Kekhususan Dan Keunikan Ramadhan

2
Kekhususan dan Keunikan Ramadhan Kini masyrakat Islam tengah memasuki suatu musim keberuntungan dan kebahagiaan yang besar. Di sana Allah memberikan banyak kenikmatan untuk seluruh umatNya dan dengannya Allah mengagunggakan kemuliaanNya. Allah berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” [QS. al-Baqarah: 183] Allah telah mengkhususkan musim ini sebagai suatu momen untuk menjalankan ibadah puasa dengan berbagai kekhasan dan keunikan yang tak terbilang jumlahnya. Keutamaan dan keagungannya adalah pada saat itu al-Qur’an diturunkan ke bumi: “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan- penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang bathil).” [QS. al-Baqarah: 185] Termasuk keutamaan dan keagungan Ramadhan adalah bahwa di dalamnya ada satu malam kemuliaan yang disebut lailatul-qadar, yaitu suatu malam yang paling baik di sisi Allah, ukurannya sama dengan seribu bulan. Allah berfirman: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Rabbnya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar” [QS. al-Qadr: 1-5] Salah satu keutamaan dan keagungan bulan Ramadhan lainnya adalah pada saat itu setan-setan terbelenggu, pintu-pintu surga terbuka sementara pintu-pintu neraka tertutup. Diriwayatkan dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya setiap kali seorang muslim berbuka puasa, Allah membebaskannya dari api neraka. Demikian terjadi setiap malam” Termasuk keutamaa dan keagungan bulan Ramadhan adalah bahwa Allah menjadikan satu pintu khusus di surga bagi orang-orang yang mau

description

Ramadhan

Transcript of Kekhususan Dan Keunikan Ramadhan

Page 1: Kekhususan Dan Keunikan Ramadhan

Kekhususan dan Keunikan Ramadhan

Kini masyrakat Islam tengah memasuki suatu musim keberuntungan dan kebahagiaan yang besar. Di sana Allah memberikan banyak kenikmatan untuk seluruh umatNya dan dengannya Allah mengagunggakan kemuliaanNya. Allah berfirman:

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”

[QS. al-Baqarah: 183]

Allah telah mengkhususkan musim ini sebagai suatu momen untuk menjalankan ibadah puasa dengan berbagai kekhasan dan keunikan yang tak terbilang jumlahnya. Keutamaan dan keagungannya adalah pada saat itu al-Qur’an diturunkan ke bumi:

“(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang bathil).” [QS. al-Baqarah: 185]

Termasuk keutamaan dan keagungan Ramadhan adalah bahwa di dalamnya ada satu malam kemuliaan yang disebut lailatul-qadar, yaitu suatu malam yang paling baik di sisi Allah, ukurannya sama dengan seribu bulan. Allah berfirman:

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Rabbnya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar” [QS. al-Qadr: 1-5]

Salah satu keutamaan dan keagungan bulan Ramadhan lainnya adalah pada saat itu setan-setan terbelenggu, pintu-pintu surga terbuka sementara pintu-pintu neraka tertutup. Diriwayatkan dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah bersabda:

“Sesungguhnya setiap kali seorang muslim berbuka puasa, Allah membebaskannya dari api neraka. Demikian terjadi setiap malam”

Termasuk keutamaa dan keagungan bulan Ramadhan adalah bahwa Allah menjadikan satu pintu khusus di surga bagi orang-orang yang mau menjalankan ibadah Puasa. Pintu tersebut tidak bisa dimasuki seorang pun kecuali yang berpuasa. Diriwayatkan dari Sahal bin Sa’d ia berkata bahwa Rasulullah bersabda:

“Bagi orang-orang yang berpuasa ada satu pintu khusus di dalam Surga yang disebut Rayyan, tidak seorang pun bisa memasukinya selain mereka. Maka ketika seorang yang paling akhir memasukinya, pintu tersebut kembali tertutup (terkunci). Dan, siapa yang memasukinya, ia bisa minum (di dalamnya) dan siapa pun yang minum selamanya ia tidak akan merasakan dahaga”

Keutamaan dan keagungan lain bulan Ramadhan adalah terkabulnya setiap untaian doa dari orang yang menjalankan ibadah Puasa. Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda:

Page 2: Kekhususan Dan Keunikan Ramadhan

“Ada tiga doa yang (pasti) terkabul; doa orang yang berpuasa, doa seorang yang teraniaya dan doa seorang yang tengah dalam perjalanan (berpergian)”.

[Hr. Baihaqi dan lainnya]

Termasuk salah satu keutamaan dan keagungan puasa Ramadhan adalah bahwa puasa merupakan perisai yang bisa digunakan seorang hamba untuk menjaga dirinya dari jilatan api neraka. Rasulullah bersabda:

“Puasa adalah perisai yang dengannya seorang hamba bisa membentengi diri dari api neraka”

Selain itu, termasuk keutamaan dan keagungan adalah Allah mengkhususkan ibadah puasa ini untuk diriNya sementara ibadah yang lain tidak. Diriwayatkan dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah bersabda, Allah berfirman:

“Setiap amal perbuatan manusia adalah untuknya kecuali ibadah puasa, sesungguhnya puasa hanya milik Ku dan Aku akan membalasnya”

[Hr. Bukhari-Muslim]

Sejatinya masih banyak keutamaan dan keagungan bulan suci Ramadhan. Kalaulah saya sebutkan seluruhnya tentu membutuhkan tempat yang luas dan akan sangat menyita waktu.

Meluruskan Kekeliruan Pelaksanaan Ibadah Ramadhan halaman 13 s.d. 15. Abdul Aziz bin Muhammad as-Sadhan.