Jnn Wjh. Mrt. 2014.

26
Perkembangan wajah. Organogenesis Bulan 2-3 perkembangan janin.

Transcript of Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Page 1: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Perkembangan wajah.

Organogenesis Bulan 2-3 perkembangan janin.

Page 2: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Perobahan-perobahan pada bentuk, faal, susunan sel-sel yang berasal dari ketiga lapis

primer janin. • Perubahan-perubahan ini terjadi dibawah

pengaruh ciri yang ditentukan oleh gen dan pengaruh lingkungan.

• Perubahan-perubahan terjadi di tiga lapis primer janin, yang berkembang menjadi alat-alat badan yang berada di leher dan kepala.

Page 3: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Bagian-bagian wajah berkembang dari tiga lapis primer janin, yaitu lapisan ektoderm, mesoderm, dan

entoderm.

Lapisan primer ini adalah lapis primer janin yang berada di kepala, lengkung faring, dan somit

Ektoderm berkembang menjadi epidermis, dan saraf

Mesoderm berkembang menjadi dermis, tengkorak, somit, dan bagian bagian mesodermik lengkung faring

Entoderm berkembang menjadi mukosa telinga dalam dan mulut

Page 4: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Tengkorak, somit, dan lengkung faring tahap awal janin.

Page 5: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Lengkung, kantong, dan celah faring.

Page 6: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Minggu 8 : penglipatan janin dari bentuk diskus kearah bilateral dan sefalokaudal, akhir masa

embrio.

Page 7: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Penglipatan diskus (cakram) janin dan

krista neuralis.

Krista neuralis adalah sel-sel yang berada pada batas neuroektoderm dengan ektoderm lain.

Krista neuralis berperan pada pergerakan sel-sel

yang membentuk bagian-bagian wajah, seperti pembentukan tonjol

hidung dan perkembangan lengkung

faring.

Page 8: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Krista neuralis.

• Krista neuralis dari mesensenfalon dan 2 rombomer

• Berperan dalm pembentukan bagian-bagian wajah pada perpindahan sel-sel yang membentuk tonjol hidung dan lengkung faring.

Page 9: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Wajah berkembang dari bagian-bagian kepala yang

berada disekitar stomodeum.

Stomodeum: lekuk pada wajah yang bersambungan dengan bagian depan usus sederhana depan.

Stomodeum dikelilingi oleh bagian-bagian lapis primer janin bagian-bagian yang berada di kepala, yaitu:

• Os frontal dari dasar tengkorak• Tonjol hidung• Lengkung faring

Page 10: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Perkembangan wajah.

Bagian- kepala disekitar stomodeum berkembang menjadi:

• Tonjol frontal• Membran

bukofaringea• Tonjol hidung medial• Tonjol hidung lateral• Tonjol maksila• Tonjol mandibula• Tonjol langit mulut

primer

Page 11: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Pembentukan wajah bersesuaian dengan proses sefalisasi janin.

• Penglipatan diskus embrional• Pembentukan saluran cerna• Pembentukan plakode hidung, tonjol

hidung medial, dan tonjol hidung lateral

• Proses invaginasi membentuk rongga hidung dan membran oronasal yang memisahkan rongga hidung dan rongga mulut

• Pembentukan langit-langit primer dari tonjol hidung medial

• Pembentukan langit-langit sekunder dari tonjol maksila

• pembentukan konkha nasalis• Pembentukan nares

Page 12: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Langit-langit dan mulut.

Langitan mulut terdiri atas langitan primer dan sekunder.

• Langitan merupakan pemisah hidung dari mulut

• Segmen intermaksila, dibentuk oleh tonjol hidung medial kiri dan kanan, menjadi langitan primer

• tonjol maksila kiri dan kanan bersatu menjadi langitan sekunder.

• Batas kedua langitan adalah foramen insisivum

• Khoane primer terbentuk• Pada awalnya hidung terpisah

dari faring oleh membran bukonasal

Page 13: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Lengkung faring.• Terdapat 4-6 buah lengkung

faring• Pada manusia biasanya lengkung

ke-5 dan ke-6 tidak berkembang• Lengkung faring terdiri atas

lapisan-lapisan ektoderm, mesoderm, dan lapisan entoderm

• Lengkung faring dipisahkan oleh kantong faring yang dilapisi oleh entoderm usus depan dan epitel ektoderm yang melapisi lekuk faring di sebelah luar

Page 14: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Lengkung faring.

Page 15: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Bagian-bagian tiap lengkung faring.Rawan: derivat krista neuralisPembuluh darahSaraf Otot

Page 16: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Diferensiasi mesoderm lengkung farink-2: membentuk otot wajah, pipi, palatum mole, dan otot dasar mulut.

• Otot-otot lengkung faring ini disarafi oleh serabut eferen viseral khusus.

• Lengkung farink 2: membentuk otot wajah (ekspresi); stapes, os hioid, m.stapedius, m.levator veli palatini, venter posterior m.digastrikus, platisma, m.stilohioideus:

Disarafi oleh n.fasialis

Page 17: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Perkembangan tonjol maksila, tonjol mandibula, tonjol hidung medial, tonjol hidung lateral, lengkung faring 1 dan 2.

• Palatum mole : m.tensor veli palatini, disarafi oleh saraf otak ke-5, dan m.levator veli palatini yang disarafi oleh n.fasialis

• Wajah dan palatum durum : langitan primer dan sekunder : tonjol hidung medial dan maksila

• Bibir dan hidung tonjol hidung medial dan maksila

• Tonjol hidung lateral dan maksila• kheilognatoprosoposkisis

Page 18: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Pipi dan hidung

• Tonjol frontal• Lempeng hidung• Tonjol hidung lateral• Alur nasolakrimal• Tonjol hidung medial

kiri dan kanan• Segmen intermaksila• Tonjol maksila• Tonjol mandibula

Page 19: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Perkembangan rongga hidung.

• Sekat hidung• Khonkha nasalis• Khoane• Sinus paranasalis

Page 20: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Hidung.

• Lempeng olfaktori• Lempeng hidung• Lamina kribrosa• Os etmoidal• Langitan primer• Maksila• Os frontal• Os sfenoidal• Sinus paranasalis

Page 21: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Maksila.

• Berkembang dari lengkung faring 1

• Terjadi tonjolan maksila yang berbatasan dengan tonjol hidung medial, dan membentuk langit-langit sekunder

Page 22: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Mandibula.

• Berkembang melalui pertulangan membranosa dari rawan lengkung faring-1 (rawan meckel), dan pertulangan enkhondral di kondilus dan prosesus koronarius

• Persatuan bagian kiri dan bagian kanan terjadi sesudah lahir

Page 23: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

• Gnathochisis- bagian kanan dan kiri mandibula terpisah.

• Micrognathia-mandibula kurang berkembang. Letak telinga tidak lazim

• Agnathia- tidak ada mandibula, letak telinga tidak lazim

Page 24: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

SUMMARY OF STRUCTURES CONTRIBUTING TO FORMATION OF

THE FACEPROMINENCE STRUCTURES FORMEDFrontonasal* Forehead, bridge of nose, medial and

lateral nasal prominencesMaxillary Cheeks, lateral portion of upper lip

Medial nasal Philtrum of upper lip, crest & tip of nose

Lateral nasal Alae of nose

Mandibular Lower lip

Page 25: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

Intra-membranous ossification

Page 26: Jnn Wjh. Mrt. 2014.

kalamhilbilbasyar

Penyebab perkembangan menyimpang.

• Genetik• Virus• Zat teratogenik.