kejang demam

8
Kejang Demam Definisi Suatu gejala konvulsi yang dipicu oleh peningkatan suhu tubuh, yang biasanya terjadi pada anak berumur 6 bulan sampai 5 tahun. Etiologi Infeksi saluran nafas atas, Otitis media akut, Roseola, Post vaksinasi Insidensi Laki-laki>perempuan Pada anak usia 6 bulan sampai 5 tahun Pada anak yang memiliki riwayat keluarga mengalami kejang demam KLASIFIKASI Kejang demam sederhana Kejang demam kompleks Singkat Lama < 15 menit > 15 menit Berhenti sendiri Kejang fokal / parsia satu sisi, kejang umum didahului kejang parsial. Umum tonik dan / klonik Berulang, >1x / 24 jam Tanpa gerakan fokal Defisit neurologis Tidak berulang dlm waktu 24 jam o Kejang lama berlangsung > 15 menit atau berulang >2x diantara waktu kejang anak TIDAK sadar. o Kejang fokal kejang parsial atau satu sisi atau kejang umum yang didahului kejang parsial. o Kejang berulang kejang 2x / lebih dalam 1 hari. Diantara waktu kejang anak sadar. Livingstone (1963) o Kejang demam sederhana o Epilepsi yang diprovokasi oleh demam Demam kejang sederhana (Sub Bagian Syaraf Anak IKA FKUI) modifikasi Livingstone, satu point yang tidak memenuhi

description

medical student tutorial

Transcript of kejang demam

Kejang Demam

Kejang Demam

Definisi

Suatu gejala konvulsi yang dipicu oleh peningkatan suhu tubuh, yang biasanya terjadi pada anak berumur 6 bulan sampai 5 tahun.

Etiologi

Infeksi saluran nafas atas, Otitis media akut, Roseola, Post vaksinasi

Insidensi

Laki-laki>perempuan

Pada anak usia 6 bulan sampai 5 tahun

Pada anak yang memiliki riwayat keluarga mengalami kejang demam

KLASIFIKASI

Kejang demam sederhana

Kejang demam kompleks

Singkat

Lama

< 15 menit

> 15 menit

Berhenti sendiri

Kejang fokal / parsia satu sisi, kejang umum didahului kejang parsial.

Umum tonik dan / klonik

Berulang, >1x / 24 jam

Tanpa gerakan fokal

Defisit neurologis

Tidak berulang dlm waktu 24 jam

Kejang lama ( berlangsung > 15 menit atau berulang >2x diantara waktu kejang anak TIDAK sadar.

Kejang fokal ( kejang parsial atau satu sisi atau kejang umum yang didahului kejang parsial.

Kejang berulang ( kejang 2x / lebih dalam 1 hari. Diantara waktu kejang anak sadar.

Livingstone (1963)

Kejang demam sederhana

Epilepsi yang diprovokasi oleh demam

Demam kejang sederhana (Sub Bagian Syaraf Anak IKA FKUI) ( modifikasi Livingstone, satu point yang tidak memenuhi kriteria dibawah ini akan masuk ke Epilepsi yang diprovokasi oleh demam.

Usia antara 6 bulan 4 tahun

Berlangsung sebentar, 15 menit.

Sifat umum

16 jam pertama setelah demam

Pemeriksaan syaraf sebelum dan sesudah normal

EEG 1 mg setelah suhu normal t.a.k.

Frekuensi kejang 4 x/ tahun.

FAKTOR RISIKO

Kelainan neurologis sebelumnya, Gangguan perkembangan, Genetik, Demam, Usia, Prenatal, Perinatal

PATOGENESIS

Mekanisme Penghantaran Impuls

Kejang Demam

Normal : membran sel neuron dapat dilalui dengan mudah oleh ion K+ tapi sulit dilalui oleh ion Na+. Akibatnya, [K+] dalam sel neuron tinggi dan [Na+] rendah. Untuk menjaga keseimbangan ini diperlukan energi dan bantuan enzim Na-K.

Pada anak berumur 3 tahun sirkulasi otak mencapai 65% dari seluruh tubuh (orang dewasa hanya 15%).

Gejala Kinik

Kenaikan suhu yang cepat dan biasanya berkembang bila suhu tubuh mencapai 390C atau lebih

Kejang timbul dalam 16 jam pertama setelah timbulnya demam

Kejang khas menyeluruh, tonik-klonik, berlangsung beberapa detik sampai 10 menit, seringkali berhenti sendiri

gerakan tangan, kaki dan muka yang menyentak-nyentak atau kaku

bola mata yang berputar kearah belakang kepala

hilang kesadaran, inkontinensia, gangguan pernafasan, apneu , sianosis

DASAR DIAGNOSIS

Anamnesis

Tipe kejang yang diderita pasien (kejang demam sederhana atau kejang demam kompleks)

Tanyakan mengenai riwayat demam pasien (Suhu, sifat, penyebab)

Biasanya mengenai anak pada umur 6 bulan-5tahun

Riwayat perkembangan sang bayi

Riwayat kejang demam pada keluarga yang lain

Perawatan neonatus yang melebihi 28 hari di rumah sakit

Antibiotik yang sudah digunakan ( curiga meningitis

Riwayat lengkap mengenai kejang, temuan neurologik, atau apabila ada penyebab lain dari kejang, misalnya akibat trauma

Pemeriksaan Fisik

Periksa suhu tubuh pasien (biasanya lebih dari 38oC), juga periksa tanda vital lainnya

Penyebab dari demam harus segera ditemukan (otitis media, pharyngitis), lakukan pemeriksaan fisik lengkap pediatri

Lakukan rangsang meningens (membantu mendeteksi secara dini bila ada meningitis)

Tahapan Perkembangan Motor Kasar

PEMERIKSAAN PENUNJANG:

1. laboratorium: Hb, leukosit, hitung jenis, trombosit, hitung jenis sel, Na, K Ca, Klorida, Glukosa darah

2. Pungsi lumbal ( menyingkirkan kemungkinan infeksi SSP ( meningitis)

Anjuran : jika bayi