istilah manajemen

7/24/2019 istilah manajemen

1/12

7 P Dalam Bauran Pemasaran

Dalam komunikasi pemasaran diperlukan suatu pendekatan yang mudah dan fleksibel yang terdapat pada

bauran pemasaran (marketing mix). Bauran pemasaran adalah strategi produk, promosi, dan penentuan harga

yang bersifat unik serta dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang saling menguntungkan dengan pasar

yang dituju. Namun kini hal tersebut semakin berkembang tidak hanya dalam hal product, promotion, danprice. Namun juga mengenai place, people, process, dan physical evidence. aya kurang paham siapa yang

duluan menegemukakan konsep !" ni, tapi yang jelas, sangat berguna bagi penerapan konsep ini dalamkomunikasi pemasaran.

Dalam komunikasi pemasaran ada beberapa elemen yang dipadukan yang ter#ujud dalam bauran komunikasi

pemasaran terpadu, yaitu bauran pemasaran (marketing mix), lalu bauran promosi (promotion mix) yangsebenarnya adalah bagian dari marketing mix, namun kini lebih spesifik. Dan ada pula strategi$strategi

komunikasi pemasaran tertentu, seperti strategi segmenting, targeting, pricing,dan positioning, dalam bauran

pemasaran. emua itu kembali pada kondisi perusahaan jasa yang melaksanakannya. Dalam marketing mixperusahaan jasa khususnya, ada unsur$unsur atau elemen yang menjadi dasar pertimbangan pengambilan

keputusan dalam pembuatan strategi komunikasi pemasaran, yaitu %" ditambah &" ' product, price, place,

promotion, people, process, dan physical evidence.

a. "roduct (he ervices)

"roduk jasa merupakan produk yang dapat memberikan manfaat, memenuhi kebutuhan konsumen, dan dapat

memuaskan konsumen. esungguhnya pelanggan tidak membeli barang atau jasa, tetapi membeli manfaat darisesuatu yang dita#arkan. "engertian yang dita#arkan menunjukkan sejumlah manfaat yang didapat oleh

konsumen, baik barang atau jasa maupun kombinasinya.

b. "rice

"enetapan harga merupakan suatu hal penting . "erusahaan akan melakukan hal ini dengan penuh

pertimbangan karena penetapan harga akan dapat mempengaruhi pendapatan total dan biaya. arga merupakan

faktor utama penentu posisi dan harus diputuskan sesuai dengan pasar sasaran, bauran ragam produk, dan

pelayanan, serta persaingan.

c. "laceempat atau lokasi yang strategis akan menjadi salah satu keuntungan bagi perusahaan karena mudah

terjangkau oleh konsumen, namun sekaligus juga menjadikan biaya rental atau investasi tempat menjadi

semakin mahal. ingginya biaya lokasi tersebut dapat terkompensasi dengan reducing biaya marketing,sebaliknya lokasi yang kurang strategis akan membutuhkan biaya marketing lebih mahal untuk menarik

konsumen agar berkunjung. Dekorasi dan desain sering menjadi daya tarik tersendiri bagi para target

konsumen. *ondisi bangunan juga menjadi persyaratan yang memberikan kenyamanan.

d. "romotion

"romosi merupakan suatu aktivitas dan materi yang dalam aplikasinya menggunakan teknik, diba#ahpengendalian penjual+produsen, yang dapat mengkomunikasikan informasi persuasif yang menarik tentangproduk yang dita#arkan oleh penjual+produsen, baik secara langsung maupun melalui pihak yang dapat

mempengaruhi pembelian. ujuan kegiatan promosi antara lain '

-engidentifikasi dan menarik konsumen baru-engkomunikasikan produk baru

-eningkatkan jumlah konsumen untuk produk yang telah dikenal secara luas

-enginformasikan kepada konsumen tentang peningkatan kualitas produk-engajak konsumen untuk mendatangi tempat penjualan produk

-emotivasi konsumen agar memilih atau membeli suatu produk.

e. "eople"eople merupakan aset utama dalam industri jasa, terlebih lagi people yang merupakan karya#an dengan

performance tinggi. *ebutuhan konsumen terhadap karya#an berkinerja tinggi akan menyebabkan konsumen

puas dan loyal. *emampuan kno#ledge (pengetahuan) yang baik, akan menjadi kompetensi dasar dalaminternal perusahaan dan pencitraan yang baik di luar. aktor penting lainnnya dalam people adalah attitude dan

motivation dari karya#an dalam industri jasa. -oment of truth akan terjadi pada saat terjadi kontak antara

karya#an dan konsumen. /ttitude sangat penting, dapat diaplikasikan dalam berbagai bentuk, sepertipenampilan karya#an, suara dalam bicara, body language, ekspresi #ajah, dan tutur kata. edangkan motivasi

karya#an diperlukan untuk me#ujudkan penyampaian pesan dan jasa yang dita#arkan pada level yang

diekspetasikan.


2/12

f. "rocess

"rocess, mutu layanan jasa sangat bergantung pada proses penyampaian jasa kepada konsumen. -engingatbah#a penggerak perusahaan jasa adalah karya#an itu sendiri, maka untuk menjamin mutu layanan (0uality

assurance), seluruh operasional perusahaan harus dijalankan sesuai dengan sistem dan prosedur yang

terstandarisasi oleh karya#an yang berkompetensi, berkomitmen, dan loyal terhadap perusahaan tempatnyabekerja.

g. "hysical 1vidence

Building merupakan bagian dari bukti fisik, karakteristik yang menjadi persyaratan yang bernilai tambah bagikonsumen dalai perusahaan jasa yang memiliki karakter . "erhatian terhadap interior, perlengkapan bangunan,

termasuk lightning system, dan tata ruang yang lapang menjadi perhatian penting dan dapat mempengaruhi

mood pengunjung. Bangunan harus dapat menciptakan suasana dengan memperhatikan ambience sehinggamemberikan pengalaman kepada pengunjung dan dapat membrikan nilai tambah bagi pengunjung, khususnya

menjadi syarat utama perusahaan jasa dengan kelas market khusus.

D1*23"3 4 5 6 D/23 78N8 9/"82/N "1N1933/N :/N; -1N;;


3/12

-18D1 *AA4 ? >AA dan dilaporkan bulan -ei >AA. idak ditemukan data kapan persisnya penelitian dimulai

dan kapan berakhir, hanya dari data dan tabel yang ada di dalam laporan ini nampak bah#a data primer diperoleh tahun >AA4.

5121 ' Di mana penelitian ini dilakukan"enelitian ini dilakukan di dua kota yang terkenal sebagai sentra industri di 3ndonesia, yatu di angerang

( "ropinsi Banten ) dan "asuruan ( =a#a imur ).

/da @ perusahaan multinasional 1ropah yang menjadi subyek penelitian, yang kesemuanya merupakan

perusahaan manufaktur dengan jumlah pekerja yang relatif banyak @A ? 6AA orang yaitu ( hal 666 ) '

4 perusahaan rokok + makanan + minuman, 6 perusahaan elektronik, > perusahaan farmasi. 1mpat perusahaan berada di angerang ( >

perusahaan makanan + minuman, 6 perusahaan farmasi, 6 perusahaan elektronik ) dan % lainnya berada di "asuruan ( > perusahaan

makanan + minuman, 6 perusahaan rokok, 6 perusahaan farmasi ). *e delapan perusahaan 1ropah ini mempunyai pabrik tidak hanya

di 3ndonesia melainkan juga di beberapa negara /sia lain dan mensuplai pasar dunia.

5:' 9atar belakang dan tujuan penelitian ini dilakukan

9atar belakang penelitian ( Bab *ata "engantar ( ore#ord ) ) '

"enelitian dilakukan dengan dia#ali oleh kecemasan terhadap situasi ketenagakerjaan di 3ndonesia dalam konteks transisi demokrasi

pada tahun >AA% $ >AA4. ituasi ketenagakerjaan di 3ndonesia di#arnai dengan isu mengenai paket ukum *etenagakerjaan ( AA& $ AA% $ AAA$


4/12

Berbagai respons muncul dari berbagai kalangan sehubungan dengan situasi ketenagakerjaan pada saat

penelitian ini akan dilakukan ( tahun >AA4 ), yang dapat dibagi menjadi > kelompok '

6.*elompok pertama, yang mendukung fleksibilitas sistem kerja dan mendorong pemerintah pengkaji

ulang . ;D ( ocus ;roup Discussion ) ' hal >!Dilakukan untuk mengkonfirmasi sejumlah penemuan kunci yang ditemukan di lapangan melaluiin

depth intervie# serta mengumpulkan opini dari para pelakunya sehubungan dengan usulan

penyelesaian masalah


5/12

Fungsi Manajemen : Perencanaan, Pengorganisasian, Pengarahan,

Pengendalian - Belajar di Internet Ilmu Teori Ekonomi ManajemenWed, 30/08/2006 - 1:36pm godam64

Dalam -anajemen terdapat fungsi$fungsi manajemen yang terkait erat di dalamnya. "ada umumnya ada empat

(%) fungsi manajemen yang banyak dikenal masyarakat yaitu fungsi perencanaan (planning), fungsi

pengorganisasian (organiCing), fungsi pengarahan (directing) dan fungsi pengendalian (controlling).


6/12

5MDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

angs!ng ke: na"igasi, #ari

Money$%ang&, salah sa'! !ns!r ()

5Madalah istilah yang merujuk pada faktor produksiutama yang dibutuhkan oleh suatuorganisasiagar dapat

beroperasi secara maksimal.F6G

Dalambahasa 3nggrisdikenal dengan istilahModel 5 M.F>G

3si dari model 4- adalah '

1* Man$)an!sia&, mer!+!k pada man!sia sebagai 'enaga ker+a*3

2* Machines$)esin&, mer!+!k pada mesin sebagai .asili'as/ala' pen!n+ang kegia'anper!sahaan baik operasional ma!p!n nonoprasional*3

3* Money$%ang/)odal&,mer!+!k pada !ang sebagai modal !n'!k pembiaaan sel!r!hkegia'an per!sahaan*3

4* Method$)e'ode/rosed!r&, mer!+!k pada me'ode/prosed!r sebagai pand!anpelaksanaan kegia'an per!sahaan*3

(* Materials$ahan bak!&, mer!+!k pada bahan bak! sebagai !ns!r !'ama !n'!k diolahsampai men+adi prod!kakhir !n'!k diserahkan pada kons!men*3
http://id.wikipedia.org/wiki/Bantuan:Validasi_halamanhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#mw-headhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#p-searchhttp://id.wikipedia.org/wiki/Faktor_produksihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-Pengamen-0http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggrishttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-Genba-1http://id.wikipedia.org/wiki/Manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Mesinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fasilitashttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Uanghttp://id.wikipedia.org/wiki/Modalhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Metodehttp://id.wikipedia.org/wiki/Prosedurhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_bakuhttp://id.wikipedia.org/wiki/Produkhttp://id.wikipedia.org/wiki/Konsumenhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Bantuan:Validasi_halamanhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#mw-headhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#p-searchhttp://id.wikipedia.org/wiki/Faktor_produksihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-Pengamen-0http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggrishttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-Genba-1http://id.wikipedia.org/wiki/Manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Mesinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fasilitashttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Uanghttp://id.wikipedia.org/wiki/Modalhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Metodehttp://id.wikipedia.org/wiki/Prosedurhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2http://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_bakuhttp://id.wikipedia.org/wiki/Produkhttp://id.wikipedia.org/wiki/Konsumenhttp://id.wikipedia.org/wiki/5M#cite_note-MP-2


7/12

Teori-Teori Motiasios'ed on 6 ebr!ari 2008b 5)D %D79

oleh : Akhmad Sudrajat, MPd

-otivasi dapat diartikan sebagai kekuatan (energi) seseorang yang dapat menimbulkan tingkat persistensi danentusiasmenya dalam melaksanakan suatu kegiatan, baik yang bersumber dari dalam diri individu itu sendiri

(motivasi intrinsik) maupun dari luar individu (motivasi ekstrinsik).

eberapa kuat motivasi yang dimiliki individu akan banyak menentukan terhadap kualitas perilaku yang

ditampilkannya, baik dalam konteks belajar, bekerja maupun dalam kehidupan lainnya.. *ajian tentang

motivasi telah sejak lama memiliki daya tarik tersendiri bagi kalangan pendidik, manajer, dan peneliti,

terutama dikaitkan dengan kepentingan upaya pencapaian kinerja (prestasi) seseorang. Dalam konteks studi

psikologi, /bin yamsuddin -akmun (>AA&) mengemukakan bah#a untuk memahami motivasi individu dapat

dilihat dari beberapa indikator, diantaranya' (6) durasi kegiatanE (>) frekuensi kegiatanE (&) persistensi pada

kegiatanE (%) ketabahan, keuletan dan kemampuan dalam mengahadapi rintangan dan kesulitanE (4) devosi danpengorbanan untuk mencapai tujuanE () tingkat aspirasi yang hendak dicapai dengan kegiatan yang dilakukanE

(!) tingkat kualifikasi prestasi atau produk (out put) yang dicapai dari kegiatan yang dilakukanE (@) arah sikap

terhadap sasaran kegiatan.

AA6'I$I&E ondang ". iagian,

>@$>I%E 3ndriyo ;itosudarmo dan /gus -ulyono,6@&$6IA, red 9uthan,6%A$6!).

! "eori A#raham $ Maslow ("eori %e#utuhan)

eori motivasi yang dikembangkan oleh /braham . -aslo# pada intinya berkisar pada pendapat bah#a

manusia mempunyai lima tingkat atau hierarki kebutuhan, yaitu ' (6) kebutuhan fisiologikal (physiological

needs), seperti ' rasa lapar, haus, istirahat dan sexE (>) kebutuhan rasa aman (safety needs), tidak dalam arti

fisik semata, akan tetapi juga mental, psikologikal dan intelektualE (&) kebutuhan akan kasih sayang (love

needs)E (%) kebutuhan akan harga diri (esteem needs), yang pada umumnya tercermin dalam berbagai simbol$

simbol statusE dan (4) aktualisasi diri (self actualiCation), dalam arti tersedianya kesempatan bagi seseorang

untuk mengembangkan potensi yang terdapat dalam dirinya sehingga berubah menjadi kemampuan nyata.

*ebutuhan$kebutuhan yang disebut pertama (fisiologis) dan kedua (keamanan) kadang$kadang diklasifikasikan

dengan cara lain, misalnya dengan menggolongkannya sebagai kebutuhan primer, sedangkan yang lainnya

dikenal pula dengan klasifikasi kebutuhan sekunder. erlepas dari cara membuat klasifikasi kebutuhan manusia

itu, yang jelas adalah bah#a sifat, jenis dan intensitas kebutuhan manusia berbeda satu orang dengan yang

lainnya karena manusia merupakan individu yang unik. =uga jelas bah#a kebutuhan manusia itu tidak hanya

bersifat materi, akan tetapi bersifat pskologikal, mental, intelektual dan bahkan juga spiritual.
http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/02/06/teori-teori-motivasi/http://akhmadsudrajat.wordpress.com/author/akhmadsudrajat/http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/02/06/teori-teori-motivasi/http://akhmadsudrajat.wordpress.com/author/akhmadsudrajat/


8/12

-enarik pula untuk dicatat bah#a dengan makin banyaknya organisasi yang tumbuh dan berkembang di

masyarakat dan makin mendalamnya pemahaman tentang unsur manusia dalam kehidupan organisasional,

teori JklasikK -aslo# semakin dipergunakan, bahkan dikatakan mengalami JkoreksiK. "enyempurnaan atau

JkoreksiK tersebut terutama diarahkan pada konsep Jhierarki kebutuhan J yang dikemukakan oleh -aslo#.

3stilah JhierarkiK dapat diartikan sebagai tingkatan. /tau secara analogi berarti anak tangga. 9ogikanya ialah

bah#a menaiki suatu tangga berarti dimulai dengan anak tangga yang pertama, kedua, ketiga dan seterusnya.

=ika konsep tersebut diaplikasikan pada pemuasan kebutuhan manusia, berarti seseorang tidak akan berusaha

memuaskan kebutuhan tingkat kedua,$ dalam hal ini keamanan$ sebelum kebutuhan tingkat pertama yaitusandang, pangan, dan papan terpenuhiE yang ketiga tidak akan diusahakan pemuasan sebelum seseorang

merasa aman, demikian pula seterusnya.

Berangkat dari kenyataan bah#a pemahaman tentang berbagai kebutuhan manusia makin mendalam

penyempurnaan dan JkoreksiK dirasakan bukan hanya tepat, akan tetapi juga memang diperlukan karena

pengalaman menunjukkan bah#a usaha pemuasan berbagai kebutuhan manusia berlangsung secara simultan.

/rtinya, sambil memuaskan kebutuhan fisik, seseorang pada #aktu yang bersamaan ingin menikmati rasa

aman, merasa dihargai, memerlukan teman serta ingin berkembang.

Dengan demikian dapat dikatakan bah#a lebih tepat apabila berbagai kebutuhan manusia digolongkan sebagai

rangkaian dan bukan sebagai hierarki. Dalam hubungan ini, perlu ditekankan bah#a '

eb!'!han ang sa'! saa' s!dah 'erpen!hi sanga' m!ngkin akan 'imb!l lagi di ak'!ang akan da'ang;

em!asaan berbagai keb!'!han 'er'en'!, 'er!'ama keb!'!han ) menyukai situasi$

situasi di mana kinerja mereka timbul karena upaya$upaya mereka sendiri, dan bukan karena faktor$faktor lain,

seperti kemujuran misalnyaE dan (&) menginginkan umpan balik tentang keberhasilan dan kegagalan mereka,

dibandingkan dengan mereka yang berprestasi rendah.

"eori 'l*ton Alder+er ("eori -./)

eori /lderfer dikenal dengan akronim J12;K . /kronim J12;K dalam teori /lderfer merupakan huruf$huruf

pertama dari tiga istilah yaitu ' 1 L 1xistence (kebutuhan akan eksistensi), 2 L 2elatedness (kebutuhanuntuk

berhubungan dengan pihak lain, dan ; L ;ro#th (kebutuhan akan pertumbuhan)


9/12

=ika makna tiga istilah tersebut didalami akan tampak dua hal penting. "ertama, secara konseptual terdapat

persamaan antara teori atau model yang dikembangkan oleh -aslo# dan /lderfer. *arena J1xistenceK dapat

dikatakan identik dengan hierarki pertama dan kedua dalam teori -aslo#E J 2elatednessK senada dengan

hierarki kebutuhan ketiga dan keempat menurut konsep -aslo# dan J;ro#thK mengandung makna sama

dengan Jself actualiCationK menurut -aslo#. *edua, teori /lderfer menekankan bah#a berbagai jenis

kebutuhan manusia itu diusahakan pemuasannya secara serentak. /pabila teori /lderfer disimak lebih lanjut

akan tampak bah#a '

)akin 'idak 'erpen!hina s!a'! keb!'!han 'er'en'!, makin besar p!la keinginan !n'!kmem!askanna;

!a'na keinginan mem!askan keb!'!han ang =lebih 'inggi> semakin besar apabilakeb!'!han ang lebih rendah 'elah dip!askan;

ebalikna, semakin s!li' mem!askan keb!'!han ang 'ingka'na lebih 'inggi, semakinbesar keinginan !n'!k mem!asakan keb!'!han ang lebih mendasar*

ampaknya pandangan ini didasarkan kepada sifat pragmatisme oleh manusia. /rtinya, karena menyadari

keterbatasannya, seseorang dapat menyesuaikan diri pada kondisi obyektif yang dihadapinya dengan antaralain memusatkan perhatiannya kepada hal$hal yang mungkin dicapainya.

0 "eori $er1#erg ("eori Dua 2aktor)

3lmu#an ketiga yang diakui telah memberikan kontribusi penting dalam pemahaman motivasi erCberg. eori

yang dikembangkannya dikenal dengan J -odel Dua aktorK dari motivasi, yaitu faktor motivasional dan

faktor hygiene atau JpemeliharaanK.

-enurut teori ini yang dimaksud faktor motivasional adalah hal$hal yang mendorong berprestasi yang sifatnya

intrinsik, yang berarti bersumber dalam diri seseorang, sedangkan yang dimaksud dengan faktor hygiene ataupemeliharaan adalah faktor$faktor yang sifatnya ekstrinsik yang berarti bersumber dari luar diri yang turut

menentukan perilaku seseorang dalam kehidupan seseorang.

-enurut erCberg, yang tergolong sebagai faktor motivasional antara lain ialah pekerjaan seseorang,

keberhasilan yang diraih, kesempatan bertumbuh, kemajuan dalam karier dan pengakuan orang lain.

edangkan faktor$faktor hygiene atau pemeliharaan mencakup antara lain status seseorang dalam organisasi,

hubungan seorang individu dengan atasannya, hubungan seseorang dengan rekan$rekan sekerjanya, teknik

penyeliaan yang diterapkan oleh para penyelia, kebijakan organisasi, sistem administrasi dalam organisasi,

kondisi kerja dan sistem imbalan yang berlaku.

alah satu tantangan dalam memahami dan menerapkan teori erCberg ialah memperhitungkan dengan tepatfaktor mana yang lebih berpengaruh kuat dalam kehidupan seseorang, apakah yang bersifat intrinsik ataukah

yang bersifat ekstrinsik

5 "eori %eadilan

3nti teori ini terletak pada pandangan bah#a manusia terdorong untuk menghilangkan kesenjangan antara

usaha yang dibuat bagi kepentingan organisasi dengan imbalan yang diterima. /rtinya, apabila seorang

pega#ai mempunyai persepsi bah#a imbalan yang diterimanya tidak memadai, dua kemungkinan dapat

terjadi, yaitu '

eorang akan ber!saha memperoleh imbalan ang lebih besar, a'a!

)eng!rangi in'ensi'as !saha ang dib!a' dalam melaksanakan '!gas ang men+adi'angg!ng +aabna*

Dalam menumbuhkan persepsi tertentu, seorang pega#ai biasanya menggunakan empat hal sebagai

pembanding, yaitu '


10/12

5arapanna 'en'ang +!mlah imbalan ang dianggapna laak di'erima berdasarkank!ali


11/12

mengelakkan perilaku yang mengibatkan perilaku yang mengakibatkan timbulnya konsek#ensi yang

merugikan.

7ontoh yang sangat sederhana ialah seorang juru tik yang mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik dalam

#aktu singkat. =uru tik tersebut mendapat pujian dari atasannya. "ujian tersebut berakibat pada kenaikan gaji

yang dipercepat. *arena juru tik tersebut menyenangi konsek#ensi perilakunya itu, ia lalu terdorong bukan

hanya bekerja lebih tekun dan lebih teliti, akan tetapi bahkan berusaha meningkatkan keterampilannya,

misalnya dengan belajar menggunakan komputer sehingga kemampuannya semakin bertambah, yang padagilirannya diharapkan mempunyai konsek#ensi positif lagi di kemudian hari.

7ontoh sebaliknya ialah seorang pega#ai yang datang terlambat berulangkali mendapat teguran dari atasannya,

mungkin disertai ancaman akan dikenakan sanksi indisipliner. eguran dan kemungkinan dikenakan sanksi

sebagi konsek#ensi negatif perilaku pega#ai tersebut berakibat pada modifikasi perilakunya, yaitu datang

tepat pada #aktunya di tempat tugas.

"enting untuk diperhatikan bah#a agar cara$cara yang digunakan untuk modifikasi perilaku tetap

memperhitungkan harkat dan martabat manusia yang harus selalu diakui dan dihormati, cara$cara tersebut

ditempuh dengan JgayaK yang manusia#i pula.

6 "eori %aitan m#alan dengan Prestasi

Bertitik tolak dari pandangan bah#a tidak ada satu model motivasi yang sempurna, dalam arti masing$masing

mempunyai kelebihan dan kekurangan, para ilmu#an terus menerus berusaha mencari dan menemukan sistem

motivasi yang terbaik, dalam arti menggabung berbagai kelebihan model$model tersebut menjadi satu model.

ampaknya terdapat kesepakan di kalangan para pakar bah#a model tersebut ialah apa yang tercakup dalam

teori yang mengaitkan imbalan dengan prestasi seseorang individu .

-enurut model ini, motivasi seorang individu sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik yang bersifat

internal maupun eksternal. ermasuk pada faktor internal adalah ' (a) persepsi seseorang mengenai diri sendiriE

(b) harga diriE (c) harapan pribadiE (d) kebutuhaanE (e) keinginanE (f) kepuasan kerjaE (g) prestasi kerja yang

dihasilkan.

edangkan faktor eksternal mempengaruhi motivasi seseorang, antara lain ialah ' (a) jenis dan sifat pekerjaanE

(b) kelompok kerja dimana seseorang bergabungE (c) organisasi tempat bekerjaE (d) situasi lingkungan pada

umumnyaE (e) sistem imbalan yang berlaku dan cara penerapannya.

"-8. M8"4AS

-otivasi merupakan kegiatan yang mengakibatkan, menyalurkan dan memelihara perilaku manusia., dan merupakansuatu proses untuk mencoba mempengaruhi seseorang agar melakukan sesuatu yang kita inginkan. eorang karya#anmungkin menjalankan pekerjaan yang dibebankan kepadanya dengan baik, mungkin pula tidak. -aka dari itu hal

tersebut merupakan salah satu tugas dari seorang pimpinan untuk bias memberikan motivasi (doronganAkepada

ba#ahannya agar bias bekerja sesuai dengan arahan yang diberikan.

7ontent heory

7ontent theory berkaitan dengan beberapa nama seperti -aslo#, -c, ;regor, erCberg, /tkinson dan -c7elland.

6. eori ierarki *ebutuhan, menurut maslo# didalam diri setiap manusia ada lima jenjang kebutuhan, yaitu'

$ faali (fisiologis)

$ *eamanan, keselamatan dan perlindungan

$ osial, kasih saying, rasa dimiliki

$ "enghargaan, rasa hormat internal seperti harga diri, prestasi


12/12

$ /ktualisasi$diri, dorongan untuk menjadi apa yang mampu ia menjadi.

=adi jika seorang pimpinan ingin memotivasi seseorang, menurut maslo#, pimpinan perlu memahami sedang berada pada

anak tangga manakah ba#ahan dan memfokuskan pada pemenuhan kebutuhan$kebutuhan itu atau kebutuhan dia atas

tingkat itu.

>. eori M dan : , teori yang dikemukakan oleh Douglas -c;regor yang menyatakan bah#a dua pandangan yang jelas

berbeda mengenai manusia, pada dasarnya satu negative (teori M) yang mengandaikan bah#a kebutuhan order rendah

mendominasi individu, dan yang lain positif (teori :) bah#a kebutuhan order tinggi mendominasi individu.

&. eori -otivasi ? igiene, dikemukakan oleh psikolog rederick erCberg, yang mengembangkan teori kepuasan yang

disebut teori dua faktor tentang motivasi. Dua factor itu dinamakan factor yang membuat orang merasa tidak puas atau

factor$faktor motvator iklim baik atau ekstrinsik$intrinsik tergantung dari orang yang membahas teori tersebut. aktor$faktor dari rangkaian ini disebut pemuas atau motivator yang meliputi'$ prestasi (achievement)

$ "engakuan (recognition)

$ anggung =a#ab (responsibility)

$ *emajuan (advancement)

$ "kerjaan itu sendiri ( the #ork itself)

$ *emungkinan berkembang (the possibility of gro#th)

%. eori kebutuhan -c7lelland, teori ini memfokuskan pada tiga kebutuhan

$ prestasi (achievement)

$ *ekuasaan (po#er)

$ /filiasi (pertalian)

4. eori arapan ? Hictor Hroom, teori ini beragumen bah#a kekuatan dari suatu kecenderungan untuk bertindak dengansuatu cara tertentu bergantung pada kekuatan dari suatu pengharapan bah#a tindakan itu akan diikuti oleh suatu keluaran

tertentu dan pada daya tarik dari keluaran tersebut bagi individu tersebut. eori pengharapan mengatakan seorang

karya#an dimotivasi untuk menjalankan tingkat upaya yang tinggi bila ia meyakini upaya akan menghantar kesuatu

penilaian kinerja yang baik, suatu penilaian yang baik akan mendorong ganjaran$ganjaran organisasional, seperti bonus,

kenaikan gaji, atau promosi dan ganjaran itu akan memuaskan tujuan pribadi karya#an tersebut.

. eori *eadilan, teori motivasi ini didasarkan pada asumsi bah#a orang$orang dimotivasi oleh keinginan untuk

diperlakukan secara adil dalam pekerjaan, individu bekerja untuk mendapat tukaran imbalan dari organisasi!. 2einforcement theory, eori ini tidak menggunakan konsep suatu motive atau proses motivasi. ebaliknya teori ini

menjelaskan bagaimana konsekuensi perilaku dimasa yang lalu mempengaruhi tindakan dimasa yang akan dating dalam

proses pembelajaran.

Berbagai pandangan tentang motivasi dalam organisasi

6. -odel radisional, alat motivasi ini didasarkan atas anggapan bah#a para pekerja sebenarnya adalah pemalas dan bisa

didorong hanya dengan imbalan keuangan.

>. -odel sumber Daya -anusia, para ahli berpendapat bah#a para karya#an sebenernya mempunyai motivasi yang

sangat beran#eka ragam, bukan hanya motivasi karen auang ataupun keinginan akan kepuasan, tetapi juga kebutuhan

untuk berprestasi dan emmpunyai artidalam bekerja. -ereka berpendpat bah#a sebagian besar individu sudah

mempunyai dorongan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik, dan tidak selalu para karya#an memandang

pekerjaan sebagai sesuatu hal yang tidak menyenagkan.

=enis$jenis -otivasi

-otivasi positif dan motivasi negatif, motivasi positif adalah proses untuk mencoba mempengaruhi orang lain agar

menjalankan sesuatu yang kita inginkan dengan cara memberikan kemungkinan untuk mendapatkan hadiah. -otivasi

negatif adalah proses untuk mempengaruhi seseorang agar mau melakukan sesuatu yang kita inginkan tetapi teknik dasaryang digunakan adalah le#at kekuatan ketakutan.Bukti yang paling dasar terhadap keberhasilan suatu bentuk motivasi adalah hasil yang diperoleh dari pelaksanaan suatu

pekerjaan.

istilah manajemen

Documents

Transcript of istilah manajemen