JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

14
JARINGAN EPIDERMIS DAUN Jaringan epidermis daun ada 2,yaitu epidermis atas pada sisi adaksial dan epidermis bawah pada sisi abaksial. Jaringan epidermis tersusun atas sel-sel epidermis yang berukuran seragam dan sebagian besar hanya tersusun 1 lapis. Namun ada juga yang tesusun berlapis seperti pada daun mentega atau Nerium oleander. Pada daun nerium jaringan epidermis nampak berlapis 2-3 lapisan,hal ini merupakan salah satu bentuk adaptasi tumbuhan terhadap lingkungan kering. Dikatakan sebagai epidermis berlapis apabila sel-sel penyusunnya berasal dari sel inisial yang sama yaitu protoderm, namun jika berasal dari sel inisial yang berbeda maka disebut sebagai hipodermis. Pada beberapa daun, permukaannya terasa halus,hal ing diakibatkan adanya papila atau tonjolan tonjolan pada sel- sel epidermis. Ciri lain dari sel epidermis pada daun yaitu tidak terdapat kloroplas,kecuali pada beberapa tanaman yang daunnya terenda di air contohnya Hydrilla verticillata. Pada jaringan epidermis daun juga ditemukan adanya derivat epidermis antara lain: 1. Stomata Stomata merupakan derivat epidermis yang ada pada seluruh daun pada setiap tanaman.Stomata terdiri atas sel penjaga dan lubang stomata. pada sebagian besar tanaman dikotil menurut bentuk sel penjaganya memiliki tipe ginjal sedangkn pada monokotil bertipe halter. 2.Sel kipas Pada beberapa tanaman suku cyperaceae,tepi daunnya menggulung seperti pada daun sereh atau Cymbopogon Nardus. Penggulungan daun ini diakibatkan karena adanya sel-sel kipas,yaitu sel-sel epidermis yang berukuran besar. Penggulungan daun ini merupakan salah satu bentuk adaptasi tanaman yaitu untuk mengurangi penguapan. 3.Sel Litosit Derivat epidermis ini hanya terdapa pada beberapa daun saja misalnya pada daun nerium oleander. Sel litosit berukuran

Transcript of JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

Page 1: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

JARINGAN EPIDERMIS DAUN

Jaringan epidermis daun ada 2,yaitu epidermis atas pada sisi adaksial dan epidermis bawah pada sisi abaksial. Jaringan epidermis tersusun atas sel-sel epidermis yang berukuran seragam dan sebagian besar hanya tersusun 1 lapis. Namun ada juga yang tesusun berlapis seperti pada daun mentega atau Nerium oleander. Pada daun nerium jaringan epidermis nampak berlapis 2-3 lapisan,hal ini merupakan salah satu bentuk adaptasi tumbuhan terhadap lingkungan kering. Dikatakan sebagai epidermis berlapis apabila sel-sel penyusunnya berasal dari sel inisial yang sama yaitu protoderm, namun jika berasal dari sel inisial yang berbeda maka disebut sebagai hipodermis.Pada beberapa daun, permukaannya terasa halus,hal ing diakibatkan adanya papila atau tonjolan tonjolan pada sel-sel epidermis.Ciri lain dari sel epidermis pada daun yaitu tidak terdapat kloroplas,kecuali pada beberapa tanaman yang daunnya terenda di air contohnya Hydrilla verticillata.Pada jaringan epidermis daun juga ditemukan adanya derivat epidermis antara lain:1. StomataStomata merupakan derivat epidermis yang ada pada seluruh daun pada setiap tanaman.Stomata terdiri atas sel penjaga dan lubang stomata.pada sebagian besar tanaman dikotil menurut bentuk sel penjaganya memiliki tipe ginjal sedangkn pada monokotil bertipe halter.2.Sel kipasPada beberapa tanaman suku cyperaceae,tepi daunnya menggulung seperti pada daun serehatau Cymbopogon Nardus. Penggulungan daun ini diakibatkan karena adanya sel-sel kipas,yaitu sel-sel epidermis yang berukuran besar. Penggulungan daun ini merupakan salah satu bentuk adaptasi tanaman yaitu untuk mengurangi penguapan.3.Sel LitositDerivat epidermis ini hanya terdapa pada beberapa daun saja misalnya pada daun nerium oleander. Sel litosit berukuran besar dan berbeda dengan sel sel disekitarnya karena mengandung sistolit yang tersusun atas kristal kalsium karbonat. Sistolit ini menggantung pada suatu tangkai yang dinamakan tangkai selulosa.4.Trikomatrikoma merupakan derivat epidermis yang berasal dari penonjolan sel epidermis layaknya papila namun pada trikom tonjolan yang dibentuk lebih panjang dan dapat lepas dari sel epidermis. Contohnya pada permukaan bawah daun Durian atau Durio zibetinus, bila di raba terasa kasar karena adanya trikoma. Trikoma ini juga berfungsi sebagai penghambat penguapan.5.Sel gabusDerivat epidermis contohnya pada epidermis tanaman tebu. Selnya mengalami penebalan sehingga lumennya sempit.

http://sharing-science-sharing.blogspot.com/2009/01/jaringan-epidermis-daun.html

Page 2: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

EPIDERMIS DAN DERIVAT-DERIVATNYA ~ GABUS)Epidermis merupakan jaringan paling luar pada setiap organ tumbuhan,misal : batang, akar, daun, dan sebagainya. Juga pada bunga, buah, biji sebelummengalami penebalan sekunder. Epidermis melindungi bagian dalam organtumbuhan, sehingga disebut jaringan pelindung.Fungsi epidermis :_ Sebagai pelindung terhadap hilangnya air karena adanya penguapan_ Sebagai pelindung terhadap kerusakan mekanik_ Sebagai pelindung terhadap perubahan toC_ Sebagai pelindung terhadap hilangnya zat-zat makananEpidermis akar disebut juga epiblem/rhizodermis; hanya dijumpai padaakar yang masih muda. Pada akar dan batang yang telah mengalami penebalansekunder, fungsi epidermis diambil alih oleh jaringan di bawahnya yaituperiderm ~ jaringan gabus.Epidermis Spermatophyta biasanya hanya terdiri 1 lapis sel. Tetapi padabeberapa tumbuhan tertentu terdapat beberapa lapis sel epidermis, yang secaramorfologi dan fisiologi berbeda dengan jaringan dasar bagian dalam. Lapisan inisecara ontogeni berkembang dari 2 jaringan meristem yang berbeda.─ Lapisan epidermis dari protoderm ~ 1 lapisan terluar─ Lapisan hipodermis/hidrodermis, dari meristem dasar terdiri dari beberapalapisan.Lapisan epidermis dan hipodermis tersebut bersama-sama sering disebut sebagaimultiseriate epidermis/multiple epidermis/epidermis ganda. Epidermis sepertiini dapat dijumpai pada beberapa tumbuhan tertentu. Misal : Moraceae (Ficuselastica), Begoniaceae, Piperaceae, Chenopodiaceae. Velamen pada tanamananggrek juga merupakan epidermis multiseriate. Hipodermis sel-selnya seringuntuk menyimpan air disebut jaringan air/hidrodermis.Derivat epidermis :Adalah suatu bangunan/alat tambahan pada epidermis yang berasal dari selinisial yang sama dengan epidermis tertentu mempunyai struktur dan fungsi yangberlainan dengan epidermis itu sendiri. Macam-macam derivat epidermis :- Stoma(ta) - sel kipas - sel kersik- trikoma(ta) - velamen - litokis, dllBentuk-bentuk sel epidermis, bermacam-macam, misalnya :─ seperti kubus/prisma, tidak teratur dari permukaan merupakan segibanyak, ada yang dindingnya berkelok-kelok tidak teratur, memanjang padaMonokotil.Sifat-sifat sel epidermis :_ Selnya masih hidup, susunan rapat satu sama lain, tanpa ruang antar sel._ Plasma sel merupakan selaput, melekat pada dinding sel dengan sebuahvakuola yang besar di pusat yang berisi cairan sel. Kadang-kadang berisiantosian pada mahkota bunga dan daun Zebrina pendula dan kol merah_ Plastida umumnya berupa leukoplas, hanya pada beberapa tumbuhan tertentubeberapa Pteridophyta dan tumbuhan air dan tumbuhan yang hidup di tempatteduh dapat dijumpai kloroplas._ Dinding luar yang berbatasan dengan udara luar relatif lebih tebal daripada

Page 3: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

dinding sel sebelah dalamDinding luar epidermis biasanya mengandung kutin (senyawa lemak) terdapat diantara / dalam ruang inter fibrilar / inter miselar selulosa. Di sebelah luar dindingluar biasanya dilapisi dengan kutikula. Biasanya kutikula tidak dijumpai padaakar yang tumbuh aktif. Tebalnya kutikula tidak sama pada semua tumbuhan,umumnya lebih tebal pada tumbuhan yang hidup pada habitat kering. Padapermukaan kutikula sering dijumpai endapan lilin yang menyebabkan daun danbuah menjadi berkilat. Dijumpai ada tanaman : Brassica, Dianthus, Saccharum,daun Musa untuk menjaga kelembaban permukaanKeterangan mengenai beberapa derivat epidermis :1. STOMATAFungsi stomata :_ Sebagai jalan masuknya CO2 dari udara pada proses fotosintesis_ Sebagai jalan penguapan (transpirasi)_ Sebagai jalan pernafasan (respirasi)Susunan anatomi sebuah stoma dilihat pada penampang lintang :1. sel penutup2. sel tetangga3. porus4. dinding perut5. dinding punggung6. dinding luar7. dinding dalam8. rigi luar9. rigi dalamTIPE-TIPE STOMA : ditinjau dari berbagai sudut :Ditinjau dari bentuk dan letak penebalan dinding sel penutup serta arahmembukanya sel penutup.a) Tipe Amaryllidaceae b) Tipe Gramineaec) Tipe Mnium d) Tipe HeleborusMenurut jumlah dan letak sel tetangga pada Dicotyledoneaea) Tipe Ranunculaceae / anomositik / irregular celled- jumlah sel tetangga tdak tertentu- sel tetangga = epidermis- terdapat : Ranunculaceae,Sambucus sp, Heleborus sp danCucurbita spb) Tipe Caryophyllaceae/Labiatae/diasitik/cross-celled- 2 sel tetangga- dinding pemisah tegak luruspanjang stoma- terdapat : Labiatae, misa :Orthosiphon stamineusc) Tipe Rubiaceae/parasitik/paralel-celled- 2 sel tetangga- dinding pemisah searah poros

Page 4: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

panjang stoma- terdapat : Rubiaceae, Erythroxyloncoca, Phaseolus spd) Tipe Cruciferae/Solanaceae/anisositik/unequal-celled- umumnya 3 sel tetangga- salah satu lebih kecil/lebih besardari yanglain- terdapat : Solanaceae, misal :Datura metel, Nicotiana tabacume) Tipe aktinositik/radiate celled- 4 atau lebih sel tetangga- tersusun radier- terdapat : Proteaceaef) Tipe siklositik modifikasi tipe aktinositik- 4 atau lebih sel tetangga- tersusun teratur membentuklingkaran mengelilingi stoma- terdapat : ProteaceaeStebbins & Khush (dalam Fahn, 1991) mengemukakan tipe-tipe stoma padaMonokotil.1. Sel penutup / sel penjaga dikelilingi oleh 4-6 sel tetanggaUmumnya dijumpai pada anggota Araceae, Commelinaceae, Musaceae,Cannaceae, Zingibraceae.2. Sel penutup stoma dikelilingi oleh 4-6 sel tetangga, yang 2 bentuknyabundar, lebih kecil dan terdapat di ujung sel penutup stoma.Umumnya dijumpai pada anggota Palmae, Pandanaceae, Cyclantaceae.3. Sel penutup dikelilingi oleh 2 sel tetangga yang sama dengannya, 1 setiapsisi.Contoh pada anggota Pontederiaceae, Flagellariaceae, Butomales,Alismatales, Potamogetonales, Cyperales, Graminales, Juncales, danlain-lain.4. Sel penjaga tidak bergabung dengan sel sel tambahan yang manapun.Contoh pada Liliales (kecuali Pontederiaceae) Dioscoreales,Amaryllidales, Iridales, Orchidales, dll.Menurut letak sel-sel penutup terhadap permukaan epidermis :a) Tipe paneropor Mesophytab) Tipe kriptopor Xerophyta, Pinus sp, Ficus spc) Tipe yang menonjol di atas permukaan helaian daun tumbuhan air yangdaunnya terapung (misal : Teratai)Menurut sejarah terjadinya :a) Mesogenus : sel penutup dan sel tetangga berasal dari sel induk yangsamab) Perigenus : sel induk tidak sama, sel tetangga berasal dari sel yangterletak di sekitar sel induk penutup stomac) Mesoperigenus : sel penutup dan salah satu sel tetangga sel induknyasama, sel tetangga yang lain dari sel induk di sekitar s.i.

Page 5: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

penutup stoma2. TRIKOMA(TA) (Rambut Daun)_ Trikoma adalah alat tambahan pada epidermis yang berupa tonjolan/rambutrambut_ Dijumpai pada seluruh organ : daun, batang, bunga, buah, akar; tetapiterutama terdapat pada daun disebut rambut daun.Berdasar jumlah sel penyusunnya, dibedakan menjadi :─ Trikoma uniseluler (tunggal) : berupa sebuah sel, umumnya tidakbercabang tetapi kadang-kadang bercabang.─ Trikoma multiseluler (bersel banyak) : merupakan 1 deretan sel/beberapalapis (deretan) sel. Ada yang terdiri dari bagian tangkai + bagian kepala;bercabang seperti pohon (dendroid) atau dapat juga mempunyai cabangyang memanjang dan mendatar (stellate hairs)Berdasar ada tidaknya fungsi sekresi, dibedakan menjadi :a) Trikoma non glanduler (tanpa kelenjar) : sering disebut “ rambut biasa “(rambut pelindung) :- bila sel-selnya tidk berfungsi sebagai jaringan sekretorisContoh :_ Papillae (papila) : terdapat pada corolla/perhiasan bunga_ Rambut uniseluler sederhana / multiseluler uniseriat : umumnya dijumpaipada Lauraceae, Moraceae, Triticum, Hordeum, Gossypium (rambut biji),Ceiba pentandra (rambut buah)._ Rambut skuamiform (bentuk sisik) yang multiseluler dan memipih secaranyata sekali- tidak bertangkai duduk disebut sisik- bertangkai rambut berbentuk perisai (peltata)_ Rambut multiseluler yang berbentuk bintang (stelata) atau berbentukseperti tepat lilin (kandelabrum)- Rambut bintang : pada Styrax officinalis, Hibiscus tiliaceus(Fahn Gb. 89 – 2,3 287)- Rambut kandelabrum : Verbasum (Fahn Gb 89 – 1 / hal 287)_ Rambut kasar multiseriat : pada pangkal tangkai daun Portulaca oleraceapada Schizanthus dan spesies-spesies tertentu dari Compositae(Fahn Gb 89 – 4 / hal 287)_ Rambut uniseluler pada tembakau (Nicotiana tabacum)_ Rambut-rambut pada akar (rambut akar) ~ adalah sel epidermisberbentuk tabung memanjang, umumnya tidak bercabang, dinding tipis,vakuola lebar, umumnya uniseluler kecuali pada Kalanchoe fedschenkoipada akar udara ditemukan rambut akar yang bercabang. Dihasilkan olehsel epidermis tertentu yang disebut trikoblast / sel berambut / sel pilifer.Sel ini umumnya kurang memanjang dibandingkan sel epidermis yanglain. Rambut akar dibentuk pada akar muda, di luar daerah meristematik.Umumnya umur rambut akar singkat (beberapa hari). Dengan kematianrambut akar dan bila sel tidak mengelupas dinding sel epidermismenjadi bergabus dan berlignin.b) trikoma glanduler /rambut kelenjarApabila selnya atau salah satu selnya mempunyai fungsi sekresi

Page 6: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

sebagai sel/ jaringan sekretoris. Trikom yang terdiri dari bagian tangkai dankepala, umumnya fungsi sekresi di bagian kepala.Contoh :_ Trikom sekresi garam : rambut seperti gelembung yang terdiri atas selsekresi yang besar di ujung tangkai yang terdiri atas 1 atau beberapa sel.Misal : pada Atriplex portulacoides_ Kelenjar multiseluler terdiri atas beberapa sel sekresi dan sel pengumpul dipangkal. Misal :- Kelenjar kapur pada Plumbago capensis- Kelenjar garam pada Limonium, Avicenia dan Tamarix_ Hidatoda trikom :Trikom yang mengeluarkan larutan encer yang berisi beberapa bahanorganik dan anorganikMisal : pada daun muda dan batang Cicer arientinum : terdiri dari tangkaiuniseriat dan kepala lonjong yang bersel banyak._ Trikoma sekresi nektar / klj madu : misal pada Abutilon, corolla Lonicerayaponica, Trapaeolum majus (Lihat Fahn / Gb. 257 & 258)_ Trikoma sekresi getah : misal pada ochrea Rumex dan Rheum getahterutama polisakarida_ Rambut sengat : misal pada Urtica, Fleurya interupta (lateng)- terdiri sel tunggal, panjang, pangkal melebar seperi kandung kemih,bagian atas menyempit seperti jarum, ujung mengalami penebalan(silika, agak ke bawah dengan kalsium). Di dalam sel berisi cairan :Histamin, Acetil cholin & Na-formiat yang menyebabkan rasa gatal._ Koleter : trikom yang menghsilkan bahan lengket disebut rambutpere kat. Berbentuk seperti gelembung, terdiri dari bagian kepala dantangkai, baik uniseluler maupun muli seluler. Tangkai kadang-kadangtidak ada. Misal daun dan tunas-tunas Rosa, Aesculus, Coffea dan lainlain._ Pada Ortosiphon stamineus : 1 sel tangkai dan 4 sel kepalaMentha piperita : sel kepala : 8 sel kepalaDi dalam sel trikoma umumnya tipis dan mengandung selulosa, tetapi ada yangmengalami lignifikasi sehingga dindingnya tebal.Fungsi trikoma pada masing-masing organ :_ Pada akar : untuk memperluas bidang penyerapan air dan unsur-unsurhara_ Pada daun : untuk mengurangi besarnya penguapan, mengurangigangguan hewan/manusia, meneruskan rangsang (trikomakaya akan plasma)_ Pada bunga : nectaria mengeluarkan madu untuk menarik seranggamembantu penyerbukan. Pada kepala putikmengeluarkan zat perekat ss mudah melekatterjadi penyerbukan pembuahan_ Pada biji : biji menjadi ringan mudah diterbangkanoleh angin membantu penyebaran- mencegah gangguan serangga yang akan merusak bijimenyerap air biji lekas berkecambah dan tumbuh

Page 7: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

_ Pada batang : untuk mengurangi penguapan dan untuk memanjat (Kaktus,Rotan)KEGUNAAN TRIKOMA bagi manusia, antara lain :_ Rambut biji kapas (Gossypium sp) bahan penting untuk tekstil_ Rambut buah kapok (Ceiba pentandra) bahan kasur_ Rambut kelenjar daun Mentha piperita bahan obatmengandung minyak permen_ Rambut kelenjar daun teh (Camellia sinensis) aroma pada air tehBeda antara Trikoma, Emergensia dan Spina_ Trikoma : tonjolan pada permukaan organ yang dibentuk oleh sel epidermismudah lepas_ Emergensia : tonjolan pada permukaan organ yang tidak hanya dibentuk olehsel-sel epitelium tetapi juga dibentuk oleh sel-sel sub epidermal, yaitu sel-selatau jaringan-jaringan yang terdapat di daerah cortex.Contoh : - tonjolan-tonjolan pada buah kecubung (Datura metel)- rambut-rambut pada kulit buah rambutan- duri tempel pada tanaman mawar masih agak mudahlepas_ Spina : adalah duri dalam arti yang sebenarnya. Tonjolan pada permukaanepidermis yang dibentuk oleh sel-sel atau jaringan di daerah stele.Contoh : duri pada batang Bougainviella spectabilis3. SEL KIPAS/BULLIFORM CELL :Dijumpai pada Gramineae dan anggota Monocotyledoneae yang lain,kecuali Helobiae, berupa sel-sel berdinding tipis dengan vakuola yang besar,ukuran sel lebih besar dibandingkan sel-sel epidermis. Sel-sel ini dapat terdapatdi seluruh permukaan adaksial daun/berupa deretan sejajar yang terpisah diantara tulang-tulang daun. Sel-sel ini tersusun seperti kipas dan sel pusatnyaadalah yang paling tinggi. Sel kipas mengandung banyak ar dan tanpa/hampirtidak mengandung kloroplas.Fungsi sel kipas :Berfungsi dalam proses pembukaan gulungan daun dalam tunas dan untukmengurangi penguapan yang berlebihan4. SEL KERSIK DAN SEL GABUSPada Gramineae, terdapat di antara sel-sel epidermis. Yang memanjangyang disebut sel panjang terdapat juga yang dinamakan sel pendek. Sel pendekini terdiri atas 2 tipe sel, yaitu : sel silika dan sel gabus. Kedua macam sel inisering dibentuk dalam pasangan di sepanjang daun.Sel silika : mengandung badan-badan silika (SiO2) yang berbentukbulatan, elips, halter/pelana. Dijumpai juga pada tanaman Cyperaceae,Equisetinae dan Ficus dan beberapa Monocotyledoneae lainnya.Kandungan silikon dalam sel muda rendah, akumulasinya tinggi pada selyang mengalami proses menua. Sel gabus : dinding selnya disisipi suberin(gabus). Fungsi sel gabus dan sel silika : memperkuat batang, kulit batangmenjadi keras.5. LITOKISDijumpai pada daun Ficus sp (beringin), di antara sel-sel ep ada yang

Page 8: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

mengalami penebalan secara centripetal yang tersusun oleh tangkai selulosadengan deposisi/endapan Ca-carbonat yang membentuk bangunan sepertisarang lebah dan disebut sistolit.BAHAN PRAKTIKUMUNIT 8Preparat 1 : Epidermis batang Sacchharum officinarum (dalam air)Familia : Gramineae/PoaceaePerbesaran : KuatKeterangan :1. Sel silika2. Sel gabus3. Sel panjang4. Sel pendekPreparat 2 : Irisan epidermis bawah daun Nicotiana tabacum (dalam air)Familia : SolanaceaePerbesaran : KuatKeterangan :1. Sel epidermis2. Sel apikal3. Sel medial4. Sel basal5. TrikomaPreparat 3 : Irisan epidermis bawah daun Zea mays (dalam air)Familia : Gramineae/PoaceaePerbesaran : KuatKeterangan :1. Sel epidermis2. Sel tetangga3. Sel penutup stoma4. PorusPreparat 4 : Irisan epidermis bawah daun Orthosiphon stamineus (dalam air)Familia : Labiatae/LabiataePerbesaran : KuatKeterangan :1. Stoma2. Sel tetanggaSOAL-SOAL LATIHAN1. Sebutkan minimal 4 macam derivat epidermis.2. Apa fungsi stoma ?3. Sebutkan dan gambarkan 2 macam bentuk sel penutup stoma.4. Sebutkan tipe stoma pada daun tembakau.5. Apakah tipe stoma pada daun jagung ?6. Apakah beda antara trikoma glanduler dan non glanduler ?7. Sebutkan fungsi trikoma bagi tumbuhan.8. Sebutkan derivat epidermis yang terdapat pada kulit batang tebu

Page 9: JARINGAN EPIDERMIS DAUN.doc

http://lena-unindrabio2a.blogspot.com/2009/05/epidermis-dan-derivat-derivatnya-gabus.htmlhttp://lena-unindrabio2a.blogspot.com/2009/05/epidermis-dan-derivat-derivatnya-gabus.html