Kebijakan Publikasi Karya Ilmiah 23022012

download Kebijakan Publikasi Karya Ilmiah 23022012

of 24

Transcript of Kebijakan Publikasi Karya Ilmiah 23022012

Kebijakan Publikasi Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa

0. KILAS BALIK

Beberapa isu yang perlu diperhatikan: Penyatuan SD-SMP dalam satu atap untuk efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan wajib belajar 9 tahun. Penggunaan Nomer Induk Siswa Nasional mulai dari SD sampai PT untuk memudahkan sistem administrasi dan pelacakan mutu (sambil menunggu Nomer Induk Kependudukan Tunggal). Pewajiban setiap Skripsi, Tesis, Disertasi dan Hasil Penelitian yang didanai APBN untuk diterbitkan dalam jurnal ilmiah. Menggalakkan kegiatan berbagi pengetahuan antar pendidik dan tenaga kependidikan

1. DASAR PEMIKIRAN

Peran Perguruan TinggiBudaya BangsaPembelajaran Lulusan

(saling mendukung dan terkait) Karya Tulis, Karya Proposal, Penelitian dan Ilmiah, Laporan, Pengabdian Paten, Paten, Produk Masyarakat Prototip Komersial,.

Prasarana, Sarana, Sistem & Prosedur

Sumber Daya Manusia (Terutama Dosen)Pendanaan

Peradaban Dunia

Perguruan Tinggi

Profesional

Pentingnya Penelitian di Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi adalah sumber penting penelitian&pengembangan Lebih dari 50% penelitian dasar yang menghasilkan terobosan-terobosan pemikiran yang memungkinkan munculnya industri-industri baru dilaksanakan di perguruan tinggi. Perguruan tinggi memiliki misi yang lebih luas dalam menerjemahkan hasil litbang menjadi produk dan perusahaan baru 15 % penelitian terapan dilaksanakan melalui inovasi yang dimulai di kampus yang kemudian diserap menjadi bisnis melalui paten, start-up, dan pengaturan konsultansi antara dosen dan industri.(National Science Foundation (2007), NSF Report 07-317; Litan, R.E. et al (2007). Commercializing University Innovations: A Better Way, in Innovation Policy and the Economy, vol. 8. MIT Press.)

Pembelajaran sarjana adalah kegiatan utama perguruan tinggi yang memungkinkan perguruan tinggi berhasil melaksanakan penelitian maju (advanced research) dan pendidikan pasca sarjana.(Bernanke, B. 2007. Speech At the U.S. Chamber Education and Workforce Summit, Washington, D.C.)

Pembudayaan Melalui Publikasi Karya IlmiahBudaya Baca Budaya Analitis Budaya Tulis

Budaya menghargai orang lain

Budaya yang dibentuk melalui publikasi karya ilmiah

Budaya jujur [tidak plagiat]

Budaya berbagi

Sasaran dan Manfaat Publikasi Karya IlmiahMahasiswa

-Mampu membaca karya ilmiah -Mampu menulis karya ilmiah (analitis) -Mengenali jurnal ilmiah untuk mencari rujukan

-Meningkatkan reputasi negara

Negara

Publikasi Karya Ilmiah

Dosen

-Memudahkan menjalankan perannya Perguruan -Menyemarakkan Tinggi kehidupan kampus -Meningkatkan reputasi PT

-Memudahkan tanggung jawab terhadap keaslian karya bimbingannya -Memudahkan pemenuhan angka kredit

Fakta yang Memperihatinkan Plagiarisme semakin marak, tidak hanya oleh mahaiswa tetapi juga dosen untuk memperoleh angka kredit Jurnal ilmiah nasional sulit berkembang, karena kurang ajegnya pasokan karya tulis Rendahnya ranking jumlah publikasi Indonesia, dengan makin banyaknya negara yang memacu jumlah publikasi dalam beberapa tahun terakhir ini Mahasiswa pasca sarjana belum tahu cara (memulai) menulis karya ilmiah Sangat sedikit profesional yang mampu menuliskan ide/saran/usulan lengkap dengan analisis yang memadai.

2. LATAR BELAKANG

Tabel Jumlah Publikasi di Tiap Negara ( 1996 2010)Rank Country Documents

1 2 3 4 5 10 12 21 40 42 43 63 64 65 66 68 70

US China UK Japan Germany India Russia Turkey Egypt Thailand Malaysia Banglades Indonesia Kenya UAE Vietnam Philipine

5.322.590 1.848.727 1.533.434 1.464.273 1.396.126 533.006 480.665 231.178 64.565 59.332 55.211 13.657 13.047 12.982 12.914 10.964 9717

Citable Documents 4.972.679 1.833.463 1.392.982 1.429.881 1.321.606 507.792 476.490 219.280 63.415 57.509 53.979 13.304 12.776 12.350 12.372 10.676 9440

Citations

100.496.612 7.396.935 24.535.306 16.452.234 20.437.971 3.211.864 2.456.003 1.380.599 367.134 442.250 218.280 80.533 105.759 153.702 68.035 89.244 103.428

SelfCitations 46.657.626 3.937.424 5.911.758 4.953.600 5.412.521 1.102.880 737.059 383.421 78.841 79.112 49.855 15.521 11.484 26.812 8.154 12.645 12.077

Citations per Document 20,18 5,66 17,42 11,72 15,79 7,27 5,21 7,54 6,79 10,18 7,24 7,52 10,36 13,76 7,02 11,18 12,29

Sumber : http://scimagojr.com/countryrank.php

Perbandingan Publikasi Dunia dan Indonesia (1996 2010)

Country

Citable Documents Documents

Citations

Population

SelfCitations

Citations Document per per Milion Document Population

Indonesia Developing Country World

13.047

12.776

105.759

239.870.937

11.484

10,36

54

3.500.933

3.441.783

17.223.836

4.308.776.745 6.461.224

4,9

813

22.395.845 21.313.314 291.412.922 6.952.939.682 92.381.021

13,01

3221

Sumber : http://scimagojr.com/countryrank.php

Publikasi/Juta Penduduk di Negara Berkembang vs Indonesia160

Jumlah Publikasi per Juta Penduduk

140 120 100 80 60

Negara Berkembang

4020 0 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010

Indonesia

TahunSumber: http://scimagojr.com/countryrank.php dan http://www.imf.org/external/index.htm

Pertumbuhan Jumlah Publikasi di Beberapa Negara16000Malaysia

14000 12000 10000Thailand

8000 6000

Egypt

40002000537 500 976 1,042 1,206 1,639 1,975 Indonesia

656

747

858

Vietnam Philippines

0 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010

Sumber: http://scimagojr.com/countryrank.php dan http://www.imf.org/external/index.htm

Pertumbuhan Jumlah Publikasi per Juta Penduduk600.0

500.0

Malaysia

400.0

Turkey

300.0

China200.0

Thailand100.0

EgyptIndiaVietnam Philipines Indonesia

0.0 2000

2001

2002

2003

2004

2005

2006

2007

2008

2009

2010

2011

Sumber:http://data.worldbank.org/indicator/SP.POP.TOTL?page=1&order=wbapi_data_value_1999%20wbapi_data_valu e&sort=asc dan http://scimagojr.com/countryrank.php

3. RUANG LINGKUP

Ketentuan Dalam Surat Edaran

Jurnal Ilmiah Kampus (Terutama Digital) atau Garuda

Jurnal Ilmiah Terakreditasi (Terutama oleh Dikti/ Reviewed)

Jurnal Ilmiah Internasional (Reviewed)

Karya Ilmiah

Mahasiswa Tingkat Magister

Karya Ilmiah

Mahasiswa Tingkat Sarjana

Karya Ilmiah

Mahasiswa Tingkat Doktoral

Alternatif Pelaksanaan KebijakanPilihanI

Tingkat Ruang Lingkup KeuntunganSarjana Semua Magister Semua Doktoral Semua Sarjana Semua PTN, Semua Program Studi PTS Berakreditasi A

Kerugian

Standar yang sama Tingkat kesiapan tidak sama Ada kelonggaran Standar tidak sama bagi yang belum siap, sampai kenaikan peringkat akreditasi PTN sudah mengharuskan penulisan karya ilmiah Pembedaan perlakuan bagi PTN dan PTS, standar tidak sama

II

Magister SemuaDoktoral Semua Sarjana III IV Semua PTN Magister Semua Doktoral Semua ?

4. DUKUNGAN OPERASIONAL

Proses Publikasi dan Dukungan DiktiDukungan DiktiMenulis Karya IlmiahMembimbing

Karya Ilmiah

Mahasiswa

Melalui PIM

Dipublikasikan

S

Jurnal Kampus (Digital) M Seleksi Jurnal Terakreditasi Seleksi

Garuda

D

Seleksi

Membantu

Karya Ilmiah

Kenaikan Pangkat

Menulis Karya Ilmiah

Dosen

Dipublikasikan

Jurnal Internasional (reviewed) Kenaikan Pangkat GB

Scopus

Dukungan Dikti

Bantuan dari Dikti: 1. Pembuatan Jurnal Kampus Digital 2. Penerbitan Jurnal Terakreditasi 3. Biaya Penerbitan pada Jurnal Internasional (reviewed)

Potensi Produksi Karya IlmiahNo. 1. 2. 3. 4. Jenjang Pendidikan Diploma Sarjana Master Doktor Jumlah Lulusan (2009/2010) 174.967 434.551 43.729 1.765 Proporsi Lolos ke Scopus 0.01 0.2 1 Proporsi 0.1 0.2 0.5 Produksi Karya Ilmiah di Scopus 4.346 8.746 1.765

TOTALJenjang Pendidikan 1. 2 3 Sarjana Magister Doktor TOTAL

655.012Jumlah Dosen

14.857Produksi 7.004 16.150 7.271 30.425 45.282 [Rank 12] 2.032

70.03780.752 14.542 165.331 Publikasi Karya Ilmiah 2010

Potensi Produksi Karya Ilmiah di Scopus 2010 [hanya PT]

Jumlah lulusan PT diambil dari: http://www.psp.kemdiknas.go.id/uploads/Statistik%20Pendidikan/0910/index_pt(1)_0910.pdf

6. KESIMPULAN

Kesimpulan Indonesia berpotensi menduduki ranking 12, setara dengan Brazil, dengan produksi 45 ribu karya ilmiah per tahun. Realisasinya Indonesia menduduki peringkat 64 dengan 2 ribu karya ilmiah per tahun. Perbedaan mencolok antara potensi dan realisasi ini menunjukkan perlunya pembenahan Potensi tersebut pasti dapat dicapai melalui gerakan masal penulisan karya ilmiah, dengan dukungan semua pihak terutama dari komunitas akademisi. Kemdikbud cq Ditjen Dikti akan memfasilitasi gerakan massal tersebut dengan menyediakan dukungan melalui program kerjanya

6. KEBIJAKAN PENDUKUNG