Kelompok 6 Pkn Fix III

20
DinAMika Pelanggaran Hukum SITI NURDIANA KELOMPOK 6 REFRI SAVITRI HERBOWO ENDRIAN A. DWIKI R.

Transcript of Kelompok 6 Pkn Fix III

PowerPoint Presentation

DinAMika Pelanggaran Hukum

SITI NURDIANAKELOMPOK 6REFRI SAVITRIHERBOWO ENDRIAN A.DWIKI R.Hukum di Indonesia hingga saat ini masih menjadi persoalan yang cukup pelik. Setiap hari dapat kita saksikan sejumlah kasus hukum yang diberitakan melalui media massa.

Sepertinya persoalan hukum di Indonesia telah merasuk hingga ke sendi-sendi dan mungkin telah menjadi kebiasaan yang dianggap wajar di negeri ini.Ada beberapa contoh kasus hukum di Indonesia yang melibatkan para pejabat negara dan ada pula contoh kasus hukum di Indonesia yang melibatkan aparat penegak hukum itu sendiri. Tak sedikit pula yang hukum yang melibatkan rakyat-rakyat kecil. Memang hukum tidak berpandang bulu. Siapa saja, dihadapan hukum berkedudukan sama. Itulah dasar penegakan hukum yang adil di Indonesia.

contoh perilaku yang bertentangan dengan hukuma. Lingkungan Keluarga

6) Bangun kesiangan1) Nonton tv sampai larut malam2) Menonton tayangan yang tidak boleh ditonton oleh anak-anak3) Mengabaikan perintah orang tua4) Ibadah tidak tepat waktu5) Mengganggu kakak atau adik yang sedang belajarb. Lingkungan Sekolah

2) Mencontek4) Datang ke sekolah terlambat1) Bolos mengikuti pelajaran

3) Berpakaian tidak rapi dan tidak sesuai dengan yang ditentukan sekolahC. LINGKUNGAN MASYARAKAT

1) Melakukan perjudian

3) Mengkonsumsi obat-obat terlarang5)Membuang sampah sembarang2) Mangkir dari tugas ronda malam4) Tidak mengikuti kerja bakti dengan alas an yang tidak jelas6) Melakukan tindakan diskriminasi kepada orang laind. Lingkungan Bangsa dan Negara

2) Tidak mematuhi rambu-rambu lalu lintas

1) Melakukan tindak pidana seperti pembunuhan, perampokan, penggelapan, pengedaran uang palsu, pembajakan karya orang lain dan sebagainya

5) Melakukan aksi teror terhadap alat-alat kelengkapan Negara3) Tidak memiliki KTP dan SIM6) Tidak berpartisipasi pada kegiatan Pemilihan Umum4) Merusak fasilitas Negara dengan sengajaLiputan6.com, Solo: Seorang pemuda asal Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (7/7), dibekuk polisi lantaran diduga kerap memeras di rumah keluarga artis dan pelawak Nunung Srimulat. Pemuda bernama Andi Rismanto alias Ambon yang dikenal sebagai preman kampung meminta jatah Rp 150 ribu per minggu dengan alasan iuran keamanan.Saat dimintai keterangan, ia hanya bisa tertunduk lesu. Pemuda bertato ini ditangkap aparat Kepolisian Sektor Banjarsari, menyusul laporan salah seorang kerabat Nunung. Dari keterangan saksi, tersangka sering memeras di rumah keluarga tersebut. Jika tidak dituruti, maka pelaku tidak segan melakukan kekerasan.analisis kasus pelanggaran hukum yang terjadi di IndonesiaCONTOH KASUSPerilaku tersangka pun dianggap meresahkan. Tidak hanya keluarga Nunung Srimulat yang menjadi korban, tapi juga warga lain di kawasan tersebut. Dari pengakuan tersangka, uang yang diperoleh digunakan untuk membeli rokok dan minuman keras.Selain menangkap tersangka, polisi menyita barang bukti uang sebesar Rp 20 ribu dan kartu tanda penduduk milik tersangka. Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal pemerasan dengan ancaman hukuman maksimal sembilan tahun penjara.(BJK/ANS)MARI KITA ANALISIS BERSAMA!!!! :3Faktor penyebab terjadinya kasus tersebut ?Jenis pelanggaran hukum yang dilakukan ?Ketentuan perundang-undangan yang dilanggar ?Sanksi yang kemungkinan akan diterima pelaku ?Karena masalah ekonomiHukum pidanapasal 368 KUHPidanaHukuman maksimal 9 tahun penjaraDiNAMIKA PENANGGULANGAN KASUS PELANGGARAN HUKUM DI INDONESIAUntuk mencegah terjadinya tindakan pelanggaran terhadap norma atau hukum, maka dibuatlah sanksi dalam setiap norma atau hukum tersebut. Sanksi terhadap pelanggaran itu amat banyak ragamnya. Sifat dan jenis sanksi dari setiap norma atau hukum berbeda satu sama lain.Sanksi norma hukum adalah tegas dan nyata, serta mengikat dan memaksa bagi setiap orang tanpa kecuali.

Berarti adanya aturan yang telah dibuat secara material telah di atur.1) TEGASHukuman pokok a. hukuman matib. Hukuman penjara(2) Hukuman tambahan a. pencabutan hak-hak tertentub. Perampasan (penyitaan) barangc. Pengumuman keputusan hakimBerarti adanya aturan yang secara material telah ditetapkan kadar hukuman berdasarkan perbuatan yang dilanggar.2) NYATABENTUK PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PERLINDUNGAN DI INDONESIA Setelah kalian menganalisis berbagai macam kasus pelanggaran hukum dan memahami sanksi atas pelanggaran hukum yang dilakukan, tentu saja sekarang keyakinan kalian akan pentingnya perlindungan dan penegakan hukum semakin tinggi.

Tingkat kepatuhan hukum yang diperlihatkan oleh seorang warga negara, secara langsung menunjukkan tingkat kesadaran hukum yang dimilikinya.Kepatuhan hukum mengandung arti bahwa seseorang memiliki kesadaran untuk:a. memahami dan menggunakan peraturan perundangan yang berlaku;b. mempertahankan tertib hukum yang ada;c. menegakkan kepastian hukum.

Adapun ciri-ciri seseorang yang berperilaku sesuai dengan hukum yang berlaku dapat dilihat dari perilaku yang diperbuatnya:a. disenangi oleh masyarakat pada umumnya;c. tidak menyinggung perasaan orang lain;b. tidak menimbulkan kerugian bagi diri sendiri dan orang lain;d. menciptakan keselarasan;e. mencerminkan sikap sadar hukum;Berikut ini contoh perilaku yang mencerminkan kepatuhan terhadap hukum yang berlaku.a. Dalam kehidupan di lingkungan keluarga, diantaranya:

menghormati anggota keluarga yang lain mematuhi perintah orang tua

Ibadah tepat waktumelaksanakan aturan yang dibuat dan disepakati keluargab. Dalam kehidupan di lingkungan sekolah, diantaranya:

tidak mencontek ketika sedang ulangan;memakai pakaian seragam yang telah ditentukanmengikuti pelajaran sesuai dengan jadwal yang berlaku.menghormati kepala sekolah, guru dan karyawan lainnyamemperhatikan penjelasan guruc. Dalam kehidupan di lingkungan masyarakat, diantaranya:

melaksanakan tugas ronda.membayar iuran warga.tidak melakukan perbuatan yang menyebabkan kekacauan di masyarakat seperti tawuran, judi, mabuk-mabukan dan sebagainya;melaksanakan setiap norma yang berlaku di masyarakat;ikut serta dalam kegiatan kerja bakti;menghormati keberadaan tetangga disekitar rumah;d. Dalam kehidupan di lingkungan bangsa dan negara, diantaranya:

membayar pajak;bersikap tertib ketika berlalu lintas di jalan raya;memiliki KTP dan memiliki SIM;ikut serta dalam kegiatan pemilihan umum;membayar retribusi parkir.Terima Kasih