Jagat Raya

30
THE PHOENIX

description

my first presentation with my bestfriend and get a best mark. lucky

Transcript of Jagat Raya

Page 1: Jagat Raya

THE PHOENI

X

Page 2: Jagat Raya

CUPLIKAN VIDEO TENTANG JAGAT RAYA

Page 3: Jagat Raya

Jagat Raya

Sebuah ruang tempat segenap benda langit berada,termasuk bumi tempat manusia hidup.

Page 4: Jagat Raya

Satuan Jarak di Jagat Raya Satuan Astronomi (SA) atau Astronomical Unit (AU) Satu satuan astronomi adalah satu kali jarak rata-rata bumi ke matahari ( ± 150.000.000 km). 1 SA = 15 X 10 7 km Biasanya hanya digunakan untuk menghitung jarak benda-benda langit yang terdapat dalam sistem tata surya

Page 5: Jagat Raya

Teori terbentuknya jagat raya

Teori Keadaan Tetap

Teori Dentuman Besar (Big Bang)Teori Mengembang dan Memampat

Page 6: Jagat Raya

TEORI KEADAAN TETAP

Teori Keadaan Tetap menyebutkan bahwa alam semesta selalu memuai dengan laju tetap dan materi baru terus menerus tercipta. Akibatnya, dalam ruang tertentu selalu dipadati oleh materi yang berjumlah tetap. Teori ini diajukan oleh ahli kosmologi bangsa Inggris (Fred Hoyle, Herman Bondi dan Thomas Gold). Dikatakan bahwa alam semesta ini tak berawal dan tak berakhir. Di mana-mana sama setiap saat. Agar alam semesta selalu dalam keadaan begitu maka perlu diciptakan bahan baru secara sinambung. Bahan baru ini menimbulkan tekanan yang memaksa alam semesta memuai secara terus-menerus. Bahan baru tersebut selanjutnya memadat menjadi galaksi untuk mengisi kekosongan yang ditimbulkan karena pemuaian.

Page 7: Jagat Raya

TEORI DENTUMAN BESAR (BIG BANG)

Teori Dentuman Besar menyatakan bahwa alam semesta ini bermula dari suatu ledakan dahsyat (Big Bang) dan galaksi akan meluas tanpa batas. Teori lahir dari pemikiran ahli fisika Amerika (George Gamow). Ia mengatakan bahwa pada mulanya, alam semsta ini seperti bola raksasa yang sangat padat. Bola raksasa ini terdiri dari neutron dan tenaga pancaran yang disebut ‘Ylem” (diucapkan ‘ailem’). Sekitar 18 milyar tahun yang lalu, ylem ini meledak dahsyat. Bola mengembang sehingga berkurang kepadatannya dan turunlah suhunya dari milyaran derajad hingga jutaan derajad. Pada suhu sekitar 60 juta derajad semua neutron berubah menjadi proton dan elektron. Bersamaan dengan suhu yang menurun, terbentuklah semua unsur yang ada di alam sekarang ini. Pada suhu sekitar 300 derajad semua unsur berubah menjadi gas. Gumpalan gas inilah yang menjadi awal dari sebuah galaksi. Pengertian lebih lanjut tentang teori BIG BANG : Melalui dua proyek besar pemetaan galaksi yang dilakukan hingga kini, para ilmuwan telah membuat penemuan yang memberikan dukungan sangat penting bagi teori "Big Bang".

Page 8: Jagat Raya
Page 9: Jagat Raya

CUPLIKAN VIDEO TENTANG TEORI BIG

BANG

Page 10: Jagat Raya

TEORI MENGEMBANG DAN MEMAMPAT

Teori ini dikenal pula dengan nama teori ekspansi dan konstraksi. Menurut teori ini jagat raya terbentuk karena adanya suatu siklus materi yang diawali dengan massa ekspansi (mengembang) yang disebabkan oleh adanya reaksi inti hidrogen. Pada tahap ini terbentuklah galaksi- galaksi. Tahap ini diperkirakan berlangsung selama 30 miliar tahun. Selanjutnya, galaksi-galaksi dan bintang yang telah terbentuk akan meredup kemudian memampat didahului dengan keluarnya pancaran panas yang sangat tinggi. Setelah tahap memampat, maka tahap berikutnya adalah tahap mengembang dan kemudian pada akhirnya memampat lagi.

Page 11: Jagat Raya

MATERI-MATERI JAGAT RAYA

Nebula

Galaksi

Bintang

Page 12: Jagat Raya

Nebula adalah kabut atau awan debu dan gas yang bercahaya dalam suatu kumpulan yang sangat luas. Nebula banyak diyakini oleh para ahli sebagai suatu materi cikal bakal terbentuknya suatu sistem bintang, seperti sistem bintang matahari atau disebut tata surya. Nebula yang terkenal, antara lain nebula Orion M42 pada rasi Orion dan Nebula Trifid pada rasi Sagitarius.

NEBULA

Page 13: Jagat Raya

GALAKSIGalaksi adalah kumpulan bintang yang membentuk suatu sistem,terdiri atas satu atau lebih benda angkasa yang berukuran besar dan dikelilingi oleh benda-benda angkasa lainnya sebagai anggotanya yang bergerak mengelilinginya secara teratur. Di dalam ilmu astronomi, galaksi diartikan sebagai suatu sistem yang terdiri atas bintang-bintang, gas, dan debu yang amat luas, di mana anggotanya memiliki gaya tarik menarik (gravitasi). Suatu galaksi pada umumnya terdiri atas miliaran bintang yang memiliki ukuran, warna, dan karakteristik yang sangat beraneka ragam.

Page 14: Jagat Raya

JENIS-JENIS GALAKSI

Secara garis besar, menurut morfologinya galaksi dibagi menjadi tiga tipe, yaitu :

Galaksi Spiral

Galaksi Elips

Galaksi Tak Beraturan

Page 15: Jagat Raya

GALAKSI SPIRALDikenal karena bentuk spiralnya yang indah itu. Bagian – bagian utama galaksi spiral adalah halo , bidang galaksi termasuk lengan spiral dan bulge , dan bagian pusat galaksi yang menojol. Gugus Bola adalah kumpulan bintang – bintang yang berjumlah puluhan ribu bintang yang lahir bersama – sama, dan mengumpul berbentuk bola. Gugus bola inilah yang membentuk halo bersama bintang – bintang yang tidak terdapat di bidang galaksi.

Page 16: Jagat Raya

CIRI-CIRI DAN CONTOH GALAKSI SPIRAL

1. Berbentuk spiral yang indah.2. Terdiri atas bintang – bintang tua dan bintang – bintang muda.3. Bintang – bintang besar terdapat pada gugus bola yang tersebar

menyelimuti galaksi.4. Galaksi ini berotasi dengan kecepatan yang jauh lebih cepat dari

galaksi elips. Dan karena kecepatan rotasinya ini menyebabkan galaksi ini memipih dan membentuk bidang galaksi.

5. Kecepatan rotasi tiap bagian galaksi spiral tidak sama. Semakin kearah pusat galaksi kecapatannya semakin besar.

6. Bintang – bintang muda terdapat dilengan spiral galaksi yang berada di bidang galaksi.

Contohnya : Galaksi Andromeda Galaksi Bima Sakti NGC 1232 di Rasi Eridanus Galaksi Seyfert NGC 7742 M81 berada dekat Ursa Mayor

Page 17: Jagat Raya

GALAKSI ELIPSSesuai dengan namanya, penampakannya seperti elips. Tapi bentuk aslinya tidak diketahui dengan pasti karena kita tidak tahu arah pandang kita, apakah dari depan, samping, atau atas dari galaksi tersebut.Ciri – cirinya :         Tipe galaksi mulai dari yang berbentuk bundar sampai yang berbentuk bola pepat.         Struktur dari galaksi ini tidak terlihat dengan jelas.         Terlihat sangat redup.         Sangat sedikit mengandung materi antarbintang.         Anggotanya adalah bintang – bintang tua.

Contohnya :Galaksi M87, yaitu galaksi elips raksasa yang terdapat dirasi virgo

Page 18: Jagat Raya

GALAKSI TAK BERATURAN

Galaksi tidak beraturan adalah tipe galaksi yang tidak simetri dan tidak memiliki bentuk khusus.

Ciri – cirinya : Galaksi ini banyak mengandung materi antarbintang

yang terdiri atas gas gas dan debu. Terdiri atas bintang – bintang tua dan muda. Bentuknya tidak simetri dan tidak memiliki bentuk

khusus. Contohnya : Awan Magellan Besar Awan Magellan Kecil

Page 19: Jagat Raya

BINTANGBintang merupakan benda langit yang memancarkan cahaya. Terdapat bintang semu dan bintang nyata. Bintang semu adalah bintang yang tidak menghasilkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya yang diterima dari bintang lain. Bintang nyata adalah bintang yang menghasilkan cahaya sendiri. Secara umum sebutan bintang adalah objek luar angkasa yang menghasilkan cahaya sendiri (bintang nyata).

Menurut ilmu astronomi, bintang adalah:"Semua benda masif (bermassa antara 0,08 hingga 200 massa matahari) yang sedang dan pernah melangsungkan pembangkitan energi melalui reaksi fusi nuklir."Oleh sebab itu bintang katai putih dan bintang neutron yang sudah tidak memancarkan cahaya atau energi tetap disebut sebagai bintang. Bintang terdekat dengan Bumi adalah Matahari pada jarak sekitar 149,680,000 kilometer, diikuti oleh Proxima Centauri dalam rasi bintang Centaurus berjarak sekitar empat tahun cahaya.

Page 20: Jagat Raya

CUPLIKAN VIDEO

TENTANG TATA SURYA

Page 21: Jagat Raya

TATA SURYA Tata Surya adalah kumpulan benda

langit yang terdiri atas sebuah bintang yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Objek-objek tersebut termasuk delapan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, lima planet kerdil/katai, 173 satelit alami yang telah diidentifikasi, dan jutaan benda langit (meteor, asteroid, komet) lainnya.

Page 22: Jagat Raya

TEORI TERBENTUKNYA TATA SURYA

Teori Nebula

Teori Planetesimal

Teori Pasang Surut

Teori Bintang Kembar

Page 23: Jagat Raya

TEORI NEBULA Teori Kabut atau disebut juga Teori Nebula. Teori Nebula pertama kali

dikemukakan oleh Emanuel Swedenborg (1688-1772) tahun 1734 dan disempurnakan oleh Immanuel Kant (1724-1804) pada tahun 1775.

  Teori serupa juga dikembangkan oleh Pierre Marquis de Laplace secara

independen pada tahun 1796. Teori ini, yang lebih dikenal dengan Teori Nebula Kant-Laplace, menyebutkan bahwa pada tahap awal, Tata Surya masih berupa kabut raksasa. Kabut ini terbentuk dari debu, es, dan gas yang disebut nebula, dan unsur gas yang sebagian besar hidrogen. Gaya gravitasi yang dimilikinya menyebabkan kabut itu menyusut dan berputar dengan arah tertentu, suhu kabut memanas, dan akhirnya menjadi bintang raksasa (matahari). Matahari raksasa terus menyusut dan berputar semakin cepat, dan cincin-cincin gas dan es terlontar ke sekeliling matahari. Akibat gaya gravitasi, gas-gas tersebut memadat seiring dengan penurunan suhunya dan membentuk planet dalam dan planet luar.

Page 24: Jagat Raya

TAHAP-TAHAP PADA TEORI NEBULA

Laplace berpendapat bahwa orbit berbentuk hampir melingkar dari planet-planet merupakan konsekuensi dari pembentukan mereka. Teori Kabut (Nebula) menceritakan kejadian tersebut dalam 3 (tiga ) tahap : 1. Matahari dan planet-planet lainnya masih berbentuk gas, kabut yang begitu pekat dan besar

2. Kabut tersebut berputar dan berpilin dengan kuat, dimana pemadatan terjadi di pusat lingkaran yang kemudian membentuk matahari. Pada saat yang bersamaan materi lainpun terbentuk menjadi massa yang lebih kecil dari matahari yang disebut sebagai planet, bergerak mengelilingi matahari.

3. Materi-materi tersebut tumbuh makin besar dan terus melakukan gerakan secara teratur mengelilingi matahari dalam satu orbit yang tetap dan membentuk Susunan Keluarga Matahari.

  

Page 25: Jagat Raya

KELEBIHAN DAN KELEMAHAN Kelebihan teori kabut/Teori Nebula:  Teori ini berhasil menjelaskan bahwa tata surya datar, orbit

ellips planet mengelilingi matahari hampir datar.   Kelemahan teori kabut/Teori Nebula:  1.      James Clerk Maxwell dan Sir James Jeans menunjukkan

bahwa massa bahan dalam gelang-gelang tak cukup untuk menghasilkan tarikan gravitasi sehingga memadat menjadi planet. 

2.      F. R. Moulton pun menyatakan bahwa teori kabut tidak memenuhi syarat bahwa yang memiliki momentum sudut paling besar haruslah planet bukan matahari. Teori kabut menyebutkan bahwa matahari yang memiliki massa terbesar akan memiliki momentum sudut yang paling besar.

Page 27: Jagat Raya

TEORI PLANETESIMAL

Moulton dan Chamberlain, berpendapat bahwa tata surya berasal dari adanya bahan-bahan padat kecil yang disebut planetesimal yang mengelilingi inti yang berwujud gas bersuhu tinggi. Gabungan bahan-bahan padat kecil itu kemudian membentuk planet-planet, sedangkan inti massa yang bersifat gas dan bersuhu tinggi membentuk matahari.

Page 28: Jagat Raya

TEORI PASANG SURUTAstronom Jeans dan Jeffreys, mengemukakan pendapat bahwa tata surya pada awalnya hanya matahari saja tanpa mempunyai anggota. Planet-planet dan anggota lainnya terbentuk karena adanya bagian dari matahari yang tertarik dan terlepas oleh pengaruh gravitasi bintang yang melintas ke dekat matahari. Bagian yang terlepas itu berbentuk seperti cerutu panjang (bagian tengah besar dan kedua ujungnya mengecil) yang terus berputar mengelilingi matahari, sehingga lama kelamaan mendingin membentuk bulatan-bulatan yang disebut planet.

Page 29: Jagat Raya

TEORI BINTANG KEMBARTeori bintang kembar dikemukakan astronom Inggris bernama Lyttleton. Teori ini menyatakan bahwa pada awalnya matahari merupakan bintang kembar yang satu dengan lainnya saling mengelilingi, pada suatu masa melintas bintang lainnya dan menabrak salah satu bintang kembar itu dan menghancurkannya menjadi bagian-bagian kecil yang terus berputar dan mendingin menjadi planet-planet yang mengelilingi bintang yang tidak hancur, yaitu matahari.

Page 30: Jagat Raya

THANKS FOR WATCHING ^^

BY:

FAJAR INDAH KUSUMAWATI (11)NOVI MESRINA CICIONTA (28)

TRESYA ISSURA (36)YESICA PALMAWIRA (38)

YOSEPHINE br LINGGA (39)