Kelompok 4

19
Kelompok 4 Anom Sulton Iskandar (125150400031) Randi Dwi Nandra (125150400111025) Rayyan Ramadhan (125150401111005) Riza Akhsani S P (125150400111007)

description

Kelompok 4. Anom Sulton Iskandar (125150400031) Randi Dwi Nandra (125150400111025) Rayyan Ramadhan (125150401111005) Riza Akhsani S P (125150400111007). Ejaan. Apa itu Ejaan ? - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Kelompok 4

Page 1: Kelompok  4

Kelompok 4 Anom Sulton Iskandar (125150400031) Randi Dwi Nandra (125150400111025)

Rayyan Ramadhan (125150401111005) Riza Akhsani S P (125150400111007)

Page 2: Kelompok  4

Ejaan

Apa itu Ejaan ? Menurut Kamus Besar Bahasa

Indonesia ejaan adalah kaidah-kaidah cara menggambarkan bunyi-bunyi (kata, kalimat, dsb.) dalam bentuk tulisan (huruf-huruf) serta penggunaan tanda baca.

Page 3: Kelompok  4

Sejarah Ejaan

Ejaan Van Ophuisjen

(1901-1947)

Ejaan Republik / Ejaan Soewandi

(1947-1972)

Ejaan Yang Disempurnakan

(mulai 16-08-1972)

khoesoesDjoem’atja’nipajoengtjoetjoesoenji

chususDjum’atjaknipajungtjutjusunji

khususJumatyaknipayungcucusunyi

3

Page 4: Kelompok  4

EJAAN YANG DISEMPURNAKAN(EYD)

Ruang Lingkup EYD1. Pemakaian Huruf2. Penulisan Kata3. Penulisan Unsur Serapan4. Pemakaian Tanda Baca

Page 5: Kelompok  4

1. Pemakaian HurufMembicarakan bagian-bagian dasar dari suatu bahasa yaitu :a. Huruf abjad: a-zb. Huruf vokal: a, e, i, o, uc. Huruf konsonan: b, c, d, f, g, h, j, k, l,

m, n, p, q, r, s, t, v, w, x, y, zd. Huruf diftong: ai, au, oie. Gabungan huruf konsonan: kh, ng, ny,

sy

5

Page 6: Kelompok  4

f. Huruf KapitalPenulisan huruf kapital dipakai pada:

- Huruf pertama pada kata di awal kalimat - Huruf pertama petikan langsung. - Huruf pertama ungkapan yang berhubungan

dengan nama Tuhan dan kitab suci, termasuk kata ganti untuk Tuhan.

- Huruf pertama unsur nama gelar kehormatan, keturunan, keagamaan, yang diikuti nama orang. g. Huruf Miring Penulisan huruf miring dipakai pada : (1) Penulisan nama buku, majalah, dan surat kabar yang

ditulis dalam karangan. (2) Penegasan huruf, bagian kata atau kelompok kata. (3) Penulisan kata nama ilmiah atau ungkapan asing

yang tidak disesuaikan ejaannya.

Page 7: Kelompok  4

A. Kata DasarB. Kata TurunanC. Bentuk UlangD. Gabungan KataE. Suku KataF. Kata DepanG. PartikelH. Singkatan dan AkronimI. Angka dan BilanganJ. Kata Ganti ku-, kau-, -ku, -mu, dan -nyaK. Kata si dan sang

2. Penulisan Kata

Page 8: Kelompok  4

A. Unsur pinjaman yang belum sepenuhnya terserap ke dalam bahasa Indonesia.

contoh: reshuffle, shuttle cock

B. Unsur pinjaman yang pengucapan dan penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia. Contoh: aerobik, hidraulik, sentral,

aklamasi

3. Penulisan Unsur Serapan

Page 9: Kelompok  4

Merupakan simbol yang berperan untuk menunjukkan struktur suatu tulisan, dan juga intonasi serta jeda yang dapat diamati sewaktu pembacaan.

Titik (.) berfungsi untuk menandai akhir kalimat berita, atau untuk keperluan singkatan, gelar, dan angka-angka

Koma (,) berfungsi untuk memisahkan anak kalimat atau hal-hal yang disebutkan dalam kalimat, juga untuk keperluan singkatan, gelar, dan angka-angka.

Tanda ((..)) kurung berfungsi untuk menjelaskan suatu istilah yang belum banyak diketahui oleh khalayak.

Tanda (`) kutip satu berfungsi untuk mengasosiasikan suatu istilah.

4. Pemakaian Tanda Baca

Page 10: Kelompok  4

Tanda ("...") petik berfungsi untuk menandai kalimat langsung atau percakapan dalam naskah drama.

Tanda (!) seru berfungsi untuk menegaskan, memberi peringatan bahwa kalimat yang bertanda seru tersebut perlu untuk diperhatikan.

Tanda (?) tanya berfungsi untuk melengkapi kalimat tanya.

Tanda (...-...) hubung berfungsi untuk menghubungkan penggalan kata, kata ulang, rentang suatu nilai.

Titik dua (:) berfungsi untuk mengawali penguraian suatu kalimat.

Page 11: Kelompok  4

ISTILAH

Apa itu istilah ? Istilah adalah kata atau frasa yang

dipakai sebagai nama atau lambang yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep,proses,keadaan atau sifat yang khas dalam IPTEKS.

Page 12: Kelompok  4

Istilah umum dan istilah khusus

Istilah umum adalah istilah yang berasal dari bidang tertentu yang menjadi unsur kosakata umum.

Misalnya:daya beli,takwa. Istilah khusus adalah istilah yang

maknanya terbatas pada bidang tertentu.

Misalnya:kurtosis,pleistosen.

Page 13: Kelompok  4

Syarat Istilah yang Baik

Syarat pembentukan istilah yang baik adalah sebagai berikut:

a.Istilah yang dipilih adalah kata atau frasa yang paling tepat untuk mengungkapkan konsep termaksud dan tidak menyimpang dari makna itu.

b.Istilah yang dipilih adalah kata atau frasa yang paling singkat diantara pilihan kata yang tersedia yang mempunyai rujukan yang sama.

c.Istilah yang dipilih adalah kata atau frasa yang berkonotasi baik.

d.Istilah yang dipilih adalah kata atau frasa yang bentuknya seturut kaidah bahasa Indonesia.

Page 14: Kelompok  4

Aspek tata bahasa peristilahan

a. Istilah bentuk dasar Istilah bentuk dasar dipilih di antara kelas utama, seperti nomina,verba,adjektiva,dan numeralia. Misalnya:

-Nomina: cahaya light-Verba: keluar out-Adjektiva: kenyal elastic-Numeralia: satu-dua ono-two

b. Istilah bentuk berafiksIstilah bentuk berafiks disusun dari bentuk dasar

dengan penambahan prefiks,infiks dan konfiks seturut kaidah pembentukan kata bahasa Indonesia.

Paradigma bentuk berafiks : ber- tani bertaniParadigma bentuk berkonfiks : ke--an kebahagiaanParadigma bentuk berinfiks : tunjuk telunjuk

Page 15: Kelompok  4

c. Istilah bentuk ulang Istilah bentuk ulang berupa ulangan bentuk

dasar seutuhnya atau sebagiannya .dengan atau tanpa pengimbuhan dan pengubahan bunyi.Contoh : langit-langit , lelaki , dedaunan , sayur-mayur.

d. Istilah bentuk analogiIstilah bentuk analogi bertolak dari pola bentuk istilah yang sudah ada.Contoh: pramuniaga , juru bicara

e. Istilah hasil metanalisisIstilah hasil metanalisis terbentuk melalui analisis unsur yang keliru.Contoh: Kata mupakat (mufakat) menjadi mu + pakat; alalu ada kata sepakat.

Page 16: Kelompok  4

f. Istilah bentuk akronimIstilah bentuk akronim adalah istilah pemendekan bentuk majemuk yang berupa gabungan huruf awal suku kata, gabungan suku kata,ataupun gabungan huruf awal dan suku kata dari deret kata yang diperlukan sebagai kata.Contoh: air susu ibu disingkat asi

g.Lambang hurufLambang huruf adalah satu huruf atau lebih yang melambangkan konsep dasar ilmiah seperti kuantitas dan nama unsur. Lambang huruf tidak diikuti tanda titik.Contoh: N berarti nitrogen

Page 17: Kelompok  4

h. Istilah bentuk singkatanIstilah bentuk singkatan adalah istilah yang bentuk penulisannya dipendekkan menurut tiga cara sebagai berikut:1.Istilah yang bentuk tulisannya terdiri atas satu huruf atau lebih yang dilisankan sesuai dengan bentuk istilah lengkapnya.Contoh: cm yang di lisankan senti meter tg yang di lisankan tangen2.Istilah yang bentuk tulisannya terdiri atas satu huruf atau lebih yang lazim dilisankan huruf demi huruf.Contoh: tl (tube luminescent) yang dilisankan te-el3.Istilah yang sebagian unsurnya di tanggalkan contoh: info yang berasal dari informasi

Page 18: Kelompok  4

I. Istilah bentuk majemukIstilah bentuk majemuk / kompositum merupakan hasil penggabungan dua bentuk / lebih yang menjadi satuan leksikal baru.

Gabungan bentuk bebas Istilah gabungan bentuk bebas merupakan

penggabungan dua unsur atau lebih yang unsur-unsurnya dapat berdiri sendiri sebagai bentuk bebas.

Gabungan bentuk bebas dengan bentuk terikat Contoh: adikuasa, antarkota, pascasarjana, tunakarya

Gabungan bentuk terikat dengan bentuk terikat Unsur gabungan itu ditulis serangkai, tidak di beri tanda hubung Contoh: dasawarsa

swatantra

Page 19: Kelompok  4

SEKIAN DAN TERIMAKASIH