Kegiatan Pokok Ekonomi

12
Afida Zahara Adzkiya(03) Asmara Juwita Hati(06) Nurul Amalia Sari(17) Rini Pinokta Gayatri(21) Vini Meiriska(23) Widia Nurmala Sari(24)

Transcript of Kegiatan Pokok Ekonomi

Page 1: Kegiatan Pokok Ekonomi

Afida Zahara Adzkiya(03)Asmara Juwita Hati(06)Nurul Amalia Sari(17)Rini Pinokta Gayatri(21)Vini Meiriska(23)Widia Nurmala Sari(24)

Page 2: Kegiatan Pokok Ekonomi
Page 3: Kegiatan Pokok Ekonomi

Manusian setiap hari melakukan kegiatan dengan tujuan untuk memenuhin kebutuhan. Kegiatan menusia dalam memenuhi kebutuhan disebut kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi dalam sehari-hari terdiri atas : produksi, distribusi, dan konsumsi.

A. ProduksiProduksi adalah kegiatan untuk menghasilkan barang atau jasa, dan dimana barang atau jasa tersebut tentu saja memiliki nilai guna atau utilitas.

1. Nilai Gunaa. Nilai guna bentuk (from utility)

Yaitu suatu barang akan memilki nilai guna apabila telahmengalami perubahan bentuk.

b. Nilai guna tempat (place utility)

Yaitu nilai guna suatu barang akan lebih tinggi karena perbedaan tempat.

c. Nilai guna waktu (time utility)Yaitu suatu barang akan bertambah kalau barang tersebut digunakan

pada saat yang tepat.d. Nilai guna kepemilikan (ownership utility)

Nilai guna barang akan bertambah apabila barang tersebut telah berpindah kepemilikannya.

2. Faktor-Faktor Produksi 1) Faktor produksi alam

Faktor produksi alam adalah faktor produksi yang disediakan alam sebagai bahan mentah atau bahan baku produksi.

1. Tanah telah disediakan oleh alam, manusia dapat menggunakan untuk lahan pertanian, pabrik, perkebunan, peternakan, tempat untuk usaha dan lain sebagainya.

2. Hutan disediakan oleh alam untuk menghasilkan bahan mentah kayu.

3. Barang-barang tambang, seperti emas, bijih besi, minyak bumi, dan gas alam.

4. Air dapat digunakan untuk perairan atau bahan baku lainnya.5. Udara dan iklim baik untuk pertanian.

2) Faktor produksi tenaga kerja

Page 4: Kegiatan Pokok Ekonomi

Faktor produksi tenaga kerja adalah sumber daya manusia yang dapat digunakan kemampuannya untuk proses produksi.

1. Tenaga kerja terdidik (skilled labour) adalah tenaga yang memerlukan pendidikan formal.

2. Tenaga kerja terlatih (trained labour) adalah tenaga yang memerlukan keterampilan.

3. Tenaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih adalah tenaga kerja yang tidak memerlukan pendidikan dan latihan secara khusus, seperti: tukang sapu.

3) Faktor produksi modalFaktor produksi modal adalah segala hasil produksi yang dibuat manusia dengan

tujuan untuk menghasilkan barang atau jasa lain.1. Modal berdasarkan wujudnya

Berdasarkan wujudnya modal dapat dibedakan menjadi modal uang dan barang.

2. Modal berdasarkan bentuknyaBerdasarkan bentuknya, modal dapat dibedakan menjadi modal nyata dan modal abstrak. Modal nyata adalah modal yang dapat dipakai untuk proses produksi dan terdiri atas modal barang serta uang. Contohnya persediaan barang-barang, alat-alat, dan uang kas. Modal abstrak adalah modal yang tidak terlihat, tetapi hasilnya dapat dilihat atau dirasakan. Contohnya keterampilan , keahlian, ketelitian, dan nama baik.

3. Modal berdasarkan sumbernyaBerdasarkan sumbernya modal terdiri atas modal yang dimiliki sendiri dan modal pinjaman yang berasal dari bank atau lembaga keuangan lainnya.

4. Modal berdasarkan sifatnyaBerdasarkan sifatnya, modal dibedakan menjadi modal lancar dan modal tetap. Modal lancar adalah modal yang berupa barang yang habis terpakai dalam satu kali proses produksi atau tidak dapat diperbaiki. Contohnya uang dan persediaan barang dagangan. Modal tetap adalah barang-barang atau benda-benda yang dapat digunakan lebih dari satu kali pakai dalam proses produksi. Contohnya mesin dan gedung.

4) Faktor produksi kewirausahaan

Page 5: Kegiatan Pokok Ekonomi

Faktor produksi kewirausahaan adalah kemampuan seseorang atau beberapa orang untukmenyatukan semua faktor produksi agar dapat menghasilkan barang atau jasa tertentu. Kemampuan seseorang itu dibedakan menjadi tiga, yaitu:

1. Kemampuan manajerial (managerial skills) yaitu kemampuan pengusaha untuk mengelola faktor-faktor produksi dengan berbekal ilmu dan pengalaman.

2. Kemampuan teknis (technological skill) yaitu kemampuan pengusaha untuk menggunkan teknik cara produksi yang tepat dan mendukung terciptanya efisien dan efektifitas usaha.

3. Kemampuan organisasi (organizational skill) yaitu pengusaha untuk mengorganisasikan seluruh kegiatan perusahaan baik internal (di dalam) maupun eksternal (di luar) perusahaan.

B. Distrbusi

1. Pengertian DistribusiDistribusi adalah kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen.

Lembaga atau perorangan yang melakukan distribusi adalah distributor.

2. Tujuan Distribusi

Tujuan distribusi antara lain sebagai berikut :

a. Menyalurkan barang dari produsen kepada konsumenb. Agar hasil produksi lebih berguna bagi masyarakat.c. Kebutuhan masyarakat akan barang/jasa terpenuhi.d. Agar kentinuitas produksi terjamin.

Selain tujuan distribusi, distributor mempunyai tugas, antara lain :

a. Pembelian barangb. Penyimpananc. Sandarisasid. Pengepakane. Promosif. Pengangkutang. Penjualan

Page 6: Kegiatan Pokok Ekonomi

3. Sistem DistribusiUntuk mencapai tujuan distribusi ada beberapa cara yang dilakukan agar barang

sampai kepada konsumen, antara lain :

a. Distribusi langsung adalah distribusi barang/jasa tanpa melalui perantara sehingga penyaluran langsung kepada konsumen. Contoh, pedagang sate langsung menjual barang kepada konsumen.

b. Distribusi semi langsung adalah system distribusi dari produsen kepada konsumen melalui pedagang perantara yang merupakan bagian dari produsen. Contoh, pabrik tekstil menyalurkan kainnya melalui conventer.

c. Distribusi tidak langsung adalah sisitem distribusi dari produsen kepada konsumen melalui agen, grosir, makelar, komisionor, pedagang kecil yang bertindak sebagai pedagang perantara.

4. Lembaga DistribusiLembaga-lembaga yang melakukan kegiatan distribusi, antara lain sebagai berikut :

a. Pedagang Pedagang adalah orang atau badan yang membeli barang dagangan dari produsen dan menjualnya kepada konsumen yang terdiri dari :1. Pedagang besar (grosir)2. Pedagang kecil (retailer)

b. Agen Agen adalah lembaga atau seseorang yang melaksanakan perdagangan dengan menyediakan jasa-jasa atau fungsi khusus yang berhubungan dengan penjualan barang ataupun merupakan wakil dari produsen yang bertanggung jawab atas penjualan hasil produksinya.

c. MakelarMakelar merupakan pedagang perantara yang bekerja atas nama orang yang menyuruhnya. Bonus yang diterima makelar disebut kurtasi/provisi.

d. KomisionerKomisioner merupakan perantara dagang dalam pembelian maupun penjualan yang bekerja atas nama sendiri. Orang menyuruh kosioner disebut dengan komiten. Upah yang diterima komisioner disebut komisi.

e. Importir

Page 7: Kegiatan Pokok Ekonomi

Importir adalah individu atau organisasi perantara dagang yang mendatangkan barang dari luar negri yang bisa digunakan sebagai produksi atau untuk tujuan konsumsi.

f. EksportirEksportir adalah individu atau organisasi perantara dagang yang melakukan kegiatan pengiriman barang ke negara lain.

C. Konsumsi

1. Pengertian Konsumsi

Konsumsi adalah berbagai kegiatan menggunakan / memanfaatkan / menikmati barang / jasa untuk memenuhi kebutuhan.

2. Tujuan KonsumsiTujuan konsumsi adalah agar semua kebutuhan manusia terpenuhi.

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pola Konsumsi. Tingkat pendapatan

Besar kecilnya pendapatan yang diterima seseorang akan mempengaruhi pola konsumsi orang tersebut.

SeleraSelera adalah keinginan yang muncul dalam diri seseorang karena karena adanya daya tarik barang / jasa yang dipengaruhi faktor psikologis.

Page 8: Kegiatan Pokok Ekonomi

Sikap hidupSikap hidup seseorang akan terpengaruh terhadap pola konsumsi.

Lingkungan tempat tinggalManusia akan selalu beradaptasi dengan lingkungannya, sehingga konsumsi seseorang juga dipengaruhi lingkungannya.

Page 9: Kegiatan Pokok Ekonomi

4. Kegiatan konsumsi Kegiatan konsumsi rumah tangga

Page 10: Kegiatan Pokok Ekonomi

Keluarga adalah sekelompok orang yang dipersatukan oleh pertalian darah. Keluarga merupakan kelompok yang serinh melakukan konsumsi. Contoh : 1. Kebutuhan anggota keluarga yaitu makanan dan pakaian.

2. Kebutuhan keluarga yaitu rumah, listrik, atau telpon. Kegiatan konsumsi perusahaan

Perusahaan adalah tempat berlangsungnya proses produksi.

Page 11: Kegiatan Pokok Ekonomi

Pada saat perusahaan ingin menghasilkan barang atau jasa maka perusahaan mengkonsumsi bahan baku, mesin, dan jasa tenaga kerja.

Perusahaan dalam hal ini bukan hannya melakukan kegiatan produksi jiga konsumsi.

Kegiatan konsumsi negara

Page 12: Kegiatan Pokok Ekonomi

Tujuan konsumsi Negara untuk memenuhi atau melayani kebutuhan masyarakat. Biaya yang digunakan untuk konsumsi berasal dari masyarakat.

R a n g k u m a n

Page 13: Kegiatan Pokok Ekonomi
Page 14: Kegiatan Pokok Ekonomi
Page 15: Kegiatan Pokok Ekonomi

Kegiatan pokok ekonomi dikelompokkan menjadi tiga, yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi.

Produksi bisa diartikan sebagai kegiatan menghasilkan barang/jasa, atau kegiatan menambah niai/kegunaan suatu barang. Produksi ini dapat dikelompokkan menjadi lima bidang, yaitu bidang produksi ekstraktif,agraris, industry manufaktur,perdagangan dan jasa.

Untuk melakukan produksi diperlukan faktor produksi yang terdiri dari sumber alam, kerja manusia, modal, dan kewirausahaan.

Oleh karena kebutuhan manusia yang terus meningkat, produksi juga harus ditingkatkan atau dipeluas. Perluasan/peningkatan produksi dapat dilakukan dengan cara ekstenfikasi dan intenfikasi.

Dengan adanya kegiatan distribusi, barang yang dihasilkan oleh produsen bisa sampai ke tangan konsumen. Di dalam distribusi terdapat perantara yang disebut pedagang (grosir dan retailer), serta perantara khusus (agen, makelar, dan komisioner).

Konsumsi dilakukan oleh setiap orang dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya. Konsumsi orang dapat berbeda-beda tergantung dari kekayaan/pendapatannya, seleranya, pendidikannya, dan iklim/cuaca daerah dimana orang itu hidup.

Cara berkonsumsi orang bisa bersifat vertical maupun horizontal, namun cara berkonsumsi kebanyakan orang cenderung bersifat horizontal.

RANGKUMAN