Sulthan Isa 7-3

Kalor atau bisa disebut juga Panas, seringatau mudah di jumpai di kehidupan sehari-hari.

Seperti saat memasak Air Panas, air yang awalnya biasa saja, setelah di berikan kalorakan memanas.

Dan Darimana Kalor itu? Kalor berasal daribahan bakar, dan dalam hal ini terjadiperubahan energi Kimia yg terkandung dalamgas dan menjadi energi Panas.

Sebelum abad 17, orang berpendapatbahwa kalor merupakan zat yg mengalir daribenda yg suhunya tinggi ke rendah jika kalorbersentuhan dengan bendanya.

Kalor bukan zat, tapi kalor adalah bentukEnergi dan merupakan suatu besaran.

Besaran kalor dilambangkan Q dengansatuan Joule (J), sedangkan satuan lainnyaadalah Kalori (kal).

Hubungan Satuan:

=>1 Kalori : 4,2 Joule

=>1 Joule : 0,24 Kalori

Termos

Termos berfungsi untuk menjaga keadaan air agar tetap terjaga, misalnya menjaga air panas agar tetap panas.

Dan Termos di rancang sedemikian rupa agar dapat mencegah perpindahan kalor Konduksi, Konveksi dan Radiasi.

Permukaan dalam Termos di rancang mengkilapagar mencegah perpindahan Radiasi.

Termos

Dinding Kaca termos dibuat sebagai semi-konduktoragar tidak dapat memindahkan Kalor secara Konduksi.

Ruang Hampa diantara dua dinding kaca dibuatuntuk mencegah perpindahan secara kalor dan konveksi

Setrika

Setrika dibuat dari logam yg bersifat konduktor agar dapat meimndahkan kalor secara Konduksi ke pakaianyg akan di setrika