kejadian tersebut Kor-ban Sisko merasa tidak senang dan langsung melaporkan ke-jadian tersebut ke Polisi Sektor Kotabaru-Jambi guna untuk

pengusutan lebih lanjut.Dalam Bukti surat laporan

tersebut dengan Nomor : ST-PL/B-398 /VI/2018/SPKT II Tertanggal senin, 18-juni-2018 Pk. 23.00 Wib, Laporan ter-sebut langsung di terima oleh Kepala SPKT II Aipda Rusmin dan langsung di proses serta di tindak lanjuti oleh pihak kepo-lisian sector Kotabaru-Jambi.

Simon Fransisko selaku korban m e n u t u r k a n , “ pada saat itu sayo lagi duduk santai di dalam kontrakan keka-sih sayo sambal ngobrol-ngbrol dan bercanda ria, tiba-tiba terde-ngar suara orang menendang pin-tu kontrakan dan menggedor-gedor dengan sangat ke-ras sampai saya terkejut, “Katanya.

S a m b u n g n y a sisko mengatakan, “ Tidak lama kemudi-an di bukalah pintu kontrakan tersebut dengan pacar saya, setelah di buka tiba-

tiba pelaku M. Rafi langsung menghajar sayo dan mencaci maki sayo, sampai pacar sayo melerai hingga pacar sayo ter-pental dan sayo tidak berdaya lagi karena badan M. Rafi lebih besar, “Ungkap Sisko.

Sisko menambahkan, “ Atas kejadian ini sayo merasa tidak senang dan malam itu juga sayo langsung melapor-kan perbuatan M. Rafi terse-but ke Polsek Kotabaru agar ditindak lanjuti segera, “Tutur Sisko. l

OKNUM PENGAcARA ANIAYA WARTAWANKejadian yang tidak seharusnya terjadi di jambi, salah satu wartawan media cetak Nasional biro Tanjung jabung Timur-jambi telah di aniaya de-ngan kekerasan dan dicaci maki oleh salah satu oknum Pengacara, M. Rafi (35) yang beralamat di jl. syailendra Gang Viii Rt. 05 Kel. Rawasari Kec. Alam Barajo- jambi.

Bukti laporan Kepolisian

Pansel JPt Didominasi orang eksternal

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 201813

nasional

Bupati Bantaeng Melantik Pejabat Pengawas lingkup Pemkab BantaengOleh: supriadi AwingBANTAENG, AMUNISI—Bupati Bantaeng HM Nurdin Ab-dullah melantik pejabat pengawas di rangkaikan penyerahan SK pengangkatan PNS dan pengambilan sumpah PNS Formasi tenaga Bidan PTT lingkup pemerintah Kabupaten Bantaeng. Bertempat di Balai Kartini 30 Juni 2018.

Dari seluruh pejabat tersebut berdasarkan Surat Keputus-an, pejabat Pengawas sebanyak 56 orang, Tenaga Harian lepas penyuluh pertanian sebanyak 3 orang, dan Tenaga Bidan PTT sebanyak 17 orang.

Melalui kegiatan ini, Bupati Bantaeng, H.M. Nurdin Ab-dullah dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelantikan hari ini adalah untuk memberikan hak-hak kepada seluruh pejabat yang mendapatkan penyesuaian sesuai nomenklatur yg baru, jadi tidak ada hal yang baru tapi hanya agar bagai-mana hak-hak diberikan sebagai tenaga fungsional, sekaligus menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh CPNS yang hari ini mendapatkan SK 100 persen, dan merupakan peng-angkatan khusus.

Menjadi Hal istimewa pula karena pelantikan ini dilan-tik oleh Bupati Bantaeng sekaligus Gubernur terpilih pada pemilukada serentak yang telah dilaksanakan secara damai. Dan diakhir sambutan beliau turut mengajak untuk memulai tatanan baru dengan pemerintahan yang baru pula.

Hadir pada kegiatan ini, yaitu seluruh pejabat Forkopimda yaitu, Dandim 1410 Bantaeng Letkol kav. Nanang Siswoko, Kapolres Bantaeng AKBP. Adip Rojikan. S.Ik, Kajari Bantaeng Johan Iswahyudi, SH, Ketua pengadilan Ruslan Hendra Ira-wan, SH., MH, dan Sekretaris Daerah Abdul Wahab, SE.,M.Si. Serta seluruh pimpinan OPD beserta pejabat eselon III, dan IV lingkup pemerintah kabupaten Bantaeng. l

depri Pontoh Menang Pemilihan Bupati Oleh: supardiBolMut sulut, aMunisi—Pasangan No: urut 2. Drs Hi.Depri Pontoh dan Drs Hi Amin Lasena berhasil dan memenangkan pilkada di kebupaten Bolmut tahun 2018 ini.

Data yang berhasil dihimpun di sejum-lah lembaga yang melakukan perhitungan cepat bahwa pasangan yang di usung PPP, PDIP, Demokrat, PKB Dan Gerindra berhasil memenangkan pilkada di 3 kecamatan ma-sing-masing Bolang Itang timur, Bolaang Itang Narat dan kecamatan Pinogaluman dengn perolehan suara 19.691 suara atau 39.48 persen sementara berdasarkan perhitungan cepat, pasangan Depri Pontoh.

“Saya menghimbau kepada para tim pemenangan dan para simpatisan agar tetap menjaga keamanan dan jangan terpacing dengan pihak-pihak lain yang merasa tidak puas dengan hasil pilkada Bolmut,” ujarnya. l

Open house Pejabat di Kabupaten BantaengOleh:supriadi AwingBANTAENG, AMUNISI—Bupati Bantaeng, Prof. DR. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr mengunjungi Rumah jabatan (Rujab) Wakil Bupati Bantaeng jalan Dr. Ratulangi Bantaeng dan kediaman pribadi Sekertaris Daerah Kabupaten Ban-taeng Kompleks BTN Lamalaka Indah Bantaeng, Minggu (25/6/2018).

Tampak hadir Wakil Bupati Bantaeng , Drs. H. Muham-mad Yasin, MT bersama Ketua GOW Kabupaten Bantaeng Hj. Aisyah Yasin. Di tempat ini hadir pula Kepala BPSDM, H. A. Asri Sahrun, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Ban-taeng Ir. Rita Pasha dan beberapa Tokoh Agama non Muslim.

Sebelum menikmati makan siang, kedua petinggi daerah ini berbincang layaknya tuan rumah menyapa tamunya. Semua larut dalam suasana kegembiraan merayakan keme-nangan di Hari Raya Idul Fitri 1439 H. l

Oleh: hamzahr siriwaTAKALAR, AMUNISI—Dugaan pungli terekam vidio android salah satu pengemu-di mobil tersebut, jadi viral di sosial media (Sosmed) yang kejadiannya (16/6/18) dengan durasi 2 menit dan minta Rp 50.000.

Peristiwa ini terjadi di Pos LLAJ Dishub Takalar, di per-tigaan jalan menuju Terminal Angkutan Darat Takalar, Lo-kasinya didepan Cafe Abiem Takalar, Jalan poros Takalar-Jeneponto Kecamatan Patta-lassang Kabupaten Takalar.

Kepala Dinas Perhubungan Takalar, Agus Sudirman dikon-firmasi media , membenarkan dalam video tersebut merupa-kan anggota Dishub Takalar ”SR” yang merupakan pegawai kontrak Dishub Takalar.

”Oknum SR sudah dinon-jobkan karena itu pegawai honore. Kasus itu mendapat atensi agar jangan ada ber-buat merusak citra dan nama baik instansi . Apalagi ada kejadian kemarin yang OTT di depan pasar sentral, ” ujar mantan Kabid Sarana dan Prasarana Diknas Kabupaten Takalar itu. l

Oleh: hariyantiTOLITOLI, AMUNISI—Menyahuti tradisi ummat Islam di Indonesia pasca Idul Fitri yang sudah berlangsung setiap tahunnya, Pemerintah Daerah Kabupaten Tolitoli provinsi Sulawesi Tengah bekerjasama dengan Ke-mentrian Agama dan Pani-tia Hari-Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Tolitoli menggelar Kegiatan Halal Bi Halal 1439 Hijiriyah / 2018 Miladiyah yang dipusatkan di gedung Labong Boki pada Selasa pagi (26/6).

Halal Bi Halal yang ber-langsung sederhana dan khidmat itu mengusung tema “Momentum Idul Fitri untuk meningkatkan solida-ritas dan soliditas menuju Aparatur Sipil Negara yang Profesional dan Amanah.

Selain dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli, kegiatan itu juga turut dihadiri oleh Ketua DPRD, Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah, Kepala Kantor Kementerian Aga-ma, seluruh Pejabat Pemda, Pimpinan Instansi Vertikal, BUMN dan BUMD serta se-bagian besar Aparatur Sipil Negara yang ada di Tolitoli.

Sebagai pemberi Hikmah pada Halal Bi Halal tersebut, Ustadz Prof. DR. H. Zainal Abidin M.Ag menyampaikan bahwa Halal Bi Halal ini adalah untuk menyelesaikan masalah baik di internal um-mat islam maupun dengan non muslim lainnya.

Kebiasan-kebiasan dalam Ramadhan lalu kata Ustadz, kita bisa wujudkan dalam kehidupan sehari-sehari, se-

hingga kita senantiasa ber-sikap seperti bayi yang baru beberapa lama dilahirkan yakni jujur, amanah, tidak sombong dan tidak serakah. Selain itu, solidaritas ditu-jukan untuk membangun persaudaraan dengan cara berbaik sangka, sehingga kita bisa semakin Solid.

Bupati Tolitoli Hi. Moh. Saleh Bantilan,SH.,MH dalam sambutannya menyampai-kan bahwa Halal Bi Halal ini merupakan ajang silaturah-mi untuk lebih memperkuat komitmen dan tekad, guna meningkatkan kualitas ta’aruf atau saling mengenal dan tafahum atau saling mema-

hami sehingga tumbuh dan berkembang dorongan untuk berta’awun atau saling meno-long dan bekerjasama dalam mewujudkan keberhasilan pe-nyelenggaraan pembangunan di daerah Tolitoli ini.

Selain itu, Bupati Hi. Moh. Saleh Bantilan juga berharap agar melalui mo-mentum Halal Bi Halal ini dapat menjadi titik awal bagi semua pihak dalam menciptakan suasana yang saling mendukung dan sa-ling menghargai, serta dapat dilestarikan dan dijadikan sebagai sandaran dalam ke-hidupan bermasyarkat di daerah ini. l

Apel Pasukan Pengamanan Pilkada serentak BantaengOleh: supriadi awingBantaeng, aMunisi— Pada Apel pergeseran pasukan pengamanan yang digelar dan dipimpin langsung oleh Kapolres Bantaeng, AKBP Adip Rojikan pada Selasa, 26 Juni 2018, dihadiri oleh ratusan petugas gabungan Pengamanan Pilkada Serentak di Halaman Polres Bantaeng.

Petugas gabungan itu berasal dari unsur tNI, Polri, Satpol PP, PAN-WASLU, PPS, KPU, pasukan BKo Brimob dan lain lainnya.

Dalam amanat Kapolres berpesan, untuk anggota Pam tPS wajib mengetahui dan tetap terus berkoordinasi dengan tokoh masyarakat, petugas PPK, PPS, KPPS dan Linmas, mengawal surat suara dan kotak suara mulai dari pemugutan suara di tPS, penghitungan, sampai dengan pergeseran kotak suara dan surat suara ke PPK dan KPUD Kabupaten Bantaeng.

Anggota pengamanan tPS juga wajib mengetahui situasi di wilayah yang diamankan dan melaporkan setiap perkembangan sekecil apapun yang ada di lapangan. Setelah proses pemungutan suara, anggota pengamanan tPS wajib memastikan surat suara dan kotak suara dalam keadaan aman sebelum dikirim ke KPUD Kabupaten Bantaeng.

“Adapun larangan yang wajib personel pengamanan di lapangan lakukan, yakni personel pengamanan tidak boleh memasuki areal pen-coblosan, apabila personel akan memasuki areal pencoblosan harus mendapat Izin dari petugas KPPS. Serta personel pengamanan dilarang mencatat hasil yang ada di tPS dan mendokumentasikannya, sekaligus tidak diperbolehkan mempengaruhi, membujuk dan menakuti masyarakat pada saat pemilihan,” ungkapnya.

Pada Apel Peregeseran Pasukan Pengamanan Pilkada 2018 di Polres Bantaeng, juga dihadiri oleh Bupati Bantaeng Prof. Dr. H. Nurdin Abdullag M.agr, Dandim 1410 Bantaeng Lerkol Kav. Nanang Siswoko, Ketua Pengadilan Negeri Bantaeng, Kepala Kejaksaan Bantaeng, Ketua Panwaslu, Ketua KPU, serta beberapa pejabat Lainnya. l

Oleh: KasriyanTOLITOLI, AMUNISI—Wa-kil Bupati kabupaten Tolitoli Provinsi Sulawesi Tengah.Hi. Abdul Rahman Hi. Budding, membuka sekaligus memim-pin rapat evaluasi Pencapaian Realisasi Pendapatan Asli Da-erah (PAD) Triwulan IV tahun 2017 dan Triwulan I tahun 2018 yang dilaksanakan di Aula Badan Keuangan Daerah Kabupaten Tolitoli.

Turut hadir dalam rapat itu, Sekretaris Daerah Drs. Mukaddis Syamsuddin, M.Si, Asisten Ekonomi, Pembangun-an dan Kesra Ir. Muh Nur Mu-nawar serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah yang mengelola PAD.

Rapat ini dilaksanakan karena terkait dengan ke-berlangsungan penyelengga-raan pemerintahan maupun pembangunan di Kabupaten Tolitoli. Tujuannya untuk me-

ngetahui dan menilai sejauh mana target serta capaian re-alisasi PAD, dan permasalah-an dan kendala yang dihadapi serta upaya yang telah dan yang akan dilakukan dalam mencapai target pendapatan yang telah ditentukan.

Kepala Bidang Pendapat-an Badan Keuangan Daerah Kabupaten Tolitoli Drs. Faisal Husain Akil dalam laporannya menyampaikan, ada empat indikator pencapaian realisasi Pendapatan Asli Daerah yang dikelola oleh Pemda Kabupa-ten Tolitoli yaitu terdiri dari, Pertama : 8 jenis pajak daerah yang dikelolah langsung Badan Keuangan Dearah, 1 pajak pe-nerangan jalan yang dikelolah kerja sama Pemerintah Daerah dengan PT. PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo Area To-litoli, 25 jenis retribusi daerah yang dikelolah oleh 15 OPD, 3 jenis pendapatan dari hasil pengelolaan kekayaan daerah

yang dipisahkan dikelolah oleh Bank Sulteng, PDAM Ogo Malane dan PD Bongkar Muat.

Kedua, pada tahun 2018 terdapat pengurangan 2 poten-si jenis retribusi yakni, retribu-si izin gangguan atau tempat usaha (HO) yang dikelolah oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan retribusi pemakaian kekayaan daerah yang dikelo-lah oleh Dinas Tenaga Kerja.

Ketiga, target dan realisasi PAD tahun anggaran 2017. Target PAD Kabupaten To-litoli tahun 2017 sebesar Rp. 105.723.457.910,-. Realisasi se-besar Rp. 100.514.205.655,32,- atau 95,07 % yang terdiri dari Pajak Daerah yang ditargetkan sebesar Rp. 11.590.219.000,- r e a l i s a s i s e b e s a r R p . 12.659.751.945 atau 109,23 %., Retribusi Daerah target sebesar Rp. 5.480.266.180 realisasi Rp. 4.041.950.090,- atau 72,75 %., Hasil Pengelo-

laan Kekayaan Daerah yang dipisahkan target sebesar Rp. 2.635.622.530,- realisasi se-besar Rp. 2.560.622.530,- atau 97,15 %., dan lain-lain PAD yang sah yang ditargetkan sebesar Rp. 86.017.350.200,- r e a l i s a s i s e b e s a r R p . 81.251.881.092,32,-atau 94,46 %. Dan yang keempat, Realisasi PAD sampai dengan Triwulan I tahun anggaran 2018 yakni, Pajak Daerah ditargetkan Rp. 12.909.228.000,- realisasi se-besar Rp. 2.486.419.182,- atau 19,26 %., Retribusi Daerah target Rp. 4.328.646.004,- d e n g a n r e a l i s a s i R p . 1.002.487.093,- atau 23,16 % dan Hasil Pengelolaan Keka-yaan Daerah yang dipisahkan terget Rp. 2.978.100.460,- re-alisasi sebesar Rp. 60.000.000 atau 2,01 %.

Wakil Bupati Tolitoli Hi. Abdul Rahman Hi. Budding saat membuka rapat ter-sebut dalam sambutannya

mengatakan, rapat evaluasi pencapaian realisasi PAD ini penting dilaksanakan karena berhubungan dengan evaluasi hasil pendapatan yang dapat memberikan dampak positif bagi APBD Kabupaten Toli-toli dalam mewujudkan visi dan misi pemerintah daerah. Seiring dengan meningkat-nya target Pendapatan Asli Daerah maka dituntut pula kerja keras dan kesungguhan dari seluruh jajaran aparatur pemerintah Daerah Kabupa-ten Tolitoli dalam pencapaian target yang telah ditetapkan, guna terwujudnya keman-dirian fiskal daerah. Wabup juga mengharapkan rapat ini memberikan pengaruh signifi-kan dalam upaya kita bersama meningkatkan Pendapatan Asli Daerah sebagai modal untuk melaksanakan pembangunan, pemerintahan dan pelayanan kemasyarakatan agar lebih baik dimasa mendatang. l

Realisasi PAD TW IV 2017 dan TW I 2018 Dievaluasi

MINIM PENGAWAsAN, DUGAAN PUNGlI OKNUM DIsHUb DIsOROTPungutan liar (Pungli) diduga dilakukan oknum dinas Perhubungan Kabupaten Takalar. itu terjadi, dampak minimnya pengawasan Kadis Perhubungan.

Pemda Tolitoli Gelar halal Bi halaldrs hi.depri Pontoh

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 2018 14

nasional

Oleh herman salehSUNGAILIAT, AMUNISI—Dalam perayaan Hari Ulang Tahun Persatuan Jaksa In-donesia ( PJI ) di Sungailiat Kabupaten Bangka, Jumat (29/7/2018) Kepala Kejaksa-an Negeri Bangka Rilke Jeffri Huwae SH MH menyampai-kan amanat Kepala Kejaksaan Agung Republik Indonesia HM Prasetyo kepada semua jajarannya di halaman kantor Kejaksaan Negeri Bangka.

Dalam Amanat itu dise-butkan bahwa sebenarnya Hari Ulang Tahun PJI itu jatuh pada tanggal 15 Juni, tetapi karena bertepatan de-ngan Hari Raya Idul Fitri maka baru bisa dirayakan pada hari ini.

Sebagaimana telah disam-paikan, organisasi profesi PJI tidak harus hanya dipandang sebagai pelengkap belaka, namun merupakan salah satu pilar penopang bagi eksistensi institusi Kejaksaan karena sebagai sebuah organisasi profesi wadah bagi para Jaksa

PJI memiliki aturan-atur-an tentang beberapa hal prin-sip dan utama berkenaan etika, kepatutan, sikap dan perilaku profesionalitas serta disiplin dan integritas yang disepakati dan harus diikuti oleh segenap anggotanya.

PJI yang memiliki struk-tur organisasi dan jaringan tidak hanya di tingkat pusat, tetapi juga sampai ke tingkat daerah, di Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri meru-pakan sebuah modal dasar dan kekuatan yang dapat di-manfaatkan secara maksimal untuk memberi sentuhan per-hatian, bimbingan, dorongan motivasi serta melakukan berbagai hal positif dan keba-ikan lainnya, sebagai tempat bernaung dan memperkuat

semangat rasa percaya diri para anggota dalam pelaksa-naan tugas dan pengabdian bagi masyarakat, bangsa dan negara yang pada gilirannya dipastikan sangat membantu eksistensi Lembaga.Dimana-pun berada,Hari Ulang Tahun PJI Tahun 2018 yang kali ini mengambil tema “Menjaga Harkat dan Martabat Profesi Untuk Memperkuat

Konstitusional Institusi Kejaksaan”. Adalah sebuah tema yang kontekstual, dan relevan mengingat keduduk-an Kejaksaan dalam konstitu-si yang masih perlu diperjelas posisi dan tempatnya dalam tatanan ketatanegaraan kita. Karena secara konstitusional satu-satunya pernyataan yang dapat dijadikan sebagai dasar acuan hanyalah ketentuan Pasal 24 ayat (3) UUD NRI Tahun 1945 yang ironisnya juga tidak menyebutkan se-cara eksplisit tentang Institusi “Kejaksaan RI” secara tegas dan jelas.

Penyebutan yang hanya dapat ditafsirkan secara im-plisit sudah barang tentu dirasakan sangat tidak cukup memberi landasan kuat bagi Lembaga Kejaksaan untuk dapat menjalankan tugas,

fungsi dan peran yang begitu signifikan dalam proses pe-negakan hukum yang tidak kalah pentingnya dengan penegak hukum lain.

Kenyataan seperti itu se-tidaknya telah membawa pengaruh yang tidak sejalan dengan betapa luas, kompleks dan beragamnya tugas, fungsi dan peran yang diemban oleh Kejaksaan dan

Karenanya telah menem-patkannya dalam sebuah ambiguitas, sebab di satu sisi menjadi bagian dari pelak-sana kekuasaan kehakiman dalam ranah yudikatif.

Sementara di saat ber-samaan diberikan tugas dan kewenangan lain berdasarkan undang-undang, turut me-nyelenggarakan ketertiban dan ketenteraman umum, serta tanggung jawab mewa-kili negara dan pemerintah baik di dalam maupun di luar pengadilan, dalam lingkup kekuasaan eksekutif.

Di samping itu, saya me-lihat PJI juga begitu menun-jukan kepekaan rasa empati dengan memberi bantuan kepada sesama jaksa dan warga Kejaksaan yang sedang menghadapi musibah diirun-dung malang. Sikap, tindakan

dan kepedulian organisasi kepada anggotanya sema-cam itu rasanya perlu tetap dilanjutkan guna memba-ngun suasana kekeluargaan, kebersamaan, kedekatan dan tolong menolng satu sama lain, sebagaimana kayaknya sebuah keluarga. Keluarga besar Korps Adhyaksa

“Saya menyatakan du-kungan kepada PJI dalam upaya meningkatkan citra profesi dan institusi, dengan salah satunya menyelengga-rakan kegiatan “PJI Award” melengkapi dan sebagai tam-bahan bahan pertimbangan bagi pimpinan Kejaksaan saat menerapkan kebijakan pemberian reward bagi insan Jaksa yang dinilai bersung-guh-sungguh telah melakukan berbagai langkah nyata yang baik, terpuji dan bermanfaat di tengah masyarakat, meleng-kapi pelaksanaan tugas, pokok dan fungsinya sebagai aparat penegak hukum,” katanya..

Penyematan PJI Award yang diberikan kepada satu orang Jaksa Baik tersebut di-maksudkan agar dapat menja-di suri tauladan yang mampu menyebarkan virus positif, di lingkungan institusi, citra yang baik di tengah masya-

rakat, sekaligus diharapkan dapat mencegah dan menjadi benteng diri yang kokoh dari berbagai perbuatan menyim-pang dan tercela bagi insan Adhyaksa lainnya.

Bila idealisme dan harap-an itu terwujud maka pelak-sanaan tugas sebagai penegak keadilan bagi segenap insan Adhyaksa akan dirasa sebagai ladang ibadah, untuk semata melakukan amal kebaikan. Karena hanya dengan de-mikianlah keadilan sebagai sebuah prinsip keutamaan harus dapat ditegakkan.

Yang harus dipahami adalah bahwa sesuai keya-kinan agama apapun dan pelajaran moral dari mana-pun, semua sama sependa-pat bahwa sesungguhnya, keadilan itu bukanlah seke-dar memperindah iman, tapi adalah menjadi bagian tidak terpisahkan dari prinsip kei-manan itu sendiri.

Karenanya sebagai salah satu penjaga tegaknya pilar keadilan, tidak pernah bosan-bosannya saya mengajak dan mengingatkan para Jaksa dan kita sekalian agar selalu berusaha menjaga sikap pe-rilaku dan menjauhkan diri dari perbuatan-perbuatan yang tercela menjaga nama baik diri, keluarga, profesi, Korps dan Lembaga tercinta kita, Adhyaksa.

Bahwa profesi Jaksa yang terdiri dari insan-insan pilih-an telah menjadi jalan hidup kita. Melalui tangan-tangan kitalah ditegakannya keadilan sangat digantungkan. Kare-nanya meningkatkan terus pemahaman dan pengamalan doktrin Tri Krama Adhyak-sa yang menyimpan penuh pesan, arti dan makna seba-gai pegangan dan pedoman identitas jati diri kita menjadi sebuah keutamaan. l

Yayasan BPj laksanakan Bhakti sosial untuk Masyarakat PemaliOleh herman salehsungailiat, aMunisi—Yayasan BPJ ( Bambang Patijaya) pada Senin (2/07/2018) melaksanakan Giat Bhakti Sosial yaitu berupa Sunatan Massal kepada Anak Anak yang kurang mampu di Dusun tutut Desa Penyamun Kecamatan Pemali Kabupaten Bangka.

tidak kurang dari 70 orang Anak Anak kurang mampu yang mengikuti kegiatan Sunat Massal yang berlokasi Sekolah Dasar Negeri No.6 tutut Penyamun Pemali tersebut merasa senang dan gembira karena mereka di Sunat dengan sistem Laser dengan gratis.

Salah Satu orang tua anak yang ditemui Amunisi News dan Deteksi online di lokasi mengaku, kami merasa sangat senang sekali dengan kegiatan Sunat massal dari Yayasan BPJ ini karena selain kami dapat Sertifikat, kami juga tidak mengeluarkan biaya satu Rupiah pun,

“Senang sekali pak, karena Anak kami di Sunat dengan Laser dan dapat Sertifikat lagi dan ini pertama kali Sunatan masal dengan Laser serta ber Sertifikat lagi,” ujar Yoni Kadus tutut.

Sementara itu Bambang Patijaya yang merupakan pemilik Yayasan BPJ dan Calon Anggota DPR RI dari Provinsi Bangka Belitung mengatakan dalam sambutannya,

“Bahwa kegiatan Sunat Massal ini terlaksana atas kehendak Yang Maha Kuasa dan juga atas kerjasama dengan Media Amunisi. Saya punya sejarah dengan Dusun tutut ini, dulu saya bersekolah di SD Budi Utomo dan salah satu Guru kami itu ada yang tinggal di tutut namanya Pak Ali, kalau Lebaran kami bersepeda ke rumah Pak Ali padahal kami sering ditakutkan bahwa ada buaya di Jembatan Ujung itu, namun kami tetap ke rumah Pak Ali di tutut ini, “ sebutnya

Bambang juga merasa senang dapat membantu masyarakat Dusun tutut dan sekitarnya dengan giat Sunatan Massal ini

“Saya merasa senang dapat berjumpa dan membantu Masyarakat Dusun tutut dan sekitarnya dengan kegiatan Sunatan Massal ini, Al-hamdulillah saat ini sudah mendaftar sekitar 70 Anak untuk di Sunat”, Ujarnya lagi.

Selain acara Sunatan Massal di Dusun tutut Penyamun Kecamatan Pemali, di Desa Pemali Kecamatan Pemali Yayasan BPJ pada hari itu juga Senin (2/07/2018) Siang harinya juga adakan kegiatan Halal Bihalal bersama Bambang Patijaya dengan Masyarakat setempat, terpantau sekitar lebih kurang 500 Warga Desa Pemali yang datang ke acara Halal Bihalal tersebut. l

Oleh: siskoTANJAB TIMUR, AMUNISI—Prona kepanjangan dari pro-yek operasi nasional agraria, prona di atur dalam kep-mendagri no.189 Tahun 1981 tentang proyek operasional agraria. Tujuan utama dari

prona adalah memproses persertifikatan tanah secara massal sebagai perwujudan dari pada program catur ter-tib di bidang pertanahan yang pelaksanaanya dilakukuan secara terpadu dan ditun-jukan bagi segenap lapisan masyarakat, terutama bagi

golongan ekonomi lemah serta menyelesaikan secara tuntas terhadap sengketa tanah yang bersifat strategis.

Di Kabupaten Tanjab Ti-mur, Kecamatan Sadu ada beberapa desa yang bermasa-lah mengenai program prona tersebut. Dari informasi di

lapangan diduga ada oknum kepala desa memberikan program prona tersebut ke-pada salah satu pengusaha yang berada di desa dengan meminta imbalan sekitaran Rp 1 juta kepada pengusaha tersebut, sehingga masyara-kat ekonomi lemah ke bawah

hanya segelintir yang menda-patkan prona.

Salah satu warga yang eng-gan menyebutkan identitasnya minta kepada Amunisi agar perihal tersebut diusut tuntas dan pubikasikan kepala desa tersebut, karena dinilai telah merugikan masyarakat kecil. l

Oleh: dirmanTANJAB TIMUR, AMUNISI —Tim pemeriksaan lapangan dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) yang diketuai oleh Fadholy Hernanto, SH. MH dan saksikan oleh perwa-kilan dari PT. BBIP serta di hadiri oleh warga ahli waris pemilik lahan.

Pemeriksaan di lakukan di lokasi KM 46 Kabupaten Tan-jung Jabung Timur – Jambi. Dalam pemeriksaan tersebut para warga ahli waris lahan tersebut mengungkapkan, “ Kalau dirinya merasa banyak sekali kehilangan beberapa pa-tok batas sehingga tak satupun patok yang di temukan saat di lakukan pemeriksaan sementa-ra dan selalu berubah-ubahnya tanda-tanda acuan, “Ungkap salah satu Ahli Waris Lahan.

S. Siregar salah satu ahli waris lahan menuturkan, “ Ada banyak sekali patok batas yang hilang, bahkan beberapa

bangunan pondok yang pernah di huni warga juga menghilang di lokasi tersebut, “Ungkap Siregar.

Siregar menambahkan, “ Menurutnya, sejumlah patok yang pernah di pasang dulu sudah tidak ada lagi di tempat semula, alias berpindah, Loka-si objek tanah sebenarnya su-dah sesuai dengan ketentuan, hanya kita tidak menemukan lagi Empat Patok Batas yang pernah kami pasang dulu, “ Jelas Siregar.

Yang saya ingat hanya batas sebelah Timur, sebelah barat, se-belah utara dan sebelah selatan, yang kami tahu untuk sebelah Timur berbatasan dengan Pak Adam, kalau yang sebelah Barat berbatasan dengan Pak Udin, yang sebelah Utara berbatasan dengan Pak Wahab dan untuk yang sebelah Selatan ada jalan waktu itu, “ Katanya.

Suparman ahli waris lain-ya juga mengatakan, “ Batas alam yang masih ada dan tidak

hilang hingga saat ini adalah anak sungai naga, Kalau anak sungai masih ada, sedangkan pondik yang dulu ada sekarang sudah tidak ada lagi, jadi tanda-tanda yang kami ingat saat itu, sekarang ini sudah banyak yang hilang, “Ungkap Suparman.

Harapan dari para ahli waris sekarang adalah agar pihak dari Perusahaan BBIP agar mau mengembalikan hak kami yang mana selama ini hak kita di kuasai oleh Perusahaan BBIP, sedangkan kita tidak pernah bekerjasama terhadap Perusahaan tersebut.

Lokasi Lahan kami ini di luar HGU yang di miliki oleh Perusahaan BBIP, makanya di setiap persidangan Hakim ketua selalu meminta agar

saksi-saksi yang di hadirkan oleh pihak Perusahaan BBIP agar dapat memperlihatkan bukti, tapi bukti-bukti tersebut tidak ada satupun yang dapat di perlihatkan oleh saksi-saksi dari pihak Perusahaan BBIP tersebut, “ Ungkap Siregar.

Begitu juga dengan kete-rangan para saksi-saksi dari pihak perusahaan BBIP terse-but selalu berubah ubah, yang pasti kami dari masyarakat terutama dari pihak ahli waris semuanya memegang surat segel Tiga Rupiah hingga saat ini, “Tuturnya.

Dalam Pemeriksaan se-mentara pihak Perusahaan BBIP atau Kuasa hokum dari pihak BBIP selalu menanya-kan SK yang di keluarkan oleh

Bupati Tanjung Jabung Timur terhadap Penggugat.

Mengingat waktu yang sudah semakin siang dan jarak tempuh dari Tanjung Jabung Timur ke Jambi jauh, maka ketua majelis Hakim PTUN Fadholy Hernanto, SH. MH akhirnya menyepakati un-tuk menyudahi pemeriksaan tersebut. Namun, Fadholy Hernanto menyikapi sang-gahan tersebut akan di jadikan kesimpulan oleh Ketua Majelis Hakim Nantinya.

Fadholy Hernanto, SH. MH Ketua Majelis Hakim mengatakan, “ Nantinya akan ada kesimpulan dan akan kita sampaikan pada siding lanjut-an, “ Ungkap Fadholy kepada para awak media. l

dalaM upaCara Hut pJi Ke 25

Kajari Bangka Sampaikan Amanat Kajagung

BPKP, Kejati harus sidak di Kecamatan sadu Tanjab TimurOleh: Aiskotanjab timur, amunisi—Menurut data RAB 2016 yang diberikan ke-pada SKU. AMUNISI dari salah satu anggota BPD Desa Air Hitam Laut Kecamatan Sadu ada 2 jalan rabat beton yang sampai sekarang belum terselesaikan alias fiktif.

Program pembangunan tersebut menggunakan dana ADD dan DD, sehingga masyarakat pun bingung mengapa belum ada ketegasan dari pihak BPKP, Inspektorat tentang temuan yang ada di Desa Air Hitam Laut Kecamatan Sadu dikarena sebelumnya Surat Kabar Umum AMUNISI sudah pernah menerbitkan berita ini ke publik, akhirnya anggota BPD pun angkat bicara tentang persoalan ini.

“Di desa kami dari tahun 2016 sampai 2018 pembangunannya tidak transparan. Padahal kami juga punya hak unuk mengetahui dan mengawasi program apa saja yang ada di desa kami, “ Ungkap salah satu Anggota BPD.

Anggota BPD pun juga menambahkan, “Ada juga pengalihan jemba-tan tidak ada berita acaranya, itupun yang di bangun tidak sesuai dengan RAB nya, karena jembatan yang di bangun seperti BoX, mungkin kalau di sidak pasti banyak temuan yang akan muncul, jadi kami harap usut tuntas masalah ini, kalau perlu kasih efek jera agar oknum kepala desa yang lain tidak semena-mena atas anggaran ADD dan DD, “Ujar anggota BPD kepada SKU. AMUNISI. l

Jalan Rabat Beton (Fiktif).

Program Prona di tanjab timur Diduga tidak tepat Sasaran

terkait Sengketa Lahan Pt. BBIP dengan Warga tanjab timur

HAKIM PTUN TURUN lAPANGANPermasalahan konflik Lahan antara warga de-ngan pihak pengelola dari dulu tidak selesai. hal ini terbukti antara PT. Bukit Barisan indah Prima (BBiP) yang beralamat di KM 46 Kab. Tanjung jabung Timur – jambi yang sudah menyerobot lahan milik warga hingga akhirnya hakim PTUN harus turun ke lapangan untuk membuktikan kebenarannya.

Ketua Majelis Hakim saat turun ke lapangan bersama Para Ahli Waris Lahan.

Edisi 374 | Th Xi 5 - 15 jUli 201815

sambungan

satker PsPlP Provinsi Babel Bangun Proyek Asal Asalan

lsi denny jA Umumkan Presentasi Kemenangan Quick Count di 10 Propinsi

satukan Kekuatan lawan Narkoba

Tempat Pengolahan sampah ...

dPR Apresiasi sP3 Kasus habib ...

Makam Pahlawan

ditetapkan Tersangka Kerusuhan...

Golkar Berpeluang Usung Calon Presiden sendiri

melawan narkotika serta mensosialisasikan secara na-sional bahwa kejahatan terha-dap narkotika dapat merusak generasi muda bangsa.

Langkah ini terkait dengan Peringatan Hari Anti Narkoti-ka Internasional (HANI) yang diperingati setiap tanggal 26 Juni setiap tahunnya, dan tahun 2018 bertema “Mari Bersama Membangun Kehi-dupan Kita, Masyarakat Kita, Identitas Kita Tanpa Narkoba”.

“Menindaklanjuti Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) dengan melakukan peringatan di seluruh wilayah Indonesia sebagai bentuk du-kungan DPR RI terhadap pem-berantasan narkotika sebagai-mana Negara menyatakan pe-rang terhadap narkotika,” kata Bamsoet dalam pernyataan di Jakarta, Selasa (26/6/2018).

Politisi Partai Golkar ini juga meminta Komisi III DPR mendorong Polri, Badan Nar-kotika Nasional (BNN), bersama Lembaga Swadaya Masyara-kat (LSM) yang bergerak di bidang narkotika antara lain granat, untuk mengantisipasi dan melakukan inovasi strategi mengatasi bahaya peredaran narkotika dengan harapan In-donesia terbebas dari narkotika.

“Meminta Komisi III DPR mendorong Polri dan BNN untuk mengutamakan proses

rehabilitasi terhadap pengguna narkotika serta selalu transpa-ran dalam pemusnahan terha-dap barang bukti terkait kasus narkotika,” kata Bamsoet.

Mantan Ketua Komisi III DPR ini juga meminta Komisi IX DPR mendorong Kemen-terian Kesehatan (Kemenkes) untuk membangun secara khu-sus rumah sakit bagi pecandu narkotika untuk direhabilitasi tanpa dipungut bayaran.

“Meminta Komisi III DPR mendorong Kejaksaan untuk segera melaksanakan eksekusi terhadap terpidana narkotika, baik hukuman seumur hidup ataupun hukuman mati,” tam-bahnya.

Disebutkan, pimpinan DPR juga meminta Komisi III DPR mendorong BNN memberikan sosialisasi agar menimbulkan rasa ketidakinginan meng-gunakan narkotika dengan memanfaatkan media sosial, baik berupa infografis, foto, maupun video korban dan dampak negatif penggunaan narkotika (bukan cara mem-berikan contoh penggunaan/pemakaian narkotika untuk menghindari dapat ditiru oleh calon pengguna).

“Meminta kepada selu-ruh lapisan masyarakat tetap berkomitmen dalam membe-rantas peredaran narkotika di Indonesia,” pungkasnya. l

di wilayah Tambun Selatan.“Semestinya pihak Desa

Tambun memberitahukan ke-pihak kecamatan soal adanya pembangunan pengolahan sampah tersebut,” kata Sek-cam, Rabu (26/6).

Terlebih, pembangunan tempat mesin pengolahan sam-pah tersebut,dibangun ber-dekatan dengan kantor keca-matan, yang nantinya dapat mengganggu pelayanan kepada masyarakat karena bau busuk dari sampah yang ada dipengo-lahan sampah tersebut.

“Kan semestinya ada la-

poran, baik kekecamatan ma-upun ke Dinas Kebersihan, kan diwilayah Tambun Selatan ada UPTD Kebersihannya,” ucapnya.

Ketika Kepala Desa Tam-bun, Jaut Sarjawinata ditemui di kantornya, yang bersang-kutan sedang tidak berada di tempat.

Bahkan kepala Desa Tam-bun dihubungi melalui nomor selulernya tidak di angkat,un-tuk menanyakan terkait ijin pengelohan sampah yang su-dah berdiri yang diduga belum kantongi ijin. l

FPI yang telah berulangkali meminta polisi menghentikan kasus ini.

Seperti diketahui, penyi-dikan kasus chat Habib Rizieq Syihab telah dihentikan oleh polisi. Penyidikan kasus ini telah berlangsung setahun lebih, terhitung sejak Mei 2017. Namun, hingga kini, penyidik Polri belum berha-sil menemukan sosok yang

mengunduh konten chat itu ke internet. Dengan pertim-bangan itulah penyidik meng-hentikan kasus ini.

“Keputusan Polisi itu patut disyukuri dan diharapkan bisa mengakhiri pro-kontra yang telah berlangsung selama ini. Berakhirnya pro-kontra kasus ini akan mewujudkan suasana yang semakin teduh dan kon-dusif,” kata Bamsoet. l

“Ade ape, Mat !? Kok, be-ngong aje lu !” sapa Dul Jali, yang agak mengejutkan.

“Ini, nih, gue lagi pikirin soal rencana Pak Prabowo (Subianto) yang mau pindahin makam Pangeran Diponegoro, dari Makassar ke Yogyakarta, Dul…” ungkap Mat Kemplo seraya menunjukkan berita di balik layar androidnya.

“Lho, kenape, Dul, sampe ada rencana dipindah ? Ape ade warga Makassar yang merasa keberatan atas ke-beradaan makam pahlawan nasional itu, atau pihak kelu-arga (Pangeran Diponegoro) menginginkannya dipindah ?” kejar Mat Kemplo, heran.

“Menurut Pak Prabowo, katanya masyarakat perlu mengetahui sejarah langsung perjuangan para pahlawan

di daerah mereka masing-masing. Karena hal itu sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan,” terang Mat Kemplo.

“Ah, menurut gue sih alas-an seperti itu kagak tepat buat dijadiin alasan pindahin makam pahlawan yang udeh jelas tempatnye. Menurut lu gimane, Nip !?” sergah Mat Kemplo sambil minta penda-pat Bung Snip yang berada di samping Mat Kemplo..

“Kalo menurut gue sih biarin aje makam para pah-lawan itu berada di tempat semula dimakamin. Sebab, lokasi pemakaman para pah-lawan itu, juga bagian dari proses sejarah perjuangan-nye,” kata Bung Snip membu-at kedua rekannya itu mang-gut-manggut. l al

Ia mengatakan tersangka dalam kasus tersebut menca-kup narapidana kasus teroris-me, namun dia tidak mengung-kap nama tersangkanya.

“(Kasus) ditangani Densus (88 Antiteror),” katanya.

Sebanyak 156 narapida-na kasus terorisme terlibat

kerusuhan dengan polisi dan menyandera sembilan polisi di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, pada awal Mei 2018.

Dalam kerusuhan itu lima anggota Polri, yang sebagian besar anggota Densus 88, gugur akibat luka penganiayaan. l

juga tanpa menghiraukan peng guna jalan raya.

Hal ini terpantau ketika sejumlah awak media dan LSM pegiat anti Korupsi di Babel melihat secara langsung ke lokasi proyek.

Dalam pantauan, Kamis (28/6/2018) terlihat material batu belah untuk proyek pem-bangunan dreinase diletakkan di badan jalan. Sehingga ken-daran roda empat tidak bisa melintas.

Salah satu warga setempat sempat mengatakan jika ken-daraan roda empat tidak bisa melintas lantaran badan jalan dipenuhi material batu belah untuk pembangunan dreinase.

“Tidak bisa lewat pak ka-rena tertitup material batu gunung untuk proyek dreinase. Kalau memang mau melintas lebih baik jalan kaki,” kata

warga tersebut kepada warta-wan di lokasi proyek, Kamis (28/6/2018).

Dia juga mengaku heran de-ngan pihak kontraktor yang ter-kesan kurang memperhatikan pengguna jalan dimana material bahan bangunan diletakkan di badan jalan. Hal ini sangat mengganggu pengguna jalan.

“Heran juga kok material batu belahnya diletakkan di badan jalan. Kan pengguna jalan raya terutama yang ber-kendaraan roda empat tidak bisa lewat. Rambu jalan juga tidak dipasang.” ungkap warga tersebut.

Dalam pantauan media ini, selain peletakan material batu belah secara sewenang we-nang, kondisi di sebagian bibir dinding dreinase bagian atas juga sudah terlihat retak retak dan tidak hanya itu, kedalaman

dreinase juga terlihat sangat dangkal yakni hanya berkisar 30 cm hingga 35 cm.

“Sangat disayangkan pro-yek pekerjaan pembangunan dreinase pelaksanaannya kok seperti ini. Kuat dugaan pelak-sanaan pekerjaan ini terkesan asal asalan. Diduga tidak sesu-ai spek dan bestek pekerjaan. Lihat saja kedalamannya tidak sampai 40 cm. Ini jelas dugaan adanya pengurangan volume,” kata Robi yang merupakan wa-kil ketua LSM Gerakan Barisan Komitmen Konstitusi Sriwijaya Provinsi Bangka Belitung keti-ka dimintai tanggapannya saat meninjau proyek dreinase di dusun Sekar Biru Parit Tiga Jebus, Kamis (28/6/2018).

Robi menuturkan jika kwa-litas pekerjaan dreinase seperti terlihat saat ini, maka kemung-kinan besar bangunan dreinase

tersebut tidak akan bertahan lama.

“Memprihatinkan sekali. Dengan anggaran yang cu-kup besar yang dikucurkan pemerintah pusat hingga 3 milyar lebih namun seperti ini hasil pekerjaannya. Kita minta pihak terkait untuk melakukan pengawasan ketat terhadap pelaksanaan proyek dreinase ini. Tidak hanya itu, pihak Kejati dan tipikor Polda Kep. Babel kita minta turun ke lokasi untuk menelisik proyek ini. Sehingga penggunaan ang-garan sebesar itu betul betul sesuai peruntukannya. Tidak diselewengkan,” pinta Robi.

Diketahui, pembangunan Dreinase Lingkungan Pemu-kiman di dusun Sekar Biru Parit Tiga Jebus Kabupaten Bangka Barat ini dilaksanakan oleh satker Pengembangan Sis-

tem PLP Provinsi Babel dengan nilai Rp.3.293.550.000 oleh kontraktor pelaksana PT Sejati Mandiri Sentosa. Penandata-nganan kontrak sejak 6 April 2018 dengan masa pelaksana-an 210 hari kalender. Dalam lelang tender proyek pekerjaan dreinase tersebut kabarnya PT Sejati Mandiri Sentosa sempat banting penawaran melebihi 20 % bahkan disebut sebut hingga 30% untuk memenang-kannya maka wajar saja kalau pelaksanaan proyek pekerjaan dreinase ini harus diawasi karena dikuatirkan kwalitas hasil pekerjaan tidak sesuai harapan.

Hingga berita ini diturun-kan, pihak satker Pengem-bangan Sistem PLP Provinsi Babel maupun kontraktor PT Sejati Mandiri Sentosa masih diupayakan konfirmasinya. l

d e ng an 32 ,98 % , Golp ut 30,86%), Kedua, Jawa Te-ngah ( Ganjar Pranowo-Taj Yasin dengan 58,26%, Gol-put 35,47%), Ketiga, Jawa Timur (Khofifah-Emil Elesti-anto Dardak dengan 54,29%, Golput 34,49%), Keempat, Sulawesi Selatan (Nurdin Ab-dullah-Andi Sudirman dengan 42,92%, Golput 27,41%), Keli-ma, NTB (Zulkieflimansyah-Siti Rohmi Djaillah dengan 30,84%, Golput 24,15%).

Berikutnya, Keenam, Ma-luku (Murad Ismail-Barnabas Orno dengan 40,00%, Golput 25,27%), Ketujuh, Kalbar (Sutarmadji-Ria Norsan de-ngan 56,9%, Golput 17,41%), Kedelapan, Kaltim (Isran Noor- Hadi Mulyadi dengan 31,30%, Golput 40,28%), Kesembilan, Sumsel (Herman Deru-Mawardi Yahya dengan 35,28%, Golput 30,17%) dan Kesepuluh, Sumatera Uta-ra (Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah dengan 57,12%, Golput 34,65%).

Menurut Toto, kesepu-luh propinsi yang dimaksud tadi, presentasi kemenangan-nya diumumkan setelah data seluruhnya masuk hingga 100 persen. Secara umum, perolehan suara masing-masing pasangan calon, tak ada yang mengagetkan jika dibandingkan dengan, rata-rata, dua kali survey yang dilakukan sebelumnya di propinsi tersebut. Kecuali, untuk wilayah-wilayah ter-tentu yang persaingannya memang cukup ketat seperti Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatera Utara.

“Secara umum, potensi kemenangan itu sudah ter-potret dua sampai sebulan sebelumnya. Memang terjadi dinamika yang ketat dalam H-1 bulan sampai H-2 ming-gu. Tentu, dalam sisa waktu itu selalu terjadi migrasi su-ara, tergantung kecerdasan masing-masing pasangan dan timnya untuk memanfaatkan peluang waktu tersisa. Teru-

tama, dalam wilayah wilayah yang masih tinggi soft sup-porter nya,” jelas Toto.

Ia menyebutkan kasus Jawa Barat, dimana Ridwan Kamil muncul sebagai peme-nangnya versi quick count sejumlah lembaga survey, termasuk LSI Denny Ja. Secara umum tak ada surprise, keme-nangan pasangan RINDU ini memang sudah terpotret satu dan dua bulan sebelumnya. Memang terjadi kenaikan cu-kup signifikan dari pasangan nomor urut 4, Sudrajat-Ahmad Syaikhu, dari sebelumnya 8,9% melesat ke 28,05%.

Namun, menurut Toto, dari hasil analisisnya, kenaik-an signifikan pasangan ASYIK diduga lebih karena pasangan ini dapat limpahan berkah suara terbanyak dari keme-rosotan dua pasang lainnya, yakni RINDU yang Ridwan Kamilnya diserang isu LGBT dalam H-1 bulan dengan cukup massif, dan Dua DM, yakni Dedi Mulyadinya sebagai wakil

diserang isu dukun dan fatwa ulama Purwakarta yang juga cukup massif.

Disamping, lanjut Toto, tentu juga tak dipungkiri ada-nya factor sumbangan kemas-an program yang cerdas dan massif dari pasangan ASYIK, mulai dari mesin partai PKS sampai ke aneka testimony sejumlah tokoh agama yang terang-terangan mengajak me-milih pasangan nomor urut 3 seperti dari ustad Arifin Ilham, Mamah Dedeh dan lainnya.

Kenapa limpahan suara le-bih banyak ke ASYIK, tidak ke HASANAH nomor urut 2? Hal itu, menurut Toto, lebih karena pasangan ASYIK dianggap yang paling minimal resisten-sinya ketimbang HASANAH.

“Kalau melihat dari trac-king survey LSI pada Maret dan Juni, kedua pasang, RIN-DU dan Dua DM ini memang mengalami tren penurunan. RINDU yang pada Maret 39% dan turun pada Juni ke 38%, lalu turun lagi ke 32% pada

quick count kemarin. Begitu juga Dua DM yang andalan pengumpul suaranya ada di Dedi Mulyadi, karena Deddy Mizwar sudah mentok, terjadi penurunan cukup drastis ka-rena dua isu tadi,” ungkapnya.

Toto menegaskan, jika me-rujuk pada data survey, sekali lagi, siapa yang potensial me-nang dan kalah itu sudah bisa diprediksi. Soal terjadinya kasus kenaikan dan penu-runan suara masing-masing calon pasti ada sebab dan alasannya yang logis seperti kasus Jawa Barat. Biasanya, hasil survey berbeda dengan hasil quick count karena dua factor. Pertama, terjadi money politic. Kedua, jika ada tsunami politic seperti terkena kasus hukum dengan ditangkap KPK, isu perselingkuhan, serangan negative campaign terhadap personal figure dan lain-lain. Namun, semua itu akan sangat tergantung kepada seberapa publik tahu dan yakin terhadap isu tersebut. l

Hasil itu pula yang ke-mungkinan besar dapat meng-ubah peta koalisi calon presi-den-wakil presiden di Pilpres 2019. Hasil itu menjadi pe-doman partai politik memilih koalisi. Bukan tak mungkin Golkar akan membuat poros sendiri. Terlebih sekarang ini santer terdengar keinginan me-masangkan Jusuf Kalla- Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Wapres dan cawapres dalam Pemilu 2019 mendatang.

“Bukan tidak mungkin itu bisa saja terjadi,” kata Ketua Presidium Persatuan Loyalis Golongan Karya (PLG), Cupli Risman, pekan lalu.

“Partai Golkar dan Partai

Demokrat saat ini merupakan kekuatan besar dan melihat hasil Pilkada 2018 mampu menarik kembali kepercayaan rakyat,» kata dia.

Sehingga, dia menilai, Par-tai Golkar mempunyai peluang mengusung calon presiden-wakil presiden sendiri berko-alisi dengan calon lain.

Menurut dia, usulan men-duetkan Jusuf Kalla-Agus Ha-rimurti Yudhoyono sangat relevan.”Sosok Jusuf Kalla sebagai senior dan suhu di Par-tai Golkar dan sebagai mantan Ketum Golkar sudah pantas dimajukan sebagai capres dan disandingkan dengan kekuatan besar bersama AHY,» katanya.

Faktor AirlanggaSementara itu pengamat

politik dari Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing dalam keterangan persnya, Sabtu (30/6/2018) menyebut kemengan Golkar tak terlepas dari peran Airlangga Hartarto yang jeli mengikuti kemauan masyarakat.

“Saat ini racikan calon-calon yang diusung dalam pilkada oleh Airlangga cukup berhasil, bisa dikatakan kemenangan Golkar di pilkada kali ini adalah keberhasilan Airlangga Hartarto dan jajaran pengurus DPP Partai Golkar,” ungkapnya.

Tetapi saran untuk mem-bentuk poros baru dibantah

Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily. Dia memas-tikan bahwa partainya tidak akan membentuk poros baru selain poros pendukung Pre-siden Joko Widodo di Pilpres 2019.

Hal itu dia tegaskan terkait munculnya wacana pemben-tukan poros ketiga selain pen-dukung Jokowi dan Prabowo Subianto. “Kalau Golkar sendi-ri konsisten untuk mendukung Pak Jokowi sebagai capres 2019,” ujar Ace saat ditemui di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu sebelum Pilakada dimulai.

Namun, Partai Golkar pu-nya potensi untuk membuat

poros baru pada Pilpres 2019. Dengan kekuatan suara dan pemilih yang sudah mengakar, Partai Golkar dinilai punya kekuatan untuk menarik par-tai-partai lain membuat poros baru di luar poros Jokowi dan poros Prabowo.

Ace menilai munculnya wa-cana pembentukan poros baru merupakan sesuatu yang wajar dalam demokrasi. Golkar, kata Ace, tidak akan mencampuri manuver partai lain yang be-rencana membentuk poros baru. “Oleh karena itu tentu kita tidak mencampuri adanya manuver yang akan dilakukan oleh partai lain untuk mem-buat poros baru,” ucapnya. l

Oleh: dirmanKOTA JAMBI, AMUNISI—Beberapa hari yang lalu terjadi aksi unjuk rasa yang mengatas-namakan dari Aliansi Mahasis-wa Merangin Jambi (AMMJ) Jambi di depan kantor Dinas Balai Pengelolaan Hutan Pro-duksi (BPHP) Dinas Kehutan-an Provinsi Jambi.

Unjukrasa yang berjum-lah sekitar 100 orang tersebut meminta kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Direk-torat Jenderal Balai Pengelo-laan Hutan Produksi (BPHP) Wilayah IV Dinas Kehutanan Provinsi Jambi agar secepatnya mencabut Pemblokiran Sipuhh Log Hutan Hak atas nama Mu-hammad Nur Segera di cabut atau di buka kembali, Soalnya Pemblokiran tersebut sarat pe-nuh dengan kejanggalan.

Kami dari Asosiasi Pekerja Hutan Merangin merasa di rugikan dengan adanya Su-rat Edaran Pemberitahuan mengenai Pemblokiran Hak atas nama Muhammad Nur oleh Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) Wilayah IV

Jambi Kementerian Kehutan-an Provinsi Jambi.

Sedangkan bahan baku kayu tersebut di dapat dari hutan rakyat, Hal tersebutlah yang membuat para pendemo yang mengatasnamakan dari Aliansi Peduli Masyarakat Merangin Jambi marah. Se-akan-akan Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) wila-yah IV Jambi di anggap tidak Pro Rakyat, melainkan BPHP mengedepankan para cukong-cukong atau para pemain kelas atas alias pemain besar, yang se-torannya sangat menggairahkan

M. Iqbal Ardiansyah Koor-dinator AMMJ mengatakan, “ Kami dan teman-teman semu-anya melakukan hal ini hanya atas dasar kepedulian kami kepada masyarakat kecil, “ Ungkap M. Iqbal.

Dalam Orasinya di depan kantor Dinas Kehutanan Pro-vinsi Jambi pendemo menyam-paikan tuntutanya dan meminta agar kiranya bisa bertemu lang-sung dengan Bp. Ahmad Sodiq sebagai Kepala Balai Pengelo-laan Hutan Produksi (BPHP) wilayah IV Jambi untuk meng-

klarifikasikan sesegera mungkin permasalahan tersebut.

Jika Tuntutanya tidak di tanggapi Pendemo berjanji akan membawa massa yang lebih besar lagi dan pendemo berjanji akan membawa ma-salah ini ke tingkat yang lebih tinggi yaitu Dinas Kementerian Kehutanan Dan Lingkungan Hidup Pusat di Jakarta.

Pendemo yang awalnya berjalan kondusif akhirnya ricuh di karenakan pendemo memaksa masuk ke dalam kan-tor dinas kehutanan provinsi

jambi yang di jaga ketat oleh aparat keamanan. Pendemo menerobos pagar betis aparat keamanan serta satpol PP hingga akhirnya hampir ter-jadi bentrok antara pendemo dengat aparat keamanan.

Setelah Pendemo bero-rasi kurang lebih 30 menit, akhirnya pendemo di izinkan masuk ke dalam dari beberapa perwakilan aksi dengan kuasa hukum dari pihak Muhammad nur agar duduk bersama untuk menyampaikan tuntutannya.

Dari pertemuan tersebut

maka di hasilkan 3 point yang telah di sepakati bersama dan dari point-point tersebut salah satunya adalah pencabutan pemblokiran pada hari jumat atau akan di aktifkannya kem-bali Sipuhh Hutan Muhammad Nur, Namun keputusan terse-but di tolak oleh para perwakil-an pendemo tersebut dengan alasan waktunya terlalu lama, yang di inginkan para perwa-kilan demo yaitu pencabutan pemblokiran pada hari kamis.

Akhirnya permintaan dari para perwakilan demo di kabul-kan oleh Ahmad Sodiq sebagai Kepala Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) di depan para pendemo dan kuasa hukum dari Muhammad Nur dengan di buktikan secara tertulis hitam di atas putih dengan di bubuhi materai Enam Ribu.

Setelah mendapatkan ke-putusan pasti bahwa pada hari kamis Pemblokiran akan di buka dan di aktifkan kembali Sipuhh atas nama Muhammad Nur oleh kepala balai BPHP Bp. Akhmad Sodiq, maka para pendemo akhirnya membubar-kan diri dengan tertib. l

AMMj MINTA PEMblOKIRAN sIPUHH HUTAN sEGERA DIcAbUT

Para Pendemo di depan Halaman Kantor Dinas BPHP DISHUT Telanaipura-Jambi

Proyek Pembangunan jembatan desa Tanjungsari senilai Rp145 juta Mangkrak Oleh: And TULUNGAGUNG, AMUNISI—Pengerjaan proyek jembatan di Desa tanjungsari Kecamatan karangrejo Kabupaten tulung-agung dipertanyakan warga desa. Proyek Akses penghubung diatas sungai yang membelah persawaan desa tanjungsari sangat-lah dibutuhkan warga desa untuk mempersingkat jarak tempuh mengangkut hasil bumi sehingga tidak perlu.

Proyek pembangunan jembatan desa tanjungsari senilai 145 juta, yang berasal dari dana desa mangkrak ini diduga ada unsur kesengajaan dari kepala desa, seharusnya dengan dana sebesar itu dari lebar dan panjang jembatan sudah selesai pada kenya-taanya sudah ganti tahun anggaran tetap dibiarkan seperti itu, ketika amunisi konfirmasi terkait hal itu, pak kades mengiyakan bahwa terjadi kesalahan perencanaan disisi lain.

Warga menduga terjadi penyimpangan disebab jembatan yang seharusnya dikerjakan dengan swakelola dikerjakan oleh kontraktor yang tidak lain adik ipar kades sendiri sehingga baik warga, lpm dan perangkat tidak tahu menahu, sesuai dengan rencana anggaran belanja (RAB) proyek atau tidak. Tahunya masyarakat jembatan mangkrak, dan sampai berita ini muncul pihak kontraktor tidak dapat ditemui. l

Edisi 374 | Th Xi | 5 - 15 jUli 2018harga Rp 5.000,- (luar jakarta tambah ongkos kirim) 16

Oleh Rukmana FadlyJaKarta, aMunisi—Maraknya kasus kriminalisasi pers di berba-gai daerah di Indonesia memicu reaksi keras sejumlah pentolan organisasi Pers tingkat nasional. Secara mendadak, Selasa (26/06) sore, sejumlah pimpinan organisasi Pers menggelar pertemuan khusus membahas maraknya kriminali-sasi pers yang berujung kematian wartawan media Kemajuan Rakyat Almarhum Muhammad Yusuf dan penangkapan Slamet Maulana, war-tawan beritarakyat.co id di Sidoarjo.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pers Republik Indonesia Hence Mandagi mengatakan, seluruh Ketua Umum organisasi pers yang hadir pada pertemuan di sebuah restoran di bilangan Jakarta Pusat ter-

sebut, sepakat menyatakan “perang” melawan kriminalisasi pers Indonesia. “target utama perlawanan kita adalah Dewan Pers, karena menjadi biang kerok terjadinya tindakan kriminalisasi pers di berbagai daerah,” ungkap Mandagi. Dan dalam waktu dekat ini (4/7-2018), Mandagi mem-beberkan, akan ada aksi damai perwakilan wartawan dari berbagai daerah yang terpusat di Jakarta, usai sidang gugatan Perbuatan

Melawan Hukum terhadap Dewan Pers di PN Jakarta Pusat.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Komite Wartawan Re-formasi Indonesia, ozzy Sulaiman Sudiro mengaku, akan ada agenda besar penyelamatan kemerdekaan pers Indonesia yang sedang diper-siapkan puluhan organisasi pers di Posko Komando Perang Melawan Kriminalisasi Pers yang berpusat di lantai 5 Gedung Dewan Pers.

Sementara itu, Ketua Umum Pers atuan Pewarta Warga Indone-sia Wilson Lalengke menegaskan, hanya terjadi di Indonesia, sebuah karya jurnalistik dianggap perbu-atan kriminal oleh Dewan Pers. “Puluhan ribu media dan ratusan ribu wartawan harus diselamatkan dari tindakan ke sewenangan Dewan Pers,” imbuhnya.

Pertemuan pimpinan organisasi pers ini dihadiri oleh ozzy Sulaiman Sekjen Majelis Pers/ Ketum KWRI, Hence Mandagi Ketum SPRI, Wil-son Lalengke Ketum PPWI, Hans Kawengian Ketum KoWAPPI, Helmy Romdhoni Ketum JMN, taufiq Rac-hman Ketum IPJI, Marlon Brando Ketua IMo, Yulius Lase Ketua PWo, Budi Sekjen DPP AWDI, Ronaldo Ketua PWRI, dan Sukahati Ketua Presidium FPII. l

Yang terhormat :Presiden Republik IndonesiaBpk H. Ir Joko Widodo.

Rancangan sembilan pro-gram prioritas pembangunan atau Nawacita yang Bapak gulirkan sejak pertama kali Bapak memimpin negeri ini sepertinya berjalan cukup dinamis. Keberhasilan pemba-ngunan infrastruktur di masa pemerintahan sekarang sung-guh bisa dirasakan langsung masyarakat di berbagai pelo-sok neggeri, bahkan hingga ke wilayah Papua yang dulunya sulit terjangkau pembangun-an. Kebijakan ekonomi yang Bapak luncurkan pun berhasil merangsang pertumbuhan ekonomi nasional kian stabil. Simpati publik atas kinerja pemerintahan saat ini me-nempatkan Bapak pada posisi tertinggi poling calon presiden 2019 dibanding calon lain di hampir seluruh lembaga su-rvey nasional.

Namun sayangnya sederet prestasi yang Bapak raih itu rasanya belum lengkap jika ada potensi yang menguasai ruang publik justeru terabaikan.

Yang saya maksudkan adalah ruang lingkup Pers Indonesia yang kelihatannya terluput dari perhatian Bapak selaku orang nomor satu di republik ini.

Kriminalisasi pers yang kian marak terjadi di era kepe-mimpinan Bapak, sejujurnya agak mengurangi kekaguman saya terhadap performa ke-pemimpinan Bapak sebagai Kepala Pemerintahan.

Baru-baru ini insan pers tanah air dikejutkan dengan peristiwa tewasnya Wartawan Media Kemajuan Rakyat Mu-hammad Yusuf saat berada dalam tahanan.

Almarhum M.Yusuf dikri-minalisasi dan dijebloskan ke penjara karena kerap mem-beritakan kepentingan warga yang terzalimi. Polisi, Jaksa, dan Dewan Pers yang meme-riksa dan menangani kasus ini sepakat bahwa tulisan al-marhum M Yusuf yang dimuat di media Kemajuan Rakyat adalah perbuatan kriminal. UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers jelas-jelas tidak berlaku

bagi almarhum M Yusuf.Kriminalisasi terhadap se-

buah karya jurnalistik ternyata tidak hanya dialami almarhum M.Yusuf sendirian melainkan juga dialami sejumlah warta-wan di berbagai daerah. Dan itu semua terjadi di era peme-rintahan sekarang.

Baru-baru ini juga warta-wan media online Berita Rak-yat Slamet Maulana ditangkap petugas Polres Sidoarjo karena memberitakan soal wanita penghibur beroperasi di lokasi karaoke keluarga.

Sementara di Padang Su-matera Barat, Pemimpin Re-daksi Media Jejak News Ismail Novendra diseret ke kursi pe-sakitan karena menulis berita dugaan KKN pengusaha kon-traktor kerabat dekat Kapolda Sumbar.

Di Nusa Tenggara Timur, Wartawan media online Fajar Timor Bony Lerek dijadikan tersangka karena menulis be-rita tentang dugaan korupsi yang melibatkan Bupati Timor Tengah Utara, Raymundus Fernandez.

Belum lama ini pula dua awak media online Sorot Da-erah di Sumut dijemput paksa polisi. Keduanya diamankan terkait tulisan yang mengkritisi ‘kemesraan’ Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw dengan seorang tersangka kasus penipuan. Kedua awak media online sorotdaerah.comyang diamankan yaitu Jon Roi Tua Purba dan Lindung Silaban. Keduanya dituduh telah melakukan penyebaran berita hoaks atau penghinaan dan atau pencemaran nama baik terhadap Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw.

Sementara itu, di Riau, Pimred Harian Berantas To-roziduhu Laia juga diseret ke meja hijau PN Pekanbaru terkait kasus pelanggaran UU ITE yang dituduhkan Bupa-ti Kabupaten Bengkalis dan Polda Riau akibat berita kasus korupsi dana Hibah/Bansos untuk Kabupaten Bengkalis.

Dan masih banyak lagi war-tawan di berbagai daerah dikri-minalisasi akibat pemberitaan.

Sangat disayangkan Dewan Pers yang berfungsi untuk melindungi kemerdekaan pers justeru menjadi bagian terpen-ting dalam upaya mengkrimi-nalisasi pers Indonesia.

Penerapan Peraturan De-wan Pers Nomor 1/Peraturan-DP/II/2010 tentang Standar Kompetensi Wartawan yang mewajibkan wartawan meng-ikuti proses Uji Kompetensi Wartawan atau UKW kian mengancam eksistensi pers di Indonesia.

Wartawan yang belum atau tidak mengikuti UKW akan

dianggap illegal oleh Dewan Pers dalam menjalankan tugas jurnalistiknya. Terbukti dalam berbagai kasus aduan sengketa pers, Dewan Pers tidak segan-segan mengeluarkan rekomen-dasi dengan pertimbangan bahwa wartawan yang men-jadi teradu belum mengikuti UKW sehingga perkara yang diadukan dapat diteruskan ke pihak kepolisian dengan pasal pidana umum.

Padahal pelaksanaan UKW oleh Dewan Pers ini adalah ber-tentangan dengan UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenaga-kerjaan karena yang berwenang melaksanakan Uji Kompetensi adalah Lembaga Sertifikasi Profesi yang disahkan oleh Ba-dan Nasional Sertifikasi Profesi atau BNSP dan bukannya oleh Dewan Pers. Jadi seluruh LSP yang ditunjuk oleh Dewan Pers tidak memiliki dasar hukum untuk diterapkan bagi wartawan dalam mendapatkan sertifikat kompetensi.

Persoalan lain yang meng-hantui pers adalah ratusan ribu wartawan dan pekerja pers terancam kehilangan peker-jaan alias menganggur akibat ulah Dewan Pers yang ngotot menerapkan aturan kewajib-an Verifikasi terhadap media massa meskipun bertentangan dengan UU Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers. Betapa tidak, sekitar 43 ribu media cetak dan elektronik (versi Dewan Pers) yang belum ter-verifikasi terancam ‘dibredel’ masal oleh Dewan Pers.

Di tengah upaya keras pe-merintah merangsang pelaku usaha menciptakan lapangan pekerjaan baru, Dewan Pers justeru sibuk mengeliminir eksistensi dan legitimasi per-usahaan pers yang dianggap belum diverifikasi. Ke 43 ribu media yang belum terverifikasi tersebut, selain kehilangan legitimasi juga terancam di-kriminalisasi oleh Dewan Pers.

Fakta ini jelas menegaskan bahwa Undang-Undang Pers seolah-olah tidak berlaku bagi sekitar 43 ribu media yang belum terverifikasi Dewan Pers. Kondisi ini tak ubahnya dengan pembredelan masal model baru versi Dewan Pers.

Padahal, sesungguhnya ke-bijakan verifikasi media yang dilakukan Dewan Pers telah melanggar dan menyimpang dari aturannya sendiri yakni Peraturan Dewan Pers Nomor 4/Peraturan-DP/III/2008 ten-tang Standar Perusahaan Pers.

Pada poin ke 17 peraturan tersebut, berbunyi “Perusaha-an Pers media cetak diverifika-si oleh organisasi perusahaan pers dan perusahaan pers me-dia penyiaran diverifikasi oleh Komisi Penyiaran Indonesia.

Sangat jelas dan terang bende-rang bahwa aturan Dewan Pers tersebut menyebutkan tugas verifikasi adalah kewenangan Organisasi Pers dalam hal ini Organisasi Perusahaan Pers, tapi pada kenyataannya Dewan Pers secara sepihak mengambil alih peran tersebut.

Dalam kondisi pers nasi-onal sudah seperti ini negara kelihatannya belum mau hadir melihat keberadaan pers In-donesia yang makin terpuruk.

Saya masih tetap optimis bahwa Bapak selaku Presi-den Republik Indonesia tidak akan tinggal diam menyikapi permasalahan pers di Indone-sia. Untuk mengatasi kondisi ini kami minta dengan tegas kepada Bapak Presiden un-tuk segera membekukan dan membubarkan kepengurusan Dewan Pers periode ini dan menyerahkan sepenuhnya ke-pada seluruh Organisasi Pers dan perusahaan pers untuk menentukan kembali anggota baru Dewan Pers yang benar-benar profesional, dan bukan dari kalangan mantan pejabat yang hanya ingin tetap eksis di pentas nasional.

Anggota Dewan Pers harus lahir dari rahim insan pers dan seluruh organisasi pers dan per-usahaan pers yang diakui oleh negara, dan bukan hanya dari segelintir organisasi pers saja. Jika Bapak Presiden mampu melakukan itu maka persoalan Pers Indonesia akan segera teratasi. Pada gilirannya De-wan Pers akan kembali kepada marwahnya. Akhir kata, stop kriminalisasi pers dan kembali-kan kemerdekaan kami.

Hormat kami,*Taufiq Rachman

SH S.Sos Ketua Umum Ikatan Penulis dan Jurnalis

Indonesia ( IPJI )*

Oleh Mustafa KJaKarta, aMunisi—Wakil Ketua Umum Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) Lasman Siahaan SH, MH meminta agar kriminalisasi terhadap pers (war-tawan) secepatnya dihentikan, karena akan mengganggu wajah demokrasi di Indonesia.

“Satu sisi kebebasan pers di Indonesia sudah diakui acungan jempol, tapi kok cukup banyak war tawan yang dikriminalkan gara-gara pemberitaan. Ini sa-ngat paradoks,” jelas Lasman dalam bincang-bincangnya lewat handphone, Selasa (3/7)

Ia mengaku tidak habis pikir, Dewan Pers – lembaga satu-satunya yang mengawasi Kode etik Jurnalistik, cenderung me-milih penyelesaian “konflik pem-beritaan” dengan pendekataan di luar Undang – Undang Pers, seperti Ute.

“Kalau itu (Ute, red) digu-nakan, tamatlah riwayat kita, kawan,” tuturnya sedikit kesal. Padahal aturan main pers sudah ada: menggunakan hak jawab maupun koreksi.

“Nah, media bersangkutan wajib memuatnya. Itulah filter yang win win, sehingga tidak ada yang dirugikan,” jelasnya. Dari situ, barulah bila kurang puas, silahkan ajukan perdata maupun pidana.

“Jadi, jangan gunakan pende-katan hukum lain dong. Percuma ada UU Pers yang seharusnya lexs specialis,” ujarnya dengan logat khas Bataknya.

Lasman juga berharap agar Dewan Pers menjadikan contoh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang kokoh melindungi para dokter dari tudingan malpraktek.

‘Kan jarang dokter yang di-gugat sebelum ada sikap dari IDI. Seyogianya Dewan Pers juga se-perti itu,” tambah Lasman yang kabarnya di 2019 siap nyaleg. Dia juga mendukung aksi besok, 4/7 para insan pers menggruduk Dewan Pers untuk menghentikan kriminalisasi pers asalkan tertib dan aman.

Ketua Komite Wartawan Re-formasi Indonesia (KWRI), ozzy S. Sudiro memperkirakan ribuan war tawan puluhan organisasi profesi merapatkan barisan dan menyatakan sikap sejumlah tun-tutan kepada pihak Dewan Pers.

Mereka merasa geram, kare-na pergeseran fungsi dari Dewan Pers yang seharusnya bisa men-jadi rumah dan melindungi umat pers sesuai amanah UU Pokok pers No. 40 tahun 1999.

“Mereka dibelenggu dengan kebebasan dalam sangkar. Satu diangkat yang satu dipijak de-ngan politik belah bambu yang selalu diterapkan dalam berbagai kebijakan. Ini harus segera ditun-taskan agar tidak berlarut-larut dan menjadi pemicu,” tegas ozzy Sudiro menyampaikan melalui pernyataannya dihadapan sejum-lah awak media di Gedung Dewan Pers Lantai V, Jalan Kebon Sirih Raya No. 32-34, Jakarta pada Selasa (3/7) hari ini.

Ketum KWRI menilai, sebuah kewajaran jika umat pers saat ini bergejolak. Semua karena adanya mereka merasa tidak mendapatkan perlakuan yang adil dalam menjalankan kedaulatan jurnalistik.

Menurut ozzy. fungsi Dewan Pers itu sendiri harus dikem-balikan kepada khitohnya agar semua kembali kepada tatanan seper ti yang diamanatkan UU dan cita-cita para wartawan para pejuang Pers Reformis terdahulu yang menginginkan kemerdekaan pers yang berdaulat penuh demi untuk kehidupan bangsa dan negara Indonesia.

ozzy menilai setiap karya jurnalistik yang disebut berita, sepenuhnya tidak bisa dikrimi-nalisasi. Apalagi ada wartawan sampai meninggal dunia atau diaaniaya karena berita yang ditulisnya. Ini sebuah kejahatan, wajar mereka marah dan geram atasnama solidaritas profesi,” pungkasnya.

Menurut ozzy. fungsi Dewan Pers itu sendiri harus dikem-balikan kepada khitohnya agar

semua kembali kepada tatanan seper ti yang diamanatkan UU dan cita-cita para wartawan para pejuang Pers Reformis terdahulu yang menginginkan kemerdekaan pers yang berdaulat penuh demi untuk kehidupan bangsa dan negara Indonesia.

ozzy menilai setiap karya jurnalistik yang disebut berita, sepenuhnya tidak bisa dikrimi-nalisasi. Apalagi ada wartawan sampai meninggal dunia atau diaaniaya karena berita yang ditulisnya. Ini sebuah kejahatan, wajar mereka marah dan geram atasnama solidaritas profesi,” pungkasnya.

Semetara itu Wilson La-lengke Ketua Umum PPWI yang menggerakkan aksi ini membe-narkan seribu war tawan akan gluduk Dewan Pers. “Mereka sudah mulai berdatangan dari se-luruh tanah air” ujarnya di Posko gerakan, bilangan Cempaka Putih Jakarta Pusat.

Agenda aksi akan dimulai pada jam 9.00 pagi di Dewan Pers dan dilanjutkan ke PN Jakar-ta Pusat pada pukul 11.00 untuk melakukan aksi mendukung Hakim menerima gugatan Per-buatan Melawan Hukum terhadap Dewan Pers yang dilayangkan Serikat Pers Republik Indonesia dan Persatuan Pewarta Warga Indonesia (rel tKPI)

Semetara itu Wilson La-lengke Ketua Umum PPWI yang menggerakkan aksi ini membe-narkan seribu war tawan akan gluduk Dewan Pers. “Mereka sudah mulai berdatangan dari se-luruh tanah air” ujarnya di Posko gerakan, bilangan Cempaka Putih Jakarta Pusat.

Agenda aksi akan dimulai pada jam 9.00 pagi di Dewan Pers dan dilanjutkan ke PN Jakar-ta Pusat pada pukul 11.00 untuk melakukan aksi mendukung Hakim menerima gugatan Per-buatan Melawan Hukum terhadap Dewan Pers yang dilayangkan Serikat Pers Republik Indonesia dan Persatuan Pewarta Warga Indonesia. l

Cepat Atau Lambat Pasti Terungkap!

Surat terbuka Buat Presiden

sElAMATKAN KEMERDEKAAN

PERs INDONEsIA

Taufiq Rachman

Waketum IPJI : Kriminalisasi Pers Ganggu Wajah Demokrasi Indonesia

DP Dinilai Biang Kerok Kriminalisasi Pers