Kasil Volume I 2011
-
Upload
utamipongopygmaeus -
Category
Documents
-
view
129 -
download
7
Transcript of Kasil Volume I 2011
Topik Utama
Sepeda Biru UGM
Pasar Sepeda Gappsta
Podjok Silva
33th Mapala Silvagama
Aksi Hari bumi 2011
Sidang Umum 2011
Tebing Songtaweng
Jelajah
Taman Nasional Karimunjawa
Volume I/ April 2011
2
2
Dapur Kasil…..
Hallo Jhon!!!
Alhamdulillah akhirnya Kasil Edisi Per-
dana di Tahun 2010-2011 terbit juga.
Setelah dihantam konflik tingkat tinggi,
pertanyaan masalah keeksisan Kasil dan
segala tekanan yang membuat konsentrasi
Lembaga Pers Mapala Silvagama terbagi,
tetapi tetap Tak Ada Pengahalang bagi
Kami untuk menerbitkan Kasil Kebang-
gaan….
Kali ini Kasil bertema “Mencintai Ling-
kungan dengan Sepeda” tentang bagai-
mana kita mencintai lingkungan dengan
cara bersepeda, selain itu masih ada ar-
tikel tentang Sepeda Biru UGM yang se-
dang hangat-hangatnya. Redaksi juga
punya rubrik baru yakni Jelajah, yang
berisi info perjalanan ke Pulau Karimun-
jawa yang mulai banyak diminati oleh
wisatawan lokal maupun mancanegara.
Dari Silva, ada Sidang Umum 2010 dan
tempat petualangan baru Tebing Song-
taweng dengan sensasi pemanjatan Artifi-
cial, HUT 33th Mapala Silvagama dan
Aksi Hari Bumi 22 April 2011.
Tak ada yang sempurna, tapi kami selalu
berusaha untuk menjadi sempurna diatas
segala dukungan pembaca.
Akhir kata selamat membaca!
(dan bersiaplah untuk berangkat ke Kari-
munjawa!! :D)
Cover by : Mapala Silvagama
Lokasi : Taman Nasional Karimunjawa
Penanggung jawab : Ketua Umum Mapala Silvagama
Pemimpin Redaksi : Afifah
Redaktur Pelaksana : Tami, Unti; Editor dan Layouting : Hesty
Reporter : Sidiq, Faisol ; Pemasaran : Imam, Danang
Penerbit : Lembaga Pers Mapala Silvagama
Sekretariat : Sekretariat Bersama Fakultas Kehutanan UGM
Jl Agro No 1 Bulaksumur Yogyakarta
Email : [email protected]
Website : mapalasilvagama.or.id
Daftar Isi
Sepeda hijau UGM…
Sepeda Biru” UGM
Apa sih FCC itu??
Pasar Sepeda GAPPSTA
sIDANG UMUM MAPALA SILVAGAMA
2010-2011
33rd mapala silvagama
Aksi hari bumi 2011
TEBING SONG TAWING, SENSASI PE-
MANJATAN ARTIFICIAL
JUST DO IT (KEINDAHAN WANAGAMA I)
Review film
Info dan Tips Jelajah ke Karimunjawa
1
3
3
“Sepeda Biru” UGM Apa yang terbesit di benak kamu membaca
judul diatas? Dulu sih kita taunya UGM Kampus
Biru, nah kalau sepeda biru? Ada kabar yang sangat
menarik nih tentang masa depan sepeda di UGM,
setelah nasib sang sepeda hijau yang terbengkalai.
“ Yah, sekitar 3 bulan yang lalu ide untuk menghidup-
kan kembali budaya bersepeda dikampus dicetuskan”,
ucap Pak Samsul, saat membuka obrolan kami ten-
tang masa depan sepeda UGM di Kantor SKK yang
berlokasi di dekat Kantor Pusat. Konsepnya adalah
UGM akan dijadikan Kampus yang Educopolis, ter-
tata, ramah lingkungan. UGM telah memesan sejum-
lah sepeda untuk digunakan para mahasiswa, khusus-
nya mahasiswa 2011 nanti. Kenapa mahasiwa 2011
diutamakan? Ternyata ada peraturan tambahan
menarik untuk mahasiswa 2011 ini, mereka akan
menandatangani
surat pernyataan
kesediaan untuk
tidak mengguna-
kan kendaraan
bermotor didalam
kampus.
” Kalau mereka
tidak mau menan-
datangani, ya tidak usah jadi mahasiswa UGM saja!”,
begitu ucap Pak Samsul tegas. Nantinya, kendaraan
bermotor yang mereka bawa tidak boleh masuk ke-
dalam kampus, melainkan di parkir di tempat parkir
bersama yang sudah disediakan. Rencananya, tempat
pemarkiran kendaraan mereka akan berdekatan den-
gan stasiun-stasiun sepeda biru. Kendaraan bermotor
mereka diparkir lalu mereka melanjutkan perjalanan
ke kampus menggunakan sepeda biru. Sistem pemin-
jamannya akan dipermudah, mahasiswa diberi kerin-
ganan untuk tidak mengembalikan ke tempat semula
Ia meminjamnya. Nantinya sepeda yang kita pakai
akan kita kembalikan di stasiun terdekat dengan tem-
pat tujuan kita.
Stasiun-stasiun
sepeda ini akan
diposisikan di-
tiap kluster di
UGM dan di
dekat tempat
kendaraan
umum berhenti
seperti bis dan busway.
Waduh,, sepertinya ribet ya? Tapi ya proses
ini pasti membutuhkan tahap yang panjang. Kebijakan
seperti ini pastinya akan berdampak terhadap banyak
sektor, tapi kalau ini untuk kepentingan lingkungan
kenapa nggak? Ayo dari sekarang kita berlatih sedikit
berkorban demi apa yang kita inginkan bersama, ling-
kungan yang lebih sehat!
Wawancara langsung dengan Kepala kantor SKK
oleh Tami & Faisol
Sepeda hijau UGM… Tahukah kamu kalau ternyata sepeda hijau
yang kita kenal selama ini memiliki sejarah yang
sedikit rumit tapi menarik? Dahulunya, sepeda hijau
yang kita kenal ini bukanlah merupakan proyek dari
Kantor Pusat UGM, melainkan berawal dari ide Rek-
tor UGM periode lalu yakni Bapak Sofyan. Beliau
bersama 4 rektor perguruan tinggi lain di Yogyakarta,
yakni UNY, UII, Sanata Dharma dan Atmajaya
mencetuskan ide untuk membuat jalur-jalur sepeda
antar ke-5 kampus ini yang berasal dari dana
swadaya.
Ternyata ide ini menarik para donatur, se-
hingga jadilah UGM diberi bantuan sepeda oleh PT
Wismilak Inti Makmur guna membudayakan sepeda
untuk ke kampus dan kekantor oleh Civitas UGM.
Sayangnya, dikemudian hari proyek sepeda ini
mengalami kemunduran. Banyak faktor yang menye-
babkan hal
ini, dianta-
ranya
karena
koordinasi
tidak
berada di
bawah
kantor
pusat
UGM se-
hingga
banyak
sepeda yang tidak terawat dengan baik karena tidak
jelas siapa yang bertanggung jawab akan hal ini. Hal
lainnya adalah dihentikannya pemasokan sepeda oleh
PT Wismilak Inti Makmur, dikarenakan beberapa
kelompok mahasiswa menuntut UGM harus memilih
sponsor lain. Peraturan Rektor UGM menyebutkan
bahwa setiap kegiatan yang diselenggarakan di UGM
dilarang menggunakan sponsorship dari perusahaan
rokok, lalu kenapa sepeda hijau UGM sendiri didanai
oleh PT Wismilak Inti Makmur?
Maka hal ini pun jadi perdebatan alot, hingga
akhirnya kontrak dengan PT Wismilak Inti Makmur
diputus, padahal perusahaan ini masih sangat ingin
berpatisipasi aktif dalam pengadaan sepeda hijau di
UGM. Sangat disayangkan, padahal kalau proyek ini
dilanjutkan jumlah sepeda hijau akan meningkat dan
nasibnya tidak akan seperti sekarang, terbengkalai!
Padahal PT Wismilak Inti Makmur bukan sepenuhnya
perusahaan rokok, sudah jelas kan satusnya PT? Ma-
sih banyak lagi anak perusahaannya yang bukan peru-
sahaan rokok. Yah, mau gimana lagi? Mungkin lain
kali kalau kita sebagai mahasiswa patutnya membahas
secara mendalam tentang apa yang kita kritisi, untuk
hal yang lebih baik bukan? (Tami)
Topik Utama
2
4
4
Apa sih FCC itu?? Sepeda merupakan
sarana transportasi yang su-
dah dikenal di Indonesia sejak jaman penjajahan Belanda.
Seiring berjalannya waktu, hal-hal mengenai sepeda mu-
lai mengalami perkembangan, seperti jenis sepeda, onder-
dil pada sepeda, bahkan fungsi sepeda yang dulunya
digunakan sebagai transportasi sekarang menjadi salah
satu ajang bergaya oleh kalangan remaja, contohnya se-
peda fixie. Dengan berkembangnya sepeda di Indonesia,
muncullah komunitas-komunitas sepeda. Mereka didasar-
kan pada kegemaran yang sama, yakni bersepeda. Di Jog-
jakarta ada Bike To Work(B2W), tidak mau kalah dengan
B2W, Fakultas Kehutanan UGM juga punya Forestry Cy-
cling Club(FCC) sebagai komunitas sepeda di kampus.
Sama seperti komunitas sepeda lainnya, FCC terbentuk
karena adanya kesamaan kegemaran antara civitas
akademika Fakultas Kehutanan UGM, yakni bersepeda
FCC diketuai oleh Pak Hatma Suryatmojo, dosen
mata kuliah Hidrologi yang akrab disapa dengan Pak
Mayong, dengan beranggotakan dosen, karyawan, dan
mahasiswa. Dalam perjalanannya, anggota FCC sudah
melakukan kegiatan bersepeda ke banyak tempat, seperti
Borobudur, Cokrotulung, Segoro Gunung-Karanganyar,
dan Wanagama I. Salah satu kegiatan anggota FCC
adalah membuka
jalur bersepeda di
Wanagama I. Salah
satu manfaat pem-
bukaan jalan berse-
peda di Wanagama
I adalah menambah
daya tarik Wana-
gama bagi wisata-
wan, khususnya
para pesepeda. Forestry Cycling Club juga pernah beker-
jasama dengan Bike To Work Jogjakarta untuk mengam-
panyekan bersepeda dan manfaat bersepeda. Dalam me-
lakukan kegiatan, dana yang digunakan adalah uang kas.
Uang kas merupakan dana sukarela yang diberikan oleh
anggota FCC jika mereka mendapat rezeki. Uang makan
ketika berkegiatan ditanggung oleh uang kas.
Selain melakukan kegiatan bersepeda ke suatu
tempat, komunitas yang diketuai Pak Mayong itu juga
membuat tempat parkir sepeda di sebelah barat gedung
baru. Setidaknya dengan dibangunnya tempat parkir terse-
but, memberi fasilitas kepada civitas akademika yang
membawa sepeda ke kampus.
Dalam melakukan kegiatan bersepeda, seluruh
civitas akademika Fakultas Kehutanan UGM boleh ikut.
Biasanya pengumuman tentang kegiatan tersebut ditempel
pada tempat parkir sepeda sebelah barat gedung baru atau
di sebelah absensi sidik jari di lantai 1, gedung baru. Se-
hingga civitas akademika Fakultas Kehutanan UGM bo-
leh ikut andil dalam bersepeda, termasuk mahasiswa.
Kegiatan-kegiatan yang pernah dilakukan FCC dapat
diakses di website http:/forestrycyclingclub.blogspot.com/
Sukses deh buat FCC, ditunggu kegiatan selanjutnya.
Sumber : Pak Bambang oleh Faisol dan Sidiq
Pasar sepeda Gappsta meru-
pakan salah satu pasar sepeda
bekas yang berada di Yogya-
karta. Pada awalnya, pasar
sepeda milik Paguyuban Gappsta yang lahir pada ta-
hun 1957 berada di daerah Pakualaman. Kemudian
tahun 1967 dipindah di kampung Pugeran, dekat Jalan
Pugeran yang sekarang menjadi Jalan M.T. Haryono.
Dipindahnya Pasar Sepeda Gappsta dari Pakualaman
ke Kampung Pugeran dikarenakan daerah di Pakuala-
man dijadikan alun-alun oleh Kraton Pakualaman.
Pasar sepeda yang terletak di tepi Jalan M.T.
Haryono buka setiap hari, mulai jam 9 pagi sampai
jam 4 sore. Tanah yang sekarang ditempati oleh Pagu-
yuban Gappsta berjualan adalah tanah milik Kraton
Yogyakarta, sehingga mereka harus membayar pajak
ke Kraton dan ke pemerintah berupa PBB (Pajak Bumi
dan Bangunan).
Di Pasar Sepeda Gappsta, terdapat beberapa
pedagang sepeda yang masih tergabung dalam Pagu-
yuban Gappsta. Mereka menjual sepeda jawa, sepeda
jengki “phoenix”, sepeda anak-anak. Kebanyakan se-
peda yang dijual adalah sepeda bekas. Para pedagang
tersebut mendapat barang jualan hasil berburu dari
masyarakat yang masih punya sepeda, seperti sepeda
jawa. Harga sepeda yang ditawarkan di Pasar Sepeda
Gappsta mulai dari Rp 100.000,00 – Rp 2.500.000,00,
mulai dari sepeda anak-anak sampai sepeda Jawa yang
antik.
Pada musim tahun ajaran baru, penjual sepeda
bekas di Pasar Gabungan Penjual Perantara Sepeda
Yogyakarta, kepanjangan dari Gappsta, bisa
tersenyum gembira, karena pada tahun ajaran baru
banyak pembeli yang berbelanja sepeda di pasar terse-
but. Sayang, keramaian itu mungkin sudah tidak ter-
jadi sekarang karena semakin sedikitnya minat
masyarakat terhadap sepeda. Masyarakat semakin con-
dong pada kendaraan bermotor sebagai alat transpor-
tasi mereka, sehingga sepinya pasar sepeda Gappsta
menjadi pemandangan di sana.
Jadi, kalau kamu sedang men-
cari tempat untuk membeli se-
peda Pasar Sepeda Gappsta ini
bisa menjadi salah satu alter-
natif.
Sumber : Pak Wadi oleh Faisol
& Sidiq
Pasar Sepeda
Salah satu jenis sepeda yang
ada di Gappsta
Koleksi sepeda anak
Pak Waldi beserta putra
(hehe.. Reporter silva nih)
Topik Utama
3
5
5 Podjok Silva
Sidang umum merupakan agenda Mapala Silva-
gama yang diadakan setiap satu tahun sekali di akhir ke-
pengurusan. Sidang Umum ini menetapkan AD/ART dan
membahas, merevisi,
serta menyusun
GBHMSG. Selain
itu, agenda lainnya
adalah laporan per-
tanggungjawaban satu
periode kepengurusan,
pemilihan ketua ma-
pala silvagama dan
pemilihan dewan per-
wakilan.
Sidang Umum
Mapala Silvagama pe-
riode 2010 – 2011 ber-
langsung selama tiga hari dari tanggal 6 – 8 Februari
2011 ,bertempat di Gelanggang Pemuda (Youth Center)
Tlogoadi , Mlati Sleman Yogyakarta. SU diawali dengan
pembahasan Tata Tertib Sidang Umum, kemudian pemili-
han tiga orang presidium SU dimana ketiga presidium ini
akan memimpin SU hingga selesai. Agenda pertama
adalah laporan pertanggungjawaban Dewan Perwakilan
MSG, DP merupakan penyampai aspirasi anggota,
memiliki fungsi kontrol serta evaluasi terhadap kepengu-
rusan dalam menjalankan roda organisasi. Selanjutnya
adalah laporan pertanggungjawaban ketua Mapala Silva-
gama periode 2009-2011 yang berjalan agak alot! Hehe..
ada aja salahnya…. Tapi jempol deh buat kepengurusan
Mas Purbo!
Agenda penting lainnya adalah pembahasan AD/
ART MSG dan GBHMSG yang berjalan lamaaa ban-
geeeeetttttt! Sampai-sampai para peserta sidang ada yang
molor dibangkunya dan langsung jadi makanan empuk
buat dikerjain!! hahaha ... Maklumlah, aspirasi semua ang-
gota perlu ditampung, toh AD/ART dan GBHMSG ini
yang menjalankan nantinya adalah anggota. Salah satu
keputusan penting dalam pembahasan ini adalah dirubah-
nya bentuk kepengurusan dari presidensiil menjadi pengu-
rus harian. Selanjutnya adalah agenda yang paling di-
tunggu saat SU, pemilihan ketua silva! Ada 4 calon ketua
yang mengkampanyekan diri untuk siap menjadi junjun-
gan Silva selanjutnya, yakni
Ableh, Ari, Mutia dan Adnin.
Siapa ya yang terpilih?? Jeder!!!
Yuph! Rama Andre Nugroho
atau biasa disapa Andre/Ableh
adalah junjungan silva yang
baru! Selamat ya bleh...
SIDANG UMUM MA-
PALA SILVAGAMA
Bentuk kepengurusan berupa pengurus harian terdiri
dari 5 orang berikut ini,, yang dipilih lewat rapat formatur
ketua umum Silva beserta orang-orang pilihannya. Akhirnya
dipilihlah pengurus harian sbb: Ketua Umum Rama Andre
Nugroho ( XXIV/0643/MSG ) , Ketua I Bidang Keor-
ganisasian Adnin
Damarraya
( XXIV/0641/
MSG ) , Ketua II
Bidang Kepecinta-
laman Ari Tri
Sewaras Hati
( XXIV/0635/
MSG ), Sekretaris
Lasmiwati Wulan-
dari (XXIV/0640/
MSG ) dan Ben-
dahara Ratna Mu-
tiarini
( XXIV/0639/MSG ) .
Agenda pemilihan lainnya adalah pemilihan dewan
perwakilan, terpilihlah nama berikut Chandra Agusta
( XXIV/0635/MSG ) , Purbo Kawido( XXIV/0635/MSG ) ,
Dyani Utari ( XXIV/0635/MSG ), Sri Utami( XXV/0657/
MSG ) , Yustika Ami Merista ( XXVI/0635/MSG ). Den-
gan selesainya
seluruh agenda
maka selesai pula
SU kali ini. Terli-
hat wajah-wajah
lelah dan muka2
pelor a.k.a nempel
langsung molor
para peserta SU
yang telah mena-
han kantuk se-
lama tiga hari dua
malam.Namun tak
dapat dipungkiri, ada rasa bahagia dan harapan besar untuk
kemajuan Silva kedepannya di tangan para punggawa baru.
Selamat menjalankan tugas untuk para Punggawa Silva
yang baru!! ( PDD SU)
Para Calon Ketua Silva nih,,, Para Punggawa
baru Silva...
Pelantikan anggota Dewan Perwakilan
Mapala Silvagama
4
6
6
33th MAPALA SILVAGAMA
33 tahun sudah Mapala Silvagama berkiprah
didunia kepecintalaman Indonesia, dengan men-
gusung kemampuan petualangan alam bebas dan
konservasi lingkungan, Mapala Silvagama terus
berusaha menjadi lebih baik dari tahun ke tahun.
Di tahun ke 33 ini, telah banyak yang sudah dila-
kukan oleh Mapala Silvagama, mulai dari petu-
alangan-petualangan ke indahnya dunia diatas
awan puncak gunung, hijaunya rimba hutan
belantara, cadasnya tebing yang menjulang, gelap-
nya goa yang dalamm, derasnya jeram yang
menghanyutkan, indahnya senyum ketulusan
mereka yang membutuhkan dan tawa polos anak-
anak yang ceria. Syukur yang tiada terkira atas
semua yang telah dapat dicapai, kami, pasukan
Mapala Silvagama akan akan terus berkarya
walau hujan badai dan rintangan terus mengha-
dang, tetap teguh kami pegang semboyan “ Tak
Ada Penghalang Bagi Kami Pasukan Mapala Sil-
vagama”. Selamat Ulang Tahun Mapala Silva-
gama…. Semoga Tetap Terus Berjaya. (Tami)
5
Perayaan HUT Mapala Silvagama.
Dari atas ke bawah : Pemotongan
Tumpeng, lomba antar gladian :
Tarik tambang, Susun gelas, sen-
dok kelereng dan kreasi buah
7
7
6
Yogyakarta, 22 April 2011
Kawasan Nol Kilometer Yogyakarta terlihat berbeda hari ini, sejak pagi aktifitas dikawasan ini diwarnai oleh
sekumpulan mahasiswa yang sibuk menata bibit pohon dan memasang spanduk didepan Monumen Serangan Umum 1
Maret 1949. Mungkin tak banyak orang yang tahu bahwa hari ini merupakan peringatan Hari Bumi, tentu saja menan-
dakan bahwa hal ini masih belum „akrab‟ di telinga warga Yogyakarta.
Untuk itu, Mapala Silvagama Fakultas Kehutanan UGM bekerjasama dengan Tree Climbing Yogyakarta men-
yelenggarakan Aksi Hari Bumi 2011 bersama dengan pelajar SMA se-Yogyakarta yang tergabung dalam Silvagama
Green Community. Silvagama Green Community adalah salah satu bentuk pendidikan lingkungan yang diadakan oleh
Mapala Silvagama untuk siswa/siswi SMA di Yogyakarta. Aksi ini dibuka secara resmi oleh Dr. Ir. Sri Nugroho Mar-
soem M.Agr.Sc, salah satu Dosen Fakultas Kehutanan UGM sekaligus sebagai Pembina Mapala Silvagama Fakultas
Kehutanan UGM. Aksi ini berupa pembagian bibit pohon gratis dan pemanjatan pohon di halaman monumen. Bibit
dibagikan bersama dengan boklet cara penanaman pohon yang benar serta leaflet mengenai konservasi dan lingkun-
gan. Selain itu, terdapat juga aksi “1000 tandatangan dan pesan untuk Bumi”. Cukup tinggi antusias warga terhadap
kegiatan ini, bibit sejumlah +- 200 bibit, habis hanya dalam waktu 2 jam, begitu juga dengan tandantangan dan pesan
untuk bumi, dua spanduk yang disediakan penuh.
Pembagian bibit bertujuan untuk mengenalkan kepada warga bahwa penting untuk menanam pohon, seperti
yang diketahui bahwa Yogyakarta termasuk kedalam kota dengan tingkat polusi yang tinggi. Menanam pohon dapat
mengurangi tingkat polusi diperkotaan, hal ini karna pohon memiliki sifat menyerap karbon yang merupakan penye-
bab polusi. Selain itu, hal ini juga merupakan bagian dari rangkaian pendidikan lingkungan yang diadakan oleh Ma-
pala Silvagama, maka dari itu dalam aksi ini pelajar SMA juga dilibatkan. Bibit pohon yang dibagikan adalah pohon
buah-buahan seperti durian, duku, sawo buah dan sawo kecik juga tanaman kehutanan seperti nyamplung, akasia, ma-
honi dan sengon. Beberapa warga lebih memilih pohon buah, tetapi tanaman kehutanan juga laris manis diterima oleh
warga.
Pemanjatan pohon yang dilakukan Tree Climbing Yogyakarta juga
menarik banyak perhatian warga, pohon
Trembesi dihalaman monumen serangan
umum 1 maret dipasangi pita kuning seba-
gai bentuk kampanye bahwa sudah saatnya
kita sadar untuk mencintai pohon seperti
tagline yang diasung oleh TCY, “ aku cinta
pohon, karena pohon adalah pendamping
hidup yang sesungguhnya”. Selain karna
pita kuning yang terpasang mencolok, hal
lainnya adalah teknik pemanjatan pohon
yang menggunakan 1 tali atau biasa disebut Single Roop Technic.
Pada akhirnya, kampanye berjalan sesuai dengan harapan, bahwa arti kampanye hari bumi yang sesungguhnya
adalah menyadarkan warga pengguna jalan, pejalan kaki, wisatawan dan seluruh komponen masyarakat bahwa sudah
saatnya kita bersama peduli terhadap bumi, tak cuma dalam bentuk kata-kata tapi dalam bentuk tindakan nyata. Bumi
tak bisa lagi menunggu, kita harus bergerak sekarang. Tanam pohon, cintai Hidup.
Mapala Silvagama
AKSI HARI BUMI MAPALA SILVAGAMA 2011
8
8
Pernahkah anda mendengar
nama tebing song tawing?
Dikalangan penggiat alam bebas
Jogja, tebing ini memang kalah
pamor dibandingkan Tebing Siung
atau Parang Ndog. Namun, meski
jarang dikunjungi bukan berarti te-
bing ini tak menarik, karena dengan
karakteristiknya, tebing ini
menawarkan sensasi pemanjatan
yang berbeda.
Nama tebing ini berasal dari nama
goa di tempat yang sama yakni Goa
Song Tawing. Tebing ini merupakan
dinding vertikal setinggi ±30 meter
yang berada di mulut goa. Dengan
karakteristik batuan karst
yang khas, tebing ini cu-
kup menantang bagi
penggiat panjat tebing
khususnya artificial
climbing
Tak ada penga-
man permanen disini. Pe-
manjatan dilakukan den-
gan menggunakan penga-
man pengaman alam
seperti batu tanduk,
lubang tembus dan akar
akar tanaman yang tum-
buh di permukaan tebing.
Selain itu dapat pula digunakan piton (paku tebing),
pengaman sisip (hexentrik, stopper) dan pengaman jepit
(cam, friend). Face tebing cukup lebar, sehingga bagian
permukaan tebing yang dapat dipanjat cukup banyak
dengan bentukan permukaan jalur yang cukup bervari-
asi dari scrambling, vertical hingga deadhang.
Bagaimana menuju kesini? Dari Jogja, tebing ini
dapat dicapai dengan waktu tempuh 1 jam dengan
menggunakan kendaraan bermotor. Dengan mengguna-
kan kendaraan umum anda dapat memilih bus denga
rute Jogja - Pacitan, kemudian turun di pasar… dan
dilanjutkan dengan
menyewa ojek
menuju Goa
Jomblang.
Dari Goa Jomblang
kemudian dilanjut-
kan dengan berjalan
kaki menuju Song
Tawing kira kira 10
menit.
Untuk penginapan,
air dan fasilitas MCK anda dapat menggunakan fasilitas
yang ada di Goa Jomblang, yang memang disediakan
oleh pengelola wisata Goa Jomblang untuk para peng-
giat alam bebas.(Chandra Agusta)
T
EBING
SONG
TAW-
ING,
SENSASI
PEMAN-
JATAN
ARTIFI-
CIAL
Weekend ala Mapala Silvagama
7
Gunung Sumbing, 9 April 2011
Pendakian Gunung Slamet, 10April 2011
Pengenalan Kawasan Pantai, di Pantai Tritis, 8 April 2011
Pendakian Gunung Merapi, 9 April 2011
9
9 Wanagama, hutan buatan milik UGM seluas 600 Ha
yang terletak di kab. Gunung Kidul tak hanya menawarkan pe-
sona vegetasi hutan karst saja. Tempat ini
juga menawarkan se-
suatu
yang
lain, yang memacu
adrenalin, yaitu menuruni air terjun.
Air terjun sendang tahunan merupakan air terjun yang
hanya menjadi air terjun saat musim hujan. Air terjun ini
berada dikawasan hutan cendana, tak jauh dari gedung aula
wanagama.
Dengan tinggi 7 m, air terjun
ini cukup menantang untuk dituruni,
terutama pada bulan jauari- februari,
dimana debit airnya cukup besar.
Tak perlu membawa setumpuk perala-
tan, kita hanya perlu membawa 1 buah
tali kernmantel, harness, beberapa
buah webbing, karabiner, descender,
dan helm, dan anda siap meluncur.
Setelah tubuh kita menggan-
tung di tali, berjalanlah pelan pelan
menuju bibir jurang hingga tubuh kita
menyentuh air ,kemudian ulur tali
anda melalui descender, dan rasakan sensasi aliran air terjun
memijat tubuh anda. (623)
JUST DO IT (KEINDAHAN WANAGAMA I)
Review Film...
Under The Ground Sebuah documenter
tentang goa, yang berlokasi
di Goa Ngeleng, Desa Pali-
yan, Gunung Kidul. Film ini
dibuat oleh Mapala Silva-
gama, berkisah mengenai
penelusuran Goa Ngeleng
secara vertical dan juga hori-
zontal.
Goa Ngeleng adalah goa yang sangat
unik, dalam film ini terekam ribuan kelela-
war yang terbang keluar goa secara ber-
samaan dan lagi lantai goa ini memiliki vege-
tasi yang beragam ditambah goano yang san-
gat tebal. Sayang, film ini dibuat dengan alat
seadanya, alhasil gambar yang dihasilkan
tidak cukup tajam. Tapi, buat Anda penggiat
alam bebas yang merindukan film-film docu-
menter kegiatan alam bebas karya anak
negri, film ini sayang sekali kalau dilewat-
kan! Tertarik? Film ini bisa kamu download
secara gratis di web Mapala Silvagama, ma-
palasilvagama.or.id
Selamat menonton!! (Echa)
SANCTUM Director: Alister Grierson
Writers: John Garvin (screenplay), Andrew Wight (screenplay)
Stars: Richard Roxburgh, Rhys Wakefield, Alice Parkinson, Daniel Wyllie, Ioan Gruffudd
Kisah ini bermula dari sebuah ekspedisi yang dilakukan sekelompok penelusur goa
pimpinan Frank McGuire di Goa Esa Ala, Papua. Di hari ke 34 ekspedisi, tim ini
kedatangan tiga orang baru, termasuk anak dari Frank, Josh McGuire yang membenci goa
dan membenci ayahnya sendiri
Masalahnya dimulai ketika hujan badai terjadi diatas, sehingga aliran air masuk membanjiri goa. Aliran yang
deras menghalangi mereka naik, sehingga mereka terjebak di dalam goa. Air yang terus bertambah tinggi
membuat mereka memutuskan untuk menelusuri goa ini untuk mencari jalan keluar lain.
Tidak mudah untuk menemukan jalan keluar. Satu persatu dari mereka menemui kematiannya di lorong-
lorong goa, termasuk Frank McGuire. Satu-satunya yang berhasil menyelamatkan diri adalah Josh McGuire,
yang dari kejadian itu mengetahui mengapa sang ayah sangat mencinta goa.
Film ini lebih memuat banyak adegan drama, yang membedakannya dari beberapa film caving sebelumnya
seperti The Cave atau The Descent yang bergenre horror. Beberapa adegan teknik caving didalamnya tampak
tak sesuai, misalnya posisi descender Josh yang berubah dari depan ke belakang saat melakukan descending
menuruni goa, pada bagian awal film.
Terlepas dari itu, film ini wajib ditonton , khususnya untuk para pecinta aktivitas susur goa. (Echa)
Hanya orang-orang yang berani
Dan tertentu yang tidak pernah
Merasakan kepuasan
Hanya orang-orang yang berani
dan tertentu yang selalu
Menantang keterbatasannya
Hanya orang-orang yang berani
Dan tertentu yang bisa
Merasakannnya indahnya kedala-
man
Hanya orang-orang yang berani
Dan tertentu yang selalu
Ditemani kegelapan dan tuhannya
Oleh CRX,
Yang ditemukan di naskah Fosil*
tua…
*Fosil adalah buku tebal berisi
coretan2 warga Silva, mulai dari
coretan usil sampai curhatan ting-
kat tinggi (Tami)
Quote of this month
8
10
10
Dari perjalananku kemaren ke Karimunjawa, aq ada info n tips buat temen2 yang juga pengen ke Kari-
munjawa nih! Ini dia,,,,,
Naik apa ya??
Untuk menyebrang ke karimunjawa, kamu bisa naik KMP Muria dari Pelabuhan Kartini di Jepara dengan tarif
sbb:
- Penumpang Rp 28.500
- Motor Rp 27.500
- Kartu pass Rp 2000 ( utk kelas ekonomi)
Keberangkatan 2x seminggu setiap hari Sabtu dan Selasa jam 09.00 WIB
Atau bisa juga naik kapal cepat kartini dengan tarif sbb:
- Eksekutif Rp 120.000 (smrang-TNKJ)
- Bisnis Rp 110.000 (smarang-TNKJ)
- Eksekutif Rp 85.000 (jepara –TNKJ)
- Bisnis Rp 65.000 (jepara-TNKJ)
Keberangkatan
Semarang – TNKJ, Hari Sabtu jam 09.00 WIB
Jepara – TNKJ, Hari Minggu jam 14.00 WIB
Kalau udah di Karimunjawa, akomodasinya gimana?
Di karimunjawa udah banyak homestay untuk wisatawan, kamu bisa nyewa dengan
tarif mulai 75.000-100.000/hari/kamar Atau Kalau kamu mahasiswa yang lagi mau
penelitian kamu bisa numpang di Balai Taman Nasional Karimunjawa. Tapi kamu harus ngantongin yang na-
manya Simaksi (Surat Ijin Masuk Kawasan Konservasi). Dan untuk ngedapetinnya harus ijin dan presentasi
dulu di Kantor Balai TNKJ di Semarang. Alamatnya Jl. Sinar Waluyo Raya no. 248 Semarang
Apa aja spot2 bagus d Karimunjawa??
Banyak banget yang pemandangan yang bagus di Karimunjawa. Gak akan cukup waktu seminggu untuk liat
semuanya. Ini list tempat yang patut dikunjungi:
- Hutan tropis dataran rendah
Track naiknya yang lumayan sulit terbayar waktu kamu nyampe di puncak2 punggungannya! Pemandangan
laut dari atas dan kepulauan lainnya bakal ngilangin capekmu!! Kalau beruntung, kamu juga bisa liat Macaca
dan Menjangan yang homerange 1 nya di sekitaran hutan ini.
Jelajah Info dan Tips Jelajah ke Taman Nasional Karimunjawa
9
11
11
Mapala Silvagama mengucapkan Selamat, atas lulusnya:
Febri Alesha Alianta (XX/0599/MSG
Fajar Dwi Sulistyanto a.k.a Prambors (XX/0611/MSG)
Yuli (XXII/0624/MSG)
Sukses selalu dimanapun berada dan Tak Ada Penghalang menuju ke-
suksesan yang lebih besar lagi.
- Hutan mangrove di Kemojan
Hutan mangrove yang merupakan batas terusan anatara Pulau Karimunjawa dan Pulau Kemojan. Menurut
masyarakat dahulu kedua pulau ini terpisah,namun setelah di penuhi oleh mangrove, kedua pulau hanya
terpisahkan oleh terusan yang lebarnya sekitar 10 meter. Yang diatasnya sudah dibangun jembatan. mua spot
pantai di Karimunjawa dan Kemojan
Semua spot pantai di Kepulauan ini bagus2 banget! Kamu bisa nemuin pantai yang sepi dan bisa hanya kamu
dan pantai yang ada! Airnya semua biru jernih! Ombaknya gak besar, hanya riak2 kecil menyenangkan untuk
berenang! Banyak sargasum melayang-layang di permukaannya. Juga padang Lamun! Dan pemandangan pu-
lau2 lain di kejauhan. Dan lagi, di pinggiran pantainya rata2 nelayan lokal meninggalkan kapal kecilnya di
situ, kamu bisa perahuan seru-seruan di pantai2 terpencil ini.
- Nirvana resort
Tempat ini bagus banget!!! Dengan view pantai, resort yang bagus, pohon2 kelapa
yang melambai-lambai ke pantai, pasir putih dan spot2 snorkeling yang keren
banget tersedia di sini! ( walau aku gak kesitu karena bayar 15.000/org,, huuuhhhh
aku n tmen2 udah kere soalnya! Cerita ini aku dapet dr mb dini n mas iqbal, maha-
siswa Biologi yang lagi ngambil data penelitian)
- Pulau Menjangan Besar dan Menjan-
gan Kecil
Di kedua pulau ini terdapat penangkaran
Penyu dan Hiu! Kamu bisa berenang dengan
kedua Hewan luar biasa ini loh!! Nantang
adrenalin banget!!! Tapi biayanya agak mahal
ya,,, untuk nyebrang kamu butuh kapal ne-
layan yang harga sewanya 300.000-400.000/
hari, biaya sandar kapal di penangkaran 20.000/kapal dan biaya berenang
dikolam 5000/org. (tips murah: kalau mau hemat,kamu sewa kapalnya jgn sehari. Tawar aj utk cuma nyebrang
ke Menjangan besar dengan durasi 2 jam, bisa Cuma 50.000 loh!!)
- Snorkeling di dermaga
Walau diliat gak keren dari atas karena lokasinya di dermaga, tp pemandangan bawahnya keren cuy!!! Coba
aja deh! Gak nyesel di jamin.
- Sunset di dermaga
Matahari yang hampir tenggelam,sinar merahnya yang membayang dilautan, kapal2 yang bersandar dan ka-
pal2 wisatawan yang sengaja lewat bolak-balik di depan matahari itu bener2 pemandangan yang luar biasa!
Subhanallah!!!!! Dan Alhamdulillah aku di beri kesempatan melihatnya! Selain di dermaga, masih banyak lagi
loh tmpat buat liat sunset dan sunrise juga! Beraniin diri aja buat explore!
- Pengamatan Satwa di Pulau Karimunjawa
Pengamatan burung di medan yang merupakan habitat burung adalah sensasi lain yang dapat dinikmati, ban-
yak jenis burung yang terdapat di di sini, salah satunya adalah Raja Udang. Selain pengamatan burung, kita
juga bisa melakukan pengamatan rusa, yang biasanya dilakukan pada malam hari menggunakan trap cahaya.
Kalau beruntung, kita juga dapat melihat penyu bertelur disalah satu pulau di Kep. Karimunjawa ini.
- Dan masih banyak yang bisa kamu kunjungi kalau kamu berani mengelilingi kepulauan ini! Sewa ka-
palnya sehari ya itu td yg aq bilang, tp dia bakal nganter kamu kemanapun kamu mau kok! Kecuali beberapa
pulau yang jadi zona inti TNKJ yg gak sembarang orang boleh masuk.
Kalau mau pulang, KMP Muria berangkat 2x seminggu juga dari Karimunjawa ini. Yaitu hari Selasa dan
Kamis. Dengan tarif yang biasa juga. Selain itu Kapal Cepat Kartini juga berangkat hari Selasa dan bisa di
booking juga. Kalau tarif Kapal cepat ini 85.000/org sampai Jepara dengan waktu tempuh 3-4jam. Bisa juga
langsung ke Semarang dengan tarif 135.000/org ( itu semua kelas eksekutif,kalau bisnis kurangi 20.000 aj)
Nah,, itu info yang bisa aq kasih buat temen-temen yang pengen Jelajah ke Karimunjawa! Selamat berpetu-
alang ya!!
10
12
12
Tertarik untuk Iklan??
Hubungi Biro Iklan kami
di 085276465515 Atau 085643864715
Galeri Mapala Silvagama. . . . . . .