Kehilangan berat badan

4
Laporan Praktikum Rekayasa Jalan 2 Kelompok 4 – BT’2010 BAB VI KEHILANGAN BERAT 6.1 TUJUAN Tujuan umum Dapat mengetahui dan memahami metode pengujian kehilangan berat bahan aspal Tujuan khusus 1. Mampu menggunakan peralatan sesuai fungsinya 2. Mampu menentukan nilai kehilangan berat bahan aspal 6.2 DASAR TEORI Pengujian kehilangan berat adalah untuk menentukan kehilangan berat aspal saat suhu dan temperatur tinggi dilapangan. Dari hasil pengujian ini dapat diketahui baik atau tidaknya mutu aspal. Untuk mengeetahui berapa besar kehilangan aspal, dapat menggunakan rumus berikut ini : Kehilangan berat ¿ ( A - B ) A x 100 % ……………………………………………..(12) Keterangan : A = Berat benda uji sebelum di oven B = Berat benda uji setelah di oven 6.3 PERALATAN & BAHAN D3 Teknik Sipil Bangunan Transportasi Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 1

description

Kehilangan berat badanKehilangan berat badanKehilangan berat badanKehilangan berat badanKehilangan berat badan

Transcript of Kehilangan berat badan

Laporan Praktikum Rekayasa Jalan 2Kelompok 4 BT2010

BAB VIKEHILANGAN BERAT

6.1 TUJUAN Tujuan umumDapat mengetahui dan memahami metode pengujian kehilangan berat bahan aspal Tujuan khusus1. Mampu menggunakan peralatan sesuai fungsinya2. Mampu menentukan nilai kehilangan berat bahan aspal6.2 DASAR TEORIPengujian kehilangan berat adalah untuk menentukan kehilangan berat aspal saat suhu dan temperatur tinggi dilapangan. Dari hasil pengujian ini dapat diketahui baik atau tidaknya mutu aspal. Untuk mengeetahui berapa besar kehilangan aspal, dapat menggunakan rumus berikut ini :

Kehilangan berat ..(12)Keterangan :A= Berat benda uji sebelum di ovenB = Berat benda uji setelah di oven

6.3 PERALATAN & BAHAN1.Oven2.Thermometer3.Tin box4.Neraca / timbangan dengan ketelitian 0,01 gram

6.4 LANGKAH KERJA1.Panaskan aspal , aduk hingga cukup cair kemudian tuangkan pada tin box2.Dinginkan dengan dengan cara mendiamkan benda uji pada suhu ruang selama 1 jam3.Setelah proses pendinginan timbang benda uji. 5.Hidupkan oven, jalankan motor pemutar pelat yang berada dalam oven, kemudian pasang thermometer diatasnya. Setelah oven mencapai suhu 156 C, letakkan benda uji diatas pelat yang berputar tunggu selama 5 jam.6.Timbang tin box berisi aspal yang sudah di oven.7.Dinginkan benda uji pada suhu ruang (dengan merendamnya dalam air).8.Setelah dingin ditimbang9.Hitung kehilangan berat

6.5 DATA HASIL PRAKTIKUM Berat benda uji sebelum di oven (A)= 106 gram Berat benda uji setelah di oven (B)= 105,566 gram

6.6 HASIL PRAKTIKUM Kehilangan berat

= 0,41 % 6.7 KESIMPULANBerdasarkan AASTHO M 20-70-1990, nilai kehilangan berat yang baik untuk penetrasi 60-70 adalah maksimum 0,8 %. Dalam praktikum yang sudah dilakukan, diperoleh nilai kehilangan berat sebesar 0,41 %. Jadi, aspal memenuhi spesifikasi.

D3 Teknik Sipil Bangunan Transportasi2Fakultas Teknik Sipil dan PerencanaanInstitut Teknologi Sepuluh NopemberSurabaya