JUMAT, 9 DESEMBER 2011 filemulai memangkas karyawan ... akhir,” demikian pernyataan resmi...
1
19 JUMAT, 9 DESEMBER 2011 E KONOMI GLOBAL CITIGROUP Inc (Citigroup) mulai memangkas karyawan di divisi investment banking yang berbasis di London, pe- kan ini. Karyawan di divisi penasihat keuangan, ekuitas, dan pendapatan tetap menjadi yang pertama harus pergi dari rencana pemangkasan 4.500 pegawai Citigroup di seluruh dunia. Bank akan menyiapkan sekitar US$400 juta untuk ong- kos yang berhubungan dengan pemangkasan tersebut. Sangat mungkin masih ada pemecatan beberapa ratus karyawan di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika. Ini adalah bagian dari rencana Citigroup akan memangkas 4.500 kar- yawannya di seluruh dunia yang diungkapkan Direktur Eksekutif Vikram Pandit Selasa (6/12) lalu. Perusahaan jasa keuangan utama Amerika ini telah mem- beritahukan kepada sebagian staf mengenai pengurangan pegawai di divisi manajemen risiko pada hari yang berbeda pekan ini. Mereka yang berada di divisi investment banking, yang mencakup merger dan penasihat akuisisi, telah diberi tahu pada hari Senin (5/12). Namun di divisi ekuitas, yang karyawannya diperkirakan pa- ling banyak dipecat, dan divisi lain seperti devisa baru mem- peroleh kabar kemarin. “Sebagai bagian dari upa- ya berkelanjutan kami untuk mengendalikan biaya, kami membuat target pengurangan dalam bisnis dan fungsi ter- tentu di Citi,” kata juru bicara Citigroup. Enam bulan yang sulit un- tuk pasar obligasi dan saham akibat masalah di zona euro membuat pendapatan bank dan perusahaan-perusahaan di Eropa, Asia, dan Ameri- ka Serikat terkena imbasnya. Hingga kini sudah lebih dari 120 ribu pemutusan hubungan kerja (PHK) dilakukan kare- na kebutuhan biaya besar. Pengurangan karyawan yang dilakukan ini, setara dengan sekitar 2% dari 267 ribu tenaga kerja Citi pada akhir triwulan tiga 2011. Di sisi lain, banyak pesaing perusahaan yang me- mangkas karyawan hingga 10%. (*/Reuters/E-4) SINGAPURA menaikkan pajak pembelian properti orang asing sebagai upaya untuk menekan harga real estat yang telah mencetak rekor tertinggi. Kementerian Pembangunan Nasional Singapura dalam pernyataannya mengatakan bahwa orang asing harus mem- bayar pajak tambahan sebesar 10% untuk properti tempat tinggal. Kebijakan ini diterap- kan mulai kemarin. Kementerian juga mengata- kan penduduk permanen yang membeli properti kedua dan warga yang membeli properti kedua atau ketiga akan dike- nakan pajak ekstra 3%. Menurut Menteri Keuangan Singapura Tharman Shanmu- garatnam investasi di pasar real estat Singapura telah mencapai tingkat terbesar sepanjang sejarah. Harga sektor properti Singapura telah naik selama sembilan triwulan berturut- turut. Pemerintah tengah berusaha mendinginkan permintaan di pasar real estate untuk menghindari kejatuhan harga di masa depan. “Tujuan pemerintah ada- lah mempromosikan pasar properti yang berkelanjutan dengan harga bergerak se- jalan dengan fondasi ekonomi. Harga properti tempat tinggal pribadi telah terus menerus naik, meski cenderung melam- bat dalam dua triwulan ter- akhir,” demikian pernyataan resmi kementerian. Tingkat harga sekarang 13% di atas tingkat triwulan kedua tahun 1996 dan 16% di atas rekor tertinggi yang dicapai sebelumnya di triwulan II 2008. Suku bunga yang rendah di Singapura dan kondisi politik yang stabil telah menarik arus investasi ke sektor properti Singapura. Pemerintah sendiri telah mengambil langkah serius se- lama dua tahun terakhir untuk mendinginkan pasar. Termasuk menambah pasokan kave- ling tanah dan meningkatkan margin pembayaran pinjaman untuk membeli properti. Namun, langkah tersebut tidak efektif meredam investor dari banyak kawasan, terutama China dan India. Pembelian asing mencapai 19% dari seluruh transaksi properti pribadi pada paruh kedua 2011. Angka pembe- lian itu naik dari 7% pada paruh pertama 2009. Meski menaikkan pajak, pemerin- tah menegaskan Singapura tetap terbuka untuk investasi asing di bidang properti. (AP/*/E-1) Citi Mulai PHK Divisi Investment Banking Singapura Naikkan Pajak Properti DWI TUPANI P RANCIS dan Jerman dikabarkan tengah mencoba mencari dukungan dari para pemimpin Eropa konservatif, kemarin. Hal itu dilakukan untuk mendapat dukungan seluas-luasnya sebelum per- temuan puncak KTT Uni Eropa yang dijadwalkan berlangsung hari ini. Paris dan Berlin perlu meng- galang dukungan yang besar terhadap rencana penanggu- langan krisis di kawasan ter- sebut. Mereka berpendapat amendemen traktat Lisabon perlu dilakukan untuk mene- gakkan disiplin anggaran di Eropa. Dukungan yang luas diperlukan jika mereka ingin rencana tersebut siap Maret 2012 nanti. Penyesuaian dalam aturan fiskal Uni Eropa akan me- ningkatkan kemampuan Bank Sentral Eropa (ECB) untuk lebih agresif dalam mengatasi krisis. ECB sendiri dikabarkan akan menurunkan tingkat suku bu- nganya 25 sampai 100 basis poin (0,25%-1%). Presiden Prancis Nicolas Sarkozy dan Kanselir Jerman Angela Merkel memiliki ke- sempatan untuk menggalang dukungan dari kalangan kon- servatif. Partai Rakyat Eropa (European People’s Party) dijadwalkan akan mengadakan kongres, kemarin, di Marseilles, selatan Prancis. Sarkozy dan Merkel ingin mendapatkan dukungan seba- nyak-banyaknya dari pemim- pin Eropa lainnya sebelum menghadiri KTT UE. Jika nanti- nya 27 negara UE menolak ide kesatuan fiskal untuk diadaptasi dalam amendemen traktat UE, Sarkozy dan Merkel mendorong 17 negara zona euro melakukan integrasi internal. “Kita membutuhkan per- aturan yang lebih mengikat dan lebih ambisius,” tulis Sarkozy dan Merkel dalam sebuah su- rat yang ditujukan kepada Presiden Dewan Eropa Herman van Rompuy. “Peraturan yang mencerminkan bahwa berbagi mata uang yang sama artinya juga berbagi tanggung jawab yang sama sebagai zona euro secara utuh,” tambah surat itu. Prancis dan Jerman ingin mengubah traktat UE untuk menambahkan aturan penalti otomatis bagi negara yang ga- gal mengendalikan defisit ang- garan. Sanksi tersebut hanya bisa dicabut jika ditentang oleh setidaknya sepertiga negara zona euro. Tidak semua nega- ra zona euro sepakat dengan rencana tersebut. Finlandia, misalnya, menentang pember- lakuan suara mayoritas dalam pengambilan keputusan. Menteri Keuangan AS Timo- thy Geithner dalam kunjungan- nya ke Eropa pekan ini mene- kankan perlunya mengambil satu langkah meyakinkan. Di sisi lain, lembaga pemering- kat utang Standard & Poor’s (S&P) sempat mengancam akan menurunkan peringkat utang negara zona euro secara bersamaan. S&P, Rabu (7/12), lalu juga memperluas ancaman itu ke negara UE lainnya dan sejumlah bank besar di Eropa. Janji China Pada bagian berbeda, China akan mendukung Eropa untuk mengatasi krisis utang yang diperkirakan hanya sementara. Menteri Luar Negeri China Yang Jiechi mengatakan itu seusai melakukan pembicaraan di Berlin, Rabu (7/12). “Saya ingin menekankan bahwa China, bersama-sama dengan masyarakat interna- sional, mendukung upaya Uni Eropa untuk melawan krisis,” kata Yang kepada wartawan melalui seorang penerjemah. Sejak krisis keuangan 2008, China telah bekerja sama secara efektif dengan Uni Eropa dan 17 anggota zona euro. Menurut Yang, saat ini kerja sama bilate- ral China dan Eropa lebih luas. (*/Reuters/Ant/E-6) [email protected] Prancis dan Jerman Dekati Konservatif China akan mendukung Eropa untuk mengatasi krisis utang yang diperkirakan hanya sementara. Tujuan pemerintah adalah mempromosikan pasar properti yang berkelanjutan dengan harga bergerak sejalan dengan fondasi ekonomi.” Tharman Shanmugaratnam Menteri Keuangan Singapura NAIKKAN PAJAK: Suasana apartemen Housing Development Board (HDB) di Singapura, beberapa waktu lalu. Singapura menaikkan pajak pembelian properti oleh orang asing sebagai upaya untuk menekan harga rea lestat yang telah mencetak rekor tertinggi. REUTERS/JOEL BOH
Transcript of JUMAT, 9 DESEMBER 2011 filemulai memangkas karyawan ... akhir,” demikian pernyataan resmi...
19JUMAT, 9 DESEMBER 2011 EKONOMI GLOBAL
CITIGROUP Inc (Citigroup) mulai memangkas karyawan di divisi investment banking yang berbasis di London, pe-kan ini. Karyawan di divisi penasihat keuangan, ekuitas, dan pendapatan tetap menjadi yang pertama harus pergi dari rencana pemangkasan 4.500 pegawai Citigroup di seluruh dunia. Bank akan menyiapkan sekitar US$400 juta untuk ong-kos yang berhubungan dengan pemangkasan tersebut.
Sangat mungkin masih ada pemecatan beberapa ratus karyawan di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika. Ini adalah bagian dari rencana Citigroup akan memangkas 4.500 kar-yawannya di seluruh dunia yang diungkapkan Direktur
Eksekutif Vikram Pandit Selasa (6/12) lalu.
Perusahaan jasa keuangan utama Amerika ini telah mem-beritahukan kepada sebagian staf mengenai pengurangan pegawai di divisi manajemen risiko pada hari yang berbeda pekan ini. Mereka yang berada di divisi investment banking, yang mencakup merger dan penasihat akuisisi, telah diberi tahu pada hari Senin (5/12). Namun di divisi ekuitas, yang karyawannya diperkirakan pa-ling banyak dipecat, dan divisi lain seperti devisa baru mem-peroleh kabar kemarin.
“Sebagai bagian dari upa-ya berkelanjutan kami untuk mengendalikan biaya, kami membuat target pengurangan
dalam bisnis dan fungsi ter-tentu di Citi,” kata juru bicara Citigroup.
Enam bulan yang sulit un-tuk pasar obligasi dan saham akibat masalah di zona euro membuat pendapatan bank dan perusahaan-perusahaan di Eropa, Asia, dan Ameri-ka Se rikat terkena imbasnya. Hingga kini sudah lebih dari 120 ribu pemutusan hubung an kerja (PHK) dilakukan kare-na kebutuh an biaya besar. Pengurangan karyawan yang dilakukan ini, setara dengan sekitar 2% dari 267 ribu tenaga kerja Citi pada akhir triwulan tiga 2011. Di sisi lain, banyak pesaing perusahaan yang me-mangkas karyawan hingga 10%. (*/Reuters/E-4)
SINGAPURA menaikkan pajak pembelian properti orang asing sebagai upaya untuk menekan harga real estat yang telah mencetak rekor tertinggi.
Kementerian Pembangunan Nasional Singapura dalam pernyataannya mengatakan bahwa orang asing harus mem-bayar pajak tambahan sebesar 10% untuk properti tempat tinggal. Kebijakan ini diterap-kan mulai kemarin.
Kementerian juga mengata-kan penduduk permanen yang membeli properti kedua dan warga yang membeli properti kedua atau ketiga akan dike-nakan pajak ekstra 3%.
Menurut Menteri Keuangan Singapura Tharman Shanmu-garatnam investasi di pasar real estat Singapura telah mencapai
tingkat terbesar sepanjang sejarah. Harga sektor properti Singapura telah naik selama sembilan triwulan berturut-turut.
Pemerintah tengah ber usaha mendinginkan permintaan di pasar real estate untuk
menghindari kejatuhan harga di masa depan.
“Tujuan pemerintah ada-lah mempromosikan pasar pro perti yang berkelanjutan dengan harga bergerak se-jalan dengan fondasi ekonomi. Harga properti tempat tinggal pribadi telah terus menerus naik, meski cenderung melam-bat dalam dua triwulan ter-akhir,” demikian pernyataan resmi kementerian.
Tingkat harga sekarang 13% di atas tingkat triwulan kedua tahun 1996 dan 16% di atas rekor tertinggi yang dicapai sebelumnya di triwulan II 2008. Suku bunga yang rendah di Singapura dan kondisi politik yang stabil telah menarik arus investasi ke sektor properti Singapura.
Pemerintah sendiri telah mengambil langkah serius se-lama dua tahun terakhir untuk mendinginkan pasar. Termasuk menambah pasokan kave-ling tanah dan meningkatkan margin pembayaran pinjaman untuk membeli properti.
Namun, langkah tersebut tidak efektif meredam investor dari banyak kawasan, terutama China dan India.
Pembelian asing mencapai 19% dari seluruh transaksi properti pribadi pada paruh kedua 2011. Angka pembe-lian itu naik dari 7% pada paruh pertama 2009. Meski menaikkan pajak, pemerin-tah menegaskan Singapura tetap terbuka untuk investasi asing di bidang properti. (AP/*/E-1)
Citi Mulai PHK Divisi Investment Banking
Singapura Naikkan Pajak Properti
DWI TUPANI
PRANCIS dan Jerman dikabarkan tengah mencoba mencari dukungan dari para
pemimpin Eropa konservatif, kemarin. Hal itu dilakukan untuk mendapat dukungan seluas-luasnya sebelum per-temuan puncak KTT Uni Eropa yang dijadwalkan berlangsung hari ini.
Paris dan Berlin perlu meng-galang dukungan yang besar terhadap rencana penanggu-langan krisis di kawasan ter-sebut. Mereka berpendapat amendemen traktat Lisabon perlu dilakukan untuk mene-gakkan disiplin anggaran di Eropa. Dukungan yang luas diperlukan jika mereka ingin rencana tersebut siap Maret 2012 nanti.
Penyesuaian dalam aturan
fiskal Uni Eropa akan me-ningkatkan kemampuan Bank Sentral Eropa (ECB) untuk lebih agresif dalam mengatasi krisis.
ECB sendiri dikabarkan akan menurunkan tingkat suku bu-nganya 25 sampai 100 basis poin (0,25%-1%).
Presiden Prancis Nicolas Sarkozy dan Kanselir Jerman Angela Merkel memiliki ke-sempatan untuk menggalang dukungan dari kalangan kon-servatif. Partai Rakyat Eropa (European People’s Party) dijadwalkan akan mengadakan kongres, kemarin, di Marseilles, selatan Prancis.
Sarkozy dan Merkel ingin
mendapatkan dukungan se ba -nyak-banyaknya dari pe mim-pin Eropa lainnya sebelum menghadiri KTT UE. Jika nanti-nya 27 negara UE menolak ide kesatuan fi skal untuk diadaptasi dalam amendemen traktat UE, Sarkozy dan Merkel mendorong 17 negara zona euro melakukan integrasi internal.
“Kita membutuhkan per-aturan yang lebih mengikat dan lebih ambisius,” tulis Sarkozy dan Merkel dalam sebuah su-rat yang ditujukan kepada Presiden Dewan Eropa Herman van Rompuy. “Peraturan yang mencerminkan bahwa berbagi mata uang yang sama artinya
juga berbagi tanggung jawab yang sama sebagai zona euro secara utuh,” tambah surat itu.
Prancis dan Jerman ingin mengubah traktat UE untuk menambahkan aturan penalti otomatis bagi negara yang ga-gal mengendalikan defi sit ang-garan. Sanksi tersebut hanya bisa dicabut jika ditentang oleh setidaknya sepertiga negara zona euro. Tidak semua nega-ra zona euro sepakat dengan rencana tersebut. Finlandia, misalnya, menentang pember-lakuan suara mayoritas dalam pengambilan keputusan.
Menteri Keuangan AS Timo-thy Geithner dalam kunjungan-
nya ke Eropa pekan ini mene-kankan perlunya mengambil satu langkah meyakinkan. Di sisi lain, lembaga pemering-kat utang Standard & Poor’s (S&P) sempat mengancam akan menurunkan peringkat utang negara zona euro secara bersamaan. S&P, Rabu (7/12), lalu juga memperluas ancaman itu ke negara UE lainnya dan sejumlah bank besar di Eropa.
Janji ChinaPada bagian berbeda, China
akan mendukung Eropa untuk mengatasi krisis utang yang diperkirakan hanya sementara. Menteri Luar Negeri China
Yang Jiechi mengatakan itu seusai melakukan pembicaraan di Berlin, Rabu (7/12).
“Saya ingin menekankan bahwa China, bersama-sama dengan masyarakat interna-sional, mendukung upaya Uni Eropa untuk melawan krisis,” kata Yang kepada wartawan melalui seorang penerjemah.
Sejak krisis keuangan 2008, China telah bekerja sama secara efektif dengan Uni Eropa dan 17 anggota zona euro. Menurut Yang, saat ini kerja sama bilate-ral China dan Eropa lebih luas. (*/Reuters/Ant/E-6)
Prancis dan Jerman Dekati KonservatifChina akan mendukung Eropa untuk mengatasi krisis utang yang diperkirakan hanya sementara.
Tujuan pemerintah adalah
mempromosikan pasar properti yang berkelanjutan dengan harga bergerak sejalan dengan fondasi ekonomi.”Tharman ShanmugaratnamMenteri Keuangan Singapura
NAIKKAN PAJAK: Suasana apartemen Housing Development Board (HDB) di Singapura, beberapa waktu lalu. Singapura menaikkan pajak pembelian properti oleh orang asing sebagai upaya untuk menekan harga rea lestat yang telah mencetak rekor tertinggi.
REUTERS/JOEL BOH
