KELOMPOK 1

Imelda Florensia

Stefani P Tangkuman

ldquo Metode Pengembangan Sistem

Informasi rdquoStefanikha69 1

Pokok Bahasan Metode Pengembangan Sistem Informasi bull -CBIS Life Cycle bull -System Development Life Cycle (SDLC)

atau sering juga disebut sebagai Water Fall Method

bull -Prototyping bull -Rapid Application Development (RAD) bull -Join Application Development (JAD) bull -Contoh kasus factual

Stefanikha69 2

Background

Siklus pengembangan sistem informasi mencakup langkah demi langkah tugas dari masing-masing tahapan aturan yang harus dijalankan oleh individu dan kelompok dalam melaksanakan tugas standar kualitas dan pelaksanaan dari masing-masing tugas teknik-teknik pengembangan yang digunakan untuk masing-masing tugas ini berkaitan dengan teknologi yang digunakan oleh pengembangnya

Stefanikha69 3

CBIS Life Cycle CBIS (Computer Based Information Systems ) Life Cycle Siklus Sistem Informasi Berbasis Komputer adalah tahapan-tahapan dan tugas-tugas yang harus dilakukan dalam mengembangkan sistem informasi tanpa memperhatikan sistem informasi jenis apa yang akan dibuat dan seberapa luas yang harus di hasilkannya

Stefanikha69 4

CBIS Life Cycle

MANUAL SYSTEM (Sistem Manual)

Berkembang CBIS

(Sistem Komputerisasi)

Stefanikha69 5

System Development Life Cycle (SDLC)

Merupakan metode yang digunakan oleh para analisis sistem ataupun programmer dengan tahapan-tahapan pekerjaan untuk membangun sistem informasi

Requirements

Gathering

Analysis

Design

Implementation

Testing

Production amp

Maintenance

Mengumpulkan permintaan

Analisa

Perancangan

Penerapan

Percobaan

Pembuatan Produksi

Stefanikha69 6

Saran penggunaan System Development Life Cycle (SDLC)

bull Sangat cocok untuk pengembangan sistem yang besar

bull Tidak sesuai atau tidak terlalu disarankan untuk small scale project (perancangan berskala kecil sederhana) karena

a Tidak fleksibel

b Sulit untuk aplikasi dengan perubahan cara pengambilan keputusan yang cepat

Stefanikha69 7

Metode Prototyping

Metode prototyping menggunakan data aktual edit input lakukan komputasi dan semua manipulasi sehingga dihasilkan output nyata

Karakteristik metode prototyping meliputi langkah-langkah Pemilahan fungsi Penyusunan Sistem Informasi Evaluasi Penggunaan Selanjutnya

Stefanikha69 8

Metode Prototyping

Step 1

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 2

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 3 (final)

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

Changeover

Determine Requirements Menentukan Kebutuhan Analyze Alternatives Meneliti Alternatif

Specify Design Disain Spesifik Implement Design Menetapkan Disain User Review Tinjauan ulang Pemakai Changeover Perubahan sistem kerja

Stefanikha69 9

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Background

Siklus pengembangan sistem informasi mencakup langkah demi langkah tugas dari masing-masing tahapan aturan yang harus dijalankan oleh individu dan kelompok dalam melaksanakan tugas standar kualitas dan pelaksanaan dari masing-masing tugas teknik-teknik pengembangan yang digunakan untuk masing-masing tugas ini berkaitan dengan teknologi yang digunakan oleh pengembangnya

Stefanikha69 3

CBIS Life Cycle CBIS (Computer Based Information Systems ) Life Cycle Siklus Sistem Informasi Berbasis Komputer adalah tahapan-tahapan dan tugas-tugas yang harus dilakukan dalam mengembangkan sistem informasi tanpa memperhatikan sistem informasi jenis apa yang akan dibuat dan seberapa luas yang harus di hasilkannya

Stefanikha69 4

CBIS Life Cycle

MANUAL SYSTEM (Sistem Manual)

Berkembang CBIS

(Sistem Komputerisasi)

Stefanikha69 5

System Development Life Cycle (SDLC)

Merupakan metode yang digunakan oleh para analisis sistem ataupun programmer dengan tahapan-tahapan pekerjaan untuk membangun sistem informasi

Requirements

Gathering

Analysis

Design

Implementation

Testing

Production amp

Maintenance

Mengumpulkan permintaan

Analisa

Perancangan

Penerapan

Percobaan

Pembuatan Produksi

Stefanikha69 6

Saran penggunaan System Development Life Cycle (SDLC)

bull Sangat cocok untuk pengembangan sistem yang besar

bull Tidak sesuai atau tidak terlalu disarankan untuk small scale project (perancangan berskala kecil sederhana) karena

a Tidak fleksibel

b Sulit untuk aplikasi dengan perubahan cara pengambilan keputusan yang cepat

Stefanikha69 7

Metode Prototyping

Metode prototyping menggunakan data aktual edit input lakukan komputasi dan semua manipulasi sehingga dihasilkan output nyata

Karakteristik metode prototyping meliputi langkah-langkah Pemilahan fungsi Penyusunan Sistem Informasi Evaluasi Penggunaan Selanjutnya

Stefanikha69 8

Metode Prototyping

Step 1

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 2

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 3 (final)

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

Changeover

Determine Requirements Menentukan Kebutuhan Analyze Alternatives Meneliti Alternatif

Specify Design Disain Spesifik Implement Design Menetapkan Disain User Review Tinjauan ulang Pemakai Changeover Perubahan sistem kerja

Stefanikha69 9

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

CBIS Life Cycle CBIS (Computer Based Information Systems ) Life Cycle Siklus Sistem Informasi Berbasis Komputer adalah tahapan-tahapan dan tugas-tugas yang harus dilakukan dalam mengembangkan sistem informasi tanpa memperhatikan sistem informasi jenis apa yang akan dibuat dan seberapa luas yang harus di hasilkannya

Stefanikha69 4

CBIS Life Cycle

MANUAL SYSTEM (Sistem Manual)

Berkembang CBIS

(Sistem Komputerisasi)

Stefanikha69 5

System Development Life Cycle (SDLC)

Merupakan metode yang digunakan oleh para analisis sistem ataupun programmer dengan tahapan-tahapan pekerjaan untuk membangun sistem informasi

Requirements

Gathering

Analysis

Design

Implementation

Testing

Production amp

Maintenance

Mengumpulkan permintaan

Analisa

Perancangan

Penerapan

Percobaan

Pembuatan Produksi

Stefanikha69 6

Saran penggunaan System Development Life Cycle (SDLC)

bull Sangat cocok untuk pengembangan sistem yang besar

bull Tidak sesuai atau tidak terlalu disarankan untuk small scale project (perancangan berskala kecil sederhana) karena

a Tidak fleksibel

b Sulit untuk aplikasi dengan perubahan cara pengambilan keputusan yang cepat

Stefanikha69 7

Metode Prototyping

Metode prototyping menggunakan data aktual edit input lakukan komputasi dan semua manipulasi sehingga dihasilkan output nyata

Karakteristik metode prototyping meliputi langkah-langkah Pemilahan fungsi Penyusunan Sistem Informasi Evaluasi Penggunaan Selanjutnya

Stefanikha69 8

Metode Prototyping

Step 1

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 2

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 3 (final)

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

Changeover

Determine Requirements Menentukan Kebutuhan Analyze Alternatives Meneliti Alternatif

Specify Design Disain Spesifik Implement Design Menetapkan Disain User Review Tinjauan ulang Pemakai Changeover Perubahan sistem kerja

Stefanikha69 9

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

CBIS Life Cycle

MANUAL SYSTEM (Sistem Manual)

Berkembang CBIS

(Sistem Komputerisasi)

Stefanikha69 5

System Development Life Cycle (SDLC)

Merupakan metode yang digunakan oleh para analisis sistem ataupun programmer dengan tahapan-tahapan pekerjaan untuk membangun sistem informasi

Requirements

Gathering

Analysis

Design

Implementation

Testing

Production amp

Maintenance

Mengumpulkan permintaan

Analisa

Perancangan

Penerapan

Percobaan

Pembuatan Produksi

Stefanikha69 6

Saran penggunaan System Development Life Cycle (SDLC)

bull Sangat cocok untuk pengembangan sistem yang besar

bull Tidak sesuai atau tidak terlalu disarankan untuk small scale project (perancangan berskala kecil sederhana) karena

a Tidak fleksibel

b Sulit untuk aplikasi dengan perubahan cara pengambilan keputusan yang cepat

Stefanikha69 7

Metode Prototyping

Metode prototyping menggunakan data aktual edit input lakukan komputasi dan semua manipulasi sehingga dihasilkan output nyata

Karakteristik metode prototyping meliputi langkah-langkah Pemilahan fungsi Penyusunan Sistem Informasi Evaluasi Penggunaan Selanjutnya

Stefanikha69 8

Metode Prototyping

Step 1

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 2

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 3 (final)

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

Changeover

Determine Requirements Menentukan Kebutuhan Analyze Alternatives Meneliti Alternatif

Specify Design Disain Spesifik Implement Design Menetapkan Disain User Review Tinjauan ulang Pemakai Changeover Perubahan sistem kerja

Stefanikha69 9

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

System Development Life Cycle (SDLC)

Merupakan metode yang digunakan oleh para analisis sistem ataupun programmer dengan tahapan-tahapan pekerjaan untuk membangun sistem informasi

Requirements

Gathering

Analysis

Design

Implementation

Testing

Production amp

Maintenance

Mengumpulkan permintaan

Analisa

Perancangan

Penerapan

Percobaan

Pembuatan Produksi

Stefanikha69 6

Saran penggunaan System Development Life Cycle (SDLC)

bull Sangat cocok untuk pengembangan sistem yang besar

bull Tidak sesuai atau tidak terlalu disarankan untuk small scale project (perancangan berskala kecil sederhana) karena

a Tidak fleksibel

b Sulit untuk aplikasi dengan perubahan cara pengambilan keputusan yang cepat

Stefanikha69 7

Metode Prototyping

Metode prototyping menggunakan data aktual edit input lakukan komputasi dan semua manipulasi sehingga dihasilkan output nyata

Karakteristik metode prototyping meliputi langkah-langkah Pemilahan fungsi Penyusunan Sistem Informasi Evaluasi Penggunaan Selanjutnya

Stefanikha69 8

Metode Prototyping

Step 1

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 2

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 3 (final)

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

Changeover

Determine Requirements Menentukan Kebutuhan Analyze Alternatives Meneliti Alternatif

Specify Design Disain Spesifik Implement Design Menetapkan Disain User Review Tinjauan ulang Pemakai Changeover Perubahan sistem kerja

Stefanikha69 9

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Saran penggunaan System Development Life Cycle (SDLC)

bull Sangat cocok untuk pengembangan sistem yang besar

bull Tidak sesuai atau tidak terlalu disarankan untuk small scale project (perancangan berskala kecil sederhana) karena

a Tidak fleksibel

b Sulit untuk aplikasi dengan perubahan cara pengambilan keputusan yang cepat

Stefanikha69 7

Metode Prototyping

Metode prototyping menggunakan data aktual edit input lakukan komputasi dan semua manipulasi sehingga dihasilkan output nyata

Karakteristik metode prototyping meliputi langkah-langkah Pemilahan fungsi Penyusunan Sistem Informasi Evaluasi Penggunaan Selanjutnya

Stefanikha69 8

Metode Prototyping

Step 1

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 2

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 3 (final)

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

Changeover

Determine Requirements Menentukan Kebutuhan Analyze Alternatives Meneliti Alternatif

Specify Design Disain Spesifik Implement Design Menetapkan Disain User Review Tinjauan ulang Pemakai Changeover Perubahan sistem kerja

Stefanikha69 9

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Metode Prototyping

Metode prototyping menggunakan data aktual edit input lakukan komputasi dan semua manipulasi sehingga dihasilkan output nyata

Karakteristik metode prototyping meliputi langkah-langkah Pemilahan fungsi Penyusunan Sistem Informasi Evaluasi Penggunaan Selanjutnya

Stefanikha69 8

Metode Prototyping

Step 1

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 2

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 3 (final)

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

Changeover

Determine Requirements Menentukan Kebutuhan Analyze Alternatives Meneliti Alternatif

Specify Design Disain Spesifik Implement Design Menetapkan Disain User Review Tinjauan ulang Pemakai Changeover Perubahan sistem kerja

Stefanikha69 9

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Metode Prototyping

Step 1

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 2

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

User Review

Step 3 (final)

Determine requirements

Analyze Alternatives

Specify Design

Implement Design

Changeover

Determine Requirements Menentukan Kebutuhan Analyze Alternatives Meneliti Alternatif

Specify Design Disain Spesifik Implement Design Menetapkan Disain User Review Tinjauan ulang Pemakai Changeover Perubahan sistem kerja

Stefanikha69 9

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Keuntungan bull Komunikasi user dan

pengembang intensif

bull User terlibat aktif dalam menentukan requirement

bull Waktu pengembangan relatif singkat

bull Implementasi mudah karena pemakai mengetahui dari awal apa yang akan diperolehnya

Kelemahan bull Kemungkinan terjadi

shortcut dalam pendefinisian masalah

bull Pemakai bisa terlalu berlebih menentukan requirement sehingga

sulit dipenuhi

bull Kemungkinan tidak dihasilkan rancangan

yang baik

Stefanikha69 10

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Metode Rapid Application Development (RAD)

RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasi Proses pengembangan meliputi bull Mempelajari apakah proyek pengembangan sistem

memenuhi kriteria bull Mempelajari aktivitas bisnis perusahaan menentukan

area bisnis serta fungsi yang menjadi prioritas bull Membuat model dari fungsi-fungsi yang menjadi

prioritas bull Memilih prototype mana yang direview bull Implementasi Sistem Informasi

Stefanikha69 11

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Menentukan amp Menjabarkan

permintaan user

Menentukan teknik yang dibutuhkan

Perancangan

Metode Join Application Development (JAD)

Metode Join Application Development adalah sebuah rangkaian metode yang memberi kesempatan kepada user dan manajemen untuk berpartisipasi secara luas dalam siklus pengembangan sistem informasi

Stefanikha69 12

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Informasi

bull Prinsip 1 Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan

bull Prinsip 2 Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

bull Prinsip 3 Tentukan tahapan metode pengembangan

bull Prinsip 4 Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten

bull Prinsip 5 Jangan takut membatalkan atau merubah lingkup pekerjaan

bull Prinsip 7 Bagikan dalam lingkup rekan analisis

bull Prinsip 8 Rancang sistem untuk pertumbuhan dan atau perubahan

Stefanikha69 13

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Contoh Kasus Factual

Stefanikha69 14

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Stefanikha69 15

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16

Diantara beberapa penjabaran metode perancangan sistem diatas adalah baik jika menggunakan Metode Join Application Development karena metode ini mengikutsertakan amp memberi keluasan bagi user untuk mengambil bagian mengajukan usul serta melihat perancangan program sehingga dapat meminimalisir kesalahan output program

Kesimpulan

Stefanikha69 16