K8 Promosi Kesehatan Di Tempat Kerja_100414
description
Transcript of K8 Promosi Kesehatan Di Tempat Kerja_100414
Promosi Kesehatan di Tempat Kerja
(HEALTH PROMOTION IN WORKPLACE)
Promosi Kesehatan di Tempat Kerja (PKDTK) adalah usaha promosi kesehatan yang diselenggarakan di tempat kerja untuk memberdayakan masyarakat di tempat kerja untuk mengenali masalah dan tingkat kesehatannya serta mampu mengatasi, memelihara, meningkatkan tempat kerja yang sehat
Definisi
Promosi kesehatan ini dikembangkan dengan adanya Deklarasi Jakarta hasil dari konferensi Internasional Promosi Kesehatan di Jakarta bulan Juli 1997
Dengan komitmen yang tinggi Indonesia ikut berperan dalam melakukan kegiatan tersebut terutama melalui program perilaku hidup bersih yang dilakukan di beberapa tatanan di antaranya adalah tatanan tempat kerja
Mengembangkan perilaku hidup bersih dan sehat di tempat kerja.
Menurunkan angka absensi tenaga kerja. Menurunkan angka penyakit akibat kerja dan lingkungan kerja. Menciptakan lingkungan kerja yang sehat, medukung dan
aman. Membantu berkembangnya gaya kerja dan gaya hidup yang
sehat. Memberikan dampak yang positif terhadap lingkungan kerja
dan masyarakat.
Tujuan PKDTK adalah :
Mendorong tempat kerja dan tenaga kerja yang sehat yang sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi dan sosial
Sangat ideal untuk menciptakan tenaga kerja dan tempat kerja yang sehat
Kesehatan pekerja sangat berhubungan erat dengan lingkungan tempat kerja yang sehat dan ini merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan keluarga dan masyarakat sekitarnya
Keuntungan PKDTK secara umum
Bagi Perusahaan Meningkatnya lingkungan tempat kerja yang
sehat dan aman serta nyaman Citra Perusahaan positif Meningkatkan moral staf Menurunnya angka absensi Meningkatnya produktifitas Menurunnya biaya kesehatan atau biaya
asuransi Pencegahan terhadap penyakit
Keuntungan PKDTK
Bagi Pekerja Lingkungan tempat kerja menjadi lebih
sehat Meningkatnya percaya diri Menurunnya stress Meningkatnya semangat kerja Meningkatnya kemampuan Meningkatnya kesehatan Lebih sehatnya keluarga dan masyarakat
Primer: Karyawan di tempat kerja Sekunder: Pengelola K3, serikat atau
organisasi pekerja Tertier: Pengusaha dan manajer/ Direktur
Sasaran dari PKDTK adalah:
Prinsip PKDTK hendaknya dilakukan secara komprehensif, partisipasi dan kewenangan yang ada.
PKDTK hendaknya dikembangkan dengan melibatkan kerja sama dengan berbagai sektor yang terkait, dan melibatkan beberapa kelompok organisasi masyarakat yang ada sehingga lebih mantap serta berkesinambungan
Prinsip PKDTK
PKDTK merupakan kegiatan yang melibatkan beberapa disiplin ilmu guna memaksimalkan tujuan yang ingin dicapai yaitu berkembangnya tempat kerja yang sehat, aman dan nyaman sehingga dengan lingkungan kerja yang mendukung tersebut diharapkan terjadi perubahan perilaku individu dan kelompok kearah yang positif sehingga dapat menjaga lingkungan agar tetap sehat
Komprehensif
Para pekerja di semua tingkatan dalam perusahaan hendaknya terlibat secara aktif mengidentifikasi masalah kesehatan yang dibutuhkan untuk pemecahannya dan meningkatkan kondisi lingkungan kerja yang sehat. Partisipasi para pengambil keputusan di tempat kerja merupakan hal yang sangat mendukung bagi para pekerja untuk lebih percaya diri dalam meningkatkan kemampuan mereka dalam merubah gaya hidup dan mengembangkan kemampuan pencegahan dan peningkatan terhadap penyakit
Partisipasi
Kesehatan yang baik adalah hasil dari berbagai faktor yang mendukung. Berbagai upaya untuk meningkatkan kesehatan pekerja hendaknya harus melalui pendekatan yang integrasi yang mana penekanannya pada berbagai faktor tersebut bila memungkinkan.
Untuk itu, meningkatkan kesehatan pekerja dan membangun tempat kerja yang sehat dibutuhkan koordinasi berbagai pengambil keputusan dari sektor-sektor terkait termasuk pemerintah, industri, sektor kesehatan, universitas yang terkait, organisasi pekerja, organisasi pengusaha , organisasi masyarakat, masyarakat dll. Para profesional dari berbagai disiplin ilmu juga diperlukan.
Keterlibatan para sektor terkait
Program pencegahan dan peningkatan kesehatan hendaknya melibatkan semua anggota pekerja, termasuk kelompok organisasi wanita dan laki-laki yang ada, termasuk juga tenaga honorer dan tenaga kontrak. Kebutuhan melibatkan dengan berbagai organisasi masyarakat yang mempunyai pengalaman atau tenaga ahli dalam membantu mengembangkan PKDTK hendaknya di perhitungkan dalam mengembangkan program sebelumnya.
Kelompok organisasi masyarakat
Program promosi kesehatan dan pencegahan hendaknya terus menerus dilakukan dan tujuannya jangka panjang. Apabila pelaksanaan promosi kesehatan di tempat kerja ingin lebih mantap, program hendaknya sesuai dan responsif terhadap kebutuhan pekerja dan masalah yang berhubungan dengan kondisi lingkungan kerja.
Berkesinambungan atau berkelanjutan
Mengkomunikasikan pd karyawan ttg perhatian dan tujuan yg terkait dgn kesehatan
Mengimplementasikan program promosi kesehatan untuk membuat pemahaman di tempat kerja
Membuat komitmen tetap utk memelihara kesehatan dan kesejateraan karyawan
Memulai kegiatan program kesehatan
Hal yang harus dilakukan untuk promosi kesehatan pd karyawan
Implementasi program perubahan gaya hidup
Program konsultasi dan penilaian resiko kesehatan di perusahaan
Menunjukkan dukungan manajemen terhadap program promkes
Membangun budaya organisasi yg fleksibel
Membangun kebijakan perusahaan utk memelihara area bebas rokok miras dan narkoba
Membentuk komite K3 dan melakukan pertemuan reguler
Strategi promosi kesehatan di tempat kerja
Mengawasi efektifitas, biaya, keuntungan dan partisipasi dalam program promkes
Promosikan kepedulian perusahaan dgn OSHA
Tawarkan program pengobatan dan pencegahan penyakit
Tawarkan program pelatihan K3 Membuat dan memelihara fasilitas
promkes Komunikasi secara reguler dengan
karyawan
Mengembangkan Promosi Kesehatan Di tempat kerja dibutuhkan upaya dari semua sektor terkait baik di tingkat nasional, propinsi dan kabupaten.
Sektor yang sangat erat dengan hal ini hendaknya menjadi leading dalam pelaksanaannya dan bertanggung jawab untuk mendorong sektor terkait lainnya untuk membantu dan partisipasi aktif seperti ; departemen kesehatan , tenaga kerja, perindustrian, lingkungan hidup dll.
Proses pembentukan PKDTK
Idealnya PKDTK merupakan bagian dari strategi pelaksanaan dari semua perusahaan dan pelayanan pekerja. Dalam hal ini petugas kesehatan dan tenaga kerja, petugas lingkungan, petugas puskesmas atau klinik perusahaan, organisasi pekerja dan organisasi pengusaha akan mendukung kegiatan ini dalam satu bahasa.
Menggalang dukungan manajemen. Melaksanakan koordinasi. Melaksanakan penjajakan kebutuhan. Memprioritaskan kebutuhan. Menyusun perencanaan. Pelaksanaan . Monitoring dan evaluasi Memperbaiki dan memperbaharui program
Langkah2 mengembangkan PKDTK
PKDTK merupakan kegiatan dari, oleh dan untuk pekerja dalam menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat.
Kemitraan antara pekerja, manajer, organisasi pekerja dan instansi terkait beserta jajarannya sangat diperlukan dalam perencanaan, pelaksanaan, pengembangan dan evaluasi kegiatan.
Kejelasan peran dan keterbukaan sangatlah penting, kerena PKDTK adalah kegiatan yang bersifat sukarela.
Berbagai bentuk kegiatan tergantung kepada hasil pemetaan masalah dan kesepakatan bersama, sehingga setiap tempat kerja dapat berbeda.
Kombinasi antara KESEHATAN dan KESELAMATAN KERJA dengan PROMOSI KESEHATANPELATIHAN dan PENDIDIKAN KESEHATAN di TEMPAT KERJA (Workplace health education and training).
Winnet(1989)tujuan K3 adalah mengurangi risiko pekerja dari bahaya biologi, fisik dan lingkungan kerja.
Tujuan akhir meningkatkan kualitas/kes.kerjaberperilaku sehat.
Aktivitas PKDTK (Health Promotion in Workplace):
PKDKT menurut WHO, berbagai aktivitas di tempat kerja yg dirancang utk membantu pekerja (employee) dan perusahaan (employer) di semua levelmemperbaiki dan meningkatkan kesehatan dgn partisipasi employee, manajemen dan stakeholder lainnya.
Life stylealkoholism, penyalahgunaan obat, senam/olahraga, pengendalian BB dan berhenti merokok
Health screeningBP, Hb Health prevention pendidikan Ca
mammae, vaksinasi, masalah gizi, kesehatan reproduksi, pencegahan
Tema kegiatan PKDKT:
1.Informasi melalui media cetak, pameran kesehatan di tempat kerja meningkatkan minat; perubahan perilaku sgt kecil
2.Penjajakan risiko kesehatan identifikasi masalah kesehatan pemeriksaan kesehatan rutin
3.Pemberian resep (menyelesaikan masalah kesehatan)
4.Sistem/lingkungan yang mendukung pilihannya PERILAKU SEHAT
Kegiatanpendekatan:
WAKTU : KAPAN SAJA LOKASI : Di DALAM TEMPAT KERJA Di LUAR TEMPAT KERJAPenyelenggara: dari dalam perusahaan dan
dapat juga pihak ketiga.Manfaat PKDKT, bagi pekerja (perilaku
sehat), bagi perusahaan yg melaksanakan akan terlihat pekerja bahwa perusahaan peduli terhadap pekerja