Karma Marga Yoga

2
KARMA MARGA YOGA Karma marga yoga adalah jalan atau usaha untu mencapai kesempurnaan atau moksa dengan perbuatan atau kebajikan tanpa pamrih hal yang paling utama dari Karma Marga Yoga ialah melepaskan semua hasil dari segala perbuatan. Dalam Bhagavadgita III.19 tentang Karma Marga Yoga dinyatakan sebagai berikut: Asma asaktah satatam kayam karma samacara, asaktyohy acaran karma, param apnoti purusah. Artinya: Oleh karena itu, laksanakan segala kerja sebagai kewajban tanpa terikat pada hasilnya sebab engan melakukan kegiatan kerja yagn bebas dari keterikatan. Orang itu sesunguhnya akan mencapai yang utama. Bagi seorang karma penyerahan hasil pekrjaan kepada tuhan bukan berarti kehilangan, bahkan akan datang balasan berlipat ganda. Dalam hubungan ini. Renungkan cerita berikut dewi laksmi mengadakan sayembara, beliau akan memilih suami semua dewa dan para denawa datang berduyun duyun dengan harapan yang membungbung tinggi. Dewi laksmi belum mengumumkan janjinya, kemudian datanglah beliau dihadapan. pelamarnya dan berkata “saya akan megalungkan bunga kepada pria yang tidak menginginkan diri saya akan tetapi, mereka yang datang itu semua Loba. Mulai lah dengan Dewi Laksmi mencari orang yang tiada berkeiginan untuk dikalungi.Terihatlah oleh yang tiada berkeinginan untuk dikalungi. Terlihatlah oleh Dewi laksmi wujudnya Dewa Visnu, dengan tenangnya di atas ular Sesa yang sedang melingkar. Kalung perkawinan kemudian diletakan di lehernya dan sampai kini lah dapat kita lihat simbolis dewi laksmi berada di samping kaki dewa visnu. Dewi laksmi datang pada orang yang tidak mengidam idamkan dirinya. Inilah suatu keajaiban. Dari cerita diatas dapat dikemukakan bahwa orang yang terlalu focus dalam pikiran nya menginginkan buah dari kerja nya akan kehilangan buah itu yang sebenarnya miliknya. Namun, bagi karma yogi walaupun ia berbuat sedikit, tetapi tanpa pamrih, ia akan mendapatkan hasil yang tidak ternilai. Kesusahan orang duniawi akan mendapatkan hasil yang

description

aaaaaaaaa

Transcript of Karma Marga Yoga

Page 1: Karma Marga Yoga

KARMA MARGA YOGA

Karma marga yoga adalah jalan atau usaha untu mencapai kesempurnaan atau moksa dengan perbuatan atau kebajikan tanpa pamrih hal yang paling utama dari Karma Marga Yoga ialah melepaskan semua hasil dari segala perbuatan. Dalam Bhagavadgita III.19 tentang Karma Marga Yoga dinyatakan sebagai berikut:

Asma asaktah satatam kayam karma samacara, asaktyohy acaran karma, param apnoti purusah.

Artinya:

Oleh karena itu, laksanakan segala kerja sebagai kewajban tanpa terikat pada hasilnya sebab engan melakukan kegiatan kerja yagn bebas dari keterikatan. Orang itu sesunguhnya akan mencapai yang utama. Bagi seorang karma penyerahan hasil pekrjaan kepada tuhan bukan berarti kehilangan, bahkan akan datang balasan berlipat ganda.

Dalam hubungan ini. Renungkan cerita berikut dewi laksmi mengadakan sayembara, beliau akan memilih suami semua dewa dan para denawa datang berduyun duyun dengan harapan yang membungbung tinggi. Dewi laksmi belum mengumumkan janjinya, kemudian datanglah beliau dihadapan. pelamarnya dan berkata “saya akan megalungkan bunga kepada pria yang tidak menginginkan diri saya akan tetapi, mereka yang datang itu semua Loba. Mulai lah dengan Dewi Laksmi mencari orang yang tiada berkeiginan untuk dikalungi.Terihatlah oleh yang tiada berkeinginan untuk dikalungi. Terlihatlah oleh Dewi laksmi wujudnya Dewa Visnu, dengan tenangnya di atas ular Sesa yang sedang melingkar. Kalung perkawinan kemudian diletakan di lehernya dan sampai kini lah dapat kita lihat simbolis dewi laksmi berada di samping kaki dewa visnu. Dewi laksmi datang pada orang yang tidak mengidam idamkan dirinya. Inilah suatu keajaiban.

Dari cerita diatas dapat dikemukakan bahwa orang yang terlalu focus dalam pikiran nya menginginkan buah dari kerja nya akan kehilangan buah itu yang sebenarnya miliknya. Namun, bagi karma yogi walaupun ia berbuat sedikit, tetapi tanpa pamrih, ia akan mendapatkan hasil yang tidak ternilai. Kesusahan orang duniawi akan mendapatkan hasil yang tidak ternilai. Kesusahan orang duniawi aka mendaptkan hasil yang sedikit karena terikat. Bagi karma yogin sebaliknya. Itu ajaran suci selalu menyarankan kepada umatnya agar menjadi seorang karma yogin yang selalu mendambakan pedoman rame ing gawe sepi ing pamrih.

Pada hakikatnya, seorang karma yogin dengan menyerahkan keinginannya akan pahala. Ia akan menerima pahala yang berlipat ganda. Hidupnya akan berlangsung dengan tenang dan ia akan memancarkan sinar dari tubuhnya ataupun dari pikirannya. Bahkan, masyarakat pun hidupnya akan menjadi bahagia, sejahtera, dan suci. Ia akan mencapai kesucian lahir bathin dan kebijaksanaan.

Masyarakat yang telah suci jasmani dan rohani akan menjauhkan diri dari sifat sifat munafik dan kepalsuan. Cita-cita yang semurna akan dapat dicapai oleh masyarakat itu. Semua ini telah terbukti dalam pengalaman dari kebebasan jiwa seorang Karma Yogin.

Page 2: Karma Marga Yoga

Seorang Karma Yogin mempersembahkan seluruh karmanya kepada tuhan, teguh melaksanakan dharma (kebenaran) .subhakarma( karma baik) pegabdian luhur, menjauhkan diri dari segala macam perbuatan yang adharma.