Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

download Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

of 7

Transcript of Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

  • 8/10/2019 Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

    1/7

    KB ALAT KONTRASEPSI SEDERHANA

    BAB II

    PEMBAHASAN

    A. Pengertian Kontrasepsi

    Kontrasepsi ialah usahausaha untuk mencegah terjadinya kehamilan. Usaha- usaha itu

    dapat bersifat sementara,dapat pula bersifat permanen. Yang bersifat permanen dinamakan

    pada wanita tubektomi dan pada pria vasektomi.

    Sampai sekarang cara kontrasepsi yang ideal belum ada. Kontrasepsi ideal harus

    memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

    1. Dapat dipercaya

    2. Tidak menimbulkan efek yang menganggu kesehatan

    3. Daya kerja dapat diatur menurut kebutuhan

    4. Tidak menganggu sewaktu melakukan koitus

    5. Tidak memerlukan motivasi terus menerus

    6. Mudah pelaksanaannya

    7. Murah harganya sehingga dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat

    8. Dapat diterima pengunaannya oleh pasangan yang bersangkutan.

    B. Pengertian KB

    KB merupakan salah satu sarana bagi setiap keluarga baru untuk merencanakan

    pembentukan keluarga ideal, keluarga kecil bahagia dan sejahtera lahir dan bathin. Keluarga

    Berencana adalah salah satu usaha untuk mencapai kesejahteraan dengan jalan memberikannasihat perkawinan, pengobatan kemandulan dan penjarangan kelahiran.

    C. Manfaat Keluarga Berencana

    Manfaat Usaha Keluarga Berencana Di Pandang Dari Segi Kesehatan

    1. Untuk ibu : dengan tujuan mengatur jumlah dan jarak kelahiran, ibu mendapat manfaat

    berupa :

    Perbaikan kesehatan badan karena tercegahnya kehamilan yang berulang kali dalam jangka

    waktu yang terlalu pendek.

  • 8/10/2019 Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

    2/7

    peningkatan kesehatan mental dan sosial yang dimungkinkan oleh adanya waktu yang cukup

    untuk mengasuh anak-anak untuk beristirahat dan menikmati waktu terluang serta melakukan

    kegiatan-kegiatan lainnya.

    2. Untuk anak-anak lain : Memberikan kesempatan kepada mereka agar perkembangan

    fisiknya lebih baik karena setiap anak memperoleh makanan yang cukup dari sumber yang

    tersedia dalam keluarga.

    Perkembangan mental dan sosialnya lebih sempurna karena pemeliharaan yang lebih baik dan

    lebih banyak waktu yang dapat diberikan oleh ibu untuk setiap anak.

    perencanaan kesempatan pendidikan yang lebih baik karena sumber-sumber pendapatan

    keluarga tidak habis untuk mempertahankan hidup semata-mata.

    3. Untuk ayah : Untuk memberikan kesempatan kepadanya agar dapat : memperbaiki kesehatan

    mental dan sosial karena kesemasan berkurang serta lebih banyak waktu yang tertuang untuk

    keluarganya.

    D. Metode KB Sederhana Tanpa Alat

    1. KB alamiah

    Metode alamiah sering juga disebut dengan metode pantang berkala, yaitu tidak melakukan

    senggama pada masa subur seorang wanita yaitu sekitar waktu terjadinya ovulasi.

    Cara kerja :

    Untuk menggunakan keluarga berencana alamiah secara efektif, pasangan perlu

    memodifikasi prilaku seksual mereka. Pasangan harus mengamati tanda-tanda fertilitas

    wanita secara harian dan mencatatnya. Mengenal masa subur dan tidak melakukan aktifitas

    seksual pada masa subur jika tidak menginginkan kehamilan.

    Efektivitas :

    Bila digunakan secara sempurna efektivitas metode KBA dapat mencapai 65%.

    Manfaat :

    Dapat digunakan baik untuk menghindari atau untuk menginginkan kehamilan

    Tidak ada efek samping

    Meningkatkan pengetahuan mengenai fungsi reproduksi wanita

    Menumbuhkan kepercayaan diri tidak tergantung kepada kontrasepsi

    Meningkatkan keterlibatan pihak pria

    Tidak tergantung dengan tenaga medis

    Ekonomis

  • 8/10/2019 Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

    3/7

    Indikasi :

    Keluarga Berencana Alamiah merupakan metode yang sesuai untuk :

    Wanita yang mau mengamati tanda kesuburan

    Wanita yang mempunyai siklus haid yang cukup teratur Pasangan dengan tidak dapat mengguanakan metode lain

    Tidak keberatan jika terjadi kehamilan

    E. Macammacam Metode Sederhana Tanpa Alat

    1. Metode Kalender (Ogino-Knaus)

    Metode ini ditemukan oleh Ogino dari Jepang dan Knaus dari Austria, dimana Ogino

    menyatakan bahwa ovulasi terjadi pada antara hari ke 12-16 sebelum haid yang akan datang,sedangkan Knaus berpendapat bahwa ovulasi selalu terjadi pada hari 15 sebelum haid yang

    akan datang. Untuk menggunakan metode ini, seorang wanita hendaknya menentukan masa

    ovulasi dari data haid selama 6 bulan.

    Teknik metode kalender :

    Seorang wanita menentukan masa suburnya dengan :

    a. Mengurangi 18 hari dari siklus haid terpendek, untuk menentukan awal dari masa suburnya.

    b. Mengurangi 11 hari dari siklus haid terpanjang, untuk menentukan akhir dari masa suburnya.

    2. Metode Suhu Basal

    Cara kerja :

    Hormone progesterone yang disekresi oleh korpus luteum setelah ovulasi, bersifat

    termogenik atau memproduksi panas. Karena itu dapat menaikkan suhu tubuh 0,050C sampai

    0,20C dan mempertahankan pada tingkat ini sampai saat haid berikutnya. Peningkatan suhu

    tubuh sebagai peningkatan termal dan ini merupakan dasar dari metode suhu tubuh dasar (

    STB) (Saifuddin.dkk,1996).

    Petunjuk penggunaan Metode Suhu Tubuh Bassal

    Pantang dimulai pada hari pertama haid dan diakhiri saat diterapkan aturan peningkatan

    termal. Untuk menerapkan aturan peningkatan termal, harus diambil langkah-langkah sebagai

    berikut:

  • 8/10/2019 Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

    4/7

    a. Selama siklus haid, klien mengukur suhu tubuhnya setiap pagi sebelum bangun dari tempat

    tidur dan mencatat pada lembar catatan.

    b. Identifikasi suhu tertinggi dari suhu normal, catat dengan pola khusus selama 10 hari, dengan

    mengesampingkan suhu tubuh tinggi yang abnormal akibat dari demam atau ganggguan lain.

    c. Tarik sebuah garis 0,050C di atas suhu tertinggi dari 10 suhu tersebut diatas. Garis ini

    disebut garis penutup atau garis suhu

    d. Tunggu selama tiga hari dari suhu yang lenbih tinggi untuk memulai senggama. Fase tidak

    subur dimulai pada malam ketiga dari 3 hari berturut-turut dengan suhu diatas garis suhu.

    e. Bila salah satu dari ketiga suhu turun atau dibawah garis suhu selama tiga hari perhitungan,

    ini pertanda bahwa ovulasi belum terjadi. Jadi klien harus menunggu selama tiga hari

    berturut-turut

    f. Setelah fase tidak subur dimulai, tidak perlu lagi mencatat suhu tubuh sampai siklus haid

    berikutnya.

    g. Untuk memperoleh perlindungan yang lebih baik, dianjurkan penggunaan STB

    dikombinasikan dengan metode lain seperti metode lendir serviks.

    3. Metode Lendir Serviks (Billings)

    Perubahan siklus dari lendir serviks yang terjadi karena perubahan estrogen. Lendir

    serviks yang diatur oleh hormon estrogen dan progesterone ikut berperan dalam reproduksi.

    Pada setiap siklus haid diproduksi 2 macam lendir serviks oleh sel serviks, yaitu :

    Lendir tipe E (Estrogenik):

    a. Diproduksi pada fase akhir pra ovulasi dan fase ovulasi

    b. Sifat-sifat:

    Banyak, tipis, seperti air (jernih) dan viskositas rendah

    Spinkerbeit (elastisitas) besar

    Bila dikeringkan terjadi bentuk seperti daun pakis.

    c. Spermatozoa dapat menembus lendir ini

    Lendir tipe H (Gestagenik)

    a. Diproduksi pada fase awal praovulasi dan setelah ovulasi

    b. Sifatsifat:

    Kental

    Viskositas tinggi

    Keruh

    c. Dibuat karena peninggian kadar estrogen

  • 8/10/2019 Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

    5/7

    d. Spermatozoa tidak dapat membus lendir ini

    Ciri-ciri lendir serviks pada berbagai fase dari siklus haid (30):

    a. Fase I: masa kering segera setelah menstruasi, karena kadar estrogen yang rendah kurang

    merangsang sekresi

    Haid

    Hari1-5

    Lendir dapat ada atau tidak, dan tertutup oleh darah haid

    Perasaan wanita : basah dan licin (lubrikatif)

    b. Fase II

    Post haid

    Hari 6-10

    Tidak hanya lendir / hanya sedikit

    Perasaan wanita kering

    c. Fase III

    awal pra ovulasi

    hari 11- 13

    Lendir keruh, kuning atau putih dan liat

    Perasaan wanita : liat dan atau lembab

    d. Fase IV

    Segera sebelum pada saat dan sesudah ovulasi

    Hari 14-17

    Lendir bersifat jernih, licin, basah, dapat diregangkan

    Dengan konsistensi seperti putih telur

    Hari terakhir fase ini dikenal sebagai gejala puncak

    Perasaan wanita :lubrikatif dan atau basah

    e. Fase V

    post ovulasi

    hari 18-21

    lendir sedikit, keruh dan liat

    perasaan wanita liat dan atau lembab

    f. Fase VI

    akhir post ovulasi atau segera pra haid

    hari 27-30

    lendir jernih dan seperti air

  • 8/10/2019 Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

    6/7

    perasaan wanita : liat dan atau lembab-basah

    Teknik Metode Lendir Serviks

    Abstain dimulai dari hari pertama diketahui adanya lendir setelah haid dan berlanjut

    sampai dengan hari keempat setelah gejala puncak.

    Penyulit-penyulit lendir serviks :

    a. keadaan fisiologis : sekresi vagina karena ada rangsangan seksual.

    b. keadaan patologis : infeksi vagina, serviks, penyakit-penyakit, pemakaian obat.

    c. keadaan psikologis : sters baik fisik maupun emosional

    4. Coitus Interuptus

    Metode Withdrawal adalah metode kontrasepsi dimana senggama diakhiri sebelum terjadi

    ejakulasi intravaginal. Ejakulasi terjadi jauh dari genetalia eksterna wanita.

    Keuntungan :

    a. tidak memerlukan alat dan harganya murah ( ekonomis )

    b. tidak menggunakan zat-zat kimiawi

    c. selalu tersedia setiap saat

    d. tidak mempunyai efek samping

    e. Tidak mengganggu produksi ASI

    Kerugian :

    a. angka kegagalan cukup tinggi

    b. 16-23 kehamilan per 100 wanita per tahun

    c. factor-faktor yang menyebabkan angka kegagalan adalah :

    d. adanya cairan pra ejakulasi, yang dapat keluar setiap saat, dan setiap tetes sudah mengandung

    berjuta-juta spermatozoa

    e. kurangnya kontrol dari pria, yang pada metode ini justru penting.

    f. kenikmatan seksual berkurang bagi suami istri, sehingga dapat mempengaruhi kehidupan

    perkawinan.

    Kontra indikasi :

    Ejakulasi premature pada pria

    Hal-hal penting yang perlu diketahui oleh akseptor:

    sebelum senggama cairan pra ejakulasi pada ujung penis harus dibersihkan terlebih dahulu

    bila pria merasa akan berejakulasi, ia harus mengeluarkan penisnya dari dalam vagina dan

    selanjutnya ejakulasi dilakukan jauh dari orifisium vagina.

  • 8/10/2019 Kb Alat Kontrasepsi Sederhana

    7/7

    coitus interuptus (CI) bukan metode yang baik untuk pasangan yang menginginkan

    senggama berulang, karena semen yang masih dapat tertinggal di dalam cairan bening dan

    ujung penis.

    CI bukan metode kontrasepsi yang baik bila suami tidak mengetahui kapan ia akan

    berejakulasi

    BAB IV

    PENUTUP

    A. Kesimpulan

    Faktor pendorong masyarakat memilih metode kontrasepsi sederhana tanpa alat

    adalah metode ini tidak memerlukan biaya sehingga dapat menghemat pengeluaran, terhindar

    dari efek merugikan bahan kimia yang terkandung di dalam alat kontrasepsi, menghindari

    kemungkinan alergi yang ditimbulkan oleh karena pemakaian alat kontrasepsi, tidak merubah

    siklus menstruasi pada wanita, tidak bertambahnya berat badan bagi penggguna, tidak

    mempengaruhi kesuburan dalam jangka panjang, dan tidak menyakitkan.

    DAFTAR PUSTAKA

    Prawirohardjo, Sarwono.2006. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi.Jakarta:

    Yayasan Bina Pustaka

    Hartanto, Hanafi.2004.Keluarga Berencana dan Kontrasepsi.Jakarta: Pustaka Sinar Harapan

    Prihatmiati, Atiek. 2003. Beberapa Faktor yang Berkaitan dengan Pemilihan Type Alat

    Kontrasepsi Suntik Simamora, Sr A. tt . Keluarga Berencana Alamiah dan PengentasanKemiskinan. http://www.keluarga-

    katolik.net/index.php?option=com_content&view=article&id=89:

    Keluarga-berencana-alamiah-dan-pengentasan-kemiskinan&catid=42:relasi&Itemid=168. 12

    Maret 2010