Keberatan Dan Banding

19
Keberatan dan Keberatan dan Banding Banding Pasal 25, 26, 27 Pasal 25, 26, 27

description

perpajakan lanjutan keberatan dan banding

Transcript of Keberatan Dan Banding

  • Keberatan dan BandingPasal 25, 26, 27

  • KEBERATANDasar Pengajuan KeberatanApabila Wajib Pajak berpendapat bahwa jumlah rugi, jumlah pajak yang ditetapkan fiskus dan pemotongan atau pemungutan pajak tidak sebagaimana mestinya, maka Wajib Pajak dapat mengajukan keberatan.

  • Pengajuan Keberatan

    Wajib pajak dapat mengajukan keberatan hanya kepada Direktur Jenderal Pajak atau suatu :Surat Ketetapan Pajak Kurang BayarSurat Ketetapan Pajak Kurang Bayar TambahanSurat Ketetapan Pajak Lebih BayarSurat Ketetapan Pajak NihilPemotongan atau pemungutan oleh pihak ketiga berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan

  • Prosedur keberatanKeberatan diajukan secara tertulis dalam bahasa Indonesia dengan mengemukakan jumlah pajak yang terutang atau jumlah pajak yang dipotong atau dipungut atau jumlah rugi menurut perhitungan Wajib Pajak dengan disertai alasan-alasan yang jelas.

  • Jangka waktu pengajuan-Keberatan harus diajukan dalam jangka waktu 3(tiga) bulan sejak tanggal SKP dikirim, tanggal pemotongan atau pemungutan, kecuali apabila Wajib Pajak dapat menunjukkan bahwa jangka waktu itu tidak dapat dipenuhi karena keadaan di luar kekuasaannya ( force mayeur ) ---Wajib pajak harus membayar sejumlah yang disetujui oleh WP dalam pembahasan akhir hasil pemeriksaan, sebelum surat keberatan disampaikan.

  • Penyelesaian keberatan

    Prosedur penyelesaian keberatan adalah sebagai berikut :

    Direktur Jenderal Pajak dalam jangka waktu paling lama 12 (dua belas) bulan sejak Surat Keberatan diterima, harus memberi keputusan atas keberatan yang diajukan.Sebelum surat keputusan diterbitkan. Wajib Pajak dapat menyampaikan alasan tambahan atau penjelasan tambahan.

  • Keputusan KeberatanKeputusan Direktur Jenderal Pajak atas keberatan dapat berupa :Menerima seluruhnya Menerima sebagianMenolakMenambah besarnya jumlah pajak yang terutang

  • Keberatan ditolakDalam hal keberatan ditolak atau dikabulkan sebagian,wajib Pajak dikenakan sanksi denda 50% dari jumlah pajak berdasarkan keputusan keberatan dikurangi dengan pajak yang telah dibayar sebelum diajukan keberatan.

  • Batas waktu keputusanApabila jangka waktu 12 (dua belas) bulan seperti pada point a di atas telah lewat dan Direktur Jenderal Pajak tidak memberikan suatu keputusan, keberatan yang diajukan dianggap diterima.

  • Pemeriksaan tgl -1/4-2008SKPKB diterbitkan tgl 2/4-2008Jk waktu pengajuan keberatan s/p tgl 2/7-2008Jk waktu pelunasan SKPKB s/p tgl 2/5-2008Jk waktu keputusan keberatan s/p tgl 2/4-2009.

  • Imbalan bungaApabila pengajuan keberatan diterima sebagian atau seluruhnya, sepanjang utang pajak sebagaimana dalam SKPKB dan atau SKPKBT telah dibayar yang menyebabkan kelebihan pembayaran pajak, kelebihan pembayaran dikembalikan dengan ditambah imbalan bunga sebesar 2% (dua persen) sebulan untuk paling lama 24 (dua puluh empat) bulan dihitung sejak tanggal pembayaran sampai dengan diterbitkannya Keputusan Keberatan.

  • Contoh keberatanSKPKB hasil pemeriksaan Rp 100 jtSetuju hasil pemeriksaan Rp 30 jtHarus dilunasi sebelum mengaju kan keberatan Rp 30 jt

    Keputusan keberatan SKPKB menjadi Rp 80 jtPajak kurang dibayar Rp 50 jtSanksi denda (50%x Rp 50 jt) = Rp 25 jtHarus dilunasi jika tidak mengajukan banding Rp 75 jt

  • Banding

    Dasar Pengajuan BandingAtas keputusan keberatan yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pajak, maka Wajib Pajak dapat mengajukan permohonan banding kepada badan peradilan Pajak mengenai keberatannya.

  • Syarat pengajuan bandingPermohonan g diajukan secara tertulis dalam bahasa IndonesiaDisertai alasan-alasan yang jelasDiajukan dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan sejak keputusan keberatan diterimaDilampiri salinan surat keputusan keberatan

  • Putusan Badan Peradilan PajakPutusan badan peradilan pajak bukan merupakan keputusan tata usaha negara. Pengajuan permohonan banding tidak menunda kewajiban membayar pajak dan pelaksanaan penagihan pajak.

  • Penyelesaian Banding

    Prosedur penyelesaian banding :Apabila pengajuan banding diterima sebagian atau seluruhnya, (sepanjang utang pajak sebagaimana dalam SKPKB dan atau SKPKBT telah dibayar) sehingga menyebabkan kelebihan pembayaran pajak, maka kelebihan pembayaran dikembalikan dengan ditambah imbalan bunga sebesar 2% (dua persen) sebulan untuk paling lama 24 (dua puluh empat) bulan dihitung sejak tanggal pembayaran sampai dengan diterbitkannya Keputusan bnding.

  • Apabila banding ditolak maka akan dikenakan denda sebesar 100% dari pajak yang belum dilunasi.

  • Imbalan bungaImbalan bunga juga diberikan atas pembayaran lebih sanksi administrasi berupa denda dan atau bunga berdasarkan Keputusan Pengurangan atau Penghapusan Sanksi Administrasi, sebagai akibat diterbitkan Keputusan Keberatan atau Putusan Banding.

  • Contoh BandingSKPKB hasil pemeriksaan Rp 100 jtSetuju hasil pemeriksaan Rp 30 jtKeputusan Keberatan SKPKB menjadi Rp 80 jt --------------Pajak kurang dibayar Rp 50 jtMengajukan bandingPutusan Banding SKPKB Rp 65 jtPajak kurang bayar (65 30) Rp 35 jtSanksi denda 100% x Rp 35 jt = Rp 35 jtHarus dilunasi Rp 70 jt