Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

11
Kebijakan Nasional Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi Berdasarkan UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi dan Permendikbud No. 50 Tahun 2014 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi Oleh: Tim Pengembang SPMI, Ditjen Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Agustus 2014 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

description

SPMI

Transcript of Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Page 1: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Kebijakan Nasional

Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan TinggiBerdasarkan UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi dan Permendikbud No. 50 Tahun 2014 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

Oleh:Tim Pengembang SPMI, Ditjen Dikti

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Direktorat Pembelajaran dan KemahasiswaanAgustus 2014

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Page 2: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Penjaminan Mutu Pendidikan TinggiDalam UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi

Pasal 7 ayat (3) huruf cTugas dan wewenang Menteri atas penyelenggaraan PendidikanTinggi meliputi:c. peningkatan penjaminan mutu, relevansi, keterjangkauan,

pemerataan yang berkeadilan, dan akses Pendidikan Tinggi secaraberkelanjutan;

BAB III: PENJAMINAN MUTU

Bagian Kesatu : Sistem Penjaminan Mutu

Bagian Kedua : Standar Pendidikan Tinggi

Bagian Ketiga : Akreditasi

Bagian Keempat : Pangkalan Data Pendidikan Tinggi

Bagian Kelima : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Page 3: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Mutu pendidikan tinggi adalah tingkat kesesuaian antara penyelenggaraanpendidikan tinggi dengan Standar Pendidikan Tinggi yang terdiri atas StandarNasional Pendidikan Tinggi dan Standar Pendidikan Tinggi yang Ditetapkanoleh Perguruan Tinggi.

Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM Dikti) adalah kegiatansistemik untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi secara berencana danberkelanjutan.

Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) adalah kegiatan sistemikpenjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan tinggi secaraotonom untuk mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraanpendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.

Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) adalah kegiatan penilaian melaluiakreditasi untuk menentukan kelayakan dan tingkat pencapaian mutuprogram studi dan perguruan tinggi.

Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti) adalah kumpulan datapenyelenggaraan pendidikan tinggi seluruh perguruan tinggi yang terintegrasisecara nasional.

Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM Dikti)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Page 4: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Pasal 3 ayat (1) Permendikbud No. 50 Tahun 2014 Tentang SPM DiktiSistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi terdiri atas:a. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI); danb. Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME).

Pasal 3 ayat (2) sd. ayat (4) Permendikbud No. 50 Tahun 2014 Tentang SPMDikti

(2) SPMI sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a direncanakan,dilaksanakan, dikendalikan, dan dikembangkan oleh perguruan tinggi.

(3) SPME sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b direncanakan,dilaksanakan, dikendalikan, dan dikembangkan oleh BAN PT dan/atau LAMmelalui akreditasi sesuai dengan kewenangan masing-masing.

(4) Luaran penerapan SPMI oleh perguruan tinggi sebagaimana dimaksud padaayat (2) digunakan oleh BAN-PT atau LAM untuk penetapan status danperingkat terakreditasi perguruan tinggi atau progam studi.

Pasal 7 ayat (1) Permendikbud No. 50 Tahun 2014 Tentang SPM Dikti

(1) Data, informasi pelaksanaan, serta luaran SPMI dan SPME dilaporkan dandisimpan oleh perguruan tinggi dalam Pangkalan Data Pendidikan Tinggi.

SPM Dikti (1)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Page 5: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Bagan SPMI berdasarkan Permendikbud No. 50 Tahun 2014 Tentang SPM Dikti

SPM Dikti (2)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Sistem Penjaminan Mutu Internal

(SPMI)

Pangkalan Data Pendidikan Tinggi(PD Dikti)

Sistem Penjaminan Mutu Eksternal

(SPME)

SPM Dikti

MMUTU

KeteranganStandar Pendidikan Tinggi yang terdiri atas:a. Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti); danb. Standar Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh masing-masing Perguruan Tinggi

Page 6: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Pasal 54 UU.No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi

(1) Standar Pendidikan Tinggi terdiri atas:a. Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh Menteri atas

usul suatu badan yang bertugas menyusun dan mengembangkanStandar Nasional Pendidikan Tinggi; dan

b. Standar Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh setiap Perguruan Tinggidengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

(2) Standar Nasional Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)huruf a merupakan satuan standar yang meliputi standar nasionalpendidikan, ditambah dengan standar penelitian, dan standar pengabdiankepada masyarakat.

(4) Standar Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf bterdiri atas sejumlah standar dalam bidang akademik dan nonakademikyang melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

SPM Dikti (3)

Dasar Hukum Standar Pendidikan Tinggi

Page 7: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan kemahasiswaan

Standar Dikti

Berdasarkan Permendikbud No. 49 Tahun

2014

SN DiktiDitetapkan Mendikbud

atas usul BSNP

Standar Dikti

Ditetetapkan perguruan

tinggi

Standar Nasional Pendidikan

Standar KompetensiLulusan

Standar Isi Pbelajaran

Standar Proses Pembelajaran

Standar PenilaianPembelajaran

Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan

Standar Sarana dan Prasarana Pbelajaran

Standar Pengelolaan Pembelajaran

Standar Pembiayaan Pembelajaran

StandarPenelitian

Standar Hasil Penelitian

Standar Isi Penelitian

Standar Proses Penelitian

Standar Penilaian Penelitian

Standar Peneliti

Standar Sarpras Penelitian

Standar Pengelolaan Penelitian

Standar Pendanaan & Pembiayaan Penelitian

Standar PengabdianKepada Masyarakat

Standar Hasil PKM

Standar Isi PKM

Standar Proses PKM

Standar Proses PKM

Standar Penilaian PKM

Standar Pelaksana PKM

Standar Sarpras PKM

Standar Pengelolaan PKM

Standar Pendanaan & Pembiayaan PKM

Standar Nasional Pendidikan

Standar NasionalPenelitian

Standar Nasional PKM

Standar PengabdianKepada Masyarakat

Standar….

Standar ….

Dst

Standar Bidang Akademik

Standar PengabdianKepada Masyarakat

Standar….

Standar ….

Dst

Standar Bidang Non-Akademik

SN Dikti (Standar Minimal)

Standar Dikti(Melampaui SN Dikti)

Ditetapkan Mendikbud

DitetapkanPerguruan Tinggi

SPM Dikti (4)Standar Pendidikan Tinggi(Standar Dikti)

+ +

dan

Page 8: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

SPM Dikti (5)

Manajemen SPMIPasal 52 ayat (2) UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidkan TinggiPenjaminan mutu dilakukan melalui penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian,dan peningkatan standar Pendidikan Tinggi

P

P

EP

P

Penetapan Standar Pendidikan Tinggi;

Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi;

Evaluasi Standar Pendidikan Tinggi;

Pengendalian Standar Pendidikan Tinggi; dan

Peningkatan Standar Pendidikan Tinggi.

Page 9: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Kelembagaan dan Proses SPM Dikti

SPM Dikti (6)

BSNP

Tugas melakukan akreditasi Prodi dan Perguruan Tinggi

PermendikbudSN Dikti

Tugasmenyusun

SN Dikti

Tugas memenuhi Standar Dikti

Pelaporan Status dan Peringkat Terakreditasi

Permohonan

Akreditasi

Status dan Peringkat

Terkreditasi

KerangkaKualifikasiNasionalIndonesia

Lembaga Akreditasi Mandiri

Lembaga Akreditasi Mandiri

Lembaga Akreditasi

Mandiri

Pangkalan Data Pendidikan Tinggi

1

2

3

5

6

8Kemdikbud

Ditjen Dikti

4 LuaranSPMI SPME7

9

Rancangan Permendikbud

SN Dikti

BAN-PT

Perguruan Tinggi

Perguruan Tinggi

Perguruan Tinggi

Page 10: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Internally Driven

Ing NgarsoSung Tulodho

Ing MadyaMangun Karso

Tut WuriAndayani

Tahapan Membangun Budaya Mutu

Tahap I Tahap II Tahap III

Externally Driven

Internally Driven

Internally Driven

Externally Driven

Externally Driven

Membangun Budaya Mutu

Sumber: KJM UGM

SPM Dikti (7)

Page 11: Kebijakan Nasional SPM Dikti -Agustus 2014

Terima Kasih

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan