KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata...

96

Transcript of KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata...

Page 1: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 2: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

KATA PENGANTAR

Di samping pertumbuhan (growth), keberhasilan pembangunan ekonomi suatu negara juga diukur

melalui dimensi pemerataan (equality). Pembangunan yang semata-mata mengejar pertumbuhan

diyakini akan menghasilkan berbagai kesenjangan atau ketimpangan, baik dalam bentuk kesenjangan

dalam kesejahteraan individual masyarakat (antara kelompok kaya dengan kelompok miskin) maupun

dalam bentuk kesenjangan antardaerah atau ketimpangan wilayah.

Dalam konteks Indonesia, kesenjangan atau ketimpangan antardaerah masih menjadi salah satu isu

utama dalam pembangunan kewilayahan dan diperkirakan akan semakin meningkat apabila faktor-

faktor penyebabnya tidak ditanganani secara mendasar. Maka dapat dipahami jika masalah kesenjangan

atau ketimpangan masih menjadi salah satu isu strategis yang dirumuskan di dalam Rancangan

Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RT-RPJMN) tahun 2020-2024.

Pengurangan kesenjangan pembangunan antarwilayah perlu dilakukan tidak hanya untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia, tetapi juga untuk menjaga stabilitas dan

kesatuan nasional. Tujuan penting dan mendasar yang akan dicapai untuk mengurangi kesenjangan

antarwilayah bukan untuk memeratakan pembangunan fisik di setiap daerah, akan tetapi untuk

mengurangi kesenjangan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat (quality of life), baik di masing-

masing daerah maupun antardaerah. Untuk itu maka langkah awal yang diperlukan adalah

mengidentifikasi tingkat permasalahan dan juga potensi yang dimiliki oleh masing-masing daerah,

sehingga dapat diketahui wilayah-wilayah yang paling prioritas untuk ditangani oleh para pemangku

kepentingan melalui program dan kegiatan yang sesuai dengan tugas serta kewenangannya.

Penyusunan Profil dan Analisis Daerah (PrADa) ini, merupakan sebuah langkah awal dalam rangka

mengidentifikasi tingkat permasalahan di masing-masing wilayah, mulai dari level indikator, kategori,

komponen, tematik, sampai dengan dimensi. Selanjutnya, hasil analisis PrADa ini diharapkan dapat

menjadi salah satu masukan atau referensi bagi para pemangku kepentingan dalam merumuskan

kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan di wilayah-wilayah yang paling prioritas untuk

diintervensi, sesuai dengan tingkat permasalahannya.

Jakarta, Oktober 2019

Direktur Pengembangan Wilayah

dan Kawasan

Drs. Sumedi Andono Mulyo, MA, Ph.D

Page 3: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

DAFTAR ISI

Halaman

靖 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang 2

1.2 Tujuan dan Urgensi PrADa 5

柳 METODOLOGI

2.1 Kerangka Logis 7

2.2 Kerangka Analisis 8

2.3 Lingkup Substantif 9

薮 INIDIKATOR PrADa

3.1 Diマeミsi靖①INFRASTRUKTUR SOSIAL DASAR 10

3.2 Dimensi柳 EKONOMI WILAYAH 15

D1 Diマeミsi靖①INFR②STRUKTUR①SOSI②L①D②S②R

D1 Diマeミsi靖①INFR②STRUKTUR①SOSI②L①D②S②R①– Lokasi Prioritas 1-0-1

D1 Diマeミsi靖①INFR②STRUKTUR①SOSI②L①D②S②R①– Indeks 1-0-2

D1T1 Tematik PENDIDIKAN

D1T1 Tematik PENDIDIKAN →①Lokasi①Prioritas 1-1-1

D1T1 Tematik PENDIDIKAN →①Iミdeks 1-1-2

D1T1K1 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) 1-1-3

D1T1K2 Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah

(SMP/MTs) 1-1-4

D1T1K3 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) 1-1-5

D1T1K4 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 1-1-6

D1T1K5 Akademi/Perguruan Tinggi (AkD/PT) 1-1-7

Page 4: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Halaman

D1T2 Tematik KESEHATAN

D1T2 Teマatik①KESEH②T②N①→①Lokasi①Prioritas 1-2-1

D1T2 Tematik KESEH②T②N①→①Iミdeks 1-2-2

D1T2K1 Rumah Sakit (RS) 1-2-3

D1T2K2 Puskesmas dengan Rawat Inap (PdRI) 1-2-4

D1T2K3 Puskesmas Pembantu (Pustu) 1-2-5

D1T2K4 Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) 1-2-6

D1T2K5 Apotik 1-2-7

D1T3 Tematik PERUMAHAN

D1T3 Tematik PERUMAHAN →①Lokasi①Prioritas 1-3-1

D1T3 Tematik PERUMAH②N①→①Iミdeks 1-3-2

D1T3K1 Rumah 1-3-3

D1T3K2 Air Minum 1-3-4

D1T3K3 Sanitasi 1-3-5

D1T3K4 Penerangan Rumah 1-3-6

D1T3K5 Bahan Bakar Memasak 1-3-7

D1T4 Tematik FASILITAS PENDUKUNG

D1T4 Tematik FASILITAS PENDUKUNG →①Lokasi①Prioritas 1-4-1

D1T4 Tematik FASILITAS PENDUKUNG →①Iミdeks 1-4-2

D1T4K1 Sarana/Prasarana Angkutan Jalan Raya (Sarpras AJR) 1-4-4

D1T4K2 Telekomunikasi (TKM) 1-4-4

D1T4K4 Keamanan 1-4-5

D1T4K4 Mitigasi Bencana Alam (MBA) 1-4-6

Page 5: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Halaman

D2 Dimensi柳 EKONOMI WILAYAH

D2 Dimensi柳①EKONOMI①WIL②Y②H – Lokasi Prioritas 2-0-1

D2 Dimensi柳 EKONOMI WILAYAH – Indeks 2-0-2

D2T1 Tematik POTENSI EKONOMI

D2T1 Tematik POTENSI EKONOMI →①Lokasi①Prioritas 2-1-1

D2T1 Tematik POTENSI EKONOMI →①Iミdeks 2-1-2

D2T1K1 Pertanian 2-1-3

D2T1K2 Tambang 2-1-4

D2T1K3 Kelautan 2-1-5

D2T1K4 Industri 2-1-6

D2T1K5 Pariwisata 2-1-7

Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8

utama penduduk di wilayah desa/kelurahan

Jenis industri mikro dan kecil (IMK), atau industri yang memiliki tenaga 2-1-9

kerja kurang dari 20 orang, menurut bahan baku utama di wilayah D/K

D2T2 Tematik SARPRAS DASAR EKONOMI

D2T2 Tematik SARPRAS DASAR EKONOMI →①Lokasi①Prioritas 2-2-1

D2T2 Tematik SARPRAS DASAR EKONOMI →①Iミdeks 2-2-2

D2T2K1 Sarana/Prasarana Angkutan Jalan Raya (Sarpras AJR) 2-2-3

D2T2K2 Telekomunikasi (TKM) 2-2-4

D2T2K3 Keamanan 2-2-5

D2T2K4 Mitigasi Bencana Alam (MBA) 2-2-6

Page 6: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Halaman

D2T3 Tematik PASAR/PERTOKOAN

D2T3 Tematik PASAR/PERTOKOAN →①Lokasi①Prioritas 2-3-1

D2T3 Tematik PASAR/PERTOKOAN →①Iミdeks 2-3-2

D2T3K1 Kelompok Pertokoan (KP) 2-3-3

D3T3K3 Pasar dengan Bangunan Permanen (PdBP) 2-3-4

D3T3K3 Pasar dengan Bangunan Semi Permanen (PdBSP) 2-3-5

D3T3K4 Mini Market/Swalayan (MMS) 2-3-6

D3T3K5 Supermarket/Pusat Belanja Modern (SM/PBM) 2-3-7

D2T4 Tematik FASILITAS PENDUKUNG

D2T4 Tematik FASILITAS PENDUKUNG →①Lokasi①Prioritas 2-4-1

D2T4 Tematik FASILITAS PENDUKUNG →①Iミdeks 2-4-2

D2T4K1 Bank Umum Pemerintah (BUP) 2-4-3

D3T4K3 Bank umum Swasta (BUS) 2-4-4

D3T4K3 Bank Perkreditan Rakyat (BPR) 2-4-5

D3T4K4 Hotel 2-4-6

D3T4K5 Restoran/Rumah Makan (RRM) 2-4-7

LAMPIRAN 1 Analisis INTEGRATIF →①Diマeミsi靖①INFR②STRUKTUR①SOSI②L①D②S②R

Indikasi Program/Kegiatan/Output » Kementerian/Lembaga

LAMPIRAN 2 ②ミalisis①INTEGR②TIF①→①Diマeミsi柳①EKONOMI①WIL②Y②H

Indikasi Program/Kegiatan/Output » Kementerian/Lembaga

Page 7: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

1

PENDAHULUAN

Page 8: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

2

1.1 Latar Belakang

Di samping pertumbuhan (growth), keberhasilan pembangunan ekonomi suatu negara juga diukur

melalui dimensi pemerataan (equality). Pembangunan yang semata-mata mengejar pertumbuhan

diyakini akan menghasilkan berbagai kesenjangan atau ketimpangan, baik dalam bentuk

kesenjangan dalam kesejahteraan individual masyarakat (antara kelompok kaya dengan kelompok

miskin) maupun dalam bentuk kesenjangan antardaerah atau ketimpangan wilayah. Berkaitan

dengan itu, menurut Sumitro Djojohadikusumo, dua dari tiga masalah pembangunan jangka

panjang Indonesia adalah bersangkutan dengan masalah kesenjangan atau ketimpangan, yaitu

ketimpangan pada perimbangan kekuatan di antara golongan-golongan masyarakat dan

ketidakseimbangan ekonomi antardaerah.

さTujuaミ peミtiミg daミ マeミdasar yaミg akaミ dicapai uミtuk マeミguraミgi kesenjangan antarwilayah bukan untuk memeratakan

pembangunan fisik di setiap daerah, akan tetapi untuk mengurangi

kesenjangan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat (quality

of life), baik di masing-masing daerah maupun antardaerahざ

Kesenjangan dalam perkembangan ekonomi adalah merupakan suatu keniscayaan, baik dalam

tataran antarnegara maupun antardaerah. Fenomena kesenjangan terjadi karena adanya

perbedaan dalam alokasi berbagai faktor pertumbuhan ekonomi. Hirschman melihat bahwa

kesenjangan bukan hanya terjadi dalam perkembangan ekonomi antarnegara, tetapi terjadi juga

kesenjangan dalam perkembangan wilayah. Jika di dunia ini terdapat negara-negara maju dan

negara-negara terbelakang, maka dalam suatu negara pun terdapat wilayah-wilayah yang maju

dan wilayah-wilayah yang terbelakang (Nurzaman, 2002:91).

Asal dari kesenjangan antardaerah atau kesenjangan wilayah menurut Myrdal berakar pada

persoalan non ekonomi dan berkaitan erat dengan sistem kapitalis yang dikendalikan oleh motif

laba. Motif ini mendorong terpusatnya pembangunan pada wilayah-wilayah yang memberikan

harapan laba yang tinggi, sedangkan wilayah-wilayah yang tidak menjanjikan laba yang tinggi akan

tetap terbelakang atau mengalami stagnasi (Myrdal dalam Roudo, 2004:25).

Banyak sekali teori dan konsep yang berusaha menjelaskan mekanisme terjadinya kesenjangan

serta mekanisme untuk mengurangi kesenjangan itu. Teori polarization effect misalnya

menjelaskan kecenderungan semakin besarnya kesenjangan akibat terjadinya aliran faktor

produksi dari wilayah yang terbelakang ke wilayah maju, sementara teori trickling down effect

menjelaskan kecenderungan kesenjangan yang semakin mengecil karena berpindahnya sumber

daya (terutama modal) ke wilayah yang terbelakang akibat sudah tidak efisiennya lagi ekonomi di

wilayah yang sudah maju. Dalam konsep yang lain namun masih dalam gagasan yang sama,

fenomena membesarnya kesenjangan disebut sebagai akibat dari terjadinya backwash effect,

sedangkan fenomena mengecilnya kesenjangan adalah akibat terjadinya spread effect.

Page 9: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

3

Pandangan optimis diwakili oleh Hirschman yang berpendapat bahwa pada suatu saat trickling

down effect akan bekerja lebih kuat daripada polarization effect (sehingga kesenjangan akan

berkurang), sementara Myrdal mewakili pandangan yang lebih pesimis karena menurutnya

backwash effect akan selalu lebih besar daripada spread effect (yang artinya kesenjangan akan

cenderung semakin besar).

Jadi permasalahannya meskipun kesenjangan adalah suatu keniscayaan dalam perkembangan

wilayah, namun kecenderungan semakin membesarnya kesenjangan (divergensi) atau semakin

mengecilnya kesenjangan (konvergensi) selalu menjadi bahan kajian yang menarik. Kuznets yang

merupakan pelopor dalam analisis empirik terhadap pola-pola pertumbuhan historis di negara-

negara maju, menemukan bahwa pada tahap-tahap awal pertumbuhan distribusi pendapatan

akan cenderung memburuk, tetapi akan membaik pada tahap-tahap berikutnya. Observasi inilah

yang dikenal luas sebagai konsep kurva U-terbalik dari Kuznets (Kuncoro, 2004:129).

Pada tingkat wilayah atau regional, adalah Williamson yang mencoba memahami fenomena

divergensi dan konvergensi wilayah secara empirik, yaitu dengan mengamati tingkat kesenjangan

di berbagai negara yang mempunyai tingkat perkembangan yang berbeda (Nurzaman, 2002:95).

Williamson menemukan bahwa selama tahap awal pembangunan, disparitas atau kesenjangan

regional menjadi lebih besar dan pembangunan terkonsentrasi pada daerah-daerah tertentu.

Namun pada tahap pertumbuhan ekonomi yang lebih matang, tampak adanya keseimbangan

antardaerah dan disparitas berkurang secara signifikan (Kuncoro, 2004:133). Dapat dikatakan

bahwa Williamson adalah yang pertama kali secara eksplisit memberi dimensi spasial kepada

kurva U-terbaliknya Kuznets, yaitu dengan tidak memfokuskan kepada kesenjangan pendapatan

rumah tangga melainkan kepada kesenjangan antar-wilayah di tingkat pendapatan perkapita.

Dalam konteks Indonesia, kesenjangan atau ketimpangan antardaerah masih menjadi salah satu

isu utama dalam pembangunan kewilayahan dan diperkirakan akan semakin meningkat apabila

faktor-faktor penyebabnya tidak ditanganani secara mendasar. Maka dapat dipahami jika masalah

kesenjangan atau ketimpangan masih menjadi salah satu isu strategis yang dirumuskan di dalam

Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RT-RPJMN) tahun

2020-2024.

Pengurangan kesenjangan pembangunan antarwilayah perlu dilakukan tidak hanya untuk

meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia, tetapi juga untuk menjaga

stabilitas dan kesatuan nasional. Tujuan penting dan mendasar yang akan dicapai untuk

mengurangi kesenjangan antarwilayah bukan untuk memeratakan pembangunan fisik di setiap

daerah, akan tetapi untuk mengurangi kesenjangan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat

(quality of life), baik di masing-masing daerah maupun antardaerah. Oleh karenanya pendekatan

pembangunan yang dilakukan selama ini perlu untuk ditinjau kembali secara menyeluruh

karena timbulnya beberapa dampak negatif seperti:

Page 10: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

4

→» kesenjangan pembangunan antardaerah (regional disparity);

→» penumpukan kegiatan ekonomi di daerah tertentu (centralization of economic activities);

→» terjadinya pertumbuhan kota-kota metropolitan dan besar yang tidak terkendali

(unsustainable urbanization) yang mengakibatkan kualitas lingkungan perkotaan semakin

menurun;

→» kesenjangan pembangunan antaradaerah perkotaan dan perdesaan (urban-rural

economic imbalances);

→» kesenjangan pendapatan perkapita (income per capita inequality);

→» terdapatnya daerah-daerah miskin, tinggi pengangguran, serta rendah produktivitas (poor

aミd lo┘ le┗el of producti┗ity’s regioミs);

→» kurang terciptanya keterkaitan kegiatan pembangunan antarwilayah (regional

development interdependency);

→» kurang adanya keterkaitan kegiatan pembangunan antara perkotaan dengan perdesaan

(rural-urban lingkages);

→» terkonsentrasinya industri manufaktur di kota-kota besar di Pulau Jawa;

→» tingginya konversi lahan pertanian ke nonpertanian di Pulau Jawa;

→» terabaikannya pembangunan daerah tertinggal, perbatasan, pesisir, dan kepulauan.

Dalam kaitan itu, perlu diperhatikan pemanfaatan potensi dan peluang dari keunggulan sumber

daya daerah yang selama ini belum optimal sebagai satu kesatuan pengelolaan sumber daya di

dalam setiap wilayah.

Sehubungan dengan hal tersebut, pertanyaannya kemudian adalah bagaimana setiap daerah

dapat memanfaatkan keunggulan yang terdapat di masing-masing daerah? Apakah keunggulan

yang tersebar di beberapa wilayah tersebut dapat membawa bangsa Indonesia secara

keseluruhan menjadi bangsa yang adil dan makmur? Lalu, bagaimana dengan aspek pelayanan

dasar? Apakah daerah sudah memenuhi hak-hak dasar masyarakatnya, seperti pendidikan,

kesehatan, perumahan dan permukiman? Mencari jawab atas pertanyaan-pertanyaan ini akan

mengarah pada perlunya suatu konsep pembangunan yang mencakup berbagai aspek penting

kehidupan berbangsa dan bernegara, yang akan menuntun proses menuju tatanan kehidupan

masyarakat dan taraf pembangunan yang hendak dicapai. Untuk itu maka langkah awal yang

diperlukan adalah mengidentifikasi tingkat permasalahan dan juga potensi yang dimiliki oleh

masing-masing daerah, sehingga dapat diketahui wilayah-wilayah yang paling prioritas untuk

ditangani oleh para pemangku kepentingan melalui program dan kegiatan yang sesuai dengan

tugas serta kewenangannya.

Penyusunan Profil dan Analisis Daerah (PrADa) ini, merupakan sebuah langkah awal dalam rangka

mengidentifikasi tingkat permasalahan di masing-masing wilayah, mulai dari level indikator, kategori,

komponen, tematik, sampai dengan dimensi. Selanjutnya, hasil analisis PrADa ini diharapkan dapat menjadi

salah satu masukan atau referensi bagi para pemangku kepentingan dalam merumuskan kebijakan,

program, dan kegiatan pembangunan di wilayah-wilayah yang paling prioritas untuk diintervensi, sesuai

dengan tingkat permasalahannya.

Page 11: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

5

1.2 Urgensi dan Tujuan Penyusunan PrADa

Penyusunan Profil dan Analisis Daerah (PrADa) ini, merupakan sebuah langkah awal dalam rangka

mengidentifikasi tingkat permasalahan dan juga potensi masing-masing wilayah. PrADa

merupakan sebuah metode analisis berbasis kewilayahan yang disusun dengan menggunakan

pendekatan Tematik, Holistik, Integratif, dan Spasial (THIS). THIS merupakan sebuah pendekatan

dalam proses perencanaan pembangunan yang menyeluruh mulai dari hulu hingga hilir suatu

rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam keterpaduan pemangku kepentingan dan

pendanaan, serta dalam satu kesatuan wilayah dan keterkaitan antarwilayah.

Urgensi penyusunan PrADa, adalah untuk mengikuti KAIDAH dalam PROSES perencanaan dan

penganggaran pembangunan, sebagaimana yang termuat di dalam PP No. 17/2017 tentang

Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Nasional (Pasal 3 huruf a & b).

1.2.1 Penyusunan perencanaan dan penganggaran pembangunan nasional dilakukan dengan

pendekatan penganggaran berbasis program (money follow program) melalui

penganggaran berbasis kinerja.

1.2.2. Sinkronisasi Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Nasional dilakukan untuk

meningkatkan keterpaduan perencanaan dan penganggaran, yang lebih berkualitas dan

efektif dalam rangka pencapaian Sasaran pembangunan nasional sesuai visi dan misi

Presiden yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional dan

RKP dengan menggunakan pendekatan tematik, holistik, integratif dan spasial.

Money follow program, adalah pendekatan perencanaan pembangunan yang lebih holistik,

integratif, tematik dan spasial, dari berbagai Program Prioritas yang sejalan dengan visi misi

Presiden. Tujuan dari pelaksanaan money follow program adalah untuk mewujudkan hasil

pelaksanaan pembangunan yang langsung dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.1

Selanjutnya tujuan penyusunan PrADa adalah, untuk mendukung terwujudnya pengurangan

kesenjangan atau ketimpangan pembangunan antardaerah melalui sinkronisasi perencanaan dan

penganggaran pembangunan dalam satu kesatuan wilayah dan keterkaitan antarwilayah, antara

pusat dan daerah, antar-Kementerian/ Lembaga (K/L), antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD)

atau pemangku kepentingan, sesuai dengan kewenangannya, melalui pendekatan teknokratik.

1 Penjelasan Atas PP No. 17/2017 tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran

Pembangunan Nasional, Pasal 3 huruf a dan b.

Page 12: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

6

METODOLOGI

Page 13: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

7

2.1 Kerangka Logis

Dimensi靖①INFR②STRUKTUR①SOSI②L①D②S②R, Terbentuk oleh tematik PENDIDIKAN, KESEHATAN, PERUMAHAN, dan FASILITAS PENDUKUNG

Diマeミsi柳①EKONOMI①WIL②Y②H

Terbentuk oleh tematik POTENSI EKONOMI, SARANA/PRASARANA DASAR EKONOMI, PASAR/

PERTOKOAN, dan FASILITAS PENDUKUNG

Tematik (Subject)

Penentuan tema-tema prioritas dalam suatu jangka waktu perencanaan.

Holistik (Technochratic Planning)

Penjabaran tematik program ke dalam perencanaan yang komprehensif mulai dari hulu

sampai ke hilir suatu rangkaian kegiatan; penelaahan semua komponen; dan

mempertimbangkan rangkaian waktu.

Integratif (Coordination/Who’s Doing What)

Upaya keterpaduan pelaksanaan perencanaan program yang dilihat dari peran

kementerian/lembaga/daerah/pemangku kepentingan lainnya dan upaya keterpaduan

berbagai sumber pendanaan.

Spasial (Spatially Bound)

Penjabaran program dalam satu kesatuan wilayah dan keterkaitan antar wilayah.

Page 14: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

8

2.2 Kerangka Analisis

Tahapan analisis penyusunan PrADa dilakukan secara berjenjang dan memiliki keterkaitan satu

dengan lainnya, mulai dari level indikator, kategori, komponen, tematik, sampai dengan

terbentuknya indeks dimensi. Adapun yang dimaksud dengan kategori dalam penyusunan PrADa

ini yaitu sebagai berikut:

靖 Ketersediaan, yakni kondisi/status/keadaan layanan prasarana/sarana suatu tematik;

柳 Aksesibilitas, merupakan tingkat kemudahan dalam mengakses layanan prasarana/sarana

suatu tematik;

薮 Keterjangkauan, adalah biaya untuk mengakses layanan prasarana/sarana suatu tematik;

鑓 Keberlanjutan, merupakan program/kegiatan yang dapat mendukung keberlanjutan

layanan prasarana/sarana suatu tematik;

愉 Stabilitas, adalah potensi (bencana alam) yang dapat mengganggu layanan prasarana/

sarana suatu tematik.

Selanjutnya untuk melihat keterkaitan hulu-hilir dalam analisis penyusunan PrADa ini, maka setiap

indikator yang digunakan harus memiliki hubungan yang komplemen ANTAR kategori, dan tidak

parsial.

Page 15: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

9

2.3 Lingkup Substantif

Penyusunan PrADa tahun 2019 difokuskan pada dimensi infrastruktur sosial dasar dan ekonomi

wilayah, dengan unit analisis desa/kelurahan yang di agergat ke level wilayah kabupaten/kota.

Sementara itu fokus pengamatan adalah dari sisi SUPPLY, atau layanan publik yang harusnya

disediakan oleh para pemangku kepentingan, utamanya dari sisi ketersediaan/keberadaan dan

kemudahan dalam mengaksesnya (aksesibilitas).

Page 16: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

10

INDIKATOR 3.1 Diマeミsi靖①INFR②STRUKTUR①SOSI②L①D②S②R

Page 17: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

11

D1T1 →①Tematik PENDIDIKAN

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Ketersediaan/keberadaan lembaga pendidikan*) di wilayah desa/kelurahan;

蛭 Tingkat kemudahan/kesulitan mengakses lembaga pendidikan*) terdekat, jika di wilayah

desa/kelurahan tidak tersedia/tidak ada.

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rerata jarak ke lembaga pendidikan*) terdekat, jika di wilayah desa/kelurahan tidak

tersedia/tidak ada

»» Rasio kepadatan penduduk

»» Rasio jumlah lembaga pendidikan*) negeri dan swasta, dibandingkan dengan luas wilayah

*) Komponen: T1K1 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI)

T1K2 Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs)

T1K3 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA)

T1K4 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

T1K5 Akademi/Perguruan Tinggi (AkD/PT)

D2T2 → Tematik KESEHATAN

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Ketersediaan/keberadaan fasilitas kesehatan*) di wilayah desa/kelurahan;

蛭 Tingkat kemudahan/kesulitan mengakses fasilitas kesehatan*) terdekat, jika di wilayah

desa/kelurahan tidak tersedia/tidak ada.

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rerata jarak ke fasilitas kesehatan*) terdekat, jika di wilayah desa/kelurahan tidak

tersedia/tidak ada

»» Rasio kepadatan penduduk

»» Rasio jumlah fasilitas kesehatan*) dibandingkan dengan luas wilayah

*) Komponen: T2K1 Rumah Sakit (RS)

T2K2 Puskesmas dengan Rawat Inap (PdRI)

T2K3 Puskesmas Pembantu (Pustu)

T2K4 Pos Kesehatan Desa (Poskesdes)

T2K5 Apotik

Page 18: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

12

D1T3 → Tematik PERUMAHAN

T3K1 Komponen Rumah

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Atap rumah terluas: bukan ijuk (SDGs)

蛭 Dinding rumah terluas: bukan bambu (SDGs)

鰭 Lantai rumah terluas: bukan tanah (SDGs)

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rerata luas lantai rumah

»» Jenis bukti kepemilikan rumah

T3K2 Komponen Air Minum

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Sumber air minum utama rumah tangga: ledeng (SDGs)

蛭 Sumber air minum utama rumah tangga: sumur/mata air, yang jaraknya dengan tempat

peマHuaミgaミ①liマHah/kotoraミ①≥①ヱヰ①マeter①ふSDGsぶ

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Ada sungai di wilayah desa/kelurahan (identifikasi potensi air baku)

»» Sumber air minum rumah tangga: air kemasan/air isi ulang

»» Sumber air minum rumah tangga: lainnya

T3K3 Komponen Sanitasi

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 ADA fasilitas buang air besar (BAB) anggota rumah tangga (ART), yang digunakan sendiri

atau bersama dengan ART lainnya (SDGs)

蛭 Jika ADA fasilitas BAB ART, jenis kloset yang digunakan: leher angsa

鰭 Tempat pembuangan akhir tinja: tangki septic/IPAL

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Fasilitas BAB ART lainnya

»» Ada tempat cuci tangan, serta tersedia air dan sabun (SDGs)

Page 19: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

13

T3K4 Komponen Penerangan Rumah

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Sumber penerangan rumah: listrik PLN dengan meteran

蛭 Daya terpasang pada meteran 1 (dari 3 meteran): 450 watt atau lebih

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Sumber penerangan rumah: listrik PLN tanpa meteran

»» Sumber penerangan rumah: listrik non PLN

»» Sumber penerangan rumah: bukan listrik

T3K5 Komponen Bahan Bakar Memasak

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Bahan bakar untuk memasak: LPG 3 kg atau lebih

蛭 Ada pangkalan/agen penjual LPG

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Bahan bakar untuk memasak (lainnya): gas kota, minyak tanah, atau kayu bakar

D1T4 →①Tematik FASILITAS PENDUKUNG

T4K1 Komponen Sarana/Prasarana Angkutan Jalan Raya

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Jenis permukaan jalan terluas: aspal/beton

蛭 Jalan dapat dilalui kendaraan roda 4 atau lebih sepanjang tahun

鰭 Ada angkutan umum dengan trayek tetap

品 Ada angkutan umum yang beroperasi setiap hari

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rasio jumlah SPBU, dibandingkan dengan luas wilayah

Page 20: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

14

T4K2 Komponen Telekomunikasi

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Sinyal telepon seluler, di wilayah desa/kelurahan: sangat kuat/kuat

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Sinyal telepon seluler lainnya: lemah atau tidak ada

»» Sebagian besar penduduk di wilayah desa/ kelurahan, adalah pengguna telepon seluler

T4K3 Komponen Keamanan

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Ketersediaan/keberadaan pos polisi, di wilayah desa/kelurahan

蛭 Tingkat kemudahan/kesulitan mengakses pos polisi terdekat, jika di wilayah

desa/kelurahan tidak tersedia/tidak ada

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rerata jarak ke pos polisi terdekat, jika di wilayah desa/kelurahan tidak tersedia/tidak

ada

»» Rasio kepadatan penduduk

»» Rasio jumlah pos polisi, dibandingkan dengan luas wilayah

T4K4 Komponen Mitigasi Bencana Alam

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Sistem peringatan dini bencana alam

蛭 Perlengkapan keselamatan jika terjadi bencana alam

鰭 Rambu/jalur evakuasi jika terjadi bencana alam

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Sistem peringatan dini khusus tsuami (untuk wilayah yang memiliki potensi tsunami)

»» Wilayah yang berpotensi tsunami

Page 21: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

15

INDIKATOR 3.2 Diマeミsi柳①EKONOMI①WIL②Y②H

Page 22: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

16

D2T1 →①Tematik POTENSI EKONOMI

T1K1 Komponen Pertanian

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Jenis usaha sebagian besar masyarakat D/K dari pertanian

蛭 Kondisi jalan dari dan ke sentra produksi pertanian ke jalan utama D/K yang ber-

aspal/beton atau diperkeras

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Σ①KUD①yaミg①マeミjual/マeマHeli①hasil①pertaミiaミ

»» KUD yang menjual SAPRODI pertanian

»» D/K yang mengakses sentra produksi pertanian melalui jalur air

T1K2 Komponen Kelautan

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 D/K yang berbatasan langsung dengan laut

蛭 D/K yang memanfaatkan laut untuk: perikanan tangkap (seluruh biota laut)

鰭 D/K yang memanfaatkan laut untuk: perikanan budidaya (seluruh biota laut)

品 D/K yang memanfaatkan laut untuk: tambak garam

彬 D/K yang memanfaatkan laut untuk: wisata bahari

斌 D/K yang memanfaatkan laut untuk: transportasi umum

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Σ①pelaHuhaミ①perikaミaミ①ふPPぶ »» Σ①teマpat①pelelaミgaミ①ikaミ①ふTPIぶ

Page 23: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

17

T1K3 Komponen Tambang

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Jenis usaha sebagian besar masyarakat D/K dari tambang

蛭 Lokasi galian C

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Σ①lokasi①taマHaミg①マiミyak

»» Σ①lokasi①taマHaミg①gas

T1K4 Komponen Industri

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Jenis usaha sebagian besar masyarakat D/K dari industri, pergudangan, angkutan, dan

komunikasi

蛭 Σ①lokasi①seミtra①iミdustri①ふSIぶ 鰭 Σ①lokasi①liミgkuミgaミ①iミdustri①keIil①ふLIKぶ 品 Σ①lokasi①perkaマpuミgaミ①iミdustri①keIil①ふPIKぶ

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Σ①lokasi①kawasaミ①iミdustri »» Σ①lokasi①pergudaミgaミ

T1K5 Komponen Pariwisata

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Jenis usaha sebagian besar masyarakat D/K dari jasa dan lainnya

蛭 Σ①oHjek①pariwisata

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Σ①desa①wisata①yaミg①ditetapkaミ①deミgaミ①Perda

»» Σ①desa①wisata

»» Σ①keHuミ①Hiミataミg

»» Σ①wisata①tirta

»» Σ①agrowisata

»» Σ①wisata①Hudaya

»» Σ①taマaミ①rekreasi

»» Σ①wisata①alaマ »» Σ①wisata①laiミミya

Page 24: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

18

D2T2 Tematik SARPRAS DASAR EKONOMI

T2K1 Komponen Sarana/Prasarana Angkutan Jalan Raya

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Jenis permukaan jalan terluas: aspal/beton

蛭 Jalan dapat dilalui kendaraan roda 4 atau lebih sepanjang tahun

鰭 Ada angkutan umum dengan trayek tetap

品 Ada angkutan umum yang beroperasi setiap hari

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rasio jumlah SPBU, dibandingkan dengan luas wilayah

T2K2 Komponen Telekomunikasi

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Sinyal telepon seluler, di wilayah desa/kelurahan: sangat kuat/kuat

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Sinyal telepon seluler lainnya: lemah atau tidak ada

»» Sebagian besar penduduk di wilayah desa/ kelurahan, adalah pengguna telepon seluler

T2K3 Komponen Keamanan

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Ketersediaan/keberadaan pos polisi, di wilayah desa/kelurahan

蛭 Tingkat kemudahan/kesulitan mengakses pos polisi terdekat, jika di wilayah

desa/kelurahan tidak tersedia/tidak ada

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rerata jarak ke pos polisi terdekat, jika di wilayah desa/kelurahan tidak tersedia/tidak

ada

»» Rasio kepadatan penduduk

»» Rasio jumlah pos polisi, dibandingkan dengan luas wilayah

Page 25: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

19

T2K4 Komponen Mitigasi Bencana Alam

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Sistem peringatan dini bencana alam

蛭 Perlengkapan keselamatan jika terjadi bencana alam

鰭 Rambu/jalur evakuasi jika terjadi bencana alam

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Sistem peringatan dini khusus tsuami (untuk wilayah yang memiliki potensi tsunami)

»» Wilayah yang berpotensi tsunami

D2T3 Tematik PASAR/PERTOKOAN

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Ketersediaan/keberadaan PASAR/PERTOKOAN*) di wilayah desa/kelurahan;

蛭 Tingkat kemudahan/kesulitan mengakses PASAR/PERTOKOAN*) terdekat, jika di wilayah

desa/kelurahan tidak tersedia/tidak ada.

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rerata jarak PASAR/PERTOKOAN*) terdekat, jika di wilayah desa/kelurahan tidak

tersedia/tidak ada

»» Rasio kepadatan penduduk

»» Rasio jumlah PASAR/PERTOKOAN*) dibandingkan dengan luas wilayah

*) Komponen: T3K1 Kelompok Pertokoan (KP)

T3K2 Pasar dengan Bangunan Permanen (PdBP)

T3K3 Pasar dengan Bangunan Semi Permanen (PdBSP)

T3K4 Mini Market/Swalayan (MMS)

Page 26: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

20

T3K5 Komponen Supermarket/Pusat Belanja Modern (SM/PBM)

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Σ①superマarket/pusat①Helaミja①マoderミ.

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Σ①pasar①khusus①hewaミ

»» Σ①pasar①khusus①Huah①daミ①sayuraミ

»» Σ①pasar beras

»» Σ①pasar①palawija

D2T4 Tematik FASILITAS PENDUKUNG

● Indikator Utama (Analisis) » Category Availability and Accessibility

蒜 Ketersediaan/keberadaan FASILITAS PENDUKUNG*) di wilayah desa/kelurahan;

蛭 Tingkat kemudahan/kesulitan mengakses FASILITAS PENDUKUNG*) terdekat, jika di

wilayah desa/kelurahan tidak tersedia/tidak ada.

● Indikator Pendukung (Profil):

»» Rerata jarak FASILITAS PENDUKUNG*) terdekat, jika di wilayah desa/kelurahan tidak

tersedia/tidak ada

»» Rasio kepadatan penduduk

»» Rasio jumlah FASILITAS PENDUKUNG*) dibandingkan dengan luas wilayah

*) Komponen: T4K1 Kelompok Pertokoan (KP)

T4K2 Pasar dengan Bangunan Permanen (PdBP)

T4K3 Pasar dengan Bangunan Semi Permanen (PdBSP)

T4K4 Mini Market/Swalayan (MMS)

T4K5 Supermarket/Pusat Belanja Modern (SM/PBM)

Page 27: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 28: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Dimensi ↓ INFRASTRUKTUR SOSIAL DASAR ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriTematik

↓PENDIDIKAN

LokpriTematik

↓KESEHATAN

LokpriTematik

↓PERUMAHAN

LokpriTematik

↓FASILITAS

PENDUKUNG

LokasiPrioritas

↓Dimensi

↓INFRASTRUKTUR

SOSIAL DASAR

↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘62.01 Kotawaringin Barat ❷ ❸ ❷ ❷ ❷62.02 Kotawaringin Timur ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.03 Kapuas ❶ ❶ ❶ ❷ ❶62.04 Barito Selatan ❸ ❸ ❷ ❶ ❷62.05 Barito Utara ❶ ❷ ❷ ❶ ❶62.06 Sukamara ❷ ❸ ❸ ❷ ❸62.07 Lamandau ❸ ❷ ❷ ❶ ❷62.08 Seruyan ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.09 Katingan ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.10 Pulang Pisau ❸ ❷ ❷ ❸ ❸62.11 Gunung Mas ❷ ❶ ❶ ❶ ❶62.12 Barito Timur ❸ ❸ ❸ ❷ ❸62.13 Murung Raya ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.71 Kota Palangka Raya ❸ ❸ ❸ ❸ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❶ ❶ ❶ ❶ ❶④ PULAU KALIMANTAN ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ INDONESIA 55.56 45.93 76.87 45.45 55.95

Sumber PrADa, 2019

Wilayah

1-0-1

Page 29: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ T1 » PENDIDIKAN T2 » KESEHATAN T3 » PERUMAHAN T4 » FASILITAS PENDUKUNG Category: Availability and Accessibility

Indeks↓

Tematik↓

PENDIDIKAN

(%)

Indeks↓

Tematik↓

KESEHATAN

(%)

Indeks↓

Tematik↓

PERUMAHAN

(%)

Indeks↓

Tematik↓

FASILITASPENDUKUNG

(%)

Indeks↓

Dimensi↓

INFRASTRUKTURSOSIAL DASAR

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❶ ↔ ❹62.01 Kotawaringin Barat 54.86 49.92 72.72 42.28 54.94 62.02 Kotawaringin Timur 48.23 37.45 69.03 28.39 45.78 62.03 Kapuas 49.27 33.13 68.91 32.57 45.97 62.04 Barito Selatan 60.24 49.91 73.01 30.01 53.29 62.05 Barito Utara 45.90 41.00 71.86 31.55 47.58 62.06 Sukamara 54.96 57.65 78.09 39.34 57.51 62.07 Lamandau 59.91 45.46 71.88 28.54 51.45 62.08 Seruyan 46.92 31.77 59.80 26.62 41.28 62.09 Katingan 45.13 31.22 67.05 25.96 42.34 62.10 Pulang Pisau 64.63 44.52 71.86 51.26 58.07 62.11 Gunung Mas 51.07 38.58 67.73 25.38 45.69 62.12 Barito Timur 65.64 59.09 78.66 37.71 60.27 62.13 Murung Raya 43.66 25.86 60.63 24.20 38.59 62.71 Kota Palangka Raya 65.94 50.30 78.34 46.98 60.39

62 Provinsi Kalimantan Tengah 49.65 38.94 70.22 31.81 47.66 ④ PULAU KALIMANTAN 51.18 40.44 74.71 35.90 50.56 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 45.01 34.64 68.70 36.28 46.16 ꙱ INDONESIA 55.56 45.93 76.87 45.45 55.95

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-0-2

Page 30: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 31: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INF

RASTRU

KTUR SO

SIAL DAS

AR INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Tematik [ 1 of 4 ] ↓ PENDIDIKAN ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriKomponen

↓SD/

MadrasahIbtidaiyah

(SD/MI)

LokpriKomponen

↓SMP/

MadrasahTsanawiyah

(SMP/MTs)

LokpriKomponen

↓SMA/

MadrasahAliyah

(SMA/MA)

LokpriKomponen

↓Sekolah

MenengahKejuruan

(SMK)

LokpriKomponen

↓Akademi/Perguruan

Tinggi

(AkD/PT)

LokasiPrioritas

↓Tematik

↓PENDIDIKAN

Wilayah ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘ 62.01 Kotawaringin Barat ❸ ❸ ❷ ❷ ❷ ❷ 62.02 Kotawaringin Timur ❸ ❶ ❶ ❷ ❶ ❶ 62.03 Kapuas ❸ ❶ ❶ ❶ ❷ ❶ 62.04 Barito Selatan ❸ ❸ ❸ ❷ ❷ ❸ 62.05 Barito Utara ❶ ❶ ❶ ❷ ❷ ❶ 62.06 Sukamara ❸ ❸ ❷ ❸ ❶ ❷ 62.07 Lamandau ❸ ❷ ❷ ❷ ❸ ❸ 62.08 Seruyan ❸ ❶ ❶ ❶ ❷ ❶ 62.09 Katingan ❸ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ 62.10 Pulang Pisau ❸ ❸ ❸ ❸ ❸ ❸ 62.11 Gunung Mas ❸ ❶ ❶ ❶ ❷ ❷ 62.12 Barito Timur ❷ ❷ ❸ ❸ ❸ ❸ 62.13 Murung Raya ❸ ❷ ❶ ❶ ❶ ❶ 62.71 Kota Palangka Raya ❸ ❸ ❸ ❸ ❸ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❸ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ④ PULAU KALIMANTAN ❸ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ꙱ INDONESIA 83,60 64,24 50,12 44,08 35,74 55,56

Sumber PrADa, 2019

1-1-1

Page 32: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INF

RASTRU

KTUR SO

SIAL DAS

AR Tematik ↓ PENDIDIKAN Komponen [K1 ↔ K5] K1 » SD/MI K2 » SMP/MTs K3 » SMA/MA K4 » SMK K5 » AkD/PT

Indeks↓

Komponen↓

SD/MI

(%)

Indeks↓

Komponen↓

SMP/MTs

(%)

Indeks↓

Komponen↓

SMA/MA

(%)

Indeks↓

Komponen↓

SMK

(%)

Indeks↓

Komponen↓

AkD/PT

(%)

Indeks↓

Tematik↓

PENDIDIKAN

(%)

Wilayah ❶ ❷ ❸ ❹ ❺ ❶ ↔ ❺ 62.01 Kotawaringin Barat 100,00 64,78 43,42 42,45 23,65 54,86 62.02 Kotawaringin Timur 99,73 53,85 31,77 34,50 21,31 48,23 62.03 Kapuas 99,14 59,04 35,79 28,78 23,59 49,27 62.04 Barito Selatan 100,00 74,37 53,15 39,62 34,04 60,24 62.05 Barito Utara 77,57 54,60 36,26 38,81 22,26 45,90 62.06 Sukamara 100,00 73,23 47,84 44,34 9,38 54,96 62.07 Lamandau 100,00 61,55 45,98 39,81 52,22 59,91 62.08 Seruyan 99,50 50,92 33,51 22,68 28,00 46,92 62.09 Katingan 97,83 56,76 33,00 25,16 12,89 45,13 62.10 Pulang Pisau 100,00 70,96 55,60 45,10 51,52 64,63 62.11 Gunung Mas 99,61 58,04 38,36 24,95 34,38 51,07 62.12 Barito Timur 85,56 62,27 52,42 49,30 78,64 65,64 62.13 Murung Raya 99,20 61,82 31,47 14,58 11,20 43,66 62.71 Kota Palangka Raya 100,00 81,67 55,00 49,70 43,33 65,94

62 Provinsi Kalimantan Tengah 93,21 60,80 39,84 32,95 21,45 49,65 ④ PULAU KALIMANTAN 90,05 60,85 42,65 34,99 27,35 51,18 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 74,23 54,82 39,81 32,43 23,75 45,01 ꙱ INDONESIA 83,60 64,24 50,12 44,08 35,74 55,56

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

1-1-2

Page 33: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INF

RASTRU

KTUR SO

SIAL DAS

AR Tematik ↓ PENDIDIKAN Komponen 1 of 5 [K1] Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI)

Ada↓

SD/MIdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahSD/MI

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

SD/MI

(%)

Wilayah ❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷ 62.01 Kotawaringin Barat 100,00 - - 23 53 100,00 62.02 Kotawaringin Timur 99,46 100,00 1 24 46 99,73 62.03 Kapuas 98,28 100,00 5 27 30 99,14 62.04 Barito Selatan 100,00 - - 14 46 100,00 62.05 Barito Utara 95,15 60,00 3 18 44 77,57 62.06 Sukamara 100,00 - - 15 78 100,00 62.07 Lamandau 100,00 - - 12 56 100,00 62.08 Seruyan 99,00 100,00 7 9 96 99,50 62.09 Katingan 95,65 100,00 3 8 81 97,83 62.10 Pulang Pisau 100,00 - - 14 44 100,00 62.11 Gunung Mas 99,22 100,00 1 13 62 99,61 62.12 Barito Timur 96,12 75,00 3 29 25 85,56 62.13 Murung Raya 98,40 100,00 27 4 137 99,20 62.71 Kota Palangka Raya 100,00 - - 108 17 100,00

62 Provinsi Kalimantan Tengah 98,41 88,00 6 16 54 93,21 ④ PULAU KALIMANTAN 93,70 86,40 4 29 40 90,05 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 80,56 67,91 6 42 28 74,23 ꙱ INDONESIA 86,07 81,13 4 136 11 83,60

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

1-1-3

Page 34: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INF

RASTRU

KTUR SO

SIAL DAS

AR Tematik ↓ PENDIDIKAN Komponen 2 of 5 [K2] Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs)

Ada↓

SMP/MTsdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

SMP/MTs

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

SMP/MTs

(%)

Wilayah ❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷ 62.01 Kotawaringin Barat 56,38 73,17 8 23 152 64,78 62.02 Kotawaringin Timur 49,19 58,51 14 24 138 53,85 62.03 Kapuas 57,08 61,00 8 27 88 59,04 62.04 Barito Selatan 63,44 85,29 11 14 112 74,37 62.05 Barito Utara 36,89 72,31 10 18 180 54,60 62.06 Sukamara 53,13 93,33 11 15 201 73,23 62.07 Lamandau 45,56 77,55 8 12 146 61,55 62.08 Seruyan 48,00 53,85 21 9 249 50,92 62.09 Katingan 45,34 68,18 8 8 192 56,76 62.10 Pulang Pisau 55,56 86,36 4 14 150 70,96 62.11 Gunung Mas 41,41 74,67 9 13 164 58,04 62.12 Barito Timur 30,10 94,44 6 29 110 62,27 62.13 Murung Raya 57,60 66,04 12 4 286 61,82 62.71 Kota Palangka Raya 83,33 80,00 8 108 41 81,67

62 Provinsi Kalimantan Tengah 50,06 71,54 10 16 152 60,80 ④ PULAU KALIMANTAN 46,43 75,28 8 29 119 60,85 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 39,98 69,65 8 42 78 54,82 ꙱ INDONESIA 44,45 84,03 6 136 34 64,24

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

1-1-4

Page 35: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INF

RASTRU

KTUR SO

SIAL DAS

AR Tematik ↓ PENDIDIKAN Komponen 3 of 5 [K3] Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah (SMA/MA)

Ada↓

SMA/MAdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

SMA/MA

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

SMA/MA

(%)

Wilayah ❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷ 62.01 Kotawaringin Barat 15,96 70,89 21 23 566 43,42 62.02 Kotawaringin Timur 10,81 52,73 30 24 542 31,77 62.03 Kapuas 21,03 50,54 18 27 268 35,79 62.04 Barito Selatan 29,03 77,27 14 14 226 53,15 62.05 Barito Utara 14,56 57,95 23 18 437 36,26 62.06 Sukamara 18,75 76,92 14 15 547 47,84 62.07 Lamandau 12,22 79,75 17 12 535 45,98 62.08 Seruyan 13,00 54,02 32 9 1.094 33,51 62.09 Katingan 14,91 51,09 17 8 603 33,00 62.10 Pulang Pisau 26,26 84,93 10 14 310 55,60 62.11 Gunung Mas 10,94 65,79 16 13 720 38,36 62.12 Barito Timur 12,62 92,22 9 29 274 52,42 62.13 Murung Raya 24,00 38,95 25 4 697 31,47 62.71 Kota Palangka Raya 60,00 50,00 16 108 69 55,00

62 Provinsi Kalimantan Tengah 17,83 61,85 19 16 434 39,84 ④ PULAU KALIMANTAN 17,64 67,67 15 29 323 42,65 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 16,14 63,48 15 42 197 39,81 ꙱ INDONESIA 19,89 80,36 10 136 84 50,12

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

1-1-5

Page 36: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INF

RASTRU

KTUR SO

SIAL DAS

AR Tematik ↓ PENDIDIKAN Komponen 4 of 5 [K4] Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Ada↓

SMKdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

SMK

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

SMK

(%)

Wilayah ❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷ 62.01 Kotawaringin Barat 14,89 70,00 24 23 598 42,45 62.02 Kotawaringin Timur 10,81 58,18 24 24 700 34,50 62.03 Kapuas 6,87 50,69 24 27 882 28,78 62.04 Barito Selatan 5,38 73,86 34 14 1.766 39,62 62.05 Barito Utara 6,80 70,83 29 18 1.038 38,81 62.06 Sukamara 9,38 79,31 21 15 1.276 44,34 62.07 Lamandau 8,89 70,73 21 12 713 39,81 62.08 Seruyan 6,00 39,36 62 9 2.343 22,68 62.09 Katingan 5,59 44,74 48 8 1.944 25,16 62.10 Pulang Pisau 9,09 81,11 23 14 900 45,10 62.11 Gunung Mas 3,13 46,77 51 13 2.701 24,95 62.12 Barito Timur 5,83 92,78 17 29 548 49,30 62.13 Murung Raya 4,80 24,37 58 4 3.950 14,58 62.71 Kota Palangka Raya 26,67 72,73 11 108 141 49,70

62 Provinsi Kalimantan Tengah 7,68 58,21 32 16 1.066 32,95 ④ PULAU KALIMANTAN 7,89 62,10 26 29 738 34,99 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 7,82 57,04 24 42 435 32,43 ꙱ INDONESIA 12,40 75,75 16 136 142 44,08

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

1-1-6

Page 37: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INF

RASTRU

KTUR SO

SIAL DAS

AR Tematik ↓ PENDIDIKAN Komponen 5 of 5 [K5] Akademi/Perguruan Tinggi (AkD/PT)

Ada↓

AkD/PTdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahAkD/PT

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

AkD/PT

(%)

Wilayah ❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷ 62.01 Kotawaringin Barat 1,06 46,24 54 23 5.380 23,65 62.02 Kotawaringin Timur 1,08 41,53 70 24 2.799 21,31 62.03 Kapuas 0,86 46,32 59 27 3.000 23,59 62.04 Barito Selatan 2,15 65,93 55 14 4.415 34,04 62.05 Barito Utara 1,94 42,57 60 18 2.767 22,26 62.06 Sukamara - 9,38 97 15 - 9,38 62.07 Lamandau - 52,22 98 12 - 52,22 62.08 Seruyan - 28,00 99 9 - 28,00 62.09 Katingan 1,24 24,53 84 8 8.750 12,89 62.10 Pulang Pisau - 51,52 59 14 - 51,52 62.11 Gunung Mas - 34,38 99 13 - 34,38 62.12 Barito Timur - 78,64 50 29 - 78,64 62.13 Murung Raya - 11,20 96 4 - 11,20 62.71 Kota Palangka Raya 20,00 66,67 35 108 80 43,33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 1,08 41,82 73 16 3.071 21,45 ④ PULAU KALIMANTAN 2,58 52,13 51 29 1.778 27,35 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 2,51 44,99 49 42 1.124 23,75 ꙱ INDONESIA 3,56 67,93 34 136 445 35,74

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

1-1-7

Page 38: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 39: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Tematik [ 2 of 4 ] ↓ KESEHATAN ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriKomponen

↓RumahSakit

(RS)

LokpriKomponen

↓Puskesmas

denganRawat Inap

(PdRI)

LokpriKomponen

↓PuskesmasPembantu

(Pustu)

LokpriKomponen

↓Pos

KesehatanDesa

(Poskesdes)

LokpriKomponen

↓Apotik

(Apotik)

LokasiPrioritas

↓Tematik

↓KESEHATAN

↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘62.01 Kotawaringin Barat ❷ ❷ ❸ ❸ ❷ ❸62.02 Kotawaringin Timur ❶ ❶ ❷ ❷ ❶ ❶62.03 Kapuas ❶ ❶ ❶ ❷ ❶ ❶62.04 Barito Selatan ❸ ❷ ❷ ❸ ❷ ❸62.05 Barito Utara ❶ ❷ ❸ ❶ ❷ ❷62.06 Sukamara ❷ ❷ ❸ ❸ ❷ ❸62.07 Lamandau ❷ ❶ ❸ ❸ ❷ ❷62.08 Seruyan ❶ ❶ ❷ ❶ ❶ ❶62.09 Katingan ❶ ❶ ❸ ❶ ❶ ❶62.10 Pulang Pisau ❷ ❸ ❸ ❷ ❷ ❷62.11 Gunung Mas ❶ ❷ ❷ ❷ ❷ ❶62.12 Barito Timur ❸ ❸ ❸ ❸ ❸ ❸62.13 Murung Raya ❶ ❶ ❸ ❶ ❶ ❶62.71 Kota Palangka Raya ❸ ❷ ❸ ❶ ❸ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❶ ❶ ❸ ❶ ❶ ❶④ PULAU KALIMANTAN ❶ ❶ ❸ ❶ ❶ ❶꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ INDONESIA 35.03 42.60 56.66 53.14 42.22 45.93

Sumber PrADa, 2019

Wilayah

1-2-1

Page 40: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ KESEHATAN Komponen [K1 ↔ K5] K1 » RS K2 » PdRI K3 » Pustu K4 » Poskesdes K5 » Apotik

Indeks↓

Komponen↓RS

(%)

Indeks↓

Komponen↓

PdRI

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Pustu

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Poskesdes

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Apotik

(%)

Indeks↓

Tematik↓

KESEHATAN

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❺ ❶ ↔ ❺62.01 Kotawaringin Barat 24.73 41.39 88.02 53.92 41.52 49.92 62.02 Kotawaringin Timur 17.75 28.43 68.79 49.39 22.90 37.45 62.03 Kapuas 17.24 29.93 50.87 48.31 19.27 33.13 62.04 Barito Selatan 35.32 41.32 59.83 74.98 38.11 49.91 62.05 Barito Utara 17.64 36.59 85.29 40.31 25.17 41.00 62.06 Sukamara 25.76 41.96 95.31 93.75 31.46 57.65 62.07 Lamandau 25.84 32.93 81.67 60.22 26.64 45.46 62.08 Seruyan 17.84 23.39 60.00 36.71 20.92 31.77 62.09 Katingan 6.87 24.83 73.79 36.75 13.86 31.22 62.10 Pulang Pisau 24.99 44.38 73.41 51.79 28.06 44.52 62.11 Gunung Mas 20.47 36.58 61.14 49.33 25.35 38.58 62.12 Barito Timur 43.62 46.39 75.22 85.86 44.37 59.09 62.13 Murung Raya 10.48 21.94 77.98 8.35 10.56 25.86 62.71 Kota Palangka Raya 43.21 42.04 74.05 43.89 48.33 50.30

62 Provinsi Kalimantan Tengah 20.87 33.13 68.93 46.65 25.13 38.94 ④ PULAU KALIMANTAN 25.90 35.89 59.41 49.38 31.62 40.44 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 23.39 34.03 50.34 37.26 28.19 34.64 ꙱ INDONESIA 35.03 42.60 56.66 53.14 42.22 45.93

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-2-2

Page 41: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ KESEHATAN Komponen 1 of 5 [K1] Rumah Sakit (RS)

Ada↓RS

di wilayahdesa/

kelurahan(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

RS

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓RS

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 1.06 48.39 52 23 5,380 24.73 62.02 Kotawaringin Timur 1.08 34.43 59 24 8,398 17.75 62.03 Kapuas 0.43 34.05 56 27 14,999 17.24 62.04 Barito Selatan 1.08 69.57 51 14 8,830 35.32 62.05 Barito Utara 0.97 34.31 62 18 8,300 17.64 62.06 Sukamara 3.13 48.39 50 15 3,827 25.76 62.07 Lamandau 1.11 50.56 64 12 6,414 25.84 62.08 Seruyan 2.00 33.67 71 9 8,202 17.84 62.09 Katingan 0.62 13.13 84 8 17,500 6.87 62.10 Pulang Pisau 1.01 48.98 51 14 8,997 24.99 62.11 Gunung Mas 0.78 40.16 71 13 10,805 20.47 62.12 Barito Timur 0.97 86.27 31 29 3,834 43.62 62.13 Murung Raya 0.80 20.16 57 4 23,700 10.48 62.71 Kota Palangka Raya 13.33 73.08 34 108 480 43.21

62 Provinsi Kalimantan Tengah 1.21 40.53 57 16 7,313 20.87 ④ PULAU KALIMANTAN 1.96 49.84 42 29 3,258 25.90 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 1.64 45.13 41 42 2,258 23.39 ꙱ INDONESIA 2.76 67.30 29 136 707 35.03

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-2-3

Page 42: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ KESEHATAN Komponen 2 of 5 [K2] Puskesmas dengan Rawat Inap (PdRI)

Ada↓

PdRIdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

PdRI

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

PdRI

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 11.70 71.08 18 23 978 41.39 62.02 Kotawaringin Timur 4.32 52.54 30 24 2,100 28.43 62.03 Kapuas 6.87 53.00 24 27 937 29.93 62.04 Barito Selatan 5.38 77.27 25 14 1,766 41.32 62.05 Barito Utara 11.65 61.54 29 18 692 36.59 62.06 Sukamara 12.50 71.43 19 15 957 41.96 62.07 Lamandau 2.22 63.64 44 12 3,207 32.93 62.08 Seruyan 7.00 39.78 47 9 2,343 23.39 62.09 Katingan 5.59 44.08 28 8 1,944 24.83 62.10 Pulang Pisau 10.10 78.65 16 14 900 44.38 62.11 Gunung Mas 9.38 63.79 21 13 900 36.58 62.12 Barito Timur 3.88 88.89 15 29 959 46.39 62.13 Murung Raya 8.80 35.09 35 4 2,155 21.94 62.71 Kota Palangka Raya 10.00 74.07 17 108 800 42.04

62 Provinsi Kalimantan Tengah 7.23 59.03 26 16 1,347 33.13 ④ PULAU KALIMANTAN 6.56 65.22 22 29 1,136 35.89 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 6.56 61.49 21 42 611 34.03 ꙱ INDONESIA 6.33 78.86 14 136 359 42.60

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-2-4

Page 43: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ KESEHATAN Komponen 3 of 5 [K3] Puskesmas Pembantu (Pustu)

Ada↓

Pustudi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahPustu

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

Pustu

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 81.91 94.12 8 23 131 88.02 62.02 Kotawaringin Timur 76.22 61.36 18 24 118 68.79 62.03 Kapuas 47.64 54.10 16 27 134 50.87 62.04 Barito Selatan 59.14 60.53 25 14 161 59.83 62.05 Barito Utara 80.58 90.00 5 18 94 85.29 62.06 Sukamara 90.63 100.00 5 15 132 95.31 62.07 Lamandau 83.33 80.00 5 12 82 81.67 62.08 Seruyan 80.00 40.00 48 9 203 60.00 62.09 Katingan 75.78 71.79 10 8 140 73.79 62.10 Pulang Pisau 73.74 73.08 10 14 117 73.41 62.11 Gunung Mas 47.66 74.63 11 13 177 61.14 62.12 Barito Timur 60.19 90.24 6 29 59 75.22 62.13 Murung Raya 87.20 68.75 27 4 214 77.98 62.71 Kota Palangka Raya 76.67 71.43 15 108 53 74.05

62 Provinsi Kalimantan Tengah 69.86 68.00 15 16 133 68.93 ④ PULAU KALIMANTAN 45.67 73.16 13 29 155 59.41 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 34.20 66.49 15 42 113 50.34 ꙱ INDONESIA 31.17 82.15 11 136 70 56.66

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-2-5

Page 44: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ KESEHATAN Komponen 4 of 5 [K4] Pos Kesehatan Desa (Poskesdes)

Ada↓

Poskesdesdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

Poskesdes

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

Poskesdes

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 36.17 71.67 20 23 316 53.92 62.02 Kotawaringin Timur 44.86 53.92 33 24 189 49.39 62.03 Kapuas 45.06 51.56 25 27 142 48.31 62.04 Barito Selatan 65.59 84.38 17 14 140 74.98 62.05 Barito Utara 21.36 59.26 38 18 377 40.31 62.06 Sukamara 87.50 100.00 11 15 132 93.75 62.07 Lamandau 44.44 76.00 23 12 160 60.22 62.08 Seruyan 39.00 34.43 58 9 410 36.71 62.09 Katingan 31.68 41.82 42 8 343 36.75 62.10 Pulang Pisau 34.34 69.23 26 14 265 51.79 62.11 Gunung Mas 34.38 64.29 21 13 246 49.33 62.12 Barito Timur 75.73 96.00 10 29 49 85.86 62.13 Murung Raya 8.80 7.89 77 4 2,155 8.35 62.71 Kota Palangka Raya 10.00 77.78 20 108 800 43.89

62 Provinsi Kalimantan Tengah 40.16 53.13 30 16 238 46.65 ④ PULAU KALIMANTAN 44.95 53.81 28 29 161 49.38 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 30.83 43.70 35 42 126 37.26 ꙱ INDONESIA 42.59 63.69 24 136 51 53.14

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-2-6

Page 45: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ KESEHATAN Komponen 5 of 5 [K5] Apotik

Ada↓

Apotikdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahApotik

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

Apotik

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 15.96 67.09 29 23 276 41.52 62.02 Kotawaringin Timur 6.49 39.31 47 24 336 22.90 62.03 Kapuas 3.43 35.11 52 27 789 19.27 62.04 Barito Selatan 4.30 71.91 44 14 883 38.11 62.05 Barito Utara 3.88 46.46 51 18 755 25.17 62.06 Sukamara 6.25 56.67 49 15 425 31.46 62.07 Lamandau 4.44 48.84 65 12 641 26.64 62.08 Seruyan 5.00 36.84 65 9 2,343 20.92 62.09 Katingan 4.35 23.38 63 8 1,346 13.86 62.10 Pulang Pisau 5.05 51.06 42 14 643 28.06 62.11 Gunung Mas 3.13 47.58 47 13 831 25.35 62.12 Barito Timur 3.88 84.85 17 29 274 44.37 62.13 Murung Raya 1.60 19.51 57 4 11,850 10.56 62.71 Kota Palangka Raya 30.00 66.67 16 108 41 48.33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 5.39 44.87 46 16 569 25.13 ④ PULAU KALIMANTAN 8.49 54.75 34 29 324 31.62 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 7.86 48.51 35 42 232 28.19 ꙱ INDONESIA 14.42 70.02 22 136 73 42.22

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-2-7

Page 46: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 47: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Tematik [ 3 of 4 ] ↓ PERUMAHAN ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriKomponen

↓Rumah

LokpriKomponen

↓Air

Minum

LokpriKomponen

↓Sanitasi

LokpriKomponen

↓Penerangan

Rumah

LokpriKomponen

↓Bahan Bakar

Memasak

LokasiPrioritas

↓Tematik

↓PERUMAHAN

↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘62.01 Kotawaringin Barat ❷ ❶ ❸ ❶ ❸ ❷62.02 Kotawaringin Timur ❸ ❶ ❶ ❷ ❶ ❶62.03 Kapuas ❷ ❶ ❶ ❷ ❸ ❶62.04 Barito Selatan ❸ ❷ ❶ ❷ ❸ ❷62.05 Barito Utara ❸ ❷ ❶ ❷ ❶ ❷62.06 Sukamara ❸ ❸ ❷ ❶ ❸ ❸62.07 Lamandau ❷ ❷ ❷ ❶ ❶ ❷62.08 Seruyan ❸ ❷ ❶ ❶ ❶ ❶62.09 Katingan ❸ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.10 Pulang Pisau ❶ ❶ ❶ ❸ ❸ ❷62.11 Gunung Mas ❸ ❶ ❷ ❶ ❸ ❶62.12 Barito Timur ❷ ❸ ❶ ❷ ❸ ❸62.13 Murung Raya ❸ ❷ ❶ ❶ ❶ ❶62.71 Kota Palangka Raya ❸ ❶ ❸ ❸ ❸ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❸ ❶ ❶ ❶ ❸ ❶④ PULAU KALIMANTAN ❸ ❶ ❶ ❶ ❸ ❶꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❸ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ INDONESIA 97,16 41,76 87,00 87,79 70,63 76,87

Sumber PrADa, 2019

Wilayah

1-3-1

Page 48: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ PERUMAHAN Komponen [K1 ↔ K5] K1 » Rumah K2 » Air Minum K3 » Sanitasi K4 » Penerangan Rumah K5 » Bahan Bakar Memasak

Indeks↓

Komponen↓

Rumah

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Air Minum

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Sanitasi

(%)

Indeks↓

Komponen↓

PeneranganRumah

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Bahan BakarMemasak

(%)

Indeks↓

Tematik↓

PERUMAHAN

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❺ ❶ ↔ ❺62.01 Kotawaringin Barat 98,80 25,04 87,75 68,48 83,51 72,72 62.02 Kotawaringin Timur 99,49 23,06 74,90 77,16 70,54 69,03 62.03 Kapuas 97,90 25,27 62,33 75,99 83,05 68,91 62.04 Barito Selatan 99,48 29,97 72,60 75,35 87,63 73,01 62.05 Barito Utara 99,50 41,23 76,22 73,89 68,45 71,86 62.06 Sukamara 99,79 44,36 86,82 61,03 98,44 78,09 62.07 Lamandau 99,03 36,62 86,57 68,28 68,89 71,88 62.08 Seruyan 99,57 28,76 71,49 46,70 52,50 59,80 62.09 Katingan 99,82 26,25 72,15 68,39 68,63 67,05 62.10 Pulang Pisau 97,04 16,79 67,94 91,67 85,86 71,86 62.11 Gunung Mas 99,39 23,05 84,11 53,56 78,52 67,73 62.12 Barito Timur 98,84 47,03 73,70 83,92 89,81 78,66 62.13 Murung Raya 99,57 36,93 67,14 46,71 52,80 60,63 62.71 Kota Palangka Raya 99,45 14,69 97,52 93,40 86,67 78,34

62 Provinsi Kalimantan Tengah 99,06 26,89 77,45 72,78 74,94 70,22 ④ PULAU KALIMANTAN 99,08 30,78 83,32 80,06 80,30 74,71 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 94,75 43,28 84,38 75,97 45,10 68,70 ꙱ INDONESIA 97,16 41,76 87,00 87,79 70,63 76,87

Sumber BPS, Susenas, Maret 2018 » Diolah

Wilayah

1-3-2

Page 49: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ PERUMAHAN Komponen 1 of 5 [K1] Rumah

Ataprumahterluas:

bukanijuk/

lainnya

(%)

Dindingrumahterluas:

bukanbambu/lainnya

(%)

Lantairumahterluas:

bukantanah

(%)

Rerataluas lantai

rumah

(M2)

Buktikepemilikan

tanah:

sertifikathak milika/n ART

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Rumah

(%)

❶ ❷ ❸ Profil Profil ❶ ↔ ❸62.01 Kotawaringin Barat 99,31 99,08 98,00 74,87 60,60 98,80 62.02 Kotawaringin Timur 99,61 99,28 99,59 64,18 34,53 99,49 62.03 Kapuas 94,89 99,06 99,76 71,34 41,07 97,90 62.04 Barito Selatan 99,37 99,07 100,00 64,87 42,30 99,48 62.05 Barito Utara 99,61 98,90 100,00 61,84 63,73 99,50 62.06 Sukamara 100,00 100,00 99,37 72,56 49,81 99,79 62.07 Lamandau 99,61 99,59 97,90 73,75 55,51 99,03 62.08 Seruyan 99,77 99,09 99,87 59,30 39,10 99,57 62.09 Katingan 100,00 99,79 99,68 61,58 28,96 99,82 62.10 Pulang Pisau 95,96 97,24 97,94 58,93 50,28 97,04 62.11 Gunung Mas 100,00 99,77 98,39 60,35 39,65 99,39 62.12 Barito Timur 98,76 98,80 98,97 78,00 45,86 98,84 62.13 Murung Raya 99,46 99,26 100,00 63,94 34,34 99,57 62.71 Kota Palangka Raya 98,74 99,60 100,00 88,54 78,34 99,45

62 Provinsi Kalimantan Tengah 98,68 99,17 99,34 68,15 46,58 99,06 ④ PULAU KALIMANTAN 98,14 99,55 99,56 75,76 44,10 99,08 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 95,19 93,83 95,22 69,18 41,91 94,75 ꙱ INDONESIA 98,67 97,90 94,90 74,34 42,80 97,16

Sumber BPS, Susenas, Maret 2018 » Diolah

Wilayah

1-3-3

Page 50: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ PERUMAHAN Komponen 2 of 5 [K2] Air Minum

Sumberair minum

utamaRT:

ledeng

(%)

Sumberair minum

utamaRT:

sumur/mataair [≥ 10 M]

(%)

Adasungai

-----------------Σ D/K

(Podes 2018)

(%)

Sumberair minum

utamaRT:

air kemasan/isi ulang

(%)

Sumberair minum

utamaRT:

lainnya

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Air Minum

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ + ❷62.01 Kotawaringin Barat 2,62 22,43 81,91 62,59 12,37 25,04 62.02 Kotawaringin Timur 8,45 14,62 91,35 44,33 32,61 23,06 62.03 Kapuas 10,88 14,39 87,98 24,14 50,59 25,27 62.04 Barito Selatan 11,94 18,03 97,85 34,21 35,82 29,97 62.05 Barito Utara 15,53 25,71 97,09 40,85 17,92 41,23 62.06 Sukamara 0,23 44,12 93,75 40,72 14,92 44,36 62.07 Lamandau 2,05 34,56 92,22 45,41 17,97 36,62 62.08 Seruyan 1,61 27,15 96,00 51,73 19,52 28,76 62.09 Katingan 2,29 23,96 100,00 35,29 38,46 26,25 62.10 Pulang Pisau 7,93 8,86 97,98 39,15 44,06 16,79 62.11 Gunung Mas 3,31 19,74 100,00 40,49 36,45 23,05 62.12 Barito Timur 5,40 41,63 95,15 29,95 23,01 47,03 62.13 Murung Raya 10,99 25,94 100,00 18,97 44,10 36,93 62.71 Kota Palangka Raya 2,74 11,95 83,33 76,60 8,72 14,69

62 Provinsi Kalimantan Tengah 6,36 20,53 94,23 44,49 28,62 26,89 ④ PULAU KALIMANTAN 14,44 16,34 90,82 39,88 29,33 30,78 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 13,35 29,93 74,11 31,78 24,93 43,28 ꙱ INDONESIA 10,29 31,48 76,46 36,28 21,96 41,76

Sumber BPS, Susenas, Maret 2018 » Diolah

Wilayah

1-3-4

Page 51: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ PERUMAHAN Komponen 3 of 5 [K3] Sanitasi

FasilitasBAB ART:

ada,digunakan

sendiri/bersama

ART lainnya

(%)

Jika adafasilitas BAB

ART, jenis kloset yangdigunakan:

leher angsa

(%)

Tempatpembuangan

akhir tinja:

tangkiseptic/

IPAL

(%)

FasilitasBAB ARTlainnya

(%)

Adatempat cuci

tangan,serta

tersediaair dansabun

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Sanitasi

(%)

❶ ❷ ❸ Profil Profil ❶ ↔ ❸62.01 Kotawaringin Barat 91,18 91,45 80,62 8,82 79,80 87,75 62.02 Kotawaringin Timur 81,44 85,55 57,73 18,56 78,33 74,90 62.03 Kapuas 83,24 55,34 48,41 16,76 65,94 62,33 62.04 Barito Selatan 73,54 82,85 61,39 26,46 73,80 72,60 62.05 Barito Utara 82,83 91,24 54,60 17,17 77,98 76,22 62.06 Sukamara 84,03 96,84 79,60 15,97 80,86 86,82 62.07 Lamandau 82,38 95,92 81,41 17,62 83,48 86,57 62.08 Seruyan 90,00 84,27 40,20 10,00 82,44 71,49 62.09 Katingan 75,62 87,50 53,34 24,38 67,31 72,15 62.10 Pulang Pisau 84,90 64,01 54,91 15,10 73,33 67,94 62.11 Gunung Mas 92,07 91,54 68,74 7,93 73,17 84,11 62.12 Barito Timur 88,53 95,24 37,32 11,47 77,00 73,70 62.13 Murung Raya 59,98 88,64 52,81 40,02 76,37 67,14 62.71 Kota Palangka Raya 98,66 96,83 97,06 1,34 89,23 97,52

62 Provinsi Kalimantan Tengah 84,86 84,33 63,17 15,14 77,19 77,45 ④ PULAU KALIMANTAN 88,42 90,32 71,22 11,58 79,69 83,32 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 83,17 90,61 79,37 16,83 76,42 84,38 ꙱ INDONESIA 88,06 93,50 79,46 11,94 79,65 87,00

Sumber BPS, Susenas, Maret 2018 » Diolah

Wilayah

1-3-5

Page 52: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ PERUMAHAN Komponen 4 of 5 [K4] Penerangan Rumah

Sumberpenerangan

rumah:

listrikPLN dengan

meteran

(%)

Dayaterpasang dimeteran 1:

450 Wattatau lebih

(%)

Sumberpenerangan

rumah:

listrikPLN tanpameteran

(%)

Sumberpenerangan

rumah:

listrik nonPLN

(%)

Sumberpenerangan

rumah:

bukanlistrik

(%)

Indeks↓

Komponen↓

PeneranganRumah

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 68,49 68,48 11,41 19,65 0,46 68,48 62.02 Kotawaringin Timur 77,16 77,16 12,67 7,52 2,64 77,16 62.03 Kapuas 75,99 75,99 9,91 10,76 3,34 75,99 62.04 Barito Selatan 75,35 75,35 13,15 9,02 2,48 75,35 62.05 Barito Utara 73,89 73,89 9,83 11,76 4,53 73,89 62.06 Sukamara 61,03 61,03 16,34 21,38 1,25 61,03 62.07 Lamandau 68,28 68,28 2,58 23,12 6,03 68,28 62.08 Seruyan 46,70 46,70 8,85 42,99 1,46 46,70 62.09 Katingan 68,39 68,39 15,28 14,59 1,74 68,39 62.10 Pulang Pisau 91,67 91,67 7,67 - 0,67 91,67 62.11 Gunung Mas 53,56 53,56 5,78 30,38 10,28 53,56 62.12 Barito Timur 83,92 83,92 7,64 3,56 4,87 83,92 62.13 Murung Raya 47,24 46,18 5,68 33,10 13,97 46,71 62.71 Kota Palangka Raya 94,19 92,62 5,81 - - 93,40

62 Provinsi Kalimantan Tengah 72,89 72,67 9,90 14,26 2,96 72,78 ④ PULAU KALIMANTAN 80,14 79,97 9,16 7,92 2,78 80,06 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 76,09 75,85 11,13 6,98 5,80 75,97 ꙱ INDONESIA 87,96 87,63 8,56 1,99 1,49 87,79

Sumber BPS, Susenas, Maret 2018 » Diolah

Wilayah

1-3-6

Page 53: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ PERUMAHAN Komponen 5 of 5 [K5] Bahan Bakar Memasak

Bahanbakar untukmemasak:

LPG3 kilogramatau lebih

(%)

Pangkalan/agen

penjual LPG:

ada

(%)

Bahanbakar untukmemasak:

gas kota

(%)

Bahanbakar untukmemasak:

minyaktanah

(%)

Bahanbakar untukmemasak:

kayu bakardan/ataulainnya

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Bahan BakarMemasak

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 84,04 82,98 - 5,32 10,64 83,51 62.02 Kotawaringin Timur 74,59 66,49 - 2,70 22,70 70,54 62.03 Kapuas 89,27 76,82 - - 10,73 83,05 62.04 Barito Selatan 90,32 84,95 - - 9,68 87,63 62.05 Barito Utara 65,05 71,84 - - 34,95 68,45 62.06 Sukamara 100,00 96,88 - - - 98,44 62.07 Lamandau 66,67 71,11 - - 33,33 68,89 62.08 Seruyan 44,00 61,00 - 1,00 55,00 52,50 62.09 Katingan 66,46 70,81 - - 33,54 68,63 62.10 Pulang Pisau 98,99 72,73 - - 1,01 85,86 62.11 Gunung Mas 82,81 74,22 - - 17,19 78,52 62.12 Barito Timur 90,29 89,32 - - 9,71 89,81 62.13 Murung Raya 44,80 60,80 - - 55,20 52,80 62.71 Kota Palangka Raya 96,67 76,67 - - 3,33 86,67

62 Provinsi Kalimantan Tengah 76,21 73,67 - 0,70 23,10 74,94 ④ PULAU KALIMANTAN 80,85 79,75 0,23 0,43 18,49 80,30 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 44,08 46,12 0,06 7,52 48,34 45,10 ꙱ INDONESIA 70,44 70,81 0,14 3,55 25,87 70,63

Sumber BPS, Susenas, Maret 2018 » Diolah

Wilayah

1-3-7

Page 54: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 55: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Tematik [ 4 of 4 ] ↓ FASILITAS PENDUKUNG ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriKomponen

↓Sarana/

PrasaranaAngkutan Jalan

Raya

(Sarpras AJR)

LokpriKomponen

↓Telekomunikasi

(TKM)

LokpriKomponen

↓Keamanan

(Keamanan)

LokpriKomponen

↓Mitigasi

Bencana Alam

(MBA)

LokasiPrioritas

↓Tematik

↓FASILITAS

PENDUKUNG

↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘62.01 Kotawaringin Barat ❷ ❷ ❷ ❸ ❷62.02 Kotawaringin Timur ❶ ❶ ❶ ❸ ❶62.03 Kapuas ❶ ❷ ❶ ❷ ❷62.04 Barito Selatan ❷ ❶ ❷ ❷ ❶62.05 Barito Utara ❷ ❶ ❷ ❶ ❶62.06 Sukamara ❷ ❷ ❸ ❸ ❷62.07 Lamandau ❷ ❶ ❷ ❶ ❶62.08 Seruyan ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.09 Katingan ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.10 Pulang Pisau ❷ ❸ ❸ ❸ ❸62.11 Gunung Mas ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.12 Barito Timur ❷ ❶ ❸ ❷ ❷62.13 Murung Raya ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.71 Kota Palangka Raya ❷ ❸ ❸ ❷ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❶ ❶ ❶ ❶ ❶④ PULAU KALIMANTAN ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ INDONESIA 63,12 66,22 46,19 6,26 45,45

Sumber PrADa, 2019

Wilayah

1-4-1

Page 56: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen [K1 ↔ K4] K1 » Sarpras AJR K2 » TKM K3 » Keamanan K4 » MBA

Indeks↓

Komponen↓

Sarpras AJR

(%)

Indeks↓

Komponen↓

TKM

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Keamanan

(%)

Indeks↓

Komponen↓

MBA

(%)

Indeks↓

Tematik↓

FASILITASPENDUKUNG

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❶ ↔ ❹62.01 Kotawaringin Barat 52,39 64,89 44,76 7,09 42,28 62.02 Kotawaringin Timur 31,49 38,38 36,30 7,39 28,39 62.03 Kapuas 32,83 61,80 31,09 4,58 32,57 62.04 Barito Selatan 42,20 32,26 41,64 3,94 30,01 62.05 Barito Utara 48,30 33,01 42,64 2,27 31,55 62.06 Sukamara 50,00 53,13 46,94 7,29 39,34 62.07 Lamandau 40,83 26,67 43,68 2,96 28,54 62.08 Seruyan 35,50 33,00 36,65 1,33 26,62 62.09 Katingan 30,28 43,48 30,07 - 25,96 62.10 Pulang Pisau 60,10 89,90 48,65 6,40 51,26 62.11 Gunung Mas 38,87 28,13 33,99 0,52 25,38 62.12 Barito Timur 53,88 39,81 51,31 5,83 37,71 62.13 Murung Raya 39,60 27,20 29,18 0,80 24,20 62.71 Kota Palangka Raya 58,33 73,33 50,71 5,56 46,98

62 Provinsi Kalimantan Tengah 40,72 44,80 37,98 3,74 31,81 ④ PULAU KALIMANTAN 46,68 52,15 41,41 3,35 35,90 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 53,91 49,53 37,38 4,29 36,28 ꙱ INDONESIA 63,12 66,22 46,19 6,26 45,45

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-4-2

Page 57: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 1 of 4 [K1] Sarana/Prasarana Angkutan Jalan Raya (Sarpras AJR)

Jenispermukaan

jalanterluas:

aspal/beton

(%)

Jalandapat dilaluikendaraan

roda 4+:

sepanjangtahun

(%)

Angkutanumum,dengantrayektetap:

ada

(%)

Angkutanumum,

beroperasisetiaphari:

ada

(%)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahSPBU

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

SarprasAJR

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ Profil ❶ ↔ ❹62.01 Kotawaringin Barat 48,94 81,91 19,15 59,57 978 52,39 62.02 Kotawaringin Timur 26,49 51,89 17,30 30,27 933 31,49 62.03 Kapuas 39,06 43,78 18,03 30,47 2.143 32,83 62.04 Barito Selatan 41,94 41,94 41,94 43,01 4.415 42,20 62.05 Barito Utara 56,31 57,28 25,24 54,37 1.383 48,30 62.06 Sukamara 56,25 90,63 6,25 46,88 3.827 50,00 62.07 Lamandau 26,67 76,67 25,56 34,44 - 40,83 62.08 Seruyan 18,00 50,00 31,00 43,00 5.468 35,50 62.09 Katingan 24,22 27,33 17,39 52,17 4.375 30,28 62.10 Pulang Pisau 59,60 77,78 42,42 60,61 1.285 60,10 62.11 Gunung Mas 42,97 50,00 23,44 39,06 3.602 38,87 62.12 Barito Timur 76,70 90,29 22,33 26,21 1.917 53,88 62.13 Murung Raya 31,20 51,20 13,60 62,40 7.900 39,60 62.71 Kota Palangka Raya 66,67 73,33 40,00 53,33 200 58,33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 40,23 56,15 23,16 43,34 1.944 40,72 ④ PULAU KALIMANTAN 52,41 66,77 29,55 37,96 1.067 46,68 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 55,86 70,02 38,42 51,36 989 53,91 ꙱ INDONESIA 72,67 83,98 40,08 55,75 329 63,12

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-4-3

Page 58: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 2 of 4 [K2] Telekomunikasi (TKM)

Sinyalteleponseluler:

sangatkuat/kuat

(%)

Sinyalteleponseluler:

lemah

(%)

Sinyalteleponseluler:

tidak ada

(%)

Penggunateleponseluler

"sebagianbesar

wilayah D/K"

(%)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

BTS

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

TKM

(%)

❶ Profil Profil Profil Profil ❶62.01 Kotawaringin Barat 64,89 30,85 4,26 93,62 98 64,89 62.02 Kotawaringin Timur 38,38 48,65 12,97 82,70 95 38,38 62.03 Kapuas 61,80 28,76 9,44 86,27 136 61,80 62.04 Barito Selatan 32,26 67,74 - 82,80 210 32,26 62.05 Barito Utara 33,01 46,60 20,39 76,70 193 33,01 62.06 Sukamara 53,13 43,75 3,13 96,88 123 53,13 62.07 Lamandau 26,67 50,00 23,33 81,11 305 26,67 62.08 Seruyan 33,00 40,00 27,00 33,00 283 33,00 62.09 Katingan 43,48 27,95 28,57 59,01 350 43,48 62.10 Pulang Pisau 89,90 10,10 - 95,96 134 89,90 62.11 Gunung Mas 28,13 40,63 31,25 60,94 196 28,13 62.12 Barito Timur 39,81 60,19 - 99,03 34 39,81 62.13 Murung Raya 27,20 50,40 22,40 71,20 551 27,20 62.71 Kota Palangka Raya 73,33 26,67 - 100,00 46 73,33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 44,80 40,36 14,85 77,66 158 44,80 ④ PULAU KALIMANTAN 52,15 37,66 10,19 82,93 102 52,15 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 49,53 31,30 19,17 70,96 85 49,53 ꙱ INDONESIA 66,22 25,73 8,05 85,02 30 66,22

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-4-4

Page 59: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 3 of 4 [K3] Kemanan

Ada↓

Pos Polisidi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

Pos Polisi

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

Keamanan

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 18,09 71,43 21 23 672 44,76 62.02 Kotawaringin Timur 12,97 59,63 24 24 700 36,30 62.03 Kapuas 10,73 51,44 22 27 484 31,09 62.04 Barito Selatan 12,90 70,37 16 14 631 41,64 62.05 Barito Utara 11,65 73,63 20 18 593 42,64 62.06 Sukamara 21,88 72,00 16 15 425 46,94 62.07 Lamandau 11,11 76,25 23 12 713 43,68 62.08 Seruyan 14,00 59,30 33 9 1.025 36,65 62.09 Katingan 11,18 48,95 21 8 972 30,07 62.10 Pulang Pisau 15,15 82,14 13 14 562 48,65 62.11 Gunung Mas 7,81 60,17 23 13 1.081 33,99 62.12 Barito Timur 12,62 90,00 10 29 256 51,31 62.13 Murung Raya 12,00 46,36 30 4 1.580 29,18 62.71 Kota Palangka Raya 30,00 71,43 10 108 218 50,71

62 Provinsi Kalimantan Tengah 12,75 63,20 20 16 704 37,98 ④ PULAU KALIMANTAN 13,64 69,18 15 29 525 41,41 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 10,18 64,57 16 42 386 37,38 ꙱ INDONESIA 11,63 80,75 11 136 187 46,19

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-4-5

Page 60: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ①

INFR

ASTRUK

TUR SOS

IAL DAS

AR Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 4 of 4 [K4] Mitigasi Bencana Alam (MBA)

Sistemperingatan

dinibencana

alam:

ada

(%)

Perleng-kapan kese-

lamatan:

ada

(%)

Rambudan/atau

jalurevakuasi:

ada

(%)

Sistemperingatandini, khusus

tsunami:

ada

(%)

Wilayahberpotensi

tsunami

(%)

Indeks↓

Komponen↓

MBA

(%)

❶ ❷ ❸ Profil Profil ❶ ↔ ❸62.01 Kotawaringin Barat 8,51 9,57 3,19 - 19,15 7,09 62.02 Kotawaringin Timur 7,03 13,51 1,62 - 48,65 7,39 62.03 Kapuas 7,30 4,72 1,72 - 57,51 4,58 62.04 Barito Selatan 6,45 4,30 1,08 - 19,35 3,94 62.05 Barito Utara 2,91 3,88 - - 0,97 2,27 62.06 Sukamara 3,13 15,63 3,13 - 71,88 7,29 62.07 Lamandau 6,67 2,22 - - 2,22 2,96 62.08 Seruyan - 3,00 1,00 - 25,00 1,33 62.09 Katingan - - - - 3,73 - 62.10 Pulang Pisau - 16,16 3,03 - 6,06 6,40 62.11 Gunung Mas 0,78 0,78 - - - 0,52 62.12 Barito Timur 6,80 10,68 - - 33,98 5,83 62.13 Murung Raya - 2,40 - - 32,00 0,80 62.71 Kota Palangka Raya - 16,67 - - 60,00 5,56

62 Provinsi Kalimantan Tengah 3,93 6,28 1,02 - 26,40 3,74 ④ PULAU KALIMANTAN 4,12 4,49 1,44 0,18 22,75 3,35 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 6,17 1,83 4,86 1,15 54,66 4,29 ꙱ INDONESIA 9,49 3,26 6,01 1,74 43,40 6,26

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

1-4-6

Page 61: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 62: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Dimensi ↓ EKONOMI WILAYAH ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriTematik

↓POTENSI

EKONOMI

LokpriTematik

↓SARPRAS

DASAREKONOMI

LokpriTematik

↓PASAR/

PERTOKOAN

LokpriTematik

↓FASILITAS

PENDUKUNG

LokasiPrioritas

↓Dimensi

↓EKONOMIWILAYAH

↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘62.01 Kotawaringin Barat ❸ ❷ ❸ ❷ ❸62.02 Kotawaringin Timur ❶ ❶ ❷ ❶ ❶62.03 Kapuas ❷ ❷ ❶ ❶ ❶62.04 Barito Selatan ❶ ❶ ❷ ❸ ❷62.05 Barito Utara ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.06 Sukamara ❸ ❷ ❸ ❷ ❸62.07 Lamandau ❷ ❶ ❶ ❷ ❷62.08 Seruyan ❸ ❶ ❶ ❷ ❶62.09 Katingan ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.10 Pulang Pisau ❸ ❸ ❷ ❸ ❸62.11 Gunung Mas ❶ ❶ ❶ ❷ ❶62.12 Barito Timur ❶ ❷ ❸ ❸ ❸62.13 Murung Raya ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.71 Kota Palangka Raya ❸ ❸ ❸ ❸ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❶ ❶ ❶ ❶ ❶④ PULAU KALIMANTAN ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ INDONESIA 25.44 45.45 35.48 36.82 35.80

Sumber PrADa, 2019

Wilayah

2-0-1

Page 63: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ T1 » POTENSI EKONOMI T2 » SARPRAS DASAR EKONOMI T3 » PASAR/PERTOKOAN T4 » FASILITAS PENDUKUNG Category: Availability and Accessibility

Indeks↓

Tematik↓

POTENSIEKONOMI

(%)

Indeks↓

Tematik↓

SARPRASDASAR

EKONOMI

(%)

Indeks↓

Tematik↓

PASAR/PERTOKOAN

(%)

Indeks↓

Tematik↓

FASILITASPENDUKUNG

(%)

Indeks↓

Dimensi↓

EKONOMIWILAYAH

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❶ ↔ ❹62.01 Kotawaringin Barat 28.29 42.28 39.38 33.25 35.80 62.02 Kotawaringin Timur 21.03 28.39 27.41 16.30 23.28 62.03 Kapuas 24.27 32.57 22.80 17.44 24.27 62.04 Barito Selatan 20.83 30.01 34.62 41.53 31.75 62.05 Barito Utara 20.43 31.55 23.68 17.47 23.28 62.06 Sukamara 41.22 39.34 35.73 29.07 36.34 62.07 Lamandau 24.72 28.54 23.18 32.80 27.31 62.08 Seruyan 28.74 26.62 18.39 22.78 24.13 62.09 Katingan 20.83 25.96 16.63 11.11 18.63 62.10 Pulang Pisau 25.86 51.26 30.47 42.96 37.64 62.11 Gunung Mas 21.03 25.38 24.67 31.16 25.56 62.12 Barito Timur 20.21 37.71 41.44 58.64 39.50 62.13 Murung Raya 18.98 24.20 11.55 10.35 16.27 62.71 Kota Palangka Raya 31.25 46.98 39.17 53.09 42.62

62 Provinsi Kalimantan Tengah 24.21 31.81 25.41 21.62 25.76 ④ PULAU KALIMANTAN 23.89 35.90 28.23 28.01 29.01 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 24.21 36.28 24.12 23.70 27.08 ꙱ INDONESIA 25.44 45.45 35.48 36.82 35.80

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-0-2

Page 64: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 65: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Tematik [ 1 of 4 ] ↓ POTENSI EKONOMI ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriKomponen

↓Pertanian

LokpriKomponen

↓Kelautan

LokpriKomponen

↓Tambang

LokpriKomponen

↓Industri

LokpriKomponen

↓Pariwisata

LokasiPrioritas

↓Tematik

↓POTENSI

EKONOMI

↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘62.01 Kotawaringin Barat ❷ ❸ ❷ ❷ ❸ ❸62.02 Kotawaringin Timur ❷ ❶ ❶ ❷ ❶ ❶62.03 Kapuas ❷ ❸ ❷ ❷ ❶ ❷62.04 Barito Selatan ❷ ❶ ❷ ❷ ❶ ❶62.05 Barito Utara ❷ ❶ ❷ ❶ ❶ ❶62.06 Sukamara ❸ ❸ ❸ ❶ ❸ ❸62.07 Lamandau ❷ ❶ ❷ ❸ ❸ ❷62.08 Seruyan ❷ ❸ ❸ ❷ ❶ ❸62.09 Katingan ❶ ❷ ❷ ❷ ❶ ❶62.10 Pulang Pisau ❶ ❸ ❸ ❶ ❶ ❸62.11 Gunung Mas ❶ ❶ ❸ ❶ ❶ ❶62.12 Barito Timur ❷ ❶ ❷ ❶ ❷ ❶62.13 Murung Raya ❶ ❶ ❸ ❶ ❶ ❶62.71 Kota Palangka Raya ❶ ❶ ❸ ❸ ❸ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❶ ❸ ❸ ❶ ❶ ❶④ PULAU KALIMANTAN ❶ ❸ ❸ ❶ ❶ ❶꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❸ ❸ ❶ ❶ ❶꙱ INDONESIA 70.51 30.75 11.25 7.56 7.11 25.44

Sumber PrADa, 2019

Wilayah

2-1-1

Page 66: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ POTENSI EKONOMI Komponen K1 » Pertanian K2 » Kelautan K3 » Tambang K4 » Industri K5 » Pariwisata

Indeks↓

Komponen↓

Pertanian

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Kelautan

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Tambang

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Industri

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Pariwisata

(%)

Indeks↓

Tematik↓

POTENSIEKONOMI

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❺ ❶ ↔ ❺62.01 Kotawaringin Barat 62.86 46.13 15.43 3.72 13.30 28.29 62.02 Kotawaringin Timur 58.79 27.32 10.54 5.81 2.70 21.03 62.03 Kapuas 58.69 44.18 15.45 2.79 0.21 24.27 62.04 Barito Selatan 63.05 - 13.98 2.51 3.76 20.83 62.05 Barito Utara 57.94 - 18.93 1.94 2.91 20.43 62.06 Sukamara 75.21 47.50 26.56 - 15.63 41.22 62.07 Lamandau 62.78 - 20.00 7.78 8.33 24.72 62.08 Seruyan 68.39 40.80 31.00 2.50 1.00 28.74 62.09 Katingan 45.49 36.80 17.39 2.90 1.55 20.83 62.10 Pulang Pisau 48.12 55.68 22.73 1.77 1.01 25.86 62.11 Gunung Mas 30.20 - 51.17 1.56 1.17 21.03 62.12 Barito Timur 57.04 - 16.02 0.97 6.80 20.21 62.13 Murung Raya 51.53 - 22.00 1.60 0.80 18.98 62.71 Kota Palangka Raya 53.33 - 21.67 11.67 38.33 31.25

62 Provinsi Kalimantan Tengah 55.60 38.35 20.72 2.41 3.97 24.21 ④ PULAU KALIMANTAN 62.29 33.09 14.80 3.67 5.60 23.89 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 64.85 32.44 14.64 4.07 5.06 24.21 ꙱ INDONESIA 70.51 30.75 11.25 7.56 7.11 25.44

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-1-2

Page 67: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ POTENSI EKONOMI Komponen 1 of 5 [K1] Pertanian: Usaha masyarakat D/K dari pertanian, sebagai mata pencaharian utama penduduk di wilayah D/K

Usahamasyarakat

D/K:pertanian(PERTN)

-------------------D/K

(%)

Kondisi jalanke sentraproduksi:

aspal/beton,diperkeras

------------------PERTN

(%)

ΣKUD yang

menjual danmembeli hasil

pertanian------------------

PERTN

(%)

AdaKUD yangmenjualSAPRODIpertanian

------------------PERTN

(%)

Adaakses kesentra

produksimelalui air

------------------PERTN

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Pertanian

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔❷62.01 Kotawaringin Barat 90.43 35.29 9.41 5.88 2.35 62.86 62.02 Kotawaringin Timur 92.43 25.15 7.60 4.68 5.85 58.79 62.03 Kapuas 86.70 30.69 4.95 0.50 17.33 58.69 62.04 Barito Selatan 98.92 27.17 - 1.09 17.39 63.05 62.05 Barito Utara 98.06 17.82 15.84 0.99 1.98 57.94 62.06 Sukamara 93.75 56.67 60.00 13.33 - 75.21 62.07 Lamandau 100.00 25.56 15.56 5.56 - 62.78 62.08 Seruyan 98.00 38.78 14.29 1.02 6.12 68.39 62.09 Katingan 70.81 20.18 0.88 1.75 18.42 45.49 62.10 Pulang Pisau 82.83 13.41 12.20 1.22 26.83 48.12 62.11 Gunung Mas 54.69 5.71 2.86 1.43 12.86 30.20 62.12 Barito Timur 97.09 17.00 1.00 1.00 3.00 57.04 62.13 Murung Raya 86.40 16.67 - - 10.19 51.53 62.71 Kota Palangka Raya 66.67 40.00 5.00 - 10.00 53.33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 86.48 24.72 7.92 2.27 10.20 55.60 ④ PULAU KALIMANTAN 88.33 36.24 8.38 1.95 7.24 62.29 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 91.80 37.90 3.10 0.88 4.94 64.85 ꙱ INDONESIA 86.98 54.03 3.71 1.58 2.44 70.51

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-1-3

Page 68: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ POTENSI EKONOMI Komponen 2 of 5 [K2] Kelautan: Wilayah D/K yang berbatasan dengan laut, dan pemanfaatan laut

D/K berbatasandengan

laut(LAUT)

------------D/K

(%)

Lautuntuk

perikanan tang

kap------------

LAUT

(%)

Lautuntuk

perikanan budi

daya------------

LAUT

(%)

Lautuntuk

tambakgaram

------------LAUT

(%)

Lautuntukwisatabahari

------------LAUT

(%)

Lautuntuk

transportasi

umum------------

LAUT

(%)

Σpela

buhanperi

kanan(PP)

(KC)

Σtempat

pelelangan

ikan(TPI)

(KC)

Indeks↓

Komponen↓

Kelautan

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❺ ❻ Profil Profil ❶ ↔ ❻62.01 Kotawaringin Barat 10.64 100.00 30.00 - 50.00 40.00 1 - 46.13 62.02 Kotawaringin Timur 3.24 50.00 33.33 - 16.67 33.33 3 1 27.32 62.03 Kapuas 1.72 100.00 50.00 - - 25.00 - 2 44.18 62.04 Barito Selatan - - - - - - 2 1 - 62.05 Barito Utara - - - - - - - - - 62.06 Sukamara 25.00 100.00 37.50 - 37.50 37.50 1 1 47.50 62.07 Lamandau - - - - - - - - - 62.08 Seruyan 4.00 100.00 50.00 - 25.00 25.00 1 1 40.80 62.09 Katingan 4.35 85.71 28.57 - - 28.57 2 - 36.80 62.10 Pulang Pisau 6.06 100.00 33.33 - - 83.33 - - 55.68 62.11 Gunung Mas - - - - - - - - - 62.12 Barito Timur - - - - - - 3 - - 62.13 Murung Raya - - - - - - - - - 62.71 Kota Palangka Raya - - - - - - - - -

62 Provinsi Kalimantan Tengah 2.86 91.11 35.56 - 22.22 40.00 13 6 38.35 ④ PULAU KALIMANTAN 8.01 95.34 36.03 0.86 18.79 39.48 66 39 33.09 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 27.06 94.80 26.59 2.49 10.54 33.17 342 221 32.44 ꙱ INDONESIA 15.32 93.21 29.06 3.83 13.22 29.85 689 559 30.75

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-1-4

Page 69: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ POTENSI EKONOMI Komponen 3 of 5 [K3] Tambang: Usaha masyarakat D/K dari tambang, sebagai mata pencaharian utama penduduk di wilayah D/K

Usahamasyarakat

D/K:

tambang-------------------

D/K

(%)

Adalokasi galian

C

-------------------D/K

(%)

Σlokasi

tambangminyak

(KC)

Σlokasi

tambanggas

(KC)

Indeks↓

Komponen↓

Tambang

(%)

❶ ❷ Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 1.06 29.79 - - 15.43 62.02 Kotawaringin Timur 0.54 20.54 - - 10.54 62.03 Kapuas 11.59 19.31 - - 15.45 62.04 Barito Selatan - 27.96 - - 13.98 62.05 Barito Utara - 37.86 - 1 18.93 62.06 Sukamara - 53.13 - - 26.56 62.07 Lamandau - 40.00 - - 20.00 62.08 Seruyan - 62.00 - - 31.00 62.09 Katingan 22.36 12.42 - - 17.39 62.10 Pulang Pisau 16.16 29.29 - - 22.73 62.11 Gunung Mas 42.97 59.38 - - 51.17 62.12 Barito Timur 0.97 31.07 - - 16.02 62.13 Murung Raya 12.80 31.20 - - 22.00 62.71 Kota Palangka Raya 6.67 36.67 - - 21.67

62 Provinsi Kalimantan Tengah 9.84 31.60 - 1 20.72 ④ PULAU KALIMANTAN 3.13 26.47 21 18 14.80 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 1.02 28.25 31 24 14.64 ꙱ INDONESIA 0.57 21.94 142 96 11.25

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-1-5

Page 70: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ POTENSI EKONOMI Komponen 4 of 5 [K4] Industri: Usaha masyarakat D/K dari industri, sebagai mata pencaharian utama penduduk di wilayah D/K

Usahamasyarakat

D/K *)

industri---------------

D/K

(%)

Σlokasisentra

industri(SI)

---------------D/K

(%)

Σlokasi

lingkunganindustri

kecil (LIK)---------------

D/K

(%)

Σlokasi per

kampunganindustri

kecil (LIK)---------------

D/K

(%)

ΣlokasiKAWA

SANINDUS

TRI

(K/K)

ΣlokasiPERGU

DANGAN

(K/K)

Indeks↓

Komponen↓

Industri

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ Profil Profil ❶ ↔ ❹62.01 Kotawaringin Barat 3.19 7.45 2.13 2.13 - - 3.72 62.02 Kotawaringin Timur 3.78 11.35 7.57 0.54 1 - 5.81 62.03 Kapuas 1.72 1.29 4.72 3.43 - - 2.79 62.04 Barito Selatan 1.08 5.38 - 1.08 - - 2.51 62.05 Barito Utara 1.94 2.91 1.94 0.97 - 2 1.94 62.06 Sukamara - - - - - - - 62.07 Lamandau - - 7.78 - - - 7.78 62.08 Seruyan 2.00 3.00 4.00 1.00 - - 2.50 62.09 Katingan 6.21 1.24 1.24 - - - 2.90 62.10 Pulang Pisau 1.01 1.01 4.04 1.01 - - 1.77 62.11 Gunung Mas 2.34 - - 0.78 - - 1.56 62.12 Barito Timur 0.97 - - - - - 0.97 62.13 Murung Raya - 1.60 1.60 - - - 1.60 62.71 Kota Palangka Raya 20.00 - 3.33 - - - 11.67

62 Provinsi Kalimantan Tengah 2.54 2.98 3.11 1.02 1 2 2.41 ④ PULAU KALIMANTAN 4.83 4.72 3.80 1.33 18 32 3.67 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 3.99 6.03 4.15 2.12 63 174 4.07 ꙱ INDONESIA 8.15 9.65 7.81 4.63 196 536 7.56

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah *) Termasuk jenis usaha masyarakat dari: pergudangan, angkutan, komunikasi

Wilayah

2-1-6

Page 71: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ POTENSI EKONOMI Komponen 5 of 5 [K5] Pariwisata Usaha masyarakat D/K dari pariwisata, sebagai mata pencaharian utama penduduk di wilayah D/K

%

Usa

ha m

asya

raka

t dar

i: *)

par

iwisa

ta P

ER Σ

D/K

%

Obj

ek p

ariw

isata

PER

Σ D/

K

Σ

Des

a w

isata

(PER

DA)

Σ

Des

a w

isata

Σ

Keb

un b

inat

ang

Σ

Wisa

ta ti

rta

Σ

Agr

owisa

ta

Σ

Wisa

ta b

uday

a

Σ

Tam

an re

krea

si

Σ

Wisa

ta a

lam

Σ

Wisa

ta la

inny

a

%

Ind

eks K

ompo

nen

Par

iwisa

ta

❶ ❷ KC KC KC KC KC KC KC KC KC ❶↔❷62.01 Kotawaringin Barat 5.32 21.28 3 2 - - 2 3 4 3 3 13.30 62.02 Kotawaringin Timur 3.24 2.16 - - - 1 - 1 1 1 - 2.70 62.03 Kapuas - 0.43 1 - - - - - - - - 0.21 62.04 Barito Selatan - 7.53 1 1 - 2 1 - - 2 - 3.76 62.05 Barito Utara - 5.83 - - - - - - 3 2 1 2.91 62.06 Sukamara 6.25 25.00 2 - - - 1 3 - 2 - 15.63 62.07 Lamandau - 16.67 3 10 - - - - - 1 1 8.33 62.08 Seruyan - 2.00 - - - - - - - 2 - 1.00 62.09 Katingan 0.62 2.48 - - 1 - 1 - 1 - 1 1.55 62.10 Pulang Pisau - 2.02 - - - - - - - 1 1 1.01 62.11 Gunung Mas - 2.34 1 - - - - - - 2 - 1.17 62.12 Barito Timur 0.97 12.62 - - - - 3 3 - 6 1 6.80 62.13 Murung Raya 0.80 0.80 - - - - - - - 1 - 0.80 62.71 Kota Palangka Raya 6.67 70.00 4 5 - 1 - 1 1 6 3 38.33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 1.14 6.79 15 18 1 4 8 11 10 29 11 3.97 ④ PULAU KALIMANTAN 3.70 7.50 65 52 5 49 22 61 86 179 24 5.60 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 3.19 6.94 297 225 13 253 47 164 251 857 137 5.06 ꙱ INDONESIA 4.29 9.92 962 772 50 1,122 369 566 1,269 2,661 558 7.11

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah *) Jenis usaha » jasa, dan lainnya

Wilayah

2-1-7

Page 72: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dimensi ② EKONOMI WILAYAH

Tem

atik

POT

ENSI

EKO

NOM

I

Pro

fil P

erta

nian

:

Jeni

s kom

oditi

per

tani

an

yang

men

jadi

sum

ber m

ata

p

enca

haria

n ut

ama

pend

uduk

d

i wila

yah

desa

/kel

urah

an

Padi

------

----

PERT

N

(%)

Pala

wija

------

----

PERT

N

(%)

Hort

iku

ltu

ra

------

----

PERT

N

(%)

Kare

t

------

----

PERT

N

(%)

Kela

pasa

wit

------

----

PERT

N

(%)

Kopi

------

----

PERT

N

(%)

Kaka

o

------

----

PERT

N

(%)

Kela

pa

------

----

PERT

N

(%)

Lada

------

----

PERT

N

(%)

Ceng

keh

------

----

PERT

N

(%)

Tem

baka

u

------

----

PERT

N

(%)

Tebu

------

----

PERT

N

(%)

Pete

rna

kan

------

----

PERT

N

(%)

Peri

kana

nta

ng kap

------

----

PERT

N

(%)

Peri

kana

nbu

dida

ya

------

----

PERT

N

(%)

Lain

nya

------

----

PERT

N

(%)

D/K

PERT

ANI

AN ↓(P

ERTN

)---

------

----

D/K

(%)

❶❷

❸❹

❺❻

❼❽

❾❿

⓫⓬

⓭⓮

⓯⓰

↓62

.01

Kota

war

ingi

n Ba

rat

3.53

-

4.

71

9.

41

74

.12

-

-

-

-

-

-

-

1.

18

7.

06

-

-

90

.43

62.0

2Ko

taw

arin

gin

Tim

ur18

.71

1.75

1.17

31.5

8

38

.01

-

-

4.09

0.58

-

-

-

-

1.17

-

2.

92

92

.43

62.0

3Ka

puas

54.9

5

0.

99

5.

94

19

.80

10.4

0

-

-

0.

50

1.

98

1.

49

-

-

-

1.98

-

1.

98

86

.70

62.0

4Ba

rito

Sela

tan

7.61

1.09

1.09

59.7

8

-

-

-

-

-

-

-

-

-

27.1

7

-

3.26

98.9

2

62

.05

Barit

o Ut

ara

25.7

4

3.

96

3.

96

60

.40

5.94

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

98

.06

62.0

6Su

kam

ara

20.0

0

-

-

-

70.0

0

-

-

-

-

-

-

-

-

10

.00

-

-

93.7

5

62

.07

Lam

anda

u34

.44

-

-

-

65

.56

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

10

0.00

62.0

8Se

ruya

n37

.76

1.02

-

-

51.0

2

-

-

1.

02

-

-

-

-

1.

02

8.

16

-

-

98

.00

62.0

9Ka

tinga

n68

.42

-

7.

02

9.

65

0.

88

-

-

-

-

-

-

-

-

12

.28

-

1.

75

70

.81

62.1

0Pu

lang

Pisa

u34

.15

-

1.

22

46

.34

9.76

-

-

-

-

-

-

-

-

8.54

-

-

82.8

3

62

.11

Gunu

ng M

as17

.14

-

-

72.8

6

10

.00

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

54

.69

62.1

2Ba

rito

Tim

ur15

.00

-

-

79.0

0

2.

00

-

-

-

-

-

-

-

-

3.

00

-

1.00

97.0

9

62

.13

Mur

ung

Raya

34.2

6

-

-

65

.74

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

86.4

0

62

.71

Kota

Pal

angk

a Ra

ya-

5.00

25.0

0

20

.00

-

-

-

-

-

-

-

-

5.00

40.0

0

-

5.00

66.6

7

62

Prov

insi

Kalim

anta

n Te

ngah

31.0

3

0.

88

2.

71

34

.63

22.2

3

-

-

0.

66

0.

37

0.

22

-

-

0.

22

5.

87

-

1.17

86.4

8

PULA

U KA

LIMAN

TAN

43.9

3

1.

56

1.

84

29

.49

14.8

5

0.

06

0.

13

0.

95

0.

58

0.

25

-

0.02

0.27

4.82

0.55

0.70

88.3

3

KAW

ASAN

TIM

UR IN

DONE

SIA

27.5

1

29

.18

4.70

6.45

4.02

1.04

3.04

9.15

0.76

2.84

0.02

0.01

0.49

6.62

0.74

3.40

91.8

0

INDO

NESI

A44

.44

16.4

3

4.

72

8.

69

6.

55

3.

22

1.

68

4.

58

0.

53

1.

37

0.

20

0.

50

0.

53

4.

13

0.

67

1.

76

86

.98

Sum

ber

BPS,

Pod

es 2

018

» Di

olah

Wila

yah

2-1-

8

Page 73: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ POTENSI EKONOMI Profil Industri: Industri mikro dan kecil / IMK (memiliki TK < 20 orang), menurut bahan baku utama di wilayah D/K

%

Bar

ang d

ari k

ulit

(tas

, sep

atu,

sand

al, d

ll)

%

Bar

ang d

ari k

ulit

(meb

el, m

eja,

kur

si, d

ll)

%

Bar

ang d

ari l

ogam

mul

ia,

ata

u ba

han

dari

loga

m

%

Kai

n/te

nun

(ker

ajin

an

te

nun

konv

eksi,

dll)

%

Ger

abah

/ker

amik

/bat

u

(g

ente

ng, p

orse

lin, d

ll)

%

Any

aman

yang

terb

uat

dar

i rot

an/b

ambu

, dll

%

Mak

anan

dan

min

uman

(pen

gola

han

ikan

, dll)

%

Lai

nnya

%

Jum

lah

IMK

❶ ❷ ❸ ❹ ❺ ❻ ❼ ❽ ❶↔❽62.01 Kotawaringin Barat 0.27 17.72 4.38 0.82 14.91 6.57 49.66 5.68 100.00 62.02 Kotawaringin Timur - 23.67 0.23 6.26 19.95 11.60 25.75 12.53 100.00 62.03 Kapuas - 5.74 0.65 1.82 1.02 72.97 12.72 5.09 100.00 62.04 Barito Selatan - 6.27 0.35 8.36 0.52 10.63 73.87 - 100.00 62.05 Barito Utara - 8.78 0.69 2.08 3.93 50.35 25.87 8.31 100.00 62.06 Sukamara - 12.26 1.68 5.53 5.77 10.82 63.94 - 100.00 62.07 Lamandau - 19.35 - 6.74 8.21 3.81 61.58 0.29 100.00 62.08 Seruyan - 14.75 - - 14.48 13.11 56.56 1.09 100.00 62.09 Katingan 0.59 18.36 0.39 0.20 3.71 18.95 37.30 20.51 100.00 62.10 Pulang Pisau - 12.43 0.53 2.12 15.34 24.34 41.01 4.23 100.00 62.11 Gunung Mas - 15.21 6.79 0.30 4.43 40.03 22.75 10.49 100.00 62.12 Barito Timur - 8.70 7.30 11.06 8.06 11.39 47.15 6.34 100.00 62.13 Murung Raya - 15.14 0.80 6.37 6.77 23.51 41.83 5.58 100.00 62.71 Kota Palangka Raya 0.30 16.08 - 26.69 10.11 1.92 44.69 0.20 100.00

62 Provinsi Kalimantan Tengah 0.11 13.21 2.25 6.14 8.12 23.85 40.68 5.64 100.00 ④ PULAU KALIMANTAN 0.12 8.43 3.01 7.44 5.71 20.91 45.41 8.96 100.00 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 0.10 8.03 1.51 21.45 7.39 12.62 37.58 11.33 100.00 ꙱ INDONESIA 0.85 9.63 2.27 15.08 10.29 17.32 34.80 9.76 100.00

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-1-9

Page 74: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 75: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi

EKO

NOM

I WILAY

AH INDIKASI Lokasi Prioritas

Intervensi Program/ Kegiatan

ф Tematik [ 4 of 4 ]

ф SARPRAS DASAR EKONOMI

ф Category:

Availability and Accessibility

Lokpri

Komponen

фSarana/

Prasarana

Angkutan Jalan

Raya

(Sarpras AJR)

Lokpri

Komponen

фTelekomunikasi

(TKM)

Lokpri

Komponen

фKeamanan

(Keamanan)

Lokpri

Komponen

фMitigasi

Bencana Alam

(MBA)

Lokasi

Prioritas

фTematik

фSARPRAS DASAR

EKONOMI

Wilayah ф ф ф ф шфч

62.01 Kotawaringin Barat "蛭 "蛭 "蛭 "鰭 "蛭

62.02 Kotawaringin Timur "蒜 "蒜 "蒜 "鰭 "蒜

62.03 Kapuas "蒜 "蛭 "蒜 "蛭 "蛭

62.04 Barito Selatan "蛭 "蒜 "蛭 "蛭 "蒜

62.05 Barito Utara "蛭 "蒜 "蛭 "蒜 "蒜

62.06 Sukamara "蛭 "蛭 "鰭 "鰭 "蛭

62.07 Lamandau "蛭 "蒜 "蛭 "蒜 "蒜

62.08 Seruyan "蒜 "蒜 "蒜 "蒜 "蒜

62.09 Katingan "蒜 "蒜 "蒜 "蒜 "蒜

62.10 Pulang Pisau "蛭 "鰭 "鰭 "鰭 "鰭

62.11 Gunung Mas "蒜 "蒜 "蒜 "蒜 "蒜

62.12 Barito Timur "蛭 "蒜 "鰭 "蛭 "蛭

62.13 Murung Raya "蒜 "蒜 "蒜 "蒜 "蒜

62.71 Kota Palangka Raya "蛭 "鰭 "鰭 "蛭 "鰭

62 Provinsi Kalimantan Tengah 蒜 "蒜 "蒜 "蒜 "蒜

"鑓 PULAU KALIMANTAN 蒜 "蒜 "蒜 "蒜 "蒜

" KAWASAN TIMUR INDONESIA 蒜 "蒜 "蒜 "蒜 "蒜

" INDONESIA 63.12 66.22 46.19 6.26 45.45

Sumber PrADa, 2019

2-2-1

Page 76: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi

EKO

NOM

I WILAY

AH Tematik

ф SARPRAS DASAR EKONOMI

Komponen [K1 щ K4]

K1 » Sarpras AJR

K2 » TKM

K3 » Keamanan

K4 » MBA

Indeks

фKomponen

фSarpras AJR

(%)

Indeks

фKomponen

фTKM

(%)

Indeks

фKomponen

фKeamanan

(%)

Indeks

фKomponen

фMBA

(%)

Indeks

фTematik

фSARPRAS

DASAR

EKONOMI

(%)

Wilayah 蒜 蛭 鰭 品 蒜"щ"品

62.01 Kotawaringin Barat 52.39 64.89 44.76 7.09 42.28

62.02 Kotawaringin Timur 31.49 38.38 36.30 7.39 28.39

62.03 Kapuas 32.83 61.80 31.09 4.58 32.57

62.04 Barito Selatan 42.20 32.26 41.64 3.94 30.01

62.05 Barito Utara 48.30 33.01 42.64 2.27 31.55

62.06 Sukamara 50.00 53.13 46.94 7.29 39.34

62.07 Lamandau 40.83 26.67 43.68 2.96 28.54

62.08 Seruyan 35.50 33.00 36.65 1.33 26.62

62.09 Katingan 30.28 43.48 30.07 - 25.96

62.10 Pulang Pisau 60.10 89.90 48.65 6.40 51.26

62.11 Gunung Mas 38.87 28.13 33.99 0.52 25.38

62.12 Barito Timur 53.88 39.81 51.31 5.83 37.71

62.13 Murung Raya 39.60 27.20 29.18 0.80 24.20

62.71 Kota Palangka Raya 58.33 73.33 50.71 5.56 46.98

62 Provinsi Kalimantan Tengah 40.72 44.80 37.98 3.74 31.81

"鑓 PULAU KALIMANTAN 46.68 52.15 41.41 3.35 35.90

" KAWASAN TIMUR INDONESIA 53.91 49.53 37.38 4.29 36.28

" INDONESIA 63.12 66.22 46.19 6.26 45.45

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

2-2-2

Page 77: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi

EKO

NOM

I WILAY

AH Tematik

ф SARPRAS DASAR EKONOMI

Komponen 1 of 4 [K1]

Sarana/Prasarana

Angkutan Jalan Raya

(Sarpras AJR)

Jenis

permukaan

jalan

terluas:

aspal/

beton

(%)

Jalan

dapat dilalui

kendaraan

roda 4+:

sepanjang

tahun

(%)

Angkutan

umum,

dengan

trayek

tetap:

ada

(%)

Angkutan

umum,

beroperasi

setiap

hari:

ada

(%)

Rasio

фluas

wilayah

------------------

jumlah

SPBU

(Rasio)

Indeks

фKomponen

фSarpras

AJR

(%)

Wilayah 蒜 蛭 鰭 品 Profil 蒜"щ"品

62.01 Kotawaringin Barat 48.94 81.91 19.15 59.57 978 52.39

62.02 Kotawaringin Timur 26.49 51.89 17.30 30.27 933 31.49

62.03 Kapuas 39.06 43.78 18.03 30.47 2,143 32.83

62.04 Barito Selatan 41.94 41.94 41.94 43.01 4,415 42.20

62.05 Barito Utara 56.31 57.28 25.24 54.37 1,383 48.30

62.06 Sukamara 56.25 90.63 6.25 46.88 3,827 50.00

62.07 Lamandau 26.67 76.67 25.56 34.44 - 40.83

62.08 Seruyan 18.00 50.00 31.00 43.00 5,468 35.50

62.09 Katingan 24.22 27.33 17.39 52.17 4,375 30.28

62.10 Pulang Pisau 59.60 77.78 42.42 60.61 1,285 60.10

62.11 Gunung Mas 42.97 50.00 23.44 39.06 3,602 38.87

62.12 Barito Timur 76.70 90.29 22.33 26.21 1,917 53.88

62.13 Murung Raya 31.20 51.20 13.60 62.40 7,900 39.60

62.71 Kota Palangka Raya 66.67 73.33 40.00 53.33 200 58.33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 40.23 56.15 23.16 43.34 1,944 40.72

"鑓 PULAU KALIMANTAN 52.41 66.77 29.55 37.96 1,067 46.68

" KAWASAN TIMUR INDONESIA 55.86 70.02 38.42 51.36 989 53.91

" INDONESIA 72.67 83.98 40.08 55.75 329 63.12

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

2-2-3

Page 78: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi

EKO

NOM

I WILAY

AH Tematik

ф SARPRAS DASAR EKONOMI

Komponen 2 of 4 [K2]

Telekomunikasi

(TKM)

Sinyal

telepon

seluler:

sangat

kuat/kuat

(%)

Sinyal

telepon

seluler:

lemah

(%)

Sinyal

telepon

seluler:

tidak ada

(%)

Pengguna

telepon

seluler

"sebagian

besar

wilayah D/ K"

(%)

Rasio

фluas

wilayah

------------------

jumlah

BTS

(Rasio)

Indeks

фKomponen

фTKM

(%)

Wilayah 蒜 Profil Profil Profil Profil 蒜

62.01 Kotawaringin Barat 64.89 30.85 4.26 93.62 98 64.89

62.02 Kotawaringin Timur 38.38 48.65 12.97 82.70 95 38.38

62.03 Kapuas 61.80 28.76 9.44 86.27 136 61.80

62.04 Barito Selatan 32.26 67.74 - 82.80 210 32.26

62.05 Barito Utara 33.01 46.60 20.39 76.70 193 33.01

62.06 Sukamara 53.13 43.75 3.13 96.88 123 53.13

62.07 Lamandau 26.67 50.00 23.33 81.11 305 26.67

62.08 Seruyan 33.00 40.00 27.00 33.00 283 33.00

62.09 Katingan 43.48 27.95 28.57 59.01 350 43.48

62.10 Pulang Pisau 89.90 10.10 - 95.96 134 89.90

62.11 Gunung Mas 28.13 40.63 31.25 60.94 196 28.13

62.12 Barito Timur 39.81 60.19 - 99.03 34 39.81

62.13 Murung Raya 27.20 50.40 22.40 71.20 551 27.20

62.71 Kota Palangka Raya 73.33 26.67 - 100.00 46 73.33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 44.80 40.36 14.85 77.66 158 44.80

"鑓 PULAU KALIMANTAN 52.15 37.66 10.19 82.93 102 52.15

" KAWASAN TIMUR INDONESIA 49.53 31.30 19.17 70.96 85 49.53

" INDONESIA 66.22 25.73 8.05 85.02 30 66.22

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

2-2-4

Page 79: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi

EKO

NOM

I WILAY

AH Tematik

ф SARPRAS DASAR EKONOMI

Komponen 3 of 4 [K3]

Kemanan

Ada

фPos Polisi

di wilayah

desa/

kelurahan

(D/ K)

(%)

Tidak Ada

фakses

terdekat

sangat/ dan

mudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada

фjarak

terdekat

rerata

(Km)

Rasio

фkepadatan

penduduk

(KP)

(Jiwa/ Km2)

Rasio

фluas

wilayah

------------------

jumlah

Pos Polisi

(Rasio)

Indeks

фKomponen

фKeamanan

(%)

Wilayah 蒜 蛭 Profil Profil Profil 蒜"щ"蛭

62.01 Kotawaringin Barat 18.09 71.43 21 23 672 44.76

62.02 Kotawaringin Timur 12.97 59.63 24 24 700 36.30

62.03 Kapuas 10.73 51.44 22 27 484 31.09

62.04 Barito Selatan 12.90 70.37 16 14 631 41.64

62.05 Barito Utara 11.65 73.63 20 18 593 42.64

62.06 Sukamara 21.88 72.00 16 15 425 46.94

62.07 Lamandau 11.11 76.25 23 12 713 43.68

62.08 Seruyan 14.00 59.30 33 9 1,025 36.65

62.09 Katingan 11.18 48.95 21 8 972 30.07

62.10 Pulang Pisau 15.15 82.14 13 14 562 48.65

62.11 Gunung Mas 7.81 60.17 23 13 1,081 33.99

62.12 Barito Timur 12.62 90.00 10 29 256 51.31

62.13 Murung Raya 12.00 46.36 30 4 1,580 29.18

62.71 Kota Palangka Raya 30.00 71.43 10 108 218 50.71

62 Provinsi Kalimantan Tengah 12.75 63.20 20 16 704 37.98

"鑓 PULAU KALIMANTAN 13.64 69.18 15 29 525 41.41

" KAWASAN TIMUR INDONESIA 10.18 64.57 16 42 386 37.38

" INDONESIA 11.63 80.75 11 136 187 46.19

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

2-2-5

Page 80: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi

EKO

NOM

I WILAY

AH Tematik

ф SARPRAS DASAR EKONOMI

Komponen 4 of 4 [K4]

Mitigasi Bencana Alam

(MBA)

Sistem

peringatan

dini

bencana

alam:

ada

(%)

Perleng-

kapan kese-

lamatan:

ada

(%)

Rambu

dan/atau

jalur

evakuasi:

ada

(%)

Sistem

peringatan

dini, khusus

tsunami:

ada

(%)

Wilayah

berpotensi

tsunami

(%)

Indeks

фKomponen

фMBA

(%)

Wilayah 蒜 蛭 鰭 Profil Profil 蒜"щ"鰭

62.01 Kotawaringin Barat 8.51 9.57 3.19 - 19.15 7.09

62.02 Kotawaringin Timur 7.03 13.51 1.62 - 48.65 7.39

62.03 Kapuas 7.30 4.72 1.72 - 57.51 4.58

62.04 Barito Selatan 6.45 4.30 1.08 - 19.35 3.94

62.05 Barito Utara 2.91 3.88 - - 0.97 2.27

62.06 Sukamara 3.13 15.63 3.13 - 71.88 7.29

62.07 Lamandau 6.67 2.22 - - 2.22 2.96

62.08 Seruyan - 3.00 1.00 - 25.00 1.33

62.09 Katingan - - - - 3.73 -

62.10 Pulang Pisau - 16.16 3.03 - 6.06 6.40

62.11 Gunung Mas 0.78 0.78 - - - 0.52

62.12 Barito Timur 6.80 10.68 - - 33.98 5.83

62.13 Murung Raya - 2.40 - - 32.00 0.80

62.71 Kota Palangka Raya - 16.67 - - 60.00 5.56

62 Provinsi Kalimantan Tengah 3.93 6.28 1.02 - 26.40 3.74

"鑓 PULAU KALIMANTAN 4.12 4.49 1.44 0.18 22.75 3.35

" KAWASAN TIMUR INDONESIA 6.17 1.83 4.86 1.15 54.66 4.29

" INDONESIA 9.49 3.26 6.01 1.74 43.40 6.26

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

2-2-6

Page 81: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 82: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Tematik [ 3 of 4 ] ↓ PASAR/PERTOKOAN ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriKomponen

↓KelompokPertokoan

(KP)

LokpriKomponen

↓Pasar dengan

Bangunan

Permanen

(PdBSP)

LokpriKomponen

↓Pasar dengan

BangunanSemi

Permanen

(PdBSP)

LokpriKomponen

↓Mini

Market/Swalayan

(MMS)

LokpriKomponen

↓Supermarket/Pusat

BelanjaModern

(SM/PBM)

LokasiPrioritas

↓Tematik

↓PASAR/

PERTOKOAN

↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘62.01 Kotawaringin Barat ❸ ❸ ❷ ❸ ❸ ❸62.02 Kotawaringin Timur ❶ ❷ ❷ ❶ ❸ ❷62.03 Kapuas ❶ ❶ ❷ ❶ ❶ ❶62.04 Barito Selatan ❷ ❸ ❸ ❷ ❶ ❷62.05 Barito Utara ❶ ❶ ❷ ❶ ❶ ❶62.06 Sukamara ❸ ❸ ❶ ❸ ❶ ❸62.07 Lamandau ❶ ❷ ❶ ❷ ❶ ❶62.08 Seruyan ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.09 Katingan ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.10 Pulang Pisau ❷ ❷ ❸ ❶ ❶ ❷62.11 Gunung Mas ❷ ❷ ❶ ❶ ❶ ❶62.12 Barito Timur ❸ ❸ ❸ ❸ ❶ ❸62.13 Murung Raya ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.71 Kota Palangka Raya ❸ ❸ ❸ ❸ ❶ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶④ PULAU KALIMANTAN ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ INDONESIA 41.87 40.95 46.07 42.95 5.57 35.48

Sumber PrADa, 2019

Wilayah

2-3-1

Page 83: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ PASAR/PERTOKOAN Komponen [K1 ↔ K5] K1 » KP K2 » PdBP K3 » PdBSP K4 » MMS K5 » SM/PBM

Indeks↓

Komponen↓KP

(%)

Indeks↓

Komponen↓

PdBP

(%)

Indeks↓

Komponen↓

PdBSP

(%)

Indeks↓

Komponen↓

MMS

(%)

Indeks↓

Komponen↓

SM/PBM

(%)

Indeks↓

Tematik↓

PASAR/PERTOKOAN

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❺ ❶ ↔ ❺62.01 Kotawaringin Barat 43.46 44.41 41.85 43.78 23.40 39.38 62.02 Kotawaringin Timur 28.82 32.57 41.77 23.09 10.81 27.41 62.03 Kapuas 26.94 23.18 39.39 21.04 3.43 22.80 62.04 Barito Selatan 34.59 44.97 58.61 34.95 - 34.62 62.05 Barito Utara 25.17 26.54 45.34 18.46 2.91 23.68 62.06 Sukamara 50.94 44.79 34.00 48.94 - 35.73 62.07 Lamandau 28.46 31.29 29.25 26.90 - 23.18 62.08 Seruyan 20.70 25.93 26.32 17.99 1.00 18.39 62.09 Katingan 18.64 19.71 26.16 18.64 - 16.63 62.10 Pulang Pisau 35.64 35.10 56.64 24.95 - 30.47 62.11 Gunung Mas 30.83 36.17 34.54 21.81 - 24.67 62.12 Barito Timur 44.04 51.87 68.35 42.96 - 41.44 62.13 Murung Raya 12.50 15.01 18.96 11.29 - 11.55 62.71 Kota Palangka Raya 50.71 45.42 46.45 49.91 3.33 39.17

62 Provinsi Kalimantan Tengah 28.91 30.93 38.67 25.03 3.49 25.41 ④ PULAU KALIMANTAN 32.14 33.29 38.53 32.72 4.45 28.23 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 26.21 28.71 35.55 26.59 3.53 24.12 ꙱ INDONESIA 41.87 40.95 46.07 42.95 5.57 35.48

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-3-2

Page 84: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ PASAR/PERTOKOAN Komponen 1 of 5 [K1] Kelompok Pertokoan (KP)

Ada↓KP

di wilayahdesa/

kelurahan(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

KP

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓KP

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 18.09 68.83 27 23 163 43.46 62.02 Kotawaringin Timur 9.73 47.90 34 24 410 28.82 62.03 Kapuas 6.87 47.00 38 27 203 26.94 62.04 Barito Selatan 2.15 67.03 41 14 2,943 34.59 62.05 Barito Utara 3.88 46.46 54 18 2,075 25.17 62.06 Sukamara 21.88 80.00 23 15 348 50.94 62.07 Lamandau 10.00 46.91 58 12 641 28.46 62.08 Seruyan 7.00 34.41 62 9 497 20.70 62.09 Katingan 3.73 33.55 56 8 1,750 18.64 62.10 Pulang Pisau 13.13 58.14 30 14 692 35.64 62.11 Gunung Mas 7.03 54.62 44 13 101 30.83 62.12 Barito Timur 1.94 86.14 17 29 1,278 44.04 62.13 Murung Raya 0.80 24.19 54 4 11,850 12.50 62.71 Kota Palangka Raya 30.00 71.43 20 108 43 50.71

62 Provinsi Kalimantan Tengah 7.61 50.21 40 16 355 28.91 ④ PULAU KALIMANTAN 9.09 55.19 31 29 265 32.14 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 5.32 47.10 38 42 251 26.21 ꙱ INDONESIA 13.20 70.55 23 136 52 41.87

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-3-3

Page 85: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ PASAR/PERTOKOAN Komponen 2 of 5 [K2] Pasar dengan Bangunan Permanen (PdBP)

Ada↓

PdBPdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahPdBP

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

PdBP

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 17.02 71.79 26 23 414 44.41 62.02 Kotawaringin Timur 12.97 52.17 30 24 525 32.57 62.03 Kapuas 3.00 43.36 40 27 1,875 23.18 62.04 Barito Selatan 17.20 72.73 34 14 519 44.97 62.05 Barito Utara 10.68 42.39 53 18 638 26.54 62.06 Sukamara 6.25 83.33 21 15 1,914 44.79 62.07 Lamandau 4.44 58.14 50 12 1,604 31.29 62.08 Seruyan 9.00 42.86 57 9 1,823 25.93 62.09 Katingan 4.35 35.06 38 8 2,500 19.71 62.10 Pulang Pisau 11.11 59.09 41 14 750 35.10 62.11 Gunung Mas 10.94 61.40 25 13 270 36.17 62.12 Barito Timur 12.62 91.11 16 29 274 51.87 62.13 Murung Raya 4.80 25.21 51 4 3,950 15.01 62.71 Kota Palangka Raya 20.00 70.83 18 108 171 45.42

62 Provinsi Kalimantan Tengah 9.26 52.59 36 16 753 30.93 ④ PULAU KALIMANTAN 8.36 58.23 30 29 548 33.29 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 5.66 51.75 34 42 560 28.71 ꙱ INDONESIA 9.29 72.62 22 136 176 40.95

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-3-4

Page 86: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ PASAR/PERTOKOAN Komponen 3 of 5 [K3] Pasar dengan Bangunan Semi Permanen (PdBSP)

Ada↓

PdBSPdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahPdBSP

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

PdBSP

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 9.57 74.12 27 23 769 41.85 62.02 Kotawaringin Timur 27.57 55.97 31 24 295 41.77 62.03 Kapuas 25.32 53.45 24 27 161 39.39 62.04 Barito Selatan 40.86 76.36 17 14 90 58.61 62.05 Barito Utara 26.21 64.47 21 18 307 45.34 62.06 Sukamara 9.38 58.62 45 15 1,276 34.00 62.07 Lamandau 5.56 52.94 61 12 1,069 29.25 62.08 Seruyan 15.00 37.65 58 9 684 26.32 62.09 Katingan 13.04 39.29 43 8 700 26.16 62.10 Pulang Pisau 40.40 72.88 16 14 204 56.64 62.11 Gunung Mas 17.19 51.89 45 13 264 34.54 62.12 Barito Timur 45.63 91.07 8 29 80 68.35 62.13 Murung Raya 9.60 28.32 48 4 1,975 18.96 62.71 Kota Palangka Raya 23.33 69.57 26 108 267 46.45

62 Provinsi Kalimantan Tengah 22.59 54.75 34 16 307 38.67 ④ PULAU KALIMANTAN 16.35 60.71 27 29 345 38.53 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 12.47 58.62 25 42 284 35.55 ꙱ INDONESIA 14.25 77.90 17 136 130 46.07

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-3-5

Page 87: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ PASAR/PERTOKOAN Komponen 4 of 5 [K4] Mini Market/Swalayan (MMS)

Ada↓

MMSdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahMMS

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

MMS

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 19.15 68.42 31 23 262 43.78 62.02 Kotawaringin Timur 5.95 40.23 46 24 317 23.09 62.03 Kapuas 6.01 36.07 47 27 517 21.04 62.04 Barito Selatan 3.23 66.67 52 14 2,208 34.95 62.05 Barito Utara 2.91 34.00 61 18 163 18.46 62.06 Sukamara 21.88 76.00 31 15 201 48.94 62.07 Lamandau 5.56 48.24 57 12 583 26.90 62.08 Seruyan 3.00 32.99 66 9 5,468 17.99 62.09 Katingan 3.73 33.55 57 8 486 18.64 62.10 Pulang Pisau 3.03 46.88 51 14 1,500 24.95 62.11 Gunung Mas 1.56 42.06 72 13 1,801 21.81 62.12 Barito Timur 2.91 83.00 21 29 479 42.96 62.13 Murung Raya 0.80 21.77 58 4 4,740 11.29 62.71 Kota Palangka Raya 36.67 63.16 19 108 29 49.91

62 Provinsi Kalimantan Tengah 5.71 44.35 48 16 431 25.03 ④ PULAU KALIMANTAN 10.34 55.10 34 29 223 32.72 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 7.82 45.36 40 42 197 26.59 ꙱ INDONESIA 18.00 67.90 25 136 44 42.95

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-3-6

Page 88: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ PASAR/PERTOKOAN Komponen 5 of 5 [K5] Supermarket/ Pusat Belanja Modern (SM/PBM)

Σsuper

market/pusat belanja

modern-----------------

D/K

(%)

ΣPasar

khusus

hewan

(KC)

ΣPasar

khusus

buah dansayuran

(KC)

ΣPasar

khusus

beras

(KC)

ΣPasar

khusus

palawija

(KC)

Indeks↓

Komponen↓

SM/PBM

(%)

❶ Profil Profil Profil Profil ❶62.01 Kotawaringin Barat 23.40 - - - - 23.40 62.02 Kotawaringin Timur 10.81 - - - - 10.81 62.03 Kapuas 3.43 - 1 - - 3.43 62.04 Barito Selatan - - 3 2 - - 62.05 Barito Utara 2.91 - - - - 2.91 62.06 Sukamara - 1 - - - - 62.07 Lamandau - - - - - - 62.08 Seruyan 1.00 - - - - 1.00 62.09 Katingan - - - - - - 62.10 Pulang Pisau - - 1 - - - 62.11 Gunung Mas - - - - - - 62.12 Barito Timur - - - - - - 62.13 Murung Raya - - 1 - - - 62.71 Kota Palangka Raya 3.33 - - - - 3.33

62 Provinsi Kalimantan Tengah 3.49 1 6 2 - 3.49 ④ PULAU KALIMANTAN 4.45 15 35 3 1 4.45 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 3.53 66 108 12 22 3.53 ꙱ INDONESIA 5.57 720 302 28 42 5.57

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-3-7

Page 89: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil
Page 90: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

INDIKASI Lokasi Prioritas Intervensi Program/Kegiatan ↓ Tematik [ 4 of 4 ] ↓ FASILITAS PENDUKUNG ↓ Category: Availability and Accessibility

LokpriKomponen

↓Bank

UmumPemerintah

(BUP)

LokpriKomponen

↓Bank

UmumSwasta

(BUS)

LokpriKomponen

↓Bank

PerkreditanRakyat

(BPR)

LokpriKomponen

↓Hotel

(Hotel)

LokpriKomponen

↓Restoran/

RumahMakan

(RRM)

LokasiPrioritas

↓Tematik

↓FASILITAS

PENDUKUNG

↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↙↓↘62.01 Kotawaringin Barat ❷ ❷ ❸ ❷ ❷ ❷62.02 Kotawaringin Timur ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.03 Kapuas ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.04 Barito Selatan ❷ ❸ ❸ ❷ ❷ ❸62.05 Barito Utara ❶ ❶ ❶ ❶ ❷ ❶62.06 Sukamara ❷ ❶ ❸ ❷ ❷ ❷62.07 Lamandau ❶ ❸ ❷ ❷ ❷ ❷62.08 Seruyan ❷ ❸ ❷ ❶ ❶ ❷62.09 Katingan ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.10 Pulang Pisau ❷ ❸ ❸ ❶ ❷ ❸62.11 Gunung Mas ❷ ❸ ❸ ❷ ❷ ❷62.12 Barito Timur ❸ ❸ ❸ ❸ ❸ ❸62.13 Murung Raya ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶62.71 Kota Palangka Raya ❸ ❸ ❸ ❸ ❸ ❸

62 Provinsi Kalimantan Tengah ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶④ PULAU KALIMANTAN ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA ❶ ❶ ❶ ❶ ❶ ❶꙱ INDONESIA 43.39 32.78 34.10 35.55 38.30 36.82

Sumber PrADa, 2019

Wilayah

2-4-1

Page 91: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen [K1 ↔ K5] K1 » BUP K2 » BUS K3 » BPR K4 » Hotel K5 » RRM

Indeks↓

Komponen↓

BUP

(%)

Indeks↓

Komponen↓

BUS

(%)

Indeks↓

Komponen↓

BPR

(%)

Indeks↓

Komponen↓

Hotel

(%)

Indeks↓

Komponen↓

RRM

(%)

Indeks↓

Tematik↓

FASILITASPENDUKUNG

(%)

❶ ❷ ❸ ❹ ❺ ❶ ↔ ❺62.01 Kotawaringin Barat 42.48 26.87 37.68 24.02 35.19 33.25 62.02 Kotawaringin Timur 25.82 14.75 11.80 13.69 15.44 16.30 62.03 Kapuas 24.86 16.08 10.25 16.36 19.67 17.44 62.04 Barito Selatan 38.48 35.32 64.52 34.04 35.30 41.53 62.05 Barito Utara 28.17 15.33 3.88 17.80 22.14 17.47 62.06 Sukamara 41.46 3.13 44.34 24.14 32.27 29.07 62.07 Lamandau 28.10 54.44 27.52 25.84 28.08 32.80 62.08 Seruyan 29.60 37.00 28.00 11.29 8.00 22.78 62.09 Katingan 18.31 3.73 3.73 15.17 14.62 11.11 62.10 Pulang Pisau 40.44 67.68 64.65 18.87 23.18 42.96 62.11 Gunung Mas 33.08 36.72 38.28 23.57 24.14 31.16 62.12 Barito Timur 44.04 63.11 62.14 43.36 80.58 58.64 62.13 Murung Raya 13.67 6.40 8.80 11.86 11.04 10.35 62.71 Kota Palangka Raya 47.42 43.21 76.67 47.42 50.71 53.09

62 Provinsi Kalimantan Tengah 29.60 18.46 17.36 20.56 22.12 21.62 ④ PULAU KALIMANTAN 36.51 23.77 23.83 26.48 29.47 28.01 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 32.34 18.88 19.69 23.18 24.41 23.70 ꙱ INDONESIA 43.39 32.78 34.10 35.55 38.30 36.82

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-4-2

Page 92: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 1 of 5 [K1] Bank Umum Pemerintah (BUP)

Ada↓

BUPdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(BUP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

BUP

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

BUP

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 17.02 67.95 23 23 336 42.48 62.02 Kotawaringin Timur 8.11 43.53 41 24 431 25.82 62.03 Kapuas 6.87 42.86 35 27 600 24.86 62.04 Barito Selatan 5.38 71.59 35 14 736 38.48 62.05 Barito Utara 5.83 50.52 50 18 593 28.17 62.06 Sukamara 6.25 76.67 27 15 638 41.46 62.07 Lamandau 3.33 52.87 59 12 641 28.10 62.08 Seruyan 4.00 55.21 61 9 2,343 29.60 62.09 Katingan 3.73 32.90 57 8 1,591 18.31 62.10 Pulang Pisau 4.04 76.84 33 14 1,125 40.44 62.11 Gunung Mas 4.69 61.48 33 13 900 33.08 62.12 Barito Timur 1.94 86.14 17 29 548 44.04 62.13 Murung Raya 4.00 23.33 54 4 2,633 13.67 62.71 Kota Palangka Raya 26.67 68.18 19 108 100 47.42

62 Provinsi Kalimantan Tengah 6.22 52.98 39 16 711 29.60 ④ PULAU KALIMANTAN 10.29 62.73 25 29 373 36.51 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 7.22 57.45 26 42 326 32.34 ꙱ INDONESIA 10.66 76.11 17 136 118 43.39

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-4-3

Page 93: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 2 of 5 [K2] Bank Umum Swasta (BUS)

Ada↓

BUSdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

BUS

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

BUS

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 3.19 50.55 49 23 897 26.87 62.02 Kotawaringin Timur 3.24 26.26 68 24 2,399 14.75 62.03 Kapuas 1.29 30.87 60 27 3,000 16.08 62.04 Barito Selatan 1.08 69.57 67 14 8,830 35.32 62.05 Barito Utara 1.94 28.71 68 18 2,767 15.33 62.06 Sukamara - 3.13 93 15 - 3.13 62.07 Lamandau - 54.44 96 12 - 54.44 62.08 Seruyan - 37.00 86 9 - 37.00 62.09 Katingan - 3.73 99 8 - 3.73 62.10 Pulang Pisau - 67.68 65 14 - 67.68 62.11 Gunung Mas - 36.72 93 13 - 36.72 62.12 Barito Timur - 63.11 63 29 - 63.11 62.13 Murung Raya - 6.40 81 4 - 6.40 62.71 Kota Palangka Raya 13.33 73.08 33 108 343 43.21

62 Provinsi Kalimantan Tengah 1.21 35.71 73 16 4,388 18.46 ④ PULAU KALIMANTAN 2.38 45.15 54 29 1,428 23.77 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 1.62 36.14 57 42 1,338 18.88 ꙱ INDONESIA 3.34 62.23 38 136 290 32.78

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-4-4

Page 94: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 3 of 5 [K3] Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

Ada↓

BPRdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlah

BPR

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

BPR

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 4.26 71.11 33 23 2,690 37.68 62.02 Kotawaringin Timur 1.62 21.98 76 24 2,799 11.80 62.03 Kapuas 1.72 18.78 68 27 2,500 10.25 62.04 Barito Selatan - 64.52 76 14 - 64.52 62.05 Barito Utara - 3.88 98 18 - 3.88 62.06 Sukamara 9.38 79.31 22 15 1,276 44.34 62.07 Lamandau 1.11 53.93 64 12 6,414 27.52 62.08 Seruyan - 28.00 97 9 - 28.00 62.09 Katingan - 3.73 100 8 - 3.73 62.10 Pulang Pisau - 64.65 73 14 - 64.65 62.11 Gunung Mas - 38.28 92 13 - 38.28 62.12 Barito Timur - 62.14 66 29 - 62.14 62.13 Murung Raya - 8.80 79 4 - 8.80 62.71 Kota Palangka Raya - 76.67 31 108 - 76.67

62 Provinsi Kalimantan Tengah 0.95 33.76 70 16 7,678 17.36 ④ PULAU KALIMANTAN 1.71 45.95 53 29 3,422 23.83 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 1.34 38.05 54 42 2,306 19.69 ꙱ INDONESIA 5.46 62.73 36 136 261 34.10

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-4-5

Page 95: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 4 of 5 [K4] Hotel

Ada↓

Hoteldi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahHotel

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

Hotel

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 8.51 39.53 56 23 1,195 24.02 62.02 Kotawaringin Timur 3.78 23.60 69 24 560 13.69 62.03 Kapuas 1.72 31.00 56 27 2,500 16.36 62.04 Barito Selatan 2.15 65.93 52 14 883 34.04 62.05 Barito Utara 1.94 33.66 62 18 2,075 17.80 62.06 Sukamara 3.13 45.16 62 15 1,276 24.14 62.07 Lamandau 1.11 50.56 65 12 3,207 25.84 62.08 Seruyan 3.00 19.59 80 9 5,468 11.29 62.09 Katingan 1.86 28.48 70 8 3,500 15.17 62.10 Pulang Pisau 1.01 36.73 61 14 8,997 18.87 62.11 Gunung Mas 2.34 44.80 69 13 2,161 23.57 62.12 Barito Timur 3.88 82.83 20 29 349 43.36 62.13 Murung Raya 2.40 21.31 58 4 3,386 11.86 62.71 Kota Palangka Raya 26.67 68.18 31 108 57 47.42

62 Provinsi Kalimantan Tengah 3.17 37.94 58 16 1,113 20.56 ④ PULAU KALIMANTAN 4.54 48.41 45 29 622 26.48 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 3.66 42.69 46 42 432 23.18 ꙱ INDONESIA 4.93 66.16 32 136 164 35.55

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-4-6

Page 96: KATA PENGANTAR - simreg.bappenas.go.id · Jenis komoditi pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian 2-1-8 utama penduduk di wilayah desa/kelurahan Jenis industri mikro dan kecil

Dim

ensi ②

EKO

NOMI WI

LAYAH

Tematik ↓ FASILITAS PENDUKUNG Komponen 5 of 5 [K5] Restoran/Rumah Makan (RRM)

Ada↓

RRMdi wilayah

desa/kelurahan

(D/K)

(%)

Tidak Ada↓

aksesterdekat

sangat/danmudah

dijangkau

(%)

Tidak Ada↓

jarakterdekat

rerata

(Km)

Rasio↓

kepadatanpenduduk

(KP)

(Jiwa/Km2)

Rasio↓

luaswilayah

------------------jumlahRRM

(Rasio)

Indeks↓

Komponen↓

RRM

(%)

❶ ❷ Profil Profil Profil ❶ ↔ ❷62.01 Kotawaringin Barat 15.96 54.43 39 23 124 35.19 62.02 Kotawaringin Timur 4.32 26.55 62 24 317 15.44 62.03 Kapuas 6.01 33.33 56 27 65 19.67 62.04 Barito Selatan 4.30 66.29 52 14 589 35.30 62.05 Barito Utara 3.88 40.40 56 18 177 22.14 62.06 Sukamara 9.38 55.17 50 15 106 32.27 62.07 Lamandau 1.11 55.06 61 12 1,604 28.08 62.08 Seruyan - 8.00 89 9 - 8.00 62.09 Katingan 2.48 26.75 71 8 1,346 14.62 62.10 Pulang Pisau 2.02 44.33 53 14 1,500 23.18 62.11 Gunung Mas 3.13 45.16 60 13 270 24.14 62.12 Barito Timur - 80.58 40 29 - 80.58 62.13 Murung Raya 2.40 19.67 61 4 3,950 11.04 62.71 Kota Palangka Raya 30.00 71.43 26 108 21 50.71

62 Provinsi Kalimantan Tengah 4.51 39.73 55 16 235 22.12 ④ PULAU KALIMANTAN 8.47 50.47 41 29 150 29.47 ꙱ KAWASAN TIMUR INDONESIA 6.34 42.48 45 42 133 24.41 ꙱ INDONESIA 11.20 65.41 30 136 42 38.30

Sumber BPS, Podes 2018 » Diolah

Wilayah

2-4-7