eprints.uny.ac.ideprints.uny.ac.id/28733/1/LAPORAN KELOMPOK 1066.docx · Web viewPuji syukur kami...

126
LAPORAN INDIVIDU KULIAH KERJA NYATA SEMESTER KHUSUS TAHUN AKADEMIK 2015 KELOMPOK 1066 Dusun Dlisen, Kelurahan Umbulrejo Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul Daerah Istimewa Yogyakarta Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Agus Maman Abadi, S.Si,M.Si Disusun oleh: KELOMPOK KKN UNY 1066 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Transcript of eprints.uny.ac.ideprints.uny.ac.id/28733/1/LAPORAN KELOMPOK 1066.docx · Web viewPuji syukur kami...

LAPORAN INDIVIDU

KULIAH KERJA NYATA

SEMESTER KHUSUS TAHUN AKADEMIK 2015

KELOMPOK 1066

Dusun Dlisen, Kelurahan Umbulrejo

Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul

Daerah Istimewa Yogyakarta

Dosen Pembimbing Lapangan

Dr. Agus Maman Abadi, S.Si,M.Si

Disusun oleh:

KELOMPOK KKN UNY 1066

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2015

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami kepada Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia dan

hidayahnya, sehingga penyusun dapat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata

Universitas Negeri Yogyakarta tahun 2015 Kelompok 1066 selama satu bulan,

terhitung mulai 1 Agustus sampai dengan 31 Agustus 2015 di Dusun Dlisen,

Kelurahan Umbulrejo, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul dengan

lancar.

Penyusun menyadari bahwa keberhasilan yang penyusun capai ini

bukanlah karena kerja individu atau kelompok semata, tetapi berkat bantuan

semua pihak yang ikut mendukung terselenggaranya program Kuliah Kerja Nyata

ini. Oleh karena pada kesempatan ini, penyusun mengucapkan banyak terima

kasih kepada:

Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd,MA selaku Rektor Universitas Negeri

Yogyakarta yang telah memberikan kesempatan untuk pelaksanaan kegiatan

Kuliah Kerja Nyata tahun 2015.

Prof. Dr. Anik Ghufron, selaku ketua LPPM UNY.

Dr. Agus Maman Abadi, S.Si,M.Si, selaku DPL yang selalu memberikan dukungan

moral dan bimbingan selama masa KKN berlangsung.

Bapak Wakimin, selaku Kepala Desa Umbulrejo yang telah mengijinkan dan

menyediakan kediaman untuk kelompok KKN selama masa KKN berlangsung.

Bapak Surawan, selaku Kepala Dusun Dlisen

Bapak-bapak dan Ibu-ibu Dusun Dlisen yang telah bersedia berpatisipasi dalam

pelaksanaan program KKN.

Pemuda dan pemudi Dusun Dlisen yang telah memberikan dukungan, kerjasama,

dan partisipasi dalam pelaksanaan program KKN.

Adik-adik Dusun Dlisen yang telah berpatisipasi dalam pelaksanaan program

KKN.

ii

Dan semua pihak yang telah mendukung dan membantu penyusun dalam

pelaksanaan KKN.

Besar harapan penyusun, semua yang telah penyusun lakukan dapat

bermanfaat bagi kemajuan msayarakat Dusun Dlisen khususnya dan masyarakat

Desa Umbulrejo umumnya. Mengingat sifat dasar manusia yang memiliki banyak

kekurangan, penyusun memohon maaf kepada semua pihak apabila penyusun

melakukan kesalahan dalam pelaksanaan program kerja selama KKN.

Yogyakarta, 28 Agustus 2015

Ketua Kelompok

Rochmad Efendi

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR................................................................................... i

DAFTAR ISI.................................................................................................. iii

ABSTRAK..................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN

Analisis Situasi......................................................................................... 1

Perumusan Program Kegiatan.................................................................. 11

BAB II PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN

Pelaksanaan Program............................................................................... 14

Pembahasan Pelaksanaan Kegiatan......................................................... 15

BAB III PENUTUP

Kesimpulan.............................................................................................. 64

Saran........................................................................................................ 65

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 67

LAMPIRAN

Matrik Program Kerja KKN

Catatan harian

Dokumentasi

Rekapitulasi biaya atau dana

iv

ABSTRAK

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan program pengabdian kepada masyarakat yang secara konkret dilaksanakan oleh masyarakat. KKN dilaksanakan untuk memberdayakan masyarakat agar dapat mengelola potensi yang dimiliki untuk meningkatkan kualitas kehidupan. Bagi perguruan tinggi kegiatan KKN ini dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan hubungan antara perguruan tinggi dengan pemerintah daerah, instansi terkait dan masyarakat sehingga perguruan tinggi dapat lebih berperan serta dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdiannya yang merupakan layanan bagi kebutuhan nyata masyarakat.

Peran mahasiswa disini sebagai motivator dan fasilitator sehingga terjadi komunikasi dua arah antara warga dan mahasiswa. Program kerja individu ini secara keseluruhan terlaksana dengan baik. Keberhasilan program kerja ini merupakan hasil kerja sama antara warga Dusun Dlisen dengan Mahasiswa. Dengan keberhasilan program kerja ini diharapkan Warga Dusun Dlisen dapat melanjutkan program-program yang telah berjalan ataupun setidaknya mendapat manfaat dari program kerja individu. Dalam melaksanakan KKN, penulis berusaha melibatkan dan memotivasi masyarakat sehingga diharapkan Warga Dusun Dlisen terus berkreatifitas untuk mengembangkan dan memajukan potensi yang ada.

Kata kunci : KKN UNY 2015, Dlisen

1

BAB I

PENDAHULUAN

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Yogyakarta merupakan

salah satu implikasi dari tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian

masyarakat. KKN bagi mahasiswa diharapkan dapat menjadi suatu pengalaman

belajar yang baru untuk menambah pengetahuan, kemampuan, dan kesadaran

hidup bermasyarakat. Bagi masyarakat sasaran, kehadiran mahasiswa diharapkan

mampu memberikan motivasi dan inovasi dalam bidang pembangunan. Hal ini

selaras dengan fungsi perguruan tinggi sebagai agen pembaharuan. Oleh karena

itu, mahasiswa harus dapat bertindak sebagai jembatan (komunikasi) dalam proses

pembangunan dan penerapan IPTEK pada khususnya. Pelaksanaan KKN tentunya

juga dapat di jadikan sebagai suatu momentum dimana Mahasiswa bersama

pemerintah dapat mewujudkan kemandirian masyarakat melalui program

Swadaya Masyarakat.

A. Analisis Situasi

Kelurahan Umbulrejo merupakan bagian dari Kecamatan Ponjong,

Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kelurahan

Umbulrejo terletak sekitar 3 kilometer dari pusat Pemerintahan Kecamatan,sekitar

17 kilometer dari pusat Pemerintahan Kabupaten, 56 kilometer dari pusat

Pemerintahan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, dan 600 kilometer dari

pusat ibu kota negara dengan batas-batas sebagai berikut:

1. LUAS DAN BATAS WILAYAH

a. Luas Desa : 1568.6645 HA

b. Batas Wilayah :

1. Sebelah Utara : Desa Semin, Semin

2

2. Sebelah Timur : Desa Sawahan, Ponjong

3. Sebelah Selatan : Desa Genjahan dan

Desa Sumbergiri,

Ponjong

4. Sebelah Barat : Desa Karangmojo,

Karangmojo.

2. KONDISI GEOGRAFIS

a. Ketinggian Tanah dari

permukaan laut

: 400 DPAL

b

.

Banyaknya Curah Hujan per

tahun

: 2000 mm / Tahun

c. Topografi ( dataran rendah,

Tinggi, Pantai )

: Dataran Tinggi

d

.

Suhu Udara ( rata – rata ) : 28° C

3. ORBITASI (Jarak dari Pusat Pemerintahan Desa)

a. Jarak dari Pusat Pemerintahan Kecamatan : 3 Km

b. Jarak dari Pusat Pemerintahan Kabupaten : 17 Km

c. Jarak dari Pusat Pemerintahan Propinsi : 56 Km.

d. Jarak dari Pusat Ibu Kota Negara : 600 Km.

3

DATA DEMOGRAFI PER 15 FEBRUARI 2015

1. JUMLAH JIWA DAN KEPALA KELUARGA

DESAJIWA KK

L P JML L P JML

UMBULREJO 3826 3716 7542 1760 254 2014

2. RATIO KETERGANTUNGAN

JUMLAH PENDUDUK USIA ANGKA

KETERGANTUNGANANAK TUA PRODUKTIF

1.356 1.075 5.086 47,8 %

4

3. WAJIB BER-KTP

PENDUDUK WAJIB BER-KTP

L P JUMLAH

2956 2944 5900

4. PENDUDUK BERDASARKAN AGAMA

ISLAM KRISTEN KATOLIK

L P JML L P JML L P JML

3736 3662 7398 47 49 96 9 14 23

5. PENDUDUK BERDASARKAN PEKERJAAN

PETANI BURUH TANI BURUH HARIAN

LEPAS

L P JML L P JML L P JML

1.407 1.694 3.101 24 12 36 272 156 428

WIRASWASTA KARYAWAN SWASTA PNS

L P JML L P JML L P JML

230 108 338 573 329 902 37 19 56

PENSIUNAN PEDAGANG TIDAK / BLM.

5

BEKERJA

L P JML L P JML L P JML

38 7 45 7 5 12 688 615 1.303

6. PENDUDUK BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN

BELUM TAMAT SD TAMAT SD TAMAT SLTP

L P JML L P JML L P JML

1036 1225 2261 1330 1415 2745 753 603 1356

TAMAT SLTA TAMAT DI / D II TAMAT AKADEMI / D

III

L P JML L P JML L P JML

591 416 1007 15 10 25 2 1 3

TAMAT S1 TAMAT S2 TAMAT S3

L P JML L P JML L P JML

45 43 88 2 1 3 1 1 2

7. PENDUDUK BERDASARKAN UMUR

6

00 - 04 05 – 09 10 – 14 15 - 19

L P JML L P JML L P JML L P JML

196 180 376 262 232 494 244 242 486 278 250 528

20 - 24 25 – 29 30 – 34 35 - 39

L P JML L P JML L P JML L P JML

305 262 567 305 249 554 295 264 559 270 267 537

40 - 44 45 – 49 50 – 54 55 - 59

L P JML L P JML L P JML L P JML

280 319 599 272 274 546 218 252 470 178 176 354

60 - 64 65 – 69 70 – 74 75

L P JML L P JML L P JML L P JML

185 187 372 127 170 297 159 181 340 218 220 438

8. PENDUDUK BERDASARKAN KELAHIRAN DAN KEMATIAN

KELAHIRAN KEMATIAN

L P JML L P JML

32 24 56 10 14 24

PERTANAHAN

7

1. Status

a. Tanah Hak Milik : 5530 Bidang 1110.5105

HA

b. Tanah Hak Guna Usaha : -

c. Tanah Hak Guna Bangunan : -

d. Tanah Hak Pakai : -

e. Tanah Bersertifikat : 1617 Bidang

f. Tanah Belum bersertifikat : 3913 Bidang

g. Tanah Berseftifikat Melalui :

- Prona : 700 Bidang

- Non Prona : 917 Bidang

2. Penggunaan

a. Industri :

b. Pertokoan / Pergudangan :

c. Perkantoran : 1.0600 HA

d. Pasar Desa : 0.5 HA

e. Tanah Wakaf : 0,5 HA

f. Tanah Sawah :

1). Irigasi Teknis : 25 HA

2). Irigasi Setengah Teknis : 25 HA

8

3). Tadah Hujan : 30 HA

4). Sawah Pasang Surut : -

g. Tanah Kering :

1). Pekarangan / Bangunan : 255.5385 HA

2). Tegalan / Kebun : 941.1575 HA

3). Ladang / Tanah Huma : -

4). Ladang Pangonan : 37.0835

h

.

Tanah Basah

1). Tambak : -

2). Rawa Pasang Surut : 1.2350 HA

3). Balong, Empang / Kolam : 1.0250 HA

4). Tanah Gambut : -

i. Tanah Perkebunan :

1). Perkebunan Negara : -

2). Perkebunan Swasta : -

3). Perkebunan Rakyat : 3.7560 HA

j. Tanah Hutan

9

1). Hutan Konservasi : 84.0378 HA

2). Hutan Pelestarian Alam : -

3). Hutan Rawa : -

4). Hutan Lindung : -

5). Hutan Produksi : -

6). Hutan Suaka Alam : -

7). Lain – Lain ( GNRHL ) : 15 HA

k

.

Tanah Untuk Fasilitas Umum :

1). Lapangan Olah Raga : 3 HA

2). Taman Rekreasi : 2,6 HA

3). Jalur Hijau : -

4). Pemakaman : 3 HA

l. Tanah Untuk Fasilitas

Sosial

:

1). Masjid / Mushola : 1,2 HA

2). Gereja : 0.08 HA

3). Pura : -

4). Wihara : -

5). Klenteng : -

6). Sarana Pendidikan : 1.0600 HA

10

7). Sarana Kesehatan : 0.00875 HA

8). Sarana Sosial lainnya : -

Pelaksanaan KKN UNY semester KhususTahun 2015 di Kelurahan

Umbulrejo mengambil lokasi di Pedukuhan Dlisen, yaitu RT 01 sampai RT 04.

Dusun Dlisenmerupakan bagian dari Kelurahan Umbulrejo yang ditentukan

sebagai lokasi KKN bagi Kelompok 1066. Gambaran umum Dusun Dlisen

sebagai lokasi KKN UNY semester Khusus 2015 adalah sebagai berikut:

Letak Geografis Padukuhan Gunturan

Dusun Dlisen terletak di bagian atas kelurahan Umbulrejo, yang

berbatasan dengan Pedukuhan Sawahan dan batas Wonogiri. Dusun Dlisen terdiri

sekitar 146 kepala keluarga. Batas–batas wilayah Dusun Dlisen adalah sebagai

berikut:

Sebelah utara : Padukuhan Plalar atas

Sebelah timur : Padukuhan Sawahan

Sebelah selatan : Padukuhan Blimbing

Sebelah barat : Padukuhan Plalar bawah

Keadaan Alam dan Potensi Fisik

Secara umum kondisi alam yang ada di Dusun Dlisen adalah suatu

perbukitan tinggi. Dusun ini terletak di daratan tinggi dimana secara keadaan alam

memiliki suhu atau cuaca yang ekstrem, apabila pada siang hari suhu terasa panas

dan sedangkan pada malam hari dan pagi hari udara terasa dingin. Pada musim

kemarau ketersediaan air cukup sulit, karena di Dusun ini air yang ada bukan dari

sumur akan tetapi air yang berasal dari sumber mata air langsung yang di salurkan

dari mata air sampai dusun melalui pipa-pipa panjang yang di salurkan ke

berbagai Dusun. Potensi Fisik yang terdapat dalam masyarakat ini adalah secara

umum atau secara besar penduduk atau masyarakat bermata pencaharian sebagai

petani, namun ada juga masyarakat yang bermata pencaharian sebagai buruh,

11

peternak dan pedagang. Pada musim kemarau ini petani menanami ladangnya

dengan tanaman singkong dan tembakau.

Keadaan Perekonomian

Sebagaian besar penduduk bermata pencaharian sebagai petani, namun ada

juga beberapa penduduk yang bermata pencaharian sebagai buruh, pedagang, dan

peternak. Para petani pada musim kemarau menanami ladang mereka dengan

tanaman singkong dan tembakau. Tembakau pada Dusun ini sudah bekerjasama

dengan PT. Sampoerna. Petani secara rutin memanen hasil ladangnya kemudian

jika sudah di jemur dan siap di jual maka dari pihak Sampoerna datang ke Dusun

Dlisen dan membeli tembakau yang telah mereka panen dari ladang mereka

Keadaan Sosial Budaya dan Olahraga

Organisasi atau perkumpulan yang ada pada warga Dusun Dlisen adalah

ada perkumpulan masing-masing RT, ada perkumpulan RW, KWT (Kelompok

Wanita Tani), PKK, Karang Taruna. Pada Anak-anak juga ada kegiatan TPA yang

dilaksanakan di Msjid Al-Ikhlas.

Dalam pelaksaanaan perkumpulan organisasi warga dilaksanakan di

rumah-rumah warga dengan di laksanakan rutin di rumah-rumah warga, namun

apabila perkumpulan RW atau Kepala Dusun dan Karang Taruna dilakukan di

Balai Dusun Dlisen.

Olahraga yang berkembang serta populer di Dusun Dlisen adalah olahraga

Volly. Banyak Warga yang hobi serta memiliki potensi yang baik dalam bidang

volly terutama muda-mudinya.

B. Perumusan Program KKN

Perumusan program KKN dilakukan setelah proses observasi untuk

mengidentifikasi masalah yang ada di lokasi KKN. Program yang disusun

berdasarkan masukan dan pertimbangan–pertimbangan yang matang, sehingga

tidak semua masalah yang teridentifikasi menjadi dasar untuk penyusunan

program. Adapun hal–hal yang menjadi pertimbangan dalam penyusunan program

antara lain:

12

a. Kebutuhan dan manfaat bagi masyarakat

b. Kemampuan dan kompetensi mahasiswa

c. Dukungan masyarakat

d. Waktu yang tersedia

e. Sarana dan prasarana yang tersedia

Berdasarkan hasil observasi dan pertimbangan di atas, maka disusun

program kelompok dan individu serta insidental yang dilaksanakan mahasiswa

selama KKN. Berdasarkan perumusan program ini secara garis besar terdiri dari:

1. PROGRAM KELOMPOK

A. Program Kelompok Fisik :

1) Pengadaan poster posyandu balita

2) Administrasi pedukuhan

3) Pengadaan tong sampah

4) Kerja Bakti

5) Pengadaan mukena dan sarung

6) Pengadaan poster untuk masjid

B. Program Kelompok Non Fisik :

1) Sosialisasi program kerja KKN

2) Sosialisasi mengenai bahaya pernikahan dini

3) Sosialisasi dan pelatihan pengelolaan sampah

4) Pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan pembuatan

produk makanan lokal

5) Pelaksanaan posyandu lansia

6) Senam sehat masyarakat

7) Tadarus Al-Quran

8) Nonton bareng film edukasi untuk anak-anak

9) Nonton bareng film perjuangan dalam rangka HUT RI

10) Persiapan pentas seni

11) Pentas seni dan perpisahan KKN

13

C. Program Tambahan

1) Pendampingan TPA

2) Pendampingan posyandu balita

3) Perlombaan dalam rangka HUT RI

4) Tirakatan

5) Sensus sapi

6) Pembagian Beras Miskin (Raskin)

7) Karnaval dalam rangka HUT RI

8) Musyawarah Perangkat Dusun

D. Insidental Kelompok

1) Tahlilan

2) Menjenguk orang sakit

3) Layatan

4) Sinoman

5) Pembuatan Lapangan Badminton

6) Upacara HUT RI

14

BAB II

PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Program

PelaksanaanKKN di Dusun Dlisen (RT 1 sampai dengan RT 4)

melaksanakan beberapa program kegiatan KKN. Program ini terbagi atas program

kelompok dan program individu. Program kegiatan kelompok adalah kegiatan

yang dilaksanakan lebih dari setengah jumlah seluruh anggota kelompok KKN,

sedangkan program kegiatan individu adalah kegiatan yang dilaksanakan secara

individu atau perorangan yang dibantu anggota lain yang anggotanya kurang dari

setengah jumlah seluruh anggota kelompok KKN.

Disamping itu program individu dibagi menjadi program utama dan

program penunjang. Program utama adalah program yang dilaksanakan sesuai

dengan kompetensi pelaksana, sedangkan program penunjang adalah program

yang dilaksanakan untuk membantu program utama anggota lainnya. Sedangkan

program insidental adalah program yang tidak tercantum dalam matriks dan

merupakan program yang berkaitan dengan kegiatan partisipasi mahasiswa KKN

di masyarakat.

Berdasarkan rencana program kerja yang telah dibuat, dalam

melaksanakan program kerja, waktu dan target pencapaian program kerja

diusahakan sama dengan yang telah direncanakan. Akan tetapi, tidak menutup

kemungkinan juga apabila antara pelaksanaan dengan rancangan terdapat

perbedaan yang dikarenakan oleh situasi dan kondisi yang tidak sama dengan

yang diharapkan atau adanya program–program lain ternyata lebih mendesak dan

lebih dibutuhkan oleh masyarakat. Perbedaan–perbedaan yang terjadi tersebut

dapat berupa pergeseran waktu pelaksanaan program, penambahan atau

pengurangan jumlah program kerja yang dilaksanakan.

Adapun rumusan program KKN Kelompok 1066 di Dusun Dlisen yang

sudah dilaksanakan berupa :

15

B. Pembahasan Pelaksanaan Kegiatan

1. Program Kelompok

A. Program Fisik

1) Pengadaan Poster Posyandu Balita

Persiapan Persiapan pengadaan poster posyandu

Balita diawali dengan mencari sumber

atau poster yang ada di media

elektronik dan toko buku yang ada di

sekitar Yogyakarta.

Tujuan Pengadaan poster posyandu dilakukan

agar masyarakat dapat mengerti tentang

berbagai kesehatan terutama pada bayi.

Dengan memasang poster posyandu

maka ketika masyarakat melewati

balai dusun atau membaca poster di

harapkan agar mereka memiliki

kesadaran tentang arti penting menjaga

kesehatan serta kebutuhan pada anak

balita.

Manfaat Kegiatan Manfaat dari adanya pemasangan

poster posyandu balita ini adalah agar

mampu menjadikan masyarakat

ataupun orang tua lebih memperhatikan

lagi mengenai asupan gizi dan

kesehatan balita.

Kegiatan Pengadaan poster posyandu balita

dilaksanakan pada hari Minggu, 2

Agustus 2015 pukul 08.00 – 09.00 di

16

Balai Dusun Dlisen.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan

memasang poster posyandu balita

sebanyak 4 poster tentang balita.

Jumlah Jam 1 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen terutama

ibu-ibu

Jumlah Peserta -

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp.20.000,00

Penanggung Jawab Ayu Lestari

Evaluasi Kegiatan pengadaan poster posyandu

balita dilaksanakan pada tanggal 2

Agustus 2015. Pada pemasangan ini

poster sangat terbatas yaitu 4 poster,

sehingga dalam memberikan poster

posyandu balita kurang lengkap dan

secara umum saja hal-hal apa saja yang

harus di perhatikan oleh orang tua agar

mereka dapat menjaga kesehatan anak.

2) Administrasi Pedukuhan

Persiapan Persiapan administrasi pedukuhan

adalah dengan melakukan interaksi

antara Tim KKN UNY dengan Ibu

17

Kepala Dusun Dlisen dengan

mengadakan apa-apa saja yang harus di

administrasikan dan sekaligus mencari

buku-buku administrasi.

Tujuan Pengadaan administrasi pedukuhan

dilakukan agar segala hal yang

berhubungan dengan kegiatan atau

administrasi pedukuhan dapat tertata

dengan rapi agar dalam melakukan

pengecekan ataupun evaluasi rutin dan

melaporkan semua kegiatan secara

terstruktur dengan baik dan dapat lebih

rinci.

Manfaat Kegiatan Pengadaan administrasi pedukuhan

memiliki manfaatagar administrasi

pedukuhan di Dusun Dlisen lebih

tertata dan teratur.

Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal

3,4,11,13 Agustus 2015 dengan

dilaksanakan di posko KKN UNY

1066.

Jumlah Jam 4 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen terutama

Ibu-ibu

Jumlah Peserta -

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Mahasiswa

18

Dana Rp. 150.000,00

Penanggung Jawab Nur Syarifah Sukarno

Evaluasi Kegiatan pengadaan poster posyandu

balita dilaksanakan pada tanggal 2

Agustus 2015. Pada pemasangan ini

poster sangat terbatas yaitu 4 poster,

sehingga dalam meberikan poster

posyandu balita kurang lengkap dan

secara umum saja hal-hal apa saja yang

harus di perhatikan oleh orang tua agar

mereka dapat menjaga kesehatan anak.

3) Pengadaan Tong Sampah

Persiapan Persiapan pengadaan tong sampah

adalah dengan melakukan pengecatan

terhadap 16 buah tong sampah yang

telah dibeli sebelumnya. Keseluruhan

tong sampah dibagi menjadi 2 kategori

yaitu tong sampah organik dan

anorganik. Untuk tong sampah organik

diberi warna hijau sedangkan untuk

tong sampah anorganik diberi warna

orange. Kemudian meninjau lokasi di

masing-masing RT Dusun Dlisen

sebanyak 4 RT untuk menentukan titik

lokasi yang tepat untuk penempatan

tong sampah. Masing-masing RT

disediakan 2 pasang tong sampah (2

tong sampah organik dan 2 tong

19

sampah anorganik).

Tujuan Pengadaan tong sampah dilakukan agar

warga masyarakat Dusun Dlisen mulai

terbiasa dengan pengelompokkan

sampah yaitu sampah organik dan

anorganik. Selain itu adanya

pengelompokan tong sampah bisa

mempermudah pengelolaan sampah,

seperti sampah organik dimanfaatkan

untuk pembuatan pupuk kompos,

sedangkan sampah anorganik dapat

didaur ulang untuk pembuatan

kerajinan atau yang lainnya sehingga

dapat menambah pemasukan dusun dan

juga mengurangi sampah anorganik

yang dapat membantu mengurangi

jumlah sampah.

Manfaat Kegiatan Kegiatan program kerja pengadaan tong

sampah bermanfaat dalam menjaga

lingkungan menjadi lebih bersih dan

sehat serta dapat dijadikan sebagai

kegiatan dimana warga dapat

memanfaatkan barang-barang organik

maupun anorganik dalam menjadikan

produk menjadi lebih bernilai.

Kegiatan Pengadaan tong sampah dilaksanakan

pada tanggal 1 dan 4 Agustus 2015.

Pengadaan / penempatan tong sampah

pada masing-masing titik RT sebanyak

4 tong dengan 2 tong sampah organik

20

berwarna hijau dan 2 tong sampah

anorganik berwarna orange.

Jumlah Jam 11 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta -

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 288.000,00

Penanggung Jawab Btara Putra Prianto

Evaluasi Kegiatan pengadaan tong sampah

dilaksanakan pada tanggal 1 dan 4

Agustus 2015. Pada kegiatan ini hal

pelaksaanan pengadaan tong sampah

kurangnya partisipasi warga dalam

membantu persiapan pengecatan dan

penempatan tong dikarenakan program

ini dilaksanakan pada awal penerjunan

KKN.

4) Kerja Bakti Bersih Dusun

Persiapan Persiapan yang dilakukan dalam

kegiatan ini adalah dengan cara

menyampaikan kepada perangkat desa

melalui sosialisasi program kerja KKN

1066 di balai dusun dengan

kesepakatan dan persetujuan warga.

Saat kerjabakti akan dilakukan

21

pengumuman disampaikan melalui

pengeras suara masjid.

Tujuan Kerja bakti bersih dusun dilakukan

dengan tujuan agar terciptanya

lingkungan yang bersih dan sehat,

disamping itu kegiatan seperti ini juga

mampu menambah keakraban

masyarakat serta mempererat rasa

gotong-royong bersama.

Manfaat Kegiatan Kegiatan bersih dusun memiliki

manfaat dalam terciptanya gotong-

royong sesama warga dan dapat

menjadikan Dusun Dlisen menjadi

lebih bersih dan lebih tertata baik jalan

maupun lingkungan Dusun.

Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal

4 dan 10 Agustus 2015. Kerja bakti

dilaksanakan di Dusun Dlisen, mulai

dari RT 01 hingga RT 04. Kegiatan

yang dilakukan adalah memperbaiki

jalan dan membersihkan lingkungan

Dusun Dlisen.

Jumlah Jam 3,5 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta 25 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana -

22

Dana -

Penanggung Jawab Danang Priyo Sularso

Evaluasi Pada kegiatan ini antusias masyarakat

yang ikut belum dapat semua terlibat

dan rata-rata yang terlibat secara umum

adalah Bapak-bapak dan Pemuda saja,

kurang banyak dari Ibu-ibu yang

mengikutinya.

5) Pengadaan Mukena dan Sarung

Persiapan Persiapan yang dilakukan dalam

kegiatan ini adalah menyediakan

sarung dan mukena yang dibeli di toko

busana muslim dan pakaian kemudian

memberikan informasi mengenai

pengadaan mukena dan sarung kepada

ketua takmir.

Tujuan Pengadaan Mukena dan sarung di

laksanakan dengan tujuan agar

masyarakat maupun warga lain yang

hendak melakukan ibadah sholat di

masjid dapat melaksanakan ibadah saat

mereka tidak membawa alat ibadah.

Manfaat Kegiatan Kegiatan pengadaan mukena dan

sarung memiliki manfaat dalam

membantu kelangsungan ibadah sholat

warga Dusun Dlisen maupun tamu atau

pendatang.

23

Kegiatan Kegiatan dilaksanakan pada hari sabtu,

tanggal 1 Agustus 2015 pada pukul

12.00 – 14.00. Pengadaan Mukena dan

sarung dilaksanakan di dua masjid yang

ada di Dusun Dlisen yaitu masjid Al-

Ikhlas dan Masjid Darussalam.

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen dan

pengunjung

Jumlah Peserta -

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 160.000,00

Penanggung Jawab Dyah Fajar Komala

Evaluasi Pada pengadaan mukena dan sarung di

dua masjid masih terbatas dengan

jumlah mukena dan sarung yang

diberikan pada tiap-tiap masjid.

6) Pengadaan Poster Untuk Masjid

Persiapan Persiapan yang dilakukan dalam

kegiatan ini adalah menyediakan poster

islami yang di dapat melalui media

elektronik serta toko buku kemudian

memberikan informasi mengenai

pengadaan poster masjid islmai kepada

24

ketua takmir.

Tujuan Pengadaan poster masjid dilakukan

agar jamaah serta santriwan dan

santriwati TPA Al- Ikhlas dapat belajar

melalui poster islami yang di tempel di

serambi masjid Al-Ikhlas.

Manfaat Kegiatan Pengadaan poster islami untuk masjid

memilikimanfaat dalam menambah

pengetahuan anak-anak dalam ilmu

agama.

Kegiatan Program kerja dilaksanakan pada

Sabtu, 1 Agustus 2015 pukul 14.00 –

16.00 WIB. Pengadaan poster Islami

untuk masjid dilaksanakan di serambi

masjid yang ada di Dusun Dlisen yaitu

masjid Al-Ikhlas.

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen dan

santriwan dan santriwati TPA.

Jumlah Peserta -

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 7.000,00

Penanggung Jawab Ramadhan Jefri Setiawan

Evaluasi Di masjid Al-Ikhlas masih terbatas

mengenai jumlah poster Islami yang di

25

tempelkan di serambi masjid Al-Ikhlas.

B. PROGRAM KERJA NON FISIK

1) Sosialisasi Program Kerja KKN

Persiapan Persiapan yang dilakukan mengenai

sosialisasi program kerja KKN adalah

dengan cara berkonsultasi dengan

Kepala Dusun dan perangkat desa

mengenai waktu pelaksanaan.

Kemudian memberikan informasi

melalui pengeras suara dan kentongan

balai dusun untuk mengumpulkan

warga.

Tujuan Tujuan dari diadakannya sosialisasi

program kerja KKN adalah agar Warga

atau Masyarakat khususnya warga

Dusun Dlisen dapat mengerti dan

memahami tentang program-program

kerja apa saja yang hendak

dilaksanakan dan agar perangkat dusun

serta warga dapat menerima program

kerja yang di rencanakan.

Manfaat Kegiatan Manfaat darisosialisasi program kerja

KKN adalah dapat menjalin silaturahmi

kepada seluruh warga dan agar tidak

terjadi kesalahan mengenai program

kerja yang akan dilaksanakan.

Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan pada hari

Sabtu, 1 Agustus 2015 pukul 19.30 –

26

22.00 WIB di Balai Dusun Dlisen

dengan di hadiri oleh 60 Warga dan

dengan hasil 100 % program kerja di

setujui. Kegiatan yang dilakukan adalah

menyampaikan mengenai program

kerja kepada Warga.

Jumlah Jam 2,5 jam

Sasaran Seluruh perangkat Desa dan Warga

Dusun Dlisen.

Jumlah Peserta 60 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 200.000,00

Penanggung Jawab Rochmad Efendi

Evaluasi Pada kegiatan ini hal yang di evaluasi

adalah mengenai ketepatan waktu saat

sosialisasi program kerja KKN dimulai,

semula di rencanakan pukul 19.30

namun mundur menjadi pukul 19.30

WIB.

2) Sosialisasi Mengenai Bahaya Pernikahan Dini

Persiapan Persiapan yang dilakukan sebelum

pelaksanaan sosialisasi bahaya

pernikahan dini adalah mencari

narasumber untuk kegiatan tersebut.

Narasumber yang ada berasal dari

27

Puskesmas Ponjong.

Tujuan Sosialisasi bahaya pernikahan dini ini

bertujuan mengurangi tingginya angka

pernikahan dini di Dusun Dlisen.

Manfaat kegiatan Kegiatan Sosialisasi bahaya pernikahan

dini memiliki manfaat dalam

menyadarkan kepada masyarakat

mengenai pengaruh pernikahan dini

terhadap kelangsungan dan kesehatan

hidup masyarakat. Disamping itu

kegiatan ini juga memiliki manfaat

dalam pengetahuan akan bahaya

pernikahan dini. Dalamkegiatan ini

Masyarakat dapat lebih

mempertimbangkan lagi mengenai

pernikahan dini yang sudah menjadi hal

yang biasa dalam kehidupan

masyarakat.

Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan pada hari

jumat, 21 Agustus 2015 pada pukul

13.00 – 15.00 di balai Dusun Dlisen

dengan narasumber dua orang petugas

dari puskesmas. Materi yang

disampaikan antara lain bahaya

pernikahan dini, kesehatan reproduksi,

dan gizi remaja. Peserta yang hadir

sejumlah 42 orang

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Remaja Dusun Dlisen serta orang tua

28

Jumlah Peserta 43 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 216.500,00

Penanggung Jawab Kartika Candra Kusuma

Evaluasi Pelaksanaan sosialisasi pernikahan dini

yang dilaksanakan sebagian besar

dihadiri olehkaum wanita seperti ibu-

ibu dan pemudi dusun, namun untuk

bapak-bapak dan pemuda masih belum

dapat menghadiri acara tersebut.

3) Sosialisasi dan Pelatihan Pengelolaan Sampah

Persiapan Persiapan yang dilakukan untuk

sosialisasi dan pelatihan pengelolaan

sampah yaitu mencari narasumber.

Setelah mendapatkan narasumber, kami

bersama narasumber membuat konsep

untuk kegiatan ini.

Tujuan Meningkatkan kesadaran masyrakat

Dusun Dlisen akan bahaya sampah dan

manfaat yang bisa diambil dari

pengolahan sampah.

Manfaat kegiatan Kegiatan sosialisasi dan pelatihan

pengelolaan sampah memiliki manfaat

dalammenjadikan suatu barang menjadi

lebih berharga dan memiliki nilai yang

tinggi sehingga sosialaisasi dan

29

pelatihan pengelolaan sampah ini dapat

meningkatkan penghasilan masyarakat.

Kegiatan Kegiatan dilaksanakan pada hari

Minggu, tanggal 2 Agustus 2015 pada

pukul 13.30 – 15.30. Kegiatan ini

dilakasanakan pada Sosialisasi dan

pelatihan pengelolaan sampah

dilaksanakan di balai Dusun Dlisen

dengan narasumber ketua Jejaring

Pengelola Sampah Mandiri. Kegiatan

ini dihadiri 50 warga dari usia remaja

hingga lansia. Materi yang disampaikan

antara lain pengenalan sampah,

pengelolaan sampah, pelatihan

pemilahan sampah, dan pelatihan

pembuatan pupuk dari sampah organik.

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta 50 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 250.000,00

Penanggung Jawab Sushanti Ningsi Itta

Evaluasi Dalam kegiatan sosialisasi dan

pelatihan pengelolaan sampah ini,

untuk kehadiran dari Bapak-bapak

ataupun pemuda masih terbilang sedikit

30

dan terbatasnya alat pengelola sampah

organik (komposter) sehingga

masyarakat tidak bisa secara maksimal

melakukan praktik pengelolaan sampah

organik secara langsung.

4) Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Pembuatan Produk

Makanan Lokal

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

dengan cara memberikan informasi

kepada Ibu Dukuh agar dapat

disampaikan kepada Ibu-ibu KWT

(Kelompok Wanita Tani). Pada hari

dilaksanakan pelatihan pembuatan

produk makanan lokal diberikan

informasi kepada warga juga melalui

pengeras suara masjid dan kentongan.

Tujuan Tujuan dari pelatihan pembuatan

produk makanan lokal adalah agar

masyarakat dapat mengolah hasil panen

mereka berupa singkong. Dengan

adanya pelatihan pembuatan produk

makanan lokal diharapkan agar warga

juga mampu berwirausaha dengan cara

menjual hasil yang sudah diolah agar

memiliki nilai jual yang lebih.

Manfaat Kegiatan Kegiatan pelatihan pembuatan produk

makanan local memilki manfaat dalam

meningkatkan kreatifitas warga dalam

menambah pengetahuan melalui

31

pengelolaan produk makanan lokal dari

bahan dasar singkong. Manfaat lain dar

kegiatan ini juga dapat dijaikan sebagai

usaha masyarakat dalam menambah

penghasilan dalam bidang perdagangan.

Kegiatan Kegiatan pelatihan pembuatan produk

makanan lokal dilaksanakan pada hari

Senin, tanggal 10 Agustus 2015 di balai

Dusun Dlisen dengan di hadiri oleh

ibu-ibu Kelompok Wanita Tani.

Jumlah Jam 5 jam

Sasaran Ibu-Ibu Kelompok Wanita Tani Dusun

Dlisen.

Jumlah Peserta 25 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 135.900,00

Penanggung Jawab Kartika Candra Kusuma

Evaluasi Dalam pelaksanaan pelatihan

pembuatan produk makanan lokal hal

yang dapat di evaluasi adalah

kurangnya peralatan masak, sehingga

warga yang dapat mempraktikan

langsung tidak dapat secara menyeluruh

mencoba membuat produk makanan.

5) Pelaksanaan Posyandu Lansia

32

Persiapan Persiapan pelaksanaan Posyandu Lansia

dilakukan dengan membersihkan dan

menata tempat duduk di Balai Dusun,

menyiarkan tentang adanya Posyandu

Lansia, dan mengundang secara

langsung dari rumah ke rumah.

Tujuan Tujuan dari pelaksanaan Posyandu

Lansia untuk membantu mempermudah

para Lansia di Dusun Dlisen dalam

melakukan check up kesehatan, seperti

pengecekkan tensi, tinggi badan, berat

badan, dan konsultasi keluhan penyakit

tertentu.

Manfaat Kegiatan Manfaat dari pelaksanaan Posyandu

Lansia yaitu, para Lansia di Dusun

Dlisen bisa melakukan pengecekan

kondisi kesehatan tanpa harus

mengeluarkan kesehatan, dan

mendapatkan rujukan apabila ada

Lansia yang sedang sakit.

Kegiatan Kegiatan dilaksanakan di Balai Dusun

Dlisen, pada hari Rabu tanggal 12

Agustus 2015, pada pukul 11.30-13.30

WIB.

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Seluruh warga Lansia Dusun Dlisen.

Jumlah Peserta 22 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

33

bekerjasama dengan PUSKESMAS

Ponjong I.

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 100.000,00

Penanggung Jawab Ayu Lestari

Evaluasi Hal yang perlu dievaluasi dalam

pelaksanaan Posyandu Lansia yaitu,

kurang tersedianya sarana dan

prasarana, dan belum terdapatnya kader

untuk Posyandu Lansia.

6) Senam Sehat Masyarakat

Persiapan Persiapan senam sehat masyarakat

dilakukan dengan mengumumkan

melalui pengeras suara,

mempersiapakan sound system, dan

mempersiapkan gerakan senam.

Tujuan Tujuan dari pelaksanaan senam sehat

masyarakat untuk mengakrabkan

mahasiswa KKN dengan masyarakat.

Manfaat Kegiatan Manfaat dari pelaksanaan senam sehat

masyarakat yaitu, masyarakat Dusun

Dlisen mendapatkan kesehatan dan

kebugaran sebelum menjalankan

aktivitasnya.

Kegiatan Kegiatan dilaksanakan di depan Balai

Dusun Dlisen, pada hari Minggu

34

tanggal 2 & 9 Agustus 2015, pada

pukul 07.00-07.30 WIB.

Jumlah Jam 1 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen.

Jumlah Peserta 25 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066.

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab Nanda Wijaya

Evaluasi Hal yang perlu dievaluasi dalam

pelaksanaan senam sehat masyarakat

yaitu, sasaran yang belum sepenuhnya

terpenuhi, dikarenakan peserta yang

datang hanya dari anak-anak dan

pemudi.

7) Tadarus Al-Quran

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

dengan cara berkonsultasi dengan ketua

takmir masjid, kemudian

menginformasikan kepada jama’ah

setelah selesai sholat magrib.

Tujuan Tujuan dari pelaksanaan tadarus Al-

Quran adalah agar dapat memakmurkan

masjid dan menjadikan warga dapat

lebih mendekatkan diri kepada Allah

35

SWT.

Manfaat Kegiatan Manfaat dari kegiatan tadarus Al-Quran

adalah dapat menyadarkan kepada

masyarakat dan mendekatkan diri

masyarakat dengan Allah SWT serta

mampu mengajarkan kepada

masyarakat yang belum bisa membaca

Al-Quran atau Iqro’.

Kegiatan Kegiatan tadarus Al-Quran

dilaksanakan secara rutin setelah sholat

magrib hingga pukul 18.30 setiap

harinya di masjid.

Jumlah Jam 11,5 jam

Sasaran Seluruh jama’ah masjid Al-Ikhlas

Dusun Dlisen

Jumlah Peserta 9 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab Danang Priyo Sularso

Evaluasi Dalam pelaksanaan tadarus Al-Quran

dilaksanakan di masjid AL-Ikhlas.

Dalam pelaksanaannya warga yang

mengikuti kegiatan ini jumlahnya tidak

tetap dan masih sangat sedikit

keinginan warga untuk tadarus Al-

qur’an bersama. Warga yang mengikuti

36

tadarus kebanyakan berasal dari remaja

dan bapak-bapak.

8) Nonton Bareng Film Edukasi Untuk Anak-Anak

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

mencari bahan atau film edukasi

melalui media elektronik dan internet.

Kemudian menyediakan projector dan

Screen LCD

Tujuan Tujuan dari kegiatan inilah adalah

memberikan ilmu serta pengetahuan

melalui film pendidikan kepada anak-

anak warga Dusun Dlisen.

Manfaat Kegiatan Manfat dari kegiatan nonton bareng

film edukasi untuk anak-anak

adalahmampu menambah pengetahuan

dan memberikan ilmu kepada mereka

secara langsung melalui film edukasi.

Kegiatan Kegiatan dilaksanakan pada hari Sabtu,

tanggal 8 Agustus 2015 pukul 19.00 –

20.30 di balai Dusun Dlisen dengan

peserta adalah anak-anak warga Dusun

Dlisen.

Jumlah Jam 1,5 jam

Sasaran Anak-anak warga Dusun Dlisen.

Jumlah Peserta 30 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

37

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab Sushanti Ningsi Itta

Evaluasi Pada kegiatan penayangan film edukasi

kepada anak-anak ini masih memiliki

kekurangan seperti terbatasnya speaker,

sehingga suara yang terdengar masih

kurang jelas.

9) Nonton Bareng Film Perjuangan Dalam Rangka HUT RI

Persiapan Persiapan yang dilakukan dalam

pemutaran film perjuangan dalam

rangka HUT RI yang ke-70,diantaranya

memilih film yang yang berhubungan

dengan perjuangan pada tanggal 15

agustus serta menyiapkan projector dan

screen LCD

Tujuan Tujuan dari nonton bareng film

perjuangan adalah agar kita selalu

mengingat jasa para pahlawan yang

telah berjuang dalam mempertahankan

negara Indonesia dari penjajahan

Belanda dan Jepang

Manfaat kegiatan Manfaat dari menonton film perjuangan

agar warga dusun Dlisen selalu

bersemangat dalam memajukan

desa,sama seperti para pahlawan yang

bersemangat dalam memperjuangkan

38

kemerdekan Indonesia,dan juga

meningkatkan rasa nasionalisme para

pemuda dan pemudi sebagai penerus

bangsa.

Kegiatan Kegiatan menonton bareng film

perjuangan yang dilaksanakan di balai

Dusun Dlisen, yaitu dengan

memutarkan film yang berjudul

“Soekarno”. Kegiatan tersebut

berlangsung pada pukul 22.00 WIB

sampai pukul 24.00 WIB.

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen

Jumlah peserta 130 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab Btara Putra Riyanto

Evaluasi Dalam evaluasi pelaksanaan program

kerja ini adalah dalam pelaksanaannya

warga yang mengikuti kegiatan merasa

jenuh dikarenakan pemutaran film yang

terlalu larut malam dan juga pemutaran

video yang berdurasi terlalu lama.

Warga yang mengikuti kebanyakan dari

pemuda-pemudi, bapak-bapak dan ibu-

39

ibu.

10) Persiapan Pentas Seni

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

dengan cara mencari pemudi Dlisen

yang bersedia berlatih tari saman

bersama dengan mahasiswa KKN 1066

yang dilakukan di posko KKN

1066,latihan dimulai dari tanggal 10-27

Agustus 2015.

Tujuan Tujuan dari persiapan pentas seni

adalah untuk melatih para pemudi

dalam menari,belajar mengenai

kekompakan dalam menari,dan ikut

berpartisipasi dalam acara perpisahan

KKN UNY 1066 yang dilaksanakan

pada Jum’at, 28 Agustus 2015.

Manfaat kegiatan Untuk memeriahkan acara perpisahan

KKN 1066, dan juga melatih

kemampuan para pemudi dalam bidang

menari agar mempunyai tambahan skill

Kegiatan Kegiatan persiapan pentas seni

dilaksanakan secara rutin mulai dari

tanggal 10 hingga tanggal 27

Agustus,latihan dimulai dari pukul

19.00 - 21.00 WIB, yang bertempatdi

posko KKN 1066.

Jumlah Jam 8 jam

40

Sasaran Seluruh pemudi Dusun Dlisen

Jumlah peserta 9 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya mahasiswa KKN

Dana Rp.129.500,00

Penanggung Jawab Dyah Fajar Komala

Evaluasi Dari kegiatan pelaksanaan persiapan

pentas seni ini dalam mencari pemudi

yang mau diajak berlatih menari saman

bersama masih cukup sulit dan tempat

yang kurang luas untuk berlatih.

11) Pentas Seni dan Perpisahan KKN

Persiapan Persiapan pentas seni dan perpisahan

KKN dimulai dengan pembuatan

panggung untuk acara perpisahan dari

pukul 07.00 sampai selesai, serta

menyiapkan hadiah untuk semua lomba

yang akan dibagikan di acara

perpisahan.

Tujuan Tujuan pentas seni untuk memeriahkan

perpisahan KKN dan memberikan

kesempatan untuk pemuda-pemudi

menunjukkan kemampuannya dalam

tari saman, tujuan perpisahan untuk

pamitan kepada seluruh warga bahwa

waktu KKN telah selesai.

41

Manfaat Kegiatan Manfaat dari pentas seni adalah

meningkatkan kemampuan menari dan

memberikan pengalaman di atas

panggung, manfaat perpisahan KKN

adalah memberikan hiburan untuk

seluruh warga dengan penampilan

organ tunggal.

Kegiatan Pentas seni dan perpisahan KKN yang

di mulai dari pukul 19.00-24.00 WIB

dan dilaksanankan di depan Balai

Dusun Dlisen.

Jumlah Jam 5 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta 300 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Mahasiswa dan Masyarakat

Dana Rp.3.500.000,00

Penanggung Jawab Btara Putra Prianto

Evaluasi Pada penampilan pentas seni masih

terdapat kesalahan gerakan ketika

menari yang disebabkan kurangnya

persiapan dan pemutaran video

perpisahan dari KKN yang tidak

maksimal karena tidak adanya waktu

yang disediakan untuk pemutaran

video.

42

C. PROGRAM TAMBAHAN

1) Pendampingan TPA

Persiapan Persiapan pendampingan TPA dimulai

dengan membersihkan tempat TPA

yaitu masjid Al-Ikhlas dan menyiapkan

Al-Qur’an yang akan digunakan.

Tujuan Tujuan pendampingan TPA untuk

memberikan pengetahuan tentang Islam

dan mengajarkan kepada anak-anak

membaca Al-Qur’an dengan baik dan

benar.

Manfaat kegiatan Manfaat pendampingan TPA, anak-

anak dapat membaca do’a sehari-hari

dan dapat membaca Iqra’ dan Al-

Qur’an.

Kegiatan Pendampingan TPA dilakukan di

masjid Al-Ikhlas dari pukul 15.30

sampai 17.00 WIB.

Jumlah Jam 1 jam

Sasaran Seluruh anak-anak Dusun Dlisen

Jumlah Peserta 15 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab Nur Syarifah Sukarno

43

Evaluasi Kegiatan pendampingan TPA dihadiri

oleh sebagian anak-anak yang ada di

Dusun Dlisen sehingga anak-anak yang

belum bisa membaca Iqra’ dan Al-

Qur’an masih cukup banyak.

2) Pendampingan Posyandu Balita

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

dengan membersihkan Balai Dusun

Dlisen dan memberikan informasi

kepada ibu-ibu yang mempunyai anak

balita untuk menghadiri acara Posyandu

balita yang rutin dilakukan setiap 1

bulan sekali.

Tujuan Tujuan dari pendampingan Posyandu

balita adalah untuk membantu Kader

Dusun Dlisen melakukan pengecekan

kesehatan balita dengan cara mengukur

tinggi badan, berat badan, dan lingkar

kepala serta pemberian vitamin untuk

masing-masing balita.

Manfaat kegiatan Manfaat dari kegiatan pendampingan

Posyandu balita adalah agar kesehatan

dan pertumbuhan balita dapat terkontrol

dengan baik dan ibu-ibu selalu

memperhatikan kesehatan balitanya

masing-masing.

Kegiatan Kegiatan pendampingan posyandu

balita dilaksanakan pada hari Sabtu, 15

44

Agustus 2015 di Balai Dusun Dlisen

yang dihadiri oleh Kader dari Dusun

Dlisen sebanyak 3 orang dan dihadiri

oleh 30 balita.

Jumlah Jam 1,5 jam

Sasaran Seluruh balita Dusun Dlisen.

Jumlah Peserta 30 orang

Pelaksana Ibu-ibu Kader Posyandu Dusun Dlisen

dan dibantu oleh TIM KKN UNY 2015

Kelompok 1066

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab Sushanti Ningsi Itta

Evaluasi Dalam pelaksanaan pendampingan

Posyandu balita di Dusun Dlisen yang

perlu di evaluasi adalah pemberian

vitamin yang tidak menentu. Tidak

setiap bulan balita diberi vitamin akan

tetapi tergantung dengan ketersediaan

vitamin itu sendiri.

3) Perlombaan Dalam Rangka HUT RI

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

melakukan kerja bakti dan rapat

persiapan perlombaan HUT RI ke-70

yang dilaksanakan pada hari Senin

tanggal 10 Agustus 2015 di lapangan

45

bola voli dan Balai Dusun Dlisen yang

dihadiri 39 warga dusun Dlisen.

Penempelan jadwal perlombaan HUT

RI ke-70 dipasang disetiap RT.

Tujuan Tujuan dari kegiatan perlombaan dalam

rangka HUT RI ke-70 adalah untuk

mengajak warga Dusun Dlisen

berpartisipasi dalam perlombaan

tersebut.

Manfaat Kegiatan Dapat meningatkan nilai nasionalisme

dan mempererat kerukunan antar warga

Dusun Dlisen.

Kegiatan Perlombaan yang dilasanakan meliputi

lomba makan krupuk, balap kelereng,

memasukkan pensil dalam botol,

mengambil koin dalam jeruk, pecah air,

balap karung, memasukkan benang

dalam jarum, Cerdas Cermat Umum,

Bola Voli Plastik, panjat pisang yang

dilaksanakan di Balai Dusun. Lomba

bola voli dan sepak bola sarung

dangdut dilaksanakan di lapangan bola

voli. Perlombaan tersebut dilaksanakan

pada tanggal 12 – 25 Agustus 2015

dengan kategori anak-anak, ibu-ibu,

dan umum.

Jumlah Jam 49,5 jam

Sasaran Warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta 150 orang

46

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

dan Karang Taruna Dusun Dlisen

Sumber Dana Kas Karang Taruna Dusun Dlisen dan

Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 300.000,00 + kas karang taruna

Penanggung Jawab Nanda Wijaya

Evaluasi Dalam pelaksanaan perlombaan dalam

rangka HUT RI ke-70 di Dusun Dlisen

yang perlu di evaluasi adalah

pelaksanaan perlombaan yang tidak

sesuai dengan rencana yang ditetapkan.

4) Tirakatan

Persiapan Persiapan tirakatan diawali dengan

mempersiapkan tempat untuk

pelaksanaan acara, yaitu membersihkan

Balai Dusun Dlisen. Mempersiapkan

alat yang dibutuhkan selama acara

berlangsung (sound system, LCD

projector, dan screen). Serta

mempersiapkan makanan dan snack

untuk hidangan yang akan dihidangkan

saat acara tirakatan.

Tujuan Tirakatan dilakukan agar masyarakat

dapat merenungi makna dari

kemerdekaan Republik Indonesia

sehingga dapat lebih mencintai Negara

47

Kesatuan Republik Indonesia dan

menghargai perjuangan para pahlawan

yang telah memperjuangkan

kemerdekaan Indonesia.

Manfaat Kegiatan Manfaat dari tirakatanantara lain untuk

meningkatkan rasa nasionalisme

masing-masing individu dan lebih

menghargai perjuangan para pahlawan.

Kegiatan Tirakatan dilaksanakan di Balai Dusun

Dlisen pada hari Minggu, 16 Agustus

2015 pukul 19.30-24.00 WIB.

Tirakatan diisi dengan sambutan

Kepala dusun, sambutan perangkat

dusun, serta untuk mendoakan para

pahlawan yang telah gugur demi

memperjuangkankemerdekaanRepublik

Indonesia diadakan tahlilan dan doa

bersama.Kemudian untuk acara hiburan

terdapat deklamasi puisi dan pemutaran

film perjuangan.

Jumlah Jam 4,5 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta 130 orang

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN dan Warga

Dusun Dlisen

Dana Rp 840.000,00

48

Penanggung Jawab Ramadhan Jefri Setiawan

Evaluasi Tirakatan berlangsung dengan baik

sesuai dengan susuan acara yang telah

disusun sebelumnya. Namun pada

pelaksanaannya, acara dimulai tidak

sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

Kemudian untuk pelaksanaan acara

dirasa berlangsung terlalu larut malam

sehingga anak-anak yang mengikuti

acara tirakatan tidak dapat sepenuhnya

mengikuti rangkaian acara tersebut.

5) Sensus sapi

Persiapan Persiapan sensus sapi dilakukan dengan

dengan melakukan komunikasi dengan

Kepala Dukuh untuk mendapatkan

petunjuk teknis mengenai pelaksanaan

sensus sapi. Kemudian, melakukan

persiapan pengadaan Kartu Pemilik

Sapi yang didapatkan dari Dinas

Peternakan Kabupaten Gunung Kidul.

Tujuan Sensus sapi dilakukan untuk

mengetahui jumlah sapi yang ada di

Dusun Dlisen.

Manfaat Kegiatan Manfaat sensus sapi antara lain

mengetahui jumlah sapi di Dusun

Dlisen disertai dengan mendata sesuai

dengan aspek yang terdapat di Kartu

Pemilik Sapi pada masing-masing RT

49

(RT 01-RT 04)

Kegiatan Sensus sapi dilaksanakan di tiap RT

Dusun Dlisen pada tanggal 3,5,7

Agustus 2015. Pelaksanaan sensus sapi

dilakukan dengan mengisi Kartu

Pemilik Sapi dengan berbagai aspek

yang tertera didalam kartu. Pendataan

dilakukan dengan berkoordinasi dengan

warga yang mempunyai hewan ternak

sapi untuk mendapatkan data yang

akurat mengenai pemilik sapidan

hewan ternak sapi.

Jumlah Jam 10,5 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen terutama

warga yang mempunyai ternak hewan

sapi.

Jumlah Peserta -

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab Dyah Fajar Komala

Evaluasi Sensus sapi terlaksana dengan baik atas

kerjasama dan koordinasi dari warga

pemilik ternak. Kendala dari sensus

sapi, yaitu masih banyaknya warga

pemilik ternak yang kurang mengetahui

umurnya sehingga data mengenai umur

50

pemilik sapi kurang valid.

6) Pembagian Beras Miskin (Raskin)

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

dengan cara memberikan informasi

kepada ibu-ibu perangkat Dusun Dlisen

pada pagi hari sebelum dilaksanakan

pembagian raskin. Raskin diambil di

kelurahan menggunakan truk kemudian

dibawa ke balai Dusun Dlisen dan uang

dibayarkan di balai dusun saat

pengambilan raskin.

Tujuan Tujuan dari kegiatan pembagian beras

miskin ini adalah untuk menyalurkan

bantuan berupa beras kepada warga

yang kurang mampu dari pemerintah,

sehingga warga yang kurang mampu

dapat memperoleh bahan makanan

pokok dengan murah.

Manfaat Kegiatan Kegiatan pembagian beras miskin ini

dapat bermanfaat untuk masyarakat

agar mendapatkan beras yang lebih

murah dari pemerintah dan warga bisa

menjangkau harga beras tersebut

sehingga dapat memenuhi kebutuhan

pokok warga.

Kegiatan Kegiatan pembagian beras dilaksanakan

padaJumat, 7 Agustus 2015 pukul

11.30-12.30 WIB dan pada Senin, 25

51

Agustus 2015 jam 11.30-12.30 WIB.

Kegiatan dilaksanakan di Balai Dusun

Dlisen

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Warga kurang mampu yang ada di

Dusun Dlisen.

Jumlah Peserta 25 orang

Pelaksana Pengurus perangkat dusun Dlisen

didampingi oleh TIM KKN UNY 2015

Kelompok 1066

Sumber Dana Dusun Dlisen

Dana -

Penanggung Jawab Kartika Candra Kusuma

Evaluasi Dalam pelaksanaankegiatan pembagian

raskinwarga masih menggunakan cara

lama, yaitu dengan bathok kelapa untuk

meratakan pembagian.Perkepala

keluarga mendapatkan jatah 7 takaran

beras menggunakan bathok

kelapasehinggamemungkinkan

ketidakakuratan dalam pembagian.

Dalam pembagian beras ini warga

membutuhkan alat timbangan untuk

menyamaratakan pembagian.

7) Karnaval Dalam Rangka HUT RI

Persiapan Persiapan yang dilakukan dengan

52

memberikan informasi kepada warga

Dusun Dlisen yang disampaikan oleh

perangkat Dusun Dlisen. Tema yang

didapatkan untuk dusun Dlisen adalah

Politik, sehingga hal yang perlu

dipersiapkan adalah menghias truk

dengan bendera merah putih dan

bendera warna-warni, pencetakan

lambang berbagai macam partai politik

yang ada di Indonesia.

Pelaksanaan Tujuan Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk

menyemarakan dan memeriahkan hari

kemerdekaan Indonesia yang ke 70

tahun dan mengikutsertakan dusun

Dlisen sebagai salah satu peserta

karnaval. Dari keikutsertaan dusun

Dlisen menjadi salah satu peserta dalam

karnaval diharapkan dusun ini bisa

lebih dikenal oleh dusun dan desa lain

di Ponjong.

Manfaat Kegiatan Manfaat dari kegiatan karnaval ini

adalah untuk mempersatukan warga

dalam bekerjasama untuk

mempersiapkan segala sesuatu yang

akan dibutuhkan dalam karnaval.

Dusun Dlisen juga menjadi lebih

dikenal dengan membawakan tema

Politik dengan menujukan tema Politik.

Kegiatan Kegiatan karnaval dilaksanakan pada

hari Rabu, 19 Agustus 2015 jam 10.00-

53

15.00. Kegiatan bertempat di lapangan

Kecamatan Ponjong.

Jumlah Jam 5 jam

Sasaran Semua warga dusun Dlisen dan untuk

disaksikan warga Kecamatan Ponjong

Jumlah Peserta 500 orang

Pelaksana Warga dusun Dlisen oleh TIM KKN

UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Dusun Dlisen

Dana -

Penanggung Jawab Rochmad Efendi

Evaluasi Dalam persiapan karnaval sudah sangat

baik dengan mencetak beRbagai

macam gambar logo partai politik di

Indonesia. Tetapi ada beberapa hal

yang harus menjadi catatan penting,

yaitu persiapan karnaval dilaksanakan

dengan waktu yang sangat pendek dan

mepet dengan waktu pelaksanaan

karnaval sehingga menjadi tidak

maksimal. Tetapi sebagai pemula dalam

mengikuti karnaval untuk Dusun Dlisen

sudah sangat baik.

8) Musyawarah Perangkat Dusun

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

dengan cara memberikan informasi

54

kepada perangkat dusun bahwa akan

dilaksanakan pembahasan mengenai

kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan.

Tujuan Tujuan dari musyawarah perangkat

dusun adalah untuk membahas kegiatan

serta keperluan yang dibutuhkan dan

memperoleh cara serta solusi untuk

kegiatan yang akan dilakukan.

Manfaat Manfaat yang diperoleh dari kegiatan

ini adalah agar kegiatan yang akan

dilakukan dapat berjalan dengan baik.

Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin

satu kali selama sebulan dan terlaksana

pada Kamis, 13 Agustus 2015 di rumah

Kepala Dusun Dlisen. Materi yang

dibahas, yaitu mengenai pembayaran

air, tirakatan dan bersih dusun.

Jumlah Jam 1,5 jam

Sasaran Perangkat dusun, warga masyarakat dan

mahasiswa KKN UNY Kelompok 1066

2015

Jumlah Peserta 20 orang

Pelaksana Perangkat dusun dan mahasiswa KKN

UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Kepala Dusun

Dana Rp.150.000,00

Penanggung Jawab Ramadhan Jefri Setiawan

55

Evaluasi Musyawarah yang dilaksanakan

terkendala pada masalah sound system

sehingga apa yang di sampaikan kurang

dapat terdengar karena mengingat

tempat pelaksanaan yang cukup luas.

D. INSIDENTAL KELOMPOK

1) Tahlilan

Persiapan Persiapan yang dilakukan adalah

dengan memberitahu kepada seluruh

warga melalui pengeras suara yang ada

di masjid.

Tujuan Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk

menunjukkan rasa bela sungkawa

terhadap keluarga Almarhum Bapak

Kartojoyo.

Manfaat Manfaat dari tahlilan di Dusun Dlisen

adalah dapat menambah rasa

kekeluargaan antar warga dan

menciptakan suasana harmonis.

Kegiatan Tahlilan yang dilakukan, yaitu dengan

melakukan pengajian di rumah

Keluarga Almarhum Bapak Kartojoyo

warga dusun Dlisen RT. 02.

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Seluruh warga masyarakat dusun

Dlisen dan mahasiswa KKN UNY 2015

56

Kelompok 1066

Jumlah Peserta 47 orang

Pelaksana Keluarga Almarhum Bapak Kartojoyo

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab -

Evaluasi -

2) Menjenguk orang sakit

Persiapan Persiapan menjenguk orang yang sakit

yaitu pemberitahuan kepada warga

bahwa akan menjenguk warga yang

sakit. Selain itu persiapan yang

dilakukan adalah mencari kendaraan

untuk berangkat ke rumah sakit.

Tujuan Menjenguk warga yang sakit bertujuan

untuk menyambung tali silaturahmi

antar warga dan mengetahui keadaan

orang yang sakit tersebut.

Manfaat Kegiatan Manfaat yang diperoleh dari menjenguk

orang yang sakit yaitu semakin eratnya

tali silaturahmi antar warga dan dapat

mengetahui keadaan orang yang sakit

tersebut.

Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan pada hari

Minggu, 2 Agustus 2015 dengan

57

mengendarai truk. Warga yang sakit

tersebut dirawat di Rumah Sakit Pelita

Husada.

Jumlah Jam 3 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta -

Pelaksana Warga Dusun Dlisen dan TIM KKN

UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Warga dan Swadaya Mahasiswa KKN

Dana -

Penanggung Jawab -

Evaluasi Pemberitahuan informasi bisa lebih

merata keseluruh warga Dlisen dan

tidak terlalu mendadak.

3) Layatan

Persiapan Sebelum melayat persiapan yang

dilakukan, yaitu pemberitahuan kepada

warga bahwa akan pergi melayat.

Selain itu persiapan yang dilakukan

adalah mencari kendaraan untuk

berangkat melayat.

Tujuan Layatan ini bertujuan untuk

menyambung tali silaturahmi antar

warga.

Manfaat Kegiatan Manfaat yang diperoleh dari acara

58

tersebut, yaitu mempererat tali

silaturahmi antar warga.

Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan pada:

- Kamis, 6 Agustus 2015 di Dusun

Ngawen dengan jumlah peserta 38

warga.

- Sabtu, 8 Agustus 2015 di Dusun

Sunggingan

Jumlah Jam 3,5 jam

Sasaran Seluruh warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta -

Pelaksana Warga Dusun Dlisen dan TIM KKN

UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Warga dan Mahasiswa

Dana Rp. 66.000,00

Penanggung Jawab -

Evaluasi Pemberitahuan informasi bisa lebih

merata keseluruh warga Dlisen dan

tidak terlalu mendadak.

4) Sinoman

Persiapan Persiapan yang dilakukan untuk

kegiatan sinoman adalah koordinasi

dengan warga RT 02 Dusun Dlisen dan

mengenakan seragam batik.

59

Tujuan Tujuan kegiatan sinoman adalah untuk

membantu tuan rumah yang

mempunyai acara hajatan.

Manfaat Meningkatkan silaturahmi dengan

warga Dusun Dlisen khususnya RT 02.

Kegiatan Sinoman dilakukan pada hari Sabtu,

tanggal 8 Agustus 2015 di rumah Mas

Danang yang bertempat di Dusun

Dlisen RT 02. Sinoman dilakukan pada

hari Sabtu mulai dari pukul 09.30 WIB

sampai pukul 13.00 WIB.

Jumlah Jam 3,5 jam

Sasaran Warga Dusun Dlisen

Jumlah Peserta -

Pelaksana TIM KKN UNY 2015 Kelompok 1066

Sumber Dana Swadaya Mahasiswa KKN

Dana Rp. 50.000,00

Penanggung Jawab -

Evaluasi Kegiatan sinoman yang diikuti sudah

berjalan dengan baik. Konsep dari

hajatan di rumah Mas Danang adalah

dengan prasmanan. Sound system tidak

terdengar dari kejauhan.

5) Pembuatan Lapangan Badminton

60

Persiapan Persiapan untuk pembuatan

lapanganbadminton adalah

denganmempersiapkan lapangan yang

berada tepat di depanBalai Dusun

Dlisen. Alat dan bahan yang diperlukan

yaitu menggunakan cat serta kuas.

Selain itu, juga dari karang taruna

Dlisen telah menyiapkan net dan tiang.

Tujuan Tujuan dari kegiatan pembuatan

lapangan badminton adalah untuk

memasyarakatkan olahraga badminton

kepada masyarakat Dusun Dlisen.

Manfaat Manfaat dari pembuatan lapangan

badminton ini adalah sebagai sarana

dan prasarana bagi masyarakat Dusun

Dlisen dalam kegiatan olahraga

khususnya badminton.

Kegiatan Kegiatan pembuatan lapangan

badminton dilaksanakan di depan Balai

Dusun Dlisen dengan dihadiri oleh 15

warga dan dibantu oleh mahasiswa

KKN. Pembuatan lapangan badminton

dilakukan pada hari Sabtu, 15 Agustus

2015 mulai pukul 20.00 WIB sampai

pukul 23.00 WIB.

Jumlah Jam 3 jam

Sasaran Seluruh masyarakat Dusun Dlisen

Jumlah Peserta -

61

Pelaksana Warga Dusun Dlisen dan TIM KKN

UNY 1066

Sumber Dana Dusun Dlisen

Dana Rp 1.000.000,00

Penanggung Jawab -

Evaluasi Pada kegiatan pembuatan lapangan

badminton, lapangan berada di outdoor

sehingga nantinya ketika bermain

badminton terganggu oleh angin.

Lapangan yang berada di outdoor

gampang tertutup oleh debu sehingga

menutupi garis lapangan. Tiang yang

digunakan terlalu tinggi sehingga tidak

sesuai aturan ukuran lapangan

badminton.

6) Upacara HUT RI

Persiapan -

Tujuan Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk

merayakan hari jadi Bangsa Indonesia

dan untuk mewarisi semangat juang

para pahlawan kemerdekaan dan rasa

cinta terhadap tanah air

Manfaat Agar meningkatkan rasa nasionalisme

para penerus bangsa

62

Kegiatan Kegiatan yang dilakukan adalah

melakukan upacara secara khidmat di

lapangan Kecamatan Ponjong. Upacara

dilaksanakan pada Senin, 17 Agustus

2015 pada pukul 08.00-10.00 WIB.

Kegiatan yang dilakukan selain upacara

adalah karnaval marching band dari

sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan

Ponjong

Jumlah Jam 2 jam

Sasaran Pegawai negeri dan pelajar

Jumlah Peserta 1000 orang

Pelaksana Kecamatan

Sumber Dana -

Dana -

Penanggung Jawab -

Evaluasi -

63

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan tempat atau wahana bagi

mahasiswa untuk belajar hidup bermasyarakat. Dengan adanya KKN ini

diharapkan mahasiswa dapat berperan dan berpartisipasi secara aktif dalam

masyarakat sebab di dalam masyarakat bukan ilmu saja yang diterapkan tetapi

bagaimana cara kita bersosialisasi dengan masyarakat.

Berdasarkan uraian pelaksanaan program kerja kelompok KKN

Kontekstual UNY semester khusus tahun 2015 di Dusun Dlisen, Desa Umbulrejo,

64

Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul yang diselenggarakan mulai

tanggal 1Agustus sampai 31 Agustus 2015, dapat disimpulkan bahwa :

- Mahasiswa KKN dituntut untuk dapat hidup bermasyarakat dan

memahami realita masyarakat dengan menggunakan pengetahuan,

sikap dan keterampilan yang dimilikinya.

- Mahasiswa KKN dituntut untuk dapat menyelami dan membantu

menyelesaikan permasalahan yang ada dalam masyarakat, terutama

masalah pembangunan.

- Warga masyarakat sangat mendukung program-program kerja KKN.

- Program-program yang direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik

- Keberhasilan program–program KKN pada akhirnya akan memberikan

manfaat yang saling menguntungkan antara masyarakat dan mahasiswa

itu sendiri.

Dampak positif bagi mahasiswa adalah meningkatkan kepedulian terhadap

lingkungan sekitar dan memperluas cakrawala pemikiran. Sedangkan bagi

masyarakat adalah meningkatkan semangat bekerja keras, keinginan untuk maju,

sikap mental positif, pola pikir kritis yang pada akhirnya mampu mengembangkan

pembangunan diri dan lingkungan.

Peran masyarakat, baik secara materi maupun non–materi sangat

membantu terlaksananya program KKN. Dengan adanya animo masyarakat yang

baik, membantu mahasiswa KKN belajar bersosialisasi dengan warga, belajar

bersikap dan beradaptasi dengan orang lain sesuai dengan norma– norma yang

berlaku. Di samping itu, peran serta masyarakat juga mendukung dalam

kelancaran pelaksanaan program KKN.

Meskipun demikian, kami sadar masih terdapat banyak kekurangan karena

adanya beberapa hambatan dalam pelaksanaan program kerja KKN diantaranya

terbatasnya dana, kurangnya komunikasi dengan pihak-pihak tekait, adanya

masalah interen dalam masyarakat dan kurangnya koordinasi dalam pelaksanaan.

Namun dengan usaha dan kerja keras tim KKN serta bantuan yang di berikan

warga masyarakat Pedukuhan Gunturan, hambatan– hambatan tersebut dapat

terselesaikan dengan baik sehingga tidak mengganggu pelaksanaan program kerja

KKN.

65

B. Saran

1. Bagi mahasiswa peserta KKN

Peran Mahasiswa KKN bukan sebagai sumber dana melainkan sebagai

pemberdaya masyarakat sekitar tempat berlangsungnya kegiatan KKN.

Pemilihan program kerja baik kelompok maupun individu hendaknya

disesuaikan dengan kebutuhan serta kemampuan masyarakat dan

mahasiswa itu sendiri.

Hubungan kerjasama antara mahasiswa KKN dan masyarakat sekitar

hendaknya dijalin dengan baik sehingga program kerja yang telah

disepakati dapat terealisasi seperti yang diharapkan.

Kekompakkan dan kerjasama anatar anggota KKN harus tetap terjaga

dan terpelihara demi suksesnya program kerja KKN

Mahasiswa hendaknya mempersiapkan diri dengan keterampilan-

keterampilan yang sekiranya bisa diterapkan sesuai dengan situasi dan

kondisi masyarakat yang ada di lokasi KKN.

Dalam melaksanakan KKN, mahasiswa bukan sebagai pelaksana saja,

tetapi hendaknya lebih ditekankan sebagai motivator dan inisiatifator.

Kuliah kerja nyata (KKN) hendaknya bena-benar dijadikan sebagai

pegalaman hidup bermasyarakat, yang nantinya dapat digunkan sebagai

bekal hidup bermasyrakat yang sebenarnya.

2. Bagi Tim Pembina KKN UNY

Materi pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) hendaknya merupakan

suatu hal yang praktis dan bisa diterapkan dalam kehidupan masyarakat

pedesaan.

Pemberitahuan informasi kepada masyarakat harus lebih diutamakan

yaitu paradigma baru KKN kontekstual yang bervisi lebih kepada kegiatan

pendampingan dan motivator bagi masyarakat.

Pemberitahuan yang lebih jelas tentang keperluan administratif KKN

sehingga mahasiswa tidak bingung dalam menyusunnya.

66

Penurunan dana dan bantuan untuk pelaksanaan program KKN

hendaknya lebih dipercepat sehingga tidak menghambat jalannya

pelaksanaan program kerja.

Mengutus dosen pembimbing lapangan (DPL) yang benar-benar bisa

menjadi motivator bagi peserta KKN.

3. Bagi masyarakat

Perlu dihilangkan adanya anggapan bahwa mahasiswa KKN dapat

melakukan dan menyediakan apa saja karena mahasiswa KKN hanya

sebatas fasilitator, motivator, dan dinamisator dari kegiatan- kegiatan yang

dilaksanakan dimasyarakat.

Perlu peningkatan kerjasama yang baik antara mahasiswa KKN dan

masyarakat sehingga akan diperoleh hasil kerja yang sesuai dengan yang

diharapkan.

Masyarakat hendaknya ikut mendukung dan menindaklanjuti program

kerja yang dirintis oleh mahasiswa KKN.

67

DAFTAR PUSTAKA

Universitas Negeri Yogyakarta. 2015. Panduan Kuliah Kerja Nyata

Universitas Negeri Yogyakarta. 2015. Makalah Pembekalan Kuliah Kerja Nyata

(KKN) UNY

68

LAMPIRAN1. DOKUMENTASI

2. REKAPITULASI DANA

3. MATRIK

69

DOKUMENTASI

1) Nonton Bareng Film Edukasi

2) Nonton Bareng Film Perjuangan

3) Karnaval

4) Kerja bakti bersih dusun

70

5) Persiapan pentas seni

6) Lomba dalam Rangka HUT RI ke-70

7) Malam Tirakatan

8) Pengadaan Mukena dan Sarung

71

9) Musyawarah perangkat Dusun

10) Pelatihan produk makanan lokal

11) Pembuatan lapangan Badminton

12) Pengadaan tong sampah

72

13) Pentas seni

14) Sosialisasi bahaya pernikahan dini

15) Posyandu Balita

16) Posyandu Lansia

73

17) Raskin

18) Senam sehat bersama

19) Sensus sapi

20) Sinoman

74

21) Sosialisasi program kerja

22) Sosialisasi pengelolaan sampah

23) Tadarus

24) TPA

75

REKAPITULASI DANA HASIL KERJA KKN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

SEMESTER KHUSUSTAHUN 2014/2015

NOMOR LOKASI : 1066NAMA LOKASI : Dusun DlisenALAMAT LOKASI : Dlisen, Umbulrejo, Ponjong, Gunungkidul

No Nama Kegiatan Hasil Kualitatif/ kuantitatif

Serapan Dana (dalam Rupiah)

JumlahSwadaya Masy Mhs

Pem. Prop.

Pem. Kab. UNY

Sponsor/ Lbg lain

1 Pengadaan poster posyandu balita

Poster posyandu ditempel di balai dusun, dikarenakan posyandu selalu dilaksanakan di balai dusun. Poster yang ditempel berjumlah 5 lembar

20.000 20.000

2 Administrasi pedukuhan

Administrasi pedukuhan membuat buku posyandu balita dan pembuatan buku KWT (Kelompok Wanita Tani)

50.000 100.000 150.000

3 Pengadaan tong sampah

Melakukan pengecatan tong sampah dengan jumlah 16 tong sampah, terdiri dari 8 tong berwarna hijau untuk tong sampah organik, dan 8 tong sampah berwarna orange untuk sampah non organik

88.000 200.000 288.000

4 Kerja BaktiKerja bakti di lakukan di RT 04 dengan tujuan pembuatan jalan.

5 Pengadaan mukena dan sarung

Pengadaan dilakukan di dua masjid yang ada di dukuh Dlisen, yaitu masjid Al-Ikhlas dan masjid Darussalam

60.000 100.000 160.000

6 Pengadaan poster untuk masjid

Pengadaan poster islami dilakukan di masjid dengan menempel 4 poster

7.000 7.000

7 Sosialisasi program kerja KKN

Sosialisasi dilakukan di balai dusun, dan dihadiri oleh seluruh perangkat dusun dan warga besereta karang taruna, dengan hasil program kerja diterima.

200.000 200.000

8 Sosialisasi mengenai

Sosialisasi mengenai bahaya pernikahan dini di lakukan di balai dusun dlisen dengan peserta 216.500 216.500

76

MATRIK PROGRAM KERJA KKN

77