KATA PENGANTARdpupr.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2017/07/3...2017/07/03 · Rencana Strategis...
Transcript of KATA PENGANTARdpupr.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2017/07/3...2017/07/03 · Rencana Strategis...
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang i
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusunan Rencana Strategis
(Renstra) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar Tahun
2016-2021 dapat diselesaikan.
Rencana Strategis (Renstra) ini merupakan dokumen yang memuat
Program dan Kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar Tahun dalam kurun
waktu 5 (lima) tahun mendatang. Sedangkan secara lebih spesifik, RENSTRA
memuat isu strategis khususnya dalam pembangunan infrastruktur dalam upaya
memberikan arah/pedoman untuk rencana kegiatan Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang selama tahun 2016 - 2021.
Pada kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih kepada semua
pihak yang telah memberikan dukungan dan partisipasinya dengan harapan
pelaksanaan nanti senantiasa diberikan kelancaran dan dapat diwujudkan serta
memberikan dampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pada akhirnya kami berharap agar Rencana Strategis ini dapat bermanfaat
dandijadikan panduan serta acuan bagi pegawai Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang dalam melaksanakan tugas dan fungsi serta peranannya masing-
masing dalam upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM
DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN BLITAR
Ir. HARPIYANTO NUGROHO, MM Pembina Utama Muda
NIP. 19601127 199202 1 001
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................... i
DAFTAR ISI .................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ iv
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ............................................................................... 1
1.2. Landasan Hukum ........................................................................... 2
1.3. Maksud dan Tujuan ....................................................................... 4
1.4. Sistematika Penulisan ................................................................... 5
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD ................................ 7
2.2. Sumber Daya SKPD ...................................................................... 25
2.3. Kinerja Pelayanan ......................................................................... 26
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD ........... 36
BAB III ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS
3.1. Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan SKPD ........................................................................... 37
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah Terpilih ................................................................. 38
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/ Kabupaten/ Kota ... 40
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis ........................................................................... 44
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis ......................................................... 46
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD .............................. 48
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang iii
4.2. Strategi dan Kebijakan ................................................................. 49
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ...................... 64
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN
SASARAN RPJMD .......................................................................... 77
BAB VII PENUTUP ....................................................................................... 80
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang iv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Data Pegawai di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten Blitar berdasarkan Golongan dan Eselon ............ 25
Tabel 2.2 Data Pegawai di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten Blitar berdasarkan Tingkat Pendidikan ............... 25
Tabel 2.3 Analisis Penilaian Kinerja Tahun 2015 Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar berdasarkan Tingkat Pendidikan 27
Tabel 2.4 Review Pencapaian Kinerja Tahun 2011-2015 Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar berdasarkan Tingkat
Pendidikan ....................................................................................... 29
Tabel 2.5 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar Tahun 2011-2015................ 34
Tabel 4.1 Matriks Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran Jangka Menengah
SKPD ................................................................................................ 48
Tabel 4.2 Analisis SWOT Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ......................................................................... 50
Tabel 4.3 Matriks Linearitas Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran, Strategi dan
Kebijakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten
Blitar ................................................................................................ 56
Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan
Pendanaan Indikatif Tahun 2016 Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar.................................................... 66
Tabel 5.2 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan
Pendanaan Indikatif Tahun 2017 – 2021 Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar.................................................... 70
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang v
Tabel 6.1 Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran
RPJMD ............................................................................................. 79
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Hubungan Keterkaitan Renstra dengan Dokumen Perencanaan
Lainnya ............................................................................................ 2
Gambar 2.1 Indikator Kinerja 1
Persentase Panjang Jalan dalam Kondisi Baik .................................. 30
Gambar 2.2 Indikator Kinerja 2
Persentase Jumlah Jembatan dalam Kondisi Baik ........................... 30
Gambar 2.3 Indikator Kinerja 3
Persentase Pembangunan Jalan ....................................................... 31
Gambar 2.4 Indikator Kinerja 4
Persentase Peningkatan Saluran Drainase dalam Kondisi Baik ........ 32
Gambar 2.5 Indikator Kinerja 5
Luas Irigasi Kabupaten dalam Kondisi Baik ..................................... 32
Gambar 2.6 Indikator Kinerja 6
Persentase Peningkatan Penerangan Jalan Umum ........................... 33
Gambar4.1 Pohon Kinerja Sasaran 1 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 58
Gambar4.2 Pohon Kinerja Sasaran 2 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 58
Gambar4.3 Pohon Kinerja Sasaran 3 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 59
Gambar4.4 Pohon Kinerja Sasaran 4 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 59
Gambar4.5 Pohon Kinerja Sasaran 5 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 60
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang vii
Gambar4.6Pohon Kinerja Sasaran 6 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 60
Gambar4.7 Pohon Kinerja Sasaran 7 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 61
Gambar4.8 Pohon Kinerja Sasaran 8 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 61
Gambar4.9 Pohon Kinerja Sasaran 9 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar ................................................................................ 62
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perencanaan strategis adalah proses yang terus menerus dari
pembuatan suatu program secara sistematis yang direncanakan secara
matang dan terarah dengan suatu keputusan yang bijak tentang masa depan
dalam menghadapi otonomi daerah. Pengorganisasian yang sistematis sebagai
usaha yang sangat diperlukan untuk melaksanakan keputusan tersebut
dengan membandingkan hasil yang dicapai dengan harapan yang diinginkan
dan menuangkan feed back secara sistematis kedalam program utama
penyelenggaraan pemerintah dan pelaksanaan pembangunan daerah.
Sebelum diberlakukannya Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007
nomenklatur yang dipergunakan adalah Dinas Prasarana Wilayah Kabupaten
Blitar. Kemudian dengan diberlakukannya Peraturan Pemerintah Nomor 41
Tahun 2007 nomenklatur tersebut berubah menjadi Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Blitar. Saat ini berdasarkan Undang-
undang No.23 Tahun 2014 nomenklatur yang digunakan adalah Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar dibentuk
berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 10 Tahun 2016
tanggal 8 Nopember 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat
Daerah, dan ditindaklanjuti dengan Peraturan Bupati Blitar Nomor 57 Tahun
2016 tanggal 8 Nopember Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.
Berdasarkan Peraturan Bupati Blitar Nomor 57 Tahun 2016 tanggal 8
Nopember Tahun 2016 dimaksud dinyatakan bahwa Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar adalah unsur pelaksana otonomi
daerah dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada di bawah dan
bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekreteris Daerah.
Dalam penyusunan Renstra ini mengacu pada RPJMD Kabupaten Blitar
Tahun 2016 – 2021 yang telah ada, sesuai sasaran yang relevan terhadap
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar yaitu
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 2
meningkatnya cakupan dan kualitas layanan infrastruktur dengan strategi
meningkatkan kapasitas dan kualitas jaringan jalan, jembatan, irigasi dan
tata bangunan serta tata ruang.
Gambar 1.1 Hubungan Keterkaitan Renstra dengan Dokumen Perencanaan
Lainnya
1.2 Landasan Hukum
Adapun yang dipakai sebagai landasan dalam rangka penyusunan
perencanaan strategis Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok
Kepegawaian (Lembaran Negara Nomor 51, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-
undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 3
Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3890)
2. Ketetapan MPR RI No.X/MPR/1998 tentang pokok-pokok Reformasi
Pembangunan dalam rangka penyelamatan dan normalisasi
kehidupan nasional sebagai haluan negara.
3. Ketetapan MPR RI No.XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaran
Negara yang bersih, bebas korupsi, kolusi dan ne4potisme.
4. Undang-undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang pembentukan
daerah dalam lingkungan Propinsi Jawa Timur.
5. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah
Daerah.
6. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pusat dan Daerah.
7. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
8. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4421);
9. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah
Daerah;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah
Propinsi, dan Pemerintahan daerah Kabupaten/ Kota.
11. Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang
Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah.
12. PP Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah
13. Instruksi Presiden RI Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntanbilitas
Kinerja Instansi Pemerintah.
14. Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 4
15. Surat Gubernur Kepala daerah Tingkat I Jawa Timur tanggal 17
Juli 1999 Nomor 188.5/7728/041/1999 tentang Akuntanbilitas
Kinerja Instansi Pemerintah
16. Keputusan Bupati Kepala Daerah II Blitar Nomor 724 Tahun 1999
Pokok-pokok Reformasi Daerah Tingkat II Blitar.
17. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 10 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Blitar.
18. Peraturan Bupati Blitar Nomor 57 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Tata Kerja Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan disusunnya perencanaan strategis adalah :
1. Sebagai arah dan pedoman pembangunan sarana dan prasarana di
Kabupaten Blitar.
2. Sebagai pedoman bagi unit kerja terkait yang diharapkan dapat
memberikan kontribusinya sesuai dengan tugas dan fungsi masing-
masing khususnya bagi unit kerja di lingkungan Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.
3. Memudahkan monitoring dan evaluasi baik awal sampai akhir
pelaksanaan program, sehingga memudahkan perbaikan untuk
pelaksanaan mendatang.
4. Sebagai arah dan pedoman pembangunan sarana dan prasarana di
Kabupaten Blitar.
5. Sebagai pedoman bagi unit kerja terkait yang diharapkan dapat
memberikan kontribusinya sesuai dengan tugas dan fungsi masing-
masing khususnya bagi unit kerja di lingkungan Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.
6. Memudahkan monitoring dan evaluasi baik awal sampai akhir
pelaksanaan program, sehingga memudahkan perbaikan untuk
pelaksanaan mendatang.
Perencanaan strategis kedudukan dan fungsinya sangat bermanfaat
antara lain adalah sebagai berikut :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 5
1. Dengan dicanangkannya perencanaan strategis organisasi dapat
menyiapkan perubahan secara proaktif yang bukan hanya sekedar
bereaksi terhadap perubahan yang terjadi.
2. Dengan perencanaan strategis organisasi dapat menyiapkan bagian
yang penting organisasi yang berorientasi hasil. Fasilitas dan
sumberdaya yang ada difokuskan secara optimal untuk mencapai
hasil yang diinginkan.
3. Perencanaan strategis berorientasi pada masa depan. Perencanaan
strategis memungkinkan organisasi untuk memberikan komitmen
pada aktifitas dan kegiatan di masa mendatang.
4. Fleksibilitas merupakan suatu kriteria yang sangat penting dalam
perencanaan strategis walaupun pendekatan yang digunakan adalah
pendekatan jangka panjang. Penyesuaian terhadap perkembangan
yang muncul dapat dilakukan untuk memanfaatkan peluang yang ada
(adaptif).
5. Pelayanan Prima. Dalam era globalisasi ini pelayanan kepada
masyarakat merupakan hal yang utama untuk diperhatikan, yaitu
cepat, tepat, murah dan ramah.
6. Meningkatkan komunikasi dengan implementasi pelaksanaan
perencanaan strategis organisasi dapat melaksanakan komunikasi
vertikal maupun horizontal antar unit kerja.
1.4 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Rencana Strategis Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar Tahun 2016 - 2021 mengacu kepada
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Berisi latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan serta
sistematika penulisan.
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
Memuat tentang tugas, fungsi dan struktur organisasi SKPD, sumber
daya SKPD, kinerja pelayanan SKPD dan tantangan dan peluang
pengembangan pelayanan SKPD.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 6
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN
FUNGSI
Memuat identifikasi permaslahan berdasarkan tugas dan fungsi
pelayanan SKPD, telaahan visi, misi dan program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah Terpilih, telaahan Renstra K/L dan Renstra
Provinsi/ Kabupaten/ Kota, telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah
dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis dan penentuan isu-isu
strategis.
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Memuat tujuan dan sasaran jangka menengah SKPD serta strategi
dan kebijakan.
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR
KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Pada bagian ini dikemukakan rencana program dan kegiatan,
indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif dengan
menggunakan tabel.
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN RPJMD (Rancangan Renstra SKPD)
Memuat indikator kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan
kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima tahun mendatang sebagai
komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD
.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 7
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1 Tugas , Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang sebagaimana tersebut
dalam Peraturan Bupati Blitar Nomor 57 Tahun 2016 mempunyai tugas
membantu Bupati dalam menyelenggarakan sebagian urusan Pemerintahan
di Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta tugas pembangunan di
Kabupaten Blitar.
Untuk menjalankan tugas dimaksud, Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang mempunyai fungsi :
a. perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan teknis di bidang
pengelolaan sumber daya air, penyelenggaraan jalan, penyelenggaraan
jembatan, drainase dan pelengkap jalan, penataan bangunan gedung,
dan pembinaan jasa konstruksi serta tata ruang sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan;
b. penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di
bidang pengelolaan sumber daya air, penyelenggaraan jalan,
penyelenggaraan jembatan, drainase dan pelengkap jalan, penataan
bangunan gedung, dan pembinaan jasa konstruksi serta tata ruang;
c. pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian dan pelaporan sesuai dengan
lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan administrasi sesuai lingkup tugasnya;
f. pelaksanaan koordinasi dalam pelaksanaan tugas dinas dengan
instansi terkait dan unsur masyarakat;
g. pengelolaan dan pembinaan Unit Pelaksana Teknis Dinas;
h. pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
Susunan Organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar, terdiri dari :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 8
a. Kepala Dinas;
Tugas : mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan
fungsi membantu Kepala Daerah memimpin dalam
merumuskan dan melaksanakan kebijakan, evaluasi,
pelaporan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas
otonomi dan tugas pembantuan di bidang Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang.
Fungsi :
a) Perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan teknis di
bidang pengelolaan sumber daya air, penyelenggaraan jalan,
penataan bangunan gedung dan tata ruang, drainase lingkungan
dan pembinaan jasa konstruksi sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan;
b) Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di
bidang pengelolaan sumber daya air, penyelenggaraan jalan,
penataan bangunan gedung dan tata ruang, drainase dan
pembinaan jasa konstruksi;
c) Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup
tugasnya;
d) Pelaksanaan pengawasan, pengendalian dan pelaporan sesuai
dengan lingkup tugasnya;
e) Pelaksanaan administrasi sesuai lingkup tugasnya;
f) Pelaksanaan koordinasi dalam pelaksanaan tugas dinas dengan
instansi terkait dan unsur masyarakat;
g) Pengelolaan dan pembinaan Unit Pelaksana Teknis Dinas
h) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
b. Sekretaris;
Tugas : membantu Kepala Dinas dalam mengumpulkan dan
mengolah data dalam menyusun rencana program,
monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan,
menyelenggarakan ketatausahaan, administrasi
kepegawaian, administrasi keuangan dan urusan umum
serta memberikan pelayanan administrasi kepada semua
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 9
unit kerja di lingkungan dinas sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
Fungsi :
a) Penyiapan bahan dalam rangka penyusunan rencana kegiatan
dan program kerja dinas serta pelaporan pelaksanaannya;
b) Penyelenggaraan dan pengelolaan ketatausahaan, administrasi
kepegawaian, keuangan, umum dan rumah tangga dinas;
c) Penyusunan rencana anggaran belanja dinas dan rencana
kebutuhan barang;
d) Penyiapan bahan koordinasi dengan dinas, instansi dan unsur
masyarakat;
e) Pelayanan administrasi kepada semua unit kerja di lingkungan
dinas;
f) Pemantauan dan evaluasi hasil program kerja dinas;
g) Pengkoordinasian dan penyusunan laporan hasil pemantauan
program kerja dinas;
h) Pengkoordinasian pelaksanaan tugas bidang-bidang pada dinas;
i) Pengelolaan ketatausahaan, rumah tangga, kepustakaan,
kehumasan dan keprotokolan;
j) Pengelolaan administrasi kepegawaian dan kesejahteraan
pegawai;
k) Pengelolaan dan pengadministrasian perlengkapan kantor,
pemanfaatan dan perawatan inventaris kantor;
l) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
Sub Bagian terdiri dari :
1. Sub Bagian Umum;
Tugas :
1) Melaksanakan urusan surat menyurat, pengadaan, pengiriman
dan tata kearsipan, mengolah data administrasi kepegawaian;
2) Menyusun rencana kebutuhan barang, mengurus administrasi
barang, memelihara data administrasi kepegawaian, pengadaan
dan pemeliharaan barang serta inventarisasi dinas;
3) Menyusun perencanaan dan mengurus pemeliharaan kebersihan
dan menyempurnakan organisasi dan tata laksana serta
keamanan kantor dinas;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 10
4) Menyelenggarakan urusan rumah tangga, rapat-rapat, tamu-
tamu dinas dan pelaksanaan kehumasan;
5) Menyelenggarakan tugas keprotokolan dan perjalanan dinas;
6) Menyusun laporan tahunan tentang barang inventarisasi kantor;
7) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Sekretaris.
2. Sub Bagian Keuangan;
Tugas :
1) Melaksanakan penghimpunan data dan menyiapkan bahan
kebutuhan dalam rangka penyusunan anggaran keuangan
dinas;
2) Melaksanakan pengelolaan anggaran keuangan belanja langsung
maupun belanja tidak langsung;
3) Melaksanakan penyusunan, penatausahaan, verifikasi dan
pelaporan keuangan serta pengujian pembayaran;
4) Melaksanakan pengujian, penatausahaan kas dan urusan
belanja anggaran kegiatan kebutuhan kantor;
5) Menyusun kebutuhan operasioanal, verifikasi data dan dokumen
keuangan serta pelaporan keuangan;
6) Melaksanakan pengujian terhadap data dan dokumen
permintaan pembayaran keuangan serta dokumen pendukung;
7) Melaksanakan pembayaran gaji pegawai dan pembayaran
keuangan lainnya;
8) Melaksanakan penatausahaan data dan implementasi sistem
informasi, pelaporan data dan perkembangan realisasi
permintaan pembayaran keuangan dan perkembangan realisasi
permintaan pembayaran keuangan dan perkembangan realisasi
pencairan anggaran;
9) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.
3. Sub Bagian Penyusunan Program.
Tugas :
1) Mengumpulkan bahan dan menganalisa data guna penyusunan
rencana kegatan dan program kerja dinas;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 11
2) Menyiapkan bahan dalam rangka penyusunan pedoman dan
petunjuk operasional pelaksanaan tugas dinas;
3) Menyiapkan bahan untuk pelaksanaan evaluasi, pemantauan,
pengendalian dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegaiatan,
proyek dan program kerja;
4) Menghimpun dan penganalisaaan data guna penyajian informasi
tentang program kerja dan kegiatan dinas;
5) Menghimpun, menganalisa dan mengolah data dalam rangka
penyusunan laporan pelaksanaan tugas dinas;
6) Mengumpulkan, menyusun, menyajikan dan memelihara data
sebagai dokumentasi dinas;
7) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Sekretaris.
c. Bidang Jalan ;
Tugas : membantu Kepala Dinas dalam menyelenggarakan
sebagian urusan pemerintah dalam bidang pekerjaan
umum dan penataan ruang pembangunan, peningkatan
dan pemeliharaan jalan yang meliputi kegiatan
perencanaan, pengelolaan, monitoring dan evaluasi
pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan jalan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Fungsi :
a) Perumusan kebijakan teknis operasional pembangunan dan
pengelolaan di bidang pekerjaan umum dan penataan ruang
pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan jalan;
b) Pelaksanaan pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan jalan;
c) Pemberian bimbingan sesuai dengan kebijakan yang telah
ditetapkan Kepala Dinas;
d) Pembinaan, pengawasan dan pengendalian teknis pembangunan,
pemeliharaan dan pemanfaatan jalan;
e) Pelaksanaan analisis dan evaluasi tentang fungsi dan status jalan;
f) Pelaksanaan administrasi Bidang Pembangunan dan
Pemeliharaan Jalan
g) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 12
Seksi-seksi terdiri dari :
1. Seksi Pembangunan Jalan
Tugas :
1) Mengidentifikasi fasilitas pendukung kemantapan kondisi jalan;
2) Inventarisasi data-data jalan dan pendukungnya;
3) Melaksanakan perencanaan pekerjaan pada kegiatan
pembangunan jalan;
4) Melaksanakan pembangunan jalan;
5) Melaksanakan perencanaanpengendalian dan pengawasan
kwalitas pekerjaan pada kegiatan pembangunan jalan;
6) Mengelola dan mengembangkan sistem jalan pedesaan;
7) Melakukan fasilitasi penyelesaian permasalahan yang
menyangkut perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan
pembangunan jalan;
8) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
9) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
2. Seksi Peningkatan dan Rehabilitasi Jalan
Tugas :
1) Melaksanakan survey dan mengumpulkan data pendukung
peningkatan jalan;
2) Inventarisasi data-data jalan dan pendukungnya;
3) Melaksanakan tugas verifikasi teknik dan membuat rekomendasi
teknik berdasarkan observasi lapangan ;
4) Memberikan pembinaan teknis terhadap detail perencanaan,
pelaksanaan dan pengawasan kegiatan Peningkatan dan
Rehabilitasi jalan;
5) Melaksanakan peningkatan jalan strategis Kabupaten;
6) Melaksanakan pengendalian dan pengawasan kwalitas pekerjaan
pada kegiatan peningkatan dan rehabilitasi jalan;
7) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
8) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 13
3. Seksi Pemeliharaan Jalan
Tugas :
1) Menetapkan rencana kebutuhan penanganan pemeliharaan rutin
dan berkala jalan sebagai bahan rancangan penanganan teknis;
2) Inventarisasi data-data jalan dan pendukungnya;
3) Melaksanakan kegiatan pemeliharaan rutin dan berkala jalan,
memberikan pembinaan teknis terhadap perencanaan,
pelaksanaan dan pengawasan terhadap kegiatan pemeliharaan
rutin jalan, pembagunan konstruksi penunjang jalan dan
bangunan darurat jalan;
4) Melaksanakan koordinasi penataan perencanaan penanganan
pemeliharaan rutin dan berkala jalan dengan bidang lain dalam
satu kesatuan Dinas;
5) Melaksanakan pengendalian teknis pemeliharaan rutin dan
berkala jalan;
6) Melaksanakan monitoring dan evaluasi penanganan pemeliharaan
rutin dan berkala jalan;
7) Melaksanakan kegiatan penanggulangan jalan akibat bencana;
8) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
9) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
d. Bidang Sumber Daya Air ;
Tugas : membantu Kepala Dinas dalam menyelenggarakan
sebagian urusan pemerintah dalam bidang pekerjaan
umum dan penataan ruang yang meliputi pembangunan
dan rehabilitasi SDA, operasional dan pemeliharaan tata
guna air dan air limbah serta pengelolaan sumber
air,sungai dan pantai.
Fungsi :
a) Penyusunan perencanaan kebijakan dalam pengelolaan SDA
pembangunan dan rehabilitasi SDA, Operasional dan
Pemeliharaan Tata Guna Air dan Air Limbah serta pengelolaan
sumber air, sungai dan pantai;
b) Pelaksanaan pembangunan dan rehabilitasi SDA, Operasional dan
Pemeliharaan Tata Guna Air dan Air Limbah serta pengelolaan
sumber air, sungai dan pantai;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 14
c) Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian teknis bidang
pembangunan dan rehabilitasi SDA, Operasional dan
Pemeliharaan Tata Guna Air dan Air Limbah serta pengelolaan
sumber air, sungai dan pantai;
d) Pelaksanaan administrasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
e) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
Seksi-seksi terdiri dari :
1. Seksi Pembangunan dan Rehabilitasi Sumber Daya Air
Tugas :
1) Menyiapkan data rencana induk pembangunan dan rehabilitasi
serta pengembangan SDA sesuai rencana tata ruang wilayah,
melaksanakan survey, investigasi dan design (SID)
pembangunan dan rehabilitasi serta pengembangan manfaat
SDA;
2) Melaksanakan survey, investigasi, amdal dan study kelayakan
serta rencana dan pelaksanaan konstruksi, pembebasan lahan
dan relokasi pembangunan dan rehabilitasi serta
pengembangan SDA termasuk jaringan irigasi primer, sekunder
maupun tersier atas usulan masyarakat petani, sungai,
embung/waduk dan drainase;
3) Melaksanakan kegiatan pembangunan dan rehabilitasi serta
pengendalian daya rusak air akibat bencana banjir/kekeringan;
4) Menyusun pelaporan kegiatan pembangunan dan rehabilitasi
serta pengembangan SDA ;
5) Inventarisasi data-data pengembangan manfaat SDA dan
pendukungnya;
6) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
7) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang.
2. Seksi Operasional dan Pemeliharaan Tata Guna Air dan Air Limbah
Tugas :
1) Menyusun program operasional, pengaturan air serta
optimalisasi manfaat sarana dan prasarana SDA;
2) Melaksanakan pendataan debit air dan produksi pertanian;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 15
3) Menyusun Rencana Tata Tanam Global (RTTG) ;
4) Menyiapkan dan melakukan pembinaan dan pemberdayaan
terhadap organisasi HIPPA/GHIPPA/IHIPPA;
5) Menyusun rencana Alokasi Air Tahunan (RAAT) sungai dan
sumber/waduk;
6) Melaksanakan inventarisasi luas baku sawah, mata air (sumber
air), jaringan irigasi, sungai, embung dan waduk serta
ketersediaan air;
7) Melaksanakan dan membuat Peta Skema Eksploitasi dan Peta
Skema Konstruksi;
8) Menyiapkan penyediaan sarana dan prasarana operasional
irigasi;
9) Melaksanakan pendataan dan analisa serta pengembangan di
bidang klimatologi khususnya hidrologi/pendataan curah
hujan;
10) Menyiapkan data untuk penetapan luas tanam padi gadu ijin;
11) Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan operasional
dan tata guna air;
12) Mengumpulkan data sedimentasi dan kerusakan jaringan
irigasi, sungai, embung/waduk dan drainase baik akibat
bencana alam maupun karena usia bangunan;
13) Melaksanakan survey, investigasi dan design (SID) kerusakan
jaringan irgasi, sungai, embung/waduk dan drainase;
14) Menyiapkan bahan dan tenaga untuk pemeliharaan rutin,
berkala, darurat dan tahunan;
15) Melaksanakan kegiatan pemeliharaan rutin, berkala, darurat
dan tahunan;
16) Menyusun laporan kegiatan pemeliharaan rutin, berkala,
darurat dan tahunan;
17) Menyelenggaraan pembangunan prasarana dan sarana (ps) air
limbah dalam rangka memenuhi standar pelayanan minimal
(spm);
18) Menyusunan rencana induk pengembangan prasarana dan
sarana air limbah;
19) Monitoring penyelenggaraan prasarana dan sarana air limbah;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 16
20) Melaksanaan evaluasi penyelenggaraan pengelolaan air limbah;
21) Inventarisasi data-data operasional dan pemeliharaan tata guna
air dan air limbah serta pendukungnya;
22) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
23) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang.
3. Seksi Pengelolaan Sumber Air, Sungai dan Pantai
Tugas :
1) Menyusun perencanaan umum kebijakan pengelolaan SDA;
2) Melakukan program pengelolaan daerah aliran sungai (DAS);
3) Menyiapkan bahan dan menyusun perencanaan teknis
pengelolaan DAS, bantaran sungai dan pantai;
4) Melakukan survey dan investigasi pada setiap DAS dan pantai ;
5) Melaksanakan kegiatan pengendalian DAS, bantaran sungai
dan pantai;
6) Melakukan kajian permohonan ijin pemanfaatan air
permukaan, air bawah tanah, penggelontoran dan usaha lain
yang berhubungan dengan SDA dan pantai;
7) Melaksanakan pembinaan, pendataan, perijinan dan
rekomendasi teknis serta pengawasan dan pengendalian
pemanfaatan SDA/aset SDA, perijinan pertambangan mineral
bukan logam/galian golongan C dan pembuangan limbah padat
dan cair serta usaha yang berhubungan dengan SDA dan
pantai;
8) Melaksanakan penertiban dan pembongkaran bangunan liar
bersama instansi terkait;
9) Melaksanakan pengamanan fungsi sumber air;
10) Pemberian perizinan pemanfaatan air dan sumber air serta
pelaksanaan pelayanan umum;
11) Melaksanakan pembinaan penyediaan dan alokasi air untuk
berbagai kebutuhan;
12) Menyusun laporan kegiatan pengendalian DAS, bantaran
sungai dan pantai;
13) Menyusun perencanaan dan pemanfaatan aset irigasi agar
dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi seluruh
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 17
pengguna SDA dengan memperhatikan keberlanjutan dan
kelestarian lingkungan;
14) Melaksanakan monitoring dan evaluasi manajemen aset sungai
bekas, sungai dan pantai;
15) Melaksanakan pengamanan dan keberlanjutan fungsi garis
sempadan sungai, bekas sungai,embung/waduk dan drainase;
16) Menyusun naskah kerjasama lembaga, swasta dan masyarakat
dalam pengelolaan SDA dan pantai;
17) Melaksanakan penyusunan sistem informasi geospasial (SIG)
dan sitem informasi SDA (SISDA) pada wilayah sungai dan
pantai;
18) Menyusun bahan dan melaksanakan fasilitasi kegiatan
lembaga pengelolaan SDA (Dewan SDA, Komisi Irigasi, Tim
Koordinasi Pengelolaan SDA) serta melaksanakan pembinaan
pengelolaan SDA pada wilayah sungai dan pantai;
19) Melaksanakan kegiatan sosialisasi dan piblikasi informasi SDA
dan pantai;
20) Inventarisasi data-data pengelolaan sungai dan pantai dan
pendukungnya;
21) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
22) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang.
e. Bidang Tata Bangunan dan Tata Ruang ;
Tugas : membantu Kepala Dinas dalam menyelenggarakan
sebagian urusan pemerintah dalam bidang pembinaan
penataan bangunan dan tata ruang sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
Fungsi :
a) Penyusunan pedoman pembinaan operasional dan pemeliharaan
pembangunan gedung dan tertib bangunan yang efisien serta
penataan ruang;
b) Pengawasan dan pengendalian kegiatan operasional dan
pemeliharaan pembangunan gedung dan tertib bangunan yang
efisien serta penataan ruang;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 18
c) Perencanaan teknis kegiatan operasional dan pemeliharaan
pembangunan gedung dan tertib bangunan yang efisien serta
penataan ruang;
d) Pelaksanaan dan bantuan teknis perencanaan pembangunan
gedung, perbaikan dan rehabilitasi gedung pemerintah;
e) Perencanaan, pengaturan, pengadaan, pemeliharaan, perawatan
dan perbaikan bangunan gedung dan kelengkapannya;
f) Pelaksanaan tertib penyelenggaraan bangunan gedung yang
menjamin kehandalan teknis dan konstruksi bangunan gedung
dari segi keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan;
g) Penyusunan regulasi dalam penyelenggaraan bangunan gedung;
h) Pelaksanaan tugas penataan ruang;
i) Perencanaan, evaluasi dan pengawasan penataan ruang kota;
j) Pelaksanaan administrasi Bidang Tata Bangunan dan Tata Ruang;
k) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala dinas.
Seksi-seksi terdiri dari :
1. Seksi Pembangunan dan Pemeliharaan Gedung
Tugas :
1) Menetapkan rencana kebutuhan penanganan pembangunan dan
pemeliharaan gedung;
2) Inventarisasi data-data bangunan gedung dan pendukungnya;
3) Menyelenggarakan pembangunan dan pemeliharaan bangunan
gedung di wilayah Kabupaten;
4) Menyelenggarakan pembangunan, pengaturan, pembinaan dan
pengendalian pembangunan gedung pemerintahan;
5) Melaksanakan pengaturan, pembinaan dan pengendalian atas
ketertiban dan keselamatan bangunan umum;
6) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
7) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
2. Seksi Penataan Bangunan dan Tata Ruang
Tugas :
1) Melakukan perencanaan kebutuhan penataan bangunan dan tata
ruang;
2) Menyelenggarakan penataan bangunan dan tata ruang;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 19
3) Melaksanakan teknis pemeriksaan berkala bangunan gedung
serta pendataan gedung dan bangunan yang menjadi asset dan
kewenangan daerah bekerjasama dengan SKPD yang membidangi
asset daerah;
4) Melakukan perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan
lingkungan dan tata ruang;
5) Menyimpan data dan gambar prototype bangunan;
6) Melaksanakan tertib penyelenggaraan bangunan gedung yang
menjamin kehandalan teknis dan konstruksi bangunan gedung
dari segi keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan
sesuai dengan pedoman umum rencana tata bangunan dan
lingkungan;
7) Inventarisasi data-data penataan bangunan dan tata ruang serta
pendukungnya;
8) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
3. Seksi Pengawasan Bangunan Gedung
Tugas :
1) Melaksanakan perencanaan strategis bidang bangunan gedung;
2) Merumuskan kebijakan teknis bidang bangunan gedung;
3) Memberikan pertimbangan teknis dan rekomendasi fasilitasi
bantuan pembangunan gedung;
4) Melaksanakan evaluasi penyelenggaraan bangunan gedung;
5) Memberikan pertimbangan teknis dan rekomendasi fasilitasi
bantuan pembangunan gedung dan bangunan lainnya;
6) Menyelenggarakan pelatihan tenaga terampil konstruksi;
7) Menyelenggaraan sistem informasi jasa konstruksi dan izin
Mendirikan Bangunan (IMB) cakupan daerah Kabupaten;
8) Memberikan pertimbangan teknis dan rekomendasi izin usaha
jasa konstruksi dan IMB;
9) Melakukan pengawasan tertib usaha, tertib penyelenggaraan dan
tertib pemanfaatan jasa konstruksi;
10) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
11) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 20
f. Bidang Jembatan dan Peralatan;
Tugas : membantu Kepala Dinas dalam menyelenggarakan
sebagian urusan pemerintah dalam bidang pengembangan
sistem pengelolaan jembatan dan peralatan serta drainase
dan pelengkap jalan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
Fungsi :
a) Pengembangan sistem dan pengelolaan alat berat, jembatan serta
drainase dan pelengkap jalan;
b) Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga atau
instansi lainnya di bidang jembatan dan peralatan serta drainase
dan pelengkap jalan;
c) Penyelanggaraan perencanaan, pelaksanaan, pengawasan serta
pengendalian di bidang pengelolaan, pengembangan dan
pemeliharaan alat berat untuk keperluan kedinasan dan umum;
d) Pelaksanaan administrasi Bidang jembatan dan peralatan serta
drainase dan pelengkap jalan;
e) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
Seksi-seksi terdiri dari :
1. Seksi Pembangunan dan Pemeliharaan Jembatan
Tugas :
1) Melaksanakan survey dan mengumpulkan data pendukung
Pembangunan/Pemeliharaan Jembatan;
2) Inventarisasi data-data jembatan beserta pendukungnya;
3) Memberikan pembinaan teknis terhadap detail perencanaan,
pelaksanaan dan pengawasan kegiatan
Pembangunan/Pemeliharaan Jembatan;
4) Melaksanakan kegiatan pembangunan/pemeliharaan jembatan
dan bangunan tanggap darurat jembatan;
5) Melaksanakan pengendalian dan pengawasan kwalitas pekerjaan
pada kegiatan Pembangunan/Pemeliharaan Jembatan;
6) Melakukan fasilitas penyelesaian permasalahan yang menyangkut
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan
Pembangunan/Pemeliharaan Jembatan;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 21
7) Melaksanakan tugas Verifikasi Teknik dan membuat rekomendasi
teknik terhadap jembatan berdasarkan observasi lapangan;
8) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
9) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
2. Seksi Pengadaan dan Operasional Alat Berat
Tugas :
1) Melaksanakan kegiatan pengelolaan dan pengembangan Alat-alat
Berat;
2) Melaksanakan perencanaan, pelaksanaan, pengawasan serta
pengendalian alat berat;
3) Melaksanakan perencanaan, penggantian suku cadang,
pengawasan penggunaan suku cadang, pengendalian penggunaan
suku cadang alat-alat berat;
4) Menyusun rencana kebutuhan peralatan untuk pelaksanaan
tugas;
5) Melaksanaan pemeliharaan dan perawatan semua peralatan yang
dimiliki;
6) Menyusun inventarisasi dan laporan secara berkala tentang
keadaan peralatan serta penggunaannya;
7) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
8) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang
3. Seksi Drainase dan Pelengkap Jalan
Tugas :
1) Melaksanakan survey dan mengumpulkan data pendukung
drainase dan pelengkap jalan;
2) Inventarisasi data-data drainase dan pelengkap jalan beserta
pendukungnya;
3) Menetapkan rencana kebutuhan penanganan bangunan
pelengkap jalan sebagai bahan rancangan penanganan teknis;
4) Melaksanakan pengelolaan, verifikasi teknis perencanaan,
pembangunan, pegawasan, pemeliharaan di bidang pelengkap
jalan;
5) Melaksanakan pembangunan dan pemeliharaan drainase, gorong-
gorong dan bangunan pelengkap jalan;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 22
6) Melaksanakan kegiatan tanggap darurat drainase, gorong-gorong
dan bangunan pelengkap jalan;
7) Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan evaluasi terhadap
penataan, pembangunan dan pemeliharaan prasarana penunjang
jalan;
8) Melaksanakan penanaman, pemeliharaan, penebangan dan
pengawasan pohon RUMIJA;
9) Menyiapkan rekomendasi teknis terhadap perencanaan
pembangunan, penataan dan penertiban prasarana penunjang
jalan pada RUMAJA dan RUMIJA;
10) Memberikan rekomendasi ijin terhadap pemanfaatan RUMIJA oleh
Masyarakat, Swasta, dan Pihak terkait lainnya;
11) Melaksanakan koordinasi dengan lintas seksi dan dinas terkait;
12) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang
g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) ;
Unit Pelaksana Teknis Dinas adalah unsur pelaksana teknis
operasional dan penunjang Dinas di lapangan.UPTD dipimpin oleh
seorang kepala yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada
Kepala Dinas dan secara operasional dikoordinasikan oleh Camat.
Tugas :
a) Melaksanakan tugas dinas sesuai bidang operasionalnya di
lapangan;
b) Melaksanakan urusan administrasi teknis operasional;
c) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
Fungsi :
a) Pelaksanaan tugasdinas sesuai bidang operasionalnya di
lapangan;
b) Pelaksanaan urusan administrasi teknis operasional.
h. Kelompok Jabatan Fungsional
a) Kelompok jabatan fungsional terdiri atas sejumlah tenaga dalam
jenjang jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok
sesuai bidang keahliannya;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 23
b) Setiap kelompok dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior
yang diangkat oleh Bupati;
c) Jenis dan jenjang jumlah jabatan fungsional ditetapkan oleh
Bupati berdasarkan kebutuhan dan beban kerja sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Adapun untuk struktur organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang adalah sebagai berikut :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 24
BIDANG JALAN
SEKSI PEMBANGUNAN JALAN
SEKSI PENINGKATAN DAN
REHABILITASI JALAN
SEKSI
PEMELIHARAAN JALAN
KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG
SUB. BAG. UMUM
SUB. BAG. PENYUSUNAN PROGRAM
SUB. BAG. KEUANGAN
SEKRETARIS DINAS KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
BIDANG SUMBER DAYA AIR
SEKSI PEMBANGUNAN DAN
REHABILITASI SDA
SEKSI OPERASIONAL DAN
PEMELIHARAAN TATA GUNA AIR DAN AIR LIMBAH
SEKSI PENGELOLAAN SUMBER AIR,
SUNGAI DAN PANTAI
BIDANG TATA BANGUNAN DAN
TATA RUANG
SEKSI PEMBANGUNAN DAN
PEMELIHARAAN GEDUNG
SEKSI PENATAAN BANGUNAN
DAN TATA RUANG
SEKSI PENGAWASAN BANGUNAN
GEDUNG
UPTD SRENGAT UPTD GARUM UPTD WLINGI UPTD KESAMBEN UPTD LODOYO
BIDANG JEMBATAN DAN
PERALATAN
SEKSI PEMBANGUNAN DAN
PEMELIHARAAN JEMBATAN
SEKSI PENGADAAN DAN
OPERASIONAL ALAT BERAT
SEKSI DRAINASE DAN PELENGKAP
JALAN
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 25
2.2 Sumber Daya SKPD
Sampai dengan akhir bulan Desember 2016, jumlah seluruh pegawai
di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar sebanyak
159 orang, terdiri dari Pegawai Negeri Sipil sebanyak 149 orang dan Pegawai
Kontrak sebanyak 10 orang.
Secara umum data Pegawai di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar berdasarkan golongan dan eselon adalah
sebagaimana tersebut dalam Tabel 1.
Tabel 2.1
Data Pegawai di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar Berdasarkan Golongan dan Eselon
No. Status Jumlah
Golongan Eselon
Kepegawaian I II III IV I II III IV STAF
1. PNS 146 11 50 81 4 - 1 5 24 116
2. CPNS 0 - - - - - - - - -
3. Tenaga Kontrak
10 - - - - - - - - 10
Jumlah 156 11 50 81 4 - 1 5 24 126
Sedangkan data Pegawai di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar berdasarkan tingkat pendidikan adalah
sebagaimana tersebut pada Tabel 2.
Tabel 2.2
Data Pegawai di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No. Status Jumlah
Pendidikan
Kepegawaian SD SLTP SLTA D-III
S-1 S-2
1. PNS 146 5 20 60 3 47 11
2. CPNS - - - - - - -
3. Tenaga Kontrak 10 6 2 - 2 -
Jumlah 156 5 26 62 3 49 11
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 26
Sarana dan Prasarana pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten Blitar merupakan salah satu penunjang utama guna
meningkatkan kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar.
Sarana dan prasarana penunjang kegiatan yang dimiliki oleh Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar pada saat ini antara
lain berupa :
a. Penunjang kegiatan administrasi kantor
b. Penunjang kegiatan peningkatan kualitas SDM aparatur
c. Penunjang kegiatan pelaksanaaan petugas lapangan
d. Penunjang kegiatan pemeliharaan alat-alat berat
2.3 Kinerja Pelayanan SKPD
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi SKPD dapat ditunjukkan tingkat
capaian kinerja SKPD berdasarkan sasaran/ target Renstra SKPD periode
sebelumnya, menurut SPM untuk urusan wajib, dan/atau indikator kinerja
pelayanan SKPD dan/atau indikator lainnya seperti MDGs atau indikator
yang telah diratifikasi oleh pemerintah.
Adapun tingkat capaian kinerja tersebut ditampilkan dalam bentuk
matriks review pencapaian kinerja pelayanan SKPD (indikator kinerja dari
SPM, IKU dan IKK) sebagaimana tabel berikut ini :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 27
Tabel 2.3
Analisis Penilaian Kinerja
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar Tahun 2016
No. Indikator SPM/Standar nasional
IKK Target Renstra SKPD Realisasi Capaian
Proyeksi Catatan Analisis
Tahun 2016
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2016
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
1 Persentase peningkatan layanan kedinasan
98% 100% 100% 100% 89,00%
2 Persentase pemenuhan kinerja berdasarkan perjanjian kinerja
98% 100% 100% 100% 75,00%
3 Persentase jalan dalam kondisi baik
65% 61,00% 65,04% 78,81% 82,02% 73,32%
4 Persentase Jembatan dalam kondisi baik
60% 80,00% 81,31% 81,98% 83,95% 80,00%
5 Persentase jalan dan jembatan yang di bangun
100% 68,00% 70,69% 73,82% 77,18% 68,00%
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 28
No. Indikator SPM/Standar nasional
IKK Target Renstra SKPD Realisasi Capaian
Proyeksi Catatan Analisis
Tahun 2016
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2016
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
6 Persentase pemenuhan drainase/saluran air di kabupaten yang berfungsi dengan baik
51,00% 58,23% 66,18% 74,86% 63,60%
7 Luas irigasi Kabupaten dalam kondisi baik
83% 82,00% 82,97% 84,43% 86,09% 86,97%
8 Persentase peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan
14,00% 21,23% 32,07% 46,53% 16,84%
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 29
Tabel 2.4 Review Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tahun 2012 - 2016
Kabupaten Blitar
No. Urusan Pemerintahan/Indikator kinerja
Capaian Kinerja
Standar/Target
Interpretasi Belum Tercapai (<), Sesuai (=), Melampaui (>)
2012 2013 2014 2015 2016
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Pekerjaan Umum
1.1 Persentase panjang jalan dalam kondisi baik 75 80 70 61 73,32 61 120 (>)
Persentase jumlah jembatan dalam kondisi baik 83 87 70 70 80 80 100 (=)
1.2 Persentase pembangunan jalan 55 58 62 68 68 68 100 (=)
1.3 Persentase peningkatan saluran drainase dalam kondisi baik
77,00 84 43 51 63,6 51 124,7 (>)
1.4 Luas irigasi Kabupaten dalam kondisi baik 70 78 90 82 86,97 82 124,7 (>)
1.5 Persentase peningkatan Penerangan Jalan Umum 4 7 11 14 16,84 14 106 (>)
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 30
Berikut adalah capaian kinerja dari Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang dalam bentuk grafik.
Gambar 2.1 Indikator Kinerja 1
Persentase Panjang Jalan dalam Kondisi Baik Berdasarkan grafik panjang jalan dalam kondisi baik bersifat
fluktuatif, cenderung meningkat pada tahun 2012 hingga tahun 2013 dan
cenderung menurun pada tahun 2014-2015, namun terdapat peningkatan
kembali di tahun 2016. Hal ini dikarenakan kebutuhan pemeliharaan jalan
sangat besar sedangkan dana yang dialokasikan belum mencukupi dan
tidak berbanding lurus dengan umur ekonomis bangunan.
Gambar 2.2 Indikator Kinerja 2
Persentase Jumlah Jembatan dalam Kondisi Baik
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 31
Sedangkan grafik jembatan dalam kondisi baik juga bersifat fluktuatif,
cenderung meningkat pada tahun 2012 hingga tahun 2013 dan cenderung
stagnan pada tahun 2014-2015. Hal ini juga dikarenakan kebutuhan
pemeliharaan jembatan besar sedangkan dana yang dialokasikan belum
mencukupi dan tidak berbanding lurus dengan umur ekonomis bangunan.
Gambar 2.3 Indikator Kinerja 3 Persentase Pembangunan Jalan
Untuk grafik pembangunan jalan cenderung meningkat dari tahun ke
tahun. Hal ini dikarenakan program pembangunan jalan sangat penting
sebagai pemenuhan kebutuhan akan akses transportasi dalam menunjang
kegiatan ekonomi masyarakat, pariwisata , dan lain sebagainya .
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 32
Gambar 2.4 Indikator Kinerja 4
Persentase Peningkatan Saluran Drainase dalam Kondisi Baik
Kondisi saluran drainase di Kabupaten Blitar masih dalam taraf kurang
baik dikarenakan operasional dan pemeliharaan dilaksanakan oleh
masyarakat yang nyatanya belum begitu mengerti akan pentingnya fungsi
saluran drainase. Konstruksi saluran drainase masih layak namun fungsi
saluran drainase sebagai penampung air hujan dan mengalirkan air belum
sempurna sehingga perlunya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan
saluran drainase sehingga dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Gambar 2.5 Indikator Kinerja 5
Luas Irigasi Kabupaten dalam Kondisi Baik
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 33
Sarana dan prasarana irigasi yang baik di Kabupaten Blitar cenderung
mengalami peningkatan meskipun terdapat penurunan kondisi pada tahun
2015 namun tidak signifikan. Jaringan irigasi yang baik sangat berpengaruh
terhadap bidang pertanian dan dapat menunjang ekonomi masyarakat.
Gambar 2.6 Indikator Kinerja 6
Persentase Peningkatan Penerangan Jalan Umum
Dari segi Penerangan Jalan Umum (PJU) senantiasa mengalami
peningkatan, hal ini dikarenakan usulan yang masuk dari masyarakat sangat
besar dan sistem pengganggaran juga sangat mendukung.
Pembahasan selanjutnya yaitu terkait kinerja anggaran, kinerja
anggaran ditinjau dari perbandingan antara target serapan dengan realisasi
belanja. Peninjaauan terhadap kinerja anggaran idealnya dilakukan terhadap
kinerja anggara lima tahun terakhir yakni 2012 - 2016 sama halnya dengan
kinerja pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten
Blitar. Berikut adalah tabel kinerja anggaran Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar tahun 2012 sampai dengan 2016.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 34
Tabel 2.5 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tahun 2011 - 2015
Kabupaten Blitar
Uraian Anggaran pada Tahun ke-
(dalam juta rupiah) Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
(dalam juta rupiah) Rasio antara Realisasi dan Anggaran
pada Tahun ke-
Rata-rata Pertumbuhan
(dalam juta rupiah)
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
436,592 655,65 377,90 481,385 603,24 400,56 602,56 375,06 462,12 572,92 0,92 0,92 0,99 0,96 0,95 510,95 482,64
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
241,121 1.091,565 1.904,652 720,695 1.302,885 238,79 1.035,46 1.845,89 641,63 1.179,108 0,99 0,95 0,97 0,89 0,9 1.052,183 988,178
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
229,520 436,8 290 423,025 496,835 208,035 389,67 280,89 417,64 481,638 0,91 0,89 0,97 0,99 0,97 375,24 355,57
Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan Capaian Kinerja dan keuangan
53,277 87,31 316,734 60 66 52,2 84,15 313,43 59.899 65,895 0,98 0,96 0,99 0,99 0,99 116,66 115,11
Program pembangunan jalan dan jembatan
12.675 17.360 6.500 12.170,1 12.027,82 12.574,21 17.231,64 6.313,85 12.044,51 12.008,51 0,99 0,99 0,97 0,99 0,99 12.146,58 12.034,54
Program rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan
41.451,57 30.815,83 57.049,46 41.683,74 57.834,93 40.768,75 30.202,95 56.474,26 40.659,95 57.190,56 0,98 0,98 0,99 0,98 0,99 45.767,11 45.059,29
Program tanggap darurat jalan dan jembatan 225 500 735 1.350 1.575 222,367 494,18 732,51 1.068,38 934,101 0,99 0,99 0,99 0,79 0,59 877 690,31
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 35
Uraian Anggaran pada Tahun ke-
(dalam juta rupiah) Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
(dalam juta rupiah) Rasio antara Realisasi dan Anggaran
pada Tahun ke-
Rata-rata Pertumbuhan
(dalam juta rupiah)
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
Program peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan
884,726 3.050 1.478 18.086,25 57.075,72 868,75 3.004,81 1.403,3 17.254,64 55.194,39 0,98 0,98 0,95 0,95 0,97 16.114,94 15.545,18
Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan lainnya
14.135,38 12.548,43 13.214,75 44.677,82 61.330,15 13.891,77 12.380,63 12.976,91 43.979,9 60.095,61 0,98 0,99 0,98 0,98 0,98 29.181,31 28.664,96
Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
4.570 12.053,82 18.620,13 14.174,28 26.454,44 4.557,91 11.829,33 18.286,58 13.964,34 26.122,21 0,99 0,98 0,98 0,98 0,99 15.174,53 14.952,07
Program Pengembangan, Pengelolaan, dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya
120 75 500 5.678 31.749,43 96,425 60,7
491,406 5.628,625 31.506,56 0,8 0,81 0,98 0,99 0,99 7.624,49 7.556,74
Program Pengendalian Banjir
- 400 4.000. 2.055 10.000 -
363,2
3.919,11 1.985,87 9.974,25 - 0,91 0,98 0,97 0,99 3.113,75 4.060,61
Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
- 10.193,79 23.245,98 55.576,86 17.607,5 - 10.156,65
23.113,5 54.819,45 17.508 - 0,99 0,99 0,99 0,99 26.656,03 26.399,4
Program pembangunan infrastruktur perdesaan
15.070,56 34.862,16 80.673,28 71.699,48 79.719,24 14.841,58
33.687,02
79.449,14 70.785,55 78.261,34 0,98 0,97 0,98 0,99 0,98 56.404,94 55.404,93
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 36
Adapun dari segi capaian realisasi anggaran dan pendanaan dalam
kondisi sangat baik dengan rata-rata realisasi sebesar 96%. Hal ini yang
nantinya mampu menjadi peluang dalam hal pendanaan tiap tahunnya.
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD
Untuk mendukung berbagai program/kegiatan yang telah ditetapkan,
ada beberapa peluang yang menjadi sisi positif dinas serta tantangan yang
harus dicermati yang dapat memacu dalam pencapaian tujuan yang telah
ditetapkan, diantaranya :
a. Tersedianya dukungan dana yang memadai, yang dapat mendukung
serta mengakomodir tuntutan masyarakat akan pembangunan sarana
dan prasarana infrastruktur meskipun belum seluruhnya sehingga
perlu adanya sistem prioritas;
b. Tersedianya sumber daya manusia yang profesional, yang mampu
memahami serta melaksanakan program/kegiatan yang telah
ditetapkan meskipun belum mencukupi kebutuhan Sumber Daya
Manusia (SDM) yang diharapkan/ dibutuhkan;
c. Koordinasi yang baik dengan badan/ dinas terkait dalam hal
pemenuhan data maupun informasi lainnya;
d. Adanya keterbukaan aspirasi masyarakat dalam bidang
pembangunan melalui proses musrenbang maupun proposal yang
masuk ke dinas;
e. Adanya instansi diklat teknis maupun Perguruan Tinggi untuk
peningkatan kapasitas sumber daya aparatur;
f. Akses ke Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi sangat
terbuka;
g. Tersedianya sarana dan prasarana penunjang kegiatan yang
memadai, yang mampu mendukung terlaksananya kegiatan secara
baik, aman dan lancar;
h. Terjaganya situasi dan kondisi yang aman dan kondusif, sehingga
program/kegiatan dapat berjalan sesuai dengan yang telah
ditetapkan.
i. Masih adanya kondisi jalan yang belum mantap terutama di daerah
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 37
BAB III
ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS
3.1 Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang sebagaimana tersebut
dalam Peraturan Bupati Blitar Nomor 57 Tahun 2016 mempunyai tugas
membantu Bupati dalam menyelenggarakan sebagian urusan pemerintahan
di bidangPekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta tugas pembantuan di
Kabupaten Blitar.
Untuk menjalankan tugas dimaksud, Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang mempunyai fungsi :
a. perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan teknis di bidang
pengelolaan sumber daya air, penyelenggaraan jalan, penyelenggaraan
jembatan, drainase dan pelengkap jalan, penataan bangunan gedung,
dan pembinaan jasa konstruksi serta tata ruang sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan;
b. penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di
bidang pengelolaan sumber daya air, penyelenggaraan jalan,
penyelenggaraan jembatan, drainase dan pelengkap jalan, penataan
bangunan gedung, dan pembinaan jasa konstruksi serta tata ruang;
c. pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan pengawasan, pengendalian dan pelaporan sesuai dengan
lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan administrasi sesuai lingkup tugasnya;
f. pelaksanaan koordinasi dalam pelaksanaan tugas dinas dengan
instansi terkait dan unsur masyarakat;
g. pengelolaan dan pembinaan Unit Pelaksana Teknis Dinas;
h. pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
Adapun permasalahan-permasalahan serta faktor-faktor yang
mempengaruhi pelayanan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar adalah sebagai berikut :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 38
a. Adanya kesulitan interaksi antar wilayah (antar kecamatan, antar
desa, dusun ke desa) karena fasilitas jalan dan jembatan yang belum
tersedia;
b. Masih banyaknya saluran air yang belum berfungsi dengan baik;
c. Banyaknya jaringan irigasi yang menjadi kewenangan Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar;
d. Kurangnya tenaga terampil untuk pengawasan;
e. Adanya ketersediaan dana untuk peningkatan layanan dinas (sarana
dan prasarana serta administrasi perkantoran);
f. Adanya instansi diklat teknis maupun Perguruan Tinggi untuk
peningkatan kapasitas sumber daya aparatur;
g. Cakupan wilayah yang cukup besar dan memiliki kondisi geografis
yang variatif;
h. Keterbatasan SDM (Sumber Daya Manusia) yang kompeten di bidang
infrastruktur;
i. Dana yang dialokasikan tiap tahun untuk Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar cukup konsisten namun belum
cukup untuk pemenuhan kebutuhan infrastruktur yang diajukan oleh
masyarakat maupun untuk pemeliharaan infrastruktur jalan,
jembatan, sarana prasarana pengairan dan bangunan gedung yang
sesuai dengan umur konstruksi;
j. Komitmen Pimpinan beserta staff dalam peningkatan pembangunan di
Kabupaten Blitar;
k. Adanya keterbukaan aspirasi masyarakat dalam bidang
pembangunan melalui proses musrenbang maupun proposal yang
masuk ke dinas.
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Terpilih
Berdasarkan kondisi Kabupaten Blitar saat ini dan tantangan yang akan
dihadapi dalam lima tahun mendatang, serta mempertimbangkan sumber
daya pembangunan yang dimiliki oleh Kabupaten Blitar dan amanat
pembangunan yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD) Kabupaten Blitar periode 2006-2026. Maka visi
pembangunan Kabupaten Blitar tahun 2016-2021 adalah:
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 39
“MENUJU KABUPATEN BLITAR LEBIH SEJAHTERA, MAJU
DAN BERDAYA SAING”
Dengan menyelaraskan baik misi pembangunan nasional dan misi
pembangunan Propinsi Jawa Timur, maka misi pembangunan Kabupaten
Blitar untuk periode 2016-2021 dirumuskan kedalam 6 (enam) misi sebagai
berikut :
1. Meningkatkan taraf kehidupan masyarakat melalui akselerasi
program pengentasan kemiskinan, optimalisasi dan pengembangan
program pembangunan dan kemasyarakatan yang tepat sasaran;
2. Memantapkan kehidupan masyarakat berlandaskan nilai-nilai
keagamaan (religius), kearifan lokal dan hukum melalui optimalisasi
kehidupan beragama dan kehidupan sosial serta penerapan peraturan
perundang-undangan;
3. Meningkatkan kualitas SDM masyarakat melalui peningkatan mutu
pendidikan (termasuk didalamnya adalah wawasan kebangsaan, budi
pekerti, praktek keagamaan) dan kesehatan serta kemudahan akses
memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan yang memadai;
4. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui reformasi
birokrasi serta pelayanan publik berbasis teknologi informasi;
5. Meningkatkan keberdayaan masyarakat dan usaha ekonomi
masyarakat yang memiliki daya saing melalui peningkatan
ketrampilan dan keahlian, pengembangan ekonomi kerakyatan
berbasis Koperasi dan UMKM, ekonomi kreatif, jiwa kewirausahaan,
potensi lokal daerah dan penguatan sektor pariwisata serta
pemanfaatan sumber daya alam dengan memperhatikan kelestarian
lingkungan hidup;
6. Meningkatkan pembangunan berbasis desa dan kawasan perdesaan
melalui optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan desa,
pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan
masyarakat desa.
Adapun Misi, Tujuan dan Sasaran dari RPJMD yang diemban oleh Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar adalah sebagai
berikut :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 40
No. MISI TUJUAN RPJMD SASARAN RPJMD
1 Meningkatkan taraf
kehidupan
masyarakat
Meningkatkan
derajad ekonomi
masyarakat
Meningkatnya cakupan
dan kualitas layanan
infrastruktur
2 Meningkatkan tata
kelola pemerintahan
yang baik
Mewujudkan
pemerintahan
daerah yang efektif,
efisien, dan
akuntabel
Meningkatnya efektifitas
dan efisiensi serta
akuntabilitas kinerja
pemerintah daerah
Meningkatnya kualitas
pelayanan publik
Dalam usaha pencapaian visi – misi serta tujuan RPJMD Kabupaten
Blitar tentunya ada hambatan yang dihadapi seperti cakupan kualitas layanan
infrastruktur yang harus dicapai dengan dana yang tersedia belum mampu
memenuhi secara optimal, ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang
kompeten di bidang konstruksi yang masih terbatas dan tidak sebanding
dengan urusan yang diemban Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang,
keadaan geografis di wilayah Blitar yang cukup variatif dari morfologinya
berupa pegunungan, perbukitan, daratan serta rekanan yang menjadi mitra
kerja dinas sangat membantu pencapaian kinerja namun masih ada yang
belum profesional di bidang konstruksi/ terlambat dalam masalah
administrasinya.
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/ Kabupaten/ Kota
Tantangan pembangunan berkelanjutan di Indonesia ialah bagaimana
pembangunan fisik, sosial, dan ekonomi dilakukan tanpa mengakibatkan
degradasi lingkungan (menjaga kawasan dan lingkungan hunian agar tetap
aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan), terus meningkatkan
ketersediaan infrastruktur yang berkualitas dengan kinerja yang semakin
dapat diandalkan agar daya tarik dan daya saing Indonesia dalam konteks
global dapat terus meningkat. Demikian pula dengan infrastruktur yang
berperan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan
wilayah diharapkan akan dapat terus mendorong percepatan peningkatan
pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan, sekaligus mewujudkan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 41
kesejahteraan sosial dan kenyamanan lingkungan. Tantangan lainnya adalah
kendala alamiah berupa struktur wilayah geografis, disparitas dan distribusi
penduduk di Jawa dan luar Jawa, menurunnya kinerja infrastruktur yang
menjadi tanggung jawab pemerintah daerah seperti jalan
provinsi/kabupaten/kota serta sulitnya pembebasan tanah untuk
pembangunan infrastruktur yang menyebabkan terhambatnya kelancaran
pembangunan jalan dan infrastruktur lainnya.
Tujuan yang ditetapkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat dapat dijabarkan sebagai berikut :
1) Menyelenggarakan pembangunan bidang Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat yang terpadu dan berkelanjutan didukung
industri konstruksi yang berkualitas untuk
keseimbanganpembangunan antar daerah, terutama di kawasan
tertinggal, kawasan perbatasan, dan kawasan perdesaan;
2) Menyelenggarakan pembangunan bidang Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat untuk mendukung ketahanan air, kedaulatan
pangan, dan kedaulatan energi, guna menggerakkan sektor-sektor
strategis ekonomi domestik dalam rangka kemandirian ekonomi;
3) Menyelenggarakan pembangunan bidang Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat untuk konektivitas nasional guna meningkatkan
produktivitas, efisiensi, dan pelayanan sistem logistic nasional bagi
penguatan daya saing bangsa di lingkup global yang berfokus pada
keterpaduan konektivitas daratan dan maritim;
4) Menyelenggarakan pembangunan bidang pekerjaan umum dan
perumahan rakyat untuk mendukung layanan infrastruktur dasar
yang layak guna mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia
sejalan dengan prinsip “infrastruktur untuk semua”;
5) Menyelenggarakan tata kelola sumber daya organisasi bidang
pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang meliputi sumber daya
manusia, pengendalian dan pengawasan, kesekertariatan serta
penelitian dan pengembangan untuk mendukung penyelenggaraan
pembangunan bidang pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang
efektif, efiesien, transparan dan akuntabel.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 42
Sedangkan sasaran yang ditetapkan Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat yang berhubungan dengan Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang dapat dilihat pada peta strategi dibawah ini :
Kemudian agar kebutuhan customers dapat terpenuhi maka diperlukan
upaya-upaya dalam internal proses yang harus dilakukan dengan baik, yaitu:
1) Meningkatnya keterpaduan perencanaan, pemrograman dan
penganggaran
2) Meningkatnya ketahanan air.
3) Meningkatnya kemantapan jalan nasional.
4) Meningkatnya kapasitas dan pengendalian kualitas konstruksi nasional.
5) Meningkatnya pengendalian dan pengawasan.
6) Meningkatnya sumber daya manusia yang kompeten dan berintegritas.
7) Meningkatnya budaya organisasi yang berkinerja tinggi dan
berintegritas.
8) Meningkatnya kualitas inovasi teknologi terapan bidang pekerjaan
umum dan perumahan rakyat.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 43
9) Meningkatnya pengelolaan regulasi dan layanan hukum, data dan
informasi publik, serta sarana dan prasarana.
Untuk tujuan dan sasaran dari Provinsi bisa dilihat pada tabel berikut ini :
Sedangkan dari Renstra Dinas Pengairan Provinsi Jawa Timur yaitu
"Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur untuk mengembangkan
daya saing ekonomi dan kesejahteraan rakyat." Dengan infrastruktur pada
bidang sumber daya air yaitu terutama:
a. Meningkatkan daya dukung, daya tampung, dan fungsi sumber daya
air;
b. Meningkatkan pemanfaatan sumber daya air secara berkelanjutan
dengan mengutamakan kebutuhan pokok kehidupan masyarakat
secara adil;
c. Mengurangi dampak kerugian akibat bencana banjir;
Adapun yang menjadi permasalahan sesuai dengan telaah Renstra
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Renstra Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga serta Dinas Pengairan Provinsi Jawa Timur
adalah daya tampung dan kondisi sumber daya air yang semakin lama
semakin berkurang/ kondisinya kurang baik sehingga diperlukan suatu
pembangunan prasarana irigasi dan rehabilitasi/ pemeliharaan jaringan irigasi
sehingga air baku yang dibutuhkan mampu tercukupi, hal ini juga berkaitan
sekali dengan ketersediaan dana pada dinas yang belum secara optimal
mengakomodir semua kebutuhan dikarenakan urusan yang menjadi
kewenangan dinas sangat besar dan kemudian diatasi dengan proses penetuan
prioritas, bencana banjir yang tiap tahun pasti terjadi khususnya di daerah
Sutojayan juga menjadi masalah tersendiri yang harus diminimalisir
dampaknya dan perlu adanya koordinasi dengan badan/ dinas terkait.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 44
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis
Sebagaimana dijelaskan dalam UU No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan
Ruang, bahwa penataan ruang wilayah Nasional, wilayah Propinsi, wilayah
Kabupaten/ Kota ilakukan secara terpadu dan tidak dipisah-pisahkan.
Penataan ruang dimaksud, disamping meliputi ruang daratan, juga
mencakup ruang lautan dan ruang udara sampai batas tertentu yang diatur
dengan peraturan perundangundangan.
Ruang wilayah Kabupaten Blitar dalam rangka pelaksanaan
pembangunan perlu dikelola, dimanfaatkan, dan dilindungi untuk sebesar-
besarnya bagi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Ruang dalam arti
wadah bagi kehidupan manusia yang meliputi tanah, air, dan ruang angkasa
beserta sumber alam yang terkandung di dalamnya sebagai satu kesatuan,
ketersediaanya bukan tak terbatas, baik dalam pengertian mutlak maupun
dalam pengertian nisbi, sehingga kegiatan budidaya untuk pemanfaatannya
yang tak terkendali akan menyebabkan rusaknya lingkungan ruang itu
sendiri yang pada akhirnya dapat berakibat malapetaka bagi penghuninya.
Tujuan penataan ruang wilayah Kabupaten Blitar adalah terciptanya
Kabupaten Blitar sebagai kawasan Agroindustri dan Pariwisata yang
berbasis keharmonisan lingkungan serta mampu memantapkan
keseimbangan pertumbuhan ekonomi wilayah. Dalam pemenuhan tujuan
tersebut kebijakan yang relevan terhadap Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar yaitu pengembangan infrastruktur wilayah
pada sentra-sentra produksi, pusat kegiatan, pusat pertumbuhan dan pusat
pelayanan secara seimbang dan terpadu dengan strateginya meliputi :
a. mengembangkan jalan kolektor primer jalur Jalan Lintas Selatan
(JLS) dan jalan yang menghubungkan Malang – Blitar – Tulungagung;
b. mengembangkan jalan kolektor primer yang menghubungkan Kota
Blitar ke Pantai Serang dan menyatu dengan JLS;
c. mengembangkan jalan lokal primer pada semua jalan penghubung
utama antar kecamatan dan penghubung dengan fungsi utama di
kabupaten yang tidak terletak di jalan kolektor; dan
d. mengembangkan jalan penghubung perdesaan dan perkotaan.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 45
e. meningkatkan dan mengembangkan Infrastruktur jaringan jalan dan
fasilitas perhubungan, jaringan air bersih, jaringan energi,
telekomunikasi dan jaringan sumberdaya air yang terpadu dan
merata;
Selama ini, proses pembangunan yang terformulasikan dalam kebijakan,
rencana dan program dipandang kurang mempertimbangkan prinsip-prinsip
pembangunan berkelanjutan secara optimal. Upaya-upaya pengelolaan
lingkungan pada tataran kegiatan atau proyek melalui berbagai instrumen
seperti antara lain AMDAL, dipandang belum menyelesaikan berbagai
persoalan lingkungan hidup, mengingat berbagai persoalan lingkungan hidup
berada pada tataran kebijakan dan program.
Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) merupakan upaya untuk
mencari terobosan dan memastikan bahwa pada tahap awal penyusunan
kebijakan, rencana dan/ atau program prinsip-prinsip pembangunan
berkelanjutan sudah dipertimbangkan. KLHS bermanfaat untuk menjamin
bahwa setiap kebijakan, rencana dan/atau program “lebih hijau” dalam artian
dapat menghindarkan atau mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan
hidup. Dalam hal ini, KLHS berarti juga menerapkan prinsip precautionary
principles, dimana kebijakan, rencana dan/atau program menjadi garda
depan dalam menyaring kegiatan pembangunan yang berpotensi
mengakibatkan dampak negatif terhadap lingkungan.
Poin-poin dalam KLHS yang relevan dengan tupoksi Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar antara lain :
1) Pelurusan jalan dengan membangun jembatan di empat titik yaitu
Jembatan Kali Bambang, jembatan sungai Tuwuh, Jembatan Kalilegi,
dan perbatasan antara Blitar-Malang;
2) Percepatan pembangunan wilayah selatan Kabupaten Blitar
dilakukan melalui pembangunan Jalan Lintas Selatan (JLS);
3) Peningkatan kelas jalan yang selama ini merupakan jalan Kabupaten
menjadi Jalan Propinsi untuk ruas jalan Ponggok – Pare;
4) Peningkatan kelas jalan menjadi Jalan Propinsi di kawasan wisata
Gunung Kawi serta meningkatkan akses dari Wlingi (Blitar) menuju
Kota Batu lewat Pujon (Malang).
Adapun yang menjadi permasalahan sesuai dengan telaah Rencana Tata
Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 46
Kabupaten Blitar antara lain kebutuhan dana yang cukup besar untuk
mengakomodir pembangunan Jalan Lintas Selatan, pelurusan jalan,
peningkatan jalan, pembangunan jembatan di beberapa titik strategis yang
menghubungkan antara Kabupaten Blitar dengan Kabupaten Kediri, Malang
dan sekitarnya.
3.5 Penentuan Isu-isu Strategis
Penentuan isu-isu strategis dilakukan dengan membahas secara
komprehensif terhadap permasalahan permasalahan dinas dalam
menjalankan tugas dan tupoksi pelayanan, telaahan terhadap visi dan misi
kepala daerah, telaahan terhadap RPJMD, telaahan terhadap kebijakan
kementerian/lembaga dan propinsi serta telahaan terhadap RTRW kabupaten
Blitar.
Isu-isu strategis Kabupaten Blitar yang merupakan poin penting bagi
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang adalah :
1. Ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten di
bidang konstruksi sudah ada namun masih terbatas;
2. Rekanan yang menjadi mitra kerja dinas sangat membantu
pemenuhan capaian kinerja;
3. Rekanan yang kurang disiplin terhadap proses administrasi;
4. Dana yang dialokasikan tiap tahun cukup konsisten namun belum
cukup untuk pemenuhan kebutuhan infrastruktur;
5. Adanya ketersediaan dana untuk peningkatan kapasitas sumber
daya aparatur, dan peningkatan layanan dinas (sarana dan
prasarana serta administrasi perkantoran) dengan melibatkan
Badan Diklat atau Perguruan Tinggi;
6. Akses ke Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi sangat
terbuka;
7. Keadaan geografis di wilayah Blitar yang cukup variatif dari
morfologinya berupa pegunungan, perbukitan, daratan;
8. Kurangnya tenaga terampil untuk pengawasan;
9. Adanya kesulitan interaksi antar wilayah (antar kecamatan, antar
desa, dusun ke desa) karena fasilitas jalan dan jembatan yang
belum tersedia/belum mantap;
10. Kurangnya pemenuhan kebutuhan Penerangan Jalan Umum;
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 47
11. Masih banyaknya saluran air yang belum berfungsi dengan baik
akibat perilaku masyarakat yang belum sadar akan manfaat
saluran air;
12. Jaringan irigasi yang cukup luas;
13. Pemenuhan air baku sangat diperlukan melalui pembangunan
prasarana irigasi dan rehabilitasi/ pemeliharaan jaringan irigasi;
14. Penanganan dampak bencana banjir;
15. Koordinasi yang baik dengan badan/ dinas terkait dalam hal
pemenuhan data maupun informasi lainnya;
16. Adanya keterbukaan aspirasi masyarakat dalam bidang
pembangunan melalui proses musrenbang maupun proposal yang
masuk ke dinas.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 48
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN
KEBIJAKAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD
Sejalan dengan tugas dan fungsi yang diemban oleh Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar maka tujuan serta sasaran
jangka menengah Dinas sesuai dengan matriks dibawah ini :
Tabel 4.1
Matrik Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran Jangka Menengah SKPD
No. Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
1. Meningkatkan layanan untuk
aparatur yang menunjang
kelancaran tugas Dinas.
Meningkatnya Pelayanan
Kesekretariatan OPD
Indeks kepuasan
aparatur
2. Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas OPD.
Mewujudkan Dokumen
Perencanaan,
Penganggaran dan
Pelaporan yang Berkualitas.
Skor SAKIP OPD
3.
Meningkatkan kualitas
infrastruktur jalan dan
jembatan
Meningkatnya infrastruktur jalan dalam kondisi baik.
Persentase jalan
Kabupaten yang
dalam kondisi mantap
Meningkatnya infrastruktur jembatan dalam kondisi baik.
Persentase jembatan
yang dalam kondisi
baik
Meningkatnya infrastruktur jalan dan jembatan kondisi tanggap darurat dalam kondisi baik
Persentase
infrastruktur yang
terkena dampak
bencana dalam
kondisi baik
Meningkatnya layanan
sarana dan prasarana
kebinamargaan di
Kabupaten Blitar
Persentase
peningkatan sarana
dan prasarana
kebinamargaan
4. Mewujudkan pemenuhan air
baku dan air untuk irigasi
yang menjadi kewenangan
kabupaten
Meningkatnya kualitas
jaringan irigasi
Luas Irigasi
Kabupaten dalam
kondisi baik
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 49
No. Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
5. Meningkatkan pemenuhan
kebutuhan gedung
perkantoran
Meningkatnya pemenuhan
kebutuhan gedung
perkantoran
Persentase
peningkatan layanan
sarana dan prasarana
pemerintah
6. Meningkatkan kesesuaian
pemanfaatan ruang
Meningkatnya kesesuaian
pemanfaatan ruang
Persentase
peningkatan ketaatan
tata ruang
4.2 Strategi dan Kebijakan
Untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi, maka strategi
memerlukan persepsi yang sama dalam kebijakan. Strategi adalah cara untuk
mencapai tujuan dan sasaran yang dijabarkan kedalam kebijakan – kebijakan
dan program – program. Strategi disusun berdasarkan isu strategis dan
sektoral Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.
Kemudian dilakukan analisis SWOT yang terdiri dari Strength (Kekuatan) dan
Weakness (Kelemahan) merupakan factor internal SKPD, sedangkan
Opportunity (O) dan Threat (T) merupakan faktor eksternal atau faktor yang
memengaruhi SKPD dari luar. Berikut adalah analisis SWOT Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.
Kekuatan (Strength)
1. Ketersediaan Sumber Daya
Manusia (SDM) yang kompeten di
bidang konstruksi sudah ada
namun masih terbatas;
2. Rekanan yang menjadi mitra
kerja dinas sangat membantu
pemenuhan capaian kinerja;
3. Keadaan geografis di wilayah
Blitar yang cukup variatif dari
morfologinya berupa
pegunungan, perbukitan, daratan
4. Adanya kepatuhan dalam
pembangunan yang sesuai
dengan pemanfaatan ruang di
Kab. Blitar
Kelemahan (Weakness)
1. Rekanan yang kurang disiplin terhadap
proses administrasi;
2. Dana yang dialokasikan tiap tahun cukup
konsisten namun belum cukup untuk
pemenuhan kebutuhan infrastruktur;
3. Kurangnya tenaga terampil untuk
pengawasan;
4. Masih banyaknya kondisi infrastruktur yang
belum mantap
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 50
Peluang (Opportunity)
1. Koordinasi yang baik dengan
badan/ dinas terkait dalam hal
pemenuhan data maupun
informasi lainnya;
2. Adanya keterbukaan aspirasi
masyarakat dalam bidang
pembangunan melalui proses
musrenbang maupun proposal
yang masuk ke dinas;
3. Adanya instansi diklat teknis
maupun Perguruan Tinggi untuk
peningkatan kapasitas sumber
daya aparatur
4. Akses ke Pemerintah Pusat
maupun Pemerintah Provinsi
sangat terbuka
Ancaman (Threat)
1. Adanya kesulitan interaksi antar wilayah
(antar kecamatan, antar desa, dusun ke desa)
karena fasilitas jalan dan jembatan yang
belum tersedia maupun dalam kondisi
kurang mantap;
2. Masih banyaknya infrastruktur bangunan
gedung pemerintah yang belum terpenuhi
khususnya di ibukota Kabupaten;
3. Kurangnya pemenuhan kebutuhan
Penerangan Jalan Umum;
4. Jaringan irigasi yang cukup luas;
5. Pemenuhan air baku sangat diperlukan
melalui pembangunan prasarana irigasi dan
rehabilitasi/ pemeliharaan jaringan irigasi
6. Penanganan dampak bencana banjir
Berdasarkan klasifikasi isu strategis tersebut kemudian disusun
strategi pembangunan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar selama lima tahun kedepan dalam matrik SWOT sebagai
berikut :
Tabel 4.2
Analisis SWOT Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Analisis SWOT Isu-Isu Strategis
Strength (S) Weakness (W)
Ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten di bidang konstruksi sudah ada namun masih terbatas
Rekanan yang kurang disiplin terhadap proses administrasi
Rekanan yang menjadi mitra kerja dinas sangat membantu pemenuhan capaian kinerja
Dana yang dialokasikan tiap tahun cukup konsisten namun belum cukup untuk pemenuhan kebutuhan infrastruktur
Keadaan geografis di wilayah Blitar yang cukup variatif dari morfologinya berupa pegunungan, perbukitan, daratan
Kurangnya tenaga terampil untuk pengawasan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 51
Adanya kepatuhan dalam pembangunan yang sesuai dengan pemanfaatan ruang di Kab. Blitar
Masih banyaknya kondisi infrastruktur yang belum mantap
Opport
unit
y (O
)
Koordinasi yang baik dengan badan/ dinas terkait dalam hal pemenuhan data maupun informasi lainnya
Meningkatkan proses kelancaran pelaksanaan tugas dan profesionalisme melalui pelayanan administrasi perkantoran dan sarana prasarana aparatur serta peningkatan kapasitas sumber daya aparatur;
Meningkatkan akuntabilitas Pegawai Negeri Sipil selaku aparatur pemerintah, sebagai abdi negara dan abdi masyarakat melalui perencanaan, penganggaran,pengendalian dan pelaporan capaian kinerja keuangan.
Adanya keterbukaan aspirasi masyarakat dalam bidang pembangunan melalui proses musrenbang maupun proposal yang masuk ke dinas Adanya instansi diklat teknis maupun Perguruan Tinggi untuk peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Akses ke Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi sangat terbuka
Thre
at
(T
)
Adanya kesulitan interaksi antar wilayah (antar kecamatan, antar desa, dusun ke desa) karena fasilitas jalan dan jembatan yang belum tersedia maupun dalam kondisi kurang mantap
Mewujudkan percepatan pembangunan infrastruktur bangunan gedung pemerintah melalui pembangunan dan rehabilitasi gedung dan prasarana pemerintahan
Meningkatkan interaksi antar wilayah dengan memperhatikan tingkat kenyamanan pemakai jalan dan jembatan melalui pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan jalan, pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan jembatan dan tanggap darurat infrastruktur
Masih banyaknya infrastruktur bangunan gedung pemerintah yang belum terpenuhi khususnya di ibukota Kabupaten
Mewujudkan pembangunan di Kabupaten yang sesuai dengan rencana tata ruang melalui perencanaan dan pengendalian pemanfaatan ruang
Kurangnya pemenuhan kebutuhan Penerangan Jalan Umum, saluran drainase yang berfungsi baik dan alat-alat berat yang mampu memenuhi kebutuhan pembangunan
Mewujudkan percepatan pembangunan melalui ketersediaan sarana dan prasarana kebinamargaan
Jaringan irigasi yang cukup luas
Mewujudkan pemenuhan air baku melalui pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan jaringan irigasi
Pemenuhan air baku sangat diperlukan melalui pembangunan prasarana irigasi dan rehabilitasi/ pemeliharaan jaringan irigasi Penanganan dampak bencana banjir
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 52
Kebijakan adalah pedoman pelaksanaan tertentu bagi aparatur
pemerintah dan masyarakat, agar tercapai kelancaran dan keterpaduan
dalam upaya mencapai tujuan, sasaran, visi, dan misi Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar. Berdasarkan hasil SWOT tersebut
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar dapat
merumuskan strategi untuk jangka waktu lima tahun (2016-2021) :
1. Meningkatkan proses kelancaran pelaksanaan tugas dan
profesionalisme melalui pelayanan administrasi perkantoran dan
sarana prasarana aparatur serta peningkatan kapasitas sumber daya
aparatur;
2. Meningkatkan akuntabilitas Pegawai Negeri Sipil selaku aparatur
pemerintah, sebagai abdi negara dan abdi masyarakat melalui
perencanaan, penganggaran,pengendalian dan pelaporan capaian
kinerja keuangan;
3. Meningkatkan interaksi antar wilayah dengan memperhatikan tingkat
kenyamanan pemakai jalan dan jembatan melalui pembangunan,
rehabilitasi dan pemeliharaan jalan, pembangunan, rehabilitasi dan
pemeliharaan jembatan dan tanggap darurat infrastruktur;
4. Mewujudkan percepatan pembangunan melalui ketersediaan sarana
dan prasarana kebinamargaan;
5. Mewujudkan pemenuhan air baku melalui pembangunan, rehabilitasi
dan pemeliharaan jaringan irigasi;
6. Mewujudkan percepatan pembangunan infrastruktur bangunan
gedung pemerintah melalui pembangunan dan rehabilitasi gedung
dan prasarana pemerintahan;
7. Mewujudkan pembangunan di Kabupaten yang sesuai dengan
rencana tata ruang melalui perencanaan dan pengendalian
pemanfaatan ruang.
Merujuk pada strategi yang telah dirumuskan, maka ditetapkan
beberapa kebijakan teknis untuk mendukung implementasi strategi tersebut.
Kebijakan disusun menggunakan analisis Balanced Score Card (BSC) yaitu
menggunakan analisis empat perspektif meliputi perspektif masyarakat,
perspektif Bisnis process, perspektif kelembagaan, dan perspektif keuangan.
Kebijakan untuk lima tahun kedepan adalah sebagai berikut :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 53
Strategi 1: Meningkatkan proses kelancaran pelaksanaan tugas dan profesionalisme melalui pelayanan administrasi perkantoran dan sarana prasarana aparatur serta peningkatan kapasitas sumber daya aparatur;
Kebijakan Umum Program
1 Perspektif 1: Masyarakat
2
Perspektif 2: Proses Internal
Menjamin terpenuhinya administrasi perkantoran dan sarana prasarana aparatur
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3 Perspektif 3: Kelembagaan
Penguatan kapasitas aparatur dalam penyelenggaraan kerja keorganisasian dan kedisiplinan
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4 Perspektif 4: Keuangan
Strategi 2: Meningkatkan akuntabilitas Pegawai Negeri Sipil selaku aparatur pemerintah, sebagai abdi negara dan abdi masyarakat melalui perencanaan, penganggaran,pengendalian dan pelaporan capaian kinerja keuangan.
Kebijakan Umum Program
1 Perspektif 1: Masyarakat
2 Perspektif 2: Proses Internal
3 Perspektif 3: Kelembagaan
4 Perspektif 4: Keuangan
Mendorong optimalisasi pemanfaatan sistem perencanaan dan pelaporan
Program Perencanaan, Penganggaran,Pengendalian dan Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 54
Strategi 3: Meningkatkan interaksi antar wilayah dengan memperhatikan tingkat kenyamanan pemakai jalan dan jembatan melalui pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan jalan, pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan jembatan dan tanggap darurat infrastruktur
Kebijakan Umum Program
1 Perspektif 1: Masyarakat
Memantapkan kondisi jalan dan jembatan
Program pembangunan,rehabilitasi dan pemeliharaan jalan
Program Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jembatan
Program Tanggap Darurat Infrastruktur
2 Perspektif 2: Proses Internal
3 Perspektif 3: Kelembagaan
4 Perspektif 4: Keuangan
Strategi 4: Mewujudkan percepatan pembangunan melalui ketersediaan sarana dan prasarana kebinamargaan
Kebijakan Umum Program
1 Perspektif 1: Masyarakat
Pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kebinamargaan dalam pelaksanaan pembangunan
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan
2 Perspektif 2: Proses Internal
3 Perspektif 3: Kelembagaan
4 Perspektif 4: Keuangan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 55
Strategi 5: Mewujudkan pemenuhan air baku melalui Pembangunan dan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi dan Sumber Daya Air serta Pengelolaan Sungai dan Pantai
Kebijakan Umum Program
1 Perspektif 1: Masyarakat
Optimalisasi pemenuhan cakupan air baku
Program Pembangunan dan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi dan Sumber Daya Air serta Pengelolaan Sungai dan Pantai
2 Perspektif 2: Proses Internal
3 Perspektif 3: Kelembagaan
4 Perspektif 4: Keuangan
Strategi 6: Mewujudkan percepatan pembangunan infrastruktur
bangunan gedung pemerintah melalui pembangunan dan rehabilitasi
gedung dan prasarana pemerintahan
Kebijakan Umum Program
1 Perspektif 1: Masyarakat
2 Perspektif 2: Proses Internal
3 Perspektif 3: Kelembagaan
Pemenuhan kebutuhan gedung dan prasarana pemerintahan dalam pelaksanaan administrasi pemerintah
Program Pembangunan dan Rehabilitasi Gedung dan Prasarana Pemerintahan
4 Perspektif 4: Keuangan
Strategi 7: Mewujudkan pembangunan di Kabupaten yang sesuai dengan
rencana tata ruang melalui perencanaan dan pengendalian pemanfaatan
ruang
Kebijakan Umum Program
1 Perspektif 1: Masyarakat
2 Perspektif 2: Proses Internal
3 Perspektif 3: Kelembagaan
Optimalisasi pelaksanaan pembangunan di Kabupaten yang sesuai dengan rencana tata ruang
Program Perencanaan dan Pengendalian Pemanfaatan Ruang
4 Perspektif 4: Keuangan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 56
Merujuk pada strategi tersebut maka disusun kebijakan Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar sebagai berikut :
1. Menjamin terpenuhinya administrasi perkantoran dan sarana
prasarana aparatur;
2. Penguatan kapasitas aparatur dalam penyelenggaraan kerja
keorganisasian dan kedisiplinan;
3. Mendorong optimalisasi pemanfaatan sistem perencanaan dan
pelaporan;
4. Memantapkan kondisi jalan dan jembatan;
5. Pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kebinamargaan
dalam pelaksanaan pembangunan;
6. Optimalisasi pemenuhan cakupan air baku;
7. Pemenuhan kebutuhan gedung dan prasarana pemerintahan yang
dalam pelaksanaan administrasi pemerintah;
8. Optimalisasi pelaksanaan pembangunan di Kabupaten yang sesuai
dengan rencana tata ruang.
Tabel 4.3
Matrik Linieritas Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran, Strategi dan Kebijakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
Strategi Kebijakan
Meningkatkan layanan untuk aparatur yang menunjang kelancaran tugas Dinas.
Meningkatnya Pelayanan Kesekretariatan OPD
Indeks kepuasan aparatur
Meningkatkan proses kelancaran pelaksanaan tugas dan profesionalisme melalui pelayanan administrasi perkantoran dan sarana prasarana aparatur serta peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Menjamin terpenuhinya administrasi perkantoran dan sarana prasarana aparatur Penguatan kapasitas aparatur dalam penyelenggaraan kerja keorganisasian dan kedisiplinan
Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas OPD.
Mewujudkan Dokumen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan yang Berkualitas.
Skor SAKIP OPD
Meningkatkan akuntabilitas Pegawai Negeri Sipil selaku aparatur pemerintah, sebagai abdi negara dan abdi masyarakat melalui perencanaan, penganggaran,pengendalian dan pelaporan capaian kinerja keuangan
Mendorong optimalisasi pemanfaatan sistem perencanaan dan pelaporan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 57
Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
Strategi Kebijakan
Meningkatkan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan
Meningkatnya infrastruktur jalan dalam kondisi baik.
Persentase jalan Kabupaten yang dalam kondisi mantap
Meningkatkan interaksi antar wilayah dengan memperhatikan tingkat kenyamanan pemakai jalan dan jembatan melalui pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan jalan, pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan jembatan dan tanggap darurat infrastruktur
Memantapkan kondisi jalan dan jembatan
Meningkatnya infrastruktur jembatan dalam kondisi baik.
Persentase jembatan yang dalam kondisi baik
Meningkatnya infrastruktur jalan dan jembatan kondisi tanggap darurat dalam kondisi baik
Persentase infrastruktur yang terkena dampak bencana dalam kondisi baik
Meningkatnya layanan sarana dan prasarana kebinamargaan di Kabupaten Blitar
Persentase peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan
Mewujudkan percepatan pembangunan melalui ketersediaan sarana dan prasarana kebinamargaan
Pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kebinamargaan dalam pelaksanaan pembangunan
Mewujudkan pemenuhan air baku dan air untuk irigasi yang menjadi kewenangan kabupaten
Meningkatnya kualitas jaringan irigasi
Luas Irigasi Kabupaten dalam kondisi baik
Mewujudkan pemenuhan air baku melalui pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan jaringan irigasi
Optimalisasi pemenuhan cakupan air baku
Meningkatkan pemenuhan kebutuhan gedung perkantoran
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan gedung perkantoran
Persentase peningkatan layanan sarana dan prasarana pemerintah
Mewujudkan percepatan pembangunan infrastruktur bangunan gedung pemerintah melalui pembangunan dan rehabilitasi gedung dan prasarana pemerintahan
Pemenuhan kebutuhan gedung dan prasarana pemerintahan yang dalam pelaksanaan administrasi pemerintah
Meningkatkan kesesuaian pemanfaatan ruang
Meningkatnya kesesuaian pemanfaatan ruang
Persentase peningkatan ketaatan tata ruang
Mewujudkan pembangunan di Kabupaten yang sesuai dengan rencana tata ruang melalui perencanaan dan pengendalian pemanfaatan ruang
Optimalisasi pelaksanaan pembangunan di Kabupaten yang sesuai dengan rencana tata ruang
Matrik linieritas tujuan, sasaran, indikator sasaran, strategi dan
kebijakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
tersebut bertujuan untuk menunjukan keterkaitan masing-masing
komponen. Linieritas tersebut kemudian diturunkan pada sasaran, indikator
sasaran, program, indikator program, dan indikator kegiatan. Hal terebut
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 58
bertujuan untuk melihat hirarki kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Blitar termasuk dalam struktur jabatan (eselon),
sehingga dapat diketahui tanggungjawab masing-masing eselon. Penjabaran
tersebut memberikan kemudahan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten Blitar dalam menyusun perjanjian kinerja, dan komponen
lainnya dalam kerangka Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(SAKIP) kerangka keterkaitan tersebut disajikan dalam pohon kinerja sebagai
berikut :
Gambar 4.1 Pohon Kinerja Sasaran 1
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Gambar 4.2 Pohon Kinerja Sasaran 2
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 59
Gambar 4.3 Pohon Kinerja Sasaran 3
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Gambar 4.4 Pohon Kinerja Sasaran 4
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 60
Gambar 4.5 Pohon Kinerja Sasaran 5
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Gambar 4.6 Pohon Kinerja Sasaran 6
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 61
Gambar 4.7
Pohon Kinerja Sasaran 7 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Gambar 4.8
Pohon Kinerja Sasaran 8 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 62
Gambar 4.9
Pohon Kinerja Sasaran 9 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 63
BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN,
INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN
PENDANAAN INDIKATIF
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar akan
melaksanakan 42 kegiatan dalam 11 program untuk mencapai sasaran-sasaran
yang telah ditetapkan, yaitu sebagai berikut :
1. Program pelayanan Administrasi Perkantoran, yang meliputi kegiatan :
1.1 Penyediaan dan peningkatan administrasi perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, yang meliputi
kegiatan :
2.1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, yang meliputi
kegiatan :
3.1 Pendidikan dan Pelatihan Formal
4. Program Perencanaan, Penganggaran,Pengendalian dan Pelaporan
Capaian Kinerja Keuangan, yang meliputi kegiatan :
4.1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
5. Program Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jalan, yang
meliputi kegiatan :
5.1 Pembangunan Jalan
5.2 Pembangunan/ Pemeliharaan Jalan Pedesaan (UPT Wlingi)
5.3 Pembangunan/ Pemeliharaan Jalan Pedesaan (UPT Garum
Srengat)
5.4 Pembangunan/ Pemeliharaan Jalan Pedesaan (UPT Kesamben
Sutojayan)
5.5 Pembangunan/Peningkatan Infrastruktur Kelurahan (PIK)
5.6 Penanganan Infrastruktur Jalan (Banprop)
5.7 Rehabilitasi/pemeliharaan jalan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 64
5.8 Pemeliharaan jalan (DAK Wilayah Utara)
5.9 Pemeliharaan jalan (DAK Wilayah Selatan)
5.10 Peningkatan Jalan Kabupaten
5.11 Pemeliharaan Berkala Jalan
6. Program Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jembatan, yang
meliputi kegiatan :
6.1 Pembangunan Jembatan
6.2 Rehabilitasi/pemeliharaan jembatan
7. Program Tanggap Darurat Infrastruktur yang meliputi:
7.1 Rehabilitasi Infrastruktur dalam Kondisi Tanggap Darurat
8. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan yang
meliputi:
8.1 Pengadaan Alat Berat
8.2 Rehabilitasi/ Pemeliharaan Alat Berat
8.3 Pembangunan Instalasi Jaringan PJU dan Jaringan Listrik
Desa/Dusun
8.4 Pemeliharaan Instalasi Jaringan PJU dan Jaringan Listrik
Desa/Dusun
8.5 Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong
9. Program Pembangunan dan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi
dan Sumber Daya Air serta Pengelolaan Sungai dan Pantai yang meliputi
kegiatan :
9.1 Pembangunan Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa
9.2 Peningkatan/ Rehabilitasi Jaringan Irigasi (DAK)
9.3 Rehabilitasi Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa
9.4 Pemeliharaan Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa
9.5 Pembangunan Prasarana Pengaman Sungai dan Pantai
9.6 Pembangunan/ Rehabilitasi Sarana Infrastruktur Saluran Irigasi
pada area Perkebunan Tanaman Tembakau (DBHCHT)
9.7 Penanganan Infrastruktur Pengairan (Banprop)
10. Program Pembangunan dan Rehabilitasi Gedung dan Prasarana
Pemerintahan yang meliputi kegiatan :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 65
10.1. Pembangunan dan Penataan Gedung dan Prasarana
Pemerintahan
10.2. Penyusunan Dokumen Perencanaan Bangunan Gedung di
Kabupaten Blitar
10.3. Penyusunan Data Base Bangunan Gedung Pemerintah
10.4. Fasilitasi Pembinaan Jasa Konstruksi
10.5. Rehabilitasi Gedung dan Prasarana Pemerintahan
11. Program Perencanaan dan Pengendalian Pemanfaatan Ruang yang
meliputi kegiatan:
11.1 Penyusunan Neraca Pemanfaatan Ruang di Kabupaten Blitar
11.2 Pengendalian Bangunan di Kabupaten Blitar
11.3 Sosialisasi IMB (Izin Mendirikan Bangunan)
11.4 Bantuan Teknis Pelayanan Ijin Mendirikan Bangunan
11.5 Pendataan Digitasi Bangunan Ber IMB
11.6 Revisi RTRW
11.7 Prolegda RDTRK
11.8 Penyusunan Perbup RTBL
11.9 Pendampingan Peta Dasar RDTR
11.10 Prolegda Bangunan Gedung
11.11 Sosialisasi tata Ruang
Adapun sasaran dan indikator kinerja kelompok sasaran yang hendak
dicapai oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar adalah
:
1. Meningkatkan kualitas prasarana jalan dan jembatan untuk
pelayanan yang lebih baik
2. Meningkatkan pembangunan prasarana jalan dan jembatan yang
dapat mengakomodasi kebutuhan prasarana lalu lintas orang dan
barang yang memadai.
3. Terwujudnya sistem drainase yang terintegrasi dan memadai
4. Terwujudnya pemenuhan air baku dan air untuk irigasi yang menjadi
kewenangan kabupaten secara optimal
5. Meningkatkan layanan sarana dan prasarana kebinamargaan.
6. Meningkatkan sarana dan prasarana yang menunjang kelancaran
tugas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 66
Tabel 5.1
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan
Pendanaan Indikatif Tahun 2016
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
No. Program/Kegiatan Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Anggaran
Unit Kerja SKPD
Penanggung jawab
(Bidang)
Lokasi
1 2 3 4 5 6
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Persentase kecukupan administrasi perkantoran
Rp 740.350.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran
Jumlah administrasi perkantoran yang disediakan
Rp 740.350.000 PU Bina Marga &
Pengairan
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Cakupan pelayanan sarana dan prasarana aparatur
Rp 1.395.902.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Jumlah dan jenis sarana dan prasarana yang diadakan
Rp 1.395.902.000 PU Bina Marga &
Pengairan
3 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Persentase sumber daya aparatur yang mengikuti diklat/pelatihan
Rp 549.700.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pendidikan dan pelatihan formal
Jumlah peserta/pegawai yang mengikuti diklat/pelatihan, bimtek, sosialisasi, dll
Rp 549.700.000 PU Bina Marga &
Pengairan
4 Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Tingkat ketepatan waktu menyerahkan laporan kinerja dan keuangan
Rp 72.020.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Jumlah laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Rp 72.020.000
PU Bina Marga & Pengairan
5 Program pembangunan jalan dan jembatan
Persentase pembangunan jalan dan jembatan
Rp 5.290.320.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pembangunan jalan
Panjang jalan yang dibangun Rp 4.859.320.000
PU Bina Marga & Pengairan
Pembangunan jembatan
Jumlah jembatan yang dibangun Rp 431.000.000
PU Bina Marga & Pengairan
6 Program rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan
Persentase jalan dan jembatan yang direhab/dipelihara
Rp 236.612.716.030 PU Bina Marga &
Pengairan
Rehabilitasi/pemeliharaan jalan
Panjang jalan yang direhabilitasi/dipelihara
Rp 16.090.186.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Rehabilitasi/pemeliharaan jembatan
Jumlah jembatan yang direhabilitasi/dipelihara
Rp 1.730.444.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan Jalan Kabupaten Blitar
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 1.219.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pemeliharaan Berkala Jalan
Panjang jalan yang dipelihara secara berkala
Rp 14.147.400.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan/pemeliharaan jalan dan jembatan (DAK Reguler Wilayah Blitar Utara)
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 35.432.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 67
No. Program/Kegiatan Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Anggaran
Unit Kerja SKPD
Penanggung jawab
(Bidang)
Lokasi
1 2 3 4 5 6
Peningkatan/pemeliharaan jalan dan jembatan (DAK Reguler Wilayah Blitar Selatan)
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 25.869.110.500 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan/pemeliharaan jalan dan jembatan (DAK Infrastruktur Publik Daerah)
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 13.837.500.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Rehabilitasi jalan dan jembatan ( Silpa DAK 2015)
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp -
PU Bina Marga & Pengairan
Penanganan Infrastruktur Kebinamargaan (Bantuan Keuangan Propinsi)
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 33.937.251.530 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan/pemeliharaan jalan dan jembatan UPT Kesamben, Sutojayan ( DAK Tambahan 2016 )
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 23.587.456.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan/pemeliharaan jalan dan jembatan UPT Wlingi ( DAK Tambahan 2016 )
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 23.587.456.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan/pemeliharaan jalan dan jembatan UPT Garum ( DAK Tambahan 2016 )
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 23.587.456.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan/pemeliharaan jalan dan jembatan UPT Srengat ( DAK Tambahan 2016 )
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
Rp 23.587.456.000 PU Bina Marga &
Pengairan
7 Program tanggap darurat jalan dan jembatan
Terlaksananya pemeliharaan jalan & jembatan dalam kondisi tanggap darurat
Rp 850.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Rehabilitasi jalan dalam kondisi tanggap darurat
Jumlah jalan dalam kondisi darurat yang direhabilitasi
Rp 450.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Rehabilitasi jembatan dalam kondisi tanggap darurat
Jumlah jembatan dalam kondisi darurat yang direhabilitasi
Rp 400.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
8 Program peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan
Persentase jumlah layanan sarana dan prasarana
Rp 12.339.420.031 PU Bina Marga &
Pengairan
Pengadaan alat-alat berat
Alat-alat berat yang diadakan dapat maksimal
Rp 1.660.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pembangunan Instalasi Jaringan PJU
Jumlah titik/panjang jaringan PJU yang dibangun
Rp 7.679.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pemeliharaan Instalasi Jaringan PJU
Jumlah titik/panjang jaringan PJU yang dipelihara
Rp 500.420.031 PU Bina Marga &
Pengairan
Pengadaan lahan pembangunan JLS dan peningkatan sarana prasarana kebinamargaan
Rp 2.500.000.000
PU Bina Marga & Pengairan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 68
No. Program/Kegiatan Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Anggaran
Unit Kerja SKPD
Penanggung jawab
(Bidang)
Lokasi
1 2 3 4 5 6
Peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur kebinamargaan (Bantuan Keuangan Propinsi)
Rp -
PU Bina Marga & Pengairan
9 Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan lainnya
Terlaksananya Pengembangan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan
Rp 40.920.883.400 PU Bina Marga &
Pengairan
Rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi
Jumlah jaringan irigasi yang dipelihara di Kab. Blitar
Rp 1.572.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pemberdayaan petani pemakai air (PIK)
Jumlah petani pemakai air yang diberdayakan
Rp 1.754.792.900 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan/Rehabilitasi jaringan irigasi DAK Infrastruktur Publik Daerah ( Bidang Kedaulatan Pangan)
Jumlah sarana dan prasarana infrastruktur pengairan yang ditingkatkan
Rp 17.594.090.500 PU Bina Marga &
Pengairan
Penanganan infrastruktur pengairan (Bantuan Keuangan Propinsi)
Rp 20.000.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
10 Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Tingkat Ketersediaan Air Baku Rp 28.977.456.725 PU Bina Marga &
Pengairan
Pembangunan prasarana pengambilan dan saluran pembawa
Jumlah Prasarana Pengambilan Dan Saluran Pembawa yang dibangun
Rp 20.028.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Rehabilitasi prasarana pengambilan dan saluran pembawa
Jumlah Prasarana Pengambilan Dan Saluran Pembawa yang direhabilitasi
Rp 1.150.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pemeliharaan prasarana pengambilan dan saluran pembawa
Jumlah Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa yang dipelihara
Rp 3.675.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pembangunan/rehabilitasi sarana infrastruktur saluran irigasi pada area perkebunan tanaman tembakau (DBHCT)
Jumlah Sarana Infrastruktur Saluran Irigasi Pada Area Perkebunan Tanaman Tembakau yang dibangun/direhabilitasi
Rp 4.124.456.725 PU Bina Marga &
Pengairan
11 Program Pengembangan, Pengelolaan, dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya
Tingkat perkembangan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air lainnya
Rp 2.670.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sungai, danau, dan sumber daya air lainnya
Jumlah kegiatan pengelolaan sungai, danau, dan sumber daya air lainnya yang melibatkan partisipasi masyarakat
Rp 1.870.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pengendalian daerah aliran sungai
Jumlah Daerah Aliran Sungai yang terkendali
Rp 800.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
12 Program Pengendalian Banjir Tercapainya kondisi yang mantap dalam upaya mengendalikan banjir
Rp 3.845.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam penanggulangan banjir
Jumlah partisipasi masyarakat dalam penanggulangan banjir
Rp 3.845.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
13 Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
Peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
Rp 3.457.712.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pembangunan/peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan (PIK)
Jumlah infrastruktur yang dibangun
Rp 3.457.712.000 PU Bina Marga &
Pengairan
14 Program pembangunan infrastruktur perdesaan
Tercapainya infrastruktur perdesaan yang memadai
Rp 113.833.939.205 PU Bina Marga &
Pengairan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 69
No. Program/Kegiatan Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Anggaran
Unit Kerja SKPD
Penanggung jawab
(Bidang)
Lokasi
1 2 3 4 5 6
Pembangunan/pengembangan PJU dan jaringan listrik desa/dusun
Jumlah PJU dan Jaringan Listrik Desa yang dibangun
Rp 132.327.705 PU Bina Marga &
Pengairan
Pembangunan jalan dan jembatan perdesaan (UPT kesamben, sutojayan)
Jumlah jalan dan jembatan yang dibangun di Kab. Blitar
Rp 23.795.000.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Pembangunan jalan dan jembatan perdesaan (UPT wlingi)
Jumlah jalan dan jembatan yang dibangun di Kab. Blitar
Rp 42.469.592.500 PU Bina Marga &
Pengairan
Pembangunan jalan dan jembatan perdesaan (UPT garum, srengat)
Jumlah jalan dan jembatan yang dibangun di Kab. Blitar
Rp 47.437.019.000 PU Bina Marga &
Pengairan
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 70
Tabel 5.2
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Tahun 2017 – 2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar
Program/Kegiatan
Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Data Kinerja Pada Tahun
Awal Perencanaan
Rencana Kinerja Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Persentase kepuasan aparatur
N/A % 100 950.000.000
100 1.045.000.000 100 1.118.150.000 100 1.229.965.000 100 1.352.961.500 100 5.696.076.500
Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran
Jumlah jenis layanan administrasi perkantoran
10000 buah 500 950.000.000 500,00
1.045.000.000 500 1.118.150.000 500 1.229.965.000 500,00
1.352.961.500 12500 5.696.076.500
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Persentase sarpras aparatur dengan kondisi layak fungsi
100 % 100 595.000.000
100 654.500.000
100 700.315.000 100 770.346.500 100 847.381.150
100 3.567.542.650
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Jumlah sarpras yang berfungsi baik
110 buah 120 595.000.000 132 654.500.000 145 700.315.000 160 770.346.500 175 847.381.150 842 3.567.542.650
Program Peningkatan Sumber Daya Aparatur
Persentase peningkatan kapasitas SDM aparatur
51,68 % 6,71 235.300.000
8,05 300.000.000 8,05 321.000.000 8,72 353.100.000 9,40 388.410.000 40,94 1.597.810.000
Pendidikan dan Pelatihan Formal
Jumlah aparatur yang mengikuti pelatihan/diklat/bimtek/sosialisasi
77 orang 10,00 235.300.000 12,00 300.000.000 12 321.000.000 13,00 353.100.000 14,00 388.410.000 138 1.597.810.000
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 71
Program/Kegiatan
Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Data Kinerja Pada Tahun
Awal Perencanaan
Rencana Kinerja Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Program Perencanaan, Penganggaran, Pengendalian dan Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Persentase dokumen perencanaan,laporan keuangan dan kinerja SKPD yang disusun tepat waktu
100 % 100 120.000.000
100 132.000.000
100 141.240.000 100 155.364.000 100 170.900.400
100 719.504.400
Penyusunan dokumen perencanaan dan pelaporan capaian kinerja
Jumlah dokumen 20 dok 20 75.000.000 20 82.500.000 20 88.275.000 20 97.102.500 20 106.812.750 120 449.690.250
Penyusunan dokumen penganggaran dan laporan keuangan
Jumlah dokumen 10 dokumen
10 45.000.000 10 49.500.000 10 52.965.000 10 58.261.500 10 64.087.650 60 269.814.150
Program Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jalan
Persentase peningkatan kualitas jalan
73,32 % 2,68 261.287.836.270 2,81 237.000.000.000 3,21 236.258.260.000 3,62 231.000.000.000 4,37 227.200.000.000 16,68 1.192.746.096.270
- Pembangunan Jalan Panjang jalan yang dibangun
3042,71 km 8,28 6.000.000.000 9,66 7.000.000.000 11,03 8.000.000.000 12,41 9.000.000.000 13,79 10.000.000.000 3097,88 40.000.000.000
- Pembangunan/ Pemeliharaan Jalan Pedesaan (UPT Wlingi)
Panjang jalan pedesaan yang dibangun/dipelihara
36,025 km 23,95 17.843.000.000 24,16 20.700.000.000 13,42 10.000.000.000 20,13 15.000.000.000 13,42 10.000.000.000 131,12 70.843.000.000
- Pembangunan/ Pemeliharaan Jalan Pedesaan (UPT Garum Srengat)
Panjang jalan pedesaan yang dibangun/dipelihara
94,164 km 55,93 41.668.518.370 33,56 30.000.000.000 33,56 25.000.000.000 33,56 25.000.000.000 33,56 25.000.000.000 284,32 141.668.518.370
- Pembangunan/ Pemeliharaan Jalan Pedesaan (UPT Kesamben Sutojayan)
Panjang jalan pedesaan yang dibangun/dipelihara
53,84 km 33,50 24.955.000.000 32,21 16.300.000.000 26,85 20.000.000.000 29,53 22.000.000.000 32,48 24.200.000.000 208,41 115.155.000.000
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 72
Program/Kegiatan
Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Data Kinerja Pada Tahun
Awal Perencanaan
Rencana Kinerja Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
- Pembangunan/Peningkatan Infrastruktur Kelurahan (PIK)
Panjang jalan Kelurahan yang dibangun/ditingkatkan
18,09 km 24,57 24.571.317.900 20,00 20.000.000.000 20,00 20.000.000.000 20,00 20.000.000.000 20,00 20.000.000.000 122,66 104.571.317.900
- Penanganan Infrastruktur Jalan (Banprop)
Panjang jalan yang dibangun/ditingkatkan
139,27 km 88,89 40.000.000.000 91,11 41.000.000.000 95,56 43.000.000.000 100,00 45.000.000.000 111,11
50.000.000.000 625,94 219.000.000.000
- Rehabilitasi/pemeliharaan jalan
Panjang jalan yang direhabilitasi/dipelihara
2271,29 km 28,71 8.900.000.000 32,26 10.000.000.000 35,48 11.000.000.000 48,39 15.000.000.000 58,06 18.000.000.000 2474,19 62.900.000.000
- Pemeliharaan jalan (DAK Wilayah Utara)
Panjang jalan yang direhabilitasi/dipelihara
58,02 km 20,15 26.192.950.000 19,23 25.000.000.000 20,20 26.258.260.000 20,77 27.000.000.000 13,85 18.000.000.000 152,21 122.451.210.000
- Pemeliharaan jalan (DAK Wilayah Selatan)
Panjang jalan yang direhabilitasi/dipelihara
58,02 km 16,12 20.957.050.000 15,38 20.000.000.000 16,92 22.000.000.000 17,69 23.000.000.000 13,08 17.000.000.000 137,22 102.957.050.000
- Peningkatan Jalan Kabupaten
Panjang jalan yang ditingkatkan status jalannya
952,74 km 34,77 45.200.000.000 30,77 40.000.000.000 32,31 42.000.000.000 19,23 25.000.000.000 19,23 25.000.000.000 1089,05 177.200.000.000
- Pemeliharaan Berkala Jalan
Panjang jalan yang dipelihara secara berkala
338,86 km 20,00 5.000.000.000 28,00 7.000.000.000 36,00 9.000.000.000 20,00 5.000.000.000 40,00 10.000.000.000 482,86 36.000.000.000
Program Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jembatan
Persentase jembatan dalam kondisi baik
80 % 80,71 7.258.000.000 81,98 12.000.000.000 83,95 19.500.000.000 86,02 18.200.000.000 88,40 24.000.000.000 88,40 80.958.000.000
- Pembangunan Jembatan
Jumlah jembatan yang dibangun
1144 unit 5,00 5.058.000.000 7,00 7.500.000.000 12,00 12.000.000.000 10,00 13.200.000.000 14,00 14.000.000.000 1192,00 51.758.000.000
- Rehabilitasi/pemeliharaan jembatan
Jumlah jembatan yang direhabilitasi/dipelihara
1144 unit 6,00 2.200.000.000 8,00 4.500.000.000 12,00 7.500.000.000 10,00 5.000.000.000 18,00 10.000.000.000 1198,00 29.200.000.000
Program Tanggap Darurat Infrastruktur
Persentase infrastruktur tanggap darurat dalam kondisi baik
70 % 72,00 700.000.000
75,00 970.000.000
77,00 900.000.000 78,00 1.200.000.000 80,00 1.500.000.000 80,00 5.270.000.000
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 73
Program/Kegiatan
Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Data Kinerja Pada Tahun
Awal Perencanaan
Rencana Kinerja Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
- Rehabilitasi Infrastruktur dalam Kondisi Tanggap Darurat
Jumlah infrastruktur kondisi tanggap darurat dalam kondisi baik
1 paket 1 700.000.000 1 970.000.000 1 900.000.000 1 1.200.000.000 1 1.500.000.000 6,00 5.270.000.000
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan
Persentase pemenuhan layanan sarana dan prasarana kebinamargaan
40,24 % 44,69 65.921.525.000 49,64 52.454.961.855 55,35 46.576.746.428 61,68 53.499.160.441 68,78 55.112.303.051 68,78 273.564.696.775
- Pengadaan Alat Berat
Jumlah pengadaan alat-alat berat
47 buah 1,00 550.000.000 1,00 1.000.000.000 1,00 1.500.000.000 1,00 2.000.000.000 1,00 2.200.000.000 52,00 7.250.000.000
- Rehabilitasi/ Pemeliharaan Alat Berat
Jumlah alat-alat berat yang dipelihara
47 buah 1,00 250.000.000 1,00 500.000.000 1,00 550.000.000 1,00 605.000.000 1,00 400.000.000 52,00 2.305.000.000
- Pembangunan Instalasi Jaringan PJU dan Jaringan Listrik Desa/Dusun
Jumlah titik/panjang jaringan PJU yang dibangun
233,6 km 113,00
5.650.000.000 140,00
7.000.000.000 160,00
8.000.000.000 200,00 10.000.000.000 300,00
15.000.000.000 1146,60 45.650.000.000
- Pemeliharaan Instalasi Jaringan PJU dan Jaringan Listrik Desa/Dusun
Jumlah titik/panjang jaringan PJU yang dipelihara
4 wil 4 750.000.000 4 825.000.000 4 1.400.000.000 4 1.540.000.000 4 1.500.000.000 24,00 6.015.000.000
- Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong
Panjang saluran drainase/gorong-gorong yang dibangun
129,13 km 117,44
58.721.525.000 86,26 43.129.961.855 70,25 35.126.746.428 78,71 39.354.160.441 72,02 36.012.303.051 553,82 212.344.696.775
Program Pembangunan dan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi dan Sumber Daya Air serta Pengelolaan Sungai dan Pantai
Persentase Jaringan Irigasi dalam kondisi baik
86,97 % 89,93 59.344.824.000 91,79 77.000.000.000 93,35 78.500.000.000 95,34 73.500.000.000 97,21 92.500.000.000 97,21 380.844.824.000
- Pembangunan Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa
Luas prasarana pengambilan dan saluran pembawa yang dibangun
37537,3 ha 1537,80
21.529.136.000 2214,29
31.000.000.000 2142,86
30.000.000.000 2500,00 35.000.000.000 2571,43
36.000.000.000 48503,67 153.529.136.000
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 74
Program/Kegiatan
Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Data Kinerja Pada Tahun
Awal Perencanaan
Rencana Kinerja Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
- Peningkatan/ Rehabilitasi Jaringan Irigasi (DAK)
Luas jaringan irigasi yang direhabilitasi/ditingkatkan
30617 ha 890,78
17.815.688.000 700,00
14.000.000.000 750,00
15.000.000.000 350,00 7.000.000.000 750,00
15.000.000.000 34057,78 68.815.688.000
- Rehabilitasi Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa
Luas prasarana pengambilan dan saluran pembawa yang direhabilitasi
194,28 ha 100,00
1.500.000.000 100,00
1.500.000.000 100,00
1.500.000.000 100,00 1.500.000.000 100,00
1.500.000.000 694,28 7.500.000.000
- Pemeliharaan Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa
Luas prasarana pengambilan dan saluran pembawa yang dipelihara
262,5 ha 166,67
2.000.000.000 250,00
3.000.000.000 166,67
2.000.000.000 83,33 1.000.000.000 83,33 1.000.000.000 1012,50 9.000.000.000
- Pembangunan Prasarana Pengaman Sungai dan Pantai
Jumlah bangunan pengaman sungai dan pantai yang dibangun
0 unit 0,00 - 200,00
4.000.000.000 200,00
4.000.000.000 200,00 4.000.000.000 200,00
4.000.000.000 800,00 16.000.000.000
- Pembangunan/ Rehabilitasi Sarana Infrastruktur Saluran Irigasi pada area Perkebunan Tanaman Tembakau (DBHCHT)
Luas saluran irigasi di area perkebunan tembakau yang dibangun/direhabilitasi
229 ha 107,14
1.500.000.000 250,00
3.500.000.000 428,57
6.000.000.000 642,86 9.000.000.000 928,57
13.000.000.000 2586,14 33.000.000.000
- Penanganan Infrastruktur Pengairan (Banprop)
Luas infrastruktur pengairan yang dibangun/ditingkatkan
1500 ha 750,00
15.000.000.000 1000,00
20.000.000.000 1000,00
20.000.000.000 800,00 16.000.000.000 1100,00
22.000.000.000 6150,00 93.000.000.000
Program Pembangunan dan Rehabilitasi Gedung dan Prasarana Pemerintahan
Cakupan layanan sarana dan prasarana Gedung Pemerintahan
100 % 100 34.175.617.500 100 31.235.000.000 100 34.433.500.000 100 30.576.850.000 100 36.734.535.000 100,00 167.155.502.500
Pembangunan dan Penataan Gedung dan Prasarana Pemerintahan
Jumlah gedung pemerintahan yang dibangun
69 unit 53 32.325.617.500 30 25.000.000.000 27.500.000.000 24.000.000.000 28.000.000.000 152,00 136.825.617.500
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 75
Program/Kegiatan
Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Data Kinerja Pada Tahun
Awal Perencanaan
Rencana Kinerja Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Penyusunan Dokumen Perencanaan Bangunan Gedung di Kabupaten Blitar
Jumlah Dokumen Perencanaan Bangunan Gedung
69 dokumen
1 350.000.000 1 485.000.000 1 533.500.000 1 586.850.000 1 645.535.000 74,00 2.600.885.000
Penyusunan Data Base Bangunan Gedung Pemerintah
Jumlah data base bangunan gedung
69 data 1 250.000.000 1 375.000.000 1 450.000.000 1 495.000.000 1 544.500.000 74,00 2.114.500.000
Fasilitasi Pembinaan Jasa Konstruksi
Jumlah peserta jasa konstruksi
250 orang/cv
1 250.000.000 1 375.000.000 1 450.000.000 1 495.000.000 1 544.500.000 255,00 2.114.500.000
Rehabilitasi Gedung dan Prasarana Pemerintahan
Jumlah gedung pemerintahan yang direhabilitasi
0 unit 2 1.000.000.000 10 5.000.000.000 5.500.000.000 5.000.000.000 7.000.000.000 12,00 23.500.000.000
Program Perencanaan dan Pengendalian Pemanfaatan Ruang
Prosentase Ketaatan Rencana Tata Ruang
100 % 100 3.000.000.000 100 4.835.000.000 100 5.500.000.000 100 6.000.000.000 100 6.650.000.000 100 25.985.000.000
Penyusunan Neraca Pemanfaatan Ruang di Kabupaten Blitar
Jumlah Dokumen Neraca Tata Ruang
0 dok 250.000.000 375.000.000 450.000.000 495.000.000 544.500.000 0,00 2.114.500.000
Pengendalian Bangunan di Kabupaten Blitar
Jumlah Bangunan Pemerintahan yang sesuai RTRW
69 unit 350.000.000 385.000.000 450.000.000 495.000.000 544.500.000 69,00 2.224.500.000
Sosialisasi IMB (Izin Mendirikan Bangunan)
Jumlah peserta sosialisasi
40 orang 250.000.000 375.000.000 450.000.000 495.000.000 544.500.000 40,00 2.114.500.000
Bantuan Teknis Pelayanan Ijin Mendirikan Bangunan
Jumlah IMB 43733 buah 300.000.000 330.000.000 400.000.000 440.000.000 484.000.000 43733,00 1.954.000.000
Pendataan Digitasi Bangunan Ber IMB
Jumlah Bangunan yang memiliki IMB
43733 unit 300.000.000 430.000.000 500.000.000 550.000.000 605.000.000 43733,00 2.385.000.000
Revisi RTRW Jumlah RTRW 1 dok 400.000.000 440.000.000 500.000.000 500.000.000 600.000.000 2.440.000.000
Prolegda RDTRK Jumlah Perda RDTRK
8 buah 150.000.000 500.000.000 550.000.000 605.000.000 665.500.000 8,00 2.470.500.000
Penyusunan Perbup RTBL
Jumlah Perbup RTBL
2 buah 250.000.000 500.000.000 550.000.000 605.000.000 665.500.000 2,00 2.570.500.000
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 76
Program/Kegiatan
Indikator Program
(Outcome)/Kegiatan (output)
Data Kinerja Pada Tahun
Awal Perencanaan
Rencana Kinerja Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Pendampingan Peta Dasar RDTR
Jumlah Peta RDTR 0 buah 250.000.000 500.000.000 550.000.000 605.000.000 665.500.000 0,00 2.570.500.000
Prolegda Bangunan Gedung
Jumlah dokumen 1 dokumen
200.000.000 500.000.000 550.000.000 605.000.000 665.500.000 1,00 2.520.500.000
Sosialisasi tata Ruang
Jumlah peserta sosialisasi
0 orang 300.000.000 500.000.000 550.000.000 605.000.000 665.500.000 0,00 2.620.500.000
dst..
433.588.102.770 417.626.461.855 423.949.211.428 416.484.785.941 446.456.491.101 2.138.105.053.095
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 77
BAB VI
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang
menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah
ditetapkan. Oleh karena itu indikator kinerja harus merupakan sesuatu yang
dapat dihitung dan diukur serta digunakan sebagai dasar untuk menilai tingkat
kinerja baik dalam tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, maupun tahap setelah
kegiatan selesai dan berfungsi. Selain itu, indikator kinerja digunakan untuk
meyakinkan bahwa kinerja hari demi hari organisasi/unit kerja yang
bersangkutan menunjukan kemajuan dalam rangka dan/atau menuju tujuan dan
sasaran yang telah ditetapkan. Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh suatu
indikator kinerja adalah sebagai berikut :
1. Spesifik dan jelas, sehingga dapat dipahami dan tidak ada kemungkinan
kesalahan interpretasi.
2. Dapat diukur secara objektif baik yang bersifat kuantitatif maupun
kualitatif ; yaitu dua atau lebih yang mengukur indikator kinerja
mempunyai kesimpulan yang sama.
3. Relevan ; indikator kinerja harus menangani aspek-aspek objektif yang
relevan.
4. Dapat dicapai, penting dan harus berguna untuk menunjukan
keberhasilan masukan, keluaran, hasil, manfaat, dan dampak, serta
proses.
5. Harus cukup fleksibel dan sensitif terhadap perubahan / penyesuaian
pelaksanaan dan hasil pelaksanaan kegiatan.
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 78
6. Efektif ; data / informasi yang berkaitan dengan indikator kinerja yang
bersangkutan dapat dikumpulkan, diolah, dan dianalisis dengan biaya
yang tersedia.
Indikator Kinerja SKPD yag mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD
adalah Indikator Kinerja yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan
dicapai SKPD dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD. Perumusan Indikator Kinerja SKPD yang
mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD dilakukan dengan langkah – langkah
sebagai berikut :
1. Review terhadap tujuan dan sasaran dalam rancangan awal RPJMD
2. Identifikasi bidang pelayanan dalam tugas dan fungsi SKPD yang
berkontribusi langsung pada pencapaian tujuan dan sasaran dalam
rancangan awal RPJMD
3. Identifikasi indikator dan target kinerja SKPD yang berkontribusi
langsung pada pencapaian tujuan dan sasaran dalam rancangan awal
RPJMD.
Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD
dapat dilihat pada tabel berikut :
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 79
Tabel 6.1 Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran
RPJMD
No. Indikator Kondisi
Kinerja pada awal
periode RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun Kondisi Kinerja
pada akhir
periode RPJMD
Tahun 2015
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
(1) (2) (3) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Persentase jalan
Kabupaten
yang dalam
kondisi mantap
73,32
76 78,81 82.02 85,64 90 86,78
2 Persentase
jembatan yang
dalam kondisi
baik
80 80,71 81,98 83,95 86,02 88,4 90,92
3 Persentase
infrastruktur
yang terkena
dampak
bencana dalam
kondisi baik
70 72 75 77 78 80 85,58
4 Persentase
peningkatan
sarana dan
prasarana
kebinamargaan
40,24 44,69 49,64 55,35 61,68 68,78 95,10
5 Luas Irigasi
Kabupaten
dalam kondisi
baik
86,97 89,93 91,79 93,35 95,34 97,21 90,47
6 Persentase
peningkatan
layanan sarana
dan prasarana
pemerintah
100 100 100 100 100 100 100
7 Persentase
peningkatan
sarana dan
prasarana
kebinamargaan
100 100 100 100 100 100 100
Rencana Strategis 2016-2021
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 80
BAB VII
PENUTUP
Rencana Strategis pada dasarnya merupakan pedoman bagi SKPD dalam
mencapai visi, misi dan tujuan. Selain itu, juga dapat berfungsi sebagai alat
pengendalian manajemen sehingga tujuan yang hendak dicapai dapat lebih terarah
dan terukur. Dengan adanya Renstra akan dapat menjadi sarana dalam
mewujudkan akuntabilitas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar dalam memberikan pelayanan publik.
Dengan telah ditetapkannya Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten Blitar Tahun 2016-2021 diharapkan akan lebih meningkatkan
kinerja Dinas Pekerjaan Umum dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya
sebagai penyelenggara kewenangan daerah di bidang Pekerjaan Umum. Disadari
bahwa pelaksanaan Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Blitar sangat tergantung atas kerjasama semua pihak dan seluruh unit
kerja perangkat daerah Kabupaten Blitar. Diharapkan dengan adanya kerjasama
dan koordinasi yang lebih baik tersebut akan dapat mewujudkan Visi
Pembangunan Kabupaten Blitar yaitu “Menuju Kabupaten Blitar Lebih
Sejahtera, Maju Dan Berdaya Saing” serta Misi Kepala Daerah Kabupaten
Blitar.