K Kualitas Lingkungan Perbaikan

12
Kriteria Penilaian Kualitas Lingkungan Fisik Studi ANDAL Perkebunan Kelapa Sawit PT. Werdy Sawit Mandiri Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat Parameter Lingkungan KUALITAS LINGKUNGAN I II III IV V 5 4 3 2 1 1. Tingkat Bahaya Erosi Erosi (ton/ha/tahun) Kedalaman Tanah (cm) >90 60-<90 30-<60 <30 <15 - - - 15-60 <15 - - 60-<180 15-<60 <15 - 80-<180 60-<180 15-<60 <15 >480 >180 >60 >15 2. Suhu Udara 25 < T < 27 23<T<25 27≤T<29 21<T<23 29≤T<31 19<T<21 31≤T<33 T≤19 T≥33 3. Kelemba ban Udara Mikro >80 60-80 40-60 20-40 <20 4. Struktur Tanah Granula r Sangat halis Granular halus Granular Sangat kasar Blocky Agl Blocky Flat 5. Permeabilitas (M/cm/jam) 7<M<12 4<M<7 12≤M<15 2<M<4 15≤M<19 0,5<M<2 19≤M≤25 M≥0,5 M≥25 6. Konsistensi Tanah Sangat Gembur Gembur Agak Teguh Teguh Sangat Teguh 7. Porositas (R %) 46<R<55 36<R≤45 56≤R<65 26<R≤35 66≤R<75 16<R≤25 76≤R<85 R≤15 R≥85 Keterangan : 1. Sangat kurang 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Sangat baik

description

Kualitas Perbaikan Lingkungan Hidup

Transcript of K Kualitas Lingkungan Perbaikan

Page 1: K Kualitas Lingkungan Perbaikan

Kriteria Penilaian Kualitas Lingkungan Fisik Studi ANDAL Perkebunan Kelapa Sawit PT. Werdy Sawit Mandiri Kabupaten Kubu Raya

Provinsi Kalimantan Barat

Parameter Lingkungan

KUALITAS LINGKUNGANI II III IV V5 4 3 2 1

1. Tingkat Bahaya Erosi

Erosi (ton/ha/tahun)

Kedalaman Tanah (cm)

>9060-<9030-<60<30

<15---

15-60<15--

60-<18015-<60<15-

80-<18060-<18015-<60<15

>480>180>60>15

2. Suhu Udara 25 < T< 27

23<T<2527≤T<29

21<T<2329≤T<31

19<T<2131≤T<33

T≤19T≥33

3. Kelembaban Udara Mikro

>80 60-80 40-60 20-40 <20

4. Struktur Tanah GranularSangathalis

Granularhalus

GranularSangatkasar

BlockyAglBlocky

Flat

5. Permeabilitas (M/cm/jam)

7<M<12 4<M<712≤M<15

2<M<415≤M<19

0,5<M<219≤M≤25

M≥0,5M≥25

6. Konsistensi Tanah

SangatGembur

Gembur Agak Teguh

Teguh SangatTeguh

7. Porositas (R %)

46<R<55 36<R≤4556≤R<65

26<R≤3566≤R<75

16<R≤2576≤R<85

R≤15R≥85

Keterangan : 1. Sangat kurang2. Kurang3. Cukup4. Baik5. Sangat baik

Page 2: K Kualitas Lingkungan Perbaikan

Kriteria Penilaian Kualitas Air Studi ANDAL Perkebunan Kelapa Sawit PT. Werdy Sawit Mandiri Kabupaten Kubu Raya

Provinsi Kalimantan Barat

W A R N AA.Warna

1. Hitam Coklat2. Agak Coklat3. Kuning4. Agak Kuning5. Terang

J. Kesadahan (ppm Ca)1. >252. 15 – 253. 10 – 154. 2,5 – 9,95. <2,5

B.Rasa1. Asin2. Payau3. Asam4. Agak Asam5. Tidak berasa

K. Total Cemaran Padat (mg/l)1. >1.5002. 750-1.5003. 500-7504. 250-5005. <250

C.Bau1. Sangat Berbau2. Berbau tanpa dicium langsung3. Berbau kalau dicium langsung4. Agak berbau kalau dicium langsung5. Tidak berbau

L. CO2 (mg/l)1. >302. 12-203. 8-174. 4-85. <4

D. Daya Hantar Listrik ( mhos/cm)1. >22502. 750 – 22503. 500 – 7504. 250 – 5005. < 250

M. NO2 (mg/l)1. >52. 1-53. 0,0-1,04. 0,01-0,105. <0,01

E. Suhu (C)1. >50 atau <02. 41-50 atau 0-33. 31-40 atau 3,1-74. 21-30 atau 7,1-10,05. 11-20

N. NO3 (mg/l)1. >1002. 50-1003. 10-504. 5-15. <50

F. Kekeruhaan (FTU)1. >502. 25-503. 15-254. 5-155. <5

O. Fe (mg/l)1. >1,02. 0,5-1,03. 0,3-0,54. 0,1-0,35. <0,1

G. Ph1. 8,1 – 9 2. 7,6 – 8 3. 7,1 – 7,5 4. 6,6 – 7 5. 6 – 6,5

P. NH 3 (mg/l)1. >102. 5-103. 2,5-54. 0,5-2,55. <0,5

H. Kelarutan Oksigen (DO mg/l)1. <4,02. 4,0-5,03. 5,1-6,04. 6,1-7,05. >70

Q. COLIFORM (MPN/100 ml)1. >16.0002. 12.000-16.0003. 8.000-12.0004. 4.000-8.0005. 0.000-4.000

I. BOD (mg/l)1. > 122. 8 - 123. 5 – 7,94. 2 – 4,95. < 2

R. COLIFECAL (MPN/100 ml)1. > 10.0002. 2.000-10.0003. 1.000-2.0004. 1-1.0005. Nol (Bebas Bakteri)

Keterangan : 1. Sangat Kurang 4. Baik 2. Kurang 5. Sangat baik 3. Cukup

Page 3: K Kualitas Lingkungan Perbaikan

Kriteria Penilaian Kelas Kualitas Lingkungan Komponen Biologi Studi ANDAL Perkebunan Kelapa Sawit PT. Werdy Sawit Mandiri

Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat

No Parameter SatuanSkala Kualitas

1(Sangat Buruk)

2( Buruk)

3(Sedang)

4( Baik)

5(Sangat Baik)

1. Pohon Pelindung- Indeks Nilai Penting % < 5 5 – 10 11 – 15 16 – 20 > 20

2. Kemantapan Tegakan- Keanekaragaman (H’) - < 1.0 1.1 – 1.5 1.6 – 2.4 2.5 – 3.5 > 35

3. Struktur Tegakan- Tingkat Semai Btg/ha < 500 500-1.000 1.000-

1.5001.500-2.000 > 2.000

- Tingkat Pancang Btg/ha < 200 200-400 400-600 600-800 > 800- Tingkat Tiang Btg/ha < 50 50-100 100-150 150-200 > 200- Tingkat Pohon Btg/ha < 10 10-25 25-40 40-55 > 55

4. Potensi Tegakan- Hutan Alam m3/ha < 20 20-40 40-60 60-80 > 80

5. Hasil Hutan Nir Kayu- Potensi / Penyebaran Sangat jarang Jarang Sedang Banyak Sangat

banyak6. Habitat

- Derajat Fragmentasi % < 60 45-60 30-45 15-30 >157. Kelimpahan Satwaliar

- Frekuensi Perjumpaan % < 10 10-30 30-50 50-70 > 708. Keanekaragaman Burung

- Keanekaragaman (H’) - < 1,0 1,1-1,5 1,6-2,5 2,6-3,5 > 3,59. Biota Perairan

- Keanekaragaman - < 0,75 0,75-1,60 1,60-2,25 2,26-3,00 > 3,00- Kemerataan - 0,0 – 0,2 0,3 – 0,4 0,5 – 0,6 0,7 – 0,8 0,9-1.0

Page 4: K Kualitas Lingkungan Perbaikan

Kriteria Penilaian Lingkungan Komponen Sosial, Ekonomi dan Budaya Studi ANDAL Perkebunan Kelapa Sawit Kabupaten Kubu Raya

Provinsi Kalimantan Barat

No Parameter Parameter Skala Katagori penilaian

1 Kependudukan a. Kepadatan penduduk 1. >1002. 51-1003. 21-504. 5-205. <5

Sangat PadatPadatSedangRenggangSangat renggang

b. Tingkat migrasi penduduk per 1000 penduduk pertahun

1. >2002. 101-2003. 50-1004. 21-505. <20

Sangat tinggiTinggiSedang Rendah Sangat Rendah

c. Tingkat Pertumbuhan penduduk (%/tahun)

1. >3,52. 3,01-3,503. 2,51-3,004. 2,00-2,505. <2,00

Sangat tinggiTinggiSedang Rendah Sangat Rendah

d. Tingkat mortalitas penduduk per 1000 penduduk per tahun

1. >1502. 100-1503. 76-994. 50-755. <50

Sangat tinggiTinggiSedang Rendah Sangat Rendah

e. Penyerapan tenaga (% tenaga kerja lokal terhadap seluruh tenaga kerja)

1. >102. 11-303. 31-504. 51-705. <70

Sangat rendahRendahSedang Sangat tinggiTinggi

2 Sosial Ekonomi a. Perhubungan 1. Tempat penting hanya dapat dicapai melalui jalan setapak

2. Tempat penting sulit ditempuh dengan kendaraan

3. Beberapa tempat penting dapat dicapai dengan kendaraan

4. Hampir semua tempat penting dapat didatangi kendaraan

5. Semua tempat penting dapat didatangi kendaraan

Terisolir

Kurang baik

Cukup baik

Baik

Sangat baikb. Perkembangan pusat

perekonomian1. Tidak ada pusat

perekonomian2. Ada warung/kios di

beberapa kampung3. Ada warung/kios setiap

kampung4. Ada pasar5. Ada pasar dan pusat

Kurang sekali

Kurang

CukupBaik

Page 5: K Kualitas Lingkungan Perbaikan

perekonomianlainnya Sangat Baikc. Pendapaatan perbulan 1. Rp 437.000

2. Rp 437.000-Rp 516.0003. Rp 516.000-Rp 674.0004. >Rp 674.000

Sangat miskinMiskinMendekati miskinCukup

3 Sosial Budaya a. Orentasi nilai Budaya 1. Adanya gejala kepunahan2. Perubahan besar pada

sebagian besar masyarakat

3. Perubahan kecil pada sebagian kecil masyarakat

4. Perubahan besar pada sebagian kecil masyarakat

5. Masih dilestarikan dan dikembangkan

Buruk sekali

Buruk Wajar

Baik Sangat baik

b. Adat Itiadat 1. Adanya gejala kepunahan2. Perubahan besar pada

sebagian besar masyarakat

3. Perubahan kecil pada sebagian kecil masyarakat

4. Perubahan besar pada sebagian kecil masyarakat

5. Masih dilestarikan dan dikembangkan

Buruk sekali

Buruk Wajar

Baik

Sangat baikc. Kelembagaan Masyarakat 1. 0-20% responden

menyatakan berkembang2. 21-40% responden

menyatakan berkembang3. 41-60% responden

menyatakan berkembang4. 61-80% responden

menyatakan berkembang5. 81-100% responden

menyatakan berkembang

Buruk sekali

Buruk Cukup

Baik Sangat baik

d. Persepsi masyarakat terhadap Lingkungan Hidup

1. Penjagaan Hutan dari kebakaran

1. ≤20% penduduk setuju

2. 21-40 % penduduk setuju

3. 41-60 % penduduk setuju

4. 61-80% penduduk setuju

5. 81-100 % penduduk setuju

Kurang sekali

Kurang

Cukup Baik

Sangat Baik

Page 6: K Kualitas Lingkungan Perbaikan

2. Persepsi masyarakat terhadap penebangan hutan

1. ≤20% penduduk setuju2. 21-40 % penduduk

setuju3. 41-60 % penduduk

setuju4. 61-80% penduduk setuju5. 81-100 % penduduk

setuju

Sangat baik

Baik

CukupKurang

Kurang baik3. Persepsi masyarakat

terhadap perburuan binatang

1. ≤20% penduduk setuju2. 21-40 % penduduk

setuju3. 41-60 % penduduk

setuju4. 61-80% penduduk setuju5. 81-100 % penduduk

setuju

Sangat baik

Baik

Cukup

KurangKurang baik

4. Persepsi masyarakat terhadap ladang di hutan

1. ≤20% penduduk setuju2. 21-40 % penduduk

setuju3. 41-60 % penduduk

setuju4. 61-80% penduduk setuju5. 81-100 % penduduk

setuju

Sangat baik

Baik

CukupKurang

Kurang baik5. Persepsi masyarakat

terhadap penghijauan1. ≤20% penduduk setuju2. 21-40 % penduduk

setuju3. 41-60 % penduduk

setuju4. 61-80% penduduk setuju5. 81-100 % penduduk

setuju

Kurang sekali

Kurang

Cukup Baik

Sangat Baike. Persepsi masyarakat

terhadap Hutan Tanaman Industri (HTI)

1. Kehadiran dan kegiatan Hutan Tanaman Industri (HTI)

1. ≤20% penduduk setuju2. 21-40 % penduduk setuju3. 41-60 % penduduk

setuju4. 61-80% penduduk setuju5. 81-100 % penduduk setuju

Kurang sekaliKurang

Cukup Baik

Sangat Baik

Page 7: K Kualitas Lingkungan Perbaikan

2. Kondisi hutan dengan adanya Hutan Tanaman Industri (HTI)

1. 0-20% responden menyatakan hutan semakin baik

2. 21-40% responden menyatakan hutan semakin baik

3. 41-60% responden menyatakan hutan semakin baik

4. 61-80% responden menyatakan hutan semakin baik

5. 81-100% responden menyatakan hutan semakin baik

Kurang sekali

Kurang

Cukup

Baik

Sangat Baik3. Kondisi desa dengan

adanya Hutan Tanaman Industri (HTI)

1. 0-20% responden menyatakan hutan semakin baik

2. 21-40% responden menyatakan hutan semakin baik

3. 41-60% responden menyatakan hutan semakin baik

4. 61-80% responden menyatakan hutan semakin baik

5. 81-100% responden menyatakan hutan semakin baik

Kurang sekali

Kurang

Cukup

Baik

Sangat Baik

4. Penghentian Hutan Tanaman Industri (HTI)

1. ≤20% penduduk setuju2. 21-40 % penduduk setuju3. 41-60 % penduduk setuju4. 61-80% penduduk setuju5. 81-100 % penduduk setuju

Kurang sekaliKurangCukup Baik

Sangat Baik

f. Peninggalan Sejarah Budaya

1. Adanya gejala kepunahan2. Perubahan besar pada

sebagian besar masyarakat

3. Perubahan sedang pada sebagian masyarakat

4. Perubahan kecil pada sebagian kecil masyarakat

5. Masih dilestarikan dan dikembangkan

Kurang sekali

Kurang

Cukup Baik Sangat Baik

Page 8: K Kualitas Lingkungan Perbaikan

4 Kesehatan Masyarakat

a. Fasilitas kesehatan masyarakat

1. Hanya mengandalkan pengobatan teradisional

2. Tersedia Posyandu3. Puskesmas

Pembantu/Balai pengobatan

4. Subsidi terhadap Puskesmas umum

5. Puskesmas

Kurang sekaliKurang

Cukup Baik Sangat Baik

b. Jaminan Pelayanan kesehatan (petugas kesehatan per 1000 penduduk)

1. Ada 1 orang, tapi tidak aktif

2. Ada, 1 orang aktif3. Ada, 2 orang4. Ada, 3 orang5. Ada, Lebih dari 3 orang

Kurang sekaliKurangCukup BaikBaik sekali

5 Pendidikan Masyarakat

a. Fasilitas Pendidikan 1. Tidak ada fasilitas2. Subsidi terhadap

SD/sederajat3. Hanya sampai

SD/sederajat4. SD dan subsidi terhadap

SLTP/sederajat5. Hanya sampai

SLTP/sederajat

Kurang sekali

Kurang

Cukup

Baik

Sangat Baikb. TK Pendidikan 1. ≤20% penduduk tamat SD

atau lebih tinggi2. 21-40 % penduduk tamat

SD atau lebih tinggi3. 41-60 % penduduk tamat

SD atau lebih tinggi4. 61-80% penduduk tamat

SD atau lebih tinggi5. 81-100 % penduduk tamat

SD atau lebih tinggi

Kurang sekali

Kurang

Cukup

Baik

Sangat Baik