KARYA TULIS ILMIAH PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA …eprints.ums.ac.id/35874/2/HALAMAN DEPAN...

17
KARYA TULIS ILMIAH PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS FROZEN SHOULDER e.c TENDINITIS SUPRASPINATUS SINISTRA DENGAN MODALITAS ULTRASOUND DAN TERAPI MANIPULASI DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA Diajukan Guna Melengkapi Tugas dan Memenuhi sebagian Persyaratan Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi Oleh: YUNIDA AMALIYA PUTRI J100120011 PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015

Transcript of KARYA TULIS ILMIAH PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA …eprints.ums.ac.id/35874/2/HALAMAN DEPAN...

  • KARYA TULIS ILMIAH

    PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS

    FROZEN SHOULDER e.c TENDINITIS SUPRASPINATUS SINISTRA

    DENGAN MODALITAS ULTRASOUND DAN TERAPI MANIPULASI

    DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

    Diajukan Guna Melengkapi Tugas

    dan Memenuhi sebagian Persyaratan

    Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi

    Oleh:

    YUNIDA AMALIYA PUTRI

    J100120011

    PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI

    FAKULTAS KESEHATAN

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

    2015

  • ii

  • iii

  • iv

  • v

    MOTTO

    “ Think the best, do

    the best and be the

    best” !

  • vi

    PERSEMBAHAN

    Puji syukur ku panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas segala karunia

    kesehatan kekuatan dan kejernihan pikiran yang telah di anugerahkan-Nya

    kepadaku sehingga dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini. Dengan segala

    kerendahan hati kupersembahkan Karya Tulis Ilmiah ini kepada :

    1. Allah SWT yang telah memberikan segala ridho dan rahmat-Nya kepadaku

    sehingga aku dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik.

    2. Bapak, Ibu, Adek dan Septian Arif Tercinta yang telah memberikan segala

    dukungan baik moral maupun material semoga aku bisa membalas

    kebaikannya.

    3. Bapak Totok Budi Santoso, S. Fis., SPd., MPH yang telah memberikan waktu

    dan tenaganya untuk membimbing saya hingga terselesaikannya Karya Tulis

    Ilmiah ini.

    4. Untuk Septian Arif Saputra Tersayang terimakasih telah memberikan

    semangat dan menjadi motivator untuk diri saya sehingga telah

    menyelesaikan tugas akhir ini dengan teliti dan telah bersedia dengan hati

    yang ikhlas membantu saya, semoga kebaikan itu saya bisa membalasnya.

    5. Untuk teman-teman di Perumahan Nilasari sebagai keluarga kedua saya

    terimakasih atas semua dukungan dan semangatnya yang diberikan dan

    menemani untuk menyelesaikan membuat Karya Tulis Ilmiah ini.

    6. Teman seperjuangan Fisioterapi DIII yang selalu bertukar fikiran dan

    member dorongan untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilm

  • vii

    KATA PENGANTAR

    Dengan mengucap syukur ”Alhamdulillah” penulis panjatkan kehadirat

    Allah SWT, yang telah memberikan rahmad, taufik dan hidayah-Nya serta dengan

    usaha sungguh-sungguh penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini sebagai salah

    satu tugas akhir untuk memenuhi syarat.

    Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan karya tulis ini,

    penulis tidak lepas dari bantuan dan dorongan dari berbagai pihak yang telah

    membantu baik secara moril maupun materil hingga terselesaikannya karya tulis

    ilmiah ini. Pada kesempatan ini penulis dengan segala kerendahan hati

    mengucapkan terima kasih kepada :

    1. Bapak Prof. Dr. Bambang Setiadji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

    Surakarta

    2. Bapak Dr. Suwaji M.Kes selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan.

    3. Ibu Isnaini Hermawati, S.Fis., S.Pd., M.Sc selaku Kepala Prodi Fisioterapi.

    4. Bapak Totok Budi Santoso, S. Fis., SPd., MPH, yang telah membimbing saya

    hingga terselesaikannya Karya Tulis Ilmiah ini.

    5. Bapak Sugiono SST. FT selaku Pembimbing Akademik penulis yang telah

    memberikan bimbingannya dari awal penulisan hinggan terselesaikannya

    prnulisan Karya Tulis Ilmiah ini.

    6. Dosen-dosen Prodi Fisioterapi yang telah mengajarkan berbagai ilmu kepada

    penulis.

  • viii

    7. Staf dan Karyawan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

    Surakarta.

    8. Ayah dan Ibu tercinta yang telah banyak membantu dan mendorong semangat

    penulis dalam menyelesaikan karya tulis ini.

    9. Teman-teman terbaikku, yang selalu memberikan motivasi kepada penulis.

    10. Pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah

    banyak memberikan bantuan dalam penulisan karya tulis ini hingga karya tulis

    ini selesai.

    Akhirnya dengan kerendahan hati penulis berharap semoga karya tulis

    yang telah tersusun ini dapat berguna sebagai bahan masukan bagi penelitian

    selanjutnya. Dan sedikit banyak akan menambah khasanah bagi dunia keilmuan

    dan pendidikan. Pada akhirnya akan dapat bermanfaat bagi kalangan akademik

    pada khususnya dan pada masyarakat luas pada umumnya. Penulis berharap

    semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada mereka yang

    telah membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini.

    Surakarta, 29 Juni 2015

    Penulis

  • ix

    PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS FROZEN

    SHOULDER e.c TENDINITIS SUPRASPINATUS SINISTRA DI RS PKU

    MUHAMMADIYAH YOGTAKARTA

    (Yunida Amaliya Putri, 52 halaman, 2015)

    Abstrak

    Latar Belakang : Tendinitis supraspinatus merupakan peradangan pada otot

    supraspinatus peradangan pada tendon otot supraspinatus. Tendinitis pada bahu,

    rotator cuff dan tendon biceps bisa terjadi radang biasanya sebagai akibat dari

    terjepitnya struktur-struktur yang ada di sekitarnya. Tendinitis supraspinatus

    adalah penyebab tersering keluhan nyeri bahu.

    Tujuan : untuk mengetahui penatalksanaan Ultrasound (US) dapat mengurangi

    nyeri pada kondisi Frozen Shoulder e.c Tendinitis Supraspinatus dan untuk

    mengetahui penatalaksanaan Terapi Manipulasi dapat meningkatkan luas gerak

    sendi pada kondisi Frozen Shoulder e.c Tendinitis Supsraspinatus.

    Hasil : Setelah dilakukan terapi selama 6 kali didapat hasil penilaian nyeri diam

    T1 : 3 menjadi T6 : 1, nyeri gerak T1 : 6 menjadi T6: 3, nyeri tekan T1: 5 menjadi

    T6 : 3, peningkatan lingkup gerak sendi aktif kiri S : T1 : 45-0-150, menjadi S :

    T6 : 45-0-175, F : T1 : 70-0-45, menjadi F : T6 : 175-0-45, R (F=90) : T1 : 90-0-

    95, menjadi R (F=90) : T6 : 90-0-70, peningkatan lingkup gerak sendi pasif kiri S

    : T1 : 45-0-180, menjadi S : T6 : 45-0-180, F : T1 : 180-0-45 menjadi F : T6 :

    180-0-45, R (F=90) : T1 : 90-0-55, menjadi R (F=90) : T6 : 90-0-70, peningkatan

    aktifitas fungsional TI : 73,7%, menjadi T6 : 40%.

    Metode : Studi kasus yaitu pasien dikaji dan diamati perkembangannya selama

    terapi sebanyak enam kali.

    Kesimpulan : Telah terbukti bahwa pemberian modalitas fisioterapi pada kondisi

    tendinitis supraspinatus sinistra dengan interverensi ultrasound dan terapi

    manipulasi dapat disimpulkan bahwa ada pengurangan nyeri yang diukur dengan

    VDS, dan peningkatan kemampuan fungsional yang diukur dengan SPADI.

    Kata Kunci : Tendinitis supraspinatus, ultrasound, dan terapi manipulasi.

  • x

    PHYSIOTHERAPY MANAGEMENT IN THE CASE OF FROZEN

    SHOULDER e.c SUPRASPINATUS TENDINITIS OF THE LEFT IN THE

    RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

    (Yunida Amaliya Putri, 52 pages, 2015)

    abstract

    Background: supraspinatus tendinitis is an inflammation of the supraspinatus

    muscle inflammation of the supraspinatus muscle tendon. Tendinitis in the

    shoulder, the rotator cuff and biceps tendon inflammation can occur usually as a

    result of pinching of the existing structures in the vicinity. Supraspinatus tendinitis

    is a common cause of shoulder pain complaints.

    Objective: To determine the management of Ultrasound (US) to reduce pain in

    conditions ec Frozen Shoulder tendinitis supraspinatus and to determine the

    management of manipulation therapy can increase the area of motion and

    functional activity in conditions of Frozen Shoulder tendinitis Supsraspinatus ec.

    Results: After treatment for 6 times the results obtained silent pain assessment

    T1: 3 to T6: 1, painful motion T1: 6 be T6: 3, tenderness T1: 5 to T6: 3, increased

    active range of motion left S: T1 : 45-0-150, becomes S: T6: 45-0-175, F: T1: 70-

    0-45, becomes F: T6: 175-0-45, R (F = 90): T1: 90- 0-95, into R (F = 90): T6:

    90-0-70, increase range of motion left passive S: T1: 45-0-180, becomes S: T6:

    45-0-180, F: T1 : 180-0-45 be F: T6: 180-0-45, R (F = 90): T1: 90-0-55, into R

    (F = 90): T6: 90-0-70, increased activity functional IT: 73.7%, to T6: 40%.

    Methods: A case study in which patients studied and observed progress during

    therapy six times.

    Conclusion: It has been shown that administration of physiotherapy modalities on

    the left supraspinatus tendinitis condition with interverensi ultrasound and

    therapeutic manipulation can be concluded that there is a reduction in pain as

    measured by the VDS, and improved functional ability as measured by tubsIn.

    Keywords: supraspinatus tendinitis, ultrasound, and manipulation therapy.

  • xi

    DAFTAR ISI

    Halaman

    HALAMAN JUDUL .................................................................................... i

    HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... ii

    HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... iii

    HALAMAN PERNYATAAN ..................................................................... iv

    HALAMAN MOTTO .................................................................................. v

    HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. vi

    KATA PENGANTAR ................................................................................ vii

    ABSTRAK (Bahasa Indonesia) ................................................................... ix

    ABSTRAK (Bahasa Inggris)........................................................................ x

    DAFTAR ISI ................................................................................................ xi

    DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xiii

    DAFTAR TABEL ....................................................................................... xiv

    DAFTAR GRAFIK ..................................................................................... xiv

    DAFTAR SINGKATAN ............................................................................ xvi

    DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xvii

    BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1

    A. Latar Belakang Masalah ....................................................... 1

    B. Rumusan Masalah ................................................................ 3

    C. Tujuan Penulisan .................................................................. 3

    D. Manfaat Penulisan ................................................................ 4

    BAB II TINJUAN PUSTAKA ................................................................. 5

    A. Diskripsi Kasus ..................................................................... 5

    1. Definisi Tendinitis Supraspinatus .................................. 5

    2. Anatomi fungsional ........................................................ 5

    3. Etiologi ........................................................................... 9

    4. Patologi .......................................................................... 11

    5. Tanda dan Gejala Klinis ................................................ 12

    6. Problematika Fisioterapi ................................................ 14

  • xii

    7. Teknologi Intervensi Fisioterapi.................................... 15

    BAB III PENATALAKSANAAN STUDI KASUS ................................. 25

    A. Pengkajian Fisioterapi ......................................................... 25

    B. Problematika Fisioterapi ...................................................... 36

    C. Tujuan Fisioterapi ................................................................ 37

    D. Pelaksanaan Fisioterapi ....................................................... 37

    BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................... 43

    A. Hasil ..................................................................................... 43

    B. Pembahasan ......................................................................... 47

    BAB V PENUTUP ...................................................................................... 51

    A. Kesimpulan .......................................................................... 51

    B. Saran .................................................................................... 52

    DAFTAR PUSTAKA

    DAFTAR LAMPIRAN

    A. Laporan Status Klinis

    B. Persetujuan Tindakan

    C. Fotocopy Lembar Konsultasi

    D. Daftar Riwayat Hidup

  • xiii

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2.1 Persendian Pada Gerakan Bahu .............................................. 8

    Gambar 2.2 Gradasi Teknik Osilasi Menurut Maitland .............................. 23

  • xiv

    DAFTAR TABEL

    Tabel 3.1 Hasil Pemeriksaan Nyeri ............................................................ 33

    Tabel 3.2 Visiual Descriptive Scales (VDS) ............................................. 33

    Tabel 3.3 Hasil Pemeriksaan LGS Bahu .................................................... 34

    Tabel 3.4 Shoulder Paint Disability Index (SPADI) .................................. 35

    Tabel 4.1 Hasil Evaluasi Pemeriksaan Nyeri danganVDS ......................... 44

    Tabel 4.2 Hasil Evaluasi Pemeriksaan Lingkup Gerak Sendi Aktif ........... 44

    Tabel 4.3 Hasil Evaluasi Pemeriksaan Lingkup Gerak Sendi Pasif ........... 45

    Tabel 4.4 Hasil Evaluasi Aktifitas Fungsional ........................................... 45

  • xv

    DAFTAR GRAFIK

    Grafik 4.1 Evaluasi Nyeri ........................................................................... 47

    Grafik 4.2 Evaluasi Lingkup Gerak Sendi Aktif ....................................... 48

    Grafik 4.3 Evaluasi Lingkup Gerak Sendi Pasif ......................................... 48

  • xvi

    DAFTAR SINGKATAN

    ERA Efecting Radiating Area

    ICF International Classification and Disability

    LGS Lingkup Gerak Sendi

    MWD Micro Wave Diathermy

    RA Remathoid Arthritis

    ROM Range Of Motion

    SPADI Shoulder Paint Disability Index

    TENS Transcutaneus Eelectrical Nerve Stimulation

    US Ultrasound

    VDS Visual Descriptive Scale

    WHO Wordl Health Organization

  • xvii

    DAFTAR LAMPIRAN

    Lampiran 1. Laporan Status Klinis

    Lampiran 2. Persetujuan Tindakan/ Infrom Consent

    Lampiran 3. Fotocopy Lembar Konsultasi

    Lampiran 5. Daftar Riwayat Hidup