KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti...

19

Transcript of KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti...

Page 1: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya
Page 2: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya
Page 3: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

iii

STUDI KASUS PENANGANAN SISWA TIDAK BERMINAT DALAM

KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN BEHAVIORISTIK

PADA SISWA KELAS X SMAN 1 JEKULO KUDUS

TAHUN PELAJARAN 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas MuriaKudus untuk Memenuhi Salah Satu

Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan S.1

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Oleh

SUNARTO

NIM. 200931038

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

2013

Page 4: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO:

Mempunyai rasa percaya diri dan berani mengambil keputusan akan membuat

seseorang lebih semangat dan bisa bertindak secara cepat ketimbang orang

yang selalu takut (Keith Johnson).

PERSEMBAHAN:

Skripsi ini ku persembahkan kepada

1. Bapak dan ibu tercinta terima kasih atas

motivasinya, yang tak henti-hentinya

mendukungku di dalam doa dan semangat.

2. Saudara tersayang yang selalu memberiku

semangat, motivasi dan nasehat.

3. Dosen Pembimbing Skripi yang dengan sabar

memberikan bimbingannya

4. Seluruh teman-teman BK Angkatan 2009.

Page 5: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya
Page 6: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya
Page 7: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

vii

PRAKATA

Puji Syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas

rahmat dan Hidayah-Nya Skripsi dengan judul “Studi kasus pananganan siswa

tidak berminat dalam kegiatan belajar melalui pendekatan Behavioristik pada

siswa kela X SMAN 1 jekulo kudus tahun pelajaran 20012/2013”dapat

diselesaikan.

Skripsi ini disusun dalam rangka penyelesaian studi strata S1 Jurusan

Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di perguruan

tinggi Universitas Muria Kudus. Penyusunan skripsi ini mudah-mudahan

bermanfaat di lingkungan pendidikan dan dapat menambah wawasan/pengetahuan

bagi para pembaca.

Dalam penyusunan skripsi ini dapat berjalan lancar tanpa ada hambatan

yang berarti. Hal ini atas kerja sama, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak

yang terkait. Karena itu penyusun menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar

besarnya kepada :

1. Dr. Slamet Utomo, M.Pd. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muria Kudus yang memberikan kesempatan kepada peneliti

untuk menempuh pendidikan di Universitas Muria Kudus Pada Program

Studi Bimbingan dan Konseling.

2. Dra. Sumarwiyah, M.Pd.Kons. Ketua Progam Studi Bimbingan dan

Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus.

3. Drs. Sucipto, M.Pd.Kons, sebagai Dosen pembimbing I yang telah

memberikan bimbingan,semangat sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

Page 8: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

viii

4. Dr. Sukiman, M.Pd. sebagai Dosen pembimbing II yang telah meluangkan

waktu untuk membimbing penyusunan skripsi ini.

5. Semua Dosen Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Muria Kudus yang telah membimbing dan

memberikan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi penulis.

6. Kepala SMAN 1 Jekulo Kudus yang telah memberikan ijin penelitian.

7. Dewan Guru, serta siswa-siswi kelas X SMAN 1 Jekulo Kudus yang telah

berpartisipasi dalam penelitian ini.

8. Semua. pihak yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu persatu yang

telah membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung dalam

penelitian ini. Semoga amal kebaikan semua pihak tersebut mendapatkan

imbalan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Penulis menyadari dalam skripsi ini masih ada kekurangan, oleh karena itu

kritik dan saran sangat penulis harapkan untuk perbaikan.Penulis berharap semoga

skripsi ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya

Bimbingan dan Konseling sebagai upaya untuk mencapai tujuan pendidikan yang

berkualitas.

Kudus .3 September 2013

Penulis

Page 9: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

ix

ABSTRAK

Sunarto. 2013. “Studi Kasus Penanganan Siswa Tidak Berminat Dalam Kegiatan

Belajar Melalui Pendekatan Behavioristik Pada Siswa Kelas X SMAN 1

Jekulo Kudus Tahun Pelajaran 2012/2013”. Skripsi Program Studi

Bimbingan Dan Konseling Universitas Muria Kudus, Dosen Pembimbing I

Drs. H. Sucipto, M.Pd., Kons , Dosen Pembimbing II Dr. Sukiman, M.Pd.

Kata Kunci: Konseling Behavior, Tidak Berminat Belajar

Latar belakang penelitian ada sebagian siswa SMA 1 Jekulo Kudus tahun

pelajaran 2012/2013 yang tidak berminat dalam kegiatan belajar seperti; malas

belajar, bolos sekolah, jarang mengerjakan tugas sekolah, dan prestasi belajar

yang rendah. Hal ini desebabkkan siswa tidak belajar dengan sungguh-sungguh

dan segan untuk belajar. Rumusan masalah: 1. Faktor-faktor apa sajakah yang

mempengaruhi siswa tidak berminat dalam belajar? 2. Apakah konseling

behavioristik dapat mengatasi siswa yang tidak berminat dalam belajar?. Tujuan

penelitian: 1. Mendeskripsikan faktor-faktor yang menyebabkan siswa tidak

berminat belajar. 2. Teratasinya sikap tidak berminat dalam kegiatan belajar

melalui layanan konseling behavioristik. Kegunaan penelitian: 1. Kegunaan

Teoritis: Menambah khasanah perpustakaan. 2. Kegunaan Praktis: a. Bagi Kepala

Sekolah, sebagai acuan dalam menentukan kebijakan dalam mendukung

pelaksanaan program BK. b. Bagi Konselor, sebagai acuan dalam pelaksanaan

layanan BK behavioristik terhadap siswa yang minat belajarnya rendah. c. Bagi

Peneliti, untuk sumber referensi. d. Bagi Siswa, mengentaskan permasalahan

rendahnya minat belajar.

Model konseling yang digunakan konseling behavioristik berupa

pendekatan tingkah laku dalam pemecahan masalah dengan teknik asertif untuk

membantu klien mengungkap perasaannya, aversi untuk menghilangkan kebiasan

buruk dan sosial modeling untuk merubah perilaku dengan mencontoh model.

Pendekatan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data

wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data induktif system

Bacon, yaitu peneliti mengumpulkan faktor-faktor tentang kondisi konseli,

kemudian baru dapat ditarik kesimpulan tertentu atau pemecahan masalah.

Subyek penelitian MS, NS, dan MZ.

Hasil penelitian faktor yang mempengaruhi klienntdk berminat dalam

belajar klien I (MS), orang tua kurang mampu, tidak memperhatikan pendidikan,

melalui konseling behavioristik teknik asertif klien rajin masuk sekolah, aktif

mengikuti pelajaran, bertanggung jawab menyelesaikan tugas sekolah. Klien II

(NS), orang tua sibuk bekerja, melalui konseling behavioristik teknik aversi klien

mampu merubah perilaku tidak berminat dalam kegiatan belajar melalui kegiatan

membaca. Klien III (MZ) ketidak seusian antara keinginan orang tua dalam

memilih sekolah, konseling behavioristik teknik sosial modeling, klien dapat

merubah perilaku tidak berminat dalam kegiatan belajar dengan cara meniru

contoh model. Pembahasan klien I (MS) dalam teknik asertif klien merasakan

Page 10: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

x

dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa

bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya menjadi aktif

belajar dengan membentuk kelompok belajar. Klien II (NS) melalui teknik aversi

ini klien diberikan stimulus membaca buku-buku pengetahuan maupun buku

pelajaran untuk menghilangkan sikap tidak berminat dalam kegiatan belajar.

Klien yang hobinya membaca akhirnya dapat merubah sikap tidak berminat dalam

kegiatan belajar menjadi rajin belajar. Klien III (MZ) melalui teknik sosial

modeling klien dapat mencontoh model yang memiliki karakteristik yang sama.

Dalam kegiatan ini klien dapat belajar melalui pengalaman langsung dengan

mengamati tingkah laku model.

Simpulan faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi klien I (MS)

pasif dalam belajar dan ekonomi orang tua yang kurang mampu, klien II (NS)

malas belajar dan kurang perhatian orang tua, klien III (MZ) malas belajar dan

ketidak sesuaian dengan orang tua. Disarankan bagi sekolah untuk

mengembangkan pembelajaran yang dapat menumbuhkan minat belajar siswa,

guru BK menerapkan model konseling behavior dengan teknik yang tepat. Bagi

siswa dapat menumbuhkan motivasi belajar. Bagi orang tua meluangkan waktu

untuk memberikan bimbingan belajar di rumah kepada anak-anaknya.

Page 11: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xi

ABSTRACT

Sunarto. 2013. “Case Study to Handling of Students that not Interesting in

Learning Process with Approach Behaviorist of tenth grade students of

SMAN 1 Jekulo Kudus Academic Year 2012/2013”. Final project of study

program Tuition and Konseling University of Muria Kudus, Advisor I Drs.

H. Sucipto, M.Pd., Kons, Advisor II Dr. Sukiman, M.Pd.

Key Words: Behavior Konseling, Not Interest Study

Background of the research there is some students in SMAN 1 Jekulo

Kudus academic years 2012/2013 that not interest in learning process for

example, lazy in learning, escape of school, seldom to do the school assignment,

and the lower achievement of learning. This is caused the students do not learn

seriously and lazy to learn. The statement problems: 1. what are the factors that

influence the students that not interesting to learn? 2. What the behaviorist

konseling can overcome the students that not interesting to learn? The objectives

of the study: 1. describing the cause factors students not interesting to learn. 2.

The overcoming of not interesting attitude in teaching learning process with

approach behaviorist konseling. The purpose of the research: 1. Theoretical

purpose: adding the knowledge of library. 2. Practical purpose: a. to the

Headmaster, to references in determining support program of BK. b. to the

Counselor, to references in execution service of behaviorist BK to the students

which learn low enthusiasm. c. to the researcher, to source of reference. d. to the

students, to overcoming the problems of the lower enthusiasm in learn.

Konseling model that used behaviorist konseling is approach behavior in

problem solving with asertif technique to help client expressing the feeling, aversi

to remove the bad habit and social modeling to change the behavior with

following the example of model.

Qualitative research approaches are with collecting interview, observation,

and documentation. Technique data analyze inductive system Bacon, is the

researcher collecting the factors about konseling conditions, and then get the

conclusion or solve the problems. Subject of the research are MS, NS, and MZ.

The result of the research factor approaching the client that not interesting

in learn client I (MS), indigent parents, not attention in education, passing

behaviorist konseling asertif technique the client always go to school, active to

following the learning process, responsibility to finishing the school assignment.

Client II (NS), the parents are busy to work, passing behaviorist konseling asertif

technique client change the behavior that not interesting in learning process with

reading activity. Client III (MZ) inappropriate between parents desire in choosing

school, behaviorist konseling social technique modeling, client can change the

behavior that not interesting in learning process with imitating the example of

model. The solution client I (MS) in asertif technique client feel the negative

impact not interesting in learning like a dread, shame and feel guilty. In this

stimulation client can change the behavior to be an active in learning and form the

Page 12: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xii

learning group. Client II (NS) in this aversi technique client was given stimulation

reading a knowledge books and also schoolbook to eliminating the behavior not

interesting in learning process. Client who has habit in reading finally can change

the behavior not interesting in learning process to be an active in learn. Client III

(MZ) in social technique modeling client can following the example of model that

has same characteristic. In this activity client can learn passing direct experience

with perceiving model behavior.

The conclusion internal and external factor that influencing client I (MS)

passive in learning and economical indigent parents, client II (NS) lazy to learn

and inattentive for the parents, client III (MZ) lazy to learn and inappropriate

between parents. A suggestion for school is to developing study that can growth

the enthusiasm of students learning, BK teacher applying behavior konseling

model with the right technique. For the student can growth the learning

motivation. To the parents should be more give attention in tuition learning in

home to the children.

Page 13: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL .......................................................................... i

HALAMAN JUDUL ......... ........................................................................ ii

HALAMAN LOGO .............................................................................. iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN......................................... iv

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................... v

HALAMAN PENGESAHAN .... ............................................................... vi

KATA PENGANTAR ............. .................................................................. vii

ABSTRAK ................................................................................................ ix

ABSTRACT ........................................................................................... xi

DAFTAR ISI ................ ............................................................................. xiii

DAFTAR TABEL ............... ...................................................................... xvi

DAFATAR GAMBAR .......................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ............... ……………………………………….. xviii

BAB I. PENDAHULUAN .............. ........................................................ 1

1.1. Latar Belakang Masalah ...... ............................................... 1

1.2. Rumusan Masalah ................ .............................................. 5

1.3. Tujuan Penelitian ............. .................................................. 5

1.4. Kegunaan Penelitian .......... ................................................. 5

1.5. Ruang Lingkup Penelitian ................................................ 6

1.6. Definisi Operasional Variabel .......................................... 6

BAB II. KAJIAN PUSTAKA ........ ……………………………………. 8

2.1. Studi Kasus ................................................................ 8

2.1.1. Pengertian Studi Kasus ................................................ 8

2.1.2. Tujuan Studi Kasus ...................................................... 9

2.1.3. Cirri-ciri Kasus ............................................................ 10

2.1.4. Penanganan Kasus ....................................................... 10

2.2. Minat Belajar ............................................................... 13

2.2.1. Pengertian Minat Belajar .............................................. 13

Page 14: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xiv

2.2.2. Tujuan Minat ............................................................... 14

2.2.3. Fungsi Minat Belajar ................................................... 15

2.2.4. Cici-ciri Minat ............................................................. 17

2.2.5. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Minat Belajar ....... 18

2.2.6. Upaya Meningkatkan Minat Belajar ............................. 20

2.3. Konseling Behavioristik. ............................................. 22

2.3.1 Pengertian Konseling Behavioristik .............................. 22

2.3.2 Fungsi Konseling Behavioristik .................................... 23

2.3.3 Tujuan Konseling Behavioristik .................................... 24

2.3.4 Metode Konseling Behavioral ....................................... 25

2.3.5 Tahap-tahap Pelaksanaan Konseling Behavioristik ....... 28

2.3.6 Materi Konseling Behavioristik .................................... 31

2.4 Kajian Penelitian Sebelumnya ...................................... 33

2.5 Kerangka Berfikir ......................................................... 34

BAB III. METODE PENELITIAN ........................................................ 36

3.1. Rancangan Penelitian ................................................... 36

3.2. Subyek Penelitian ........................................................ 38

3.3. Sumber Data ................................................................ 39

3.4. Teknik Pengumpualan Data .......................................... 40

3.4.1 Wawancara ................................................................... 40

3.4.2 Observasi ..................................................................... 47

3.4.3 Dokumentasi ................................................................ 52

3.5 Analisis Data ................................................................ 54

Page 15: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xv

BAB IV. HASIL PENELITIAN.............................................................. 56

4.1. Penyajian Data Klien I (MS) ........................................ 57

4.2. Penyajian Data Klien II (NS) ........................................ 68

4.3. Penyajian Data Klien (MZ) .......................................... 78

BAB V. PEMBAHASAN ..................................................................... 88

5.1. Konseli I (MS) ............................................................ 88

5.2. Konseli II (NS) ............................................................ 92

5.3. Konseli (MZ) .............................................................. 96

BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN .................................................... 101

6.1. Simpulan ..................................................................... 101

6.2. Saran ........................................................................... 102

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 104

LAMPIRAN-LAMPIRAN ..................................................................... 106

Page 16: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xvi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1. Subjek Penelitian ................................................................ 45

Tabel 3.2. Pedoman Observasi untuk Siswa ........................................ 56

Page 17: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xvii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1. Kerangka Berpikir Menangani Sikap Rendah Diri Siswa ... 40

Page 18: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Satuan Layanan Konseli I (MS) ........................................................ 107

a. Persiapan Konseling ................................................................... 107

b. Satuan Layanan Pertemuan I ....................................................... 109

c. Laporan Evaluasi Pertemuan I ..................................................... 111

d. Verbatim Pertemuan I ................................................................ 113

e. Satuan Layanan Pertemuan II ...................................................... 118

f. Laporan Evaluasi Pertemuan II .................................................... 120

g. Verbatim Pertemuan II ............................................................... 122

h. Satuan Layanan Pertemuan III ..................................................... 125

i. Laporan Evaluasi Pertemuan III .................................................. 127

j. Verbatim Pertemuan III .............................................................. 129

2. Satuan Layanan Konseli II (NS) ....................................................... 131

a. Persiapan Konseling ................................................................... 131

b. Satuan Layanan Pertemuan I ....................................................... 133

c. Laporan Evaluasi Pertemuan I ..................................................... 135

d. Verbatim Pertemuan I ................................................................ 137

e. Satuan Layanan Pertemuan II ...................................................... 141

f. Laporan Evaluasi Pertemuan II .................................................... 143

g. Verbatim Pertemuan II ............................................................... 145

h. Satuan Layanan Pertemuan III ..................................................... 148

i. Laporan Evaluasi Pertemuan III .................................................. 150

j. Verbatim Pertemuan III .............................................................. 152

3. Satuan Layanan Konseli III (MZ) ..................................................... 155

a. Persiapan Konseling .................................................................... 155

b. Satuan Layanan Pertemuan I ........................................................ 157

c. Laporan Evaluasi Pertemuan I ...................................................... 159

d. Verbatim Pertemuan I ................................................................. 161

e. Satuan Layanan Pertemuan II ....................................................... 165

f. Laporan Evaluasi Pertemuan II ..................................................... 167

g. Verbatim Pertemuan II ................................................................ 169

h. Satuan Layanan Pertemuan III ...................................................... 171

i. Laporan Evaluasi Pertemuan III ................................................... 173

j. Verbatim Pertemuan III ............................................................... 175

4. Daftar Kehadiran Bimbingan ............................................................ 178

5. Dafar Riwayat Hidup Penulis ........................................................... 179

Page 19: KEGIATAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN …x dampak negatif tidak berminat dalam belajar seperti kecemasan, malu dan rasa bersalah. Melalui stimulus ini klien dapat merubah perilakunya

xix

6. Surat Ijin Penelitian dari UMK ......................................................... 180

7. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian dari SMAN 1

Jekulo Kudus ................................................................................... 181

8. Kartu Konsultasi Bimbingan Skripsi ................................................ 182